pedoman skp 2010

Upload: rizka-cii-putri-taufiq

Post on 12-Jul-2015

282 views

Category:

Documents


2 download

TRANSCRIPT

DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL UNIVERSITAS UDAYANAKampus Bukit Jimbaran Bali 80364 Telp. (0361) 701812, 701797, Fax. (0361) 701907

SURAT KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS UDAYANA NOMOR : 93/J.14/KM.02.09/2007 TENTANG PELAKSANAAN SATUAN KREDIT PARTISIPASI (SKP) BAGI MAHASISWA UNIVERSITAS UDAYANA REKTOR UNIVERSITAS UDAYANA : 1. Bahwa pemberian SKP bertujuan : a. Memberikan penghargaan atas peningkatan partisipasi mahasiswa dalam pengembangan kegiatan kemahasiswaan; b. Memberikan pengalaman kepada mahasiswa melalui pembentukan sikap mental dalam rangka menciptakan sarjana yang profesional dan bertanggung jawab; c. Meningkatkan rasa persaudaraan, kebersamaan, dan cinta kepada almamater; 2. Bahwa hasil Rapat Kerja Bidang Kemahasiswaan Unud 30 Januari 2007, khususnya menyangkut Satuan Kredit Patisipasi dipandang perlu untuk menindaklanjuti; 3. Bahwa guna kelancaran pelaksanaannya dipandang perlu menetapkan dalam keputusan Rektor; Mengingat : 1. Undang-undang No. 20 th. 2003 ttg Sistem Pendidikan Nasional; 2. PP. No. 60 th. 1999 yo No. 61 th. 1999 ttg. Pendidikan Tinggi; 3. Keputusan Presiden RI No. 170/M/2005 ttg. Pengangkatan Rektor Unud; 4. SK. Mendikbud No. 0319/U/1990 ttg. OTK Unud; 5. SK. Mendikbud No. 155/U/1998 ttg. Pedoman Umum Organisasi Kemahasiswaan di PT; 6. PP. No. 19 th 2005 ttg. Standar Nasional Pendidikan dan berbagai Peraturan Perundang-undangan terkait; 7. SK. Rektor No. 280/PT.17H/IIA.1.1/0/H/1994, tgl 16 Desember 1994 tentang Pelaksanaan Satuan Kredit Partisispasi (SKP) bagi mahasiswa Unud; Memperhatikan : 1. Pola pengembangan Kemahasiswaan (Polbangmawa) Ditjen Dikti Depdiknas 2006; 2. RAPIM Unud tanggal 2 Oktober 2006 3. Renstra Depdiknas th 2005-2009 Menimbang

MEMUTUSKAN : Menetapkan Pertama Kedua Ketiga Keempat Kelima Keenam : : : : : : Surat Keputusan Rektor Universitas Udayana tentang Pelaksanaan Satuan Kredit Partisipasi (SKP) bagi mahasiswa Universitas Udayana; Setiap mahasiswa wajib memperoleh SKP minimal yang telah ditentukan oleh Fakultas/Program Studi masing-masing; Piagam penghargaan dan atau sertifikat atas partisipasi mengikuti kegiatan harus diterima oleh mahasiswa yang bersangkutan; SKP minimal yang harus dipenuhi oleh mahasiswa dipergunakan sebagai prasarat untuk mengikuti proses kegiatan akademik sesuai yang telah ditentukan oleh masing-masing Fakultas/P. Studi; Tanggung jawab pelaksanaan SKP diserahkan sepenuhnya kepada pimpinan Fakultas/P. Studi bersama dengan BEM Unud dan agar disesuaikan dengan situasi dan kondisi Fakultas/P. Studi; Surat Keputusan ini mulai berlaku terhitung mulai semester genap tahun 2006/2007 dengan ketentuan bahwa segala sesuatunya akan ditinjau kembali apabila dikemudian hari terdapat kekeliruan dalam penetapan ini. Ditetapkan : Bukit Jimbaran Pada Tanggal : 20 April 2007 Rektor, Prof. Dr. Dr. I Made Bakta,Sp.PD (KHOM) NIP. 130703490

Tembusan : 1. 2. 3. 4. 5. 6.

Direktur Kemahasiswaan Ditjen Dikti Depdiknas di Jakarta Para Dekan Fakultas/Ketua Program Studi di lingkungan Unud Presiden BEM Unud Ketua Senat Mahasiswa Fakultas/P. Studi di lingkungan Unud Ketua UKM di lingkungan Unud Arsip

PEDOMAN PELAKSANAAN SATUAN KREDIT PARTISIPASI KEGIATAN KEMAHASISWAAN FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS UDAYANA BAB I PENDAHULUAN Pengertian a. Satuan Kredit Partisipasi (SKP) Kegiatan Kemahasiswaaan adalah suatu pengakuan dan penilaian terhadap kegiatan yang diikuti mahasiswa dalam pengembangan kegiatan kemahasiswaan b. Yang dimaksud dengan Kegiatan Kemahasiswaan dalam definisi diatas adalah : Segala kegiatan yang diselenggarakan oleh organisasi kemahasiswaan yang sah dan diakui oleh institusi dalam lingkungan program studi, fakultas, Universitas, provinsi, Regional, Nasional, ataupun Internasional Kegiatan-kegiatan lain yang diselenggarakan oleh organisasi non-kemahasiswaan yang diperuntukkan bagi mahasiswa dan memberikan kontribusi bagi pengembangan kegiatan kemahasiswaan, serta melibatkan peran aktif mahasiswa dalam kegiatan kemahasiswaan c. Keikutsertaan mahasiswa dalam kegiatan-kegiatan kemahasiswaan yang dimaksud di atas adalah dalam statusnya sebagai mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Udayana d. Besarnya pembobotan SKP yang diberikan sesuai dengan jenis pengembangan dan pelaksanaan kegiatan yang diikuti Tujuan a. Memberikan pengalaman kepada semua mahasiswa dalam pengembangan kegiatan kemahasiswaan dalam rangka pembentukan sikap dan mental untuk mewujudkan sarjana yang lebih profesional dan bertanggungjawab b. Meningkatkan rasa persaudaraan, kebersamaan, dan rasa cinta kepada almamater c. Memberikan kesempatan yang sama kepada mahasiswa dalam pengembangan kegiatan kemahasiswaan d. Meningkatkan peranan dan partisipasi aktif mahasiswa dalam mengembangkan kegiatan kemahasiswaan e. Memberikan penghargaan atas partisipasi aktif mahasiswa dalam pengembangan kegiatan kemahasiswaan

BAB II PENERAPAN 1. Setiap Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Udayana wajib memenuhi syarat SKP minimal yang telah ditentukan dibawah ini 2. Setiap Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Udayana yang akan melewati yudisium sarjana harus memenuhi syarat-syarat berikut ini : a. Wajib memenuhi akumulasi bobot SKP minimal 40 poin b. Mengikuti kepanitiaan Kerja Sosial Kesehatan minimal 1 kali c. Wajib mengikuti kepanitiaan minimal 3 macam kegiatan kemahasiswaan yang diadakan oleh LMFK, BSO, dan/atau HM d. Menjadi pengurus salah satu LMFK atau HM dan/atau menjadi anggota salah satu Badan Semi Otonom (BSO) e. Telah lulus sebagai peserta kegiatan penerimaan mahasiswa baru tingkat Universitas dan fakultas, serta LKMM Dasar (BLMML) FK UNUD 3. Setiap kegiatan yang mendapat SKP, wajib direkap dalam daftar pengisian SKP dan dilaporkan untuk mendapat penilaian dan pengesahan Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Kedokteran Universitas Udayana serta dilaporkan kepada Pembantu Dekan III Fakultas Kedokteran Universitas Udayana. 4. Pengesahan bukti SKP dilaksanakan paling lambat 2 minggu sebelum yudisium sarjana dengan menunjukkan bukti SKP asli kepada Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Kedokteran Universitas Udayana. 5. Tidak terpenuhinya ketentuan SKP yang telah ditetapkan dapat berpengaruh terhadap proses administrasi pendidikan mahasiswa yang bersangkutan dan sanksi yang akan dikonsultasikan antara BEM sebagai pihak pengevaluasi dengan Pembantu Dekan III Fakultas Kedokteran Universitas Udayana. 6. Besar bobot SKP dari setiap kegiatan LMFK, HM, dan BSO wajib dikonsultasikan terlebih dahulu dengan ketua BEM oleh panitia penyelenggara dan wajib mencantumkan bobot SKP (taraf kegiatan) sesuai dengan buku panduan SKP. 7. Penerapan poin ke 2 bab II mulai berlaku kepada mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Udayana angkatan 2009. 8. Apabila terdapat ketidaksesuaian penerapan maka aturan penerapan yang digunakan merujuk pada aturan tambahan buku panduan SKP.

BAB III PEMBOBOTAN SKP kegiatan BKFK Penerimaan Mahasiswa Baru Pelatihan Dasar BSO LKMM Dasar (BLMML) LKMM Lanjut TARAF Fakultas Fakultas Universitas Fakultas Fakultas Fakultas Universitas Regional Nasional Provinsi Provinsi Prodi Fakultas Fakultas Prodi Fakultas Universitas Provinsi Regional Nasional Internasional Prodi Fakultas Universitas Provinsi Regional Nasional Internasional Prodi Fakultas Universitas Provinsi Regional Nasional Internasional Prodi Fakultas Universitas SC 5,5 5,5 6,5 5,5 4 4 5 6 8 8 6 5 5 3 3,5 3 SKP INTI SEKSI 5,5 4,5 5,5 4,5 6,5 5,5 5,5 5 4 3 4 3 5 4 6 5 8 7 8 7 6 5 5 4 5 4 3 2 3,5 2,5 3 2 1 1,5 2,5 3 3,5 4 5 2 1,5 2.5 2 3,5 2,5 5,5 4,5 7 6 8 7 10 9 2 1 2,5 1,5 3,5 2,5 4,5 3,5 6 5 8 7 10 9 2 1 2,5 1,5 3,5 2,5 PESERTA 5 2 3 4 6 4 3 1 1,5 1,5 0,5 1 2 2,5 3 3,5 4,5 1 1 2 3 5 6 7 0,5 1 2 3 4 6 7 0,5 1 2

KERSOSKES KERSOSHIPP Health Ambassador Try Out SNMPTN Pelatihan Pengurus Organisasi Magang BEM

Jaga TBM / stand sehat KMPA

Lomba / Pementasan

Seminar / Diskusi Ilmiah ( Penyelenggara Organisasi Mahasiswa )

Workshop / Lokakarya

2 2,5 3,5 5,5 7 8 10 2 2,5 3,5 4,5 6 8 10 2 2,5 3,5

(Penyelenggara Organisasi Mahasiswa)

Provinsi Regional Nasional Internasional Prodi Fakultas Universitas Provinsi Regional Nasional Internasional Prodi Fakultas

4,5 6 8 10 2,5 2 2,5 3,5 4,5 6 8 10 3,5 2,5 9 5 6 8 4,5 4 6 7 4 6 6

4,5 6 8 10 1 1,5 2 3 5 6 8 1 1,5 2 3 5 6 8 2,5 2 2,5 3,5 4,5 6 8 10 3,5 2,5 9 5 6 8 4,5 4 6 7 4 6 6

3,5 5 7 9 0,5 0,5 1 2 4 4,5 7 0,5 0,5 1 2 4 4,5 7 2 1 1,5 2,5 3,5 5 7 9 2,5 1,5 8 4 5 7 3,5 3 5 6 3 5 5

3 4 6 7 0,5 0,5 1 2 3 4 6 0,5 0,5 1 2 3 4 6 1 0,5 1 2 3 4 6 7 2 1 6 3 4 6 4 6 7 2 4 -

Seminar / Diskusi Ilmiah ( Penyelenggara Organisasi Non-Mahasiswa )

Workshop / Lokakarya (Penyelenggara Organisasi NonMahasiswa)

Universitas Provinsi Regional Nasional Internasional

Donor Darah / Kunjungan Sosial Peringatan Hari-hari Khusus (Tematik & Ulang Tahun BSO)*

Basic Training on Legislative Musyawarah Anggota BSO Scientific Atmosphere Pelayanan Kesehatan Studi Banding*** Ajang Kreativitas Akbar Pertukaran mahasiswa PORSEHIPP Hippocrates Cup Hippocrates Medical Championship (HMC)

Prodi Fakultas Universitas Provinsi Regional Nasional Internasional Fakultas Fakultas Nasional Regional Nasional Prodi Regional Nasional Internasional Fakultas Regional Regional

Musmahim / musmahimlub Musma / musmalub Rapat koordinasi Pemilu raya Klinik Jurnalistik Siaran Radio Pekan Jurnalistik Kontributor injeksi Partisipasi web site (1 tahun)** Penelitian non-TA penyelenggara mahasiswa Penelitian non-TA penyelenggara non mahasiswa Kontributor jurnal ilmiah Redaksi Essential *

Prodi Fakultas Fakultas Fakultas Fakultas Fakultas Provinsi Fakultas Peneliti Pengumpul data Subjek Peneliti Pengumpul data Subjek Semua tingkat Pemimpin Staf

2,5 3,5 3,5 4,5 5,5 -

2,5 3,5 3,5 4,5 5,5 -

1,5 2,5 2,5 4 4,5 -

1 2 1 4 1 1 Maks 15 5 3 1 3 3 1 2 5 4

Untuk peringatan hari-hari khusus yang bersifat rangkaian (lebih dari 1 kegiatan) bobot SKP ditambah 0,5 poin ** Aturan dan ketentuan berlaku, keterangan lebih lanjut hubungi ADMIN di www.bemfkunud.com *** SKP akan diberikan setelah dilakukan uji kelayakan terhadap laporan studi banding pada saat rapat koordinasi ORGANISASI KETUA PENGURUS INTI* 6,5 6,5 6,5 6,5 5,5 5,5 5 7,5 SKP PENGURUS ANGGOTA

Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) 7 6 Badan Perwakilan Mahasiswa (BPM) 7 6 Badan Pekerja (BP) 7 6 LPM PCYCO 7 6 Badan Semi Otonom (BSO) 6 5 Himpunan Mahasiswa 6 5 Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) 5,5 4,5 3 Ikatan Organisasi Mahasiswa Sejenis 8 7 (IOMS) BEM PM / DPM UNUD 7,5 7 6,5 * PENGURUS INTI ADALAH WAKA, BENDAHARA, SEKRETARIS, DAN PENGURUS YANG LANGSUNG ADA DI BAWAH KETUA DAN/ATAU WAKA.

A. KEGIATAN YANG TIDAK DITENTUKAN DIATAS, MAKA: 1. Kegiatan yang bertaraf prodi ketentuan nilai SKP adalah sebagai berikut a. SC 2 Poin b. Panitia Inti 2 Poin c. Panitia Seksi 1 Poin d. Peserta 0,5 Poin 2. Kegiatan yang bertaraf Fakultas ketentuan nilai SKP adalah sebagai berikut a. SC 2,5 Poin b. Panitia Inti 2,5 Poin c. Panitia Seksi 2 Poin d. Peserta 1 Poin 3. Kegiatan yang bertaraf Universitas ketentuan nilai SKP adalah sebagai berikut a. SC 3,5 Poin b. Panitia Inti 3,5 Poin c. Panitia Seksi 2,5 Poin d. Peserta 1,5 Poin 4. Kegiatan yang bertaraf provinsi ketentuan nilai SKP adalah sebagai berikut a. SC 5 Poin b. Panitia Inti 5 Poin c. Panitia Seksi 4 Poin d. Peserta 3 Poin 5. Kegiatan yang bertaraf regional ketentuan nilai SKP adalah sebagai berikut a. SC 6 Poin b. Panitia Inti 6 Poin c. Panitia Seksi 5 Poin d. Peserta 4 Poin 6. Kegiatan yang bertaraf Nasional ketentuan nilai SKP adalah sebagai berikut a. SC 8 Poin b. Panitia Inti 8 Poin c. Panitia Seksi 7 Poin d. Peserta 6 Poin 7. Kegiatan yang bertaraf Internasional ketentuan nilai SKP adalah sebagai berikut a. SC 10 Poin b. Panitia Inti 10 Poin c. Panitia Seksi 9 Poin d. Peserta 7 Poin 8. Untuk hal-hal yang belum jelas akan ditentukan kemudian.

B. KETERANGAN 1. Yang dimaksud dengan panitia inti adalah : a. Ketua Panitia b. Wakil Ketua c. Sekretaris d. Bendahara e. Koordinator Bidang f. Ketua Seksi g. Pembicara 2. Untuk kegiatan yang mempunyai sub-sub unit kegiatan, maka nilai SKP panitia yang didapat adalah nilai SKP kegiatan utama. 3. Untuk kegiatan yang mempunyai sub-sub unit kegiatan, maka nilai SKP peserta yang didapat adalah nilai SKP sub-sub unit kegiatan utama tersebut. 4. Seminar internasional adalah minimal 1 pembicara sekaliber internasional (sudah pernah berbicara di forum internasional) dan melibatkan peserta dari sekurangkurangnya 2 negara (kewarganegaraan) asing. 5. Seminar nasional adalah minimal pembicaranya sekaliber nasional. Melibatkan peserta minimal dari 10 institusi yang berbeda dari sekurang-kurangnya dari 2 provinsi yang berbeda. 6. Seminar regional adalah kegiatan yang melibatkan peserta minimal dari 5 institusi yang berbeda dan berasal dari minimal 2 provinsi yang berbeda. 7. Seminar provinsi adalah peserta di luar universitas udayana tetapi dalam batas provinsi bali. 8. Seminar universitas adalah taraf se-universitas udayana dan di luar fakultas. 9. Seminar fakultas adalah kegiatan yang melibatkan minimal 3 program studi pelaksanaannya di lingkup fakultas kedokteran. 10. Kegiatan program studi adalah kegiatan yang melibatkan kurang dari 3 program studi pelaksanaannya di lingkup fakultas kedokteran. 11. Setiap kegiatan yang dilaksanakan oleh mahasiswa FK wajib mencantumkan ruang lingkup kegiatan pada proposal yang diajukan dan juga melakukan persiapan sesuai ruang lingkupnya untuk mendapatkan SKP yang sesuai. 12. Dalam penentuan taraf kegiatan apabila di akhir kegiatan nantinya tidak sesuai dengan yang tercantum dalam proposal, bobot SKP akan diambil melalui kebijakan ketua BEM FK UNUD.

BAB IV ATURAN TAMBAHAN 1. Aturan tambahan dibuat untuk menindaklanjuti hal-hal yang tidak bisa dicantumkan dalam pembahasan bab II. 2. Aturan tambahan mengatur hal-hal sebagai berikut: a. Bagi mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Udayana angkatan 2006, 2007, dan 2008 menggunakan ketentuan penerapan pedoman SKP yang telah digunakan di masing-masing prodi sebelum dilaksanakannya Lokakarya SKP tahun 2010. b. Pembobotan SKP pada Lokakarya 2010 diterapkan terhadap kegiatan kemahasiswaan LMFK, HM, dan BSO pada periode kepengurusan 2010. 3. Kepastian Kerja Sosial Kesehatan XXXVII menjadi kegiatan wajib bagi mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Udayana ditentukan oleh surat keputusan dari pihak dekanat.

DAFTAR PENGISIAN SKP No Tanggal Kegiatan selama jenjang Sarjana Nama Tingkat Jabatan Kegiatan Kegiatan SKP ket

BAB V PENUTUP 1. Pedoman SKP ini berisikan Pedoman Pelaksanaan Satuan Kredit Partisipasi Kegiatan Kemahasiswaan dan Rekapitulasi SKP yang dimiliki oleh setiap mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Udayana angkatan 2009 dan angkatan selanjutnya yang akan dilaporkan untuk mendapatkan penilaian dan pengesahan Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Kedokteran Universitas Udayana pada jenjang sarjana. 2. Hal-hal yang tercantum dalam Pedoman Pelaksanaan Satuan Kredit Partisipasi Kegiatan Kemahasiswaan Fakultas Kedokteran Universitas Udayana akan diatur oleh Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Kedokteran Universitas Udayana, Badan Perwakilan Mahasiswa (BPM) Fakultas Kedokteran Universitas Udayana, dan unsurunsur kemahasiswaan terkait dibawah pengawasan Pembantu Dekan III Fakultas Kedokteran Universitas Udayana.

PEDOMANPELAKSANAAN SATUAN KREDIT PARTISIPASI KEGIATAN KEMAHASISWAAN FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS UDAYANA

BADAN EKSEKUTIF MAHASISWA FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS UDAYANA 2010