pedoman umum fslk uh

6
PEDOMAN UMUM FORUM SILATURAHMI LEMBAGA KEMAHASISWAAN UNIVERSITAS HASANUDDIN MUKADDIMAH Indonesia sebagai bangsa besar yang merdeka dan berdaulat berawal dari pergerakan pemuda yang menghimpun diri dalam satu lembaga perjuangan sebagai penyatu seluruh elemen-elemen bangsa yang ada. Para pendiri dan pemimpin bangsa yang merupakan dari kalangan pemuda adalah mereka yang intelektual dan unggul dalam berorganisasi. Para pemuda bergerak dan berjuang hingga menjadi kader-kader bangsa yang memimpin dan melanjutkan roda pertumbuhan negara ini. Sanpai saat ini lembaga atau organisasi menjadi wadah pemersatu dan pergerakan untuk menuju sebuah perubahan yang lebih baik. Keberhasilan dan kemajuan suatu bangsa di masa yang akan datang dapat dilihat dari lembaga atau organisasi pemudanya. Pada lingkup universitas dalam hal ini Universitas Hasanuddin yang di dalamnya terdapat organisasi mahasiswa sebagai pemuda penerus bangsa sangat jauh berbeda dari yang semestinya. Pertama, kelesuan aktifitas pergerakan lembaga mahasiswa. Hal ni dapat terlihat dari kurang terwujudnya responsifitas dan efektifitas pergerakan lembaga mahasiswa dalam menanggapi problematika bangsa yang terjadi. Kedua, Tidak adanya kendaraan berjuang yang kuat yang dapat menyatukan elemen-elemen mahasiswa di tingkat universitas yang mampu mengakomodir aspirasi-aspirasi mahasiswa. Ketiga, birokrasi kampus yang semakin memberikan pressure terhadap pergerakan dan aktifitas lembaga mahasiswa baik dalam hal sistem akademik (UU BHP) maupun dalam hal wilayah pengkaderan mahasiswa (PMB dan BSS) sebagai proses regenerasi lembaga mahasiswa. Oleh karena itu, Mahasiswa yang menghimpun diri dalam organisasi Badan Eksekutif Mahasiswa/Senat Mahasiswa sebagai generasi muda yang sadar akan hak dan kewajibannya serta peran dan tanggung

Upload: cakranagara-wibisono

Post on 29-Dec-2015

6 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Pedoman Umum FSLK UH

PEDOMAN UMUMFORUM SILATURAHMI LEMBAGA KEMAHASISWAAN

UNIVERSITAS HASANUDDIN

MUKADDIMAH

Indonesia sebagai bangsa besar yang merdeka dan berdaulat berawal dari pergerakan pemuda yang menghimpun diri dalam satu lembaga perjuangan sebagai penyatu seluruh elemen-elemen bangsa yang ada. Para pendiri dan pemimpin bangsa yang merupakan dari kalangan pemuda adalah mereka yang intelektual dan unggul dalam berorganisasi. Para pemuda bergerak dan berjuang hingga menjadi kader-kader bangsa yang memimpin dan melanjutkan roda pertumbuhan negara ini. Sanpai saat ini lembaga atau organisasi menjadi wadah pemersatu dan pergerakan untuk menuju sebuah perubahan yang lebih baik. Keberhasilan dan kemajuan suatu bangsa di masa yang akan datang dapat dilihat dari lembaga atau organisasi pemudanya.

Pada lingkup universitas dalam hal ini Universitas Hasanuddin yang di dalamnya terdapat organisasi mahasiswa sebagai pemuda penerus bangsa sangat jauh berbeda dari yang semestinya. Pertama, kelesuan aktifitas pergerakan lembaga mahasiswa. Hal ni dapat terlihat dari kurang terwujudnya responsifitas dan efektifitas pergerakan lembaga mahasiswa dalam menanggapi problematika bangsa yang terjadi. Kedua, Tidak adanya kendaraan berjuang yang kuat yang dapat menyatukan elemen-elemen mahasiswa di tingkat universitas yang mampu mengakomodir aspirasi-aspirasi mahasiswa. Ketiga, birokrasi kampus yang semakin memberikan pressure terhadap pergerakan dan aktifitas lembaga mahasiswa baik dalam hal sistem akademik (UU BHP) maupun dalam hal wilayah pengkaderan mahasiswa (PMB dan BSS) sebagai proses regenerasi lembaga mahasiswa.

Oleh karena itu, Mahasiswa yang menghimpun diri dalam organisasi Badan Eksekutif Mahasiswa/Senat Mahasiswa sebagai generasi muda yang sadar akan hak dan kewajibannya serta peran dan tanggung jawab kepada umat manusia, rakyat dan Bangsa Indonesia bertekad memberikan dharma bhaktinya untuk mewujudkan tatanan yang ideal berawal dari kampus yang demokratis, ilmiah, kritis, dan revolusioner yang akan menularkan kepada tatanan social yang ideal pula demi terwujudnya masyarakat adil makmur dan sejahtera.

Meyakini bahwa tujuan itu dapat dicapai dengan tekad bulat yang kuat serta usaha-usaha yang teratur, terencana dan penuh pertimbangan matang, maka kami seluruh Badan Eksekutif Mahasiswa/Senat Mahasiswa Fakultas se-Universitas Hasanuddin menghimpun diri dalam satu forum yang bergerak dengan Pedoman Umum sebagai berikut:

Page 2: Pedoman Umum FSLK UH

BAB INAMA, WAKTU DAN TEMPAT

Pasal 1N a m a

Forum ini bernama Forum Silaturahmi Lembaga Kemahasiswaan Universitas Hasanuddin, disingkat FSLK UH.

Pasal 2Waktu dan Tempat kedudukan

FSLK UH didirikan dalam forum konsolidasi BEM/SEMA fakultas se-Universitas Hasanuddin di Makassar pada tanggal 11 Juli 2009 untuk jangka waktu tertentu dan berkedudukan di tempat Universitas Hasanuddin berkedudukan.

BAB IITUJUAN

Pasal 3T u j u a n

1. Sebagai prakondisi pembentukan Lembaga Kemahasiswaan tingkat Universitas Hasanuddin.2. Mengkonsolidasikan Lembaga Kemahasiswaan tingkat fakultas se-Universitas Hasanuddin

dalam menanggapi dan menindaklanjuti isu-isu strategis ke-Unhas-an dan nasional.

BAB IIIUSAHA

Pasal 4U s a h a

1. Menyusun, membentuk, dan mengawal Badan Pekerja (BP) Kongres Keluarga Mahasiswa Universitas Hasanuddin.

2. Mengawal pembentukan Lembaga Kemahasiswaan tingkat Universitas Hasanuddin.3. Merumuskan, merancanakan, dan mengevaluasi rencana strategis FSLK UH. 4. Menjalankan peran dan fungsi kerja kelembagaan mahasiswa tingkat universitas sampai

terbentuknya Lembaga Mahasiswa Tingkat Universitas Hasanuddin.5. Menangggapi, mengawal, dan mengadvokasi kebijakan birokrasi kampus Universitas

Hasanuddin.6. Menangggapi, mengawal, dan mengadvokasi kebijakan Pemerintah baik di tingkat Daerah

maupun di tingkat Pusat.

Page 3: Pedoman Umum FSLK UH

7. Membangun Jaringan dan menjalin komunikasi yang intensif baik internal maupun eksternal universitas.

BAB IV

SIFAT, STATUS, FUNGSI DAN PERAN

Pasal 5S i f a t

FSLK UH bersifat independen.

Pasal 6S t a t u s

FSLK UH adalah forum formal lembaga mahasiswa tingkat Universitas Hasanuddin.

Pasal 7F u n g s i

FSLK UH berfungsi sebagai forum konsolidasi strategis.

Pasal 8P e r a n

FSLK UH berperan sebagai forum perjuangan mahasiswa Universitas Hasanuddin.

BAB VKEANGGOTAAN

Pasal 9

Anggota FSLK UH adalah seluruh Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas dan Senat Mahasiswa Fakultas yang resmi dan sah se-Universitas Hasanuddin

Page 4: Pedoman Umum FSLK UH

BAB VIKEKUASAAN

Pasal 10

Kekuasaan

Kekuasaan dipegang oleh BEM/SEMA fakultas se-Universitas Hasanuddin yang diwakili oleh delegasi masing-masing melalui forum rapat.

BAB VIISTRUKTUR ORGANISASI

Pasal 11Delegasi

a. Delegasi adalah perwakilan yang diutus oleh BEM/SEMA fakultas se-Universitas Hasanuddin.

b. Jumlah Delegasi adalah 1 orang setiap BEM/SEMA fakultas se-Universitas Hasanuddin.

Pasal 12Koordinator

a. Koordinator adalah orang yang ditunjuk langsung dalam forum rapat FSLK UH.b. Koordinator berfungsi sebagai penanggungjawab administratif FSLK UH.

BAB VIIIPENGAMBILAN KEPUTUSAN

Pasal 13Pengambilan Keputusan

1. Keputusan diambil atas dasar musyawarah mufakat melalui forum rapat. 2. Apabila point 1 tidak terpenuhi maka keputusan diambil melalui suara terbanyak.

Pasal 14Quorum

1. Forum rapat dianggap sah apabila dihadiri lebih dari setengah delegasi FSLK UH . 2. Apabila ayat pertama tidak dipenuhi, maka forum rapat ditunda selama 1 x 24 jam untuk

menghadirkan delegasi FSLK UH dan selanjutnya forum rapat dianggap sah.

Page 5: Pedoman Umum FSLK UH

BAB IXPENUTUP

Pasal 15Aturan Tambahan

Hal-hal yang belum diatur dalam Pedoman Umum FSLK UH dimuat dalam Peraturan-Peraturan/Ketentuan-ketentuan tersendiri yang tidak bertentangan dengan Pedoman Umum FSLK UH.

Pasal 16Pengesahan

Pengesahan Pedoman Umum FSLK UH ditetapkan dalam forum rapat FSLK UH.