pedoman pkl tp3

17
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Politeknik merupakan salah satu lembaga pendidikan tinggi yang lulusannya diharapkan memiliki keahlian dan ketrampilan yang dewasa ini sangat dibutuhkan, sehingga keberadaannya diharapkan dapat mendukung kualitas sumber daya manusia dalam menunjang pelaksanaan pembangunan. Program pendidikan Politeknik adalah program Diploma 4 dengan waktu pendidikan selama 8 semester. Sebagai Sarjana Sain Terapan (S.ST), lulusan Politeknik diharapkan dapat sederajat dan memiliki kemampuan lebih dari lulusan Perguruan Tinggi (S-1) dan menjadi tenaga profesional yang memiliki skill, knowlege dan ititude kerja sehingga mampu bersaing di tingkat daerah, nasional maupun internasional. Untuk itu mahasiswa Politeknik Negeri Pontianak (Polnep) khususnya Jurusan Teknik Sipil dan Panduan Praktek Kerja Lapangan D-4 Program Studi TP3 1

Upload: ervina-forefer

Post on 10-Nov-2015

249 views

Category:

Documents


9 download

DESCRIPTION

-

TRANSCRIPT

PEDOMAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN ( P K L )

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Politeknik merupakan salah satu lembaga pendidikan tinggi yang lulusannya diharapkan memiliki keahlian dan ketrampilan yang dewasa ini sangat dibutuhkan, sehingga keberadaannya diharapkan dapat mendukung kualitas sumber daya manusia dalam menunjang pelaksanaan pembangunan.

Program pendidikan Politeknik adalah program Diploma 4 dengan waktu pendidikan selama 8 semester. Sebagai Sarjana Sain Terapan (S.ST), lulusan Politeknik diharapkan dapat sederajat dan memiliki kemampuan lebih dari lulusan Perguruan Tinggi (S-1) dan menjadi tenaga profesional yang memiliki skill, knowlege dan ititude kerja sehingga mampu bersaing di tingkat daerah, nasional maupun internasional.

Untuk itu mahasiswa Politeknik Negeri Pontianak (Polnep) khususnya Jurusan Teknik Sipil dan Perencanaan Program Studi Teknik Perencanaan Perumahan dan Permukiman, pada semester VI diwajibkan untuk mengikuti program Praktek Kerja Lapangan (PKL) selama 8 (delapan) minggu pada suatu proyek industri konstruksi. Penempatan mahasiswa pada suatu proyek konstruksi tersebut dimaksudkan untuk meningkatkan wawasan berpikir dan pengetahuan yang lebih luas.

Dengan pelaksanan PKL tersebut diharapkan lulusan Polnep, Jurusan Teknik Sipil dan Perencanaan Program Studi Teknik Perencanaan Perumahan dan Permukiman dapat benar-benar memiliki bekal yang kemampuan yang cukup bisa diandalkan dalam menghadapi tantangan tugas sesuai bidangnya. Selain itu, kegiatan PKL merupakan salah satu sarana untuk menjalin hubungan antara Polnep dengan dunia industri.

1.2 Tujuan

A. Tujuan Umum

Tujuan umum kegiatan PKL adalah agar mahasiswa dapat memahami dan menjelaskan proses pelaksanaan suatu kegiatan proyek Konstruksi Perumahan dan Permukiman sehingga memiliki wawasan dan pengetahuan yang luas serta dapat mempersiapkan diri dalam mengisi kebutuhan dunia Konstruksi Perumahan dan Permukiman

B. Tujuan Khusus

Tujuan khusus pelaksanaan PKL adalah agar mahasiswa mampu :

1. menjelaskan proses pelaksanaan kegiatan proyek / industri konstruksi;2. menjelaskan struktur organisasi proyek / industri konstruksi;3. menjelaskan pembagian tugas (Job Description) semua orang yang terlibat dalam pelaksanaan proyek / industri konstruksi;4. menerapkan kemampuan yang dimiliki sesuai dengan yang diperoleh selama mengikuti perkuliahan;5. melaksanakan tugas yang diberikan oleh pihak proyek konstruksi sesuai dengan target mutu dan ketelitian yang diperlukan;6. membuat laporan PKL dengan baik dan sesuai dengan tata cara penulisan ilmiah.BAB II

PETUNJUK PELAKSANAAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN

2.1Persyaratan Umum

Mahasiswa diperbolehkan untuk mengikuti PKL apabila telah memenuhi syarat sebagai berikut:

a. Lulus semester V dan telah menyelesaikan kewajiban administrasi/ keuangan untuk semester VI.

b. Berpenampilan rapi dan sopan, tidak berambut gondrong bagi pria dan sanggup bertingkah laku baik selama pelaksanaan PKL.

2.2Jenis Jenis Lokasi PKL yang Diijinkan

a. Proyek-peroyek perumahan dan permukiman yang sedang dilaksanakan, melalui proses tender ataupun tidak, namun memiliki struktur organisasi yang lengkap

b. Proyek-proyek Perkim yang memiliki karakteristik yang khusus, baik ditinjau dari segi konstruksi ataupun manajemen proyeknya

c. Proyek-proyek perumahan dengan type minimal T-45, jumlah dalam satu komplek minimal 20 unit, atau perumahan dengan luas minimal 2 Ha

d. Kawasan rekreasi luas minimal 0,5 Ha

e. Instansi Pemerintah yang berwenang dan bertanggungjawab terhadap pelaksanaan kegiatan proyek (magang)

f. Kontraktor atau konsultan yang sedang melaksanakan pekerjaan proyek (magang)

g. PKL dapat dilakukan didalam/diluar kota Pontianak/Kalbar

h. Konsultan atau Kontraktor yang sedang melaksanakan pekerjaan proyek (magang)Pemilihan lokasi harus dipertimbangkan dimana sedang berlangsung kegiatan konstruksi ( di dalam dan luar kota Pontianak/Kalbar ).Objek /proyek yang telah selesai kegiatan konstruksinya tidak diperkenankan untuk menjadi tempat lokasi PKL. 2.3. Waktu Pelaksanaan

PKL akan dilaksanakan selama 8 minggu, dimulai 23 bulan Pebruari s/d 17 April 2015. Diharapkan pada 23 Pebruari 2015 mahasiswa sudah harus turun ke lokasi PKL. Jika mahasiswa yang bersangkutan belum turun ke lokasi, maka berakibat pada mundurnya waktu PKL mahasiswa yang bersangkutan. 2.4. Prosedur Pengajuan Ijin1. Mahasiswa mengajukan permohonan PKL yang ditujukan kepada Direktur (Up. Pembantu Direktur I), dengan mengisi data-data proyek/perusahaan dan diketahui Ketua Program Studi / Koordinator PKL

2. Setelah disetujui, maka Pembantu Direktur I mengeluarkan surat permohonan penempatan PKL.

3. Mahasiswa menyerahkan surat permohonan tersebut ke lokasi PKL.

4. Jawaban yang diberikan Proyek /perusaahan/instansi pemerintah apakah mahasiswa diterima/tidak yang ditujukan kepada Pembantu Direktur I, dibawa langsung oleh mahasiswa kepada Ketua Program Studi / Koordinator PKL

5. Bagi mahasiswa yang diterima untuk PKL harap segera menyerahkan daftar isian PKL dengan melampirkan foto copy surat dari Proyek/ perusahaan/instansi kepada Ketua Program Studi / Koordinator PKL, sedangkan bagi mahasiswa yang tidak diterima,agar segera mencari lokasi proyek yang lain.

2.5.Materi Laporan

Secara umum orientasi ditekankan pada masalah :

a. Mengenal perusahaan (Sejarah singkat perusahaan, Organisasi perusahaan, Bidang pekerjaan, Tenaga ahli dan tenaga lapangan, peralatan, pengalaman perusahaan, disiplin kerja dan lain-lain).

b. Mengenal Proyek (Latar Belakang Proyek, Gambaran umum proyek, prosedur mendapatkan proyek, personil dan organisasi proyek, peralatan, metoda kerja, pelaksanaan proyek dan lain-lain).

c. Kegiatan yang diamati (Pekerjaan yang diamati, lingkup pekerjaan, hal-hal yang ada hubungannya dengan proyek, tahapan-tahapan kegiatan konstruksi, tugas selama praktek dan lain-lain).

Materi laporan dapat dilengkapi dengan hal-hal yang sekiranya dianggap penting dengan persetujuan dosen pembimbing.

BAB IIITUGAS DAN TANGGUNG JAWAB

3.1. Mahasiswa Peserta PKL

Mahasiswa peserta Praktek Kerja Lapangan Program Studi Teknik Sipil memiliki tugas dan tanggung jawab sebagai berikut :

a. mengikuti seluruh prosedur pelaksanaan Praktek Kerja Lapangan dengan baik,

b. melaksanakan seluruh kegiatan di lapangan/proyek sesuai dengan kompetensi yang diharapkan,

c. wajib mematuhi ketentuan yang berlaku di tempat/lokasi mahasiswa melaksanakan PKL,

d. menerapkan ilmu pengetahuan yang dimilikinya untuk ikut membantu perusahaan / instansi dalam menyelesaikan permasalahan yang dihadapi di lokasi proyek/magang.

e. menjaga nama baik diri, almamater, maupun hubungan kerja dengan pihak perusahaan/instansi,

f. melaksanakan proses bimbingan yang intensif baik dengan pembimbing lapangan maupun dosen pembimbing dari Jurusan dalam hal penyusunan laporan

g. menyerahkan Laporan hasil PKL yang telah disusun dan disetujui oleh dosen pembimbing.3.2Dosen Pembimbing

Dalam melaksanakan kegiatan PKL, mahasiswa akan mendapat bimbingan dari Pihak Industri/Proyek dan Dosen Pembimbing dari Program Studi Teknik Sipil Polnep.

A. Pembimbing Proyek / Industri mempunyai tugas :

a. Memberikan pengarahan yang dianggap perlu kepada mahasiswa peserta PKL

b. Mengawasi kegiatan mahasiswa di lapangan selama pelaksanaan PKL

c. Memberikan informasi yang dibutuhkan oleh mahasiswa

d. Membimbing mahasiswa dalam pembuatan laporan

e. Memberikan bukti pengesahan kehadiran mahasiswa PKL

f. Menyetujui dan mengesahkan bukti laporan kegiatan harian mahasiswa PKL

g. Memberi Nilai bimbingan

h. Memberikan kesan dan pesan terhadap mahasiswa PKL

i. Memberikan surat keterangan sebagai bukti mahasiswa selesai melaksanakan PKL

j. Mengirimkan surat-surat dan formulir yang telah diisi, disahkan dengan membubuhkan tanda tangan serta cap perusahaan dan ditujukan kepada Pembantu Direktur I,Up. Ketua Program Studi Teknik Sipil dalam amplop yang tertutup dan disegelB. Dosen Pembimbing dari Jurusan mempunyai tugas :

a. Mamonitor mahasiswa bimbingan dalam melaksanakan PKL

b. Mengarahkan mahasiswa dalam persiapan maupun pelaksanaan PKL

c. Membimbing mahasiswa dalam pembuatan laporan PKL, terutama sistimatika penulisan laporan.

d. Memberikan nilai kepada mahasiswa peserta PKL dan menyerahkan kepada Ketua Program Studi Teknik Sipil

BAB IVPELAPORAN DAN PENILAIAN.Setiap mahasiswa peserta PKL diwajibkan untuk membuat Laporan Praktek Kerja Lapangan yang ditulis sesuai dengan Pedoman Penulisan Laporan Praktek Kerja Lapangan. Penyusunan laporan sebaiknya dibuat setelah mengadakan pengamatan, wawancara, diskusi kemudian melakukan asistensi secara periodik baik dengan Pembimbing lapangan/proyek maupun Dosen Pembimbing.

Laporan yang telah selesai harus mendapat persetujuan baik dari Pembimbing Lapangan/Proyek maupun Dosen Pembimbing untuk kemudian dinilai.

Nilai terdiri dari :

Pembimbing Lapangan 60 % dan Dosen Pembimbing 40 %.

Nilai akhir merupakan penjumlahan dari nilai Pembimbing Lapangan dan Dosen Pembimbing. Laporan PKL dibuat dan diketik rapi dalam kertas ukuran A4 dengan jarak spasi 2, dijilid soft cover berwarna putih. Setiap mahasiswa diwajibkan untuk menggandakan minimal sebanyak 4 (empat) exemplar, untuk selanjutnya diserahkan masing-masing kepada :

a. Pembimbing Lapangan/Proyek

b. Dosen Pembimbing

c. Perpustakaan Jurusan

d. Perpustakaan Politeknik Negeri Pontianake. Masing-masing mahasiswa PKL wajib menyerahkan 1 CD hasil PKL yang telah disetujui oleh pembimbing, dan diserahkan kepada Ketua Program Studi TP3Adapun sistimatika Laporan PKL secara umum dibuat sebagai berikut :

HALAMAN JUDUL

HALAMAN PERSETUJUAN/PENGESAHAN berisi tanda tangan :

1. Dosen Pembimbing2. Ketua Program Studi3. Ketua Jurusan Teknik Sipil

PRAKATA

DAFTAR ISI

BAB I. PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang :

-Proyek yang diamati

-Lokasi Proyek

1.2. Tujuan PKL

BAB II. PENGENALAN PERUSAHAAN

2.1. Sejarah singkat perusahaan

2.2. Organisasi perusahaan

2.3. Pelaksanaan disiplin kerja dan lain-lain

BAB III. PENGENALAN PROYEK

3.1. Prosedur mendapatkan proyek

3.2. Gambaran umum proyek

3.3. Personil dan Organisasi Proyek

3.4. Proses pelaksanaan proyek

BAB IV. KEGIATAN YANG DIAMATI

4.1. Pekerjaan yang diamati

4.2. Lingkup pekerjaan

4.3. Tugas selama praktek

BAB V. PENUTUP

5.1. Kesimpulan

5.2. Saran

LAMPIRAN

1. Foto Copy Surat permohonan PKL dari Politeknik Negeri Pontianak

2. Foto Copy Surat jawaban dari proyek/perusahaan

3. Surat keterangan bahwa telah melaksanakan PKL dari proyek/perusahaan

4. Gambar-gambar proyek yang diperlukan

5. Foto-foto proyek yang dianggap perlu

6. Laporan kegiatan harian

Catatan : Sistimatika laporan boleh divariasikan/dikembangkan sesuai kreasi mahasiswa dan disetujui oleh pembimbing, sesuai dengan format penulisan ilmiah.

PAGE Panduan Praktek Kerja Lapangan D-4 Program Studi TP3 12