partisipasi pengunjung sunday morning di stadion sultan...

43
Partisipasi Pengunjung Sunday Morning di Stadion Sultan Agung terhadap Kegiatan Moco Buku Rame-rame (MOBURA) SKRIPSI Diajukan kepada Fakultas Ilmu Sosial dan Humaniora Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta Guna Memenuhi Sebagai Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Strata Satu Bidang Keilmuan Sosiologi Disusun Oleh: Neng Lisma 14720022 Program Studi Sosiologi Fakultas Ilmu Sosial dan Humaniora Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta 2018

Upload: trankhue

Post on 10-Aug-2019

224 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Partisipasi Pengunjung Sunday Morning di Stadion Sultan Agungdigilib.uin-suka.ac.id/33511/1/14720022_BAB-I_IV_DAFTAR-PUSTAKA.pdfPartisipasi Pengunjung Sunday Morning di Stadion Sultan

    

Partisipasi Pengunjung Sunday Morning di Stadion Sultan Agung

terhadap Kegiatan Moco Buku Rame-rame (MOBURA)

SKRIPSI

Diajukan kepada Fakultas Ilmu Sosial dan Humaniora

Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta

Guna Memenuhi Sebagai Syarat Memperoleh

Gelar Sarjana Strata Satu Bidang Keilmuan Sosiologi

Disusun Oleh:

Neng Lisma

14720022

Program Studi Sosiologi

Fakultas Ilmu Sosial dan Humaniora

Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga

Yogyakarta

2018

Page 2: Partisipasi Pengunjung Sunday Morning di Stadion Sultan Agungdigilib.uin-suka.ac.id/33511/1/14720022_BAB-I_IV_DAFTAR-PUSTAKA.pdfPartisipasi Pengunjung Sunday Morning di Stadion Sultan

    

Page 3: Partisipasi Pengunjung Sunday Morning di Stadion Sultan Agungdigilib.uin-suka.ac.id/33511/1/14720022_BAB-I_IV_DAFTAR-PUSTAKA.pdfPartisipasi Pengunjung Sunday Morning di Stadion Sultan

i  

Page 4: Partisipasi Pengunjung Sunday Morning di Stadion Sultan Agungdigilib.uin-suka.ac.id/33511/1/14720022_BAB-I_IV_DAFTAR-PUSTAKA.pdfPartisipasi Pengunjung Sunday Morning di Stadion Sultan

ii  

Page 5: Partisipasi Pengunjung Sunday Morning di Stadion Sultan Agungdigilib.uin-suka.ac.id/33511/1/14720022_BAB-I_IV_DAFTAR-PUSTAKA.pdfPartisipasi Pengunjung Sunday Morning di Stadion Sultan

iii  

MOTTO

MOTTO MAPALASKA

Pada Puncak-Mu Kucari Jati Diri

Pada Hijau-Mu Kutemukan Damai Abadi

Takkan Menyerah Dalam Cita

Takkan Surut Sebelum Bersujud

Page 6: Partisipasi Pengunjung Sunday Morning di Stadion Sultan Agungdigilib.uin-suka.ac.id/33511/1/14720022_BAB-I_IV_DAFTAR-PUSTAKA.pdfPartisipasi Pengunjung Sunday Morning di Stadion Sultan

iv  

PERSEMBAHAN

Skripsi ini penulis persembahkan untuk orang tua yang selalu berjuang demi

kebahagiaan putra-putrinya, terimakasih untuk kasih sayang dan segalanya.

Page 7: Partisipasi Pengunjung Sunday Morning di Stadion Sultan Agungdigilib.uin-suka.ac.id/33511/1/14720022_BAB-I_IV_DAFTAR-PUSTAKA.pdfPartisipasi Pengunjung Sunday Morning di Stadion Sultan

v  

KATA PENGANTAR

 

Puji syukur senantiasa penulis panjatkan pada Allah SWT yang telah

memberikan nikmat, rahmat dan hidayah-Nya kepada kita semua, sehingga penulis

dapat menyelesaikan tugas akhir dengan menyusun skripsi. Shalawat serta salam

selalu tercurah pada Nabi besar Muhammad SAW beserta keluarga dan kerabatnya

yang senantiasa menjadi suri tauladan bagi kita semua. Skripsi ini tidak terlepas

dari kekurangan dan ketidaksempurnaan yang dimiliki oleh penulis. Maka dari itu

penulis mengharapkan adanya kritik dan saran untuk menjadikan skripsi ini lebih

baik lagi.

Penulis menyadari skripsi ini telah melibatkan banyak pihak secara

langsung maupun tidak langsung yang telah berjasa untuk membantu

menyelesaikan skripsi ini, baik dalam membimbing, memotivasi maupun ikut

berpatisipasi, sehingga skripsi ini dapat terselesaikan dengan baik. Oleh karena itu,

dengan kerendahan hati penulis mengucapkan terima kasih kepada :

1. Bapak Dr. Mochamad Sodik, S.Sos selaku Dekan Fakultas Ilmu Sosial

dan Humaniora UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.

2. Bapak Achmad Zainal Arifin, M.A., Ph.D selaku Ketua Prodi Sosiologi,

Fakultas Ilmu Sosial dan Humaniora.

3. Ibu Dr. Napsiah, S.Sos., M.Si selaku dosen pembimbing skripsi yang

senantiasa meluangkan waktunya untuk mengarahkan penulis, sehingga

skripsi ini dapat terselesaikan.

4. Bapak Dr. Phil Ahmad Norma Permata, S.Ag., MA., Ph.D selaku

penguji 1 yang telah memberikan masukan dan arahan untuk

kesempurnaan skripsi ini.

5. Bapak H. Masdjuri M.Si selaku dosen penguji II yang telah memberikan

berbagai saran yang membangun dalam penulisan skripsi ini.

6. Segenap Dosen Prodi Sosiologi Fakultas Ilmu Sosial dan Humaniora

UIN Sunan Kalijaga, atas ilmu yang telah diberikan selama ini. Semoga

Page 8: Partisipasi Pengunjung Sunday Morning di Stadion Sultan Agungdigilib.uin-suka.ac.id/33511/1/14720022_BAB-I_IV_DAFTAR-PUSTAKA.pdfPartisipasi Pengunjung Sunday Morning di Stadion Sultan

vi  

segala kebaikan yang telah diajarkan mendapat balasan pahala yang

berlipat ganda dari Allah SWT.

7. Kedua orang tua tercinta Bapak Subadi dan Ibu Sumiatun, yang tidak

pernah lelah untuk selalu mendoakan, mendukung dan memotivasi

penulis untuk tetap sabar dalam menyelesaikan skripsi ini, kakakku

Livin Indrianis, kalian sebagai alasan penulis untuk segera

menyelesaikan skripsi ini.

8. Untuk Ibu Siti Aminah, Ibu Siti Zamronah, Mbak Ika Ariyati, Bapak

Suroto, relawan MOBURA dan anggota FTBM Bantul yang senantiasa

meluangkan waktunya untuk bersedia sebagai narasumber untuk

melengkapi informasi dalam skripsi ini.

9. Untuk teman-teman Basic Camping XXVIII Mahasiswa Pencinta Alam

Sunan Kalijaga Yogyakarta (MAPALASKA) yang dipertemukan dalam

penderitaan. Wajan, Gandul, Omplong lekas selesaikan kuliah kalian

saudara.

10. Seluruh keluarga besar Mahasiswa Pencinta Alam Sunan Kalijaga

Yogyakarta (MAPALASKA), terimakasih sudah menemani berproses.

11. Teman-teman seperjuangan, Nadia dan seluruh keluarga besar Sosiologi

2014.

12. Semua pihak yang berjasa dalam penyususnan skripsi ini, yang tidak

dapat disebutkan satu per satu.

Semoga skripsi ini bermanfaat, dan untuk semua bantuan dan dukungan dari

semua pihak mendapatkan balasan dan limpahan rahmat dari Allah SWT.

Yogyakarta, 15 Oktober 2018

Penulis,

Neng Lisma

Page 9: Partisipasi Pengunjung Sunday Morning di Stadion Sultan Agungdigilib.uin-suka.ac.id/33511/1/14720022_BAB-I_IV_DAFTAR-PUSTAKA.pdfPartisipasi Pengunjung Sunday Morning di Stadion Sultan

vii  

DAFTAR ISI

SURAT PERNYATAAN ....................................................................................... i

NOTA DINAS PEMBIMBING ..............................................................................ii

MOTTO ................................................................................................................. iii

PERSEMBAHAN .................................................................................................. iv

KATA PENGANTAR ............................................................................................ v

DAFTAR ISI ......................................................................................................... vii

DAFTAR TABEL .................................................................................................. ix

DAFTAR GAMBAR .............................................................................................. x

ABSTRAK ............................................................................................................. xi

BAB I PENDAHULUAN ....................................................................................... 1

A. Latar Belakang ............................................................................................. 1

B. Rumusan Masalah ........................................................................................ 7

C. Tujuan dan Manfaat Penelitian .................................................................... 8

D. Tinjauan Pustaka .......................................................................................... 8

E. Landasan Teori ........................................................................................... 14

F. Metode Penelitian ...................................................................................... 17

G. Sistematika Pembahasan............................................................................. 21

BAB III GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN ................................... 23

A. Gambaran Umum Kegiatan Moco Buku Rame-rame (MOBURA) ........... 23

B. Profil Forum Taman Bacaan Masyarakat (FTBM) Bantul ........................ 27

1. Gambaran Umum Forum Taman Bacaan Masyarakat (FTBM) Bantul . 27

2. Visi, Misi dan Tujuan ............................................................................. 29

3. Sasaran .................................................................................................... 31

4. Struktur Organisasi ................................................................................. 31

5. Keanggotaan di Forum Taman Bacaan Masyarakat (FTBM) Bantul .... 32

C. Gambaran Umum Stadion Sultan Agung ................................................... 33

D. Profil Desa Trimulyo.................................................................................. 36

Page 10: Partisipasi Pengunjung Sunday Morning di Stadion Sultan Agungdigilib.uin-suka.ac.id/33511/1/14720022_BAB-I_IV_DAFTAR-PUSTAKA.pdfPartisipasi Pengunjung Sunday Morning di Stadion Sultan

viii  

1. Kondisi Geografis Desa Trimulyo.......................................................... 36

2. Kondisi Demografi ................................................................................ 38

3. Kondisi Sosial, Ekonomi, Budaya, Keagamaan dan Pendidikan ........... 39

E. Profil Informan ........................................................................................... 44

BAB III RESPON MASYARAKAT PADA AKTIVITAS MOBURA ............... 48

A. Sosialisasi dan Respon Minat Baca Masyarakat ........................................ 49

B. Sikap Masyarakat Terhadap Kegiatan MOBURA ..................................... 53

C. Tindakan Masyarakat Terhadap Kegiatan MOBURA ............................... 56

D. Faktor yang Melatarbelakangi Respon Masyarakat Terhadap Kegiatan MOBURA .................................................................................................. 60

BAB IV ANALISIS PARTISIPASI MASYARAKAT TERHADAP ADANYA KEGIATAN MOCO BUKU RAME-RAME (MOBURA) ...................................... 66

A. Pertukaran Sosial Sebagai Bentuk Partisipasi Masyarakat Terhadap Adanya Kegiatan MOBURA ................................................................................... 66

B. Kegiatan MOBURA dalam Integrasi-Interkoneksi .................................... 73

BAB V PENUTUP ................................................................................................ 76

A. Kesimpulan ................................................................................................ 76

B. Rekomendasi .............................................................................................. 77

DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................... 79

LAMPIRAN .......................................................................................................... 82

INTERVIEW GUIDE ....................................................................................... 82

Page 11: Partisipasi Pengunjung Sunday Morning di Stadion Sultan Agungdigilib.uin-suka.ac.id/33511/1/14720022_BAB-I_IV_DAFTAR-PUSTAKA.pdfPartisipasi Pengunjung Sunday Morning di Stadion Sultan

ix  

DAFTAR TABEL

Tabel 1.1 Angka Putus Sekolah Per Jenjang Pendidikan ........................................ 2

Tabel 1.2 Daftar Informan Penelitian .................................................................. 19

Tabel 2.1 Data Kependudukan berdasar Kelompok Umur ................................... 38

Tabel 2.2 Data Kependudukan berdasar Agama ................................................... 42

Tabel 2.3 Data Kependudukan berdasar Pendidikan ............................................ 43

Page 12: Partisipasi Pengunjung Sunday Morning di Stadion Sultan Agungdigilib.uin-suka.ac.id/33511/1/14720022_BAB-I_IV_DAFTAR-PUSTAKA.pdfPartisipasi Pengunjung Sunday Morning di Stadion Sultan

x  

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Lapak Gelar Buku Moco Buku Rame-rame (MOBURA) ................ 24

Gambar 2.2 Gambar Stadion Sultan Agung Tampak dari Atas ............................ 35

Gambar 2.3 Gambar Peta Desa Trimulyo Kecamatan Jetis Kabupaten Bantul .... 37

Gambar 3.1 Suasana lapak gelar buku MOBURA ................................................ 57

 

 

 

 

Page 13: Partisipasi Pengunjung Sunday Morning di Stadion Sultan Agungdigilib.uin-suka.ac.id/33511/1/14720022_BAB-I_IV_DAFTAR-PUSTAKA.pdfPartisipasi Pengunjung Sunday Morning di Stadion Sultan

xi  

ABSTRAK

Taman Bacaan Masyarakat (TBM) merupakan salah satu gerakan literasi

yang ada dimasyarakat. Di Kabupaten Bantul sendiri terdapat lebih dari 40 TBM yang didirikan dan dikelola oleh masyarakat. Untuk mewadahi seluruh TBM yang ada di Kabupaten Bantul maka dibentuk sebuah forum yang diberi nama Forum Taman Bacaan Masyarakat (FTBM) Bantul. Salah satu kegiatan literasi yang digagas oleh FTBM Bantul adalah kegiatan Moco Buku Rame-rame (MOBURA) yang dilaksanakan di Stadion Sultan Agung, Bantul. Gerakan literasi khususnya kegiatan MOBURA merupakan hal baru dikalangan masyarakat Stadion Sultan Agung. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui partisipasi masyarakat terhadap gerakan literasi melalui kegiatan MOBURA di Stadion Sultan Agung, Bantul.

Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori pertukaran sosial

(Exchange Teory) milik George C. Homans. Teori pertukaran sosial secara khusus memiliki asumsi bahwa tindakan sesorang selalu didasarkan pada tindakan memaksimalkan keuntungan dan meminimalkan biaya. Penelitian ini menggunkan metode deskriptif kualitatif dengan pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi.

Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa kegiatan MOBURA sudah mendapat respon berupa partisipasi yang baik dari masyarakat. Respon tersebut ditunjukkan melalui sikap, tindakan, serta kritik dan saran. Dari sikap masyarakat dapat dilihat bahwa tidak ada penolakan dan resistensi terhadap kegiatan MOBURA. Tindakan masyarakat ditunjukkan melalui donasi buku dan dengan bergabung menjadi relawan di MOBURA. Kritik dan saran dari masyarakat bertujuan agar fasilitas dan sarana di MOBURA lebih dilengkapi. Masyarakat memberikan respon yang baik karena merasa mendapat keuntungan berupa kemudahan dalam mengakses ilmu pengetahuan dari adanya kegiatan MOBURA. Walaupun sudah mendapat respon yang baik, namun belum semua masyarakat berpartisipasi dalam kegiatan MOBURA karena kegiatan MOBURA masih terbilang kegiatan yang baru sehingga masih banyak masyarakat yang belum mengetahui adanya kegiatan MOBURA, ditambah lagi selama kurang lebih 8 bulan kegiatan ini berjalan masih minim dilakukan sosialisasi dan publikasi terhadap kegiatan MOBURA. Kata Kunci: Partisipasi, Respon, Keuntungan

Page 14: Partisipasi Pengunjung Sunday Morning di Stadion Sultan Agungdigilib.uin-suka.ac.id/33511/1/14720022_BAB-I_IV_DAFTAR-PUSTAKA.pdfPartisipasi Pengunjung Sunday Morning di Stadion Sultan

1  

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Yogyakarta merupakan kota yang terkenal sebagai kota wisata dan

kota Budaya. Banyak wisatawan baik wisatawan lokal maupun

mancanegara berkunjung ke Yogyakarata untuk menikmati keindahan kota

Yogyakarta. Selain terkenal sebagai kota wisata dan budaya, Yogyakarta

juga sangat terkenal sebagai kota Pelajar/pendidikan. Citra Yogyakarta

sebagai Kota Pendidikan menurut Yoseptian kian tak terbantahkan dengan

hadirnya Universitas Gajah Mada (UGM), universitas pertama yang

didirikan pemerintah Indonesia pasca kemerdekaan.1 Bukan hanya warga

asli kota Yogyakarta yang belajar dikota ini namun banyak juga

pemuda/pemudi dari seluruh nusantara berdatangan untuk mendapatkan

pendidikan di Yogyakarta. Magnet yang menjadi daya tarik pelajar atau

mahasiswa untuk menuntut ilmu di kota ini salah satunya adalah banyak

instansi pendidikan didirikan di Yogyakarta, mulai dari Taman kanak-kanak

(TK), Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP), Sekolah

Menengah Atas (SMA), hingga Perguruan Tinggi/ Universitas sehingga

banyak pilihan bidang ilmu yang bisa ditekuni sesuai dengan keinginan

mereka.

                                                            1 Yoseptin Titien, Kota Yogyakarta, dalam kompas, Jakarta: Edisi Jumat 16 Februari

2001

Page 15: Partisipasi Pengunjung Sunday Morning di Stadion Sultan Agungdigilib.uin-suka.ac.id/33511/1/14720022_BAB-I_IV_DAFTAR-PUSTAKA.pdfPartisipasi Pengunjung Sunday Morning di Stadion Sultan

2  

Predikat Yogyakarta sebagai kota pendidikan semakin diperkuat

dengan meratanya pendidikan di kota Yogyakarta. Pemerintah turut andil

dalam upaya pemerataan pendidikan bagi seluruh masyarakat, terbukti

dengan adanya peraturan pemerintah No. 47 Tahun 2008 tentang wajib

belajar. Salah satu fungsi dan tujuan dari program ini adalah untuk

mengupayakan perluasan dan pemerataan kesempatan memperoleh

pendidikan yang bermutu bagi setiap warga negara Indonesia.2 Bukti bahwa

pendidikan di Yogyakarta sudah semakin merata dapat dilihat pada data

yang dirilis Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah Provinsi

Yogyakarta yang memaparkan bahwa angka putus sekolah dari tahun ke

tahun mengalami penurunan.

Tabel 1.1

Angka Putus Sekolah Per Jenjang Pendidikan:3

No Sub Elemen Tahun Satuan

2014 2015 2016 2017 2018

1 APS SD/MI 0,04 0,03 0,02 0,02 0,02

1.1 APS SD/MI 0,04 0,03 0,02 0,02 0,02 %

1.2 Jumlah anak

putus sekolah

SD/MI

124.00 98.00 59.00 58.00 58.00 Orang

2 APS SMP/MTS 0,21 0,19 0,16 0,05 0,05

2.1 APS SMP/MTS 0,21 0,19 0,16 0,05 0,05 %

                                                            2 https://kemenag.go.id/file/dokumen/PP4708.pdf diakses pada tangal 11 Juli 2018 pukul

12.14 WIB 3 http://bappeda.jogjaprov.go.id/dataku/data_dasar/index/481-angka-putus-sekolah-aps-

per-jenjang-pendidikan diakses pada tanggal 10 Juli 2018 pukul 12.14 WIB

Page 16: Partisipasi Pengunjung Sunday Morning di Stadion Sultan Agungdigilib.uin-suka.ac.id/33511/1/14720022_BAB-I_IV_DAFTAR-PUSTAKA.pdfPartisipasi Pengunjung Sunday Morning di Stadion Sultan

3  

2.2 Jumlah anak

putus sekolah

SMP/MTS

335.00 297.00 257.00 81.00 81.00 Orang

3 APS

SMA/SMK/MA

0,30 0,27 0,15 0,12 0,12

3.1 APS

SMA/SMK/MA

0,30 0,27 0,15 0,12 0,12 %

3.2 Jumlah anak

putus sekolah

SMA/SMK/MA

428.00 397.00 218.00 178.00 178.00 Orang

Sumber: Bappeda Provinsi Yogyakarta, 2018

Sayangnya meratanya tingkat pendidikan dimasyarakat tidak

dibarengi dengan minat baca yang tinggi. Malah sebaliknya, minat baca

masyarakat Indonesia hingga saat ini masih tergolong rendah. Menurut

survey yang dilakukan Central Connecticut State University di New Britain

yang dimuat dalam berita Media Indonesia tanggal 30/08/2016

menempatkan Indonesia di peringkat 60 dari 61 negara terkait minat baca.

Data tersebut didukung pula oleh data UNESCO yang dimuat dalam berita

Sragen Pos 07/09/2015, dimana disebutkan bahwa indeks membaca orang

Indonesia hanya 0,001 yang berarti dari 1.000 orang yang ada di Indonesia

hanya ada satu orang yang memiliki minat membaca buku.4

                                                            4 Saputra, N. D., Damayani, N. A., & Rahman, A. S, “Kontruksi Makna Pegiat

Perpustakaan Jalanan (Studi Fenomenologi tentang Kontruksi Makna Pegiat Perpustakaan Jalanan di Kota Bandung)”, dalam Khizanah Al-Hikmah : Jurnal Ilmu Perpustakaan, Informasi, dan Kearsipan, Vol.4, No. 2, Juli-Desember 2017, Hlm. 153 

Page 17: Partisipasi Pengunjung Sunday Morning di Stadion Sultan Agungdigilib.uin-suka.ac.id/33511/1/14720022_BAB-I_IV_DAFTAR-PUSTAKA.pdfPartisipasi Pengunjung Sunday Morning di Stadion Sultan

4  

Yogyakarta yang memiliki predikat sebagai kota pendidikan dalam

hal minat baca masih kalah dengan kota-kota lain. Berdasarkan data yang

dirilis oleh Badan Pusat Statistik (BPS) per September 2016, DIY hanya

menempati peringkat ke-empat dalam minat bacanya. Dimana posisi

pertama ditempati oleh Kepulauan Riau dengan persentase 94,01%,

kemudian DKI Jakarta dengan persentase 93,10%, Bali 92,44%, dan DIY

91,00%.5

Banyak faktor yang mempengaruhi rendahnya kesadaran membaca

masyarakat Indonesia, mulai dari mahalnya harga buku, derasnya arus

globalisasi hingga tidak ditumbuhkannya minat dan kesadaran akan makna

penting membaca (dan juga menulis) dalam dunia pendidikan dan dalam

keluarga. Semuanya saling berkaitan dan menjadi fakor penghambat

rendahnya minat baca dimasyarakat.6 Perlu dibangun semangat

dimasyarakat akan pentingnya makna membaca dan menulis. Dalam rangka

meningkatkan minat baca berbagai solusi dan upaya dilakukan pemerintah

maupun komunitas untuk mendekatkan masyarakat dengan buku guna

mempermudah akses informasi dan mencerdasakan pembaca.

Kabupaten Bantul merupakan salah satu kabupaten yang berada di

Provinsi Yogyakarta yang responsif terhadap gerakan literasi. Menyikapi

rendahnya minat baca masyarakat, Pemerintah Kabupaten Bantul

menyelenggarakan acara Launching Gerakan Bantul Literasi pada 13 Juli

                                                            5 https://nusantaranews.co/diy-kota-pelajar-tapi-minat-bacanya-berada-diposisi-ke-4/

diakses pada tangal 10 Juli 2018 Pukul 13:01 WIB 6 Ngainun Naim, Rekontruksi Pendidikan Nasional Membangun Paradigma yang

Mencerahkan, (Yogyakarta: Penerbit Teras), Hlm. 204

Page 18: Partisipasi Pengunjung Sunday Morning di Stadion Sultan Agungdigilib.uin-suka.ac.id/33511/1/14720022_BAB-I_IV_DAFTAR-PUSTAKA.pdfPartisipasi Pengunjung Sunday Morning di Stadion Sultan

5  

2017. Kegiatan ini berlangsung di Pendopo Parasamya Kantor Bupati

Bantul, yang dihadiri 200 siswa sekolah dasar dan perwakilan pejabat

Organisasi Perangkat Daerah (OPD) setempat.7 Sebagai upaya

mengkampanyekan Gerakan Bantul Literasi ini, Dinas Perpustakaan dan

Kerasipan Bantul menggelar Kemah Literasi 2018 di Alas Literasi

Banjarharjo, Muntuk, Kecamatan Dlingo. Kemah ini dilaksanakan selama

dua hari dan diikuti 100 peserta dari siswa tingkat SMA, SMK, dan MA se-

Kabupaten Bantul.8 Bapak Suharsana selaku Bupati Bantul berharap dengan

adanya Gerakan Bantul Literasi diharapkan dapat meningkatkan minat baca

masyarakat sehingga masyarakat dapat mengakses informasi secara cerdas.9

Taman bacaan Masyarakat (TBM) merupakan salah satu gerakan

literasi dimasyarakat. Dalam buku yang diterbitkan oleh Direktorat

Pendidikan Masyarakat (2009), disebutkan bahwa pengertian Taman

Bacaan Masyarakat adalah sebuah wadah/tempat yang didirikan atau

dikelola baik masyarakat maupun pemerintah yang berfungsi sebagai

sumber belajar untuk memberikan akses layanan bahan bacaan yang sesuai

dan berguna bagi masyarakat sekitar.10 TBM sebagai salah satu bentuk

gerakan literasi memiliki 3 tujuan yaitu membangkitkan dan meningkatkan

minat baca bagi masyarakat sehingga tercipta masyarakat yang cerdas dan

                                                            7http://www.rri.co.id/post/berita/402743/daerah/dorong_minat_baca_masyarakat_pemkab

_bantul_launching_gerakan_literasi.html diakses pada 14 Juli 2018 pukul 14.25 8 https://www.harianmerapi.com/news/2018/04/30/14301/kemah-literasi-2018-dispusip-

bentuk-duta-literasi-bantul diakses pada tanggal 14 Juli 2018 pukul 17.51 9 https://m.harian88.com/pemkab-meluncurkan-bantul-literasi-tingkatkan-minat-baca/

diakses pada tanggal 01 Oktober 2018 pukul 16.01 WIB 10 Weni Presttanti, dkk jurnal, “Pemanfaatan Taman Bacaan Masyarakat Sebagai Sumber

Belajar Bagi Masyarakat Di Kabupaten Semaran”, Jurusan Politik dan Kewarganegaran Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Semarang, hlm. 3

Page 19: Partisipasi Pengunjung Sunday Morning di Stadion Sultan Agungdigilib.uin-suka.ac.id/33511/1/14720022_BAB-I_IV_DAFTAR-PUSTAKA.pdfPartisipasi Pengunjung Sunday Morning di Stadion Sultan

6  

mandiri, menjadi wadah pemberdayaan bagi masyarakat atau pengguna, dan

menjadi media pendidikan dan transfer kebudayaan pada generasi

penerus.11

Di Kabupaten Bantul sendiri terdapat lebih dari 40 TBM yang

didirikan dan dikelola oleh masyarakat.12 TBM tersebut tersebar diberbagai

daerah di Kabupaten Bantul dan yang mengelola adalah masyarakat sendiri.

Sebagai upaya mewadahi dan menyatukan semua TBM yang ada di Bantul

maka dibentuklah sebuah forum yang diberi nama Forum Taman Bacaan

Masyarakat (FTBM) Bantul.

Salah satu aksi nyata yang dilakukan oleh FTBM Bantul dalam

upaya mewujudkan tujuan TBM untuk membangkitkan dan meningkatkan

minat baca bagi masyarakat sehingga tercipta masyarakat yang cerdas dan

mandiri yaitu melalui gerakan literasi dengan melakukan kegiatan Moco

buku Rame-rame (MOBURA).13

Moco buku rame-rame (MOBURA) atau dalam Bahasa Indonesia

berarti membaca buku beramai-ramai merupakan salah satu kegiatan yang

digagas oleh Forum Taman Bacaan Masyarakat (FTBM) Bantul. Kegiatan

ini pertama kali dilaksanakan pada Bulan Maret 2018. Hingga saat ini

kegiatan MOBURA masih rutin dilaksanakan setiap hari minggu pagi

                                                            11 Muhsin Kalida dan Moh. Mursyid, Gerakan Literasi Mencerdaskan Negeri,

(Yogyakarta: Aswaja Pressindo, 2015), hlm. 162 12 Hasil wawancara dengan Suroto selaku ketua FTBM Bantul pada tanggal 03 September

2018 13 MOBURA merupakan singkatan dari Moco Buku Rame-rame, kata ini adalah nama lokal

dari Bahasa Jawa yang digunakan untuk menyebut kegiatan yang diinisiasi oleh FTBM Bantul. Moco Buku Rame-rame dalam Bahasa Indonesia memiliki arti Membaca Buku Beramai-ramai. Bentuk dari kegiatan ini adalah gelar lapak buku. Selanjutnya, dalam tulisan ini untuk menyebut kegiatan Moco Buku Rame-rame akan selalu menggunakan kata MOBURA. 

Page 20: Partisipasi Pengunjung Sunday Morning di Stadion Sultan Agungdigilib.uin-suka.ac.id/33511/1/14720022_BAB-I_IV_DAFTAR-PUSTAKA.pdfPartisipasi Pengunjung Sunday Morning di Stadion Sultan

7  

dikawasan Stadion Sultan Agung, Bantul. Bentuk dari kegiatan MOBURA

adalah gelar lapak buku dengan menggunakan banner sebagai alas, selain

itu untuk menginformasikan kegiatan MOBURA digantung banner diantara

2 pohon.

Selama hampir 8 bulan kegiatan MOBURA berjalan, terjadi pasang

surut baik dari konsistensi internal anggota MOBURA dalam melaksanakan

kegiatan ini, maupun dari tingkat partisipasi masyarakat dilihat dari jumlah

pengunjung MOBURA setiap minggunya. Berdasarkan uraian tersebut

peneliti ingin melihat partisipasi masyarakat terhadap gerakan literasi

melalui kegiatan MOBURA di Stadion Sultan Agung. Penelitian ini penting

dilakukan karena kegiatan MOBURA masih terbilang baru yaitu berjalan 8

bulan. Jika respon yang diberikan masyarakat positif maka kegiatan literasi

ini dapat berlangsung dalam jangka waktu yang lama, sedangkan jika respon

yang diberikan masyarakat negatif maka kegiatan literasi ini tidak akan

bertahan dalam jangka waktu yang lama. Oleh karena itu penelitian ini

penting dilakukan untuk mengetahui partisipasi masyarakat terhadap

gerakan literasi melalui kegiatan MOBURA.

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah yang sudah dijelaskan tersebut,

maka rumusan masalah dalam penelitian ini yaitu, bagaimana partisipasi

masyarakat terhadap gerakan literasi melalui kegiatan Moco Buku Rame-

rame (MOBURA) di Stadion Sultan Agung?

Page 21: Partisipasi Pengunjung Sunday Morning di Stadion Sultan Agungdigilib.uin-suka.ac.id/33511/1/14720022_BAB-I_IV_DAFTAR-PUSTAKA.pdfPartisipasi Pengunjung Sunday Morning di Stadion Sultan

8  

C. Tujuan dan Manfaat Penelitian

1. Tujuan Penelitian

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui partisipasi

melalui respon masyarakat terhadap adanya kegiatan MOBURA serta

mengetahui faktor-faktor yang melatarbelakangi respon masyarakat.

2. Manfaat Penelitian

a. Manfaat Praktis

Secara praktis dengan adanya penelitian ini diharapkan dapat

menjadi percontohan dan sebagai tambahan informasi bagi komunitas

atau lembaga lain dalam melakukan gerakan literasi sebagai upaya

meningkatkan budaya membaca dimasyarakat.

b. Manfaat Teoritis

Secara teoritis penelitian ini diharapkan dapat memberikan

sumbangsih pada kajian sosiologis terhadap penelitian yang akan datang

khususnya dalam kajian literasi.

D. Tinjauan Pustaka

Dalam penelitian ini beberapa tinjauan pustaka yang penulis

cantumkan merupakan penelitian mengenai gerakan literasi. Berikut ini

beberapa tinjaun pustaka yang dianggap masih relevan dengan penelitian

yang peneliti lakukan:

Page 22: Partisipasi Pengunjung Sunday Morning di Stadion Sultan Agungdigilib.uin-suka.ac.id/33511/1/14720022_BAB-I_IV_DAFTAR-PUSTAKA.pdfPartisipasi Pengunjung Sunday Morning di Stadion Sultan

9  

Pertama, jurnal penelitian dari Nugraha Dwi Saputra, Ninis

Agustini Damayani, Asep Saeful Rahman dengan judul “Kontruksi Makna

Pegiat Perpustakaan Jalanan (Studi Fenomnologi tentang Kontruksi Makna

Pegiat Perpurtakaan Jalanan di Kota bandung)”. Program Studi Ilmu

Perpustakaan Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Padjajaran. Tujuan

dari penelitian ini untuk mengetahui makna diri pegiat perpustakaan

jalanan, motif pendirian perpustakaan jalanan Bandung, dan pengalaman

mengelola perpustakaan jalanan Bandung. Metode penelitian yang

digunakan ialah kualitatif dengan pendekatan fenomenologi. Hasil pnelitian

ini menemukan adanya pegiat perpustakaan jalanan yaitu penyedia ruang

alternative, penyegar pikiran, dan menjadi seorang manusia baru. Motif

tujuan didirikannya perpustakaan jalanan Bandung adalah mempermudah

akses informasi bagi semua orang dan membuat tempat baca alternatif.

Kendala dalam mengelola prpustakaan jalanan Bandung ialah pemukiulan

oleh tentara, persepsi negative tentang perpustakaan jalanan, kredibilitas

buku masih dipertanyakan dan buku-buku sering hilang.14

Kedua, merupakan jurnal penelitian oleh Luna Febriani, S.Sos., M.A

yang berjudul “Mobilisasi Sumberdaya dalam Gerakan Literasi (Studi Pada

Gerakan Vespa Pustaka)”. Penelitian ini menggunakan metode penelitian

kualitatif dengan pendekatan riset naratif. Dalam mengumpulkan data,

peneliti menggunakan metode pengumpulan data dengan cara wawancara,

                                                            14  Saputra, N. D., Damayani, N. A., & Rahman, A. S, “Kontruksi Makna Pegiat

Perpustakaan Jalanan (Studi Fenomenologi tentang Kontruksi Makna Pegiat Perpustakaan Jalanan di Kota Bandung)”, dalam Khizanah Al-Hikmah : Jurnal Ilmu Perpustakaan, Informasi, dan Kearsipan, Vol.4, No. 2, Juli-Desember 2017, Hlm. 152. 

Page 23: Partisipasi Pengunjung Sunday Morning di Stadion Sultan Agungdigilib.uin-suka.ac.id/33511/1/14720022_BAB-I_IV_DAFTAR-PUSTAKA.pdfPartisipasi Pengunjung Sunday Morning di Stadion Sultan

10  

pengamatan, dokumen-dokumen terkait, gambar dan sumber data kualitatif

lainnya. Data yang telah dikumpulkan kemudian akan dianalisis secara

sistematis, yakni dengan menggunakan metode analisis data interaktif Miles

dan Huberman yang terdiri dari Reduksi data, penyajian data dan penarikan

kesimpulan. Penelitian ini ditujukan untuk melihat bagaimana gerakan ini

dapat eksis dan diterima oleh masyarakat di kabupaten Bangka Selatan atau

dengan kata lain mobilisasi apa saja yang digunakan oleh Vespa Pustaka

dalam melakukan gerakan literasi ini. Dalam membedah penelitian ini

digunakan teori mobilisasi sumber daya. Hasil dari penelitian ini

menunjukkan keberadaan Vespa Pustaka mendapat respon positif dan

antusias yang tinggi bagi masyarakat. Hal ini dikarenakan Vespa Pustaka

memberikan ruang dan akses bagi masyarakat Toboali dan Bangka Selatan

umumnya untuk dapat mebaca. Penerimaan masyarakat terhadap gerakan

literasi Vespa Pustaka ini tidak dapat dilepaskan dari kemampuan gerakan

literasi tersebut dalam memobilisasi sumberdaya yang ada.

Ketiga, merupakan jurnal penelitian yang dilakukan oleh Andri

Yanto, Saleha Rodiah, Elnovani Lusiana. Penelitian Andri Yanto berjudul

“Model Aktivitas Gerakan Literasi Berbasis Komunitas Di Sudut Baca

Soreang”. Sudut Baca Soreang (SBS) sebagai sebuah TBM dengan

mengandalkan berbagai komunitas masyarakat sangat aktif dalam membuat

berbagai kegiatan gerakan literasi. Kajian ini bertujuan untuk membuat

model aktivitas gerakan literasi yang dilakukan oles SBS dengan hasil

akhirnya adaya model aktivitas gerakan literasi berbasis komunitas

Page 24: Partisipasi Pengunjung Sunday Morning di Stadion Sultan Agungdigilib.uin-suka.ac.id/33511/1/14720022_BAB-I_IV_DAFTAR-PUSTAKA.pdfPartisipasi Pengunjung Sunday Morning di Stadion Sultan

11  

sehingga dapat menjadi salah satu percontohan bagi TBM lainnya dalam

membuat berbagai kegiatan gerakan literasi. Metode penelitian yang akan

digunakan dalam penelitia ini adalah kualitatif dengan pendekatan studi

kasus. Hasil penelitian menunjukan bahwa bentuk aktivitas gerakan literasi

SBS dimotori oleh relawan serta menjadi ujung tombak dalam

melaksanakan berbagai kegiatan yang telah disusun setiap

minggu/bulan/tahunan dengan salah seorang sukarelawan sebagai

penanggungjawabnya. Seluruh aktivitas tersebut selalu dilakukan evaluasi

secara rutin dan dilakukan evaluasi tahunan pula. Model ini dapat

menggerakan aktivitas literasi, promosi kegiatan dan menjadi penggerak

kegiatan advokasi bidang literasi. Para pengelola SBS (pendiri, pengurus,

dan relawan) membuat berbagai aktivitas yang ditujukan untuk masyarakat

sekitar yang melibatkan pihak internal SBS maupun piak eksternal SBS

mulai dari masyarakat sekitar, pelajar ataupun tokoh masyarakat dan mitra

strategis lainnya sebagai penggerak kegiatan literasi yang telah dirancang

oleh pengelola SBS. Seluruh aktivitas yang telah dilaksanakan didukung

oleh upaya promosi melalui media sosial berupa facebook sebagai media

utama.15

Keempat, merupakan skripsi dari Lusiana Ega Andriana Program

Studi Ilmu Perpustakaan Fakultas Adab dan Ilmu Budaya Universitas Islam

Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta. Penelitian ini berjudul “Peranan

                                                            15 Andri Yanto, Saleha Rodiah, Elnovani Lusiana, “Model Aktivitas Gerakan Literasi

Berbasis Komunitas Di Sudut Baca Soreang”, dalam Jurnal Kajian Informasi & Perpustakaan, Vol.2, No.1, Juni 2016, Hlm. 107-118  

Page 25: Partisipasi Pengunjung Sunday Morning di Stadion Sultan Agungdigilib.uin-suka.ac.id/33511/1/14720022_BAB-I_IV_DAFTAR-PUSTAKA.pdfPartisipasi Pengunjung Sunday Morning di Stadion Sultan

12  

Perpustakaan dalam Menunjang Penerapan Gerakan Literasi Sekolah di

SMA Muhammadiyah 1 Yogyakarta. Tujuan penelitian ini adalah untuk

mengetahui dan mendeskripsikan peran perpustakaan dalam menunjang

penerapan Gerakan Literasi Sekolah (GLS) di SMA Muhammadiyah 1

Yogyakarta. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif

deskriptif dengan pendekatan studi kasus. Teknik sampel menggunakan

purposive samplig. Metode pengumpulan data menggunakan observasi,

wawancara, dokumentasi, dan studi pustaka. Analisis data dilakukan

dengan pengumpulan data, reduksi data, menyajikan data, dan

menarikkesimpulan. Hasil dari penelitian ini adalah SMA Muhammadiyah

1 yogyakarta secara substansial telah melaksanakan GLS dengan inovasi

dan sesuai pemahamannya, meliputi membaca Al-Qur’an kemudian

disampaikan melalui khutbah atas apa yang siswa baca. Peranan

perpustakaa yang tertulis dibuku panduan GLS di SMA terbitan Kementrian

Pendidikan dan Kebudayaan tahn 2016 meliputi pendayagunaan area baca,

sudut baca dan perpustakaan, adanya pengadaan bacaan sesuai krbutuhan

prmustaka, serta sudah adanya pengembangan sudut baca. Terakhir,

perpustakaan SMA Muhammadiyah 1 Yogyakarta memiliki kegiatan yang

sudah sesuai dengan buku panduan GLS di SMA dari kementrian

Pendidikan dan Kebudayaan.16

                                                            16 Lusia Ega Adriana, Skripsi: Peranan Perpustakaan dalam Menunjang Penerapan

Gerakan Literasi Sekolah di SMA Muhammadiyah 1 Yogyakarta, (Yogyakarta, UIN Sunan Kalijaga, 2017) hlm, vi

Page 26: Partisipasi Pengunjung Sunday Morning di Stadion Sultan Agungdigilib.uin-suka.ac.id/33511/1/14720022_BAB-I_IV_DAFTAR-PUSTAKA.pdfPartisipasi Pengunjung Sunday Morning di Stadion Sultan

13  

Kelima, merupakan jurnal penelitian yang dilakukan oleh Nanik

Rahwati. Penelitian Nanik Rahawati berjudul “Persepsi Masyarakat

Terhadap Keberadaan Perpustakaan (Studi Tentang Perpustakaan Daerah

Istimewa Yogyakarta)”. Penelitian ini menyoroti persepsi masyarakat, kelas

sosial, lingkungan sosial, dan gaya hidup terhadap keberadaan

perpustakaan. Metode yang dipakai adalah metode survei, penelitian ini

mengamati masyarakat yang tinggal di Bumijo dan Sidorejo yang mana

merepresentasikan masyarakat kota dan desa. Penelitian ini meliputi 378

responden yang menjawab quisioner yang didistribusikan. Hasil penelitian

ini mengindikasikan bahwa masyarakat Bumijo berada dalam kategori

tinggi kelas sosialnya dan menengah, lingkungan sosial serta gaya hidupnya

memiliki persepsi positif terhadap perpustakaan daripada masyarakat

Sidorejo yang mana kelas sosial rendah dan menengah lingkungan sosial

dan gaya hidupnya. Penelitian ini merekomendasikan bahwa promosi

perpustakaan sangat dibutuhkan. Promosi dapat

dilakukan dengan menyebarkan informasi melalui berbagai macam seminar

tentang perpustakaan. Pada akhirnya komunikasi dan informasi yang efektif

akan membuka dan memperlebar akses antara perpustakaan dan

masyarakat.17

Penelitian yang peneliti lakukan memiliki kesamaan dengan

penelitian yang sudah dilakukan diatas yaitu sama-sama meneliti tentang

                                                            17 Nanik Rahmawati, “Persepsi Masyarakat Terhadap Keberadaan Perpustakaan

(Studi Tentang Perpustakaan Daerah Istimewa Yogyakarta)”, Vol 15, No 2 tahun 2016

 

Page 27: Partisipasi Pengunjung Sunday Morning di Stadion Sultan Agungdigilib.uin-suka.ac.id/33511/1/14720022_BAB-I_IV_DAFTAR-PUSTAKA.pdfPartisipasi Pengunjung Sunday Morning di Stadion Sultan

14  

gerakan literasi. Dalam penelitian ini peneliti ingin mengetahui partisipasi

masyarakat tehadap adanya gerakan literasi yang kemudian dianalisis

menggunakan teori pertukaran sosial. Perbedaan penelitian ini dengan yang

lain terletak pada teori yang digunakan karena pada penelitian sebelumnya

belum ada yang menggunakan teori pertukaran.

E. Landasan Teori

Dalam penelitian ini peneliti menggunkan teori pertukaran sosial

oleh George Caspar Homans sebagai alat analisis dari penelitian partisipasi

masyarakat terhadap adanya kegiatan MOBURA di Stadion Sultan Agung.

Teori pertukaran sosial adalah teori yang berkaitan dengan tindakan sosial

yang saling memberi atau menukar objek-objek yang mengandung nilai

antar individu berdasarkan tatanan sosial tertentu. Objek yang

dipertukarkan tidak berbentuk benda nyata, namun hal-hal yang tidak

nyata.18

Dengan mengesampingkan pada level analisis, seluruh tipe

pertukaran sosial merefleksikan usaha individu untuk memenuhi kebutuhan

dan kepentingan personalnya melalui pilihan perilaku yang mereka lakukan,

baik materil maupun non-material dan juga kebutuhan emosional. Bahkan,

ketika tindakan pertukaran secara sadar diorientasikan kepada keinginan

                                                            18 I. B Irawan, Teori-teori Sosial dalam Tiga Paradigma, (Jakarta: Kencana, 2012), hlm.

171

Page 28: Partisipasi Pengunjung Sunday Morning di Stadion Sultan Agungdigilib.uin-suka.ac.id/33511/1/14720022_BAB-I_IV_DAFTAR-PUSTAKA.pdfPartisipasi Pengunjung Sunday Morning di Stadion Sultan

15  

atau kesejahteraan lain, fokus teori pertukaran sosial dan pilihan rasional

tetap pada keuntungan yang diterima sebagai imbalan.19

Secara khusus, teori pertukaran sosial dikembangkan berdasarkan

tiga asumsi, yakni (1) perilaku sosial merupakan seuah rangakaian

pertukaran, (2) individu-induvidu selalu berusaha untuk memaksimalkan

imbalan dan meminimalkan biaya yang harus dikeluarkan, (3) ketika

individu menerima imbalan dari pihak lain, mereka merasa mempunyai

kewajiban untuk membalasnya(mengembalikan).20

Teori pertukaran sosial merupakan teori yang pertama kali

menggunakan asumsi-asumsi rasionalitas kedalam sosiologi. Asumsi-

asumsi tersebut sebelumnya tumbuh subur dalam disiplin ilmu ekonomi.

Kerangka teori pertukaran sosial dikembangkan melalui konsep-konsep,

seperti imbalan (reward), biaya (costs), resiprositas. Homans

mengembangkan konsep-konsep lain. Ia memulai kajian teoritisnya dengan

mendefinisikan beberapa konsep, seperti aktivitas, sentiment, interaksi,

frekuensi, dan nilai. Homans menggunakan term-term tersebut untuk

menggambarkan situasi pertukaran antara dua orang (person dengan

other).21

Beberapa konsep tersebut berkaitan dengan serangkaian proposisi

dasar yang merupakan “jantung” teori pertukaran homans. Proposisi

tersebut fokus pada (1) kemungkinan bahwa seorang individu akan

                                                            19 Sindung Haryanto, Spektrum Teori Sosial dari Klasik Hingga Postmodern, (Yogyakarta:

Rezz media, 2012). Hlm 165. 20 Ibid, Hlm. 164-165. 21 Ibid, hlm 171.

Page 29: Partisipasi Pengunjung Sunday Morning di Stadion Sultan Agungdigilib.uin-suka.ac.id/33511/1/14720022_BAB-I_IV_DAFTAR-PUSTAKA.pdfPartisipasi Pengunjung Sunday Morning di Stadion Sultan

16  

melakukan perilaku tertentu, (2) bagaimana ia bereaksi terhadap akibat dari

perilakunya, (3) proses pilihan antara perilaku-perilaku aternatif.22

Inti teori pertukaran Homans terletak pada sekumpulan proposisi

fundamental. Meski beberapa proposisinya menerangkan setidaknya dua

individu yang berinteraksi, namun ia dengan hati-hati menunjukkan bahwa

proposisi itu berdasarkan prinsip psikologi.23 Walau homans membahas

prinsip psikologis, namun ia tak membayangkan individu dalam keadaan

terisolasi. Ia mengakui bahwa manusia adalah mahluk sosial yang

menggunakan sebagian besar waktu mereka berinteraksi dengan manusia

lain.24

Dengan teori pertukaran (exchange), Homans ingin menjelaskan

hubungan-hubungan sosial, minimal antara dua individu, atau

antarkelompok. Pertukaran yang dimaksudkan oleh Homans adalah

“pertukaran sosial” (social exchange) yang tidak hanya melibatkan materi,

melainkan merupakan pertukaran non-materi yang lazimnya terjadi dalam

sebuah hubungan sosial. Pertukaran sosial tentu saja mengambil bentuk dan

dimensi yang berbeda dengan “pertukaran ekonomi” karena melibatkan

emosi, namun menurut Homans tidak keluar dari prinsip dasar pertukaran

dalam ekonomi yang asasnya adalah pilihan rasional.25

                                                            22 Ibid, hlm 171 23 George Ritzer dan Douglas J. Goodman, Teori Sosiologi Modern, (Jakarta: Kencana,

2012), hlm. 358 24 Ibid hlm, 359 25 Wardani, “Membedah Teori Sosiologi: Teori Pertukaran (Exchange Theory) George

Caspar Homans”, dalam jurnal Studia Insania, Vol. 4, No. 1, April 2016, Hlm. 26

Page 30: Partisipasi Pengunjung Sunday Morning di Stadion Sultan Agungdigilib.uin-suka.ac.id/33511/1/14720022_BAB-I_IV_DAFTAR-PUSTAKA.pdfPartisipasi Pengunjung Sunday Morning di Stadion Sultan

17  

Berdasarkan uraian teori pertukaran sosial diatas, peneliti

menganalisis partisipasi yang diberikan masyarakat sehingga terjadi

pertukaran sosial diantara penggiat MOBURA. Tingkat partisipasi

masyarakat dapat dilihat melalui respon yang diberikan, jika masyarakat

merasa diutungkan dengan adanya kegiatan MOBURA maka masyarakat

akan memberikan respon yang positif, namun sebaliknya jika tidak

diuntungkan maka akan memberikan respon yang negatif.

F. Metode Penelitian

a. Jenis Penelitian

Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah

deskriptif kualitatif dengan tujuan menggambarkan, meringkaskan berbagai

fenomena realitas sosial yang ada dimasyarakat yang menjadi objek

penelitian. Setelah itu peneliti berupaya menarik realitas itu kepermukaan

sebagai suatu ciri atau gambaran tentang kondisi, situasi, atau variabel

tertentu.26 Dalam penelitian ini peneliti menggambarakan respon yang

diberikan masyarakat dengan adanya kegiatan MOBURA.

b. Lokasi Penelitian

Penelitian ini dilakukan di Stadion Sultan Agung, Pacar, Kecamatan

Trimulyo, Kabupaten Bantul. Lebih tepatnya penelitian ini dilakukan di

lapak gelar buku yang dilakukan MOBURA dengan memanfaatkan ruang

publik yaitu kawasan Stadion Sultan Agung, Bantul.

                                                            26 Burhan Bungin, Penelitian Kualitatif, (Jakarta: Kencana, 2007), hlm. 48.

Page 31: Partisipasi Pengunjung Sunday Morning di Stadion Sultan Agungdigilib.uin-suka.ac.id/33511/1/14720022_BAB-I_IV_DAFTAR-PUSTAKA.pdfPartisipasi Pengunjung Sunday Morning di Stadion Sultan

18  

c. Teknik Pengumpulan Data

1) Observasi

Observasi adalah pengambilan dan pencatatan sesuatu obyek

dengan sistematika fenomena yang diselidiki.27 Observasi disini digunakan

untuk untuk mengetahui bagaimana kegiatan di lapak gelar buku MOBURA

berkaitan dengan partisipasi yang masyarakat berikan terhadap adanya

kegiatan MOBURA. Observasi yang peneliti gunakan adalah observasi tak

berstruktur yaitu observasi yang tidak dipersipakan secara sistematis

tentang apa yang akan diobservasi. Dalam melakukan pengamatan peneliti

tidak menggunakan instrumen yang telah baku, tapi hanya berupa rambu-

rambu pengamatan.28

Dalam penelitian ini, peneliti melakukan observasi sebanyak 6 kali,

yaitu pada tanggal 22 juli 2018, 05 agustus 2018, 12 Agustus 2018, 19

agustus 2018, 26 agustus 2018, dan 02 september 2018. Peneliti mengamati

bagaimana kegiatan MOBURA berlangsung dan mengamati masyarakat

yang mengikuti kegiatan MOBURA, selain itu peneliti juga terlibat

langsung dalam kegiatan MOBURA mulai dari membantu menggelar lapak

buku hingga membacakan dongeng untuk anak-anak.

2) Wawancara Semiterstruktur

Wawancara yaitu melakukan tanya jawab yang lebih mendalam

dengan informan lebih dari satu, antara peneliti degan subjek yang diteliti

                                                            27  Sukandarrumadi, Metodologi Penelitian: Petunjuk Praktis untuk Peneliti Pemula,

(Yogyakarta: UGM Pers, 2002), hlm. 69. 28 Sugiyono, Memahami Penlitian Kualitatif, (Bandung: Alfabeta, 2009), hlm. 67

Page 32: Partisipasi Pengunjung Sunday Morning di Stadion Sultan Agungdigilib.uin-suka.ac.id/33511/1/14720022_BAB-I_IV_DAFTAR-PUSTAKA.pdfPartisipasi Pengunjung Sunday Morning di Stadion Sultan

19  

dengan menggunakan pertanyaan lisan dan jawaban juga dengan lisan

juga.29 Dalam penelitian ini wawancara dilakukan dengan ketua FTBM,

anggota FTBM, Pengelola Stadion Sultan Agung, pedagang, dan

pengunjung MOBURA. Peneliti menggunakan jenis wawancara

semuiterstruktur yang bertujuan untuk menumakan permasalahan secara

lebih terbuka, dimana pihak yang diajak wawancara diminta pendapat dan

ide-idenya.30 Sebelum melalakukan wawancara terlebih dulu peneliti

membuat daftar pertanyaan yang akan menjadi panduan dalam melakukan

wawancara, namun pertanyaan dapat berkembang sesuai dengan topik yang

bicarakan. Berikut data wawancara yang telah dilakukan peneliti:

Tabel 1.2

Daftar Informan Penelitian

No Nama Keterangan

1. Suroto/ Izur Ketua FTBM Bantul

2. Siti Aminah Anggota FTBM Bantul

3. Siti Zamronah Anggota FTBM Bantul

4. Ika Ariyati Anggota FTBM Bantul

5. Tata Amirta Pengunjung MOBURA

6. Arul Dwi Nugroho Pengunjung MOBURA

7. Fandi Edi Santosa Pengunjung MOBURA

8. M. Fitrah Pengunjung MOBURA

9. Septiana Hanif Pengunjung MOBURA

10. Suminah Pedagang di Stadion Sultan Agung

11. Javanda Putri Aryani Pengunjung MOBURA

                                                            29 Husaini Usman, Purnomo setiadi Akbar, Metodologi Penelitian, (Bumi Aksara), hlm.60. 30 Sugiyono, Memahami Penlitian Kualitatif, (Bandung: Alfabeta, 2009), hlm. 73.

Page 33: Partisipasi Pengunjung Sunday Morning di Stadion Sultan Agungdigilib.uin-suka.ac.id/33511/1/14720022_BAB-I_IV_DAFTAR-PUSTAKA.pdfPartisipasi Pengunjung Sunday Morning di Stadion Sultan

20  

12. Intan Muryanti Pengunjung MOBURA

13. Qory Nur Aini Pengunjung MOBURA

14. Mufid Mahendra Pengunjung MOBURA

15. M. Rifki Pengunjung MOBURA

16. Fatah Zulaikha Pengunjung MOBURA

17. M. Nur Khamid Relawan MOBURA

18. Mukhtar Koordinator Pedagang di Stadion

Sultan Agung

Sumber: Data pribadi peneliti

3) Dokumentasi

Dokumentasi yang digunakan peniliti berupa foto-foto kegiatan

yang pernah dilakukan, artikel-artikel yang pernah dimuat media nasional,

buku daftar hadir, serta dari dokumen-dokumen yang lain.

d. Metode Analisis Data

Analisis data adalah proses mencari dan menyusun secara sistematis

data yang diperoleh dari hasil wawancara, catatan lapangan, dan bahan-

bahan lain, sehingga dapat mudah difahami, dan temuannya dapat

diinformasikan kepada orang lain.31 Berikut analisis yang dilakukan

peneliti:

1) Reduksi data

Reduksi data adalah proses mengolah data dari lapangan dengan

memilih dan memilah, serta menyederhanakan data dengan merangkum

yang penting-penting sesuai dengan fokus masalah penelitian.32

                                                            31 ibid, hlm. 88. 32 Uhar Saputra, Metode Peneitian: Kuantitatif, Kuaitatif dan Tindakan, (Bandung: Refika

Aditama, 2012), hlm. 218

Page 34: Partisipasi Pengunjung Sunday Morning di Stadion Sultan Agungdigilib.uin-suka.ac.id/33511/1/14720022_BAB-I_IV_DAFTAR-PUSTAKA.pdfPartisipasi Pengunjung Sunday Morning di Stadion Sultan

21  

2) Menyajikan data

Menyajikan data untuk lebih menyistematiskan data yang telah

direduksi sehingga terlihat soosoknya yang lebih utuh. Display data laporan

yang sudah direduksi dilihat kembali gambaran secara keseluruhan,

sehingga dapat tergambar konteks data secara keseluruhan dan dapat

dilakukan penggalian data kembali apabila dipandang perlu untuk

mendalami masalahnya.33

3) Menarik kesimpulan dan verifikasi

Menarik kesimpulan dan verifikasi dilakukan sejak awal terhadap

data yang diperoleh, tetapi keismpulannya masih kabur (tentatif), diragukan

tetapi semakin bertambahnya data maka kesimpulan itu lebih berbasis data

lapangan.34

G. Sistematika Pembahasan

Penulisan sistematika pembahasan dilakukan guna mempermudah

memahami penulisan pada penelitian ini, peneliti disini menyusun

sistematika pembahasan sebagai berikut:

BAB I PENDAHULUAN

Bab pertama terdiri dari latar belakang, rumusan masalah, tujuan

penelitian, kajian pustaka, landasan teori, metode penelitian, dan

                                                            33 Ibid, hlm 219

34 Sugiyono, Loc.cit.

Page 35: Partisipasi Pengunjung Sunday Morning di Stadion Sultan Agungdigilib.uin-suka.ac.id/33511/1/14720022_BAB-I_IV_DAFTAR-PUSTAKA.pdfPartisipasi Pengunjung Sunday Morning di Stadion Sultan

22  

sistematika pembahasan. Ini semua mempunyai tujuan untuk memberikan

sebuah penjelasan secara umum mengenai isi yang masih brsifat umum.

BAB II GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN

Bab kedua ini menjelaskan mengenai gambaran umum lokasi

penelitian, dimana didalamnya meliputi Gambaran umum kegiatan

MOBURA, profil Taman Bacaan Masyarakat (FTBM) Bantul, gambaran

umum Stadion Sultan Agung, dan profil Desa Trimulyo.

BAB III RESPON MASYARAKAT PADA AKTIVITAS MOBURA

Bab ini menyajikan data yang ditemukan dilapangan dan sekaligus

menjawab rumusan masalah.

BAB IV ANALISIS PARTISIPASI MASYARAKAT TERHADAP

ADANYA KEGIATAN MOBURA DI STADION SULTAN AGUNG

Bab ini merupakan analisis teori dari data lapangan yang peneliti

lakukan terkait dengan partisipasi masyarakat dilihat melalui respon yang

diberikan masyarakat terhadap adanya kegiatan mobura.

BAB V PENUTUP

Bab ini berisi tentang kesimpulan atas analisis yang telah peneliti

lakukan serta merupakan jawaban atas rumusan masalah yang telah peneliti

tetapkan. Dalam bab ini juga terdapat saran dan rekomendasi untuk

penelitian selanjutnya.

Page 36: Partisipasi Pengunjung Sunday Morning di Stadion Sultan Agungdigilib.uin-suka.ac.id/33511/1/14720022_BAB-I_IV_DAFTAR-PUSTAKA.pdfPartisipasi Pengunjung Sunday Morning di Stadion Sultan

76  

BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan

Berdasarkan uraian pembahasan dan penjelasan dari hasil penelitian,

maka dapat ditarik kesimpulan bahwa selama kurang lebih 8 bulan kegiatan

MOBURA berjalan terhitung dari bulan Maret 2018 telah mendapat respon

yang baik dari masyarakat. Namun karena kegiatan MOBURA masih

minim sosialisai dan publikasi menyebabkan belum semua masyarakat

merespon dan berpartisipasi dalam kegiatan MOBURA di Stadion Sultan

Agung. Ditambah lagi kegiatan ini hanya dilakukan sebanyak satu kali

dalam satu minggu sehingga cakupannya masih kecil. Hal ini berpengaruh

terhadap jumlah pengujung di MOBURA yang masih rendah, kebanyakan

dari masyarakat yang datang ke MOBURA masih belum konsisten untuk

bisa datang setiap minggunya.

Peneliti juga menemukan bahwa terjadi pertukaran sosial antara

masyarakat dengan anggota FTBM Bantul. Masyarakat merasa

membutuhkan adanya kegiatan MOBURA karena melalui kegiatan ini

masyarakat mendapatkan keuntungan dengan meminimalkan biaya yang

harus dikeluarkan. Keuntungan yang didapatkan masyarakat berupa

kemudahan dalam mengakses ilmu pengetahuan sehingga masyarakat

mendapat ilmu dan wawasan melalui buku yang dipinjam secara geratis.

Page 37: Partisipasi Pengunjung Sunday Morning di Stadion Sultan Agungdigilib.uin-suka.ac.id/33511/1/14720022_BAB-I_IV_DAFTAR-PUSTAKA.pdfPartisipasi Pengunjung Sunday Morning di Stadion Sultan

77  

Selain itu, saling bertemunya penggiat MOBURA di lapak gelar buku

menimbulkan hubungan baik sehingga menambah relasi.

Sedangkan dari pihak anggota FTBM Bantul mendapatkan

kepuasan dan kesenangan dalam dirinya karena bisa bermanfaat bagi orang

lain. Sebagai makhluk sosial manusia perlu bersosialiasi dengan manusia

lain, dan MOBURA adalah salah satu media berinteraksi untuk memenuhi

kebutuhan psikologis sebagai makhluk sosial.

B. Rekomendasi

Melalui hasil penelitian yang telah dilakukan, maka peneliti

memberikan beberapa rekomendasi. Berikut beberapa rekomendasi dari

peneliti:

1. Peneliti berharap agar penelitian selanjutnya dapat menggali data yang

lebih mendalam terkait respon masyarakat terhadap gerakan literasi.

2. Bagi anggota MOBURA, perlu dilakukan sosialisasi secara berkala agar

lebih banyak masyarakat yang mengetahui bahwa di Stadion Sultan

Agung terdapat gerakan literasi yang meminjamkan buku secara geratis.

Selain itu, publikasi kegiatan MOBURA harus lebih gencar dilakukan

salah satunya melalui media sosial. Untuk jumlah koleksi buku juga

harus ditambahi lagi agar masyarakat semakin tertarik untuk berkunjung

di MOBURA. Pengadaan fasilitas penunjang seperti permainan anak-

anak, pensil warna, gambar untuk diwarnai juga dirasa perlu untuk

dilakukan agar anak-anak tidak bosan.

Page 38: Partisipasi Pengunjung Sunday Morning di Stadion Sultan Agungdigilib.uin-suka.ac.id/33511/1/14720022_BAB-I_IV_DAFTAR-PUSTAKA.pdfPartisipasi Pengunjung Sunday Morning di Stadion Sultan

78  

3. Kedepannya, kegiatan di MOBURA sebaiknya tidak hanya sebatas

membaca buku saja namun dilakukan kegiatan lain yang masih bertema

literasi.

4. Diharapkan kegiatan MOBURA dapat menjadi percontohan/referensi

bagi komunitas lain untuk menghidupkan gerakan literasi dimasyarakat.

Page 39: Partisipasi Pengunjung Sunday Morning di Stadion Sultan Agungdigilib.uin-suka.ac.id/33511/1/14720022_BAB-I_IV_DAFTAR-PUSTAKA.pdfPartisipasi Pengunjung Sunday Morning di Stadion Sultan

79  

DAFTAR PUSTAKA

Buku

Bungin, Burhan. Penelitian Kualitatif. 2007. Jakarta: Kencana Haryanto, Sindung. Spektrum Teori Sosial dari Klasik Hingga Postmodern.

2012. Yogyakarta: Rezz media

Irawan. Teori-teori Sosial dalam Tiga Paradigma. 2012. Jakarta: Kencana Kalida , Muhsin dan Moh. Mursyid. Gerakan Literasi Mencerdaskan

Negeri. 2015. Yogyakarta: Aswaja Pressindo

Naim, Ngainun. Rekontruksi Pendidikan Nasional Membangun Paradigma yang Mencerahkan. Yogyakarta: Penerbit Teras

Ritzer, George dan Douglas J. Goodman. Teori Sosiologi Modern. 2012. Jakarta: Kencana

Sugiyono. Memahami Penlitian Kualitatif. 2009. Bandung: Alfabeta

Sukandarrumadi. Metodologi Penelitian: Petunjuk Praktis untuk Peneliti Pemula. 2002. Yogyakarta: UGM Pers, 2002

Uhar Saputra, Metode Peneitian: Kuantitatif, Kuaitatif dan Tindakan. 2012. Bandung: Refika Aditama

Usman, Husaini dan Purnomo setiadi Akbar, Metodologi Penelitian. Bumi Aksara

Jurnal

Andri Yanto, Saleha Rodiah, Elnovani Lusiana, “Model Aktivitas Gerakan Literasi Berbasis Komunitas Di Sudut Baca Soreang”, dalam Jurnal Kajian Informasi & Perpustakaan, Vol.2, No.1, Juni 2016

Nanik Rahmawati, “Persepsi Masyarakat Terhadap Keberadaan Perpustakaan (Studi Tentang Perpustakaan Daerah Istimewa Yogyakarta)”, Vol 15, No 2 tahun 2016

Saputra, N. D., Damayani, N. A., & Rahman, A. S, “Kontruksi Makna Pegiat Perpustakaan Jalanan (Studi Fenomenologi tentang Kontruksi Makna Pegiat Perpustakaan Jalanan di Kota Bandung)”, dalam Khizanah Al-Hikmah : Jurnal Ilmu Perpustakaan, Informasi, dan Kearsipan, Vol.4, No. 2, Juli-Desember 2017.

Page 40: Partisipasi Pengunjung Sunday Morning di Stadion Sultan Agungdigilib.uin-suka.ac.id/33511/1/14720022_BAB-I_IV_DAFTAR-PUSTAKA.pdfPartisipasi Pengunjung Sunday Morning di Stadion Sultan

80  

Wardani, “Membedah Teori Sosiologi: Teori Pertukaran (Exchange Theory) George Caspar Homans”, dalam jurnal Studia Insania, Vol. 4, No. 1, April 2016

Weni Presttanti, dkk, Pemanfaatan Taman Bacaan Masyarakat Sebagai Sumber Belajar Bagi Masyarakat Di Kabupaten Semaran”, dalam jurnal Universitas Negeri Semarang, hlm. 3

Skripsi

Adriana, Lusia Ega. 2017. Peranan Perpustakaan dalam Menunjang Penerapan Gerakan Literasi Sekolah di SMA Muhammadiyah 1 Yogyakarta. Yogyakarta: UIN Sunan Kalijaga.

Fatalohah ,Moh Fauzan,. 2018. Perintah Literasi dalam Persfektif Al-

Qur’an dan Relevansinya Terhadap Program Nawacinta Indonsesia Pintar. Surabaya: Universitas Negeri Sunan Ampel

Hamdan , Muhammad. Konsep Belajar Menurut surah Al-Alaq Ayat 1-5.

2016. Palangkarya: Institut Agama Islam Negeri Palangkarya

Mujib, Ahmad. 2016. Literasi Dalam Al-Quran Dan Kontribusinya

Terhadap Pengembangan Epistemologi Ilmu Pendidikan Islam. Ponorogo: IAIN Ponorogo

Web

Dalam alamat https://kemenag.go.id/file/dokumen/PP4708.pdf, yang diakses pada tangal 11 Juli 2018

Dalam alamat http://bappeda.jogjaprov.go.id/dataku/data_dasar/index/481-angka-putus-sekolah-aps-per-jenjang-pendidikan, yang diakses pada tanggal 10 Juli 2018

Dalam alamat http://journal.uin-alauddin.ac.id/index.php/khizanah-al-hikmah/article/viewFile/3424/3535, yang diakses pada tanggal 9 Januari 2018

Dalam alamat https://nusantaranews.co/diy-kota-pelajar-tapi-minat-bacanya-berada-diposisi-ke-4/ , yang diakses pada tanggal 10 Juli 2018

Dalam alamat http://www.rri.co.id/post/berita/402743/daerah/dorong_minat_baca_masyarakat_pemkab_bantul_launching_gerakan_literasi.html, yang diakses pada 14 Juli 2018

Page 41: Partisipasi Pengunjung Sunday Morning di Stadion Sultan Agungdigilib.uin-suka.ac.id/33511/1/14720022_BAB-I_IV_DAFTAR-PUSTAKA.pdfPartisipasi Pengunjung Sunday Morning di Stadion Sultan

81  

Dalam alamat https://www.harianmerapi.com/news/2018/04/30/14301/kemah-literasi-2018-dispusip-bentuk-duta-literasi-bantul, yang diakses pada tanggal 14 Juli 2018

Dalam alamat https://m.harian88.com/pemkab-meluncurkan-bantul-literasi-tingkatkan-minat-baca/, yang diakses pada tanggal 01 Oktober 2018

Dalam alamat https://www.slideshare.net/Pengurus_Pusat_Forum_TBM/adart-forum-tbm, yang diakses pada tanggal 03 September 2018

Dalam alamat http://pora.bantulkab.go.id/berita/272-stadion-sultan-agung, yang diakses pada 28 Agustus 2018

Dalam alamat http://trimulyo.bantulkab.go.id/index.php/first/artikel/57, yang diakses pada tanggal 23 Juli 2018

Dalam alamat http://kec-jetis.bantulkab.go.id/desa/trimulyo, yang diakses pada tanggal 23 Juni 2018

Page 42: Partisipasi Pengunjung Sunday Morning di Stadion Sultan Agungdigilib.uin-suka.ac.id/33511/1/14720022_BAB-I_IV_DAFTAR-PUSTAKA.pdfPartisipasi Pengunjung Sunday Morning di Stadion Sultan

82  

LAMPIRAN

INTERVIEW GUIDE

A. Masyarakat

1. Dari mana anda tahu tentang kegiatan MOBURA?

2. Bagaimana pendapat anda tentang kegiatan MOBURA?

3. Apa tujuan anda datang ke MOBURA?

4. Apa bentuk kontribusi/ partisipasi anda dalam kegiatan MOBURA?

5. Apakah menurut anda kegiatan MOBURA ada manfaatnya? Jika ada

apa saja?

6. Apa yang menjadi faktor pendorong anda datang ke MOBURA?

7. Apa harapan anda untuk MOBURA kedepannya??

B. Anggota FTBM Bantul/ Pengelola MOBURA

1. Bagaiman sejarah/ latar belakang terbentuknya Forum Taman Bacaan

Masyarakat (Bantul)?

2. Bagaimana sejarah/ latar belakang terbentuknya kegiatan MOBURA?

3. Kenapa kegiatan MOBURA dilaksanakan di Stadion Sulltan Agung?

4. Apa saja kegiatan di MOBURA?

5. Siapa saja yang mejadi sasaran kegiatan MOBURA?

6. Apa alasan anda bergabung menjadi anggota MOBURA?

7. Imbalan/ keuntungan apa yang anda dapatkan dengan menjadi anggota

MOBURA?

Page 43: Partisipasi Pengunjung Sunday Morning di Stadion Sultan Agungdigilib.uin-suka.ac.id/33511/1/14720022_BAB-I_IV_DAFTAR-PUSTAKA.pdfPartisipasi Pengunjung Sunday Morning di Stadion Sultan

83  

8. Apa saja strategi yang dilakukan anggota MOBURA untuk menarik

minat pengunjung di MOBURA?

9. Hambatan apa saja yang anda temui selama menjalankan kegiatan

MOBURA?

10. Apa harapan anda untuk MOBURA kedepannya?

CURRICULUM VITAE A. Biodata Pribadi

Nama Lengkap : Neng Lisma

Jenis Kelamin : Perempuan

Tempat,Tanggal Lahir: Bantul, 02 Februari 1996

Alamat Asal : Dukuh Sukun, Patalan, Jetis, Bantul

Alamat Tinggal : Dukuh Sukun, Patalan, Jetis, Bantul

Email : [email protected]

No. Hp : 0895 4217 15909

B. Latar Belakang Pendidikan Formal

Jenjang Nama Sekolah Tahun

TK TK ABA DERMAN 2001-2002

SD SD N I MONGGANG 2003-2008

SMP SMP N 3 JETIS 2008-2011

SMA SMK N 1 BANTUL 2011-2014

S1 UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta 2014-2018