pedoman pangan olahan

90

Upload: others

Post on 02-Oct-2021

16 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: PEDOMAN PANGAN OLAHAN
Page 2: PEDOMAN PANGAN OLAHAN

PEDOMANTATA CARA REGISTRASI

PANGAN OLAHAN

DEPUTI BIDANG PENGAWASAN PANGAN OLAHAN

BADAN PENGAWAS OBAT DAN MAKANAN RI

2021

Page 3: PEDOMAN PANGAN OLAHAN

PEDOMAN TATA CARA REGISTRASI PANGAN OLAHAN

Jakarta : Badan Pengawas Obat dan Makanan RI, 202181 Halaman : 14,8 cm x 21 cm

ISBN : 978-602-415-064-8 (Cetak)978-602-415-065-5 (PDF)

Hak cipta dilindungi undang-undang.

Dilarang mengutip atau memperbanyak sebagian atau seluruhisi buku dalam bentuk elektronik, mekanik, fotokopi, rekamanatau cara apapun tanpa izin tertulis sebelumnya dari Badan POM RI.

Diterbitkan oleh:BADAN PENGAWAS OBAT DAN MAKANAN RIJalan Percetakan Negara No. 23, Jakarta Pusat – 10560Telepon : (021) 4244691 (Ext 1057)/ 0813 9913 3050Faksimile : (021) 4245267E-mail : [email protected]

ii

Page 4: PEDOMAN PANGAN OLAHAN

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa ataskarunia, rahmat, serta kemudahan yang diberikankepada kami untuk dapat menyelesaikanpembuatan PEDOMAN TATA CARA REGISTRASIPANGAN OLAHAN. Buku pedoman ini merupakanpanduan yang ditujukan khususnya untuk parapelaku usaha pangan olahan yang akanmeregistrasikan pangan olahannya di Badan POM,serta pihak lain seperti inkubator bisnis sertastakeholder terkait yang melaksanakan tugaspelaksanaan pengawasan pangan olahan diIndonesia.

SAMBUTAN

Saat ini Indonesia masih terus berupaya dalam penanganan wabah Covid-19.Berbagai aspek kehidupan, tidak terkecuali usaha pangan olahan turutmerasakan dampak dari wabah ini. Badan Pengawas Obat dan Makanan RepublikIndonesia (Badan POM RI) sebagai Lembaga Pemerintah Non Kementerian yangdiberikan amanah dalam penjaminan keamanan dan mutu pangan olahanberupaya untuk senantiasa hadir sebagai bagian dari solusi. Salah satu solusinyayaitu melalui proses registrasi pangan olahan yang dapat dilakukan secara daring(online). Selain sebagai antisipasi pencegahan risiko penyebaran Covid-19 denganmengurangi tatap muka atau kontak fisik, registrasi pangan olahan di Badan POMyang dilakukan secara daring ini juga diharapkan dapat mempercepat,memangkas biaya, dan memudahkan pelaku usaha untuk meregistrasikanpangan olahannya.

Pedoman Tata Cara Registrasi Pangan Olahan diharapkan mampu memberikaninformasi yang lengkap terkait registrasi pangan olahan di Badan POM sehinggadapat memudahkan dan mempercepat pelaku usaha pangan olahan dalammeregistrasikan dan memperoleh izin edar pangan olahannya, serta memastikanpangan olahan yang akan beredar nantinya aman dan bermutu guna menjagakepercayaan konsumen dan meningkatkan daya saing produk di pasaran.

Kami ucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah membantu dalampenyusunan dan penyelesaian buku pedoman ini, semoga buku pedoman inidapat memberikan manfaat bagi pelaku usaha pangan olahan, pihak terkait,serta seluruh pembacanya.

Jakarta, 3 Mei 2021Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan RI

Dr. Penny K. Lukito, MCP.

SAM

BU

TAN

iii

Page 5: PEDOMAN PANGAN OLAHAN

KATA PENGANTAR

Badan POM terus berupaya dan berkomitmen untuk memberikan pelayanan publikterbaik melalui kemudahan perizinan berbasis risiko, di antaranya denganpenerbitan izin edar pangan olahan melalui penyederhanaan prosedur,pemangkasasn persyaratan registrasi pangan olahan, kegiatan jemput bola dimanaBadan POM hadir di tengah pelaku usaha dengan memberikan sosialisi danbimbingan langsung mengenai registrasi pangan olahan guna mewujudkankemudahan dan kepastian berusaha di Indonesia.

PEDOMAN TATA CARA REGISTRASI PANGAN OLAHAN ini memuat informasi terkaitregistrasi pangan olahan, yaitu : informasi umum mengenai registrasi panganolahan, tata cara regsitrasi akun perusahaan, serta tata cara registrasi panganolahan. PEDOMAN TATA CARA REGISTRASI PANGAN OLAHAN dibuat sabagai salahsatu upaya Badan POM untuk memperluas penyebaran informasi mengenairegistrasi pangan olahan kepada pelaku usaha pangan olahan dan seluruh pihakterkait. Pelaku usaha diharapkan mampu memahami dengan baik persyaratan dantata cara registrasi pangan olahan sehingga dapat memperoleh izin edar untukpangan olahan yang diproduksi dengan cepat dan memastikan pangan olahan yangdiproduksi aman, bermutu baik, serta sesuai dengan ketentuan atau peraturan yangberlaku.

Terima kasih kami ucapkan kepada seluruh pihak yang telah membantu penyusunandan penyelesaian Pedoman Tata Cara Registrasi Pangan Olahan ini, semogapedoman ini bermanfaat bagi semua pihak.

Jakarta, 3 Mei 2021Deputi Bidang Pengawasan Pangan Olahan

Dra. Rita Endang, Apt., M.Kes.

KATA P

ENG

ANTAR

iv

Indonesia di masa pandemi Covid-19 seperti saat initelah melakukan berbagai upaya untuk tetap menjagakelangsungan kehidupan bernegara, baik dari segikesehatan, maupun perekonomian. Rekomendasi dariBadan Kesehatan Dunia dan Pemerintah dalam halpencegahan meluasnya penyebaran wabah Covid-19melalui kontak fisik (physical distancing) perlusenantiasa dipatuhi. Registrasi pangan olahan yangdapat dilakukan secara online merupakan salah satuupaya yang sangat baik dalam mendukung pencegahanpenyebaran wabah Covid-19 dengan tetap menjaminkeamanan dan mutu pangan olahan yang beredar.

Page 6: PEDOMAN PANGAN OLAHAN

RIN

GK

ASAN E

KSEK

UTIF

v

RINGKASAN EKSEKUTIF

Informasi mengenai registrasi pangan olahan yang benar, lengkap, jelas,

dan mudah dipahami diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan pelaku

usaha pangan olahan sehingga pelaku usaha dapat memastikan pangan

olahan yang akan diregistrasi aman dan bermutu, kemudian dapat

melakukan registrasi pangan olahannya secara mandiri sehingga mampu

memperoleh izin edar untuk pangan olahan yang diproduksi. Izin edar

pangan olahan memiliki manfaat yang besar untuk pelaku usaha pangan

olahan, di antaranya jaminan keamanan mutu dan gizi pangan,

memperluas pemasaran produk baik di dalam dan di luar negeri,

meningkatkan daya saing produk, meningkatkan kepercayaan produk, dan

mendapatkan nilai tambah pada produk pangan olahannya.

Pedoman Tata Cara Registrasi Pangan Olahan disusun dalam rangka

memberikan informasi kepada pelaku usaha dan pihak terkait lainnya

mengenai persyaratan dan tata cara registrasi pangan olahan di Badan

POM. Pedoman ini diharapkan mampu memberikan penjelasan

menyeluruh dan menjadi acuan terutama bagi pelaku usaha pangan olahan

sehingga mampu mempercepat dan memudahkan dalam memperoleh izin

edar bagi pangan olahan yang diproduksi.

Materi dalam Pedoman Tata Cara Registrasi Pangan Olahan ini meliputi

informasi umum registrasi pangan olahan, tata cara registrasi akun

perusahaan, dan tata cara registrasi pangan olahan.

Page 7: PEDOMAN PANGAN OLAHAN

Pengarah : Dr. Penny K. Lukito, MCP.

(Kepala Badan Pengawas Obat dan

Makanan RI)

Penanggung Jawab : Dra. Rita Endang, Apt., M.Kes.

(Deputi Bidang Pengawasan Pangan Olahan)

Koordinator Pelaksana

Teknis

: Anisyah, S.Si, Apt., MP.

(Direktur Registrasi Pangan Olahan)

Penyusun : Adrianti, S.Si., Apt.

Dra. Siti Elyani, Apt., MKM.

Yeni Oktaviany, STP., MP.

Yennie R. Wulansary, S.Si., Apt., M.Sc.

Rizki Ika Rahadini, S.Farm., Apt.

Dian Aminah, STP

Rahajeng P. Aryani, S.Farm., Apt.

Eriza Fadhilah, S.Gz., M.Gizi.

Yufi Sara Anggraini, STP.

Rahmalia Susanti, STP.

Kardono, S.SI.

TIM

PENYU

SU

N

vi

Page 8: PEDOMAN PANGAN OLAHAN

DAFTAR

ISI

SAMBUTAN ………..…………………………………………………………………..…......

KATA PENGANTAR …………………………………………………………………………..

iii

iv

RINGKASAN EKSEKUTIF …..……………………………………………………….…….. v

TIM PENYUSUN ……………………………………………………………………….…….. vi

DAFTAR ISI …………………………………………………..………………………..…....... vii

PENDAHULUAN ……..………………………………………………………..…………..... 1

1. MENGENAL REGISTRASI PANGAN OLAHAN …..…………………..……….. 2

2. TATA CARA DAN PERSYARATAN REGISTRASI AKUN PERUSAHAN .... 27

3. TATA CARA DAN PERSYARATAN REGISTRASI PANGAN OLAHAN …… 53

4. KEMUDAHAN REGISTRASI PANGAN OLAHAN DI MASA PANDEMI COVID-19 ……………………………………………………………………………….………. 71

5. DAFTAR BALAI BESAR/ BALAI/ KANTOR POM DI DAERAH .............. 73

PENUTUP ……….……...………………………………………..……………………………. 79

DAFTAR PUSTAKA .………………………………………………………………………..... 80

AKSES INFORMASI & PENGADUAN ………………………………………………... 81

vii

DAFTAR ISI

Page 9: PEDOMAN PANGAN OLAHAN

1

PEND

AH

ULU

AN

Latar Belakang

Sesuai amanah UU No. 18 Tahun 2012 tentang Pangan, Badan POMmelakukan pengawasan keamanan, mutu dan gizi pangan olahan yang dibuatdi dalam negeri atau yang diimpor untuk diperdagangkan dalam kemasaneceran melalui pengawasan sebelum dan setelah pangan beredar (pre-marketdan post market). Pengawasan pangan olahan sebelum beredar dilakukandengan registrasi pangan olahan untuk menerbitkan izin edar pangan olahan diBadan Pengawas Obat dan Makanan c.q. Direktorat Registrasi PanganOlahan. Registrasi adalah prosedur penilaian keamanan, mutu dan gizi panganolahan untuk mendapatkan Nomor Izin Edar. Berdasarkan Keputusan KepalaBadan Pengawas Obat dan Makanan Nomor 21 Tahun 2020 tanggal 4 September2020, Direktorat Registrasi Pangan Olahan mempunyai tugas pokok:Melaksanakan penyusunan dan pelaksanaan kebijakan, penyusunan norma,standar, prosedur, kriteria, pelaksanaan bimbingan teknis dan supervisi, sertapemantauan, evaluasi dan pelaporan di bidang registrasi pangan olahan.

Berdasarkan tugas dan fungsi tersebut dalam rangka mencapai sasaranpengawasan produk pangan olahan sebelum beredar, yaitu meningkatnyaPangan Olahan yang memenuhi persyaratan melalui penilaian keamanan,mutu dan gizi sebelum produk diedarkan dilakukan upaya-upaya dalam rangkapengawasan dan kemudahan perizinan dengan tetap mengutamakan keamananpangan olahan.

Kondisi pandemi Covid-19 yang terjadi sangat berdampak kepada kondisiekonomi dan ketahanan pangan di seluruh dunia, tak terkecuali di Indonesia.Peningkatan jumlah pelaku usaha UMK yang melakukan registasi pangan olahanmendorong Direktorat Registrasi Pangan Olahan untuk melakukan inovasi dalamupaya pendampingan kepada seluruh pelaku usaha dan stakeholder. Salahsatunya adalah Pedoman Tata Cara Registrasi Pangan Olahan. Pedoman inidiharapkan dapat memberikan kemudahan kepada pelaku usaha baru yang akanmendaftarkan produknya serta meningkatkan pemahaman dan kemandirianpelaku usaha dalam proses registrasi pangan olahan. Kebijakan-kebijakan terkaitdengan kondisi pandemi dalam rangka memudahkan proses registrasi panganolahan juga dijabarkan pada pedoman ini. Diharapkan pedoman ini dapatmendorong usaha mikro kecil semakin berkembang dan dapat bersaing denganindustri besar dan produk impor dengan tetap mengedepankan keamanan, mutudan gizi pangan olahan

Tujuan

1. Memberikan informasi mengenai kategori pangan olahan yang wajib daftar diBadan POM

2. Memberikan informasi terpadu atau lengkap mengenai langkah prosesregistrasi pangan olahan kepada pelaku usaha

3. Meningkatkan pemahaman dan kemandirian pelaku usaha denganmemberikan contoh data dukung dan desain label pangan olahan

Page 10: PEDOMAN PANGAN OLAHAN

1.

MENGENAL REGISTRASI PANGAN OLAHAN

2

Page 11: PEDOMAN PANGAN OLAHAN

PANGAN YANG DIEDARKAN DI INDONESIA

UNTUK DIPERDAGANGKAN DALAM

KEMASAN BERLABEL

Pangan Segar Asal Tumbuhan(PSAT) → Nomor pendaftaran

(PD/ PL/PDUK)

Pangan Segar Asal Hewan(PSAH) → nomor registrasi

(PHD/PHI)

Pangan Segar Asal Ikan (PSAI) →Sertifikat kelayakan pengolahan

(SKP), sertifikat penerapanprogram manajemen mutu

terpadu, sertifikat kesehatanproduk pengolahan ikan

SP-PIRT

MD/ML

PANGAN SEGAR PANGAN OLAHAN

• Pangan yang belum mengalamipengolahan atau mengalamiperlakuan minimal (pencucian, pengupasan, pengeringan, penggilingan, pemotongan, penggaraman, pembekuan, pencampuran, pelilinan, dan/ataublansir serta tanpa penambahanBahan Tambahan Pangan)

• dapat dikonsumsi langsung• dapat menjadi bahan baku

pangan olahan

Makanan atau minuman hasilproses dengan cara atau

metode tertentu dengan atautanpa bahan tambahan

Produk

Panganmu

Termasuk

Pangan Segar

atau Pangan

Olahan?

3

dikelompokkan menjadi pangan segar dan pangan olahan.Apa perbedaannya?

Page 12: PEDOMAN PANGAN OLAHAN

K E T E N T U A N U M U M

Setiap pangan olahan yang diproduksi di dalam negeri atau yang diimpor untuk

diperdagangkan dalam kemasan eceranwajib memiliki Izin Edar

4

Page 13: PEDOMAN PANGAN OLAHAN

Badan Pengawas

Obat dan Makanan

(BPOM)

BPOM RI MD XXXXXXXXXXXX

BPOM RI ML XXXXXXXXXXXX

I Z I N E D A RPA N G A N O L A H A N

Dinas Kesehatan

Kapupaten/ Kota

(Dinkes)

P-IRT No. XXXXXXXXXXXXXXX

Izin edar pangan olahan dapat berupa:

1. Sertifikat Produksi Pangan Industri Rumah Tangga (SP-PIRT) yang pendaftarannya diajukan ke Dinas Kesehatan setempat

2. Izin edar BPOM RI MD/ML yang pendaftarannya diajukanke Direktorat Registrasi Pangan Olahan, Badan POM.

5

Page 14: PEDOMAN PANGAN OLAHAN

6

V SKRITERIA PANGAN YANGDIDAFTARKAN DI DINKES

(SPP-IRT)

◆ Tempat usaha di tempat tinggal

◆ Pangan olahan yang diproduksi secara manual hingga semi otomatis

KRITERIA PANGAN YANG DIDAFTARKAN DI BPOM

(MD/ML)

◆ Lokasi produksi tersendiri(terpisah dengan rumahtangga)

◆ Pangan olahan diproduksi secara manual, semi otomatis, otomatis atau dengan teknologi tertentu seperti UHT, pasteurisasi, retort.

◆ Jenis pangan: Seluruh jenis pangan olahan

SPP-IRT MD/ML

Jenis pangan PIRT mengacupada lampiran Peraturan

Badan BPOM No 22 Tahun2018 Tentang Pedoman

Pemberian SertifikatProduksi PIRT

Peraturan teknis:• Peraturan Kepala BPOM

No 27 tahun 2017 tentang Pendaftaran Pangan Olahan

• Peraturan BPOM No. 7/2021 tentang Perubahan Atas Peraturan Badan Pengawas Obat dan Makanan Nomor 27 Tahun 2017 Tentang Pendaftaran Pangan Olahan

Page 15: PEDOMAN PANGAN OLAHAN

7

BPOM RI MD/ML

12 Digit Angka tersebut

terdiri dari kode:

Jenis pangan, provinsi/

negara, nomor urut

produk, nomor urut

pabrik/ importir, kemasan.

Kemasan dapat berupa: Kaca, plastik, karton/kertas/kardus, karton laminat, kaleng, aluminium foil, komposit,ganda, dll.

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

Nomor Izin Edar Pangan Olahan yang diterbitkan Badan POM berupa BPOM RI MD untuk produk dalam negeri atau BPOM RI ML untuk produk impor yang diikutidengan 12 digit angka.

Page 16: PEDOMAN PANGAN OLAHAN

JENIS PANGAN PRODUKSI IRTP

YANG DIIZINKAN

UNTUK MEMPEROLEH

SPP-IRT

8

Page 17: PEDOMAN PANGAN OLAHAN

HASIL OLAHAN DAGING KERING

Abon Daging

Dendeng Daging

Paru Goreng Kering

Kerupuk Kulit

Rendang Daging/Jeroan

dan sejenisnyaHASIL OLAHAN

IKAN KERING

Abon ikan

Ikan Kering

Ikan Asin

Ikan Asap

Keripik Ikan

Udang Kering (Ebi)

Terasi kering

Ikan Goreng

Dendeng Ikan

Rendang Ikan

Serundeng Ikan

Keripik Bekicot

dan sejenisnya

HASIL OLAHAN UNGGAS KERING

Abon Unggas

Unggas Goreng

Dendeng

Rendang Unggas

dan sejenisnya

DAFTAR PANGAN:

SUMBER: PERATURAN BADAN PENGAWAS OBAT DAN MAKANAN NO. 22 TAHUN 2018 TENTANG PEDOMAN PEMBERIAN SERTIFIKAT PRODUKSI PANGAN INDUSTRI RUMAH TANGGA

Jika produk pangan

tidak termasuk dalam

daftar ini, maka

produk didaftarkan ke

Badan POM

9

Page 18: PEDOMAN PANGAN OLAHAN

TEPUNG DAN HASIL OLAHNYA

Bihun

Biskuit

Bagelen/ Bagelan

Dodol

Kerupuk

Brem

Kue Kering

Makaroni Goreng

Mi Kering

Tepung tapioka

Pilus

Lanting

dan sejenisnya

MINYAK DAN LEMAK

Minyak Kacang Tanah

Minyak Kelapa

Minyak Wijen

Minyak Samin

dan sejenisnya

HASIL OLAHAN KELAPA

Kelapa Parut Kering

Geplak

Serundeng Kelapa

dan sejenisnya

HASIL OLAHAN SAYUR

Acar

Asinan Sayur

Manisan Sayur

Jamur Asin/Kering

Sayur Asin Kering

Sayur Kering

Keripik/Criping Sayur

Emping Melinjo/Labu

Manisan Rumput Laut

dan sejenisnya

10

Page 19: PEDOMAN PANGAN OLAHAN

KOPI DAN TEH KERING

Kopi Biji Kering

Bubuk Teh

Bubuk Kopi Campur (Kopi

giling dengan campuran

gandum, jagung atau wijen,

margarin atau gula. Kadar

kopi tidak kurang dari 50

persen)

dan sejenisnya

BUMBU

Bumbu Masakan Kering

Bawang Goreng

Cuka Fermentasi

Kecap Asin / Manis

Saos Cabe/ Tomat/ ikan

Tauco

Sambal

Bumbu Kacang

dan sejenisnya

GULA, KEMBANG GULA, DAN MADU

Gula Merah

Kembang Gula/ Permen

Kembang Gula Cokelat

Gulali

Madu

Sirup

Enting-enting/ Kipang Kacang/

Ampyang

Noga

Cokelat Cetak

dan sejenisnya

Jem/Selai

Jeli Buah

Jeli Agar

Jeli Bubuk Rasa Buah

Jeli Rumput Laut

Jeli Lidah Buaya

Konnyaku

Marmalad

Serikaya

Cincau

dan sejenisnya

11

SELAI, JELI & SEJENISNYA

Page 20: PEDOMAN PANGAN OLAHAN

HASIL OLAHAN BUAH

Keripik Buah

Buah Kering

Lempok Buah

Asinan Buah

Manisan Buah

Pisang Sale

Wajik/Wajit Buah

dan sejenisnya

HASIL OLAHAN BIJI-BIJIAN, KACANG-

KACANGAN, & UMBI

Keripik UmbiKeripik Biji-bijian

RangginangKeremes Umbi

Jagung BerondongEmping

Getuk GorengKacang Salut

Kacang Gorengdan sejenisnya

MINUMAN SERBUK

Minuman Serbuk Kopi

Minuman Serbuk Berperisa

Minuman Serbuk Kopi Gula

Minuman Serbuk Tradisional

Minuman Serbuk Teh

Minuman Serbuk Kedele

Minuman Serbuk Kurma

Minuman Serbuk Jahe

dan sejenisnya

REMPAH-REMPAH

Bawang Merah Kering/Bubuk

Bawang Putih Kering/Bubuk

Cabe Kering/Bubuk

Cengkeh Kering/Bubuk

Jahe Kering/Bubuk

Kayu Manis Kering/Bubuk

Ketumbar Kering/Bubuk

Kunyit Kering/Bubuk

Lada Putih /Hitam Kering/Bubuk

dan sejenisnya

12

Page 21: PEDOMAN PANGAN OLAHAN

*) meliputi pencucian, pengupasan, pengeringan, penggilingan, pemotongan,

penggaraman, pembekuan, pencampuran, dan/atau blansir serta tanpa

penambahan BTP, kecuali BTP untuk pelilinan => PANGAN SEGAR,

Pendaftaran dilakukan di Kementerian terkait

1 Masa simpan kurang dari 7 hari

2 Diimpor dalam jumlah kecil

3Digunakan lebih lanjut sebagai

bahan baku

4Pangan olahan dalam jumlahbesar & tidak dijual secaralangsung pada konsumen akhir

5Diolah dan dikemas di hadapan

pembeli

6 Pangan siap saji

7Mengalami pengolahan

minimal (pasca panen) *

Tidak semua pangan olahan harus memiliki izinedar. Berikut ini adalah daftar pangan olahanyang tidak wajib memiliki izin edar.

13

Page 22: PEDOMAN PANGAN OLAHAN

14

2

4

6

1

3

5

P A N G A N P R O G R A M P E M E R I N TA H

P A N G A N Y A N G D I T U J U K A N U N T U K U J I P A S A R

B A H A N TA M B A H A N P A N G A N ( B T P )

P A N G A N O L A H A N D I J U A L D A L A M K E M A S A N E C E R A N

P A N G A N F O R T I F I K A S I

P A N G A N W A J I B S N I

Berikut ini adalahjenis-jenis pangan olahan yang wajib

didaftarkan di Badan POM

Page 23: PEDOMAN PANGAN OLAHAN

J E N I S PA N G A N

KO M P O S I S I

D E S A I N L A B E L

J E N I S K E M A S A N

N A M A D A N / ATA U A L A M AT

P R O D U S E N W I L AYA H

I N D O N E S I A

N A M A D A N / ATA U A L A M AT

I M P O R T I R / D I S T R I B U T O R

N A M A D A N / ATA U A L A M AT

P R O D U S E N A S A L L U A R N E G E R I

15

REGISTRASI BADAN POM (MD/ML )

diajukan untuk masing-masing Pangan Olahan jika memiliki

perbedaan dalam hal berikut ini.

Page 24: PEDOMAN PANGAN OLAHAN

16

Produk dapatberedar secara legal

sesuai ketentuanyang berlaku di

Indonesia

Produk panganmemenuhipersyaratan

keamanan, mutu, & gizi pangan

Meningkatkandaya saing

produk pangan

Meningkatkankepercayaanmasyarakat

Memperluaspemasaran produkpangan, di dalam

maupun di luar negeri

Mendapatkan nilaitambah pada

produk pangan

KEUNTUNGAN MEMILIKI NOMOR IZIN EDAR(BPOM RI MD/BPOM RI ML)

Page 25: PEDOMAN PANGAN OLAHAN

17

CARA MEMPEROLEHIZIN EDAR DI BADAN POM

Registrasi dilakukan

secara online pada:

e-reg.pom.go.id

REGISTRASI AKUNuntuk mendapatkan User ID

& Password

REGISTRASI PANGAN OLAHAN

Input data & upload dokumen

terkait produk yang didaftarkan

NOMOR IZ IN EDAR

Page 26: PEDOMAN PANGAN OLAHAN

18

Click icon to add picture

REGISTRASI PANGAN OLAHANmengakomodir beberapa jenis layanan

registrasi terdiri atas:

REGISTRASI BARU

REGISTRASIULANG

REGISTRASI VARIASI (PERUBAHAN DATA)

Ditujukan bagipangan olahanyang baru akan

didaftarkan.

Dilakukan untukproduk yang akan

habis masa berlakuizin edarnya.

Mengakomodirperubahan data produkyang telah memiliki IzinEdar. Misalnya, jikaingin

dilakukan perubahanperubahan nama dagang,

desain label, ataukomposisi produk.

Page 27: PEDOMAN PANGAN OLAHAN

19

1

QR

Code

Disahkan

oleh

Direktur,

a.n

KaBadan

POM

No Surat Izin

Edar

Identitas

Produk

Masa

Berlaku

Izin Edar

Nomor Izin

Edar

( BPOM RI

MD / BPOM

RI

ML )

Pangan olahan yang masa berlaku Izin Edarnya telah habis dilarang diedarkan.Dalam hal Pangan Olahan yang Izin Edarnya telah tidak berlaku & masih dalamproses Pendaftaran Ulang atau telah memperoleh perpanjangan Izin Edar,produk dapat beredar paling lama 12 (dua belas) bulan sejak Izin Edarnya tidakberlaku.

Izin edar yang diterbitkan berupa Sertifikat Elektronik yang diterimapelaku usaha real time dan dapat dicetak sendiri. Bersamaan dengan

terbitnya NIE, rancangan label yang disetujui akan tercantum pada lamanaplikasi e-registration pelaku usaha.

Masa berlaku NIE adalah 5 tahun. NIE dapat diperpanjang melalui jalurRegistrasi Ulang.

Page 28: PEDOMAN PANGAN OLAHAN

20

KATEGORISASI TINGKAT RISIKO

REGISTRASIPANGAN OLAHAN

K r i t e r i a :

1. Target konsumen

2. Pencantuman klaim

3. Proses pengolahan tertentu((steril komersial / UHT /LACF/pasteurisasi, penyimpananbeku / dingin), panganorganik, pangan iradiasi, pangan rekayasa genetik))

4. Penggunaan BTP

5. Bahan baku tertentu

Kategorisasi tingkat risiko dalam registrasipangan olahan, yaitu tinggi, sedang, rendah

dan sangat rendah. Penetapan dilakukanberdasarkan kriteria-kriteria, sebagai berikut:

Page 29: PEDOMAN PANGAN OLAHAN

21

TINGGI SEDANG

RENDAHSANGAT

RENDAH

Pangan olahan untuk

keperluan gizi khusus,

antara lain

Pangan Diet Khusus

(misal : Formula Bayi,

Pangan Olahragawan)

dan Pangan Keperluan

Medis Khusus (misal :

PKMK untuk bayi

prematur, PKMK untuk

penyandang diabetes)

Pangan dengan

BTP selain yang

termasuk dalam

daftar: bit.ly/BTPdenganADI

✓ pangan berklaim

✓ pangan rekayasagenetik, pangan iradiasi, pangan organik

✓ Pangan sterilkomersial/UHT/LACF, pasteurisasi, penyimpananbeku/dingin

✓ pangan dengan bahanbaku tertentu (bumbu, herbal ginseng dll)

✓ pangan dengan perisa

✓ pangan dengan BTP yang termasuk dalamdaftar: bit.ly/BTPdenganADI

Pangan tanpa

penggunaan BTP

Contoh :

AMDK, Tepung

Terigu, Kakao

Bubuk, Gula Kristal

Putih, Minyak

Goreng Sawit

TINGKAT RISIKO PRODUK DALAMREGISTRASI PANGAN OLAHAN

Page 30: PEDOMAN PANGAN OLAHAN

22

ALUR PROSES & SERVICE LEVELAGREEMENT REGISTRASI PANGAN OLAHAN

KETERANGAN :o Variasi Mayor: Perubahan komposisi, Label, ING, Klaimo Variasi Minor: Perubahan nama dagang, Nama jenis, Masa

kedaluarsa, Kode produksi, Pencantuman logo halal, SNI dan Logolainnya, dan Promosi

o Kategorisasi risiko dapat dilihat pada halaman 21

*Time To Respond adalah waktu keputusan penilaian diberikan yangdapat berupa tambahan data / penolakan / persetujuan setelahpembayaran atau permintaan tambahan data terakhir.

Page 31: PEDOMAN PANGAN OLAHAN

23

Biaya registrasi berkisar antara Rp 100.000,00 – Rp 3.000.000,00 tergantungjenis pangan yang didaftarkan. Biaya pendaftaran terbagi atas tarif untuk

registrasi produk baru, registrasi variasi, dan registrasi ulang. Biaya registrasitersebut dapat dilihat pada gambar di bawah ini.

Page 32: PEDOMAN PANGAN OLAHAN

24

Page 33: PEDOMAN PANGAN OLAHAN

25

Page 34: PEDOMAN PANGAN OLAHAN

•PETUNJUK PEMBAYARAN

PNBP MELALUI

•ATM,•E-BANKING

&•M-BANKING

•Unduh e-book di atas

pada link berikut:

http://bit.ly/PetunjukPembayaranPNBP

26

Page 35: PEDOMAN PANGAN OLAHAN

27

2.TATA CARA & PERSYARATAN REGISTRASI AKUN PERUSAHAAN

DIREKTORAT REGISTRASI PANGAN OLAHAN

Page 36: PEDOMAN PANGAN OLAHAN

28

PRODUK DALAM NEGERI

1. NPWP

2. Nomor Induk Berusaha (NIB) (Jika melalui OSS: https://oss.go.id)

3. Izin UsahaIzin usaha (Izin Usaha Industri[IUI]/ Izin Usaha Mikro Kecil [IUMK]/ Surat Keterangan DomisiliUsaha [SKDU]/ Tanda Daftar Industri [TDI])

Catatan:• IUI dan IUMK dapat diurus melalui

sistem OSS (Online Single Submission)

• IUMK & SKDU hanya berlaku untukskala usaha mikro & kecil

• Untuk produk minuman beralkoholharus menggunakan IUI yang diterbitkan Badan KoordinasiPenanaman Modal (BKPM) Pusat & berlaku efektif, serta suratrekomendasi dari Direktorat JenderalIndustri Agro, Kementerian Perindustrian RI

4. Hasil pemeriksaan sarana produksibaru (PSB) dari BalaiBesar/Balai/Loka POM setempat

PRODUK LUAR NEGERI

1. NPWP

2. Nomor Induk Berusaha[NIB]/Surat Izin Usaha

Perdagangan [SIUP]/Angka

Pengenal Importir-Umum[API-U]

Catatan: Untuk produk minuman

beralkohol harus menggunakan

Surat Penetapan sebagai Importir

Terdaftar untuk Minuman

Beralkohol [ITMB]

3. Hasil pemeriksaan sarana

distribusi baru (PSB) dari

Balai Besar/Balai/LokaPOM setempat

4. Surat Penunjukkan (LOA)

yang disahkan oleh notaris, Kamar dagang

setempat, Pemerintah

setempat, atau PerwakilanRepublik Indonesia di luar

negeri

5. Sertifikat GMP/HACCP/ ISO 22000/ Sertifikat Audit

dari Pemerintah Setempat

PERSYARATANREGISTRASI AKUN PERUSAHAAN

Catatan:Informasi lebih detil terkait PSB, silakanmenghubungi Balai Besar/ Balai POM/ Kantor BPOM di wilayah masing- masing. Daftar BalaiBesar/ Balai POM atau Kantor BPOM dapatdilihat pada halaman 74

1

Page 37: PEDOMAN PANGAN OLAHAN

29

A L U R P R O S E SR E G I S T R A S I A K U N

P E R U S A H A A N

*

*Timeline : 10 Hari Kerja(Time to respond)

Page 38: PEDOMAN PANGAN OLAHAN

TUTORIAL REGISTRASI

AKUN

30

Page 39: PEDOMAN PANGAN OLAHAN

31

01REGISTRASI BARU

Page 40: PEDOMAN PANGAN OLAHAN

1

Buka Websitee-Registration

www.e-reg.pom.go.id

Selanjutnya klik + REGISTRASI AKUN kemudian pilih Baru

Buka alamat website sistem e-registration:

www.e-reg.pom.go.id seperti tampilan pada gambar di samping ini

Buka Websitee-Registration

32

Page 41: PEDOMAN PANGAN OLAHAN

33

input Data Perusahaan

Tahapanselanjutnya adalahmemasukkan ataumenginput data perusahaan sesuaidengan dokumenyang telahdisiapkan.

2a

Page 42: PEDOMAN PANGAN OLAHAN

PETUNJUK PENGISIAN

34

Dapat dipilih salah satuatau dipilih keduanya

Pilih Mikro/ IRTP, Kecil, Menengah, atau Besar

Diisi NPWP perusahaan. Berupa 15 angka tanpakarakter pemisah sepertititik (.) atau strip (-)*

Diisi sesuai dengan izinusaha industri (IUI)/ SIUP (jika importir)

* Jika NPWP yang diinput sudah pernah didaftarkan sebelumnya, proses pendaftaranperusahaannya tidak akan dapat dilanjutkan** Jika ada >1 pimpinan teknis, dapat dimasukkan seluruhnya & dipisahkan dengan tanda koma (,)

Diisi dengan nomortelepon & fax perusahaan yang aktif

Nama pemilik/ pimpinan perusahaan

Nama pimpinan teknisperusahaan yang terkaitdengan pangan yang didaftarkan**

DATA PERUSAHAAN

Diisi alamat lengkapsampai data Kecamatan

Diisi Nomor IndukBerusaha (NIB)

Page 43: PEDOMAN PANGAN OLAHAN

PETUNJUK PENGISIAN

35

DATA PENANGGUNG JAWAB

DATA USER

Diisi nama lengkappenanggung jawab

yang ditunjukperusahaan untuk

mengawasi dan/ataumengajukanpendaftaran

Diisi jabatanpenanggung jawab

Diisi nomor teleponaktif penanggung

jawab

Diisi email aktif penanggungjawab (sebaiknya mencantumkan

lebih dari 1 email)*

* Jika ada >1 email, dapat dimasukkan seluruhnya dan dipisahkan dengan tanda titik koma (;)** Jumlah karakter untuk User ID terbatas 20 karakter. User ID yang dipilih hendaknya singkat, jelas, bermakna, dan mudah untuk diingat. User ID ini bersifat unik, jadi apabila user ID yang dimasukkan sudah pernah didaftarkan sebelumnya maka proses pendaftaran perusahaannyatidak akan dapat dilanjutkan

Diisi dengan user ID atauusername yang akan digunakan

untuk login ke aplikasi e-Registration. User ID ini bersifatpermanen/ tidak dapat diubah

dengan nama lain**

Setelah seluruh isian di setiap kolomdirasa telah sesuai, klik tombol

Halaman Selanjutnya untuk dapatmelanjutkan ke proses berikutnya

Page 44: PEDOMAN PANGAN OLAHAN

36

PETUNJUK PENGISIAN

KHUSUS UNTUK

IMPORTIR

Diisi dengan alamat pabrikyang sesuai dengan akta/izinusaha atau surat legal lainnya

Kolom Provinsi harusdipilih dari daftar yang ada

Kolom Kabupaten/ Kota harusdipilih dari daftar yang ada*

Diisi dengan nilaiakhir (A/B/C/D) pada hasil audit sarana distribusi

oleh petugas BalaiPOM setempat

(PSB)**

Diisi dengan tanggalpemeriksaan yang

tercantum pada PSB

* Daftar kab/kota akan otomatis terisi data kabupaten/kota dari provinsi yang dipilih sebelumnya** Untuk importir minimal nilai PSB adalah C.

DATA GUDANG

Page 45: PEDOMAN PANGAN OLAHAN

Input Data Pabrik

Data Pabrik yang

didaftarkan adalah data

pabrik atau produsen yang

berkaitan langsung dengan

perusahaannya dan data

pabrik atau produsen yang

bertindak sebagai penerima

kontrak maupun pemberi

kontrak (untuk status

makloon)

Sesuai dengan status perusahaan yang didaftarkan, ada 2 macamdata pabrik, yaitu:1. Data Produsen Di

Indonesia (untukprodusen)

2. Data Produsen Di LuarNegeri (untuk importir

2b

37

Page 46: PEDOMAN PANGAN OLAHAN

38

Diisi nama pabrik yang sesuai dengan akta/izin

usaha

Diisi alamat pabrik yang sesuai denganakta/izin usaha atau surat legal lainnya.

Alamat pabrik di Indonesia yang dimasukkan tidak boleh berisikabupaten/kota dan provinsi

Diisi tanggal terbit IUI atauIUMK atau SKDU yang

tercantum pada izinnya

Diisi tanggal berakhir IUI atau IUMK atau SKDU

(jika ada)

Data Pabrik dapat diinput lebih dari 1 dengan cara klik tombol plus (+)

berwarna biru, atau klik tombol minus (-) berwarna merah untuk menghapus

data pabrik yang dirasa tidak sesuai

DATA PABRIK

Setelah seluruh isian di setiap kolom dirasa telahsesuai, klik tombol Halaman Selanjutnya untuk

dapat melanjutkan ke proses berikutnya

PETUNJUK PENGISIAN

Page 47: PEDOMAN PANGAN OLAHAN

39

PETUNJUK PENGISIAN

Diisi nama pabrik yang sesuai dengan akta/izin

usaha

Diisi alamat pabrik sesuai SertifikatGMP/HACCP/ISO 22000/Sertifikat Audit

dari Pemerintah Setempat. Alamatpabrik di luar negeri yang dimasukkan

tidak boleh berisi negara.

Diisi tanggal terbit suratpenunjukan yang berlaku

Diisi tanggal berakhirsurat penunjukan yang

berlaku

Data Pabrik dapat diinput lebih dari 1 dengan cara klik tombol plus (+)

berwarna biru, atau klik tombol minus (-) berwarna merah untuk menghapus

data pabrik yang dirasa tidak sesuai

DATA PABRIK

Setelah seluruh isian di setiap kolom dirasa telahsesuai, klik tombol Halaman Selanjutnya untuk

dapat melanjutkan ke proses berikutnya

Page 48: PEDOMAN PANGAN OLAHAN

40

PETUNJUK PENGISIAN

KHUSUS UNTUK

PRODUSEN

Diisi seluruh jenis panganyang tertera di dalamdokumen Izin Usaha

Industri atau Izin Usaha Mikro Kecil atau Surat

Keterangan Domisili Usaha

Untuk informasi lengkapmengenai jenis pangan sesuaiPSB, klik tombol informasi (i) yang ada di samping tombol

plus (+). Setelah tombolinformasi (i) diklik, akan

tampil form baru yang berisidaftar jenis pangan yang

sudah terdaftar

Diisi nilai akhir (A/B/C/D) berdasarkan hasil audit sarana

produksi oleh petugas Balai POM setempat (PSB). Untuk produsen

minimal nilai PSB adalah B.

Diisi tanggalpemeriksaan yang

tercantum pada PSB

DATA PSB / JENIS PANGAN

Form Input Data PSB/ Jenis Pangan akan tampil apabila status perusahaan sebagai produsen/manufacturer dipilih. Setelah data pabrikberhasil diproses, pendaftar akan dihadapkan dengan halaman yang menampilkan isian berupa data-data PSB/Jenis Pangan untuk masing-masing pabrik yang telah dimasukkan yang juga berkaitan denganperusahaannya.

Nama & Alamat Pabrikakan terisi otomatis

Setelah seluruh isian di setiap kolomdirasa telah sesuai, klik tombol HalamanSelanjutnya untuk dapat melanjutkan ke

proses berikutnya

Page 49: PEDOMAN PANGAN OLAHAN

Upload DokumenPendukung

Setelah data jenis pangan

untuk masing-masing pabrik

berhasil diproses, pendaftar

akan dihadapkan dengan

halaman yang menampilkan

menu untuk mengunggah

atau mengupload dokumen

pendukung berkaitan

dengan perusahaannya

Sesuai dengan status perusahaan yang didaftarkan, ada 2 macamtampilan, yaitu :1. upload file untuk

Produsen2. Upload file untuk

Importir

3

41

Page 50: PEDOMAN PANGAN OLAHAN

42

Hal-hal yangpenting untuk diketahuiagar proses registrasiberjalan lancar, antaralain:

1. Siapkan file-file yang

dipersyaratkan

2. Ubah nama (rename) file untuk

memudahkan pendaftar untuk

melihatnya (misalkan: NPWP.jpg,

SIUP.pdf, Hasil_Periksa.pdf... dll.)

3. Ukuran file yang diperbolehkan

adalah maksimal 5 MB per file

4. Untuk jenis dokumen dengan

banyak file (misalkan:

IUI_Hal1.pdf, IUI_Hal2.pdf… dst.)

dimohon untuk digabung ke

dalam 1 file (dalam bentuk file

.pdf, .rar atau .zip) sebelum

diupload.

5. Nama file tidak boleh

menggunakan tanda baca

(misalkan: ! # * $ ^ ( ) _ @ &%)

Page 51: PEDOMAN PANGAN OLAHAN

DOKUMEN YANG

HARUS DIUPLOAD

1. Nomor Induk Berusaha (NIB)

dan Izin Usaha Industri (IUI)

atau Izin Usaha Mikro Kecil

(IUMK) atau Surat Keterangan

Domisili Usaha (SKDU)

2. Nomor Pokok Wajib Pajak

(NPWP)

3. Pemeriksaan Sarana oleh

Balai/PSB (halaman yang

mencantumkan nama, alamat

perusahaan, jenis komoditi,

tanggal terbit dan nilai hasil

pemeriksaan)

UNTUK PRODUSEN

43

Page 52: PEDOMAN PANGAN OLAHAN

44

DOKUMEN YANG

HARUS DIUPLOAD

1. Nomor Induk Berusaha (NIB)

2. Nomor Induk Berusaha

[NIB]/Surat Izin Usaha

Perdagangan [SIUP]/Angka

Pengenal Importir-Umum [API-U]

3. Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP)

4. Pemeriksaan Sarana Distribusi

baru (PSB) oleh Balai (halaman

yang mencantumkan nama,

alamat perusahaan, jenis

komoditi, tanggal terbit dan nilai

hasil pemeriksaan).

5. Sertifikat GMP/ HACCP/ ISO 22000

6. LoA/ Surat Penunjukan

UNTUK IMPORTIR

Page 53: PEDOMAN PANGAN OLAHAN

45

PETUNJUK PENGISIAN

CARA UPLOAD FILE

2. Pilih nama file sesuai dengan syarat-syaratnya

3. Klik tombol Open dan klik tombol OK4. Tunggu hingga proses upload selesai5. Setelah proses upload selesai, akan

tampil daftar file yang telah berhasildiupload.

6. Untuk menampilkan file, klik menu Tampilkan dan untuk menghapus file yang tidak sesuai klik Hapus.

7. Setelah seluruh isian di setiap kolomdirasa telah sesuai, klik tombol Selesaiuntuk mengakhiri proses pendaftaranperusahaan.

Klik tombolchoose file1

Setelah proses pendaftaran perusahaan selesai, akan tampil pesan yang menginformasikan hasil dari proses pendaftaran. Klik tombol Selesaiuntuk mengakhiri proses pendaftaran perusahaan.

Page 54: PEDOMAN PANGAN OLAHAN

TungguEvaluasiPetugas

Lama waktu (time line) dariproses evaluasi dan verifikasiregistrasi akun perusahaanadalah 10 Hari Kerja (HK). Apabila berdasarkan hasilverifikasi oleh petugas, data pendaftaran perusahaandinyatakan benar danlengkap, maka akandikirimkan notifikasi melaluiemail user.

Dapat User ID dan

Password

Apabila berdasarkan hasilverifikasi oleh petugas, data pendaftaran perusahaandinyatakan benar dan lengkap, maka Perusahaan akanmemperoleh User ID & Password.Silahkan menggunakan User IDdan Password tersebut untuklogin ke aplikasi e-Registration untuk pendaftaran produkpangan.

Registrasi Akun Perusahaan sudahdinyatakan selesai.

4

5

Direktorat Registrasi Pangan OlahanBadan Pengawas Obat dan Makanan – Republik Indonesia

46

Page 55: PEDOMAN PANGAN OLAHAN

02REGISTRASI PERBAIKAN

47

Page 56: PEDOMAN PANGAN OLAHAN

KAPAN DILAKUKAN REGISTRASI

PERBAIKAN?

Apabila berdasarkanhasil verifikasi petugas, data pendaftaranperusahaan dinyatakantidak benar atau tidaklengkap

Notifikasi penolakan pendaftaran akunmelalui email user

Direktorat Registrasi Pangan OlahanBadan Pengawas Obat dan Makanan – Republik Indonesia

48

Page 57: PEDOMAN PANGAN OLAHAN

1

Buka Websitee-Registration

www.e-reg.pom.go.id

Selanjutnya klik + REGISTRASI AKUN kemudian pilih

Perbaikan

Buka alamat website sistem e-registration:

www.e-reg.pom.go.id seperti tampilan pada gambar di samping ini

Buka Websitee-Registration

49

Page 58: PEDOMAN PANGAN OLAHAN

sesuai dengan data perusahaan sebelumnya

Isi data padakolom User ID dan NPWP

untuk melanjutkan proses registrasi, kemudian akan tampilform registrasi perusahaanberikut: Lengkapi data Perusahaan. Lakukan perbaikandata bila diperlukan.

Klik Proses

Akan tampil form data perusahaanLengkapi data Produsen. Lakukan perbaikan data

bila diperlukan.

LANGKAH-LANGKAH

REGISTRASI PERBAIKAN

1

2

3

50

Page 59: PEDOMAN PANGAN OLAHAN

Lakukan perbaikan data jikadiperlukan

Lengkapi Data Produsenpada halamanselanjutnya

Lakukan perbaikan data jika diperlukan

Lengkapi Data Produsen/ Manufacture padahalaman selanjutnnya

Untuk mengakhiriproses registrasi ulangakun

Klik tombol selesai

4

5

6

51

Page 60: PEDOMAN PANGAN OLAHAN

apakah permohonannyadisetujui ataumemerlukan perbaikan

Tunggu email hasilverifikasi oleh petugas

Proses evaluasioleh petugas

Menginformasikanbahwa Registrasi akuntelah disetujuisehingga user ID & password dapatdigunakan

Notifikasi melaluiemail

7

8

9

52

Page 61: PEDOMAN PANGAN OLAHAN

53

3.TATA CARA & PERSYARATAN REGISTRASI PANGAN OLAHAN

Page 62: PEDOMAN PANGAN OLAHAN

PROSEDUR DAN PERSYARATAN REGISTRASI PANGAN OLAHAN

Tunggu Evaluasi,

Verifikasi &

Validasi

Petugas

• PRODUK DALAM NEGERIHasil Analisa (hanya untuk produk risiko sedang dan tinggi), Komposisi,

Proses Produksi, Penjelasan Kode Produksi, Penjelasan Masa Kadaluarsa,

Spesifikasi Bahan, Rancangan Label

• PRODUK LUAR NEGERI

+ Sertifikat Kesehatan (Health Certificate)/ Sertifikat Bebas Jual (Free Sale), Surat

Penunjukan (LOA), Sertifikat GMP/HACCP/ISO 22000/Sejenisnya, Foto Produk,

Label Terjemahan (Jika Perlu)

Hasil Analisa (hanya untuk produk risiko sedang dan tinggi), Komposisi,

Proses Produksi, Penjelasan Kode Produksi, Penjelasan Masa Kadaluarsa,

Spesifikasi Bahan, Rancangan Label

Catatan: Kategorisasi Risiko Produk dapat dilihat pada Booklet 1

54

Page 63: PEDOMAN PANGAN OLAHAN

TUTORIAL

REGISTRASI

PANGAN OLAHAN

55

Page 64: PEDOMAN PANGAN OLAHAN

1

2

3

(BUKA WEB : e-reg.pom.go.id)Login Sesuai User ID dan Password

1. Buka Web: e-reg.pom.go.id

Login:2. User ID 3. Password

diperoleh dari registrasiakun perusahaan

56

Page 65: PEDOMAN PANGAN OLAHAN

57

Input Data

Setelah login 1. Klik Registrasi Produk2. Pilih Baru

Tampilan Penuh

Tampilan Detail

1

2

Klik RegistrasiProduk

Pilih Baru

Page 66: PEDOMAN PANGAN OLAHAN

58

ISI DATA PRODUK YANG AKAN DI DAFTARKAN

Isi Pernyataan :Dengan ini saya bertanggung jawabterhadap kebenaran dan keabsahandokumen/data yang disampaikan. Apabilasaya melakukan pelanggaran terhadapketentuan yang berlaku, saya bersediadikenakan sanksi dapat berupa pencabutanizin edar, penangguhan proses pendaftaranpangan olahan dan/atau laranganmelakukan pendaftaran selama 3 (tiga)tahun

2

3

Centang Pernyataan

Klik Simpan

Isi Data Produk yang akan didaftarkan

Data Produk Baru1. Isi Data Produk Baru2. Centang Pernyataan3. Klik Simpan

1

Page 67: PEDOMAN PANGAN OLAHAN

INPUT KOMPOSISI PRODUK

Komposisi Baru1. Input Nama Bahan2. Input Jumlah3. Input Jenis Bahan (Bahan Baku/BTP)4. Input Asal Bahan5. Klik Simpan6. Klik Hasil Analisa (Jika dipersyaratkan)

Input data bahan komposisi tersebut diinput satu persatu sampai semua bahan terinput,

Contoh daftar komposisi yang sudah diinput

6Setelah semua bahan terinput klik Hasil Analisa (mikroba dan cemaran logam)*

*jika dipersyaratkan

1

2

3

5

Input Nama Bahan

Input Jumlah

Input Jenis Bahan

Klik Simpan

4 Input Asal Bahan

59

Page 68: PEDOMAN PANGAN OLAHAN

INPUT HASIL ANALISA

Hasil Analisa1. Input Hasil analisa cemaran mikro*. 2. Klik Hasil Analisa

*jika dipersyaratkan

1 2

Input Hasil analisacemaran mikroba*.

Klik Hasil Analisa

60

Page 69: PEDOMAN PANGAN OLAHAN

INPUT HASIL ANALISA

Hasil Analisa1. Input Hasil analisa dan persyaratan

karakteristik produk*. 2. Klik Informasi Nilai Gizi**

*jika dipersyaratkan**jika akan mencantumkan tabel ING maka akan muncul pilihanInformasi Nilai Gizi. Jika tidak maka yang muncul adalah pilihan Preview

Klik Informasi Nilai GiziInput Hasil analisa dan persyaratankarakteristik produk*.

12

61

Page 70: PEDOMAN PANGAN OLAHAN

INPUT HASIL ANALISA

Hasil Analisa1. Input Hasil analisa zat gizi*. 2. Klik Preview

*jika akan mencantumkan tabel ING

Klik Preview

Input Hasil analisa zatgizi*.

1

2

62

Page 71: PEDOMAN PANGAN OLAHAN

INPUT HASIL ANALISA

Ket:1. Pada halaman Home, klik Master ING UMK 2. Filter berdasarkan Definisi atau Nama, kemudian input kata kunci pada kolom di

sebelahnya3. Hasil analisis (lemak total, lemak jenuh, protein, karbohidrat total, gula dan garam)

yang tercantum sesuai dengan nama jenis yang dipilih dapat diinput pada sistem*catatan: hasil analisis diinput pada inputan Informasi Nilai Gizi (hal.9 pada buku ini)

3

12

Input Informasi Nilai Gizi untuk pangan olahan yang diproduksi oleh usaha mikro dan kecil*

*Sumber: Peraturan Badan POM No 16 tahun 2020 Tentang Pencantuman InformasiNilai Gizi untuk Pangan Olahan yang Diproduksi oleh Usaha Mikro dan Usaha Kecil

63

Page 72: PEDOMAN PANGAN OLAHAN

64

UPLOAD DOKUMEN PENDUKUNG

2

Proses Data

Pilih Kepala Sub Direktorat – Verifikasi

Jenis Pangan3

Preview Hasil Input

3

1

1. Preview Hasil Input

2. Upload Data Dokumen Pendukung

3. Pilih Proses Data

2

Proses Data:

Pilih Kepala Sub Direktorat – Verifikasi Jenis Pangan

Kemudian klik Proses

Upload Data

Dokumen Pendukung

Page 73: PEDOMAN PANGAN OLAHAN

CONTOH

DOKUMEN

PENDUKUNG

65

Page 74: PEDOMAN PANGAN OLAHAN

RANCANGAN LABEL DAN KOMPOSISI

66

Page 75: PEDOMAN PANGAN OLAHAN

PENJELASAN KODE PRODUKSIDAN MASA SIMPAN PRODUK

PENJELASAN

KODE PRODUKSI Kode Produksi yang akan dicantumkan pada

produk Minuman serbuk kopi susu

XX / DD / MM / YYYY

Arti kode produksi :

XX : Shift produksi

DD : Tanggal Produksi

MM : Bulan Produksi

YYYY : Tahun Produksi

Misal : 01/10/04/2019

Arti : Diproduksi pada shift 01, tanggal 10 April 2019

PENJELASAN MASA KEDALUWARSA /

MASA SIMPANMasa simpan produk

Minuman serbuk kopi

susu adalah 1 Tahun.

PT Erpio Ereg Sejahtera

Masa Kadaluarsa

Minuman serbuk kopi susu: 1 Tahun

Contoh dokumen

67

Page 76: PEDOMAN PANGAN OLAHAN

Proses Produksi/GMP/HACCP/ISO 22000

Proses Produksi

PT Erpio Ereg Sejahtera

Proses Produksi

Bahan Baku

Penimbangan

Pencampuran

Pengemasan

Contoh dokumenProses Produksi

Contoh dokumenSertifikat FSSC 22000

68

Page 77: PEDOMAN PANGAN OLAHAN

HASIL ANALISA

CONTOHDOKUMEN PENDUKUNGHASIL ANALISA

69

Page 78: PEDOMAN PANGAN OLAHAN

SPESIFIKASI BAHAN BAKU TERTENTUDAN BAHAN TAMBAHAN PANGAN

70

Page 79: PEDOMAN PANGAN OLAHAN

4.KEMUDAHAN REGISTRASI PANGAN OLAHAN DI MASA PANDEMI COVID-19

DIREKTORAT REGISTRASI PANGAN OLAHAN71

Page 80: PEDOMAN PANGAN OLAHAN

Kemudahan registrasi pangan olahan di masa pandemi, antara lain:

72

Page 81: PEDOMAN PANGAN OLAHAN

5.DAFTAR BALAI BESAR/ BALAI/ KANTOR POM DI DAERAH

73

Page 82: PEDOMAN PANGAN OLAHAN

74

Balai Besar POM di Banda AcehJln. Tgk. H. Mohd. Daud Beureuh No.110 -Banda Aceh, Nanggroe Aceh Darussalam -23126Telp: 0651 – 23926/ Fax: 0651 – 22735Email: [email protected]

Balai Besar POM di Bandar LampungJln. Dr. Susilo No. 105, Pahoman - Bandar Lampung, Lampung - 35213Telp: 0721 – 252212/ Fax: 0721 – 254888Email: [email protected], [email protected]

Balai Besar POM di BandungJln. Pasteur No. 25 - Bandung, Jawa Barat -40171Telp: 022 – 4230546/ Fax: 022 – 4200382Email: [email protected]

Balai Besar POM di BanjarmasinJl. Brigjend. H. Hasan Basri No.40 -Banjarmasin, Kalimantan Selatan - 70124Telp: 0511 - 3304286, 3305115, 3302162 Fax: 0511 – 3302162Email: [email protected], [email protected]

Balai Besar POM di DenpasarJalan Tjut Nya Dien No. 5 - Denpasar, BaliTelp: 0361 – 225395/ Fax: 0361 – 225395Email: [email protected], [email protected]

Balai Besar POM di DKI JakartaJl. As'syafiiyah no 133 Cilangkap, Cipayung-Jakarta Timur, DKI Jakarta - 13870Telp: 021-84304047/ 021-84304049 Fax: 021-84304046/ 021-84304048Email: [email protected], [email protected]

Balai Besar POM di JayapuraJl. Gurabesi No. 63 Kotak POS 1415 JayapuraTelp/Fax: 0967-523333Email : [email protected], [email protected]

Balai Besar POM di MakassarJln. Baji Minasa No. 2 - Makasar, Sulawesi Selatan - 90126Telp: 0411 – 871115/ Fax: 0411 – 873496Email: [email protected], [email protected]

Balai Besar POM di ManadoJln. Raya Manado - Tomohon Km. 7 -Pineleng, Sulawesi UtaraTelp: 0431 – 824686/ Fax: 0431 – 824210Email: [email protected], [email protected]

Balai Besar POM di MataramJalan Caturwarga, Mataram TimurTelp: 0370 – 621926/ Fax: 0370 – 628033Email: [email protected], [email protected]

DAFTAR BALAI BESAR POM

Page 83: PEDOMAN PANGAN OLAHAN

75

Balai Besar POM di MedanJln. Willem Iskandar Psr. V Barat I No. 2 Medan Estate - Medan, Sumatera Utara - 20731Telp: 061 – 6622968/ Fax: 061 –6622968Email: [email protected]

Balai Besar POM di PadangJln. Gajah Mada (Gunung Pangilun) -Padang, Sumatra Barat - 25137Telp: 0751 - 7054280 Fax: 0751 –7055213Email: [email protected]

Balai Besar POM di PalembangJln. Pangeran Ratu SU I Jakabaring -Palembang, Sumatera SelatanTelp: 0711 – 510126/ Fax: 0711 –510195Email: [email protected]

Balai Besar POM di Pekan BaruJln. Diponegoro No. 10 - Pekan Baru, Riau - 28111Telp: 0761 – 21496/ Fax: 0761 – 28755Email: [email protected], [email protected]

Balai Besar POM di PontianakJln. Dr. Soedarso - Pontianak, Kalimantan Barat - 78124Telp: 0561- 572417/ Fax: 0561 – 737720Email: [email protected], [email protected]

Balai Besar POM di SamarindaJalan Let.Jend. Soeprapto No. 3 - SamarindaTelp : 0541 - 741630 Fax : 0541 – 747743Email: [email protected], [email protected]

Balai Besar POM di SemarangJalan Madukoro Blok AA-BB No. 8 Semarang. Telp : (024) 7612324, 7613768, 7610391, 7612328, 7612325, 7612329. Fax: (024) 7612325, 7613633. e-mail : [email protected] serta [email protected].

Balai Besar POM di SerangJln. Syech Nawawi Al-Bantani Kel. BanjarsariKec. Cipocok JayaTelp: 0254-8490943, 0254-8491152Fax: 0254 – 8491153Email: [email protected], [email protected]

Balai Besar POM di SurabayaJl. Karangmenjangan 20 - Surabaya, Jawa TimurTelp: 031 - 5020575 Fax: 031 – 5020575Email: [email protected], [email protected]

Balai Besar POM di YogyakartaJln. Tompeyan I, Tegalrejo - Yogyakarta -55244Telp: 0274 - 561038, 552250Fax: 0274 - 519052, 552250Email: [email protected], [email protected]

Page 84: PEDOMAN PANGAN OLAHAN

76

Balai POM di AmbonJln. DR. Kayadoe SK.20/2 Kudamati -Ambon, Maluku - 97116Telp: 0911 - 342742 Fax: 0911 – 345866Email: [email protected], [email protected]

Balai POM di BatamKomplek Citramas Indah Blok E28, Jln, Hangjebat Kel. Batu Besar Nongsa, BatamTelp: 0778 – 761025Email: [email protected]

Balai POM BengkuluJln. Depati Payung Negara KM.13 No.29 Pekan Sabtu Tromol Pos 2, Bengkulu 38213Telp : (0736) 53990, 53993, 53989 Fax : 53988, 53993, 53989Email : [email protected], [email protected]

Balai POM di GorontaloJln Tengah Toto Selatan Bone Bolango -GorontaloTelp: 0435-822052Email: [email protected], [email protected]

Balai POM di JambiJln. RM Nuratmadibrata 11 - Jambi, Jambi -36123Telp: 0741 - 64077 Fax: 0741 – 61031Email: [email protected], [email protected]

Balai POM di KendariKompleks Bumi Pradja AnduonohuTelp. (0401) 3195855, FAX. (0401) 3195513Email: [email protected], [email protected]

Balai POM di KupangJln. R.A. Kartini, Kelapa Lima - Kupang, NTTTelp: 0380 - 8554595 Fax: 0380 – 8554595Email: [email protected], [email protected]

Balai POM di MamujuJalan Dr. Ratulangi No. 4 Mamuju - Sulawesi BaratTelp: 0822-7122-1425

Balai POM di ManokwariJalan Angkasa Mulyono, Amban, ManokwariEmail: [email protected]

Balai POM di PalangkarayaJln. Cilik Riwut Km 3,5, No. 13 PalangkaRaya, Kalimantan TengahTelp: 0536 - 3221096Fax: 0536 - 3221096

Balai POM di PaluJln.Undata No.03 - Palu, Sulawesi TengahTelp: 0451 - 428738 Fax: 0451 – 428738Email: [email protected], [email protected]

Balai POM di Pangkal PinangKomplek Perkantoran Pemerintah Prop. Kepulauan Bangka BelitungJln. Pulau Bangka, Samping Kiri Dinkes Prop. Air Itam - Pangkal Pinang, Bangka BelitungTelp: 0717 – 439278Email: [email protected], [email protected],[email protected]

Balai POM di SofifiJalan Pemuda (Belakang Kantor DPRD Maluku Utara) Sofifi

Telp: 0921-3125371Email: [email protected]

DAFTAR BALAI POM

Page 85: PEDOMAN PANGAN OLAHAN

77

Kantor BPOM di Banggai Jalan Moh. Hatta No. 117, Maahas, Luwuk

Kantor BPOM di BelitungPangkal Lalang, Tanjung Pandan, Belitung Regency, Bangka Belitung Islands 33411Telp : (0719) 9304835

Kantor BPOM di Kab. Aceh SelatanJalan Ahmad Yani No. 5 Gampong Pasar Baru, Kec. Tapaktuan Kab. Aceh SelatanAceh 23715

Kantor BPOM di Kab. Aceh TengahJalan Abdul Wahab No. 151, Kec. Kebayakan, Kabupaten Aceh Tengah, Aceh 24471

Kantor BPOM di Kab. BanyumasJalan Gn. Singgalang No. 14, Purwokerto Utara, Purwokerto, Jawa Tengah 53121

Kantor BPOM di Kab. BaubauJalan Bakti ABRI, Kel. Bukit Wolio Indah, Kota Baubau, Sulawesi Tenggara 93713

Kantor BPOM di Kab. BimaJalan Sultan Salahuddin, Desa Panda Kec. Palibelo, Kab. Bima 84173

Kantor BPOM di Kab. BogorJalan Raya Karanggan No. 1001, Citeureup, Kab. Bogor, Jawa Barat 16810

Kantor BPOM di Kab. BulelengJalan Gunung Agung No. 25 Singaraja, Kab. Buleleng, Bali 81117

Kantor BPOM di Kab. DharmasrayaJalan Lintas Sumatera KM 5 Sikabau, Kec. Pulau Punjung

Kantor BPOM di Kab. EndeJl. Eltari, Kel. Paupire, Ende Tengah, Kabupaten Ende, Nusa Tenggara Timur

Kantor BPOM di Kab. Hulu Sungai UtaraJalan H. Saberan Effendi No. 70 Amuntai, Kalsel 71418

Kantor BPOM di Kab. Indragiri HilirJalan Sei Beringin, Parit 15 Tembilahan

Kantor BPOM di Kab. JemberJalan Kartini No. 17 Kabupaten Jember, Jawa Timur 68131

Kantor BPOM di Kabupaten KediriJalan Raya Papar No. 78 Papar Kab. Kediri

Kantor BPOM di Kab. Kepulauan SangiheJalan Manente, Kel. Manente, Kec. Tahuna

Kantor BPOM di Kab. Kotawaringin BaratJalan Ahmad Wongso No. 01-03 Kel. Madurejo, Kec. Arut Selatan Pangkalan Bun 74112

Kantor BPOM di Kabupaten LubuklinggauJalan Garuda No. 149 Lubuk Aman Kota, Lubuklinggau 31614

Kantor BPOM di Kab. Maluku Tenggara BaratJalan Ir. Soekarno, Jalan Poros, Saumlaki, Kab. Maluku Tenggara Barat, Maluku

Kantor BPOM di Kab. Manggarai BaratJalan Frans Sales Lega (Kompleks Kantor Bupati Manggarai Barat) Kec. Komodo, Kel. Wae Kelambu, Labuan Bajo NTT

DAFTAR KANTOR BADAN POM KAB/ KOTA

Page 86: PEDOMAN PANGAN OLAHAN

Kantor BPOM di Kabupaten MeraukeJalan Garuda Mopah Lama Leproseri Merauke

Kantor BPOM di Kabupaten MimikaTimika Jaya, Mimika Baru, Mimika Regency, Papua 99971 Telp : (0901) 3267835

Kantor BPOM di Kab. MorotaiDs. Darame Kab. Pulau Morotai

Kantor BPOM di Kab. Rejang LebongJalan Nusirwan No. 02 Kel. Dwi Tunggal Kec. Curup

Kantor BPOM di Kab. SanggauJalan Jenderal Sudirman No. 70 Sanggau 78511

Kantor BPOM di Kab. SorongJalan Raya Klamono, Kab. Sorong 98416

Kantor BPOM di Kab. Sungai PenuhJalan Dusun Payung Desa Karya Bakti Kec.Pondok Tinggi Kota Sungai Penuh

Kantor BPOM di Kab. Tanah BumbuJalan Transmigrasi No. 9 Desa Barokah RT 07 Kec. Simpang Empat Kab. Tanah Bumbu

Kantor BPOM di Kab. TangerangRuko Graha Boulevard Summarecon Serpong Blok GBVB/020 Kel. Curug Sangereng, Kec. Kelapa Dua, Tangerang, Banten 15810

Kantor BPOM di Kab. TangjungpinangJalan D.I. Panjaitan No. 10-11, Kel. Melayu Kota Piring, Kota TanjungpinangKepulauan Riau 29123

Kantor BPOM di Kab. TanjungbalaiJalan Jenderal Sudirman KM 4 LingkunganVII Kel. Sijambi Kec. Datuk Bandar, KotaTanjungbalai, Sumatera Utara 12341

Kantor BPOM di Kab. TarakanJalan Yos Sudarso, Sebengkok, Tarakan Tengah, Kota Tarakan, Kalimantan Utara

Kantor BPOM di Kab. Toba SamosirJalan D.I. Panjaitan No. 1-B Kel. Napitupulu, Bagasan Kec. Balige, Kab. Toba Samosir 22314

Kantor BPOM di Kab. Tulang BawangKomplek Perkantoran Pemda Kabupaten Tulang Bawang

Kantor BPOM di Kota BalikpapanJalan Pupuk Rata No. 22 RT 44 Kota Balikpapan, Kalimantan Timur 76112

Kantor BPOM di Kota DumaiJalan Hangtuah No. 51A/51B RT 04 Kel. Buluh Kasap Kec. Dumai Timur Kota Dumai

Kantor BPOM di Kota PayakumbuhJalan Dr.Ir. Sutami, Sicincin Mudiak, Payakumbuh Timur, Kota Payakumbuh

Kantor BPOM di Kota SurakartaJalan Letjen Suprapto No.5 Surakarta 57143

Kantor BPOM di PalopoJalan Datuk Sulaeman No. 13 A-B Kota Palopo, Sulawesi Selatan 91913

Kantor BPOM di Kab. BanyumasJalan Gn. Singgalang No. 14, Purwokerto Utara, Purwokerto, Jawa Tengah 53121

Kantor BPOM di TasikmalayaJl. Dinding Ari Raya, Panglayungan, Kec. Cipedes, Tasikmalaya, Jawa Barat 46134

78

Page 87: PEDOMAN PANGAN OLAHAN

Tips & TrikPenyiapan Dokumen Registrasi

Pahami pedoman dan peraturan yang berlaku

Pastikan data dan Informasi sahih dan benar

Pelajari secara mendalam karakteristik produk pangan

Lakukan self assessment sebelummemproses data kepada petugas

Gunakan ceklist untuk mempermudah penyiapan dokumen

JANGAN GUNAKAN BIRO JASA !!!

79

PENU

TU

P

Page 88: PEDOMAN PANGAN OLAHAN

80

DAFTAR PUSTAKA*

* Ketentuan yang tercantum pada Pedoman ini dapat berubah mengikuti Peraturan terbaru yang berlaku

1. Peraturan Pemerintah No. 32 Tahun 2017 tentang Jenis dan Tarif atas Jenis

Penerimaan Negara Bukan Pajak yang Berlaku pada Badan Pengawas Obat

dan Makanan

2. Peraturan Badan POM No. 7 Tahun 2021 tentang Perubahan Atas Peraturan

Badan Pengawas Obat dan Makanan Nomor 27 Tahun 2017 Tentang

Pendaftaran Pangan Olahan

3. Peraturan Badan Pengawas Obat dan Makanan No. 16 Tahun 2020 tentang

Pencantuman Informasi Nilai Gizi untuk Pangan Olahan yang Diproduksi

oleh Usaha Mikro dan Usaha Kecil

4. Peraturan Badan Pengawas Obat dan Makanan No. 11 Tahun 2019 tentang

Bahan Tambahan Pangan

5. Peraturan Kepala Badan POM No. 34 Tahun 2019 tentang Kategori Pangan

6. Peraturan Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan Nomor No. 22 Tahun

2018 tentang Pedoman Pemberian Sertifikat Produksi Pangan Industri

Rumah Tangga

7. Peraturan Badan Pengawas Obat dan Makanan No. 26 Tahun 2018 tentang

Pelayanan Perizinan Berusaha Terintegrasi Secara Elektronik Sektor Obat

dan Makanan

8. Peraturan Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan No. 27 Tahun 2017

tentang Pendaftaran Pangan Olahan

9. Buku Saku Petunjuk Pembayaran Penerimaan Negara Melalui Kanal

Elektronik, KPPN Bagian Penerimaan, 2018, Jakarta

10. http://sispk.bsn.go.id/RegulasiTeknis/SniWajib

Page 89: PEDOMAN PANGAN OLAHAN

81

Page 90: PEDOMAN PANGAN OLAHAN