perspektif ilmu geografi dalam pengelolaan … atmosfer hidrosfer biosfer antroposfer teknologi...

49
Photo: Nizar, VSI, 2006 Perspektif Ilmu Geografi Dalam Pengelolaan Lingkungan dan Pengurangan Risiko Bencana J. Sartohadi Kepala Pusat Studi Bencana UGM Staff Pengajar di Jurusan Geografi dan Ilmu Lingkungan UGM

Upload: phamxuyen

Post on 29-Jan-2018

261 views

Category:

Documents


5 download

TRANSCRIPT

Page 1: Perspektif Ilmu Geografi Dalam Pengelolaan … Atmosfer Hidrosfer Biosfer Antroposfer Teknologi Pemetaan. KAJIAN GEOGRAFIS ... Pengurangan risiko bencana adalah pengelolaan bencana

Photo: Nizar, VSI, 2006

Perspektif Ilmu Geografi Dalam

Pengelolaan Lingkungan dan

Pengurangan Risiko Bencana

J. Sartohadi

Kepala Pusat Studi Bencana UGM

Staff Pengajar di Jurusan Geografi dan Ilmu Lingkungan UGM

Page 2: Perspektif Ilmu Geografi Dalam Pengelolaan … Atmosfer Hidrosfer Biosfer Antroposfer Teknologi Pemetaan. KAJIAN GEOGRAFIS ... Pengurangan risiko bencana adalah pengelolaan bencana

Komponen Ilmu Lingkungan

Ilmu

Lingkunga

n

Abiotik

Culture

Ilmu

Lingkunga

n

Culture

BiotikAbiotik

Ilmu

Lingkungan

Culture

Page 3: Perspektif Ilmu Geografi Dalam Pengelolaan … Atmosfer Hidrosfer Biosfer Antroposfer Teknologi Pemetaan. KAJIAN GEOGRAFIS ... Pengurangan risiko bencana adalah pengelolaan bencana

Hubungan Geografi dan Ilmu Lingkungan

Abiotik

Culture

Biotik

GEOGRAFI

Geografi Manusia

Geografi

FisikBiogeogr

afi

Page 4: Perspektif Ilmu Geografi Dalam Pengelolaan … Atmosfer Hidrosfer Biosfer Antroposfer Teknologi Pemetaan. KAJIAN GEOGRAFIS ... Pengurangan risiko bencana adalah pengelolaan bencana

Obyek Kajian Ilmu Geografi

GEOSFERLithosfer

Pedosfer

Atmosfer

Hidrosfer

Biosfer

Antroposfer

Teknologi Pemetaan

Page 5: Perspektif Ilmu Geografi Dalam Pengelolaan … Atmosfer Hidrosfer Biosfer Antroposfer Teknologi Pemetaan. KAJIAN GEOGRAFIS ... Pengurangan risiko bencana adalah pengelolaan bencana

KAJIAN GEOGRAFIS

Bangun Tetrahedral untuk menggambarkan

keterkaitan antar bagian-bagian dalam sebuah

kajian geografis yang komprehensif

Page 6: Perspektif Ilmu Geografi Dalam Pengelolaan … Atmosfer Hidrosfer Biosfer Antroposfer Teknologi Pemetaan. KAJIAN GEOGRAFIS ... Pengurangan risiko bencana adalah pengelolaan bencana

Materi Pembelajaran Geografi Selalu Bersumber pada

Permasalahan Lingkungan

• We are living in one Earth

• Our population is always increase

• Our consumption is always increase

• Our resources is never increase

• We have to conserve our environment

Awareness of environmental problems have to be overcome together

Page 7: Perspektif Ilmu Geografi Dalam Pengelolaan … Atmosfer Hidrosfer Biosfer Antroposfer Teknologi Pemetaan. KAJIAN GEOGRAFIS ... Pengurangan risiko bencana adalah pengelolaan bencana

Apa itu riset geografis

• Riset mengenai karakteristik wilayah– Fisik– Sosial– Budaya

• Wilayah mengalami perubahan dari waktu ke waktu dinamik ekuilibrium– Perlu riset yang mendalam– Perlu model untuk membuat prediksi ke masa yang

akan datang

• Tanpa riset geografis maka kita akan mengalami keterlambatan dalam mengantisipasi dinamika wilayah

Page 8: Perspektif Ilmu Geografi Dalam Pengelolaan … Atmosfer Hidrosfer Biosfer Antroposfer Teknologi Pemetaan. KAJIAN GEOGRAFIS ... Pengurangan risiko bencana adalah pengelolaan bencana

Basic principle:

• Every feature of the landscape is there for a reason. We just have to be smart enough to figure out what the reason is.

Page 9: Perspektif Ilmu Geografi Dalam Pengelolaan … Atmosfer Hidrosfer Biosfer Antroposfer Teknologi Pemetaan. KAJIAN GEOGRAFIS ... Pengurangan risiko bencana adalah pengelolaan bencana
Page 10: Perspektif Ilmu Geografi Dalam Pengelolaan … Atmosfer Hidrosfer Biosfer Antroposfer Teknologi Pemetaan. KAJIAN GEOGRAFIS ... Pengurangan risiko bencana adalah pengelolaan bencana

• Memandang alam indah permai akan menjadi lebih berkesan jika kita memahami proses-proses yang membentuknya (Albert Heim, 18..)

Page 11: Perspektif Ilmu Geografi Dalam Pengelolaan … Atmosfer Hidrosfer Biosfer Antroposfer Teknologi Pemetaan. KAJIAN GEOGRAFIS ... Pengurangan risiko bencana adalah pengelolaan bencana

Apa ciri riset geografis

• Ciri riset geografis bukan terletak pada obyek yang dikaji– Obyek apapun yang ada di permukaan bumi

dapat menjadi obyek riset geografis

• Ciri riset geografis terletak pada cara analisis terhadap obyek kajian– Analisis keruangan (spatial)– Analisis kompleks wilayah (regional complex)– Analisis temporal

Page 12: Perspektif Ilmu Geografi Dalam Pengelolaan … Atmosfer Hidrosfer Biosfer Antroposfer Teknologi Pemetaan. KAJIAN GEOGRAFIS ... Pengurangan risiko bencana adalah pengelolaan bencana

Mengapa dalam proses pembangunan perlu riset geografis

• Setiap aktivitas pembangunan tentu menempati lokasi / wilayah tertentu di permukaan bumi

• Wilayah bersifat dinamis sebagai akibat dari interaksi yang kompleks antara komponen fisikal, sosial, dan budaya

• Proses pembangunan dapat bersifat discontinued atau unsustainable development jika tidak berbasis pada dinamika wilayah

Page 13: Perspektif Ilmu Geografi Dalam Pengelolaan … Atmosfer Hidrosfer Biosfer Antroposfer Teknologi Pemetaan. KAJIAN GEOGRAFIS ... Pengurangan risiko bencana adalah pengelolaan bencana

Pembangunan berkelanjutan

• Diartikan sebagai proses pembangunan pada suatu wilayah dengan “keuntungan” yang optimum dan bukan “keuntungan” yang maksimum

• Eksploitasi sumberdaya wilayah dilakukan sejalan dengan dinamika wilayah develop with nature bukan develop against nature

• Pembangunan yang bukan homosentris dan juga bukan ekosentris, namun keduanya secara simultan

Page 14: Perspektif Ilmu Geografi Dalam Pengelolaan … Atmosfer Hidrosfer Biosfer Antroposfer Teknologi Pemetaan. KAJIAN GEOGRAFIS ... Pengurangan risiko bencana adalah pengelolaan bencana

Pembangunan berkelanjutan

• Pembangunan berbasis pada dinamika wilayah:

• Dinamika sosial budaya berlangsung cepat, seiring dengan: laju pertumbuhan penduduk, ekonomi, teknologi

• Perubahan dinamika sosial diikuti dengan perubahan dinamika lingkungan fisik

• Perubahan dinamika sosial dan dinamika fisik perlu dikaji secara komprehensif melalui penelitian

Page 15: Perspektif Ilmu Geografi Dalam Pengelolaan … Atmosfer Hidrosfer Biosfer Antroposfer Teknologi Pemetaan. KAJIAN GEOGRAFIS ... Pengurangan risiko bencana adalah pengelolaan bencana

Pembangunan berkelanjutanSebuah contoh kajian bencana

• Ancaman bencana alam (natural hazard) ada disetiap wilayah di permukaan bumi

• Ancaman bencana akan menjadi bencana jika masyarakat tidak paham mengenai sifat dan karakter dari ancaman bencana

• Pemahaman mengenai karakter ancaman bencana akan menjadi dasar utama pembentukan budaya pengurangan risiko bencana

• Dapat juga sebaliknya!

Page 16: Perspektif Ilmu Geografi Dalam Pengelolaan … Atmosfer Hidrosfer Biosfer Antroposfer Teknologi Pemetaan. KAJIAN GEOGRAFIS ... Pengurangan risiko bencana adalah pengelolaan bencana

Kasus-kasus penelitian yang saat ini sedang “trend”

• Global change– Global climate change– Mean sea level rise– Global warming

• Sustainable development– Pembangunan berwawasan konservasi– Pembangunan berwawasan DRR

• Megacity– Urbanisasi– Migrasi

Adaptation

Strategy

Page 17: Perspektif Ilmu Geografi Dalam Pengelolaan … Atmosfer Hidrosfer Biosfer Antroposfer Teknologi Pemetaan. KAJIAN GEOGRAFIS ... Pengurangan risiko bencana adalah pengelolaan bencana

Langit kita tidak biru lagi, mimpikah kita?

Apa yang dapat kita perbuat…?

Page 18: Perspektif Ilmu Geografi Dalam Pengelolaan … Atmosfer Hidrosfer Biosfer Antroposfer Teknologi Pemetaan. KAJIAN GEOGRAFIS ... Pengurangan risiko bencana adalah pengelolaan bencana

Serangkaian Masalah Lingkungan adalah Konsekuensi Pembangunan?

• Pencemaran tanah, air, udara, laut adalah akibat dari ulah manusia!

• Bencana alam semakin hari semakin parah dirasakan akibatnya, adalah sebagai akibat “kita membangun dengan melawan proses alam”

• Banjir, kekeringan, puting beliung, longsor, erosi, penurunan produktivitas lahan, kemiskinan, kelaparan, dll inikah hasil pembangunan?

Page 19: Perspektif Ilmu Geografi Dalam Pengelolaan … Atmosfer Hidrosfer Biosfer Antroposfer Teknologi Pemetaan. KAJIAN GEOGRAFIS ... Pengurangan risiko bencana adalah pengelolaan bencana

Sadarkah kita telah merusak bumi kita?

Page 20: Perspektif Ilmu Geografi Dalam Pengelolaan … Atmosfer Hidrosfer Biosfer Antroposfer Teknologi Pemetaan. KAJIAN GEOGRAFIS ... Pengurangan risiko bencana adalah pengelolaan bencana
Page 21: Perspektif Ilmu Geografi Dalam Pengelolaan … Atmosfer Hidrosfer Biosfer Antroposfer Teknologi Pemetaan. KAJIAN GEOGRAFIS ... Pengurangan risiko bencana adalah pengelolaan bencana

Jangankan manusia, batupun menderita jika kepanasan dan kekeringan terus menerus..

Page 22: Perspektif Ilmu Geografi Dalam Pengelolaan … Atmosfer Hidrosfer Biosfer Antroposfer Teknologi Pemetaan. KAJIAN GEOGRAFIS ... Pengurangan risiko bencana adalah pengelolaan bencana

Pencegahan

dan Mitigasi

Kesiapan

Pemulihan

Tanggap

Darurat

BENCANA

Siklus Manajemen Bencana

Page 23: Perspektif Ilmu Geografi Dalam Pengelolaan … Atmosfer Hidrosfer Biosfer Antroposfer Teknologi Pemetaan. KAJIAN GEOGRAFIS ... Pengurangan risiko bencana adalah pengelolaan bencana

SIKLUS PENGELOLAAN BENCANA YANG

DISEDERHANAKAN

Persiapan

Menghadapi

Bencana

Tanggap

Darurat

Bencana

Pemulihan dan penataan

kembali Kehidupan

Operasi

SARGladi

Perencanaan dan Kegiatan Pembangunan

Page 24: Perspektif Ilmu Geografi Dalam Pengelolaan … Atmosfer Hidrosfer Biosfer Antroposfer Teknologi Pemetaan. KAJIAN GEOGRAFIS ... Pengurangan risiko bencana adalah pengelolaan bencana

SUMBANGAN KEAHLIAN GEOGRAFI DALAM

OPERASI SAR

Pemanggilan kembali data wilayah sebelumkejadian bencana dengan memanfaatkan data base yang ada

Rapid survai untuk menemu kenali wilayah yang rusak, tingkat kersusakan dan persebarannya, keterjangkauan lokasi kerusakan: Informasi tingkat kerusakan

informasi kemungkinan keterdapatan korban

Perkiraan jumlah korban

Perkiraan jumlah kerugian

Aksesibilitas lokasi korban

Page 25: Perspektif Ilmu Geografi Dalam Pengelolaan … Atmosfer Hidrosfer Biosfer Antroposfer Teknologi Pemetaan. KAJIAN GEOGRAFIS ... Pengurangan risiko bencana adalah pengelolaan bencana

SUMBANGAN KEAHLIAN GEOGRAFI DALAM KEGIATAN

PERENCANAAN DAN PENGEMBANGAN WILAYAH

Inventarisasi data wilayah

Analisis data wilayah analisis ancaman, kerentanan, dan risiko bencana

Penyusunan rencana strategi pembangunan berbasisanalisis risiko bencana

Memberikan pemahaman kepada masyarakat terhadapkondisi wilayah berikut ancaman bencana

Berbagai kegiatan pemberdayaan masyarakat menujupembentukan masyarakat tangguh bencana hanyadapat dilakukan jika mempunyai pemahamankomprehensif akan kondisi fisik dan sosial-budaya yang ada

Page 26: Perspektif Ilmu Geografi Dalam Pengelolaan … Atmosfer Hidrosfer Biosfer Antroposfer Teknologi Pemetaan. KAJIAN GEOGRAFIS ... Pengurangan risiko bencana adalah pengelolaan bencana

SUMBANGAN KEAHLIAN GEOGRAFI DALAM KEGIATAN

PERSIAPAN MENGHADAPI BENCANA

Identifikasi kebutuhan dasar masyarakat ketika terjadi

bencana unique untuk setiap kelompok masyarakat

Garis komando yang sesuai dengan budaya lokal

Identifikasi kelompok rentan

Penentuan route evakuasi

Penentuan tempat evakuasi

Page 27: Perspektif Ilmu Geografi Dalam Pengelolaan … Atmosfer Hidrosfer Biosfer Antroposfer Teknologi Pemetaan. KAJIAN GEOGRAFIS ... Pengurangan risiko bencana adalah pengelolaan bencana

PENGURANGAN

RISIKO

BENCANA

Aktifitas

Pasca

Bencana

Aktivitas Pra

Bencana

Kondisi Masyarakat

Sebelum Mengalami

Bencana

Kondisi Masyarakat Setelah

Mengalami Bencana

Ukuran lingkaran

menunjukkan besar risiko

Page 28: Perspektif Ilmu Geografi Dalam Pengelolaan … Atmosfer Hidrosfer Biosfer Antroposfer Teknologi Pemetaan. KAJIAN GEOGRAFIS ... Pengurangan risiko bencana adalah pengelolaan bencana

HAZARD VULNERABILITYRISK

P

H

Y

S

I

C

A

L

C

U

L

T

U

R

A

L

ELEMENT

AT RISK

Risk Components :natural and human factors

Cimate

Hydrology

Slope

Geology

Geomorphology

Soil

Seismic factor

Etc…

Integrated

Research

Activities

Landuse

People vulnerability

Resilience

Behaviour

Population density

Etc…

Page 29: Perspektif Ilmu Geografi Dalam Pengelolaan … Atmosfer Hidrosfer Biosfer Antroposfer Teknologi Pemetaan. KAJIAN GEOGRAFIS ... Pengurangan risiko bencana adalah pengelolaan bencana

Bentuk relief akibat rayapan tanah

Page 30: Perspektif Ilmu Geografi Dalam Pengelolaan … Atmosfer Hidrosfer Biosfer Antroposfer Teknologi Pemetaan. KAJIAN GEOGRAFIS ... Pengurangan risiko bencana adalah pengelolaan bencana

• 10 m Digital Elevation Models for the Pole Creek Mountain and Finger Mesa

quadrangles, based on September 1998 photos

Page 31: Perspektif Ilmu Geografi Dalam Pengelolaan … Atmosfer Hidrosfer Biosfer Antroposfer Teknologi Pemetaan. KAJIAN GEOGRAFIS ... Pengurangan risiko bencana adalah pengelolaan bencana

• Landslide inventory map created on a shaded relief DEM covering 65 km2

area surrounding the subject landslide (arrow)

Page 32: Perspektif Ilmu Geografi Dalam Pengelolaan … Atmosfer Hidrosfer Biosfer Antroposfer Teknologi Pemetaan. KAJIAN GEOGRAFIS ... Pengurangan risiko bencana adalah pengelolaan bencana

• 10 m contour map of the slide area showing 1991 slide and larger

prehistoric event immediately upstream

Page 33: Perspektif Ilmu Geografi Dalam Pengelolaan … Atmosfer Hidrosfer Biosfer Antroposfer Teknologi Pemetaan. KAJIAN GEOGRAFIS ... Pengurangan risiko bencana adalah pengelolaan bencana

Pendekatan Geomorfologi Untuk Zonasi

Puncak dan Lereng Atas-sumber material endapan, rawan erosi

Lereng Bawah---------------------- zone of transportation, rawan longsor (slide)

Lereng Kaki ------------------------- zone pengendapan, rawan longsor (creep)

Dataran Kaki ------------------------ zone pengendapan, daerah aman

Dataran Aluvial --------------------- zone pengendapan, daerah rawan banjir

Page 34: Perspektif Ilmu Geografi Dalam Pengelolaan … Atmosfer Hidrosfer Biosfer Antroposfer Teknologi Pemetaan. KAJIAN GEOGRAFIS ... Pengurangan risiko bencana adalah pengelolaan bencana

Characteristics of landslide :

1. What ? landslide type

2. Where ? Probability of spatial distribution

3. When ? Probability of temporal occurrence

4. How ? Intensity and magnitude

5. Why ? Factors triggering

What, Where ?

When ?Why ?

How ?

Characteristics of element at risk :

6. Who ? What ? Type of element at risk

(direct and indirect)

7. How many ? Quantity of element at risk

8. How ? Value of element at risk Photo : Macquaire, 2005

Landslide problems definition… example of geographic analysis

Page 35: Perspektif Ilmu Geografi Dalam Pengelolaan … Atmosfer Hidrosfer Biosfer Antroposfer Teknologi Pemetaan. KAJIAN GEOGRAFIS ... Pengurangan risiko bencana adalah pengelolaan bencana

PENGELOLAAN BENCANA BERBASIS ZONASI

KAWASAN RAWAN BENCANA (KRB)

Zonasi mutlak diperlukan untuk

penanggulangan bencana semua aktivitas

pembangunan berbasis pada zonasi KRB

Tidak sertamerta zonasi secara fisik, namun

perlu penggabungan persepsi masyarakat agar

disepakati bersama

Page 36: Perspektif Ilmu Geografi Dalam Pengelolaan … Atmosfer Hidrosfer Biosfer Antroposfer Teknologi Pemetaan. KAJIAN GEOGRAFIS ... Pengurangan risiko bencana adalah pengelolaan bencana

PENGINDERAAN JAUH

" Ilmu, seni dan teknologi dalam perolehan informasi yang akurat mengenai obyek fisik dan lingkungan, melalui proses-proses perekaman, pengukuran, dan interpretasi citra yang rekaman digital dari serangkaian pola energy yang dihasilkan oleh sensor yang tidak mengalami kontak langsung dengan obyek yang diindera "

Page 37: Perspektif Ilmu Geografi Dalam Pengelolaan … Atmosfer Hidrosfer Biosfer Antroposfer Teknologi Pemetaan. KAJIAN GEOGRAFIS ... Pengurangan risiko bencana adalah pengelolaan bencana

ADA 3 SUMBANGAN POKOK PENGINDERAAN

JAUH – GIS UNTUK PENGELOLAAN BENCANA

monitoring perubahan lingkungan paham

dinamika lingkungan

survei cepat bencana

analisis wilayah: kerawanan, bahaya,

kerentanan, dan risiko atas pemahaman

komprehensif tentang geografi fisik dan

geografi manusia wilayah kajian

Bentuk aplikasi RS-GIS-GPS

Page 38: Perspektif Ilmu Geografi Dalam Pengelolaan … Atmosfer Hidrosfer Biosfer Antroposfer Teknologi Pemetaan. KAJIAN GEOGRAFIS ... Pengurangan risiko bencana adalah pengelolaan bencana

PERMASALAHAN PENGELOLAAN BENCANA ADALAH

PERMASALAHAN KETIMPANGAN PERSEPSI BENCANA

Ketimpangan persepsi bencana antara tiga

sektor: sektor keilmuan, sektor birokrasi dan

masyarakat.

Bentuk aplikasi Geografi Manusia

Page 39: Perspektif Ilmu Geografi Dalam Pengelolaan … Atmosfer Hidrosfer Biosfer Antroposfer Teknologi Pemetaan. KAJIAN GEOGRAFIS ... Pengurangan risiko bencana adalah pengelolaan bencana

PENDIDIKAN BENCANA SEBAGAI ALAT PENYATUAN

PERSEPSI BENCANA

Lemahnya sinkrosinasi pemikiran atau persepsi antar sektor

Pendidikan bencanasebagai alat yang tepatuntuk menyatukanpersepsi bencana

Perlu suatu kegiatan penguatan kapasitas masyarakat melalui pendidikan kebencanaan

Shared knowledge for better perception

Equal Job Description

intelektual

masyarakat

pemerintah

Page 40: Perspektif Ilmu Geografi Dalam Pengelolaan … Atmosfer Hidrosfer Biosfer Antroposfer Teknologi Pemetaan. KAJIAN GEOGRAFIS ... Pengurangan risiko bencana adalah pengelolaan bencana

PENENTUAN TUGAS DAN FUNGSI MASING-

MASING ELEMEN

Pusat Koordinasi Bencana

Keilmuan:

Instansi pemerintah

terkait –institusi

akademik

Masyarakat:

Penduduk lokal - LSM

Birokrasi:

Pusat -daerah

Pusat Koordinasi Bencana

dibutuhkan untuk menghindari

tumpangtindih tugas dan

fungsi masing-masing sektor.

Page 41: Perspektif Ilmu Geografi Dalam Pengelolaan … Atmosfer Hidrosfer Biosfer Antroposfer Teknologi Pemetaan. KAJIAN GEOGRAFIS ... Pengurangan risiko bencana adalah pengelolaan bencana

SUMBER DAYA UNSUR BUDAYA PERADABAN(Proses) (wujud budaya)

SIKLUS BUDAYA

Pendidikan mempunyai peran penting dalam peningkatan SDM guna

menghasilkan wujud budaya melakukan sesuatu yang benar

Disadur dari kongres budaya nasional

Page 42: Perspektif Ilmu Geografi Dalam Pengelolaan … Atmosfer Hidrosfer Biosfer Antroposfer Teknologi Pemetaan. KAJIAN GEOGRAFIS ... Pengurangan risiko bencana adalah pengelolaan bencana

•Perlu kajian secara integratif mengenai kondisi

kependudukan dan lingkungan tempat tinggal

untuk pembentukan masyarakat tangguh

bencana

PendudukTempat tinggal

Lingkungandsb

•Kajian Geografis

Page 43: Perspektif Ilmu Geografi Dalam Pengelolaan … Atmosfer Hidrosfer Biosfer Antroposfer Teknologi Pemetaan. KAJIAN GEOGRAFIS ... Pengurangan risiko bencana adalah pengelolaan bencana

DISTRIBUSI DAERAH RAWAN BENCANA DI YOGYAKARTA

Bentuk aplikasi Geografi untuk pengembangan wilayah

Page 44: Perspektif Ilmu Geografi Dalam Pengelolaan … Atmosfer Hidrosfer Biosfer Antroposfer Teknologi Pemetaan. KAJIAN GEOGRAFIS ... Pengurangan risiko bencana adalah pengelolaan bencana

ANALISIS KETERSEDIAAN RUANG PEMBANGUNAN

DI DIY

Menoreh

WonosariBasin

Bantul

Merapi

AluvialYogyakarta

Source: Bappeda

Page 45: Perspektif Ilmu Geografi Dalam Pengelolaan … Atmosfer Hidrosfer Biosfer Antroposfer Teknologi Pemetaan. KAJIAN GEOGRAFIS ... Pengurangan risiko bencana adalah pengelolaan bencana

RENCANA ALOKASI RUANG

Source: Bappeda

Page 46: Perspektif Ilmu Geografi Dalam Pengelolaan … Atmosfer Hidrosfer Biosfer Antroposfer Teknologi Pemetaan. KAJIAN GEOGRAFIS ... Pengurangan risiko bencana adalah pengelolaan bencana

PROSES BELAJAR ILMU

PENGETAHUAN

Guru/dosen hanya mampu menunjukkan arah

pengembangan ilmu yang bermanfaat bagi kehidupan

Membaca buku adalah proses pengkayaan

pengetahuan

Mengamati lingkungan sekitar adalah proses

pendalaman ilmu yang diperoleh dari buku

Menerapkan ilmu di lapangan adalah tahap

pemahaman dan penjiwaan ilmu yang dikuasai

Evaluasi Diri

Page 47: Perspektif Ilmu Geografi Dalam Pengelolaan … Atmosfer Hidrosfer Biosfer Antroposfer Teknologi Pemetaan. KAJIAN GEOGRAFIS ... Pengurangan risiko bencana adalah pengelolaan bencana

Kampus bukan tidak mampu menghasilkan alumni yang ahli lingkungan

Kampus bukan tidak mampu menghasilkan luaran environmental research yang handal

Kampus bukan tidak punya program-program pendidikan lingkungan

Kampus hanya belum mampu menghasilkan alumni yang mau menerapkan ilmu kelingkungan dalam kehidupan sehari-hari

Evaluasi Diri

Page 48: Perspektif Ilmu Geografi Dalam Pengelolaan … Atmosfer Hidrosfer Biosfer Antroposfer Teknologi Pemetaan. KAJIAN GEOGRAFIS ... Pengurangan risiko bencana adalah pengelolaan bencana

CONCLUDING REMARKS

Karakteristik kajian geografis adalah holistik dan komprehensif

Tidak ada wilayah yang tidak mempunyai ancaman bencana

Kejadian bencana akan terus berulang di waktu yang akan datang dilokasi yang kurang lebih sama walau dengan intensitas yang tidakselalu sama

Pengelolaan bencana yang diimplementasikan dengan baikmenghasilkan risiko bencana yang semakin kecil untuk kejadianbencana berikutnya

Pengurangan risiko bencana adalah pengelolaan bencana berbasispada pembentukan perilaku masyarakat yang sesuai denganlingkungan tempat tinggalnya

Pemahaman dinamika lingkungan fisik dan sosial budayamasyarakat menjadi dasar kuat untuk pembentukan perilakumasyarakat di suatu wilayah rawan bencana

Page 49: Perspektif Ilmu Geografi Dalam Pengelolaan … Atmosfer Hidrosfer Biosfer Antroposfer Teknologi Pemetaan. KAJIAN GEOGRAFIS ... Pengurangan risiko bencana adalah pengelolaan bencana

Danke Schoen und Aufwiedersehen......

Terima kasih dan sampai ketemu kembali…