Pedoman Umum Ringkas Penyusunan Prioritas Alternatif Sumber Pembiayaan Infrastruktur Untuk RPIIJM

Diambil dari Buku Penyepakatan RPIIJM KSN Danau Toba 2013| Hal | 2

Pedoman Umum Ringkas Penyusunan Prioritas Alternatif Sumber Pembiayaan

Infrastruktur Untuk RPIIJM

NO.

SEKTOR/

SUBSEKTOR

INFRASTRUK-TUR

JENIS INFRASTRUKTUR, ALTERNATIF SUMBER PEMBIAYAAN, DAN KRITERIA/PERSYARATAN BERDASARKAN

KETENTUAN DALAM PERATURAN

JENIS

INFRASTRUKTUR

URUTAN PRIORITAS

ALTERNATIF SUMBER

PEMBIAYAAN

KRITERIA/PERSYARATAN

(1) (2) (3) (4) (5)

I. PEKERJAAN

UMUM

1. Bina Marga 1) Jalan Tol dan

Jembatan Tol.

1. BADAN USAHA SWASTA Layak secara Ekonomi:

Manfaat sosial ekonomi > Biaya

Layak secara Finansial:

1) Net Present Value (NPV) positif

2) IRR > Suku Bunga Acuan BI

Insentif Pemerintah yang diperlukan

1) Insentif Fiskal:

Keringanan PPN dan PPh

2) Insentif Non Fiskal:

Keringanan biaya perizinan pengadaan tanah

2. KERJASAMA PEMERINTAH

DAN SWASTA (KPS)

Badan Usaha Swasta tidak tertarik dengan pola

pembiayaan murni korporasi

Layak secara Ekonomi:

Manfaat sosial ekonomi > Biaya

Pedoman Umum Ringkas Penyusunan Prioritas Alternatif Sumber Pembiayaan Infrastruktur Untuk RPIIJM

Diambil dari Buku Penyepakatan RPIIJM KSN Danau Toba 2013| Hal | 3

NO.

SEKTOR/

SUBSEKTOR

INFRASTRUK-TUR

JENIS INFRASTRUKTUR, ALTERNATIF SUMBER PEMBIAYAAN, DAN KRITERIA/PERSYARATAN BERDASARKAN

KETENTUAN DALAM PERATURAN

JENIS

INFRASTRUKTUR

URUTAN PRIORITAS

ALTERNATIF SUMBER

PEMBIAYAAN

KRITERIA/PERSYARATAN

(1) (2) (3) (4) (5)

Insentif Pemerintah yang diperlukan

1) Insentif Fiskal:

Keringanan PPN dan PPh

2) Insentif Non Fiskal:

Keringanan biaya perizinan pengadaan tanah

Sebagian atau seluruh biaya pengadaan

tanah dibebankan kepada Pemerintah agar

proyek layak secara finansial (Pasal 10

Permen PU 13/2010).

3. BUMN Badan Usaha Swasta tidak tertarik baik dengan pola

pembiayaan murni korporasi maupun dengan pola

KPS

Layak secara Ekonomi:

Manfaat sosial ekonomi > Biaya

Insentif Pemerintah yang diperlukan

1) Insentif Fiskal:

Keringanan PPN dan PPh

2) Insentif Non Fiskal:

Keringanan biaya perizinan pengadaan tanah

Sebagian atau seluruh biaya pengadaan

Pedoman Umum Ringkas Penyusunan Prioritas Alternatif Sumber Pembiayaan Infrastruktur Untuk RPIIJM

Diambil dari Buku Penyepakatan RPIIJM KSN Danau Toba 2013| Hal | 4

NO.

SEKTOR/

SUBSEKTOR

INFRASTRUK-TUR

JENIS INFRASTRUKTUR, ALTERNATIF SUMBER PEMBIAYAAN, DAN KRITERIA/PERSYARATAN BERDASARKAN

KETENTUAN DALAM PERATURAN

JENIS

INFRASTRUKTUR

URUTAN PRIORITAS

ALTERNATIF SUMBER

PEMBIAYAAN

KRITERIA/PERSYARATAN

(1) (2) (3) (4) (5)

tanah dibebankan kepada Pemerintah agar

proyek layak secara finansial

Memperoleh prioritas penyertaan modal dari

Pemerintah agar kinerja ekuitas (modal

sendiri) BUMN tersebut membaik.

2) Jalan dan

Jembatan Bukan

Tol.

APBN Badan Usaha Swasta ataupun BUMN tidak tertarik

dengan baik pola pembiayaan murni korporasi maupun

pola KPS.

2. Sumber Daya Air

(SDA)

Bangunan air dan

Saluran pembawa

air baku.

1. KERJASAMA PEMERINTAH

DAN SWASTA (KPS)

Badan Usaha Swasta tidak tertarik dengan pola

pembiayaan murni korporasi

Layak secara Ekonomi:

Manfaat sosial ekonomi > Biaya

Insentif Pemerintah yang diperlukan

1) Insentif Fiskal:

Keringanan PPN dan PPh

2) Insentif Non Fiskal:

Keringanan biaya perizinan pengadaan tanah

Sebagian atau seluruh biaya pengadaan

tanah dibebankan kepada Pemerintah agar

Pedoman Umum Ringkas Penyusunan Prioritas Alternatif Sumber Pembiayaan Infrastruktur Untuk RPIIJM

Diambil dari Buku Penyepakatan RPIIJM KSN Danau Toba 2013| Hal | 5

NO.

SEKTOR/

SUBSEKTOR

INFRASTRUK-TUR

JENIS INFRASTRUKTUR, ALTERNATIF SUMBER PEMBIAYAAN, DAN KRITERIA/PERSYARATAN BERDASARKAN

KETENTUAN DALAM PERATURAN

JENIS

INFRASTRUKTUR

URUTAN PRIORITAS

ALTERNATIF SUMBER

PEMBIAYAAN

KRITERIA/PERSYARATAN

(1) (2) (3) (4) (5)

proyek layak secara finansial (Pasal 10

Permen PU 13/2010).

2. BUMN Badan Usaha Swasta tidak tertarik baik dengan pola

pembiayaan murni korporasi maupun dengan pola

KPS

Layak secara Ekonomi:

Manfaat sosial ekonomi > Biaya

Insentif Pemerintah yang diperlukan

1) Insentif Fiskal:

Keringanan PPN dan PPh

2) Insentif Non Fiskal:

Keringanan biaya perizinan pengadaan tanah

Sebagian atau seluruh biaya pengadaan

tanah dibebankan kepada Pemerintah agar

proyek layak secara finansial

Memperoleh prioritas penyertaan modal dari

Pemerintah agar kinerja ekuitas (modal

sendiri) BUMN tersebut membaik.

3. APBN Badan Usaha Swasta ataupun BUMN tidak tertarik

dengan baik pola pembiayaan murni korporasi maupun

Pedoman Umum Ringkas Penyusunan Prioritas Alternatif Sumber Pembiayaan Infrastruktur Untuk RPIIJM

Diambil dari Buku Penyepakatan RPIIJM KSN Danau Toba 2013| Hal | 6

NO.

SEKTOR/

SUBSEKTOR

INFRASTRUK-TUR

JENIS INFRASTRUKTUR, ALTERNATIF SUMBER PEMBIAYAAN, DAN KRITERIA/PERSYARATAN BERDASARKAN

KETENTUAN DALAM PERATURAN

JENIS

INFRASTRUKTUR

URUTAN PRIORITAS

ALTERNATIF SUMBER

PEMBIAYAAN

KRITERIA/PERSYARATAN

(1) (2) (3) (4) (5)

pola KPS.

3. a. Cipta Karya _ Air

Minum.

Bangunan

pengambilan air

baku, Jaringan

transmisi air minum,

Jaringan distribusi

air minum, dan

Instalasi

pengolahan air

minum.

1. KERJASAMA PEMERINTAH

DAN SWASTA (KPS)

Badan Usaha Swasta tidak tertarik dengan pola

pembiayaan murni korporasi

Layak secara Ekonomi:

Manfaat sosial ekonomi > Biaya

Insentif Pemerintah yang diperlukan

1) Insentif Fiskal:

Keringanan PPN dan PPh

2) Insentif Non Fiskal:

Keringanan biaya perizinan pengadaan tanah

Sebagian atau seluruh biaya pengadaan

tanah dibebankan kepada Pemerintah agar

proyek layak secara finansial (Pasal 10

Permen PU 13/2010).

2. BUMN Badan Usaha Swasta tidak tertarik baik dengan pola

pembiayaan murni korporasi maupun dengan pola

KPS

Layak secara Ekonomi:

Manfaat sosial ekonomi > Biaya

Pedoman Umum Ringkas Penyusunan Prioritas Alternatif Sumber Pembiayaan Infrastruktur Untuk RPIIJM

Diambil dari Buku Penyepakatan RPIIJM KSN Danau Toba 2013| Hal | 7

NO.

SEKTOR/

SUBSEKTOR

INFRASTRUK-TUR

JENIS INFRASTRUKTUR, ALTERNATIF SUMBER PEMBIAYAAN, DAN KRITERIA/PERSYARATAN BERDASARKAN

KETENTUAN DALAM PERATURAN

JENIS

INFRASTRUKTUR

URUTAN PRIORITAS

ALTERNATIF SUMBER

PEMBIAYAAN

KRITERIA/PERSYARATAN

(1) (2) (3) (4) (5)

Insentif Pemerintah yang diperlukan

1) Insentif Fiskal:

Keringanan PPN dan PPh

2) Insentif Non Fiskal:

Keringanan biaya perizinan pengadaan tanah

Sebagian atau seluruh biaya pengadaan

tanah dibebankan kepada Pemerintah agar

proyek layak secara finansial

Memperoleh prioritas penyertaan modal dari

Pemerintah agar kinerja ekuitas (modal

sendiri) BUMN tersebut membaik.

3. APBN Badan Usaha Swasta ataupun BUMN tidak tertarik

dengan baik pola pembiayaan murni korporasi maupun

pola KPS.

b. Cipta Karya _ Air

Limbah

Instalasi pengolah

air limbah, Jaringan

pengumpul air

limbah, dan

Jaringan utama air

1. KERJASAMA PEMERINTAH

DAN SWASTA (KPS)

Badan Usaha Swasta tidak tertarik dengan pola

pembiayaan murni korporasi

Layak secara Ekonomi:

Manfaat sosial ekonomi > Biaya

Insentif Pemerintah yang diperlukan

Pedoman Umum Ringkas Penyusunan Prioritas Alternatif Sumber Pembiayaan Infrastruktur Untuk RPIIJM

Diambil dari Buku Penyepakatan RPIIJM KSN Danau Toba 2013| Hal | 8

NO.

SEKTOR/

SUBSEKTOR

INFRASTRUK-TUR

JENIS INFRASTRUKTUR, ALTERNATIF SUMBER PEMBIAYAAN, DAN KRITERIA/PERSYARATAN BERDASARKAN

KETENTUAN DALAM PERATURAN

JENIS

INFRASTRUKTUR

URUTAN PRIORITAS

ALTERNATIF SUMBER

PEMBIAYAAN

KRITERIA/PERSYARATAN

(1) (2) (3) (4) (5)

limbah. 1) Insentif Fiskal:

Keringanan PPN dan PPh

2) Insentif Non Fiskal:

Keringanan biaya perizinan pengadaan tanah

Sebagian atau seluruh biaya pengadaan

tanah dibebankan kepada Pemerintah agar

proyek layak secara finansial (Pasal 10

Permen PU 13/2010).

2. BUMN Badan Usaha Swasta tidak tertarik baik dengan pola

pembiayaan murni korporasi maupun dengan pola

KPS

Layak secara Ekonomi:

Manfaat sosial ekonomi > Biaya

Insentif Pemerintah yang diperlukan

1) Insentif Fiskal:

Keringanan PPN dan PPh

2) Insentif Non Fiskal:

Keringanan biaya perizinan pengadaan tanah

Sebagian atau seluruh biaya pengadaan

tanah dibebankan kepada Pemerintah agar

Pedoman Umum Ringkas Penyusunan Prioritas Alternatif Sumber Pembiayaan Infrastruktur Untuk RPIIJM

Diambil dari Buku Penyepakatan RPIIJM KSN Danau Toba 2013| Hal | 9

NO.

SEKTOR/

SUBSEKTOR

INFRASTRUK-TUR

JENIS INFRASTRUKTUR, ALTERNATIF SUMBER PEMBIAYAAN, DAN KRITERIA/PERSYARATAN BERDASARKAN

KETENTUAN DALAM PERATURAN

JENIS

INFRASTRUKTUR

URUTAN PRIORITAS

ALTERNATIF SUMBER

PEMBIAYAAN

KRITERIA/PERSYARATAN

(1) (2) (3) (4) (5)

proyek layak secara finansial

Memperoleh prioritas penyertaan modal dari

Pemerintah agar kinerja ekuitas (modal

sendiri) BUMN tersebut membaik.

3. APBN Badan Usaha Swasta ataupun BUMN tidak tertarik

dengan baik pola pembiayaan murni korporasi maupun

pola KPS.

c. Cipta Karya _

Persampahan

Sarana dan

Prasarana

persampahan

(Pengangkut dan

Tempat

Penampungan/

Pemrosesan).

1. KERJASAMA PEMERINTAH

DAN SWASTA (KPS)

Badan Usaha Swasta tidak tertarik dengan pola

pembiayaan murni korporasi

Layak secara Ekonomi:

Manfaat sosial ekonomi > Biaya

Insentif Pemerintah yang diperlukan

1) Insentif Fiskal:

Keringanan PPN dan PPh

2) Insentif Non Fiskal:

Keringanan biaya perizinan pengadaan tanah

Sebagian atau seluruh biaya pengadaan

tanah dibebankan kepada Pemerintah agar

proyek layak secara finansial (Pasal 10

Permen PU 13/2010).

Pedoman Umum Ringkas Penyusunan Prioritas Alternatif Sumber Pembiayaan Infrastruktur Untuk RPIIJM

Diambil dari Buku Penyepakatan RPIIJM KSN Danau Toba 2013| Hal | 10

NO.

SEKTOR/

SUBSEKTOR

INFRASTRUK-TUR

JENIS INFRASTRUKTUR, ALTERNATIF SUMBER PEMBIAYAAN, DAN KRITERIA/PERSYARATAN BERDASARKAN

KETENTUAN DALAM PERATURAN

JENIS

INFRASTRUKTUR

URUTAN PRIORITAS

ALTERNATIF SUMBER

PEMBIAYAAN

KRITERIA/PERSYARATAN

(1) (2) (3) (4) (5)

2. BUMN Badan Usaha Swasta tidak tertarik baik dengan pola

pembiayaan murni korporasi maupun dengan pola

KPS

Layak secara Ekonomi:

Manfaat sosial ekonomi > Biaya

Insentif Pemerintah yang diperlukan

1) Insentif Fiskal:

Keringanan PPN dan PPh

2) Insentif Non Fiskal:

Keringanan biaya perizinan pengadaan tanah

Sebagian atau seluruh biaya pengadaan

tanah dibebankan kepada Pemerintah agar

proyek layak secara finansial

Memperoleh prioritas penyertaan modal dari

Pemerintah agar kinerja ekuitas (modal

sendiri) BUMN tersebut membaik.

3. APBN Badan Usaha Swasta ataupun BUMN tidak tertarik

dengan baik pola pembiayaan murni korporasi maupun

pola KPS.

c. Cipta Karya _ APBN Badan Usaha Swasta ataupun BUMN tidak tertarik

Pedoman Umum Ringkas Penyusunan Prioritas Alternatif Sumber Pembiayaan Infrastruktur Untuk RPIIJM

Diambil dari Buku Penyepakatan RPIIJM KSN Danau Toba 2013| Hal | 11

NO.

SEKTOR/

SUBSEKTOR

INFRASTRUK-TUR

JENIS INFRASTRUKTUR, ALTERNATIF SUMBER PEMBIAYAAN, DAN KRITERIA/PERSYARATAN BERDASARKAN

KETENTUAN DALAM PERATURAN

JENIS

INFRASTRUKTUR

URUTAN PRIORITAS

ALTERNATIF SUMBER

PEMBIAYAAN

KRITERIA/PERSYARATAN

(1) (2) (3) (4) (5)

Drainase dengan baik pola pembiayaan murni korporasi maupun

pola KPS.

II. PERHUBUNGAN/

TRANSPORTASI

1. Kebandarudaraan Pelayanan jasa

kebandarudaraan.

1. BADAN USAHA SWASTA Layak secara Ekonomi:

Manfaat sosial ekonomi > Biaya

Layak secara Finansial:

1) Net Present Value (NPV) positif

2) IRR > Suku Bunga Acuan BI

Insentif Pemerintah yang diperlukan

1) Insentif Fiskal:

Keringanan PPN dan PPh

2) Insentif Non Fiskal:

Keringanan biaya perizinan pengadaan tanah

2. KERJASAMA PEMERINTAH

DAN SWASTA (KPS)

Badan Usaha Swasta tidak tertarik dengan pola

pembiayaan murni korporasi

Layak secara Ekonomi:

Manfaat sosial ekonomi > Biaya

Insentif Pemerintah yang diperlukan

1) Insentif Fiskal:

Pedoman Umum Ringkas Penyusunan Prioritas Alternatif Sumber Pembiayaan Infrastruktur Untuk RPIIJM

Diambil dari Buku Penyepakatan RPIIJM KSN Danau Toba 2013| Hal | 12

NO.

SEKTOR/

SUBSEKTOR

INFRASTRUK-TUR

JENIS INFRASTRUKTUR, ALTERNATIF SUMBER PEMBIAYAAN, DAN KRITERIA/PERSYARATAN BERDASARKAN

KETENTUAN DALAM PERATURAN

JENIS

INFRASTRUKTUR

URUTAN PRIORITAS

ALTERNATIF SUMBER

PEMBIAYAAN

KRITERIA/PERSYARATAN

(1) (2) (3) (4) (5)

Keringanan PPN dan PPh

2) Insentif Non Fiskal:

Keringanan biaya perizinan pengadaan tanah

Sebagian atau seluruh biaya pengadaan

tanah dibebankan kepada Pemerintah agar

proyek layak secara finansial (Pasal 10

Permen PU 13/2010).

3. BUMN Badan Usaha Swasta tidak tertarik baik dengan pola

pembiayaan murni korporasi maupun dengan pola

KPS

Layak secara Ekonomi:

Manfaat sosial ekonomi > Biaya

Insentif Pemerintah yang diperlukan

1) Insentif Fiskal:

Keringanan PPN dan PPh

2) Insentif Non Fiskal:

Keringanan biaya perizinan pengadaan tanah

Sebagian atau seluruh biaya pengadaan

tanah dibebankan kepada Pemerintah agar

proyek layak secara finansial

Pedoman Umum Ringkas Penyusunan Prioritas Alternatif Sumber Pembiayaan Infrastruktur Untuk RPIIJM

Diambil dari Buku Penyepakatan RPIIJM KSN Danau Toba 2013| Hal | 13

NO.

SEKTOR/

SUBSEKTOR

INFRASTRUK-TUR

JENIS INFRASTRUKTUR, ALTERNATIF SUMBER PEMBIAYAAN, DAN KRITERIA/PERSYARATAN BERDASARKAN

KETENTUAN DALAM PERATURAN

JENIS

INFRASTRUKTUR

URUTAN PRIORITAS

ALTERNATIF SUMBER

PEMBIAYAAN

KRITERIA/PERSYARATAN

(1) (2) (3) (4) (5)

Memperoleh prioritas penyertaan modal dari

Pemerintah agar kinerja ekuitas (modal

sendiri) BUMN tersebut membaik.

2. Kepelabuhanan Penyediaan

dan/atau pelayanan

jasa

kepelabuhanan.

1. BADAN USAHA SWASTA Layak secara Ekonomi:

Manfaat sosial ekonomi > Biaya

Layak secara Finansial:

1) Net Present Value (NPV) positif

2) IRR > Suku Bunga Acuan BI

Insentif Pemerintah yang diperlukan

1) Insentif Fiskal:

Keringanan PPN dan PPh

2) Insentif Non Fiskal:

Keringanan biaya perizinan pengadaan tanah

2. KERJASAMA PEMERINTAH

DAN SWASTA (KPS)

Badan Usaha Swasta tidak tertarik dengan pola

pembiayaan murni korporasi

Layak secara Ekonomi:

Manfaat sosial ekonomi > Biaya

Insentif Pemerintah yang diperlukan

1) Insentif Fiskal:

Pedoman Umum Ringkas Penyusunan Prioritas Alternatif Sumber Pembiayaan Infrastruktur Untuk RPIIJM

Diambil dari Buku Penyepakatan RPIIJM KSN Danau Toba 2013| Hal | 14

NO.

SEKTOR/

SUBSEKTOR

INFRASTRUK-TUR

JENIS INFRASTRUKTUR, ALTERNATIF SUMBER PEMBIAYAAN, DAN KRITERIA/PERSYARATAN BERDASARKAN

KETENTUAN DALAM PERATURAN

JENIS

INFRASTRUKTUR

URUTAN PRIORITAS

ALTERNATIF SUMBER

PEMBIAYAAN

KRITERIA/PERSYARATAN

(1) (2) (3) (4) (5)

Keringanan PPN dan PPh

2) Insentif Non Fiskal:

Keringanan biaya perizinan pengadaan tanah

Sebagian atau seluruh biaya pengadaan

tanah dibebankan kepada Pemerintah agar

proyek layak secara finansial (Pasal 10

Permen PU 13/2010).

3. BUMN Badan Usaha Swasta tidak tertarik baik dengan pola

pembiayaan murni korporasi maupun dengan pola

KPS

Layak secara Ekonomi:

Manfaat sosial ekonomi > Biaya

Insentif Pemerintah yang diperlukan

1) Insentif Fiskal:

Keringanan PPN dan PPh

2) Insentif Non Fiskal:

Keringanan biaya perizinan pengadaan tanah

Sebagian atau seluruh biaya pengadaan

tanah dibebankan kepada Pemerintah agar

proyek layak secara finansial

Pedoman Umum Ringkas Penyusunan Prioritas Alternatif Sumber Pembiayaan Infrastruktur Untuk RPIIJM

Diambil dari Buku Penyepakatan RPIIJM KSN Danau Toba 2013| Hal | 15

NO.

SEKTOR/

SUBSEKTOR

INFRASTRUK-TUR

JENIS INFRASTRUKTUR, ALTERNATIF SUMBER PEMBIAYAAN, DAN KRITERIA/PERSYARATAN BERDASARKAN

KETENTUAN DALAM PERATURAN

JENIS

INFRASTRUKTUR

URUTAN PRIORITAS

ALTERNATIF SUMBER

PEMBIAYAAN

KRITERIA/PERSYARATAN

(1) (2) (3) (4) (5)

Memperoleh prioritas penyertaan modal dari

Pemerintah agar kinerja ekuitas (modal

sendiri) BUMN tersebut membaik.

3. Perkeretaapian Sarana dan

prasarana

perkeretaapian.

1. KERJASAMA PEMERINTAH

DAN SWASTA (KPS)

Badan Usaha Swasta tidak tertarik dengan pola

pembiayaan murni korporasi

Layak secara Ekonomi:

Manfaat sosial ekonomi > Biaya

Insentif Pemerintah yang diperlukan

1) Insentif Fiskal:

Keringanan PPN dan PPh

2) Insentif Non Fiskal:

Keringanan biaya perizinan pengadaan tanah

Sebagian atau seluruh biaya pengadaan

tanah dibebankan kepada Pemerintah agar

proyek layak secara finansial (Pasal 10

Permen PU 13/2010).

2. BUMN Badan Usaha Swasta tidak tertarik baik dengan pola

pembiayaan murni korporasi maupun dengan pola

KPS

Pedoman Umum Ringkas Penyusunan Prioritas Alternatif Sumber Pembiayaan Infrastruktur Untuk RPIIJM

Diambil dari Buku Penyepakatan RPIIJM KSN Danau Toba 2013| Hal | 16

NO.

SEKTOR/

SUBSEKTOR

INFRASTRUK-TUR

JENIS INFRASTRUKTUR, ALTERNATIF SUMBER PEMBIAYAAN, DAN KRITERIA/PERSYARATAN BERDASARKAN

KETENTUAN DALAM PERATURAN

JENIS

INFRASTRUKTUR

URUTAN PRIORITAS

ALTERNATIF SUMBER

PEMBIAYAAN

KRITERIA/PERSYARATAN

(1) (2) (3) (4) (5)

Layak secara Ekonomi:

Manfaat sosial ekonomi > Biaya

Insentif Pemerintah yang diperlukan

1) Insentif Fiskal:

Keringanan PPN dan PPh

2) Insentif Non Fiskal:

Keringanan biaya perizinan pengadaan tanah

Sebagian atau seluruh biaya pengadaan

tanah dibebankan kepada Pemerintah agar

proyek layak secara finansial

Memperoleh prioritas penyertaan modal dari

Pemerintah agar kinerja ekuitas (modal

sendiri) BUMN tersebut membaik.

4. ASDP 3. APBN Badan Usaha Swasta ataupun BUMN tidak tertarik

dengan baik pola pembiayaan murni korporasi maupun

pola KPS.

III. ESDM

1. Ketenagalistrikan Pembangkit listrik,

Pengembangan

1. KERJASAMA PEMERINTAH

DAN SWASTA (KPS)

Badan Usaha Swasta tidak tertarik dengan pola

pembiayaan murni korporasi

Pedoman Umum Ringkas Penyusunan Prioritas Alternatif Sumber Pembiayaan Infrastruktur Untuk RPIIJM

Diambil dari Buku Penyepakatan RPIIJM KSN Danau Toba 2013| Hal | 17

NO.

SEKTOR/

SUBSEKTOR

INFRASTRUK-TUR

JENIS INFRASTRUKTUR, ALTERNATIF SUMBER PEMBIAYAAN, DAN KRITERIA/PERSYARATAN BERDASARKAN

KETENTUAN DALAM PERATURAN

JENIS

INFRASTRUKTUR

URUTAN PRIORITAS

ALTERNATIF SUMBER

PEMBIAYAAN

KRITERIA/PERSYARATAN

(1) (2) (3) (4) (5)

tenaga listrik yang

berasal dari panas

bumi, dan

Transmisi/Distribusi

tenaga listrik.

Layak secara Ekonomi:

Manfaat sosial ekonomi > Biaya

Insentif Pemerintah yang diperlukan

1) Insentif Fiskal:

Keringanan PPN dan PPh

2) Insentif Non Fiskal:

Keringanan biaya perizinan pengadaan tanah

Sebagian atau seluruh biaya pengadaan

tanah dibebankan kepada Pemerintah agar

proyek layak secara finansial (Pasal 10

Permen PU 13/2010).

2. BUMN Badan Usaha Swasta tidak tertarik baik dengan pola

pembiayaan murni korporasi maupun dengan pola

KPS

Layak secara Ekonomi:

Manfaat sosial ekonomi > Biaya

Insentif Pemerintah yang diperlukan

1) Insentif Fiskal:

Keringanan PPN dan PPh

2) Insentif Non Fiskal:

Pedoman Umum Ringkas Penyusunan Prioritas Alternatif Sumber Pembiayaan Infrastruktur Untuk RPIIJM

Diambil dari Buku Penyepakatan RPIIJM KSN Danau Toba 2013| Hal | 18

NO.

SEKTOR/

SUBSEKTOR

INFRASTRUK-TUR

JENIS INFRASTRUKTUR, ALTERNATIF SUMBER PEMBIAYAAN, DAN KRITERIA/PERSYARATAN BERDASARKAN

KETENTUAN DALAM PERATURAN

JENIS

INFRASTRUKTUR

URUTAN PRIORITAS

ALTERNATIF SUMBER

PEMBIAYAAN

KRITERIA/PERSYARATAN

(1) (2) (3) (4) (5)

Keringanan biaya perizinan pengadaan tanah

Sebagian atau seluruh biaya pengadaan

tanah dibebankan kepada Pemerintah agar

proyek layak secara finansial

Memperoleh prioritas penyertaan modal dari

Pemerintah agar kinerja ekuitas (modal

sendiri) BUMN tersebut membaik.

2. Minyak dan Gas

Bumi

Transmisi dan

distribusi minyak

dan gas bumi.

1. BADAN USAHA SWASTA Layak secara Ekonomi:

Manfaat sosial ekonomi > Biaya

Layak secara Finansial:

1) Net Present Value (NPV) positif

2) IRR > Suku Bunga Acuan BI

Insentif Pemerintah yang diperlukan

1) Insentif Fiskal:

Keringanan PPN dan PPh

2) Insentif Non Fiskal:

Keringanan biaya perizinan pengadaan tanah

2. KERJASAMA PEMERINTAH

DAN SWASTA (KPS)

Badan Usaha Swasta tidak tertarik dengan pola

pembiayaan murni korporasi

Pedoman Umum Ringkas Penyusunan Prioritas Alternatif Sumber Pembiayaan Infrastruktur Untuk RPIIJM

Diambil dari Buku Penyepakatan RPIIJM KSN Danau Toba 2013| Hal | 19

NO.

SEKTOR/

SUBSEKTOR

INFRASTRUK-TUR

JENIS INFRASTRUKTUR, ALTERNATIF SUMBER PEMBIAYAAN, DAN KRITERIA/PERSYARATAN BERDASARKAN

KETENTUAN DALAM PERATURAN

JENIS

INFRASTRUKTUR

URUTAN PRIORITAS

ALTERNATIF SUMBER

PEMBIAYAAN

KRITERIA/PERSYARATAN

(1) (2) (3) (4) (5)

Layak secara Ekonomi:

Manfaat sosial ekonomi > Biaya

Insentif Pemerintah yang diperlukan

1) Insentif Fiskal:

Keringanan PPN dan PPh

2) Insentif Non Fiskal:

Keringanan biaya perizinan pengadaan tanah

Sebagian atau seluruh biaya pengadaan

tanah dibebankan kepada Pemerintah agar

proyek layak secara finansial (Pasal 10

Permen PU 13/2010).

3. BUMN Badan Usaha Swasta tidak tertarik baik dengan pola

pembiayaan murni korporasi maupun dengan pola

KPS

Layak secara Ekonomi:

Manfaat sosial ekonomi > Biaya

Insentif Pemerintah yang diperlukan

1) Insentif Fiskal:

Keringanan PPN dan PPh

2) Insentif Non Fiskal:

Pedoman Umum Ringkas Penyusunan Prioritas Alternatif Sumber Pembiayaan Infrastruktur Untuk RPIIJM

Diambil dari Buku Penyepakatan RPIIJM KSN Danau Toba 2013| Hal | 20

NO.

SEKTOR/

SUBSEKTOR

INFRASTRUK-TUR

JENIS INFRASTRUKTUR, ALTERNATIF SUMBER PEMBIAYAAN, DAN KRITERIA/PERSYARATAN BERDASARKAN

KETENTUAN DALAM PERATURAN

JENIS

INFRASTRUKTUR

URUTAN PRIORITAS

ALTERNATIF SUMBER

PEMBIAYAAN

KRITERIA/PERSYARATAN

(1) (2) (3) (4) (5)

Keringanan biaya perizinan pengadaan tanah

Sebagian atau seluruh biaya pengadaan

tanah dibebankan kepada Pemerintah agar

proyek layak secara finansial

Memperoleh prioritas penyertaan modal dari

Pemerintah agar kinerja ekuitas (modal

sendiri) BUMN tersebut membaik.

IV. KOMINFO

1. Telekomunikasi Jaringan

Telekomunikasi.

1. BADAN USAHA SWASTA Layak secara Ekonomi:

Manfaat sosial ekonomi > Biaya

Layak secara Finansial:

1) Net Present Value (NPV) positif

2) IRR > Suku Bunga Acuan BI

Insentif Pemerintah yang diperlukan

1) Insentif Fiskal:

Keringanan PPN dan PPh

2) Insentif Non Fiskal:

Keringanan biaya perizinan pengadaan tanah

2. KERJASAMA PEMERINTAH Badan Usaha Swasta tidak tertarik dengan pola

Pedoman Umum Ringkas Penyusunan Prioritas Alternatif Sumber Pembiayaan Infrastruktur Untuk RPIIJM

Diambil dari Buku Penyepakatan RPIIJM KSN Danau Toba 2013| Hal | 21

NO.

SEKTOR/

SUBSEKTOR

INFRASTRUK-TUR

JENIS INFRASTRUKTUR, ALTERNATIF SUMBER PEMBIAYAAN, DAN KRITERIA/PERSYARATAN BERDASARKAN

KETENTUAN DALAM PERATURAN

JENIS

INFRASTRUKTUR

URUTAN PRIORITAS

ALTERNATIF SUMBER

PEMBIAYAAN

KRITERIA/PERSYARATAN

(1) (2) (3) (4) (5)

DAN SWASTA (KPS) pembiayaan murni korporasi

Layak secara Ekonomi:

Manfaat sosial ekonomi > Biaya

Insentif Pemerintah yang diperlukan

1) Insentif Fiskal:

Keringanan PPN dan PPh

2) Insentif Non Fiskal:

Keringanan biaya perizinan pengadaan tanah

Sebagian atau seluruh biaya pengadaan

tanah dibebankan kepada Pemerintah agar

proyek layak secara finansial (Pasal 10

Permen PU 13/2010).

3. BUMN Badan Usaha Swasta tidak tertarik baik dengan pola

pembiayaan murni korporasi maupun dengan pola

KPS

Layak secara Ekonomi:

Manfaat sosial ekonomi > Biaya

Insentif Pemerintah yang diperlukan

1) Insentif Fiskal:

Keringanan PPN dan PPh

Pedoman Umum Ringkas Penyusunan Prioritas Alternatif Sumber Pembiayaan Infrastruktur Untuk RPIIJM

Diambil dari Buku Penyepakatan RPIIJM KSN Danau Toba 2013| Hal | 22

NO.

SEKTOR/

SUBSEKTOR

INFRASTRUK-TUR

JENIS INFRASTRUKTUR, ALTERNATIF SUMBER PEMBIAYAAN, DAN KRITERIA/PERSYARATAN BERDASARKAN

KETENTUAN DALAM PERATURAN

JENIS

INFRASTRUKTUR

URUTAN PRIORITAS

ALTERNATIF SUMBER

PEMBIAYAAN

KRITERIA/PERSYARATAN

(1) (2) (3) (4) (5)

2) Insentif Non Fiskal:

Keringanan biaya perizinan pengadaan tanah

Sebagian atau seluruh biaya pengadaan

tanah dibebankan kepada Pemerintah agar

proyek layak secara finansial

Memperoleh prioritas penyertaan modal dari

Pemerintah agar kinerja ekuitas (modal

sendiri) BUMN tersebut membaik.

Sumber: Olahan berdasarkan ketentuan dalam berbagai peraturan perundangan terkait infrastruktur Ke-PU-an, Perhubungan, Energi dan Sumber Daya

Mineral, dan Komunikasi dan Informasi.