organ dan fungsi kekuasaan negara

56
ORGAN DAN FUNGSI KEKUASAAN NEGARA MOH. SALEH FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS NAROTAMA SURABAYA 2013

Upload: craig-howe

Post on 30-Dec-2015

130 views

Category:

Documents


2 download

DESCRIPTION

ORGAN DAN FUNGSI KEKUASAAN NEGARA. MOH. SALEH FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS NAROTAMA SURABAYA 2013. LIMITATION OF POWER. Pembatasan kekuasaan ciri negara hukum dan menjadi ide dasar faham konstitusionalisme modern. Lord Acton: Power tends to corrupt, obsolutely power corrupts absolutely - PowerPoint PPT Presentation

TRANSCRIPT

Page 1: ORGAN DAN FUNGSI KEKUASAAN NEGARA

ORGAN DAN FUNGSI KEKUASAAN NEGARA

MOH. SALEHFAKULTAS HUKUM

UNIVERSITAS NAROTAMA SURABAYA2013

MOH. SALEHFAKULTAS HUKUM

UNIVERSITAS NAROTAMA SURABAYA2013

Page 2: ORGAN DAN FUNGSI KEKUASAAN NEGARA

LIMITATION OF POWER

Pembatasan kekuasaan ciri negara hukum dan menjadi ide dasar faham konstitusionalisme modern.

Lord Acton: Power tends to corrupt, obsolutely power corrupts absolutely

Individu tidak menyerahkan seluruh hak alamiah kepada negara. Fungsi perjanjian masyarakat untuk menjamin dan melindungi hak-hak alamiah (John Locke).

Lahir negara konstitusional (Constitusional state)

Page 3: ORGAN DAN FUNGSI KEKUASAAN NEGARA

PEMBAGIAN KEKUASAAN MENURUT JOHN LOCKE

Dalam Second Treaties of Civil Government (1690) :

1. Fungsi Legislatif

2. Fungsi eksekutif

3. Fungsi Federatif

Pembatasan kekuasaan lebih melihat pada hubungan dengan luar negeri.

Kekuasaan peradilan merupakan bagian dari fungsi ekskutif

Page 4: ORGAN DAN FUNGSI KEKUASAAN NEGARA

PEMBAGIAN KEKUASAAN MENURUT MONTESQUIEU (1689-1755)

1. Fungsi Legislatif

2. Fungsi Eksekutif

3. Fungsi Yudikatif

Pembatasan kekuasaan lebih melihat pada perlindungan HAM bagi warga negara

Kekuasaan federatif merupakan bagian dari fungsi eksekutif.

Page 5: ORGAN DAN FUNGSI KEKUASAAN NEGARA

PEMBAGIAN KEKUASAAN MENURUT VAN VOLLENHOVEN

1. Fungsi Regeling

2. Fungsi Bestuur

3. Fungsi Rechtspraak

4. Politie untuk social order

Fungsi kekuasaan ini biasa disebut “Catur Praja”.

Page 6: ORGAN DAN FUNGSI KEKUASAAN NEGARA

SEPARATION OF POWER & DIVISION/DISTRIBUTION OF POWER

Berasal dari Montesquieu (Perancis) melalui doktrin trias politica hasil penelitian terhadap sistem konstitusi Inggris.

Separation of power merupakan konsep awal trias politica dalam L’Esprit des Lois (1748).

Teori separation of power oleh banyak sarjana dianggap tidak realistis, sehingga banyak yang menggunakan pembagian kekuasaan.

Page 7: ORGAN DAN FUNGSI KEKUASAAN NEGARA

Lanjutan…

Banyak juga yang mempersamakan antara separation of power dan division of power.

Di Amerika, division of power digunakan dalam kontek pembagian kekuasaan federal dan negara bagian. Sedangkan separation of power pada tingkat pemerintahan federal.

Arthus Mass menggunakan capital division of power untuk hubungan horisontal dan territorial division of power untuk hubungan vertikal.

Page 8: ORGAN DAN FUNGSI KEKUASAAN NEGARA

CIRI DOKTRIN SEPARATION OF POWER

G. Marshall dalam “Constitutional Theory” 1971 :

1. Differentiation (membedakan fungsi2 ketiga kekuasaan negara)

2. Lagal incompatibility of office holding (legislator tidak punya jabatan di luar lembaga legislatif).

3. Isolation, immunity, independence (Tidak ada intervensi terhadap organ lain)

4. Check and balances (keseimbangan)

5. Coordinate status and lack accountability (punya kedudukan yang sederajat).

Page 9: ORGAN DAN FUNGSI KEKUASAAN NEGARA

PENDAPAT ANDA ?

Apakah Indonesia menerapkan pemisahan

atau pembagian kekuasaan?

Page 10: ORGAN DAN FUNGSI KEKUASAAN NEGARA

CABANG KUASAAN LEGISLATIF

1. FUNGSI PENGATURAN (LEGISLASI)

2. FUNGSI PENGAWASAN (CONTROL)

3. FUNGSI PERWAKILAN (REPRESENTASI)

4. FUNGSI DELIBERATIF & RESOLUSI KONFLIK

Page 11: ORGAN DAN FUNGSI KEKUASAAN NEGARA

FUNGSI LEGISLASI

1. Prakarsa pembuatan undang-undang (lagislation initiation);

2. Pembahasan RUU (Law Making Process);

3. Persetujuan atas pengesahan RUU (law enactment approval);

4. Pemberian persetujuan pengikatan atau ratifikasi atas pejanjian Internasional dan dokumen2 hukum Internasional (Binding decision making on International agreement and treaties or other legal binding documents)

Page 12: ORGAN DAN FUNGSI KEKUASAAN NEGARA

FUNGSI PENGAWASAN

1. Control of policy making

2. Control of policy executing

3. Control of budgeting

4. Control of budget implemantition (expenditure)

5. Control of government performances

6. Control of political appoinment of public officials

Page 13: ORGAN DAN FUNGSI KEKUASAAN NEGARA

FUNGSI REPRESENTASI

1. Political representation system

2. Territorial atau regional representation system

3. Functional representation system

Contoh : DPR, DPD, dan Utusan Golongan. Lembaga perwakilan tanpa representasi tidak

bermakna. Sehingga ada Representation in presence dan Representation in ideas.

Page 14: ORGAN DAN FUNGSI KEKUASAAN NEGARA

STRUKTUR PARLEMEN

1. Parlemen satu kamar (unicameral parliament)

Misalnya RRC (Kongres Rakyat Nasional), Korsel (National Assembly), Iran (Dewan Pertimbangan Nasional ) dan Arab Saudi (Majelis Syura).

2. Parlemen dua kamar (bicameral parliament)

Misalnya Amerika (Senate dan House Of Representative), Jepang (Shugiin : Majelis Rendah dan Sangiin : Majelis Tinggi), Perancis (Senat dan Assemble Nationale), dan Inggris (House of Commons dan House of Lords)

Struktur Parlemen Indonesia….?

Page 15: ORGAN DAN FUNGSI KEKUASAAN NEGARA

FUNGSI DELIBERATIF & RESOLUSI KONFLIK

1. Pedebatan publik dalam rangka rule and policy making

2. Perdebatan dalam rangka penjalankan pengawasan

3. Menyalurkan aspirasi dan kepentingan yang beraneka ragam

4. Memberikan solusi saluran damai terhadap konflik sosial.

Page 16: ORGAN DAN FUNGSI KEKUASAAN NEGARA

CABANG KUASAAN EKSEKUTIF

a. Sistem Pemerintahan

1. Sistem Pemerintahan Parlementer

2. Sistem Pemerintahan Presidensiil

3. Sistem Pemerintahan campuran

b. Kementerian Negara

1. Kabinet Presidensial, yaitu diangkat dan

bertanggungjawan kepada Presiden dan

dipimpin oleh Presiden

2. Kabinet Ministerial, yaitu diangkat dan

bertanggungjawab kepada Parlemen dan

dipimpin perdana menteri.

Page 17: ORGAN DAN FUNGSI KEKUASAAN NEGARA

CABANG KUASAAN YUDISIAL

The Judicial Principles of Modern Constitutional State :

a. The Principle of Judicial Independence

b. The Principle of Judicial Impartiality

Page 18: ORGAN DAN FUNGSI KEKUASAAN NEGARA

THE BANGALORE PRINCIPLES OF JUDICIAL CONDUCT (INDIA, 2001)

a. Independence Principle (Prinsip independen)

b. Impartiality Principle (Prinsip tidak berpihak)

c. Integrity Principle (Prinsip Integritas)

d. Propreity Principle (Prinsip Kesopanan)

e. Equality Principle (Prinsip Persamaan)

f. Competence and Diligence Principle (Prinsip kompetensi dan kecerdasan)

Page 19: ORGAN DAN FUNGSI KEKUASAAN NEGARA

ORGAN KEKUASAAN NEGARA

Organ kekuasaan negara ada dua kategori : organ utama (main state’s organ) dan organ bantu (auxiliary state’s organ).

Main state’s organ adalah pelaksana utama dari ketiga kekuasaan negara. Contoh : MPR, DPR, DPD, Presiden dan Wakil Presiden, MA serta MK.

Auxiliary state’s organ adalah untuk mengoptimalkan pelaksanaan dari check and balances antar lembaga negara. Contoh : BPK dan Komisi Yudisial.

Page 20: ORGAN DAN FUNGSI KEKUASAAN NEGARA

PERBANDINGANSISTEM KEKUASAAN NEGARA

Page 21: ORGAN DAN FUNGSI KEKUASAAN NEGARA

AMERIKA SERIKAT

Konstitudi disahkan pada 17 September 1787 dan berlaku 4 Maret 1989 serta telah mengalami beberapa kali perubahan.

AS sebagai negara Republik Federal Terdapat 3 lembaga kekuasaan negara :

Congress, President dan Federal Supreme Court dengan pola checks and balances.

Menganut sistem bicameral terdiri dari House of Representative (435 anggota) dan Senate (100 anggota).

Page 22: ORGAN DAN FUNGSI KEKUASAAN NEGARA

Lanjutan…

Semua UU harus disetujui HoR dan Senate President tidak terlibat dalam pembuatan RUU

tetapi mempunyai hak veto terhadap RUU Presiden memegang kekuasaan eksekutif dan

dibantu Wakil Presiden untuk masa jabatan 4 tahun yang dipilih oleh Electoral College berjumlah 538 yang dipilih secara proporsional dari setiap negara bagian sesuai dengan jumlah penduduk sejak pemilu 1964.

Page 23: ORGAN DAN FUNGSI KEKUASAAN NEGARA

Lanjutan…

Senate berwenang meng-impeach Presiden dan Wakil Presiden serta semua pejabat sipil

Ketua dan hakim agung diangkat oleh Presiden Federal Supreme Court memegang kekuasaan

yudisial serta sebagai Interpreter of the constitution

Page 24: ORGAN DAN FUNGSI KEKUASAAN NEGARA

PERANCIS

Perancis mendesain sebagai negara Republik Kekuasaan legislatif berada pada parlemen Menerapkan sistem bicameral yakni National

Assembly dan Senate Sistem pemerintahan menganut sistem

campuran antara presidensiil dan parelementer, yakni kekuasaan eksekutif di tangan Presiden yang dipilih secara langsung sejak 1962 dan Perdana Menteri yang wajib ditunjuk Presiden dari partai yang menguasai mayoritas di parlemen

Page 25: ORGAN DAN FUNGSI KEKUASAAN NEGARA

Lanjutan…

Mempunyai Constitutional Council yang berwenang melakukan Judicial Preview terhadap RUU yang disusun Parlemen

Presiden menjamin independensi kekuasaan kehakiman yang dibantu oleh High Council of Judiciary (Hampir sama dengan Komisi Yudisial)

High Council of Judiciary diketuai oleh Presiden dan wakilnya menteri kehakiman dan para hakim dari Court of Cassation (MA) yang dinominasi oleh High Council of Judiciary.

Page 26: ORGAN DAN FUNGSI KEKUASAAN NEGARA

AFRIKA SELATAN

Konstitusi Afrika Selatan (1996) mendesain sebagai negara Republik Federal

Mempunyai tiga cabang utama kekuasaan : legislatif, eksekutif dan yudisial.

Kekuasaan legislatif berada di tangan parlemen : National Assembly dan Council of Provinces

Presiden sebagai the head od state dan the head of national executive

Kekuasaan yudiisial dilakukan oleh Constitutional Court dan Supreme Court yang terpisah dan independen dari kekuasaan lainnya.

Page 27: ORGAN DAN FUNGSI KEKUASAAN NEGARA

KOREA SELATAN

Konstitusi Koea Selatan (1987) mendesain sebagai negara kesatuan berbentuk republik

Mempunyai tiga kekuasaan negara : eksekutif, legislatif dan yudisial.

Kekuasaan legislatif di tangan National Assembly yang dipilih lewat pemilu untuk masa 4 tahun

National Assembly juga berwenang menetapkan anggaran belanja & mengajukan impeachment ke MK terhadap Presiden, perdana menteri, menteri, hakim konstitusi, hakim, pejabat audit, anggota komisi pemilu, dan pejabat publik lain.

Page 28: ORGAN DAN FUNGSI KEKUASAAN NEGARA

Lanjutan…

Presiden sebagai head of state dan head of executive yang dipilih lewat pemilu untuk masa 5 tahun dan tidak boleh dipilih kembali.

Presiden sebagai head of executive dibantu oleh sebuah State Council dan para menteri yang dipilih oleh State Council.

Kekuasaan yudisial dipegang oleh Supreme Court dan Constitutional Court

Page 29: ORGAN DAN FUNGSI KEKUASAAN NEGARA

Lanjutan…

Constitutional Court Korea Selatan mempunyai beberapa kewenangan :

a. Menguji konstitusionalitas undang-undang atas permohonan pengadilan;

b. Impeachment;

c. Pembubaran partai politik;

d. Sengketa antar lembaga negara, pemerintah pusat dan daerah, sengketa di antara pemerintahan-pemerintahan daerah; dan

e. Constitutional complain yang diatur dalam undang-undang..

Page 30: ORGAN DAN FUNGSI KEKUASAAN NEGARA

INDONESIA Konstitusi Indonesia mendesain sebagai Negara

Kesatuan berbentuk Republik Terdapat tiga cabang kekuasaan : eksekutif,

Legislatif dan yudisial Kekuasaan eksekutif berada pada Presiden yang

dibantu oleh Wakil Presiden yang dipilih lewat Pemilu untuk 5 tahun dan sesudahnya dapat dipilih hanya untuk satu kali masa jabatan.

Kekuasaan legislatif oleh MPR, DPR dan DPD Kekuasaan Yudisial dilakukan oleh MA dan

peradilan di bawahnya dan oleh MK serta KY

Page 31: ORGAN DAN FUNGSI KEKUASAAN NEGARA

KEKUASAAN EKSEKUTIF DI INDONESIA

Presiden sbg Kepala Negara & Kepala Pemerintahan Menerapkan sistem pemerintahan presidensial Presiden berhak mengusulkan RUU dan dalam

kegentingan memaksa berhak menetapkan Perppu. Mengesahkan UU paling lama 30 hari sejak disetujui. Pemegang kekuasaan tertinggi atas AD, Al, dan AU. Mengangkat duta dan konsul & duta negara lain Menyatakan keadaan bahaya Memberi Grasi, rehabilitasi, amnesti dan abolisi Memberi gelar, tanda jasa dan lain-lain

Page 32: ORGAN DAN FUNGSI KEKUASAAN NEGARA

KEKUASAAN LEGISLATIF DI INDONESIA

Kekuasaan legislatif dilakukan oleh MPR, DPR, dan DPD

Sistem lembaga perwakilannya tidak jelas, apa unicameral, bicameral ataukah tricameral?

MPR terdiri dari anggota DPR dan anggota DPD MPR mempunyai kewenangan :

a. Mengubah dan menetapkan UUD 1945

b. Melantik Presiden dan/atau Wakil Presiden

c. MPR hanya dapat memberhentikan Presiden dan/atau Wakil Presiden menurut UUD 1945

Page 33: ORGAN DAN FUNGSI KEKUASAAN NEGARA

KEKUASAAN LEGISLATIF DI INDONESIA

DPR mempunyai fungsi Legislasi, Control dan Budgeting.

DPR memegang kekuasaan legislasi Persetujuan pengangkatan beberapa pejabat publik

seperti Kapolri, Panglima TNI, pimpinan KPK. DPR mempunyai hak Interpelasi, hak angket dan

hak menyatakan pendapat Anggota DPR mempunyai hak mengajukan

pertanyaan, menyampaikan usul atau pendapat, dan hak imunitas.

Anggota DPR berjumlah 560

Page 34: ORGAN DAN FUNGSI KEKUASAAN NEGARA

ALAT KELENGKAPAN DPR

a. Pimpinan DPR

b. Badan Musyawarah

c. Komisi

d. Badan LegislasI

e. Badan Anggaran

f. Badan Akuntabilitas Keuangan Negara

g. Badan Kehormatan

h. Badan Kerja Sama Antar Parlemen

i. Badan Urusan Rumah Tangga

j. Panitia Khusus

k. Alat kelengkapan lain yang diperlukan dan dibentuk oleh rapat paripurna, seperti Panwas Century.

Page 35: ORGAN DAN FUNGSI KEKUASAAN NEGARA

KOMISI-KOMISI

KOMISI IRUANG LINGKUP KERJA

PertahananIntelijen

Luar Negeri Komunikasi Informatika

PASANGAN KERJA

1. Kementerian Pertahanan2. Kementerian Luar Negeri 3. Panglima TNI dan Mabes TNI4. Kementerian Komunikasi dan

Informatika 5. Dewan Ketahanan Nasional

(Wantannas) 6. Badan Intelijen Negara (BIN) 7. Lembaga Sandi Negara

(LEMSANEG)

8. Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas)

9. Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) 10. LPP TVRI 11. LPP RRI12. Dewan Pers 13. Perum LKBN ANTARA 14. Komisi Informasi

Page 36: ORGAN DAN FUNGSI KEKUASAAN NEGARA

KOMISI II

RUANG LINGKUP KERJA

Pemerintahan Dalam Negeri dan Otonomi Daerah Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi

Kepemiluan Pertanahan dan Reforma Agraria

PASANGAN KERJA

1. Kementerian Dalam Negeri 2. Menteri Negara Pendayagunaan

Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi

3. Menteri Sekretaris Negara 4. Sekretaris Kabinet 5. Lembaga Administrasi Negara

(LAN) 6. Badan Kepegawaian Negara

(BKN)

7. Badan Pertanahan Nasional (BPN) 8. Arsip Nasional RI (ANRI)9. Komisi Pemilihan Umum (KPU) 10. Badan Pengawas Pemilu (BAWASLU) 11. Ombudsman Republik Indonesia 12. Unit Kerja Presiden Bidang

Pengawasan dan Pengendalian Pembangunan (UKP4)

Page 37: ORGAN DAN FUNGSI KEKUASAAN NEGARA

KOMISI III

RUANG LINGKUP KERJA

Hukum, HAM dan Keamanan

PASANGAN KERJA

1. Kementerian Hukum dan Hak Azasi Manusia

2. Kejaksaan Agung 3. Kepolisian Negara Republik

Indonesia 4. Komisi Pemberantasan Korupsi

(KPK) 5. Komisi Hukum Nasional 6. Komisi Nasional HAM (KOMNAS

HAM) 7. Setjen Mahkamah Agung

8. Setjen Mahkamah Konstitusi 9. Setjen MPR 10. Setjen DPD 11. Pusat Pelaporan dan Analisis

Transaksi Keuangan (PPATK) 12. Komisi Yudisial 13. Lembaga Perlindungan Saksi dan

Korban 14. Badan Narkotika Nasional (BNN)

Page 38: ORGAN DAN FUNGSI KEKUASAAN NEGARA

KOMISI IV

RUANG LINGKUP KERJA

Pertanian, Perkebunan, Kehutanan, Kelautan, Perikanan dan Pangan

PASANGAN KERJA

1. Kementerian Pertanian2. Kementerian Kehutanan3. Kementerian Kelautan dan Perikanan4. Badan Urusan Logistik5. Dewan Maritim Nasional

Page 39: ORGAN DAN FUNGSI KEKUASAAN NEGARA

KOMISI V

RUANG LINGKUP KERJA

PerhubunganPekerjaan UmumPerumahan RakyatPembangunan Pedesaan dan Kawasan TertinggalMeteorologi, Klimatologi dan Geofisika

PASANGAN KERJA

1. Kementerian Pekerjaan Umum 2. Kementerian Perhubungan 3. Kementerian Perumahan Rakyat 4. Kementerian Pembangunan

Daerah Teringgal

5. Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG)

6. Badan SAR Nasional 7. Badan Penanggulangan Lumpur

Sidoardjo (BPLS) 8. Badan Pengembangan Wilayah

Surabaya- Madura (BPWS)

Page 40: ORGAN DAN FUNGSI KEKUASAAN NEGARA

KOMISI VI

RUANG LINGKUP KERJA

PerdaganganPerindustrian Investasi Koperasi, UKM dan BUMN Standarisasi Nasional

PASANGAN KERJA

1. Departemen Perindustrian 2. Departemen Perdagangan 3. Menteri Negara Koperasi dan

Usaha Kecil Menengah 4. Menteri Negara BUMN

5. Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM)

6. Badan Standarisasi Nasional (BSN) 7. Badan Perlindungan Konsumen

Nasional (BPKN) 8. Komisi Pengawas Persaingan Usaha

(KPPU)

Page 41: ORGAN DAN FUNGSI KEKUASAAN NEGARA

KOMISI VII

RUANG LINGKUP KERJA

Energi Sumber Daya Mineral, Riset dan Teknologi, dan Lingkungan Hidup

PASANGAN KERJA

1. Departemen Energi dan Sumber Daya Mineral

2. Menteri Negara Lingkungan Hidup

3. Menteri Negara Riset dan Teknologi

4. Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT)

5. Dewan Riset Nasional 6. Lembaga Ilmu Pengetahuan

Indonesia (LIPI) 7. Badan Tenaga Nuklir (BATAN)

8. Badan Pengawas Tenaga Nuklir (BAPETAN)

9. Badan Koordinasi Survei dan Pemetaan Nasional (BAKOSURTANAL)

10. Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN)

11. Badan Pengatur Kegiatan Hilir Migas 12. Badan Pelaksana Pengendalian

Usaha Hulu Migas 13. PP IPTEK14. Lembaga EIKJMEN

Page 42: ORGAN DAN FUNGSI KEKUASAAN NEGARA

KOMISI VIII

RUANG LINGKUP KERJA

AgamaSosialPemberdayaan Perempuan

PASANGAN KERJA

1. Kementerian  Agama RI 2. Kementerian  Sosial Rl 3. Kementerian Pemberdayaan

Perempuan dan Perlindungan Anak RI

4. Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI)

5. Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB)

6. Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS)

Page 43: ORGAN DAN FUNGSI KEKUASAAN NEGARA

KOMISI IX

RUANG LINGKUP KERJA

Tenaga Kerja dan TransmigrasiKependudukanKesehatan

PASANGAN KERJA

1. Departemen Kesehatan 2. Kementerian Tenaga Kerja dan

Transmigrasi 3. Badan Koordinasi Keluarga

Berencana Nasional (BKKBN)

4. Badan Pengawas Obat dan Makanan 5. BNP2TKI 6. PT Askes ( Persero) 7. PT. Jamsostek( Persero)

Page 44: ORGAN DAN FUNGSI KEKUASAAN NEGARA

KOMISI X

RUANG LINGKUP KERJA

Pendidikan, Pemusa, Olahraga, Pariwisata, Kesenian, dan Kebudayaan

PASANGAN KERJA

1. Departemen Pendidikan Nasional

2. Departemen Kebudayaan dan Pariwisata

3. Kementerian Negara Pemuda dan Olahraga

4. Perpustakaan Nasional

Page 45: ORGAN DAN FUNGSI KEKUASAAN NEGARA

KOMISI XI

RUANG LINGKUP KERJA

KeuanganPerencanaan Pembangunan NasionalPerbankanLembaga Keuangan Bukan Bank

PASANGAN KERJA

1. Kementerian Keuangan RI 2. Menteri Perencanaan dan

Pembangunan/Kepala BAPPENAS

3. Bank Indonesia 4. Perbankan dan Lembaga

Keuangan Bukan Bank 5. Badan Pengawasan Keuangan

dan Pembangunan (BPKP)

6. Badan Pusat Statistik (BPS) 7. Setjen BPK RI 8. Lembaga Pembiayaan Ekspor

Indonesia (LPEI) 9. Lembaga Kebijakan Pengadaan

Barang dan Jasa Pemerintah (LKPP)

Page 46: ORGAN DAN FUNGSI KEKUASAAN NEGARA

KEKUASAAN LEGISLATIF DI INDONESIA

DPD beranggotakan 4 orang dari setiap provinsi DPD mempunyai fungsi legislasi, kontrol dan

budgeting yang terbatas. DPD dapat mengajukan RUU kepada DPR yang

terkait dengan otonomi daerah, hubungan pusat dan daerah, pembentukan dan pemekaran serta penggabungan daerah, pengelolaan sumber daya alam dan ekonomi lainnya serta perimbangan keuangan pusat dan daerah. (Pasal 22D ayat (1) UUD 1945)

Page 47: ORGAN DAN FUNGSI KEKUASAAN NEGARA

Lanjutan…

DPD ikut membahas RUU yang terkait dengan : otonomi daerah, hubungan pusat dan daerah, pembentukan dan pemekaran serta penggabungan daerah, pengelolaan sumber daya alam dan ekonomi lainnya serta memberikan pertimbangan kepada DPR atas RUU APBN dan RUU yang berkaitan dengan pajak, pendidikan, dan agama.(Pasal 22D ayat (2) UUD 1945)

Page 48: ORGAN DAN FUNGSI KEKUASAAN NEGARA

Lanjutan…

DPD dapat melakukan pengawasan atas pelaksanaan UU otonomi daerah, hubungan pusat dan daerah, pembentukan dan pemekaran serta penggabungan daerah, pengelolaan sumber daya alam dan ekonomi lainnya serta pelaksanaan APBN, pajak, pendidikan, dan agama serta menyampaikan hasil pengawasannya kepada DPR sebagai bahan pertimbangan untuk ditindaklanjuti.

(Pasal 22D ayat (3) UUD 1945)

Page 49: ORGAN DAN FUNGSI KEKUASAAN NEGARA

ALAT KELENGKAPAN DPD

1. Komite IMembidangi otonomi daerah; hubungan pusat dan daerah serta antar- daerah; pembentukan, pemekaran, dan penggabungan daerah; pemukiman dan kependudukan; pertanahan dan tata ruang; serta politik, hukum, dan HAM.

2. Komite IIMembidangi pertanian dan perkebunan; perhubungan; kelautan dan perikanan; energi dan sumber daya mineral; kehutanan dan lingkungan hidup; pemberdayaan ekonomi kerakyatan dan daerah tertinggal; perindustrian dan perdagangan; penanaman modal; dan pekerjaan umum.

3. Komite IIIMembidangi pendidikan; agama; kebudayaan; kesehatan; pariwisata; pemuda dan olahraga; kesejahteraan sosial; pemberdayaan perempuan dan ketenagakerjaan.

Page 50: ORGAN DAN FUNGSI KEKUASAAN NEGARA

ALAT KELENGKAPAN DPD

4. Komite IVmembidangi anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN); pajak; perimbangan keuangan pusat dan daerah; lembaga keuangan; dan koperasi, usaha mikro, kecil, dan menengah.

5. Panitia Perancang Undang-Undang

6. Panitia Urusan Rumah Tangga

7. Badan Kehormatan

8. Panitia Hubungan Antar Lembaga DPD

9. Kelompok DPD di MPR Panitia Akuntabilitas Publik

Page 51: ORGAN DAN FUNGSI KEKUASAAN NEGARA

Kekuasaan yudusial dilakukan oleh MA dan empat peradilan di bawahnya serta oleh MK.

MA mempunyai wewenang

1. Mengadili pada tingkat kasasi;

2. Menguji peraturan perundang-undangan di bawah UU terhadap UU; dan

3. Wewenang lain yang diberikan oleh UU. Independensi dan martabat hakim di MA (serta

peradilan di bawahnya) dijamin oleh KY. KY berwenang mengusulkan pengangkatan hakim

agung.

KEKUASAAN YUDISIAL DI INDONESIA

Page 52: ORGAN DAN FUNGSI KEKUASAAN NEGARA

Lanjutan…

MK punya 4 kewenangan dan satu kewajiban :

1. Menguji UU terhadap UUD 1945;

2. Membubarkan Partai Politik;

3. Sengketa hasil Pemilu dan Pemilukada;

4. Sengketa kewenangan lembaga negara; dan

5. Impeachment Presiden dan/atau Wakil Presiden Putusan MK bersifat final dan mengikat (final and

legal binding) Hakim Konstitusi terdiri dari 9 orang yang masing-

masing 3 diusulkan dari DPR, Presiden dan MA.

Page 53: ORGAN DAN FUNGSI KEKUASAAN NEGARA

STRUKTUR KEKUASAAN KEHAKIMAN DI INDONESIA

PTN

MA MK

PTAPTM PT TUN

PN PM PA PTUN

P. TIPIKOR

P. ANAK

P. HAM

M. SYARIAH

P. PAJAK

Teknis Peradilan

Organisasi, Administrasi, dan keuangan

Kementerian Keuangan

P. H. INDUSTRIAL

P. NIAGA

Page 54: ORGAN DAN FUNGSI KEKUASAAN NEGARA

STRUKTUR KEKUASAAN NEGARA SEBELUM PERUBAHAN UUD 1945

MPR

MA PRESIDEN DPR DPABPK

Page 55: ORGAN DAN FUNGSI KEKUASAAN NEGARA

STRUKTUR KEKUASAAN NEGARA PASCA PERUBAHAN UUD 1945

UUD 1945

MPR PRESIDEN DPR MADPD MK KY BPK

Page 56: ORGAN DAN FUNGSI KEKUASAAN NEGARA

C.KALIMANTA

N

IRIAN JAYA

MALUKU

E.NUSA TENGGARAW.NUSA TENGGARA

BALI

E.JAVAC.JAVA

W.JAVA

DI YOGYAKARTA

SE.SULAWESI

C.SULAWESI

N.SULAWESI

JAMBI

RIAU

BENGKULU

W.SU

MATRA

DI ACEH

E.KALIMANTA

N

W.KALIMANTAN

PAPUAS.KALIMANTAN

S.SULAWESIC.KALIM

ANTAN

W.JAVA

RIAU

LAMPUNG

S.SUMATRAJAMBI

N.SUMATRA