patologi dan patofisiologi kelainan struktur dan fungsi tubuh
TRANSCRIPT
PATOGENESIS DAN PATOFISIOLOGI
KELAINAN STRUKTUR DAN FUNGSI
TUBUH
NS. Ditha Astuti P. S.Kep
PATOLOGI
Patogenesis
Patofisiologi
Etiologi
Manisfestasi Klinik
Komplikasi
KELAINAN STRUKTUR
Lesi-lesi
Metastasis (Letak jaringan yang abnormal
Obstruksi
Ruptur
LESI
Lesi adalah suatu kelainan patologis pada
jaringan yang menimbulkan gejala/simptom
Lesi dibagi 2 :
1. Lesi Primer (pertama kali timbul)
Cth: makula, papula, vesikula dll
2. Lesi sekunder (timbul setelah primer )
METASTASIS
Metastasis adalah serangkaian langkah-
langkah di mana kanker sel meninggalkan
situs tumor asli dan bermigrasi ke bagian lain
dari tubuh melalui aliran darah atau sistem
limfatik yang kompleks.
Contoh : kanker usus besar memiliki
kecenderungan untuk metastasize ke hati
Rute metastasis
Menyebar ke rongga tubuh
Invasi lymphatics
Hematogenous menyebar
Transplantasi.
KELAINAN FUNGSI
Nyeri
Demam
Mual
NYERI
Pengalaman sensori dan emosional yg tidak
menyenangkan sehubungan dengan aktual
dan potensial kerusakan jaringan, atau
digambarkan seperti kerusakan
TIPE NYERI
1. Nyeri akut
-. Terlokalisasi
-. Tajam : seperti ditusuk, disayat,
dicubit dsb
-. Respon syaraf simpatis
-. Penampilan gelisah, cemas
-. Pola serangan jelas
2. Neri kronis
-. Menyebar
-. Tumpul : ngilu, linu, kemeng, nyeri dsb
-. Respon syaraf parasimpatis
-. Penampilannya depresi, dan menarik
diri
-. Pola serangannya tidak jelas.
Berdasarkan patofisiologinya nyeri terbagidalam:
1. Nyeri nosiseptif atau nyeri inflamasi, yaitunyeri yang timbul akibat adanya stimulus mekanis terhadap nosiseptor.
2. Nyeri neuropatik, yaitu nyeri yang timbulakibat disfungsi primer pada system saraf( neliola, et at, 2000 ).
3. Nyeri idiopatik, nyeri di mana kelainan patologik tidak dapat ditemukan.
4. Nyeri spikologik
DEMAM
Demam adalah suatu keadaan suhu tubuh
diatas normal, yaitu diatas 37,2˚C (99,5˚F)
sebagai akibat peningkatan pusat pengatur
suhu di area preoptik hipotalamus anterior
yang dipengaruhi oleh interleukin-1 (IL-1).
Demam terjadi bila berbagai proses infeksi
dan noninfeksi berinteraksi dengan
mekanisme pertahanan hospes
Mekanisme Proses Pyrogen dicerna makrofag pirogen
endogen (interleukin-1) leukositosis, anorexia, malaise
Interleukin-1 peningkatan set point pada hipothalamus
Sel yang abnormal/cedera produksiinterleukin-1
Kerusakan atau gangguan pada SSP akibat trauma, perdarahan intraserebral, peningkatan ICP resisten terhadapantipiretik
P’> metabolisme tubuh 13% meningkatkan suhu tubuh sebanyak 1 ◦ C
MUAL
Mual adalah pengenalan secara sadar
terhadap ekstitasi bawah sadar dipusat
medula, yang merupakan bagian dari pusat
muntah.