PANDUAN (MANUAL BOOK)

PENCATATAN KELAHIRAN SECARA ONLINE

UNTUK PEMOHON/KEPALA KELUARGA

DIREKTORAT JENDERAL

KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL

K E M E N T E R I A N D A L A M N E G E R I

TAHUN 2018

1

KATA PENGANTAR

Pencatatan kelahiran merupakan pengakuan negara terhadap status pribadi

dan status hukum seseorang serta merupakan perlindungan terhadap hak anak

dalam bentuk akta kelahiran. Berdasarkan Pasal 27 Undang-Undang Nomor 24

Tahun 2013 tentang Perubahan Atas Undang-Undang 23 Tahun 2006 tentang

Administrasi Kependudukan, diatur bahwa setiap kelahiran wajib dilaporkan oleh

penduduk kepada Instansi Pelaksana (Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil

Kabupaten/Kota) setempat paling lambat 60 (enam puluh) hari sejak tanggal

kelahiran.

Dalam upaya meningkatkan cakupan kepemilikan akta kelahiran, telah

diterbitkan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 9 Tahun 2016 tentang

Percepatan Peningkatan Cakupan Kepemilikan Akta Kelahiran. Peraturan Menteri

Dalam Negeri tersebut, mempermudah persyaratan dan tata cara untuk

mendapatkan akta kelahiran, yaitu pemberlakuan Surat Pernyataan Tanggung

Jawab Mutlak (SPTJM) jika penduduk tidak dapat memenuhi persyaratan berupa

surat keterangan kelahiran dari dokter/bidan/penolong lahiran dan/atau akta

nikah/kutipan akta perkawinan tetapi dalam Kartu Keluarga (KK) orang tua sudah

menunjukkan sebagai suami istri. Disamping itu, juga diatur bahwa pencatatan

kelahiran dapat dilakukan secara online. Pemohon (kepala keluarga) melakukan

permohonan secara online dan dapat mencetak sendiri kutipan akta kelahiran,

sehingga tidak perlu datang ke Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil.

Dalam rangka pelaksanaan pencatatan kelahiran secara online, telah disusun

Panduan (Manual Book) Pencatatan Kelahiran Secara Online Untuk Pemohon.

Panduan ini diharapkan dapat memandu untuk mempermudah penduduk dalam

melakukan permohonan akta kelahiran secara online.

Demikian Panduan ini dibuat. Kiranya Tuhan Yang Maha Esa memberkati kita

semua dalam rangka mempermudah masyarakat dan lebih meningkatkan lagi

cakupan kepemilikan akta kelahiran di Indonesia.

2

PANDUAN PELAYANAN PENCATATAN KELAHIRAN SECARA ONLINE

UNTUK PEMOHON (KEPALA KELUARGA)

Persyaratan Permohonan Pencatatan Kelahiran :

1. Surat Kelahiran dari dokter/bidan/penolong kelahiran atau SPTJM Kebenaran

Data Kelahiran;

2. Nama dan identitas saksi kelahiran;

3. Kartu Keluarga (KK) Pemohon sebagai Kepala Keluarga;

4. Kartu Tanda Penduduk (KTP) orang tua;

5. Kutipan akta nikah/akta perkawinan orang tua atau SPTJM Kebenaran Sebagai

Pasangan Suami-Istri apabila orang tua dalam Kartu Keluarga sudah

menunjukkan sebagai suami-Istri.

Persyaratan yang diunggah harus merupakan dokumen Asli, jika tidak maka

permohonan tidak akan diproses.

3

Permohonan Pencatatan Kelahiran Secara Online dengan mengakses alamat

https://dukcapil.kemendagri.go.id/layananonline melalui browser Mozilla

Firefox, IE (Internet Explorer) atau Google Chrome.

Gb. 1. Halaman Depan Layanan Online

Setelah itu akan muncul Gb. 1 seperti diatas,

kemudian Klik untuk membuat akun baru.

4

Gb. 2. Halaman Pendaftaran Akun Baru

5

Gb. 3. Halaman Depan Layanan Online

Setelah itu akan muncul Gb. 3 seperti diatas,

kemudian klik untuk melihat Panduan.

6

Gb. 4. Halaman Menu Panduan

7

NIK : Masukkan 16 digit

angka NIK sesuai

dengan data

kependudukan

Nama

Lengkap

: Nama Lengkap sesuai

dengan data

kependudukan

Jenis

Kelamin

: Pilih Jenis Kelamin

sesuai dengan jenis

kelamin penduduk

Tempat

Lahir

: Masukkan Tempat Lahir

penduduk sesuai

dengan data penduduk

Tanggal

Lahir

: Masukkan tanggal lahir

penduduk sesuai

dengan data penduduk

(DD-MM-YYYY)

No.

Handphone

: Masukkan nomor

handphone penduduk

yang berstatus aktif

Email : Masukkan email

penduduk yang

berstatus aktif

Password : Masukkan

password/kata kunci

Ketik Ulang

Password

: Ketikan password/kata

kunci

Captcha : Masukkan captcha

Masuk : Kemudian Klik “Masuk”

Gb. 5. Halaman Pendaftaran Akun Baru

8

Gb. 6. Halaman Aktivasi Akun

Setelah itu akan muncul “Permintaan Aktivasi” yang kode aktivasinya akan

dikirimkan melalui SMS ke no. Handphone PEMOHON/KEPALA KELUARGA yang

sudah diisi.

9

Gb. 7. Halaman Depan Layanan Online

Masukkan nomor handphone, password dan captcha Kemudian KLIK “MASUK”.

10

Gb. 8. Halaman Teraktivasinya Akun

Kemudian setelah diisi kode aktivasi sesuai SMS akan muncul Gb. 8 dan dalam

beberapa detik Akan muncul Gb. 9.

11

Gb. 9. Halaman Menu Utama

Ubah Password

Untuk mengubah password atau kata kunci yang digunakan untuk login ke dalam

aplikasi, klik menu Ubah Password maka akan tampil halaman Ubah Password

seperti pada Gb. 9.

12

Gb. 10. Halaman Ubah Password

Masukkan password lama, lalu masukkan password baru dan ketik ulang password

baru. Klik tombol simpan untuk melakukan perubahan.

13

Ubah Email

Untuk mengubah email, klik menu Ubah Email maka akan tampil halaman Ubah

Email seperti pada gambar dibawah ini :

Gb. 11. Halaman Ubah Email

Masukkan email lama, kemudian masukkan email baru dan klik tombol simpan untuk

menyimpan perubahan.

14

Download Dokumen Kelengkapan

Untuk mendownload dokumen kelengkapan, klik menu Download Dokumen

Kelengkapan seperti pada gambar dibawah ini :

Penjelasan SPTJM Kelahiran;

Penjelasan SPTJM Perkawinan;

Gb. 12. Halaman Download Dokumen Kelengkapan

15

KLIK “Pendaftaran” pada menu di atas kiri layar anda

Pendaftaran Akta Kelahiran Telah Memiliki NIK :

Untuk mulai menginput permohonan, klik menu Akta Kelahiran Telah Memiliki NIK

Gb. 13. Halaman Pendaftaran Akta Kelahiran Online

16

Data Bayi/Anak

Pada kolom NIK masukkan 16 digit angka Nomor Induk Kependudukan bayi/anak

yang akan dibuatkan akta Kelahiran, lalu klik tombol, jika NIK terdaftar dalam

database kependudukan maka akan ditampilkan data Nama Lengkap, Jenis

Kelamin, Tempat Kelahiran, Tempat Dilahirkan, Nomor kartu Keluarga, Nama

Kepala Keluarga. Kolom bertanda * atau mandatory merupakan kolom-kolom yang

wajib diisi, masukkan data dengan benar sebelum melanjutkan ke bagian

selanjutnya.

Gb. 14. Tampilan Data Bayi/Anak

17

Data Ibu

Pada data ibu secara otomatis akan terisi jika pada data bayi/anak terdapat NIK dan

nama Lengkap ibu, lengkapi kolom-kolom dibawah ini sesuai dengan data

kependudukan ibu. Jika tidak, masukkan/isi secara manual biodata ibu.

Gb. 15. Tampilan Data Ibu

18

Data Ayah

Pada data ayah secara otomatis akan terisi jika pada data bayi/anak terdapat NIK

dan nama Lengkap Ayah, lengkapi kolom-kolom dibawah ini sesuai dengan data

kependudukan ayah. Jika tidak, masukkan/isi secara manual biodata ayah.

Gb. 16. Tampilan Data Ayah

19

Data Pelapor

Pada data pelapor ditampilkan data pemohon (Kepala Keluarga) sesuai dengan

akun yang didaftarkan.

Gb. 17. Tampilan Data Pelapor/Pemohon

20

Data Saksi I (Satu)

Pada bagian data saksi I masukkan NIK dan Klik tombol pencarian, jika saksi

belum/tidak memiliki NIK, lengkapi kolom-kolom dibawah ini sesuai dengan data

saksi I.

Gb. 18. Tampilan Data Saksi I (Satu)

21

Data Saksi II (Dua)

Pada bagian data saksi II masukkan NIK dan Klik tombol pencarian, jika saksi

belum/tidak memiliki NIK, lengkapi kolom-kolom dibawah ini sesuai dengan data

saksi II.

Gb. 19. Tampilan Data Saksi II (Dua)

22

Data Administrasi

Pada bagian data administrasi beri tanda pada kolom dokumen persyaratan, sesuai

dengan dokumen yang dimiliki. Jika data permohonan tidak memiliki Surat

Keterangan Kelahiran, maka diharuskan mendownload formulir SPTJM Kebenaran

Data Kelahiran dan mengupload dokumen tersebut pada halaman upload.

Begitupula jika penduduk tidak memiliki Kutipan akta Nikah/Buku Nikah.

Gb. 20. Halaman Kelengkapan Data Administrasi

Pastikan kembali data diisi dengan baik dan benar, beri tanda pada pernyataan

yang terdapat pada gambar diatas,lalu klik tombol kirim untuk menyimpan

perubahan.

Saya dengan sebenar-benarnya menyatakan bahwa permohonan pencatatan

kelahiran ini adalah benar dan apabila di kemudian hari ternyata permohonan saya

tidak benar, saya bersedia diproses secara hukum dan dipidana penjara paling

lama 6 (enam) Tahun dan/atau denda paling banyak Rp. 75.000.000,00 (tujuh puluh

lima juta rupiah) sesuai Pasal 94 Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2013, serta

dokumen yang diterbitkan dari permohonan ini menjadi tidak sah.

23

Unggah Dokumen Persyaratan

Gb. 21. Halaman Unggah Dokumen Persyaratan

Klik menu “Unggah” untuk mengunggah dokumen persyaratan yang asli.

24

Upload Dokumen Persyaratan

Gb. 22. Halaman Unggah Dokumen Persyaratan

25

Gb. 23. Dokumen Pemohon

26

Gb. 24. Halaman Menu Aktivitas

Klik menu “Aktivitas” untuk mengetahui status permohonan apakah sudah diproses

atau belum oleh Dinas Dukcapil.

27

Gb. 25. Halaman Menu Aktivitas

Apabila permohonan telah diproses oleh Dinas Dukcapil, maka pemohon dapat

mencetak sendiri kutipan Akta Kelahiran.

28

Gb. 26. Hasil cetakan kutipan Akta Kelahiran Online

Contoh hasil Kutipan Akta Kelahiran yang telah dicetak secara online oleh pemohon

sendiri

29

PENUTUP

Demikian Panduan (Manual Book) Pencatatan Kelahiran Secara Online Untuk

Pemohon. Semoga Panduan ini dapat memandu untuk mempermudah bagi setiap

penduduk dalam melakukan permohonan akta kelahiran secara online, dalam

rangka meningkatkan kualitas pelayanan pencatatan kelahiran dan lebih

meningkatkan lagi cakupan kepemilikan akta kelahiran di Indonesia.