patofis virilisme
TRANSCRIPT
Obesitas Retensi insulin hiperinsulinemia Merangsang konsentrasi IGF-1 di ovarium
Gangguan nutrisi >> kebutuhan
Kelainan ovarium (PCOS, arenoblastoma,neoplas ma sel hilus, hyperplasia sel hilus
Kelainan adrenal Hyperplasia adrenal congenital (CAH), karsinoma Enzim 21-hidroksilase
PATOFISIOLOGI VIRILISME
kortisol hipotalamus CRF hipofisis ACTH Kel. adrernal Hyperplasia adrenal Prekusor biosintesis kortisol biosintesis androgen
h. androgen > h. estrogen & progesteron
estrogen Tidak terjadi penebalan dinding endometrium CEMAS Umpan balik negatif Aktivitas osteoblas Pertumbuhan tulang terhambat
Androgen
(hal.3)
Stimulasi perkembangan organ seksual sekunder
Sekresi amenore Folikel LH Tidak Disfungsi matang terbentuk Tidak terjadi Resiko Tubuh pendek korpus luteum kemandulan tidak pecah sexual ovulasi
Tidak terjadi penebalan dinding endometrium
Sekresi LH Folikel matang tidak pecah
Pertumbuhan tulang terhambat Tubuh pendek Pertumbuhan system duktus payudara
Stimulasi perkembangan organ seksual sekunder Deposit lemak
Tidak terjadi ovulasi Resiko kemandulan Disfungsi seksual
Tidak terbentuk korpus luteum H. progesteron
Perkembangan jaringan stroma payudara
payudara
bokong
paha
Atropi payudara HDR Bersambung dengan HDR di hal. 3
Kehilangan bentuk tubuh wanita
Androgen Pengaruh pada panggul Pembentukan protein Penebalan otot Masssa otot Suara menjadi dalam Klitoris membesar
Stimulasi kelenjar sebasea (membesar & aktivasi ) Sekresi sebum Menyumbat duktus polisebasea acne Integritas kulit
Pertumbuhan rambut menyebar Tumbuh kumis & bulu-bulu lain yang berlebihan (hirsutisme)
Hipertropi mukosa laring Pembesaran laring
Penyempitan panggul
Panggul >> panjang
Panggul berbentuk terowongan
Panggul tidak berkembang seperti perempuan
HDR