pedoman kewirausahaan
TRANSCRIPT
-
8/19/2019 Pedoman Kewirausahaan
1/17
-
8/19/2019 Pedoman Kewirausahaan
2/17
KATA PENGANTAR
P !i s" # r #a$i %an!at#an #e&a'irat I((a&i ba&wasan"a %en" s nan ) # Pe'o$an Mata K (ia&: Ke%e$i$%inan 'an Kewira sa&aan ini te(a& 'a%at 'ise(esai#an ses ai ren*ana. Keb t &ana#an b # %e'o$an ini %er( segera 'i%en &i $engingat setia% ta& n$a&asiswa se*ara ber r tan 'ari sat ang#atan #e ang#atan beri# tn"a&ar s $ene$% & 'an ( ( s $ata # (ia& Ke%e$i$%inan 'an
Kewira sa&aan ini. ) # %e'o$an ini 'iawa(i 'engan raian $engenai a(asan 'an
(atar be(a#ang $enera%#an *ara %e$be(a!aran # (ia& 'an %ra#te#,#e$ 'ian 'i(an! t#an 'engan tata *ara $e(a# #an %ra#te# $an'iri,se$inar, #ons (tasi 'an 'ia#&iri 'engan %en" s nan (a%oran &asi(
%ra#te#. Pa'a bagian a#&ir b # %e'o$an ini 'i(a$%ir#an bebera%a*onto& (a%oran "ang 'a%at 'ig na#an o(e& $a&asiswa sebagai a* an.
Sebagai$ana #ar"a+#ar"a ter'a& ( , $a#a Pen (is $en"a'ari ba&wa b # %e'o$an ini $asi& $engan' ng #e# rangan 'isana+sini,
se&ingga o(e& #arena it Pen (is senantiasa $eneri$a #riti#, $as #an'an tangga%an 'ari sia%a% n 'e$i $ening#at#an $ t b # %e'o$an ini 'i$asa $en'atang.
Matara$, Maret - /. Pen (is
-
8/19/2019 Pedoman Kewirausahaan
3/17
A. Latar belakan
Sarjana Kesehatan Masyarakat tidak dapat dilepaskan dari organisasi, baik
organisasi pemerintah maupun swasta, karena memang Sarjana Kesehatan
Masyarakat justru tidak berurusan dengan kejadian atau peristiwa yang menyangkut
perorangan melainkan kejadian atau peristiwa yang menyangkut kelompok
masyarakat. Oleh karena itu Pendidikan di Fakultas Kesehatan Masyarakat juga pada
dasarnya adalah proses untuk mengantarkan mahasiswa agar memiliki pola pikir dan
pola tindak generalis, yaitu bersifat komprehensif. Artinya pola pikir yang bersifat
umum dan menyeluruh yang menyangkut kejadian atau peristiwa kesehatan
masyarakat.
ersifat umum maksudnya menyangkut siapapun, sedangkan menyeluruh
maksudnya adalah semua aspek yang terkait dengan kejadian atau peristiwa
kesehatan masyarakat. Pengertian ini merujuk pada pemahaman bahwa mahasiswa
tidak diantarkan kepada pola pikir dan pola tindak untuk urusan orang per orangmelainkan urusan bersama, urusan kelompok atau urusan masyarakat. Padahal setiap
kelompok atau suatu satuan masyarakat selalu berada dalam tatanan tertentu, yaitu
yang la!im disebut organisasi. "egara misalnya adalah suatu organisasi masyarakat
yang besar, sedangkan arisan ibu#ibu $% atau kelompok gadis pemandu sorak &'heer
leader( misalnya adalah organisasi ke)il. Memang manusia tidak dapat hidup sendiri,
selalu )enderung berkawan, berkelompok dan akhirnya membentuk organisasi.
Ketika mahasiswa Fakultas Kesehatan Masyarakat telah menyelesaikan
pendidikannya dan kemudian menyandang gelar sebagai Sarjana Kesehatan
Masyarakat, maka ia akan bertemu dengan organisasi. Setiap Sarjana Kesehatan
Masyarakat memang akan selalu terlibat dengan organisasi didalam melaksanakan
-
8/19/2019 Pedoman Kewirausahaan
4/17
aktifitas kesarjanaannya. Mereka *uga bahkan mempunyai peluang untuk memimpin
organisasi.
Memimpin organisasi adalah ketrampilan khusus. Setiap orang dapat menjadi
pemimpin organisasi, tetapi tidak setiap orang dapat menjadi pemimpin organisasi
yang tepat. Sering kali organisasi dilihat dari penampilan kinerja pemimpinnya.
Pemimpin suatu organisasi memang mempunyai peluang besar untuk mewarnai
organisasi yang dipimpinnya. Pemimpin yang baik se)ara logis berpeluang membawa
organisasi menjadi besar atau men)apai tujuannya. Pemimpin merujuk kepada orang
yang menjabat, sedangkan Penampilan Kinerja Pemimpin yang disebut juga dengan
istilah Kepemimpinan, merujuk kepada pengetahuan, sikap dan tindakan yang
dilakukan oleh pemimpin.
Maju mundurnya suatu organisasi terutama ditentukan oleh penampilan kinerja
pemimpinnya &kepemimpinannya(. Seringkali organisasi tidak berjalan baik karena
kekurangan sumber daya dan pemimpin tidak berdaya menutupi kekurangan itu.
Akhirnya organisasi tidak maju+maju dan hanya berjalan apa adanya. Oleh karena itu
dimasa depan seorang pemimpin tidak hanya dinilai hanya dari pengetahuan, sikap
dan tindakan memimpinnya saja, tetapi harus mampu menghidupkan organisasi
dengan sumber daya yang memadai. Pemimpin harus mampu melihat peluang
didalam maupun diluar organisasinya, dan meraihnya, untuk dimanfaatkan sebagai
sumber daya organisasi. nilah yang disebut dengan kepemimpinan ber#
-Kewirausahaan-.
%erkait dengan tuntutan terhadap Sarjana Kesehatan Masyarakat itu, maka semasa
mahasiswa wajib menempuh Program pengenalan dan pelatihan praktek yang terkait
dengan kepemimpinan dan kewirausahaan. imana setelah mahasiswa menempuh
mata kuliah tersebut, akan memahami kiat#kiat menjadi pemimpin yang baik,
kelemahan#kelemahan pemimpin dan ketika menjadi !e"#"$#n "a"$% "en a"b#l
ke$%t%&an 'an te$at ba # ke"a(%an )r an#&a .
-
8/19/2019 Pedoman Kewirausahaan
5/17
B. Te)r# Ke$e"#"$#nan
eberapa teori kepemimpinan telah dikemukakan oleh para ahli. Menurut $obbin
&/001( terdapat tiga pendekatan teori kepemimpinan, yaitu2
/( pendekatan teori sifat,
3( pendekatan teori perilaku, dan
4( pendekatan teori kontinjensi.
Menurut Te)r# *at, pemimpin itu dilahirkan, bukan dibuat. Para pemimpin
memiliki pembawaan sejak lahir yang memungkinkan mereka memimpin orang lain.
Te)r# $er#lak% menyatakan bahwa isu utama dalam kepemimpinan adalahmenjadikan pemimpin efektif atau gaya kepemimpinan terbaik. Keefektifan
pemimpin menggunakan gaya khusus untuk memimpin perorangan dan kelompok
dalam men)apai tujuan tertentu akan menghasilkan moral dan produkti5itas yang
tinggi. Menurut teori perilaku ini setiap orang bisa menjadi pemimpin, namun
kepemimpinannya akan dipengaruhi oleh perilakunya, sehingga orang dengan
perilaku tertentu tepat untuk memimpin organisasi tertentu pula dan tidak tepat untuk
memimpin organisasi yang lain. Sedangkan Te)r# k)nt#n(en menyatakan bahwa
keefektifan personalitas, gaya, atau perilaku pemimpin tergantung pada sejauhmana
pemimpin mampu menyesuaikan dengan situasi yang dihadapi.
alam implementasi sehari#hari, seorang
pemimpin tidak perlu memeras terlalu
banyak energi bila staf mampu melakukan
pekerjaan, begitu pula sebaliknya. alam
pengertian lain, seorang pemimpin yang
)enderung otoriter akan meminimalkan
peran staf dan sebaliknya.
eberapa pendekatan yang lebih mutakhir antara lain teori kepemimpinan
karismatik &6ousse2 /077, 'onger dan Kanungo2/088(, kepemimpinan transaksional#
-
8/19/2019 Pedoman Kewirausahaan
6/17
transformasional & urn2 /078, ass2 /089, Selt!er dan ass2 /00:, ass dan A5olio2
/004(, dan kepemimpinan 5isioner &"anus2/003(.
Menjadi pemimpin tidak bisa terjadi seketika, tetapi membutuhkan perjalanan
yang tidak singkat. ennis dalam 6itt &/004(, memberikan pandangan se)ara umum
tentang kepemimpinan. ia mengatakan bahwa proses menjadi pemimpin identik
dengan proses menjadi manusia seutuhnya. *alur yang harus ditempuh pemimpin
sebagai orang yang berfungsi sepenuhnya melalui sejumlah kebijaksanaan berikut2
/( Kepemimpinan pada umumnya didefinisikan sebagai suatu pengaruh, seni
atau proses mempengaruhi orang sehingga mereka akan bertindak se)ara
sukarela menuju pen)apaian tujuan kelompok.3( Pengaruh ini ditimbulkan melalui hubungan pribadi yang efektif antara
pemimpin dan pengikut. 6ubungan ini akan mendongkrak pengikut
menjadi pribadi yang lebih baik. Sadar bahwa dia memiliki kebebasan untuk
men)iptakan peta diri
4( agi seorang pemimpin agar dapat menyelaraskan pengikut menjadi
pribadi yang lebih baik, pemimpin harus berada pada ;le5el keadaan yang
lebih baik- dari pengikutnya.
-
8/19/2019 Pedoman Kewirausahaan
7/17
/( >mpiri)al e?isten)e &eksistensi empiris(
6idup dalam dunia sehari#hari, men)ari kesenangan dan menghindari
kesedihan. Pada tingkatan ini seseorang akan mampu men)iptakan peta untuk
mengatasi persoalan kehidupan sehari#hari.
3( 'ons)iousness at large &kesadaran yang luas(
Memperoleh pengetahuan obyektif, pengetahuan yang 5alid dan uni5ersal.
Pada tingkatan ini seseorang bisa men)iptakan peta pengetahuan obyektif,
5alid, dan uni5ersal.
4( Spirit &semangat(
Mengidentifikasi gagasan#gagasan yang menonjol dalam gerakan#gerakan,
partai politik, lembaga#lembaga atau organisasi. Pada tingkatan ini seseorang
akan mampu men)iptakan peta untuk memandu mengidentifikasi gagasan dankeyakinan.
?isten! &eksistensi(
Menemukan jatidiri se)ara otentik. Pada tingkatan ini seseorang akan sadar
bahwa dia memiliki kebebasan untuk men)iptakan peta diri sendiri.
+. K)"$eten Ke$e"#"$#nan
=ntuk menjadi pemimpin atau disebut menjadi orang yang berfungsi sepenuhnya,
seorang pemimpin harus melewati < tingkatan seperti disinggung di atas &eksistensi
empiris, kesadaran yang luas, semangat, dan eksistensi(. %ingkatan tersebut bersifat
hirarkis, setiap tingkatan yang lebih tinggi men)akup dan memberi arahan tingkatan#
tingkatan sebelumnya. Pemimpin yang efektif akan selalu berusaha mengembangkan
diri dan bergerak mendaki tangga hirarki. Pemimpin tidak punya batas untuk mendaki
pun)ak.
=ntuk mendaki tingkatan#tingkatan dalam tangga potensi manusia, seorang
pemimpin harus memiliki kompetensi. Kompetensi adalah karakter mendasar yang
dimiliki seseorang yang menyebabkan dia sanggup menunjukkan kinerja yang efektif
atau superior di dalam suatu pekerjaan, atau karakter mendasar yang memberikan
-
8/19/2019 Pedoman Kewirausahaan
8/17
kontribusi terhadap kinerja menonjol dalam suatu pekerjaan &Spen)er dan Spen)er2
/004(. Menurut 6itt &/004( terdapat 39 kompetensi penting yang harus dimiliki
seorang pemimpin yang terangkum dalam 9 dimensi, yaitu2 reason, sour)es of power,
knowledge, )ore leadership fun)tions, dan )hara)ter.
,#"en)n& )* Lea-er& #$ Lea-er& #$ +)"$eten/e&Rea&)n . +)n/e$t%al &k#ll&
. L) #/al t #nk#n
. +reat# e t #nk#n
. H)l#&t#/ t #nk#n
. +)""%n#/at#)nS)%r/e& )* $) er . Sta**
. In*)r"at#)n
. Net )rk&Kn) le- e . Kn) #n )ne&el*
. Kn) #n t e ()b
. Kn) #n t e )r an# at#)n
. Kn) #n t b%ne&& #& #n
. Kn) #n t )rl-+)re lea-er& #$ *%n/t#)n& . Val%#n
. V#)n#n
. +)a/ #n
. E"$) er#n
. Tea" b%#l-#n
. !r)")t#n %al#t'+ ara/ter . I-ent#t'
. In-e$en-en/e
. A%t ent#/#t'
. Re&$)nb#l#t'
. +)%ra e
. Inte r#t'Sumber: Hitt, William D. (1993),”The Model Leader: A Full Fu!"tio!i!#
$er%o!”, Leader%hi& ' De elo&me!t our!al, *ol.1+, o.-, &&. + 11.
/( $eason &"alar(
Setiap pemikiran manusia dipenuhi oleh konsep dan fakta. "alar bisa
mengkonsolidasikan fakta dan konsep yang berlainan menjadi satu kesatuan yang
bermakna. "alar selalu mempertanyakan, menguji, dan menjawab fakta. "alar
menghubungkan semua orang dan memungkinkan berhubungan dengan orang
-
8/19/2019 Pedoman Kewirausahaan
9/17
lain dengan berbagai budaya, bahasa, yang mungkin bertentangan. Perwujudan
nalar meliputi2 /( ketrampilan konseptual, yaitu kemampuan untuk melakukan
abstraksi dan generalisasi, 3( pemikiran logis, yaitu kemampuan menerapkan
pendekatan sistematis dalam peme)ahan masalah, 4( pemikiran kreatif, yaitu
kemampuan untuk membawa gagasan menjadi kenyataan,
-
8/19/2019 Pedoman Kewirausahaan
10/17
/( mengetahui diri sendiri mengetahui kekuatan dan kelemahan diri sendiri dan
se)ara aktif men)ari umpan balik untuk pertumbuhan, 3( mengetahui pekerjaan +
memahami persyaratan kerja dan bagaimana pekerjaan memberi kontribusi pada
organisasi, 4( mengetahui organisasi+memahami budaya organisasi dan
bagaimana melakukan segala sesuatu se)ara efektif dan efisien,
-
8/19/2019 Pedoman Kewirausahaan
11/17
melangkah meskipun ada hambatan, dan 1( integritas +dipandu oleh sejumlah
prinsip#prinsip moral dan diakui oleh orang lain sebagai orang yang
berintegritas.
,. Ke #ra%&a aan
Pemimpin harus mampu melihat peluang didalam maupun diluar organisasinya,
dan meraihnya, untuk dimanfaatkan sebagai sumber daya organisasi. nilah yang
disebut dengan kepemimpinan ber# -Kewirausahaan-. Ada 9 )iri kepemimpinan
wirausaha yaitu2
/. H%"an Sk#ll , Pemimpin yang memiliki kemampuan. Meliputi Pengetahuan,
sikap dan tindakan memimpin.
3. K)n&e$t%al &k#ll, Pemimpin yang memiliki konsep, ide atau gagasan untuk
kemajuan organisasi atau gambaran ideal organisasi yang akan diwujudkan
dimasa depan.
4. Mana er#al &k#ll , Pemimpin yang mempunyai kemampuan menata dan
memoti5asi staf untuk bekerja mengikuti rin)ian langkah mewujudkan gambaran
ideal organisasi dimasa depan.
-
8/19/2019 Pedoman Kewirausahaan
12/17
Maslow, manusia termoti5asi untuk memenuhi kebutuhan#kebutuhan hidupnya.
Kebutuhan#kebutuhan tersebut memiliki tingkatan atau hirarki, mulai dari yang paling
rendah &bersifat dasar fisiologis( sampai yang paling tinggi & aktualisasi diri (. Adapun
hirarki kebutuhan tersebut adalah sebagai berikut 2
/. Kebutuhan fisiologis atau dasar
3. Kebutuhan akan rasa aman
4. Kebutuhan untuk di)intai dan disayangi
-
8/19/2019 Pedoman Kewirausahaan
13/17
Keb%t% an Ra&a A"an5
*enis kebutuhan yang kedua ini berhubungan dengan jaminan keamanan, stabilitas,
perlindungan, struktur, keteraturan, situasi yang bisa diperkirakan, bebas dari rasa
takut dan )emas dan sebagainya. Karena adanya kebutuhan inilah maka manusia
membuat peraturan, undang#undang, mengembangkan keper)ayaan, membuat sistem ,
asuransi, pensiun dan sebagainya. Sama halnya dengan ba%i" !eed%, kalau %a/et
!eed% ini terlalu lama dan terlalu banyak tidak terpenuhi, maka pandangan seseorang
tentang dunianya bisa terpengaruh dan pada gilirannya pun perilakunya akan
)enderung ke arah yang makin negatif.
Keb%t% an ,#/#nta# -an ,#&a'an #
Setelah kebutuhan dasar dan rasa aman relatif dipenuhi, maka timbul kebutuhanuntuk dimiliki dan di)intai. Setiap orang ingin mempunyai hubungan yang hangat dan
akrab, bahkan mesra dengan orang lain. a ingin men)intai dan di)intai. Setiap orang
ingin setia kawan dan butuh kesetiakawanan. Setiap orang pun ingin mempunyai
kelompoknya sendiri, ingin punya BakarB dalam masyarakat . Setiap orang butuh
menjadi bagian dalam sebuah keluarga, sebuah kampung , suatu marga , dll. Setiap
orang yang tidak mempunyai keluarga akan merasa sebatang kara, sedangkan orang
yang tidak sekolah dan tidak bekerja merasa dirinya pengangguran yang tidak
berharga. Kondisi seperti ini akan menurunkan harga diri orang yang bersangkutan.
Keb%t% an Har a ,#r#
i sisi lain, jika kebutuhan tingkat tiga relatif sudah terpenuhi, maka timbul
kebutuhan akan harga diri (e%teem !eed%). Ada dua ma)am kebutuhan akan harga diri.
Pertama, adalah kebutuhan#kebutuhan akan kekuatan, penguasaan, kompetensi,
per)aya diri dan kemandirian. Sedangkan yang kedua adalah kebutuhan akan
penghargaan dari orang lain, status, ketenaran, dominasi, kebanggaan, dianggap
penting dan apresiasi dari orang lain. Orang#orang yang terpenuhi kebutuhannya akan
harga diri akan tampil sebagai orang yang per)aya diri, tidak tergantung pada orang
lain dan selalu siap untuk berkembang terus untuk selanjutnya meraih kebutuhan
yang tertinggi yaitu aktualisasi diri (%el/ a"tuali0atio!) .
http://id.wikipedia.org/wiki/Sistemhttp://id.wikipedia.org/wiki/Asuransihttp://id.wikipedia.org/wiki/Masyarakathttp://id.wikipedia.org/wiki/Keluargahttp://id.wikipedia.org/wiki/Kampunghttp://id.wikipedia.org/wiki/Margahttp://id.wikipedia.org/wiki/Sistemhttp://id.wikipedia.org/wiki/Asuransihttp://id.wikipedia.org/wiki/Masyarakathttp://id.wikipedia.org/wiki/Keluargahttp://id.wikipedia.org/wiki/Kampunghttp://id.wikipedia.org/wiki/Marga
-
8/19/2019 Pedoman Kewirausahaan
14/17
Keb%t% an Akt%al#&a ,#r#
Kebutuhan ini merupakan kebutuhan yang terdapat meta kebutuhan yang tidak
tersusun se)ara hirarki, melainkan saling mengisi. *ika berbagai meta kebutuhan tidak
terpenuhi maka akan terjadi meta patologi seperti apatisme, kebosanan, putus asa,
tidak punya rasa humor lagi, keterasingan, mementingkan diri sendiri, kehilangan
selera dan sebagainya.
E. H%b%n an !e"#"$#n -an Sta*
ahwa pemimpin akan berhasil atau gagal dalam memimpin organisasi terutama
ditentukan oleh hubungan antara pemimpin dengan stafnya. imana hubungan pemimpin dengan staf itu dapat dipandang se)ara timbal balik baik dari sudut
pemimpin maupun dari sudut staf. ila Pemimpin memperhatikan staf sesuai dengan
karakterisitk masing#masing, maka selanjutnya staf akan memberikan umpan balik
yang sesuai pula kepada Pemimpin.
Ke"a%an $)t#* Ke"a%an ne at#* Ke"a"$%an !)t#* & elegasi( & imbingan(
Ke"a"$%an ne at#* &Moti5asi( & nstruksi(
F. Anal#& S67T
Seperti telah diuraikan sebelumnya, bahwa Pemimpin dimasa depan perlu
mempertimbangkan berbagai peluang. Pemimpin harus mampu melihat peluang
didalam maupun diluar organisasinya, dan meraihnya, untuk dimanfaatkan sebagai
sumber daya organisasi Pemimpin harus mampu melihat peluang didalam maupundiluar organisasinya, dan meraihnya, untuk dimanfaatkan sebagai sumber daya
organisasi. Sudah tentu yang dimaksud mampu melihat peluang dalam hal ini adalah
mampu memperhitungkan serta menganalisis se)ara logis dan ilmiah.
-
8/19/2019 Pedoman Kewirausahaan
15/17
Salah satu teknik analisis yang dikenal luas karena sederhana dan mudah
dipahami adalah Analisis SCO%. %eknik ini dibuat oleh Albert 6umphrey pada
dasawarsa /01:#an dan /07:#an . Anal#& S67T adalah metode peren)anaan
strategis yang digunakan untuk menge5aluasi kekuatan & %tre!#th%(, kelemahan
& ea2!e%%e%(, peluang &o&&ortu!itie%(, dan an)aman & threat%( dalam suatu proyek
atau suatu spekulasi bisnis. Keempat faktor itulah yang membentuk akronim SCO%
& %tre!#th%, ea2!e%%e%, o&&ortu!itie%, dan threat%(. Proses ini melibatkan penentuan
tujuan yang spesifik dari spekulasi bisnis atau proyek dan mengidentifikasi faktor
internal dan eksternal yang mendukung dan yang tidak dalam men)apai tujuan
tersebut. Analisis SCO% dapat diterapkan dengan )ara menganalisis dan memilah
berbagai hal yang mempengaruhi keempat faktornya, kemudian menerapkannya
dalam gambar matrik SCO%, dimana aplikasinya adalah bagaimana kekuatan& %tre!#th%( mampu mengambil keuntungan & ad a!ta#e ( dari peluang &o&&ortu!itie%(
yang ada, bagaimana )ara mengatasi kelemahan & ea2!e%%e%( yang men)egah
keuntungan &ad a!ta#e ( dari peluang & o&&ortu!itie%(yang ada, selanjutnya bagaimana
kekuatan & %tre!#th%( mampu menghadapi an)aman & threat%( yang ada, dan terakhir
adalah bagaimana )ara mengatasi kelemahan & ea2!e%%e%( yang mampu membuat
an)aman &threat%( menjadi nyata atau men)iptakan sebuah an)aman baru.
http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Albert_Humphrey&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/wiki/1960-anhttp://id.wikipedia.org/wiki/1970-anhttp://id.wikipedia.org/wiki/Perencanaan_strategishttp://id.wikipedia.org/wiki/Perencanaan_strategishttp://id.wikipedia.org/wiki/Proyekhttp://id.wikipedia.org/wiki/Berkas:SWOT_en.svghttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Albert_Humphrey&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/wiki/1960-anhttp://id.wikipedia.org/wiki/1970-anhttp://id.wikipedia.org/wiki/Perencanaan_strategishttp://id.wikipedia.org/wiki/Perencanaan_strategishttp://id.wikipedia.org/wiki/Proyek
-
8/19/2019 Pedoman Kewirausahaan
16/17
B. Met)-e !e"bela(aran
Pembelajaran dalam mata kuliah Kepemimpinan dan Kewirausahaan, yang tidak
lain merupakan usaha memahami kemampuan seorang pemimpin dalam
implementasi 6uman skill, konseptual skill, managerial skill, team work skill dan
de)ision skill, adalah berupa praktek langsung mahasiswa yang dianalogikan sebagai
seorang Pemimpin yang berusaha memanfaatkan peluang yang ada untuk
mewujudkan tujuan organisasi, yaitu dengan )ara setiap mahasiswa membuat karya
tulis bebas yang berisi usaha logis untuk mewujudkan pemenuhan kebutuhan pokok,
melalui pilihan peluang, ren)ana aksi, pertimbangan dan ana@isis masing#masing.
Selanjutnya Mahasiswa menyajikan karya tulis tersebut dihadapan mahasiswa lainnya
untuk mendapatkan tanggapan, kritik, koreksi dan saran agar menjadi sempurnanyakarya tulis tersebut.
Adapun sistematika penulisan karya tulis mahasiswa adalah sebagai berikut2
/. Orientasi 6asil
Adalah uraian berupa kebutuhan pokok yang akan diwujudkan. erisi rin)ian
kebutuhan minimum pribadi masing#masing mahasiswa yang dinyatakan dalam
jumlah uang rupiah untuk tiap bulannya.
3. Pelayanan PrinsipAdalah uraian tentang pilihan#pilihan usaha &Paling sedikit 4 pilihan( yang akan
dilakukan untuk memenuhi kebutuhan seperti yang telah diuraikan pada orientasi
hasil. Pilihan#pilihan tersebut diuraikan mengenai tingkat kemudahan dan
kesulitannya atau keuntungan dan kerugiannya.
Salah satu usaha yang telah dipilih kemudian diuraikan lebih lanjut mengenai
keunggulannya, keunikannya atau kekhususannya &Spesifik(.
4. mplementasi sumber daya
ibawah sub judul ini diuraikan kebutuhan untuk memulai merealisasikan usaha
yang telah dipilih, dituangkan dalam uraian 9 M & Ma!, Mo!e , Material, Method
dan Ma"hi!e (.
-
8/19/2019 Pedoman Kewirausahaan
17/17
9. Pengawalan =saha
iuraikan mengenai langkah#langkah pelaksanaan usaha serta kemungkinan
timbulnya gangguan yang dapat terjadi dan kendali yang disiapkan. Pengawalan
usaha ini bisa disebut sebagai tahap uji )oba, bisa sampai beberapa hari, sebelum
akhirnya usaha sudah dapat dinyatakan mapan.
8888