pelanggaran p3sps dalam program talkshow
TRANSCRIPT
-
8/17/2019 Pelanggaran P3SPS Dalam Program Talkshow
1/16
BAB I
PENDAHULUAN
Perkembangan televisi di Indonesia yang begitu pesat, tidak dapat
dipungkiri menimbulkan dampak positif dan negatif bagi masyarakat. Kajian
terhadap tayangan media televisi memperlihatkan bahwa manusia telah
begitu bersahabat dengan medium ini. Berbagai format program acara
disajikan dalam layar kaca setiap harinya seperti program berita, drama,
feature, reality show, talk show, variety show dan sebagainya.
Salah satu format yang sering digunakan televisi dalam menampilkan
wacana serius adalah talk show. !alk show merupakan wacana broadcast
yang bisa dilihat sebagai produk media maupun sebagai talk oriented terus"
menerus. Sebagai produk media, talk show dapat menjadi #teks$ budaya
yang berinteraksi dengan pemirsanya dalam produksi dan pertukaran
makna. Sebagai sebuah proses dialog, talk show akan memperhatikan
masalah e%siensi dan akurasi, pada aspek& kontrol pembawa acara, kondisi
partisipan dan event evaluasi audiens.
1.1 LATAR BELAKANG
'lasan saya membuat makalah yang berjudul (Pelanggaran P)SPS dalam
Program !alkshow di !elevisi adalah karena banyak tayangan talkshow di
layar kaca yang tidak lagi mengikuti Pedoman Perilalu Penyiaran dan Standar
Program Siaran. Pedoman siaran yang dilanggar diantaranya norma agama,
norma kesopanan, norma perlindungan anak, dan hak privasi. KPI sebagai
lembaga pengawas penyiaran sudah menegur program yang melanggar baik
secara tertulis, penghentian sementara bahkan sampai pencabutan program.
1.2 TUJUAN
!ujuan ditulisnya malakah ini adalah sebagai berikut&
Hanifa Choirunisa (Hukum & Etika Penyiaran) Page *
-
8/17/2019 Pelanggaran P3SPS Dalam Program Talkshow
2/16
* +ntuk mengetahui Program"program talkshow di televisi yang
melanggar P)SPS +ntuk memenuhi nila tugas individu mata kuliah -ukum dan tika
Penyiaran
BAB II
KONSEP
.* Pengertian Talk Sh!
Salah satu format yang sering digunakan televisi dalam menampilkan
wacana serius adalah talk show. !alk show merupakan wacana broadcastyang bisa dilihat sebagai produk media maupun sebagai talk oriented terus"
menerus. Sebagai produk media, talk show dapat menjadi #teks$ budaya
yang berinteraksi dengan pemirsanya dalam produksi dan pertukaran
makna. Sebagai sebuah proses dialog, talk show akan memperhatikan
masalah e%siensi dan akurasi, pada aspek& kontrol pembawa acara, kondisi
partisipan dan event evaluasi audiens.
/red 0ibowo menjelaskan talkshow adalah program uraian 1the talk 2,
vo3"pop, interview 1wawancara2 baik di dalam maupun di luar studio dan
diskusi di televisi disebut Program 4imbar !elevisi 1The Talk Show
Programme2. Program ini tampil dalam bentuk sajian yang mengetengahkan
pembicaraan seseorang atau lebih mengenai sesuatu yang menarik atau
sedang hangat dibicarakan masyarakat. 'pabila pembicaraan dilakukan oleh
satu orang, program itu dinamakan program uraian pendek 1the talk
programme2. 0awancara dilakukan oleh dua orang dan diskusi lebih dari duaorang. Semua itu disebut program talk show atau the talk show programme
15usia, 667&*82.
9e%nisi talk show menurut /arle3 16682 dalam !he /ree 9ictionary & A
television or radio show in whih noted people! suh us authorities in a
Hanifa Choirunisa (Hukum & Etika Penyiaran) Page
-
8/17/2019 Pelanggaran P3SPS Dalam Program Talkshow
3/16
partiular "eld! partiipate in disussion or are interviewed and often answer
#uestion from viewers or listeners$
1Sebuah acara televisi atau radio, yang mana orang terkemuka, seperti
seorang a
hli dalam bidang tertentu, berpartisipasi dalam diskusi atau diwawancarai
dan kadangkala menjawab pertanyaan pemirsa atau pendengar2.
!alk show mempunyai ciri tipikal yaitu menggunakan percakapan
sederhana (asual onversation) dengan bahasa yang universal untuk
menghadapi heterogenitas khalayak. !ema yang diangkat mestilah benar"
benar penting atau dianggap penting untuk diketahui khalayak atau
setidaknya menarik bagi pemirsanya. 0acana yang diketengahkanmerupakan isu atau trend yang sedang berkembang dan hangat di
masyarakat.
Program talk show di televisi memiliki tiga komponen dasar, yaitu
studio, host 1pemandu acara2, dan wawancara. Bernard 4. !imberg
mengungkapkan program talk show di televisi memiliki prinsip atau aturan.
Prinsip pertama, acara tersebut dibawakan oleh seorang host 1dibantu
sebuah tim yang bertanggung jawab atas materi, pengarahan, dan bentuk
acara yang akan ditampilkan. 9ari sudut pemasaran, host dipandang sebagai
sebuah label, trademark , yang mempunyai nilai jual. Prinsip kedua adalah
mengandung percakapan berisi pesan 1message2. Prinsip ketiga, talk show
merupakan suatu produk atau komoditi yang berkompetisi dengan produk
lain. Prinsip keempat, talk show merupakan kegiatan industri yang terpadu
dengan melibatkan berbagai profesi, mulai dari produser acara, penulis
naskah, pengarah acara, penata rias dan rammbut, dan bagian marketing15usia, 667&:)2.
2.2 Jeni"# $eni" Talk"h!
;ika dilihat dari gayanya, talk show dapat dibedakan menjadi dua tipe
utama yaitu &
Hanifa Choirunisa (Hukum & Etika Penyiaran) Page )
-
8/17/2019 Pelanggaran P3SPS Dalam Program Talkshow
4/16
-
8/17/2019 Pelanggaran P3SPS Dalam Program Talkshow
5/16
bobot berita dan wawancara dengan bobot feature. 0awancara dengan
bobot berita dilakukan untuk mendapatkan informasi tentang suatu peristiwa
yang dimuat dalam pemberitaan, seseorang yang memiliki nilai berita, atau
isu teraktual. Sementara, wawancara dengan bobot feature bertujuan
menggali lebih dalam tentang seseorang yang memiliki karakter?latar
belakang unik atau suatu peristiwa 1Stephenson, @eese A Beadle, 66>&
*72. Sebuah wawancara tidak bisa dilakukan secara asal dan tanpa
persiapan matang. /rederick Shook menyebutkan,, wawancara tidak hanya
berguna untuk menyajikan informasi faktual, namun juga membantu
memperkuat gambar serta mengungkapkan perasaan dan pikiran
narasumber
yang diwawancarai 1+sman, 66>&2.
Pemilihan topik dapat dihubungkan dengan nilai"nilai berita yaitu
pertama, aktualitas, yaitu berita memiliki unsur kebaruan untuk diketahui
oleh masyarakat. Kedua, kegunaan, yaitu berita harus berguna atau
memberi pengaruh bagi masyarakat yang menontonnya 1+sman, 66>&62.
b Nara")&(er "e(agai kek)atan 'rgra& talk show
Kekuatan program talk show terletak pada eksplorasi terhadap
narasumber. 9alam jurnalistik, narasumber yang tepat merupakan jendela
untuk mendapatkan informasi yang berkualitas dan kunci sukses dalam
mendapatkan data yang dapat disajikan kepada penonton. 0alaupun
keberhasilan proses wawancara terletak pada bagaimana pembawa acara
selaku pewawancara mewawancarai narasumber, namun kompetensi
narasumber juga patut diperhitungkan. !im produksi program talk show tidak
bisa sesuka hati mengundang setiap orang sebagai narasumber tanpa
melakukan sebuah perisetan mengenai latar belakang calon narasumber
tersebut 1Stephenson, @eese A Beadle, 66>, p& *)2.
'ntony C. 'rtis mengemukakan beberapa kriteria yang bisa digunakan untuk
menentukan narasumber yang ideal, yaitu pertama, mampu berbicara
secara koheren atau mendalam atas topik, kedua, memiliki pengetahuan
Hanifa Choirunisa (Hukum & Etika Penyiaran) Page 8
-
8/17/2019 Pelanggaran P3SPS Dalam Program Talkshow
6/16
yang cukup baik atas topik, dan ketiga, ahli pada bidangnya 1;unaedi, 6**&
-
8/17/2019 Pelanggaran P3SPS Dalam Program Talkshow
7/16
ini tayang dalam dua waktu yakni ('pa Kabar Indonesia Pagi dan ('pa Kabar
Indonesia 4alam. Berikut beberapa pelnggaran yang pernah dilakukan oleh
program tersebut &
!idak melindungi 'nak sebagai =arasumber
Pada tanggal 4aret 6*) pukul 6.6 0IB mewawancarai anak perempuan
di bawah umur yang diduga menjadi korban pelecehan seksual. ;enis
pelanggaran ini dikategorikan sebagai pelanggaran atas perlindungan anak
dan remaja serta ketentuan mengenai anak sebagai narasumber dalam
program jurnalistik.
KPI Pusat juga meminta kepada !E Dne agar menjadikan Pedoman Perilaku
Penyiaran dan Standar Program Siaran 1(P) dan SPS2 Komisi Penyiaran
Indonesia tahun 6* sebagai acuan utama dalam penayangan sebuah
program dan diharapkan terdapat perbaikan pada program siaran yang
sesuai dengan ketentuan P) dan SPS sehingga program siaran bermanfaat
bagi kepentingan masyarakat.!indakan penayangan adegan tersebut telah
melanggar P) Pasal *< ayat 12, Pasal ayat 1)2, dan Pasal > huruf a serta
SPS Pasal *8 ayat 1*2.
!ak hanya itu, KPI kembali melayangkan teguran tertulis dengan kasus yang
sama. Pada tanggal 8 ;anuari 6*) pukul 6.
-
8/17/2019 Pelanggaran P3SPS Dalam Program Talkshow
8/16
*< ayat 12 dan Pasal > huruf a serta SPS KPI tahun 6* Pasal *8 ayat 1*2
dan ayat 12 serta Pasal
-
8/17/2019 Pelanggaran P3SPS Dalam Program Talkshow
9/16
sama perempuan, mau cari enak sama laki"lakiG. Selanjutnya terdapat
perkataan dari host saat akan mengundang narasumber lainnya, yaitu&
GSama seksinya, sama tatonya, sama gilanyaG....selanjutnya dijawab oleh
=ikita 4irFani dengan GJuma ukurannya aja yang beda.G
;enis pelanggaran ini dikategorikan sebagai pelanggaran atas perlindungan
anak, norma kesopanan, dan ketentuan mengenai anak sebagai narasumber.
!indakan penayangan adegan tersebut telah melanggar P) Pasal >, Pasal *<
ayat 12, dan Pasal > huruf b serta SPS Pasal > dan Pasal *8 ayat 1*2.
4enampilkan adegan ciuman
Pelanggaran yang dilakukan program adalah penayangan pada tanggal <
4aret 6*) pukul *.) 0IB adegan yang mengesankan ciuman bibir yang
dilakukan oleh bintang tamu pasangan artis Ikang /auFi dan 4arissa -aue.
'degan tersebut terjadi ketika salah seorang host, Indra Bekti, meminta
kedua bintang tamu tersebut melakukan adegan ciuman. ;enis pelanggaran
ini dikategorikan sebagai pelanggaran terhadap perlindungan terhadap anak
dan remaja, norma kesopanan, pelarangan dan pembatasan adegan seksual,
dan penggolongan program siaran. KPI Pusat memutuskan bahwa tindakan
penayangan tersebut telah melanggar Pedoman Perilaku Penyiaran Indonesia
tahun 6* Pasal >, Pasal *, Pasal *8 ayat 1*2, Pasal *: huruf k, dan Pasal ) ayat
1
-
8/17/2019 Pelanggaran P3SPS Dalam Program Talkshow
10/16
+lama Indonesia 14+I2 perihal laporan tayangan yang bertentangan dengan
norma agama A hukum.
Surat ini pada intinya melaporkan tentang beberapa tayangan yang
menampilkan 1tujuh2 istri yang Subur yang digambarkan penuh
kemesraan dan menimbulkan kesan pembenaran terhadap tindakan yang
menyimpang dan bertentangan dengan ketentuan perkawinan sebagaimana
telah diatur dalam Pasal 'yat * ++ =o.* !ahun *>< tentang Perkawinan
dan Pasal
-
8/17/2019 Pelanggaran P3SPS Dalam Program Talkshow
11/16
Daddy? te&an +ekat "ang i() "aat ini/0. Si anak terdiam sejenak dan
akhirnya menjawab “Daddy”, lalu menangis.
'degan tersebut disertai dengan adanya teks “Nasywa lebih suka
bertemu dengan “Daddy” Irwan daripada ayahnya sendiri?”. ;enis
pelanggaran ini dikategorikan sebagai pelanggaran atas perlindungan
kepada anak.
Hanifa Choirunisa (Hukum & Etika Penyiaran) Page **
-
8/17/2019 Pelanggaran P3SPS Dalam Program Talkshow
12/16
9alam surat teguran tertulis =o. )7?K?KPI?68?* pada )* 4ei 6*
disebutkan bahwa adegan yang tidak layak ditayangkan tersebut dapat
berdampak pada perkembangan psikologis si anak dan melanggar P) Pasal
*< ayat 12 dan Pasal huruf a dan b serta SPS Pasal *8 ayat 1*2.
%. E&'at *ata
9alam program mpat 4ata pada episode tersebut pada salah satu adegan
menampilkan seorang bintang tamu memakan hewan 1katak2 hidup"hidup.
Sehingga program ini dinilai telah melanggar Pedoman Perilaku Penyiaran
dan Standar Program Siaran 1P)"SPS2 &
*. Pasal : ayat ) yang berbunyi & lembaga penyiaran televisi dilarang
menyajikan program dan promo program yang mengandung adegan di luar
perikemanusiaan atau sadistis.
. Pasal : ayat < yang berbunyi & lembaga penyiaran televisi dilarang
menyajikan program yang dapat dipersepsikan sebagai mengagung"
agungkan kekerasan atau menjusti%kasi kekerasan sebagai hal yang lumrah
dalam kehidupan sehari"hari.
). Pasal )7 yang berbunyi & lembaga penyiaran dilarang menyiarkan programyang mendorong atau mengajarkan tindakan kekerasan atau penyiksaan
terhadap binatang.
%. B)kan E&'at *ata
Pelanggaran"pelanggaran etika komunikasi yang dilakukan oleh Program
!alkshow Bukan mpat 4ata diantaranya &
4enyinggung !uhanPada tanggal 'gustus 6* pukul ).)6 0IB ditemukan adanya adegan
yang berpotensial menimbulkan dampak negatif dalam masyarakat.
Penayangan tersebut adalah adegan saat salah satu host wanita, 4arcela
Hanifa Choirunisa (Hukum & Etika Penyiaran) Page *
-
8/17/2019 Pelanggaran P3SPS Dalam Program Talkshow
13/16
5umowa, menyampaikan cerita berjudul 3Da Serang 4anita Berna&a
S)"i3.
Hanifa Choirunisa (Hukum & Etika Penyiaran) Page *)
-
8/17/2019 Pelanggaran P3SPS Dalam Program Talkshow
14/16
9iceritakan, Susi berdoa kepada !uhan agar diberikan suami yang setia,
penuh pengertian, dan tampan. Kemudian datanglah sosok @eynaldi yang
ingin menikahinya. 0anita tersebut kembali teringat dengan keinginannya.
Jerita selanjutnya, !uhan menjawab tiga harapan Susi dalam doanya
tentang harapan untuk mendapatkan suami setia, !uhan berkata, "oba
kamu pikirkan! siapa yang mau sama dia? Nggak ada yang mau
sama dia! Ngelirik aa ga mau### $asti dia setia". !entang harapan untuk
mendapatkan suami yang penuh pengertian, !uhan berkata, "%uamimu ini
bahkan sangat mengerti kamu### Dia bisa menadi suami dan ayah
yang baik! multi&ungsi bahkan suamimu itu### Dia bisa adi kain pel
kalau dibutuhkan dan yang pasti adi 'acuum cleaner kalau
diinginkan". !entang harapan untuk mendapatkan suami yang tampan,
!uhan kemudian mengajak Susi melihat sawah dan Ia berkata, "alau kau
lihat calon suamimu! dia lebih tampan daripada orangorangan
sawah di luar sana".
KPI Pusat menilai adegan tersebut berpotensial menimbulkan dampak
negatif karena melibatkan keberadaan !uhan dalam lawakan, menurut KPI
Pusat hal tersebut adalah sesuatu yang belum dapat diterima oleh banyak
pihak dalam masyarakat Indonesia. KPI Pusat juga menerima hasil analisis
atas penyangan adegan tersebut dari 4ajelis +lama Indonesia 14+I2 melalui
surat =o. B"))?4+I?EIII?6* tertanggal : 'gusus 6*, yang isinya
menyatakan bahwa pelecehan %sik tidak dibenarkan menurut agama Islam,
sebagaimana dinyatakan dalam 'l CurLan surat al"-ujurat 12 ayat **.
+ntuk itu, KPI Pusat memberikan peringata tertulis agar segera melakukan
evaluasi internal pada program untuk lebih berhati"hati dalam penayangan
adegan yang berakitan dengan !uhan yang dapat berpotensi menimbulkan
dampak negatif terhadap pandangan dan keyakinan suatu agama serta
norma yang berlaku dan dianut oleh masyarakat.
*en5an5ikan lag) In+ne"ia Ra5a +engan "eenakn5a
Hanifa Choirunisa (Hukum & Etika Penyiaran) Page *
-
8/17/2019 Pelanggaran P3SPS Dalam Program Talkshow
15/16
Pelanggaran yang dimaksud yakni adegan menyayikan lagu kebangsaan
(Indonesia @aya yang tidak sesuai dengan perundangan yang berlaku.
9alam acara ditayangkan bagaimana beberapa narasumber menyayikan
lagu sambil duduk dan tertawa"tawa disertai celetukan"celetukan tertentu.
Selain itu, terlihat para penonton yang ada di studio turut bernyanyi juga
sambil duduk dan bertepuk tangan. Sebelum lagu tersebut selesai, pembawa
acara memotong lagu tersebut. 4enurut penjelasan KPI dalam surat
sanksinya, yang disampaikan usai pertemuan, pelanggaran tersebut
dikategorikan sebagai pelanggaran atas penggunaan dan tatacara
penggunaan lagu kebangsaan 1SPS Pasal 8 pukul *.)6 0IB, KPI Pusat menemukan adanya pelanggaran
pada acara Bukan mpat 4ata. Pada episode tersebut, salah satu personil
Mrup Kangen Band yang menjadi bintang tamu secara spontan
mengeluarkan kata berkonotasi alat kelamin laki"laki.
Ba6a Ba"&alah "aat &in)& 4ine
+ntuk kesekian kalinya, tepatnya pada bulan ;uni !ahun 6*6, Bukan mpat
4ata kembali menerima teguran dari KPI karena 'tika 1tamu !ukul2 membaca
Basmalah saat akan minum wine yang merupakan minuman haram di dalam
Islam. Selain itu acara ini mendapat sorotan karena menghina pria tua
berusia *, KPI memberikan teguran pertama pada acara B4 1Bukan
mpat 4ata2, karena tamu !ukul pada saat itu adalah Kangen Band, tidak
Hanifa Choirunisa (Hukum & Etika Penyiaran) Page *8
-
8/17/2019 Pelanggaran P3SPS Dalam Program Talkshow
16/16
sengaja menyebut nama alat kelamin karena latah saat menjatuhkan
sesuatu dan pada Bulan 9esember 66>, acara ini kembali ditegur karena
!ukul mencolek Bella Saphira dengan sengaja.
Komisi Penyiaran Indonesia 1KPI2 Pusat melalui rapat pleno kemarin 1>?72
memutuskan untuk menghentikan sementara program Bukan mpat 4ata
terhitung mulai tanggal *) ;uni hingga *) ;uli 66>.
DA7TAR PUSTAKA
http'www$kpi$go$idinde$phplihat*terkini+,-./*kpi*tegur*program*hitam*
putih http&??kpi.go.id?inde3.php?lihat"sanksi?)*6)>"teguran"tertulis"mel"s"
update"antv
http&??www.perpuskita.com?macam"talkshow?*8?http&??kpi.go.id?inde3.php?lihat"sanksi?)6*>"teguran"tertulis"program"
siaranapa"kabar"indonesia"pagi"tv"onehttp&??kpi.go.id?inde3.php?lihat"sanksi?)*7"teguran"tertulis"program"siaran"
apa"kabar"indonesia"malam"tv"onehttp&??kpi.go.id?inde3.php?lihat"sanksi?)*)*"teguran"kedua"mel"s"update"
antvhttp&??kpi.go.id?inde3.php?lihat"sanksi?)*)>"teguran"tertulis"show"imah"
trans"tvhttp'www$kpi$go$idinde$phplihat*sanksi+,0+1*peringatan*tertulis*
program*siaran*2ukan*empat*mata*trans*0
Hanifa Choirunisa (Hukum & Etika Penyiaran) Page *7
http://kpi.go.id/index.php/lihat-sanksi/31039-teguran-tertulis-mel-s-update-antvhttp://kpi.go.id/index.php/lihat-sanksi/31039-teguran-tertulis-mel-s-update-antvhttp://www.perpuskita.com/macam-talkshow/157/http://kpi.go.id/index.php/lihat-sanksi/30719-teguran-tertulis-program-siaranapa-kabar-indonesia-pagi-tv-onehttp://kpi.go.id/index.php/lihat-sanksi/30719-teguran-tertulis-program-siaranapa-kabar-indonesia-pagi-tv-onehttp://kpi.go.id/index.php/lihat-sanksi/31262-teguran-tertulis-program-siaran-apa-kabar-indonesia-malam-tv-onehttp://kpi.go.id/index.php/lihat-sanksi/31262-teguran-tertulis-program-siaran-apa-kabar-indonesia-malam-tv-onehttp://kpi.go.id/index.php/lihat-sanksi/31312-teguran-kedua-mel-s-update-antvhttp://kpi.go.id/index.php/lihat-sanksi/31312-teguran-kedua-mel-s-update-antvhttp://kpi.go.id/index.php/lihat-sanksi/31379-teguran-tertulis-show-imah-trans-tvhttp://kpi.go.id/index.php/lihat-sanksi/31379-teguran-tertulis-show-imah-trans-tvhttp://www.perpuskita.com/macam-talkshow/157/http://kpi.go.id/index.php/lihat-sanksi/30719-teguran-tertulis-program-siaranapa-kabar-indonesia-pagi-tv-onehttp://kpi.go.id/index.php/lihat-sanksi/30719-teguran-tertulis-program-siaranapa-kabar-indonesia-pagi-tv-onehttp://kpi.go.id/index.php/lihat-sanksi/31262-teguran-tertulis-program-siaran-apa-kabar-indonesia-malam-tv-onehttp://kpi.go.id/index.php/lihat-sanksi/31262-teguran-tertulis-program-siaran-apa-kabar-indonesia-malam-tv-onehttp://kpi.go.id/index.php/lihat-sanksi/31312-teguran-kedua-mel-s-update-antvhttp://kpi.go.id/index.php/lihat-sanksi/31312-teguran-kedua-mel-s-update-antvhttp://kpi.go.id/index.php/lihat-sanksi/31379-teguran-tertulis-show-imah-trans-tvhttp://kpi.go.id/index.php/lihat-sanksi/31379-teguran-tertulis-show-imah-trans-tvhttp://kpi.go.id/index.php/lihat-sanksi/31039-teguran-tertulis-mel-s-update-antvhttp://kpi.go.id/index.php/lihat-sanksi/31039-teguran-tertulis-mel-s-update-antv