panduan penyusunan skripsi teknik sipil narotama

PANDUAN SKRIPSI 1. Syarat

a. Mahasiswa yang berhak mengajukan skripsi adalah mahasiswa yang telah menempuh minimal 130 sks termasuk mata kuliah Proposal Entrepreneur.

b. Mahasiswa telah memenuhi adiministrasi keuangan yang ditentukan c. Mahasiswa telah mempunyai sertifikat pelatihan/keterampilan di bidang teknik

sipil

2. Prosedur Pengajuan Skripsi 2.1 Berdasar pada SK Dosen Pembimbing Skripsi 2.2 Mahasiswa memenuhi persyaratan pengajuan Skripsi , diantaranya adalah :

a. menempuh minimal 130 sks b. sudah mengikuti mata kuliah Proposal Entrepreneur c. melunasi biaya pendidikan pada bulan pengajuan TA dan sudah membayar

Biaya Skripsi

2.3 Mahasiswa mengajukan Skripsi dengan mengisi form Pengajuan Skripsi (FM.FTS.06.01) dan menyerahkannya ke Ka. Prodi dilampiri dengan Proposal

Skripsi

2.4 Ka. Prodi menerima form Pengajuan Skripsi (FM.FTS.06.01) yang sudah diisi mahasiswa, kemudian mengeceknya

a. Jika sudah benar, maka Ka. Prodi menyetujui Pengajuan Skripsi (FM.FTS.06.01) yang telah diisi mahasiswa

b. Jika belum benar, maka form Pengajuan Skripsi (FM.FTS.06.01) dikembalikan ke mahasiswa untuk diperbaiki

2.5 Ka. Prodi mengesahkan Pengajuan Skripsi (FM.FTS.06.01) dan mengembalikan ke KTU

2.6 KTU menerima Pengajuan Skripsi (FM.FTS.06.01) yang sudah disetujui Ka. Prodi kemudian melegalisasinya.

2.7 KTU menyerahkan Pengajuan Skripsi (FM.FTS.06.01) yang sudah dilegalisasi ke mahasiswa dan staf TU

2.8 Mahasiswa dan staf TU menerima Pengajuan Skripsi (FM.FTS.06.01) yang sudah sah

2.9 Staf TU membuat surat pengantar bimbingan rangkap 2 yang dibuat berdasarkan pada Pengajuan Skripsi (FM.FTS.06.01) kemudian diserahkan

ke Ka. Prodi untuk dimintakan persetujuan

2.10 Ka. Prodi menerima surat pengantar bimbingan dari KTU dan memeriksanya a. Jika sudah benar, maka surat pengantar bimbingan tersebut ditandatangani b. Jika belum benar, maka surat pengantar bimbingan tersebut dikembalikan

ke KTU untuk dipebaiki

2.11 Ka. Prodi menandatangani surat pengantar bimbingan dan menyerahkannya kembali ke KTU

2.12 KTU menerima surat pengantar bimbingan yang sudah di setujui Ka. Prodi kemudian melegalisasinya dengan stempel Fakultas

2.13 KTU menyerahkan Surat Pengantar Bimbingan ke Mahasiswa dengan menyertakan Berita Acara Bimbingan Skripsi (FM.FTS.06.04) dan

menyerahkan copy Surat Pengantar Bimbingan ke staf TU, Surat Pengantar

Bimbingan diserahkan ke Dosen Pembimbing oleh mahasiswa.

2.14 Mahasiswa menerima Surat Pengantar bimbingan dan Berita Acara Bimbingan Skripsi (FM.FTS.06.04)

2.15 Dosen pembimbing dan Staf TU menerima surat pengantar bimbingan kemudian Staf TU mengarsipnya.

2.16 Mahasiswa menyusun Skripsi dengan mengacu pada Buku Pedoman Penyusunan dan Penulisan Skripsi

2.17 Mahasiswa mendaftar Ujian Proposal Skripsi 2.18 KTU memeriksa apakah mahasiswa tersebut telah memenuhi persyaratan

Ujian Proposal Skripsi, diantaranya adalah :

1. Telah Membayar Biaya Pendidikan bulan Pelaksanaan Ujian Proposal 2. Telah membayar biaya Ujian Proposal Skripsi

a. jika sudah memenuhi, maka KTU menerima pendaftaran mahasiswa tersebut

b. Jika belum memenuhi, maka mahasiswa diharuskan memenuhi persyaratannya dahulu

2.19 KTU meneriman pendaftaran mahasiswa dan merekam data-data mahasiswa tersebut dalam database Daftar Peserta Ujian Proposal Skripsi dan

menyerahkannya ke Ka. Prodi

2.20 Ka. Prodi menerima Daftar Peserta UJian Proposal Skripsi yang dijadikan dasar dalam menyusun Team Dosen Penguji Proposal, waktu dan tempat

pelaksanaan Ujian proposal dan mengajukannya ke Dekan dalam Daftar

Dosen Penguji Dan Mahasiswa Peserta Ujian Proposal (FM.FTS.06.02) 2.21 Dekan menerima usulan Ka. Prodi dan memeriksanya apakah sudah benar

a. Jika sudah benar, maka Dekan mengesahkan Team Penguji Seminar Ta b. Jika belum benar, usulan tersebut dikembalikan ke Ka. Prodi untuk

diperbaiki lagi

2.22 Dekan mengesahkan Susunan Team Penguji Ujian Proposal Skripsi dengan menandatangani Daftar Dosen Penguji Dan Mahasiswa Peserta Ujian

Proposal (FM.FTS.06.02) 2.23 Dekan, Ka. Prodi, Dosen Penguji dan Mahasiswa melaksanakan Ujian

Proposal Skripsi

2.24 Team Penguji Proposal mengisi Daftar Nilai Ujian Proposal Skripsi (FM.FTS.06.03) dimana sistem penilaiannya didasarkan pada Prosedur Ujian

(PM-FTS-04) 2.25 Team Penguji Proposal menyerahkan Daftar Nilai Ujian Proposal Skripsi

(FM.FTS.06.03) ke KTU

2.26 KTU menerima Daftar Nilai Ujian Proposal Skripsi (FM.FTS.06.03) kemudian menyerahkannya ke Ka. Prodi

2.27 Ka. Prodi menerima Daftar Nilai Ujian Proposal Skripsi (FM.FTS.06.03) kemudian memeriksanya apakah sudah sesuai

a. Jika sudah sesuai, maka di kembalikan ke KTU b. Jika belum sesuai, maka di kembalikan ke Team Penguji Proposal

2.28 KTU menerima Daftar Nilai Ujian Proposal Skripsi (FM.FTS.06.03) kemudian menyerahkan ke Staf TU untuk diarsip

2.29 Staf TU mendokumentasikan Daftar Nilai Ujian Proposal Skripsi (FM.FTS.06.03)

2.30 Mahasiswa mengadakan bimbingan ke Dosen pembimbing dengan mengisi Berita Acara Bimbingan Skripsi (FM.FTS.06.04). Apakah mahasiswa perlu

merevisi Skripsinya ?

a. Jika perlu merevisi, maka mahasiswa merevisi Skripsinya sesuai dengan permintaan dosen penguji

b. Jika tidak perlu, maka mahasiswa langsung mendaftar Ujian Skripsi 2.31 Mahasiswa merevisi Skripsinya dan mengadakan bimbingan ke Dosen

pembimbing

2.32 Dosen pembimbing memberikan bimbingan ke mahasiswanya dan memeriksanya apakah sudah sesuai

a. Jika sudah sesuai, maka dosen pembimbing menyetujui mahasiswa untuk ikut Ujian Skripsi

b. Jika belum sesuai, maka Skripsi dikembalikan ke mahasiswa untuk diperbaiki

2.33 Dosen pembimbing menyetujui Skripsi yang telah disusun mahasiswa dengan menandatangani Berita Acara Bimbingan Skripsi (FM.FTS.06.04)

2.34 Mahasiswa mendaftar ujian setelah melakukan bimbingan minimal 8 kali dengan menyerahkan Copy Berita Acara Bimbingan Skripsi

(FM.FTS.06.04) & Skripsi yang telah disahkan oleh Dosen pembimbing

sebanyak 3 eksemplar

2.35 KTU menerima pendaftaran mahasiswa dan memeriksa apakah persyaratannya sudah memenuhi. Adapun persyaratan ujian Skripsi adalah :

1. Telah membayar lunas biaya pendidikan sampai dengan bulan pelaksanaan ujian

2. Telah membayar biaya ujian Skripsi 3. Telah mengikuti Ujian Proposal Skripsi

a. Jika sudah memenuhi persyaratan, maka KTU menerima pendaftaran mahasiswa tersebut

b. Jika belum memenuhi persyaratan, maka mahasiswa harus memenuhi persyaratannya terlebih dahulu

2.36 KTU menerima pendaftaran Skripsi mahasiswa. 2.37 KTU merekam data mahasiswa ke dalam database Daftar Nama Mahasiswa

Peserta Ujian Skripsi dan menyerahkannya ke Ka. Prodi

2.38 Ka. Prodi menerima Daftar Nama Mahasiswa Peserta Ujian Skripsi dan menyusun Team Penguji Skripsi berdasar pada SK Team Penguji Skripsi,

waktu dan tempat pelaksanaan Ujian Skripsi dimana setiap teamnya tediri dari

1 orang Ketua Penguji, 1 orang Sekretaris dan 1 orang anggota, kemudian

mengajukan ke Dekan dalam Daftar Penguji Ujian Skripsi (FM.FTS.06.05)

2.39 Dekan menerima usulan Team Penguji Skripsi dalam Daftar Penguji Ujian Skripsi (FM.FTS.06.05) dari Ka. Prodi dan mereviewnya apakah sudah sesuai

a. Jika sudah sesuai, maka Dekan mengesahkan Susunan Team Penguji Skripsi

b. Jika belum sesuai, maka dikembalikan lagi ke Ka. Prodi untuk diperbaiki 2.40 Dekan mengesahkan Susunan Team Penguji Skripsi dalam Daftar Penguji

Ujian Skripsi (FM.FTS.06.05) dan diserahkan kembali ke KTU

2.41 KTU menerima Daftar Penguji Ujian Skripsi (FM.FTS.06.05) dari Dekan kemudian membuat Surat Tugas Penguji Ujian Skripsi ke Dosen Penguji.

2.42 Dekan mereview apakah Surat Tugas Penguji Ujian Skripsi sudah benar a. Jika sudah benar, maka ditandatangani b. Jika belum benar, maka dikembalikan ke KTU untuk diperbaiki

2.43 Dekan menandatangani Surat Tugas Penguji Ujian Skripsi ke Dosen Penguji kemudian menyerahkan kembali ke KTU untuk didistribusikan

2.44 KTU mendistribusikan Surat Tugas Penguji Ujian Skripsi ke Dosen Penguji dan mengumumkan Ujian Skripsi ke mahasiswa

2.45 KTU Mengajukan Pengajuan yang terkait dengan pelaksanaan ujian skripsi 2.46 Staf TU menyiapkan berkas-berkas ujian diantaranya adalah :

a. Daftar Nilai Ujian Skripsi (FM.FTS.06.06) b. Rekapitulasi Nilai Ujian Skripsi (FM.FTS.06.07) c. Daftar Perbaikan Skripsi

2.47 Mahasiswa, Team Penguji Skripsi melaksanakan Ujian Skripsi 2.48 Team penguji Skripsi mengisi Daftar Nilai Ujian Skripsi (FM.FTS.06.06),

Rekapitulasi Nilai Ujian Skripsi (FM.FTS.06.07) dan Daftar Perbaikan

Skripsi, dimana sistem penilainnya didasarkan pada Prosedur Ujian (PM-

FTS-04).

2.49 Item-item yang dinilai dalam Skripsi yang dituangkan dalam Daftar Nilai Ujian Skripsi (FM-FTS-06-06) adalah Performance, Kemampuan menjawab

pertanyaan penguji dan Sistematika Isi Skripsi sedangkan sistem penilainnya

adalah sebagai berikut :

a. Performance 40 % b. Kemampuan menjawab pertanyaan penguji 30 % c. Sistematika Isi Skripsi 30 % d. Nilai Akhir Ujian Skripsi yang dituangkan dalam Rekapitulasi Nilai

Ujian Skripsi (FM.FTS.06.07) berisi : 20 % Nilai Ujian Proposal + 80 %

Nilai Ujian Skripsi

2.50 Team penguji Skripsi megumumkan Hasil Ujian Skripsi ke mahasiswa dan menyerahkan Daftar Perbaikan Skripsi ke mahasiswa

2.51 Team penguji Skripsi menyerahkan Daftar Nilai Ujian Skripsi (FM.FTS.06.06), Rekapitulasi Nilai Ujian Skripsi (FM.FTS.06.07) ke Ka.

Prodi

2.52 Ka. Prodi menerima Daftar Nilai Ujian Skripsi (FM.FTS.06.06), Rekapitulasi Nilai Ujian Skripsi (FM.FTS.06.07)

2.53 Mahasiswa menerima Daftar Perbaikan Skripsi, Apakah mahasiswa perlu merevisi Skripsinya

a. Jika perlu merevisi, maka mahasiswa merevisi Skripsinya sesuai dengan permintaan dosen penguji

b. Jika tidak perlu, maka mahasiswa meminta pengesahan 2.54 Mahasiswa merevisi Skripsinya dan meminta pengesahan ke Dosen

Pembimbing, Dosen Penguji Skripsi, Ka. Prodi dan Dekan

2.55 Mahasiswa meminta pengesahan ke Dosen Pembimbing, Dosen Penguji Skripsi, Ka. Prodi dan Dekan

2.56 Dosen Pembimbing, Dosen Penguji Skripsi, Ka. Prodi dan Dekan mereview apakah sudah sesuai

a. Jika sudah sesuai, maka disyahkan b. Jika belum sesuai, maka dikembalikan ke mahasiswa untuk diperbaiki

2.57 Dosen Pembimbing, Dosen Penguji Skripsi, Ka. Prodi dan Dekan mengesahkan Skripsi dengan menandatangani Halaman Pengesahan Skripsi.

2.58 KTU melegalisasi halaman Pengesahan Skripsi dengan stempel Fakultas, dan menyerahkan kembali ke mahasiswa

2.59 Mahasiswa mengumpulkan 1 Eksemplar Skripsi ke Perpustakaan dan menyerahkan softcopy nya di Fakultas

2.60 Perpustakaan menerima hardcopy Skripsi mahasiswa 2.61 KTU menerima softcopy Skripsi mahasiswa 2.62 Ka. Prodi menyerahkan Rekapitulasi Nilai Ujian Skripsi (FM.FTS.06.07)

dan Daftar Nilai Ujian Skripsi (FM.FTS.06.06)ke Dekan

2.63 Dekan menerima Rekapitulasi Nilai Ujian Skripsi (FM.FTS.06.07)dan Daftar Nilai Ujian Skripsi (FM.FTS.06.06) dan memeriksanya apakah sudah

sesuai

a. Jika sesuai, maka disyahkan b. Jika tidak sesuai, maka dikembalikan ke Ka. Prodi

2.64 Dekan mengesahkan Rekapitulasi Nilai Ujian Skripsi (FM.FTS.06.07) dan menyerahkannya ke Ka. Prodi

2.65 Ka. Prodi menerima Rekapitulasi Nilai Ujian Skripsi (FM.FTS.06.07) dan memasukkannya ke database Nilai mahasiswa kemudian menyerahkan

Rekapitulasi Nilai Ujian Skripsi (FM.FTS.06.07) dan Daftar Nilai Ujian

Skripsi (FM.TS.06.06) ke KTU untuk diarsip

2.66 KTU menerima Rekapitulasi Nilai Ujian Skripsi (FM.FTS.06.07)dan Daftar Nilai Ujian Skripsi (FM.FTS.06.06) dan menyerahan ke Staf TU

untuk diarsip

2.67 Staf TU menerima Rekapitulasi Nilai Ujian Skripsi(FM.FTS.06.07)dan Daftar Nilai Ujian Skripsi (FM.FTS.06.06) dan mengarsipnya

Cek sks, keuangan

& sertifikat

Berikut diagram alir proses pengerjaan skripsi di Prodi Teknik Sipil Fakultas Teknik

Sipil Universitas Narotama Surabaya.

Tidak lulus

Bimbingan ulang

Gambar 1. Flowchart Pengerjaan Skripsi Mahasiswa Prodi Teknik Sipil

Pengajuan Permohonan skripsi

Pengajuan proposal skripsi Bab I

Ujian Proposal Skripsi

(min 5x bimbingan)

Penunjukan dosen pembimbing

Bimbingan skripsi Bab I-III

Pendaftaran Ujian Skripsi

(minimal 8x bimbingan)

Penjadwalan Ujian Skripsi dan

Penunjukan Dosen Penguji

Ujian Skripsi

Revisi Ujian Proposal. Bimbingan skripsi Bab IV-V

Menyerahkan berkas Skripsi

yg sdh di tanda tangani penguji

Lulus

3. Sistematika dan Isi Skripsi Sistematika penulisan proposal skripsi adalah sebagai berikut:

Cover depan Lembar pengesahan siap diuji yang disahkan oleh dosen pembimbing Kata Pengantar Berita Acara Bimbingan Abstrak: Berisi tentang gambaran secara singkat dan padat tentang isi

skripsi yang disusun. Judul abstrak ditulis dengan menggunakan

font Times New Roman, kapital, 16 point, Bold; sedangkan isi

abstrak ditulis dengan menggunakan font Times New Roman, 12

point, Italic, 1 spasi. Abstrak ini pun memuat kata kunci yang

diletakkan pada baris terakhir dari isi abstrak, dengan penulisan

menggunakan font Times New Roman, 12 point, Italic, Bold, 1

spasi. Abstrak dibuat hanya dalam satu halaman dan hanya dibuat

dalam 1 paragraf.

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang

Memuat keterangan-keterangan yang menyebabkan munculnya masalah.

Perlu juga dikemukakan pentingnya masalah tersebut.

1.2 Rumusan Masalah

Bagian ini berisi tentang ungkapan-ungkapan atau kalimat yang

menegaskan apa yang menjadi masalah dalam penelitian.

1.3 Maksud dan Tujuan Penelitian

Berisi hal-hal yang akan dicapai sesuai dengan rumusan masalah yang telah

ditetapkan.

1.4 Batasan Penelitian

Berisi tentang panduan penelitian agar sesuai dengan kaidah keilmuan teknik

sipil yang berlaku.

1.5 Lokasi Penelitian

Menggambarkan secara singkat lokasi penelitian yang terkait dengan

judul yang diambil dan digambarkan dalam sebuah peta

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Bagian ini memuat tinjauan terhadap penelitian yang pernah ada yang

berhubungan dengan apa yang akan dirancang dan diimplementasikan

dalam skripsi.

2.2 Bagian ini juga memuat dasar teori utama dari keilmuan teknik sipil yang berhubungan dengan fungsi sistem atau piranti yang akan digunakan dalam

mengimplementasikan rancangan skripsi.

2.3 Bagian ini juga memuat dasar teori penunjang dari keilmuan selain teknik sipil yang dapat membantu proses penyelesaian penelitian misalnya dari

keilmuan statistika, matematika, ekonomi, hukum, teknik informatika,

sistem informasi, pemrograman dan lain sebagainya

BAB III METODE PENELITIAN

3.1 Bagian ini memuat bagan alir/flowchart proses penelitian dan penjelasannya. Proses penelitian yang akan dilakukan dalam mewujudkan

tujuan penelitian juga akan dijelaskan secara lebih terperinci.

3.2 Pengumpulan data awal penelitian harus dijelaskan dalam sub bab ini. Misalnya spesifikasi penelitian yang didapatkan dari peraturan yang

dikeluarkan PU ataupun industri konstruksi yang sudah ada di pasaran

ataupun spesifikasi yang belum pernah disebarluaskan oleh PU maupun

industri konstruksi. Pengumpulan data awal juga bisa didapat dari data

primer yang didapat dari survei pendahuluan pada lokasi penelitian atau

juga bersumber dari data sekunder pihak kontraktor, konsultan perencana,

konsulta pnegawas, konsultan manajemen konstruksi ataupun industri

konstruksi lainnya

BAB IV ANALISIS dan PEMBAHASAN Bagian ini berisi pemrosesan data awal penelitian sesuai dengan tinjauan

pustaka dari Bab II sehingga mampu menjawab permasalahan yang telah

diuraikan pada Bab I. Pada bab ini juga dijelaskan secara gamblang hasil

perhitungan, proses penelitian dan atau pemodelan yang telah dilaksanakan

sesuai dengan batasan penelitian yang ada. Sehingga penelitian yang

dilakukan tidak keluar dari koridor keilmuan teknik sipil yang dianut.

BAB V KESIMPULAN dan SARAN Kesimpulan : Bagian ini memuat kesimpulan dari proses penelitian

yang telah dilakukan dan menjawab permasalahan penelitian secara

spesifik sesuai dengan sub bab 1.2 yaitu rumusan masalah.

Saran : Bagian ini berisi saran pengembangan untuk penelitian yang

akan dating, berupa pemanfaatan teori yang sudah ada untuk

kepentingan perencanaan suatu proyek konstruksi maupun evaluasi

dari perencanaan yang sudah ada, pengembangan penelitian teori

untuk lokasi peneltian yang berbeda ataupun pengembangan teori

yang bersumber dari jurnal-jurnal ilmiah teknik sipil yang relevan

dan kredibel.

Daftar Pustaka

Bagian ini memuat referensi-referensi yang dibutuhkan dalam penyusunan

proposal skripsi yang ada dalam Bab I sd Bab III.

Penomoran sub-sub bab dapat disesuaikan dengan kebutuhan. Format proposal

skripsi secara lengkap dapat dilihat dilampiran

Lampiran

Bagian ini memuat table-tabel, gambar-gambar pendukung

ATURAN PENULISAN

1. Penulisan Beberapa ketentuan yang harus diperhatikan dalam penulisan proposal

skripsi dan laporan skripsi adalah sebagai berikut:

a. Naskah diketik di atas kertas HVS ukuran A4 ukuran A4 70g, dalam satu muka

(tidak bolak-balik).

b. Penulisan menggunakan huruf Times New Roman 12 untuk seluruh naskah,

kecuali penulisan catatan kaki menggunakan font Times New Roman Size 10.

c. Tulisan disusun dalam jarak minimal 1,5 atau 2 (dua) spasi untuk Bab I sd Bab

V. Untuk kata pengantar, abstrak, daftar isi, daftar tabel, daftar gambar, daftar

lampiran, dan daftar pustaka ditulis dengan jarak 1 (satu) spasi.

d. Kutipan langsung yang lebih dari 5 baris diawali dengan baris baru dengan spasi

1 (satu), sedangkan kutipan langsung yang kurang atau sama dengan lima baris

ditulis menyatu dengan alinea yang bersangkutan dan disebutkan sumber

kutipannya yaitu nama belakang penulis awal (tahun penerbitan:halaman), misal

apabila nama penulis bukunya Ofyar Tamin, buku diterbitkan pada Tahun 2012

dan dikuti dari halaman 150, maka cukup ditulis Tamin (2003:150).

e. Margin kiri dan atas adalah 4 cm, margin kanan dan bawah adalah 3 cm dari

pinggir kertas ukuran A4.

f. Ruangan penulisan dimulai dari margin kiri dan berakhir pada margin kanan

ruang penulisan kecuali:

Untuk setiap alinea dimulai pada ketukan ke 5 (lima); Untuk catatan kaki penulisan baris pertama dimulai pada ketukan ke 9

(sembilan) dan baris kedua dan seterusnya sejajar dengan batas tepi atau

margin kiri ruang.

g. Garis batas untuk pembuatan catatan kaki berjarak 2 (dua) spasi di bawah uraian

pokok dan 1 (satu) spasi di atas nomor catatan kaki.

h. Penulisan laporan penelitian diharuskan menggunakan komputer, ketentuan

format penulisannya tetap sama. Penulisan naskah dibuat rata kiri dan kanan.

2. Bahasa Penulisan proposal skripsi dan skripsi harus mengikuti standar penulisan karya

ilmiah, yaitu:

a. Penulisan proposal skripsi dan skripsi menggunakan bahasa Indonesia baku,

sesuai dengan Ejaan Yang Disempurnakan (EYD).

b. Penyajian materi diuraikan dengan kalimat sempurna.

c. Penggunaan kata atau istilah yang berasal dari bahasa asing yang sudah ada

padanannya dalam bahasa Indonesia harus digunakan, jika belum ada maka kata

tersebut dicetak miring.

3. Penulisan Acuan Penulisan acuan sebaiknya menggunakan sistem penulis-tahunan yang mengacu pada karya pada daftar pustaka. Penulis harus mencantumkan halaman karya yang

diacu. Sumber yang berupa buku harus dituliskan halamannya.

Dalam teks, karya diacu dengan cara berikut:

a. Untuk satu penulis ditulis nama akhir penulis (untuk satu penulis) dan tahun:

halaman dalam tanda kurung, contoh: Ofyar Z. Tamin dituliskan (Tamin,

2012:20),

b. Untuk dua penulis ditulis nama akhir penulis pertama dan nama awal penulis

kedua, tahun: halaman contoh Ortuzar, J.D. dan Willumsen L.G. dituliskan

(Ortuzar dan Willumzen, 2012:175),

c. Untuk lebih dari dua penulis dituliskan nama akhir penulis, et. al., tahun (lebih

dari dua penulis) contoh Ofyar Z. Tamin dituliskan (Tamin, et. al.,2012),

d. Untuk acuan lebih dari dua sumber diacu bersamaan contoh Ofyar Z. Tamin dan

Willumsen L.G. dituliskan (Tamin, 2012; Willumsen, 2004), dua tulisan atau

lebih oleh satu penulis (Tamin, 2007; 2008).

e. Apabila daftar acuan lebih dari satu tulisan oleh pengarang yang sama dalam

tahun penerbitan yang sama, gunakan akhiran a, b, dan seterusnya setelah tahun

pada acuan; contoh: (Tamin, 2012a; Tamin, 2012b).

4. Warna Sampul Warna sampul proposal skripsi adalah putih. Sedangkan untuk laporan skripsi

adalah biru tua.

5. Penulisan Bab, Subbab, Subsubbab Judul yang dicantumkan pada halaman sampul depan dan halaman judul usulan dan

atau laporan penelitian semuanya ditulis dengan huruf kapital, begitu juga judul

pada setiap bab. Judul usulan dan laporan penelitian ditulis simetris dengan huruf

Times New Roman 14.

Penulisan nomor bab harus menggunakan angka Romawi (I, II, III, dst), sedangkan

setiap subbab ditulis dengan angka arab 1.1, 1.2, 1.3, dst. Penulisan subsubbab

menggunakan angka Arab 1.1.1, 1.1.2, 1.1.3, dst, dan jika ada pemecahan maka

digunakan huruf abjad kecil (a, b, c, dan seterusnya).

Nomor dan judul bab ditulis secara simetris/rata tengah, sedangkan subbab dan

subsubbab dimulai dari batas tepi atau margin kiri ruang pengetikan dengan

ditebalkan.

6. Penomoran Halaman Penomoran halaman penulisan proposal skripsi dan laporan skripsi ditulis dengan

cara sebagai berikut:

a. Penomoran halaman untuk proposal skripsi dan laporan skripsi adalah sebagai

berikut:

Bagian awal menggunakan angka Romawi kecil (i, ii, iii, dst). Bagian isi dan daftar pustaka menggunakan angka Arab 1,2,3, dst).

b. Letak nomor halaman proposal skripsi dan laporan skripsi diatur sebagai berikut

ini:

Nomor halaman bagian awal diletakkan di kanan bawah. Nomor halaman bagian pokok dan bagian akhir diletakkan di sudut kanan

bawah, kecuali pada halaman pertama pada setiap bab tanpa nomor

halaman. Lampiran diberi tanda dengan dituliskan lampiran 1, lampiran 2,

dan seterusnya, yang penulisannya dilakukan di kiri atas, untuk nomor

halaman lampiran diletakkan di kanan atas.

7. Contoh Penulisan Daftar Pustaka a. Buku dengan satu penulis .

Black, J.A. (2011), Urban Transport Planning: Theory and Practice, London:

Cromm Helm

b. Buku dengan dua atau lebih penulis.

Aldrian E, dan D. Susanto (2003), Identification of Three Dominant Rainfall

Regions Within Indonesia and Their Relationship to Sea Surface Temperature,

International Journal of Climatology.

c. Karya dalam antologi/kumpulan tulisan/buku.

Lambert, M. J., & Bergin, A. E. (2004), The effectiveness of psychotherapy. In

A. E. Bergin & S. L. Garfiel (Eds), Handbook of Psychotherapy and Behavior

Change (pp. 143-189). New York: John Wiley & Sons, Inc.

d. Buku yang berisi kumpulan artikel (ada editornya)

Frey R. Ltruscoot, A. F., & Kearse, A. L., (Eds) (2006), The Official

Encyclopedia of Bridge (3rd

ed). New York: Crow Publishers, Inc.

e. Buku dengan penulis dan penerbit sama:

American Psychiatric Association (2004), Diagnostic and Statistical Manual of

Metal Disorder (4th

ed) Washington, DC: Author.

f. Dokumen resmi pemerintah yang diterbitkan oleh suatu penerbit

tanpa pengarang dan lembaga:

Undang-undang Republik Indonesia No 20 Tahun 1999, pasal 4(2) tentang

Ketenagakerjaan (1990), Jakarta: Djambatan IKAPI.

g. Karya yang ditulis dengan suatu lembaga sebagai pengarangnya.

Universitas Narotama (2010), Pedoman Akademik Universitas Narotama,

Surabaya: Universitas Narotama

i. Makalah dalam seminar, penataran, lokakarya:

Hastjarja, T. D., (2010), Pendekatan psikofisika dan kognitif terhadap tingkah

laku memilih. Makalah disampaikan pada lokakarya perkembangan Terakhir di

bidang Psikologi, Fakultas Psikologi UGM. Yogyakarta, 16-19 Juli.

j. Karya terjemahan:

Engel, J. F., Blackwell, R. D., & Miniard P. W. (2004), Perilaku konsumen I.

Alih Bahasa: F. X. Budiyanto. Jakarta. Binarupa Aksara.

k. Artikel dari jurnal profesional:

Frick, R. W., (2006), The Appropriate Use of Null Hypothesis Testing,

Psychological Method, 4, 379-390.

l. Artikel dari harian/mingguan/ bulanan ada pengarang

Martin, S., (2006), Agus T., Exhibit show psycho-logis power in treating illnesses. Apa monitor, p.42. n

Tanpa pengarang

Ayahbunda, 1993, 8 September. Efective di rumah dan dikantor. Hlm 50-52.

Artikel dari internet

Bulik, C. M., Sullivan, P. F., Carter, F. A., Mcintosh, V. V., & Joyce, P. R.,

1998. The role of exposure with response prevention in the cognitive-behavioral

therapy for bulimia nervosa (On-line) Available at http://www.ncbi.nih.gov.

Contoh Daftar Pustaka yang Berupa Peraturan Perundang-Undangan: Undang-Undang Dasar 1945.

Ketetapan Majelis Permusyawaratan Rakyat No. II/MPR/1988 tentang Garis-Garis

besar Haluan Negara.

Undang-Undang No. 22 tahun 1999 tentang Otonomi Daerah.

Lembaran Negara RI No. 92 Tahun 1999.

Peraturan Pemerintah No. 9 tahun 1975 tentang Pelaksanaan Undang-Undang

No. 1 tahun 1974 tentang Pokok-Pokok Perkawinan. Lembaran Negara

RI No. 4 Tahun 1975.

Contoh Daftar Pustaka berupa Majalah dan Surat Kabar: Tempo, No. 52 Tahun XVII, 27 Januari 1994.

Kedaulatan Rakyat, tanggal 4 Juni 1995.

Republika, tanggal 29 Juli, 1 Agustus 1996.

Kompas, tanggal 1 Januari, 3 Januari, 6 Pebruari, 1995.

Lampiran 1 Contoh Format Halaman Cover Depan untuk program Strata-1 (di cetak Universitas dengan hard cover)

SKRIPSI

STUDI PERENCANAAN PORTAL DAN PONDASI

GEDUNG B RUSUN SIWALANKERTO SURABAYA

DENGAN METODE DAKTILITAS TERBATAS

Disusun Oleh:

KUNCORO NIM. 03110052

PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL FAKULTAS TEKNIK SIPIL

UNIVERSITAS NAROTAMA SURABAYA

2012

Lampiran 2: Contoh Format Cover dalam untuk jenjang S-1




Skripsi Ini Diajukan Untuk Melengkapi Sebagian Persyaratan Menjadi Sarjana Teknik Sipil

Disusun Oleh:

KUNCORO NIM. 03110052

PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL FAKULTAS TEKNIK SIPIL

UNIVERSITAS NAROTAMA SURABAYA

2 0 1 2

Lampiran 3: Contoh Format Pernyataan Keaslian Skripsi

SURAT PERNYATAAN

Dengan ini saya menyatakan bahwa Skripsi dengan judul:




tidak terdapat karya yang pernah diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan di suatu Perguruan

Tinggi, dan sepanjang pengetahuan saya juga tidak terdapat Karya/Pendapat yang pernah ditulis oleh

orang lain, kecuali yang secara tertulis diacu dalam naskah ini dan disebutkan dalam Daftar Acuan/Daftar

Pustaka.

Apabila ditemukan suatu Jiplakan/Plagiat maka saya bersedia menerima akibat berupa

sanksi Akademis dan sanksi lain yang diberikan oleh yang berwenang sesuai ketentuan

peraturan dan perundang-undangan yang berlaku

Surabaya, ......... Yang membuat pernyataan

materai 6000

Nama : M. Nur Syahid Huda

NIM : 03108011

Lampiran 4: Halaman Persetujuan

SKRIPSI




DIAJUKAN OLEH

M. Nur Syahid Huda

NIM : 03108011

TELAH DISETUJUI DAN DITERIMA DENGAN BAIK OLEH:

DOSEN PEMBIMBING,

IR. H. ARIFIN, MT, MMT TANGGAL .......................

KETUA PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL

Ir. EDY SANTOSA, MMT TANGGAL........................

DEKAN FAKULTAS TEKNIK SIPIL

Ir Tony Hartono Bagio, MT., MM. TANGGAL........................

Lampiran 5: Halaman Pengesahan

TELAH DIUJI DAN DIPERTAHANKAN

PADA HARI SABTU, TANGGAL 18 FEBRUARI 2012

Judul Skripsi : STUDI PERENCANAAN PORTAL DAN PONDASI



Disusun Oleh : M. NUR SYAHID HUDA

NIM : 03108011

Fakultas : TEKNIK

Program Studi : TEKNIK SIPIL

Perguruan Tinggi : UNIVERSITAS NAROTAMA SURABAYA

DIHADAPAN TEAM PENGUJI :

1. Ir. Sri Wiwoho. M, MT .............................................

2. Ir. H. Arifin, MT, MMT ..............................................

3. Sapto Budi Wasono, ST., MT ..............................................

Lampiran 6: Contoh Abstrak




Arifin

ABSTRAK

Perencanaan dengan metode daktilitas terbatas pada gedung rusun dimungkinkan

karena beberapa aspek seperti bangunan tersebut tidak begitu tinggi dan masuk dalam

wilayah gempa yang cenderung kecil. Untuk analisa perhitungan struktur,

menggunakan program SAP 2000. Dari hasil analisa struktur, kemudian didapatkan

dimensi profil balok induk melintang 40/60 (9D22 & 4D22), balok anak 20/25 (6D22

&2D22), dimensi kolom 50 x 50 (24D22), dimensi sloof adalah 35/50 (6D22 & 3D22),

tebal plat lantai 2, 3, & 4: 12 cm, untuk plat lantai 1 10 cm, dimensi tiang pancang 35 x

35 cm dengan kedalaman tiang 10 m, dimensi poer 3,2m x 3,2 m x 0,65 m (40D22 &

40D19).Setelah melakukan analisa tehadap dimensi struktur, maka dapat diketahui

bahwa hasil studi perencanaan portal dan pondasi dengan metode daktilitas terbatas

pada Gedung B Rusun Siwalankerto Surabaya diharapkan tetap tahan terhadap gempa

dan mempunyai nilai efisiensi secara ekonomis yang cukup tinggi.

Kata kunci: perencanaan, portal, pondasi, daktilitas

Lampiran 7: Contoh Daftar Isi

DAFTAR ISI Cover depan. i

Kata Pengantar. ii

Abstrak iii

Daftar Isi. iv

Daftar Tabel vi

Daftar Gambar. vii

Daftar Lampiran.. viii

BAB I PENDAHULUAN 1

1.1 Latar Belakang 1

1.2 Perumusan Masalah 2

1.3 Maksud, Tujuan, dan Manfaat Penelitian 2

1.4 Batasan Penelitian... 3

1.5 Sistematika Pelaporan. 3

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 4

2.1 Pengertian Hidrologi... 4

2.2 Analisa Hidrologi 5

2.3 Sungai.. 10

2.4 Pengertian Daerah Aliran Sungai 11

2.5 Konsep Dasar Neraca Air 14

2.6 Kekeringan.. 23

2.7 Lahan Kering.. 38

BAB III METODE PENELITIAN. 43

3.1 Metode Penelitian 45

3.2 Pengumpulan Data.. 45

3.2.1 Profil DAS Bengawan Solo 45

3.2.2 Lahan Irigasi Jawa Timur... 51

3.2.3 Defisit Air di Pulau Jawa Madura.. 51

3.2.4 Lahan Kering di WS Bengawan Solo Hilir ... 58

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN.. 60

4.1 Analisis Kebutuhan Air... 60

4.1.1 Kebutuhan Air Domestik... 60

4.1.2 Kebutuhan Air Irigasi. 60

4.1.3 Kebutuhan Air Perikanan .. 61

4.1.4 Kebutuhan Air Peternakan. 61

4.1.5 Kebutuhan Air Industri... 62

4.1.6 Proyeksi Kebutuhan Air. 62

4.2 Analisis Ketersediaan Air 67

4.2.1 Ketersediaan Air Hujan.. 67

4.2.2 Ketersediaan Aliran Sungai 67

4.2.3 Ketersediaan Air dari Mata Air. 69

4.2.4 Ketersediaan Air dari Tampungan Waduk. 69

4.2.5 Ketersediaan Air Tanah. 71

4.3 Neraca Air... 71

4.4 Analisis Penyebab Kekeringan 76

4.4.1 Analisis Kekeringan di Kab. Gresik.. 76

4.4.2 Analisis Kekeringan di Kab. Bojonegoro.. 76

4.4.3 Analisis Kekeringan di Kab. Lamongan 78

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. 80

5.1 Kesimpulan.. 80

5.2 Saran 81

Daftar Pustaka.. 84

Lampiran 8: Contoh Daftar Tabel

Lampiran 9: Contoh Daftar Gambar

Lampiran 10: Contoh Daftar Lampiran

Lampiran 11: Contoh Penulisan Tabel

Lampiran 12: Contoh Penulisan Gambar

panduan penyusunan skripsi teknik sipil narotama

Documents