otomasi dg plc -...
TRANSCRIPT
Otomasi Sistem - 02 11
Otomasi Sistem
Peralatan Otomasi Sistem:Arsitektur Programmable Logic Controller
Ir. Jos Pramudijanto, M.Eng.Jurusan Teknik Elektro FTI ITS
Telp. 5947302 Fax.5931237Email: [email protected]
Otomasi Sistem - 02 2
Objektif:Arsitektur PLCPerbandingan PLCPrinsip Kerja PLCScan Time (Waktu Lacak)Memori PLCPerangkat Pemrograman
Otomasi Sistem - 02 3
Fungsi Utama PLC
Tiga fungsi utama PLC :proses (menjalankan instruksi logic program),memori (menyimpan hasil proses),input/output (menerima data dari luar dan mengeluarkan hasil proses).
Otomasi Sistem - 02 4
Pengelompokan PLC
Pengelompokan PLC didasarkan atas jumlah titik Input dan Output.- PLC mikro- PLC kecil- PLC sedang- PLC besar- PLC sangat besar
Otomasi Sistem - 02 5
Perbandingan PLCTabel Perbandingan Kelengkapan Perangkat Keras PLC
PLC kecil PLC menengah
Model Mitsubishi F2-40 Allan-Bradley Mini PLC2CPU Intel 8031 Zilog Z80AWaktu cari 7 m/s tiap 1 K memori 20 m/s tiap 1 K memoriMemori CMOS RAM 1 K CMOS RAM 1 KMax I/O 40 titik 256 titikAnalog I/O Tidak ada 128 Maks ditambah PIDBahasa Ladder/Statement List Ladder
Otomasi Sistem - 02 6
Prinsip Kerja PLC
PLC terdiri dari dua bagian pokok:CPU (Processor)Perangkat unit I/O.
Otomasi Sistem - 02 7
Bagian-bagian CPU
CPU terdiri dari tiga komponen utama:ProcessorMemory SystemPower Supply
Otomasi Sistem - 02 8
Interaksi Fungsional PLC
Otomasi Sistem - 02 9
PLC modular (1)Bentuk PLC modular terdiri dari modul CPU dan modul I/O (merupakan bagian yang terpisah-pisah).
Otomasi Sistem - 02 10
PLC modular (2)
Modul-modul pada PLC ini ditempatkan pada suatu perangkat mirip board PC yang dinamakan backplane. Modul-modul itu a.l.:
Analog Input Analog OutputDigital InputDigital Output
Otomasi Sistem - 02 11
PLC CompactPLC ini menggunakan sistem rak (CPU dan I/O jadi satu kesatuan), dengan kapasitas memori yang terbatas.
Otomasi Sistem - 02 12
Kecerdasan PLC ditentukan oleh tipe prosesor (mikroprosesor) yang digunakan. Prosesor ini bertugas untuk memerintah dan mengontrol kegiatan-kegiatan di seluruh sistem (melakukan semua pengerjaan matematika, penanganan data, dan diagnostik).
Kecerdasan PLC
Otomasi Sistem - 02 13
Proses yang secara alami dilakukan PLC, yaitu proses untuk membaca semua perangkat input lapangan dan melakukan control program yang menurut logic yang telah terprogram, mematikan dan menyalakan perangkat lapangan.Waktu yang dibutuhkan sekali proses scan dinamakan scan time.
Processor Scan
Otomasi Sistem - 02 14
♦ Memeriksa kondisi semua input baik yang benar maupun yang salah di dalam lokasi yang disebut I/O image table.
♦ Membaca instruksi dan data dari semua bagian memori dan menjalankan pekerjaan berdasarkan instruksi-instruksi tersebut.
♦ Melakukan diagnosa internal.♦ Mengirim dan menerima informasi dari
perangkat pemrograman.♦ Mengatur semua output agar sesuai dengan
informasi terbaru.
Proses Scan Time
Otomasi Sistem - 02 15
Sistem memori PLC dibagi berdasarkan tugas yang diberikan: ♦ Executive Memory adalah lokasi memori untuk menyimpan
kumpulan program secara permanen yang merupakan instruksi software, yaitu relay instruction, block transfer, dan math instruction. Lokasi memori ini tidak tersedia bagi pemakai tetapi memori ini yang menjalankan sistem
♦ Application memory adalah lokasi memori untuk menyimpan kumpulan user program (program pemakai), yaitu area yang menyimpan ladder diagrams, timers, dan data-data yang telah dimasukkan.
Tugas Memori PLC
Otomasi Sistem - 02 16
ROM (Read Only Memory)ROM di rancang untuk menyimpan secara permanen yang telah fixed. Isinya masih bisa di uji dan dibaca tetapi tidak bisa di ubah, ROM tidak memerlukan back up power untuk menjaga memorinya. Executive program biasanya disimpan di ROM.
RAM (Random Access Memory)RAM dikenal sebagai read write memori dan dirancang supaya informasi dapat ditulis dan dibaca dari lokasi manapun. Ada 2 jenis RAM, Volatile dan Nonvolatile. Volatile memerlukan battery back-up kalau power hilang sedangkan nonvoltile RAM akan menjaga programmnya meskipun power hilang.
Tipe Memori PLC (1)
Otomasi Sistem - 02 17
PROM (Programmable Read Only Memory)Memori ini biasanya digunakan untuk program yang diyakini benar untuk sistem kontrol dengan PLC. Jika dibutuhkan perubahan algoritma pada sistem kontrol tersebut, maka PROM harus diganti (diupload) dengan program baru. PROM bisa dipergunakan sebagai backup permanen user program.
EPROM (Erasable Programmable Read Only Memory)Memori ini mirip PROM, tetapi masih dapat dihapus dengan dengan membuka jendela di bagian atas IC dengan disinari UV selama beberapa menit. EPROM bisa dipertimbangkan sebagai alat penyimpanan semi permanen sehingga akan menyimpan sebuah program secara permanen sampai dirasakan perlu adanya perubahan.
Tipe Memori PLC (2)
Otomasi Sistem - 02 18
EEPROM (Electrically Erasable Programmable Read Only Memory)• Memori ini mirip EPROM, tetapi cara penghapusannya lebih fleksibel. Cara
penghapusan pogram dengan memberikan tegangan kedua kaki-kaki (pin-pin) memori untuk proses ‘burning’. Hal ini berarti bahwa tipe memori ini bisa dipakai berulang.
Tipe Memori PLC (3)
Otomasi Sistem - 02 19
Perangkat ini digunakan untuk memasukkan algoritma kontrol (program) ke dalam PLC. Perangkatnya dapat berupa Personal Computer atau tipe handheld
Perangkat Pemrograman PLC
Otomasi Sistem - 02 20
Jika digunakan perangkat pemrograman dengan Personal Computer maka dibutuhkan perangkat lunak sebagai pelengkap pemrogramannya. Misal: CX Programming pada PLC Omron, GX Developer pada PLC Mitsubishi, RS Logic pada PLC Allen Bradley, WinCC dan S7 Profesional pada PLC Siemens.
Software untuk Pemrograman PC
Hubungan PC dan PLC Allen Bradley
Otomasi Sistem - 02 2222
Modul Simulator PLC Mitsubishi
Y6F-Y60 Y5F-Y50 Y4F-Y40
POWER
FUSE
X2F-X20X3F-X30 Y70Y71Y73Y70 Y72Y74Y75Y76
X0X1X2X3X4X5X6X7
AD-INPUT
PULSE
AD-INPUT
DA-OUTPUT
POW
ER
SUPL
LY
MIT
SUBI
SHI
MEL
SEC
Q61
PCP
U
Q02
HCPU M
OD
UL
INPU
T
Qx4
2M
OD
UL O
UTP
UT
QY4
2PA
/D
Q64
AD
D/A
Q62
DA
GX-
DEV
ELO
PER
QD
62
SLO
T KO
SO
NG
SLO
T KO
SO
NG