paleosen (sunthi wahyu kinanthi)

16
PALEOSEN Disusun Oleh : Sunthi Wahyu Kinanthi 21100110120025

Upload: sunthi-wahyu-kinanthi

Post on 30-Nov-2015

221 views

Category:

Documents


6 download

TRANSCRIPT

PALEOSEN

Disusun Oleh :Sunthi Wahyu Kinanthi

21100110120025

Kala Paleosen (65,5 ± 0,3 - 55,8 ± 0,2 juta tahun lalu)

"Paleosen" berasal dari bahasa Yunani yaitu (palaios) "(lebih) tua" dan (kainos) "baru“.

Paleosen merupakan kala pertama dari periode Paleogen di era modern Kenozoikum.

Paleosen dimulai langsung setelah kepunahan massal pada akhir periode Kapur yang dikenal dengan nama batas K-T (Kapur - Tersier).

Kepunahan ini menyebabkan timbulnya kekosongan ekologi di bumi dan karenanya namanya diberikan.

Seperti halnya skala waktu geologi lainnya, stratum yang menunjukkan awal dan akhir kala ini terdefinisi dengan jelas, tapi waktu pasti akhirnya tidak terlalu jelas.

Penciri Kala Paleosen

Kehidupan Kala Paleosen

Kala Paleosen merupakan masa hutan lebat tumbuh dan evolusi makhluk hidup berkembang. Kepunahan dinosaurus dan reptil raksasa lainnya membuka jalan bagi mamalia dan burung untuk berevolusi dan mengisi ruang kosong kehidupan baru pada masa ini.

Kala Paleosen merupakan masa hutan lebat tumbuh dan evolusi makhluk hidup berkembang. Kepunahan dinosaurus dan reptil raksasa lainnya membuka jalan bagi mamalia dan burung untuk berevolusi dan mengisi ruang kosong kehidupan baru pada masa ini.

Merupakan kala pertama berkembangnya mamalia dan juga burung. Beberapa mamalia ini akan berevolusi menjadi bentuk yang lebih besar yang mendominasi daratan.

Tanaman bunga di kala ini terus tumbuh dan berkembang namun untuk tanaman semak dan rumput tidak terlalu banyak yang berkembang.

Pada kala ini hidup mamalia besar antara lain yang paling banyak hidup adalah Pantodont, Gastornis dan Carbonemys.Pada kala ini hidup mamalia besar antara lain yang paling banyak hidup adalah Pantodont, Gastornis dan Carbonemys.

PANTODONT

• Merupakan salah satu mamalia besar yang hidup di zaman Paleosen.

• Herbivora yang massa tubuhnya mencapai 650 kg.

• Kerangka hewan ini banyak ditemukan di wilayah Amerika Utara dan juga di Asia.

• Jenis lain yang mirip dengan Pantodont adalah Barylambda, Titanoides dan Pantolambda.

GASTORNIS

Gastornis memiliki tinggi rata-rata 1,75 meter tetapi individu yang besar tumbuh hingga 2 meter.

Gastornis memiliki paruh yang sangat besar dengan bagian atas yang sedikit bengkok, bukti yang menunjukkan bahwa hewan ini adalah karnivora.

Burung predator ini menduduki anak tangga paling atas dari rantai makanan di ekosistem darat di seluruh dunia pada kala ini.

Fosil pertama ditemukan di cekungan Plastique Argile di Meudon dekat Paris (Perancis) oleh Gaston Plante tahun 1855.

Pada 1870-an, ahli paleontologi terkenal Amerika Edward Drinker Cope menemukan satu set, lebih lengkap dari fosil di Amerika Utara.

Fosil sisa-sisa burung ini telah ditemukan di barat-tengah Eropa (Inggris, Belgia, Perancis dan Jerman).

CARBONEMYS

Merupakan hewan jenis kura-kura yang hidup di akhir Paleosen.

Carbonemys tergolong reptil yang keberadaannya mendominasi wilayah utara Columbia pada 60 juta tahun yang lalu.

Kura-kura ini memiliki ukuran tulang tengkorak sebesar 10 inci.

Meskipun bukan merupakan kura-kura terbesar yang pernah ditemukan, namun Carbonemys ini adalah salah satu predator buas.

Ilustrasi Carbonemys

Fosil TempurungFosil Tempurung

Pada masa Paleosen juga sudah berkembang buaya yang hidup di darat dan rawa, memiliki panjang lebih dari 3 meter dan mampu bergerak cepat dalam memburu mangsanya.

Ada pula buaya laut yang menjelajahi lautan yaitu Buaya Laut Archaic.

Hidup pula ular terpanjang dan terberat yang pernah tercatat dalam ilmu pengetahuan yaitu Titanoboa yang memiliki panjang tubuh mencapai 40 – 50 kaki.

Tumbuhan yang berkembang pada kala ini didominasi oleh tanaman berbunga dan pohon-pohon Palem.

Selain itu pada masa ini juga sudah muncul tumbuhan yang sama seperti masa kini (modern) yaitu kaktus.

Pada kala ini, sebagian daratan ditutupi oleh hutan-hutan yang lebat. Hal ini disebabkan karena iklim bumi yang mendukun dalam pertumbuhan tanaman.

Kala Paleosen memiliki suhu yang relatif hangat di seluruh dunia.

Selama kala Paleosen ini, daratan India mulai bergerak ke arah utara dan bertabrakan dengan Daratan Asia.

Iklim bumi lebih hangat dibanding masa sekarang tetapi lebih dingin dan lebih kering dibanding zaman sebelum dan sesudahnya.

Benua Eropa menyatu dengan Amerika Utara sedangkan Amerika Selatan merupakan benua yang terpisah.

Amerika Selatan, Afrika, Antartika dan Australia yang pernah membentuk benua raksasa yang disebut Gondwanaland mulai memisahkan diri satu persatu pada kala ini.

Bumi Kala Paleosen (65 Juta Tahun Lalu)

Kepunahan Kala Paleosen

Di akhir Kala Paleosen ini terjadi peningkatan suhu permukaan bumi.

Peningkatan suhu muka bumi ini menyebabkan es yang berada di bagian selatan bumi mencair sehingga muka air laut pun naik.

Banyak hewan yang tidak bisa beradaptasi akibat adanya perubahan suhu yang drastis ini.

Akibatnya terjadi kepunahan terutama pada hewan-hewan yang hidup di daratan.

SEKIAN....DAN TERIMAKASIH....