pedoman penyusunan kurikulum pendidikan iain...
TRANSCRIPT
i
PEDOMAN PENYUSUNAN KURIKULUM PENDIDIKAN
DI PONDOK PESANTREN MITRA DENGAN
IAIN PURWOKERTO
INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI PURWOKERTO 2017
ii
PEDOMAN PENYUSUNAN KURIKULUM PENDIDIKAN
DI PONDOK PESANTREN MITRA DENGAN
IAIN PURWOKERTO
TIM PENYUSUN
Penanggung Jawab
Dr. H. A. Luthfi Hamidi, M.Ag.
Mudir
Drs. H. M. Mukti, M.Pd.I.
Anggota
Enjang Burhanudin Yusuf, M.Pd
Muhammad Sholeh, M.Pd.I
Mabarroh Azizah, M.H
Arif Mustofa, S.Pd.I
Penerbit
Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Purwokerto
Jl. Jend. A. Yani No. 40 A Purwokerto Telp. 0281-635624, 628250
Fax. 0281-636553
All Right Reserved
Hak Cipta dilindungi Undang-Undang
iii
KATA PENGANTAR
Puji syukur dipanjatkan ke hadirat Allah SWT, Tuhan Yang
Maha Esa, atas rahmat dan karunia-Nya, Pedoman Penyusunan
Kurikulum pendidikan di pondok pesantren mitra telah berhasil
diselesaikan dengan baik. Pedoman ini dimaksudkan sebagai
rambu-rambu bagi pondok pesantren mitra dalam menyusun dan
mengembangkan kurikulum pondok pesantren mitra masing-masing
yang sudah mempunyai kurikulum kekhasan pondok pesantren
masing-masing yang dikembangkan sebagai pencirian pondok
pesantren masing-masing.
Pedoman ini disusun dengan melibatkan para dosen-dosen
senior di IAIN Purwokerto dan para pengasuh pondok pesantren
mitra IAIN Purwokerto, untuk itu disampaikan terima kasih dan
penghargaan yang setinggi – tingginya kepada semua pihak yang
terlibat dalam penyusunan Pedoman Penyusunan Kurikulum
pendidikan pondok pesantren mitra ini, mudah – mudahan Pedoman
ini dapat menjadi acuan dalam menyusun kurikulum ini sebagai
bagian integral dari kurikulum yang sudah dikembangkan oleh
masing-masing pondok pesantren mitra IAIN Purwokerto.
Kami menyadari bahwa masih terdapat kekurangan dalam
penyusunan Pedoman ini, oleh karenanya, saran dan kritik yang
bersifat membangun sangat diharapkan untuk perbaikan pedoman
ini di masa yang akan datang. Akhirnya semoga pedoman ini dapat
dimanfaatkan dalam penyelenggaraan pendidikan di pondok
pesantren mitra IAIN Purwokerto sehingga tujuan penyelanggaraan
pendidikan yang bermutu dapat tercapai dengan optimal.
Purwokerto, Maret 2017
Tim Penyusun
iv
SK REKTOR
v
DAFTAR ISI
Hal
HALAMAN JUDUL ................................................................................ i
TIM PENYUSUN .................................................................................. ii
KATA PENGANTAR ............................................................................ iii
SK REKTOR ....................................................................................... iv
DAFTAR ISI ......................................................................................... v
BAB I PENDAHULUAN
A. Pendahuluan ..............................................................................1
B. Dasar Hukum .............................................................................2
C. Istilah-istilah ...............................................................................3
D. Pengertian ..................................................................................4
E. Tujuan Pedoman Kurikulum Pendidikan .....................................4
F. Manfaat Pedoman kurikulum Pendidikan ....................................5
BAB II PENYUSUNAN KURIKULUM PONDOK PESANTREN
MITRA
A. Kerangka Dasar dan Struktur Kurikulum .....................................6
B. Prinsip Pengembangan Kurikulum ..............................................6
C. Pedoman Pengembangan Kurikulum Pesantren Mitra ...............7
BAB III PENUTUP .............................................................................. 10
1
BAB I
PENDAHULUAN
A. Pendahuluan
Kurikulum merupakan ruh kegiatan pembelajaran.
Dokumen tertulis ini menjadi “kitab suci” pembelajaran dalam
institusi pendidikan. Kurikulum disusun berdasarkan kebutuhan
dan tuntutan masyarakat. Oleh karena itu, dalam
penyusunannya kurikulum mempertimbangkan banyak hal, di
antaranya adalah aspirasi masyarakat melalui stakeholders
(pemangku kepentingan) baik secara internal maupun
eksternal.
Pesantren merupakan lembaga pendidikan tertua di
Indonesia setelah pendidikan rumah tangga yang masih eksis
hingga kini. Pesantren sebagai komunitas dan sebagai lembaga
pendidikan yang besar jumlahnya dan luas penyebarannya di
berbagai pelosok tanah air telah banyak memberikan saham
dalam pembentukan manusia Indonesia yang religius.
Di tengah-tengah kehidupan modern, di mana
kemerosotan akhlak telah merambah semua kalangan sebagai
efek samping yang ditimbulkan kemajuan ilmu pengetahuan
dan tehnologi, pendidikan pesantren dapat tampil memainkan
perannya sebagai pengawal moral bangsa. Terlepas dari segala
kelemahan dan kekurangannya, pesantren memiliki keunggulan
tersendiri dan masih dianggap sebagai tempat yang paling
efektif untuk memperkenalkan ajaran Islam, pembinaan moral
serta akhlak yang mulia. Kemunculan pesantren di perkotaan
juga merupakan indikator penting bahwa lembaga pendidikan
model pesantren semakin dibutuhkan dan diminati.
Seiring dengan laju perkembangan masyarakat,
pendidikan pesantren telah jauh mangalami perubahan dan
perkembangan. Maka dari itu, pengelola kurikulum harus
mampu mengelola, mengembangkan serta merevisi kurikulum
2
yang ada di sebuah pondok pesantren agar kurikulum yang ada
sesuai dengan perkembangan yang ada di era sekarang ini.
Buku ini disusun untuk menjadi pedoman kurikulum
pendidikan di pondok pesantren yang menjadi mitra bagi IAIN
Purwokerto. Dengan panduan ini, selanjutnya dapat dijadikan
bahan rujukan dalam pelaksanaan pembelajaran di pondok
pesantren mitra IAIN Purwokerto khususnya dalam program
BTA-PPI.
B. Dasar Hukum
Landasan hukum P e d o m a n kurikulum pendidikan di
pondok pesantren yang menjadi mitra bagi IAIN Purwokerto
adalah sebagai berikut:
1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 tahun
2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional;
2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 14 tahun
2005 tentang Guru dan Dosen;
3. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 23
tahun 2005 tentang Perguruan Tinggi Sebagai Badan
Layanan Umum (BLU);
4. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 19
tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan;
5. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 17
tahun 2010 tentang Penyelenggaraan dan Pengelolaan
Pendidikan; Peraturan Pemerintah Republik Indonesia
Nomor 66 tahun 2010 tentang Perubahan atas
Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010
tentangPenyelenggaraan dan Pengelolaan
Pendidikan;
6. Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi
Departemen Pendidikan dan Kebudayaan Republik
Indonesia nomor 48/D3/Kep/1983 tentang Beban Tugas
Tenaga Pengajar PadaPerguruan Tinggi;
3
7. Permendikbud Nomor 73 Tahun 2013 Tentang Penerapan
Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI) Bidang
Pendidikan Tinggi
8. Peraturan Menteri Agama RI Nomor 3 tahun 2015 tentang
Organisasi dan Tata Kerja IAIN Purwokerto.
9. Peraturan Menteri Agama RI Nomor 61 tahun 2016
tentang STATUTA IAIN Purwokerto
10. Surat Keputusan Ketua Sekolah Tinggi Agama Islam
Negeri Purwokerto Nomor 048 tahun 2014 tentang
Petunjuk Teknis matrikulasi kompetensi dasar baca tulis
Al-Qur’an (BTA) serta pengetahuan dan pengamalan
ibadah (PPI) Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri
purwokerto
11. MoU kerjasama IAIN Purwokerto dengan pondok
pesantren mitra.
12. SK Rektor IAIN Purwokerto Nomor Tahun 2017 tentang
Pedoman Kurikulum pendidikan di pondok pesantern mitra
IAIN Purwokerto
C. Istilah-Istilah
Ada beberapa istilah penting dalam panduan ini, yakni:
1. Kurikulum
Kurikulum adalah seperangkat rencana dan pengaturan
mengenai tujuan, isi dan bahan pelajaran, serta cara
yang digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan
kegiatan kegiatan pembelajaran untuk mencapai tujuan
pendidikan tertentu
2. Pesantren mitra
Pesantren mitra adalah pesantren yang telah melakukan
kerjasama dengan IAIN purwokerto, yang telah
dinyatakan layak untuk melakukan kemitraan dan sudah
menandatangani MoU.
4
3. BTA
BTA adalah program pembekalan bagi mahasiswa agar
mampu membaca, menulis dan menghafal al-Qur’an
dengan baik dan benar. Materi yang diberikan berupa ilmu
imla’, ilmu tajwid, ilmu qira’ah, ilmu tartil dan tahfidz.
4. PPI
PPI adalah program pembekalan bagai mahasiswa agar
mereka mampu beribadah secara benar, materi yang
diberikan seputar fiqih harian seperti thoharoh, shalat,
zakat, puasa dan haji.
5. Ma’had Jami’ah
Ma’had Jami’ah adalah suatu lembaga yang ada di IAIN
Purwokerto yang membidangi kerjasama antara IAIN
Purwokerto dan pondok pesantren mitra
6. Rektor
Rektor adalah Rektor IAIN Purwokerto.
D. Pengertian
1. Kurikulum pendidikan pesantren merupakan acuan yang
digunakan dalam melaksanakan proses pembelajaran di
pondok pesantren mitra IAIN Purwokerto khususnya dalam
program BTA-PPI
2. Disamping menggunakan pedoman kurikulum pendidikan
pesantren mitra, seluruh pondok pesantren mitra diberikan
keluasan untuk mengembangkan kurikulum-kurikulum
kekhasan yang dimiliki oleh pondok pesantren-pondokdok
pesantren mitra IAIN Purwokerto
E. Tujuan Pedoman Kurikulum Pendidikan
1. Acuan dalam pembuatan perencanaan kegiatan
pembelajaran di pondok pesantren mitra IAIN Purwokerto
khususnya dalam program BTA-PPI
2. Acuan proses kegiatan pembelajaran di pondok pesantren
mitra IAIN Purwokerto khususnya dalam program BTA-PPI
5
3. Sinkronisasi kurikulum yang dijadikan acuan oleh setiap
pondok pesantren mitra IAIN Purwokerto
F. Manfaat Pedoman Kurikulum Pendidikan
1. Pedoman kurikulum pendidikan pesantren mitra merupakan
pedoman yang sangat penting untuk dijadikan sebagai
dasar proses pembelajaran BTA-PPI di Pondok Pesantren
mitra IAIN Purwokerto.
2. Pedoman kurikulum pendidikan pesantren mitra digunakan
sebagai dasar pengambilan keputusan/kebijakan
berikutnya untuk menjamin kebersinambungan dan
kesinkronan pembelajaran BTA-PPI di Pondok Pesantren
mitra IAIN Purwokerto.
6
BAB II
PENYUSUNAN KURIKULUM PONDOK PESANTREN MITRA
A. Kerangka Dasar dan Struktur Kurikulum
Kerangka dasar kurikulum merupakan rambu-rambu yang
ditetapkan dalam peraturan yang dijadikan pedoman dalam
penyusunan kurikulum. Dalam hal ini yang menjadi pedoman
adalah program pesantrenisasi yang ada di IAIN Purwokerto
yang bertujuan untuk 1. Meningkatkan kemampuan mahasiswa
dibidang keagamaan dan keilmuan; 2. Memperluas jaringan
kerjasama IAIN Purwokerto dengan pihak-pihak luar; 3.
Meningkatkan mutu penyelenggaraan pendidikan tinggi; 4.
Memperluas kesempatan kepada mahasiswa untuk
memperoleh wawasan keagamaan yang cukup; 5. Membentuk
karakter mahasiswa yang Islami dan religius serta 6.
Meningkatkan pemberdayaan mahasiswa.
Kerangka dasar kurikulum berisi landasan filosofis,
sosiologis,psikopedagogis, dan yuridis sesuai dengan standar
nasional pendidikan.Kerangka dasar kurikulum sebagaimana
dimaksud digunakan sebagai: a. Acuan dalam pengembangan
struktur kurikulum pondok pesantren mitra IAIN Purwokerto. b.
Acuan dalam pengembangan program BTA-PPI yang ada di
Pondok pesantren mitra IAIN Purwokerto c. Pedoman dalam
pengembangan kurikulum pondok pesantren mitra IAIN
Purwokerto.
Adapun Struktur kurikulum merupakan pengorganisasian
setiap komponen yang ada pada kurikulum program BTA-PPI
yang ada di pondok pesantren mitra yang berisikan kurikulum
baca tulis Al-Qur’an dan Praktek pengamalan Ibadah.
B. Prinsip Pengembangan Kurikulum
Kurikulum pendidikan pondok pesantren mitra merupakan
bagian yang tidak bisa dipisahkan dari tujuan program
pesantrenisasi yang ada di IAIN Purwokerto. Pengembangan
7
kurikulum pendidikan pondok pesantren mitra memperhatikan
beberapa hal :
1. Kesepakatan antara pihak IAIN Purwokerto dan pondok
pesantren mitra dalam pengembangan kurikulum program
BTA-PPI
2. Hasil survei lapangan yang menunjukkan bahwa kebutuhan
lulusan IAIN Purwokerto yang dituntut untuk memiliki
kualifikasi keilmuan agama yang dapat dipraktekkan
ditengah-tengah masyarakat.
3. Kesesuaian dengan renstra perguruan tinggi (visi, misi,
tujuan, strategi).
4. Harus didukung oleh eksistensi sumber daya yang dimiliki
antara lain sumber daya manusia serta sarana prasarana.
C. Pedoman Pengembangan Kurikulum Pesantren Mitra
NO MATERI PEMBAHASAN
1. Imla’ 1. Pengertian Imla’
2. Tujuan Imla’
3. Macam-Macam Imla’
4. Metode Pembelajaran Imla’
2. Mengenal Huruf
Hijaiyah
1. Huruf Hijaiyah
2. Huruf yang Bisa Disambung dan
Bisa Menyambung
3. Huruf yang Bisa Disambung dan
Tidak Bisa Menyambung
4. Penempatan Huruf di Awal,
Tengah dan Akhir
5. Penulisan Huruf
3. Kaidah-Kaidah
dalam Penulisan
1. Penulisan Taa Marbuuthah dan
Taa Maftuuhah
2. Penulisan Hamzah
3. Penulisan Alif Layyinah
4. Latihan Penulisan Surat Pendek
8
4. Kaidah Ilmu Tajwid 1. Pengertian Ilmu Tajwid dan
Fungsinya
2. Makharijul Huruf
3. Sifat‐sifat Huruf
4. Macam‐macam Hukum Bacaan
5. Fawaatihush Shuwar
6. Bacaan dan Tanda Tertentu
7. Bacaan Gharib dalam Al‐Qur’an
5. Thaharah 1. Konsep Umum Thaharah
2. Air dan Macam‐macamnya
3. Najis
4. Wudhu
5. Mandi
6. Tayammum
6. Shalat 1. Petunjuk Pelaksanaan Shalat
2. Shalat-shalat Sunnah
3. Shalat Berjamaah
4. Qashar dan Jamak dalam Shalat
5. Sujud Syahwi dan Sujud Tilawah
7. Jenazah dan
Perawatannya
1. Hal‐hal yang Harus Dilakukan
Terhadap Mayat (jenazah)
2. Perawatan Jenazah
8. Puasa 1. Puasa dan Tatacaranya
2. Macam‐Macam Puasa
3. Hukum‐hukum Khusus Dalam
Puasa
9. Zakat 1. Definisi
2. Macam‐Macam Zakat
3. Orang‐orang yang Berhak
Menerima Zakat
4. Orang‐orang yang Tidak Berhak
Menerima Zakat
5. Doa Mengeluarkan dan Menerima
9
Zakat
10. Haji dan Umrah 1. Definisi Haji dan Umrah
2. Beberapa Istilah dalam Ibadah
Haji dan Umrah
3. Tatacara Haji Dan Umrah
4. Haji Bagi Wanita
5. Haji Badal
11. Qiraatul Kutub 1. Tadzhib
2. Matan Jurumiyah
10
BAB III
PENUTUP
Penyusunan kurikulum merupakan salah satu bagian inti dari
penyelenggaraan pendidikan di pondok pesantren mitra IAIN
Purwokerto. Kurikulum pendidikan di pondok pesantren mitra harus
dapat menjawab perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi
serta tuntutan kebutuhan masyarakat, oleh karenanya kurikulum
mutlak harus disusun dengan mematuhi kaidah – kaidah yang telah
ditetapkan, sehingga tujuan pembelajaran dapat dicapai dengan
optimal.
Pedoman Penyusunan Kurikulum pendidikan di pondok
pesantren mitra ini disusun untuk memberikan gambaran atau
rambu-rambu pada pondok pesantren mitra dalam melaksanakan
pengembangan atau penyusunan kurikulum di masing – masing
pondok pesantren mitra. Konsep penyusunan atau pengembangan
kurikulum Pondok pesantren mitra yang telah diuraikan dalam
pedoman ini diharapkan dapat menjadikan proses penyusunan
kurikulum lebih sesuai dengan perkembangan ilmu pengetahuan
dan teknologi, kebutuhan pelayanan serta sesuai dengan potensi
dan kondisi masing-masing pondok pesantren mitra IAIN
Purwokerto.