PANCASILA SEBAGAI IDEOLOGI NASIONAL

• Makna pancasilan, sbg ideologi:”idea”yang berarti gagasan,konsep,pengertian dasar,cita-cita dan logos berarti ilmu.

• Maka secara harafiah ideologi berarti :studi tentang ide,gagasan atau pikiran –pikiran dasar.

• Proses terjadinya pancasila secara ilmiah harus ditinjau berdasarkan proses kausalitas.

• Berdasarkan kausalitas asal mula pancasila dibedakan menjadi 2 macam yaitu;asal mula yang langsung dan asal mula yang tidak langsung.

• Asal mula yang langsung• Pancasila adalah yang langsung terjadinya pancasila

sebagai dasar filsafat negara yang sesudah dan maenjelang proklamasi kemerdekaan yaitu sejak dirumuskan oleh para pendiri negara sejak BPUPKI pertama.

• Menurut Notonegoro adalahsbb:• A.asal mula bahan<kausa materialis>• B.asal mula bentuk<kausa formalis>• C.asal mula karya<kausa effisien>• D.asal mula tujuan<kausa finalis>

• Asal mula tidak langsung • Secara kausalitas asal mula yang tidak langsung pancasila adalah asal

mula sebelum proklamasi kemerdekaan.berarti bahwa asal mula nilai-nilai pancasila yang terdapat dalam istiadat.dalam kebudayaan serta dalam nilai –nilai agama bangsa indonesia.sehingga asal mula tidak langsung pancasila terdapat pada kepribadian serta pandangan hidup sehari hari bangsa indonesia.

• Berpancasila dalam “Tri prakara”• Yang rinciannya sbb;pertama bahwa unsur pancasila sblm disahkan

menjadi dasar filsafat negara secara yuridis telah dimiliki oleh bangsa indonesia sbg asas-asas dalam adat istiadat dan kebudayaan dalam arti luas<pancasila asas kebudayaan>

• Kedua:unsur pancasila telah terdapat pada bangsa indonesia sbg asas-asas dalam agama-agama<nilai-nilai religius>

• Ketiga:kemudian unsur siolah dan dirumuskan oleh pendiri negara dalam sidangBPUPKI panitia sembilan setelah bangsa indonesia merdeka,rumuskan pancasila calon dasar negara kemudian disahkan oleh ppki sbg dasar filsafat negara indonesia dan terwujudlah Pancasila sbg asas kenegaraan.

• Oleh karena itu pan casila yang terwujud dalam 3 asas tersebut atau “tri prakara” yaitu pancasila asas kebudayaan,pancasila asas religius ,serta pancasila sebagai asas kenegaraan dalam kenyataanx tdk dapat dipertentangkan karena ketiganya terjalin dalam suatu proses kausa talitas,sehingga ketiga hal tersebut pa da hakikatnya merupakan unsur yang membentuk pancasila..

• Kedudukan dan fungsi pancasila..• Pancasila sbg pandangan hidup bangsa• Manusia sbg machluk ciptaan tuhan yang maha

esa,dalam perjuangan untuk mencapai kehidupan yang lebih sempurna.senantiasa memerlukan nilai-nilai luhur yang dijunjungnya sbg suatu pandangan hidup.

• Sebagai mahluk individu dan mahluk sosial ,tidaklah mungkin memenuhi segala kebutuhanx sendiri,oleh karena itu untuk mengembangkan potensi kemanusiaanx,ia senantiasa memerlukan orang lain.

• daLam kehidupan suatu negara membutuhkan suatu tekat kebersamaan.lingkungakan dan cita-cita yang ingin dicapainya bersumber pada pandangan hidupnya.

• Pandangan hidup masyarakat dilembagakan menjadi pandangan hidup bangsa dan dilembagakan menjadi pandangan hidup negara.

• Pandangan hidup bangsa dapat disebut sebagai ideologi bangsa<nasional>

• Pandangan hidup negara dapat disebut sebagai ideologi negara.• Dalam proses proses penjabaran ini ada hubungan yang bersipat

timbal balik

• kedudukan Pancasila sebagai dasar negara.• 1.sebagai dasar negara• 2.meliputi suasana kebatinan dari uud 1945.• 3.mewujudkan cita-cita hukum bagi hukum

dasar negara<baik hukum dasar tertulis maupun tidak tertulis>

• 4.mengandung norma

• Pancasila sebagai ideologi bangsa dan negara,.• Maka pancasila pada hakikatnya bukan hanya merupakan suatu

hasil perenungan atau pemikitran seseorang atau sekelompok orang sebagaimana ideolog-idelogi lain didunia,namun pancasila diangkat dari nilai-nilai istiadat,nilai kebudayaan,serta nilai relegius yang terdapat dalam pandangan hidup masyarakat indonesia sebelum membentuk negara.

• Pengertian ideologi secara umum dapat dikatakan sebagai kumpulan-kumpulan,gagasa.-gagasan,ide-ide,keyakinan-keyakinan,kepercayaan-kaepercayaan yang menyeluruh dan sistematis

• Idelogi yang menyeluruh menyangkut• 1.bidang politik<bidang pertahanan dan

keamanan>• 2.bidang sosial• 3.bidang kebudayaan• 4.bidang keagamaan.• Ideologi terbuka dan ideologi tertutup.