pemasaran terkait gerakan amal

Upload: apri-umiati

Post on 15-Jul-2015

313 views

Category:

Documents


6 download

TRANSCRIPT

3. Pemasaran Terkait Gerakan Amal Pemasaran terkait Gerakan Amal (Cause-Related marketing) menghubungkan kontribusi perusahaan dengan gerakan amal yang ditujukan keterlibatan pelanggan secara langsung atau tidaklangsung dalam transaksi yang menghasilkan pendapatandengan perusahaan. Pemasaran terkait gerakan amal adalah bagian dari pemasaranberwawasan social korporat atau corporate societal marketing (CSM), yang didefinisikan Drumwright dan Murphy sebagai usaha pemasaran yang setidaknya mempunyai satu tujuan nonekonomi yang berhubungan dengan kesejahteraan social dan menggunakan sumber daya perusahaan dan mitranya. Dua pemikir manajemen yang paling dikenal yang mengarahkan perhatian mereka pada tanggung jawab social korporat, menawarkan beberapa perspektif unik yang membentuk riset dan pemikirikan manajemen masa lalu mereka. Michael Porter Menurutnya, tanggung jawab social harus bercampur dengan kekuatan, kapabilitas, dan posisis perusahaan. Mereka menilai bahwa tanggung jawab social strategis berhasil ketika perusahaan : i. Mengubah kegiatan rantai nilai mereka untuk memberi manfaat pada masyarakan sambil memperkuat strategi. ii. Terlibat dalam filantropi strategis yang mendongkrak kemampuan untuk meningkatkan bidang konteks kompetitif yang paling penting. Clayton Christensen Mengadakan inovasi katalik untuk mengatasi masalah sector social. Inovasi katalik menawarkan solusi yang cukup baik terhadap masalah social yang tidak ditangani dengan baik. Inovasi katalik berbagi lima kualitas: i. Mereka menciptakan perubahan social sistematik melalui penentuan skala dan replikasi.ii.

Mereka memenuhi kebutuhan yang tersedia berlebih (karena solusi yang ada lebih rumit daripada yang diperlukan orang) atau tidak tersedia sama sekali.

iii.

Mereka menawarkan produk dan jasa yang lebih sederhana dan lebih murah yang mungkin masih mempun yai tingkat kinerja yang lebih rendah, tetapi dianggap cukup baik oleh masyarakat.

iv.

Mereka menghasilkan sumber daya seperti donasi, hibah, tenaga sukarelawan atau modal intelektual, dengan cara yang pada mulanya tidak menarik bagi pesaing.

v.

Mereka sering diabaikan, doperolok atau bahkan didorang oleh pemain lama dimana bagi pemai tersebut model bisnis itu tidak menguntungkan atau tidak menarik, sehingga menghindari atau mundur dari segmen pasar.

a. Manfaat dan Biaya pemasaran terkait Gerakan Amal Program pemasaran terkait gerakan amal yang berhasil dapat: Meningkatkan kesejahteraan social Menciptakan ositioning merek yang berbeda Membangun ikatan konsumen yang kuat Memajukan citra public perusahaan dengan pejabat pemerintah Menciptakan itikad baik Mendorong dan memicu moral internal karyawan Mendorong penjualan Meningkatkan nilai pasar perusahaan

Konsumen dapat mengembangkan ikatan yang kuat dan unik dalam perusahaan yang melampaui transaksi pasar normal, terutama pemasaran gerakan amal dapat: i. ii. Membangun kesadaran merek Meningkatkan citra merek

iii. iv. v. vi.

Memantapkan kredibilitas merek Mendorong perasaan merek Menciptakan kepekaan komunitas merek Menarik keterlibatan merek

Pemasaran gerakan amal mempunyai peminat tertentu dalam konsumen millennium berpikiran umum usia 13-25 tahun. Berikut ini merupakan sikap generasi millennium terhadap Gerakan Amal : Merasa bertanggung jawab secara pribadi dalam membuat perbedaan dalam dunia (61%) Merasa perusahaan harus bergabung dalam usaha membuat perbedaan dalam dunia (75%) Ingin berganti merek berdasarkan harga dan kualitas yang sama untuk mendukung gerakan amal (89%) Akan lebih memperhatikan pesan dari perusahaan yang memiliki komitmen mendalam mengenai gerakan amal (74%) Mempertimbangkan komitmen social perusahaan ketika memutuskan tempat untuk berbelanja (69%) Mempertimbangkan komitmen social perusahaan ketika merekomendasi produk (64%)

Meskipun demikian, bahayanya adalah program pemasaran terkait gerakan amal dapat menjadi boomerang jika konsumen dengan sinismempertanyakan hubungan antara produk dan gerakan amal serta melihat perusahaan sebagai perusahaan yang hanya melayani kepentingannya sendiri dan eksploitatif. Pengetahuan, keahlian, sumber daya dan pengalaman perusahaan terkemuka mungkin jauh lebih penting bagi kelompok nirlaba daripada pendanaan. Hal yang sering menjadi

masalah antara kelompok korporasi dan nirlaba adalah ekspektasi dan emahaman yang berbeda mengenai lamanya waktu yang diperlukan untuk semuanya.

b. Memilih Suatu Gerakan Amal Untuk embantu melaksanakan dan mengkomunikasikan CSR dengan lebih efektif, Cone menawarkan pertimbangan berikut: Definisikan CSR bagi perusahaan anda Bangun tim yang beragam Analisis kegiatan anda saat ini yang berhubungan dengan CSR dan perbaiki jika perlu Bangun dan perkuat hubungan NGO (non-government organization) Kembangkan inisiatif pemerekan gerakan amal Kerjakan apa yang anda katakana Jangan diam saja Waspada

4. Pemasaran Sosial Pemasaran Sosial (social marketing) oleh organisasi nirlaba atau pemerintah memperluas gerakan amal, seperti katakan tidak pada narkoba atau kenakan sabuk pengaman. Pemilihan tujuan atau arah yang benar bagi program pemasaran social merupakan hal yang terpenting. Contoh berikut menggambarkan kisaran tujuan yang mungkin: i. Kampanye kognitif ii.

Menjelaskan nilai nutrisi berbagai makanan Menjelaskan arti penting konservasi

Kampanye tindakan Menarik orang untuk imunisasi massal

iii.

Memotivasi orang untuk mendonorkan darah

Kampanye perilaku Menurunkan minat merokok Menurunkan penggunaan obat keras

iv.

Kampanye nilai Mengubah ide tentang aborsi Mengubah sikap orang yang berfikir sempit

Proses perencanaan pemasaran social: Dimana kita? Menentukan focus tujuan Mengidentifikasi tujuan kampanye Menjalankan analisis SWOT Meninjau usaha masa lalu dan usaha yang serupa Kemana kita ingin pergi? Memilih pemirsa sasaran Menentukan tujuan dan arah Manganalisis pemirsa sasaran dan persaingan Bagaimana kita akan sampai ke sana? Produk : merancang penawaran pasar Harga : mengelola biaya perubahan perilaku Distribusi : menyediakan produk Komunikasi : menciptakan pesan dan memilih media

Bagaimana kita akan tetap berada pada jalur yang benar? Mengembangkan rencana untuk evaluasi dan pengamatan Menentukan anggaran dan menentukan sumber pendanaan Menyelesaikan rencana implementasi

Beberapa

faktor

keberhasilan

kunci

dalam

mengembangkan

dan

mengimplementasikan program pemasaran social meliputi: Mempelajari literature dan kampanye sebelumnya Memilih pasar sasaran yang paling siap merespons Mempromosikan satu perilaku yang dapat dilaksanakan dengan cara yang jelas dan sederhana Menjelaskan manfaat kata-kata yang meyakinkan Membuat perilaku mudah diadopsi Mengembangkan pesan dan media yang menarik perhatian Perpertimbangkan pendekatan pendidikan-hiburan

::: IMPLEMENTASI PEMASARAN ::: Implementasi pemasaran (marketing implementation) adalah proses mengubah rencana pemasaran menjadi tugas tindakan dan memastikan proses tersebut mencapai tujuan yang dinyatakan dalam rencana. Karakteristik perusahaan pemasaran yang bagus: Perusahaan memilih pasar sasaran dimana perussahaan memiliki keunggulan superior dan menghindari pasar dimana pada dasarnya perusahaan lemah Hamper seluruh karyawan dan departemen perusahaan berorientasi pada pelangga dan pasar

Ada hubungn kerja yang baik antara pemasaran, HRD dan manufaktur Ada hubungan kerja yang baik antara pemasaran, penjualan dan layanan pelanggan Perusahaan memberi insentif yang dirancang untuk mengarahkan karyawan ke perilaku yang benar

Perusahaan terus membangun dan menelusuri kepuasan dan kesetiaan pelanggan Perusahaan mengelola sistem penghantaran nilai dalam kemitraan dengan pemasok dan distributor yang kuat

Perusahaan terampil membanngun nama citra mereknya Perusahaan fleksibel dalam memenuhi kebutuha pelanggan yang beragam