operasional water treatment

27
WATER TREATMENT MOBILE MOBILE MOBILE MOBILE REVERSE OSMOSIS REVERSE OSMOSIS REVERSE OSMOSIS REVERSE OSMOSIS TIPE RO-M1000ECN TIPE RP-M2000ECN

Upload: singgih-pratiknyo-sundawa

Post on 08-Feb-2016

68 views

Category:

Documents


2 download

DESCRIPTION

water treatment

TRANSCRIPT

Page 1: Operasional Water Treatment

WATER TREATMENT

MOBILEMOBILEMOBILEMOBILEREVERSE OSMOSISREVERSE OSMOSISREVERSE OSMOSISREVERSE OSMOSISTIPE RO-M1000ECNTIPE RP-M2000ECN

Page 2: Operasional Water Treatment

SkemaSkemaSkemaSkema PermunianPermunianPermunianPermunian Air Air Air Air MinuMinuMinuMinummmm

Page 3: Operasional Water Treatment

ProsesProsesProsesProses KerjaKerjaKerjaKerja

SumberSumberSumberSumber Air BakuAir BakuAir BakuAir Baku

Sebelum masuk pompa terinstal WATER GATE, yang berfungsi menahan/menyaring kotoran-kotoran besar. WATER GATe ini harus selalu dilakukan pemeriksaan secara berkala agar dapat di cegah dari penyumbatan. Di Lakukan di cegah dari penyumbatan. Di Lakukan pembersihan bila terjadi penyumbatan

Terlihat pipa sumber air baku masuk.Penggunaan Pipa PVC dengan ukuran 1”, pompa bekerja secara otomatis dengan daya 200 watt dilengkapi Otomatic pressure control yang mencegah pompa berfungsi jika tekanan air melebihi tekanan yang yang di izinkan oleh pompa.

Page 4: Operasional Water Treatment

ProsesProsesProsesProses KerjaKerjaKerjaKerja

TabungTabungTabungTabung KaporitKaporitKaporitKaporit

Tabung kaporit harus selalu dalam kondisi air kotor dan berbau. Kaporit berfungsi sebagai disinfectant dan Oksidasi.

Penggunaan/pemakaian :Pompa dalam keadaan mati, tutup Ballvalve 1Buka tutup tabung Masukkan tablet kaporit kedalam tabung. Isi 3 butir/tabletTutup kembali hingga rapat.

Page 5: Operasional Water Treatment

ProsesProsesProsesProses KerjaKerjaKerjaKerja

ProsesProsesProsesProses Filter IFilter IFilter IFilter ISetelah air masuk , air siap diproses dengan didorong oleh pompa pendorong menuju filter pertama.Ball valve 1 harus dalam kondisi terbuka

Cara Pengoperasian :1.Periksa watermur apakah dalam keadaan tertutup rapat (watermur berfungsi sebagai sistem mur/baut agar memudahkan pembongkaran atau penggantian media. memudahkan pembongkaran atau penggantian media. Sehingga tidak diperlukan pemotongan pipa2.Posisi Three Way Valve, dalam keadaan Backwash(hanya untuk pertama kali penggunaan/pengoperasian) lakukan hingga kondisi air dalam keadaan sama dengan air baku pada umumnya, pada pertama kali pengoperasian dilakukan selama 20-30 menit2.Putar valve ke posisi Rinse, untuk melakukan pembilasan, biasanya air berangsur akan menjadi lebih bening cukup lakukan 1-2 menit saja, lalu putar kembali kedalam posisi BackwashLakukan proses pada no.3 tersebut berulang-ulang hingga air menjadi lebih beningLakukan proses Filter air telah dalam kondisi sama dengan air baku

Page 6: Operasional Water Treatment

ProsesProsesProsesProses KerjaKerjaKerjaKerja

ProsesProsesProsesProses Filter IIFilter IIFilter IIFilter IISetelah air diproses di Filter 1 maka air akan melalui filter kedua, untuk diproses selanjutnya

Cara Pengoperasian :Cara kerja Backwash, Rinse dan Filter dilakukan dengan cara yang sama seperti proses filtrasi tahap pertama, yaitu dengan cara :1. Periksa watermur apakah dalam keadaan tertutup rapat (watermur berfungsi sebagai sistem mur/baut agar memudahkan pembongkaran atau penggantian media. Sehingga tidak diperlukan pemotongan pipaSehingga tidak diperlukan pemotongan pipa2. Posisi Three Way Valve, dalam keadaan backwash(hanya untuk pertama kali penggunaan/pengoperasian) lakukan hingga kondisi air dalam keadaan sama dengan air baku pada umumnya, pada pertama kali pengoperasian dilakukan selama 20-30 menit3. Putar valve ke posisi rinse, untuk melakukan pembilasan, biasanya air berangsur akan menjadi lebih bening cukup lakukan 1-2 menit saja, lalu putar kembali kedalam posisi backwash- Lakukan proses pada no.3 tersebut berulang-ulang hingga air menjadi lebih bening- Lakukan proses Filter air telah dalam kondisi sama dengan air baku

Page 7: Operasional Water Treatment

ProsesProsesProsesProses KerjaKerjaKerjaKerja

ProsesProsesProsesProses Filter IIIFilter IIIFilter IIIFilter IIISetelah air diproses Filter 2 maka air akan melalui filter ketiga, air siap diproses selanjutnya

Cara Pengoperasian :Cara kerja Backwash, Rinse dan Filter d ilakukan dengan cara yang sama seperti proses filter asi tahap pertama, yaitu dengan cara :1. Periksa watermur apakah dalam keadaan tertutup rapat (watermur berfungsi sebagai sistem mur/baut agar memudahkan pembongkaran atau penggantian media. Sehingga tidak diperlukan pemotongan pipaSehingga tidak diperlukan pemotongan pipa2. Posisi Three Way Valve, dalam keadaan backwash(hanya untuk pertama kali penggunaan/pengoperasian) lakukan hingga kondisi air dalam keadaan sama dengan air baku pada umumnya, pada pertama kali pengoperasian dilakukan selama 20-30 menit3. Putar valve ke posisi rinse, untuk melakukan pembilasan, biasanya air berangsur akan menjadi lebih bening cukup lakukan 1-2 menit saja, lalu putar kembali kedalam posisi backwash- Lakukan proses pada no.3 tersebut berulang-ulang hingga air menjadi lebih bening- Lakukan proses Filter air telah dalam kondisi sama dengan air baku

Page 8: Operasional Water Treatment

ProsesProsesProsesProses KerjaKerjaKerjaKerja

ProsesProsesProsesProses Filter IVFilter IVFilter IVFilter IV Setelah air diproses pada Filter 3 maka air akan melalui filter ke empat, air siap diproses Cara Pengoperasian :Resin pada awal pengoperasiannya dalam keadaan sudah aktif cukup dilakukan backwash, fast rinsing dan In-Serve (sebagai fungsi filter).Pada saat filter mulai tidak aktif, maka Softener tersebut harus dilakukan Regenerasi (pengaktifan kembali): Merupakan proses pengaktifan Cation Exchange Resin dimana dilakukan pada saat mulai jenuh, untuk regenerasi rutin, (secara umum dilakukan

Tabung IV

mulai jenuh, untuk regenerasi rutin, (secara umum dilakukan setiap 2 minggu sekali)

Proses Kerja:-Isi Brain tank dengan NaCL (garam) sebanyak 5 kg, isi Brain tank dengan air dengan memutar valve ke posisi Brain Refill.

- Setelah penuh putar posisi valve kearah regeneration, maka air pada tangki garam akan tersedot secara perlahan hingga, lakukan proses ini hingga air dalam tangki garam habis, dan setelah air habis lakukan hal berikut ini.

- Putar valve ke posisi backwash, lakukan hal ini hingga air tidak asin lagi lalu lanjutkan ke tahap berikut.

- Putar valve ke posisi fast rinse, cek hingga TDS air masuk = TDS air keluar. Setelah dilakukan pengecekan maka valve siap diputar kearah In-serve untuk proses filter.

Tabung Garam

Page 9: Operasional Water Treatment

ProsesProsesProsesProses KerjaKerjaKerjaKerja

Air siap diproses menuju Filter Cartridge 5 mikron

Pada proses ini air akan melalui FilterPada proses ini air akan melalui Filter

Catridge 1 ukuran (size 20”), Sedimen 5 mikron, berfungsi menyaring kotoran dengan ukuran > 5 mikron

Spesifikasi produk : Catridge size 20”, daya saring 5 mikro meter,

Page 10: Operasional Water Treatment

ProsesProsesProsesProses KerjaKerjaKerjaKerjaProses air masuk menuju Ultra Filtrasi (0.01 mikron)

Proses produksi Ultra Filtrasi 0.01 mikron Pressure operasi pada posisi 2.5 bar. Peningkatan pada pressure berarti terjadi pemampatan/penyumbatan sehingga harus dilakukan backwash.Proses backwash dilakukan setiap produksi 5.000 liter atau minimal 1(satu) x setiap hari dengan cara menutup valve 3Tutup valve 3 ,tutup valve 5 dan buka valve 4, buka valve 6, maka air akan mengalir ke arah air pembuanganair akan mengalir ke arah air pembuanganProses Rinse/cross flow dilakukan dengan cara:Tutup valve 4 dan 5 , buka valve 3 dan 6Proses Produksi, dilakukan dengan cara :Tutup valve 4, 6 dan 8, buka valve 3, 5 dan 7Maka air siap masuk ke dalam tangki mobil (5.000 liter) atauDapat dilakukan bypass langsung ke mesin RO dengan melakukanTutup valve 4, 6, 7 dan 9, buka valve 3, 5 dan 8(OPTIONAL dalam keadaan mendesak saja)Setelah melalui proses Ultra filtrasi air seharusnya dalam kondisi :Aman dari sebagian bakteri dan virusMemiliki tingkat kebeningan yang sudah baikAir yang sebenarnya sudah siap dikonsumsi secara fisika dan kimia namun tinggal proses sterilisasi saja

Page 11: Operasional Water Treatment

ProsesProsesProsesProses KerjaKerjaKerjaKerjaPompa pendorong Unit Reverse Osmosis system

Pompa NOCHI yang berfungsi sangat penting sebagai pompa pendorong untuk menuju PROCON Pump Reverse Osmosis System. Kedua Pompa ini harus dalam kondisi menyala pada saat Mesin Revere Osmosis menyala.

VALVE no 9 harus dalam keadaan terbuka atau bila valve no tidak VALVE no 9 harus dalam keadaan terbuka atau bila valve no tidak maka posisi Valve harus dalam keadaan bypass langsung ke mesin RO dengan melakukan tutup valve 4, 6, 7 dan 9, buka valve 3, 5 dan 8

DILARANG !!!Menutup valve A, bila RO System Menyala / beroperasi, ini akan berakibat kerusakan pada pompa PROCON.Pastikan air pada tangki 5.000 liter dalam keadaan terisi pada saat RO System Menyala

Page 12: Operasional Water Treatment

ProsesProsesProsesProses KerjaKerjaKerjaKerja

Air siap menuju Reverse Osmosis System

Dari pompa air siap menuju system Reverse Osmosis. Air melalui :Catridge 2, CTO Actived Carbon, berfungsi Menyerap (absorb) warna, bau, rasa dan juga menyaring kotoran >10 mikronSpesifikasi produk : Catridge size 20”, daya saring 10 mikro meter, meter, Merk : CTO Active carbon Block

Catridge 3, Sedimen 1 mikron, berfungsi menyaring kotoran dengan ukuran > 5 mikronSpesifikasi produk : Catridge size 20”, daya saring 5 mikro meter, Merk : Cisso, 1 mikron, Made in Japan

Page 13: Operasional Water Treatment

ProsesProsesProsesProses KerjaKerjaKerjaKerja

Informasi Reverse Osmosis System

Low Pressure Switch : Switch control sebagai indicator bahwa pompa RO cukup mendapat supply air. (tidak terlihat pada gambar)

Bila supply air terhenti maka switch ini menginformasikan ke pompa utuk segera matipompa utuk segera mati

TDS Meter air masuk:Indikasi untuk TDS input (TDS air masuk/air baku)

Micro Computer Controller :Sebagai indikator TDS Hasil, merupakan central auto control dari RO System, mengatur:

- automatic pencucian membrane- TDS Hasil- Selenoid Control

Page 14: Operasional Water Treatment

ProsesProsesProsesProses KerjaKerjaKerjaKerja

Informasi Reverse Osmosis System

Flow Meter Air ProdukIndikator air hasil per menit dalam hitunganLPM (liter per minute) dan GPM (gallon per minute)Note : 1 gallon = 3.78 liter

Flow Meter Air LimbahIndikator air buangan per menit dalam hitungan LPM (liter per minute) dan GPM (gallon per minute)minute) dan GPM (gallon per minute)Note : 1 gallon = 3.78 liter

Sebaiknya kedua flow meter ini memiliki hitungan 2.5-3 liter/menit untuk air hasil dan 5-5.5 litr/menit untuk air limbah

On/off switchSwitch untuk menghidupkan dan mematikan arus listrik pada RO system

Manual Flushing SwitchSwitch pencucian membrane secara manual

Page 15: Operasional Water Treatment

ProsesProsesProsesProses KerjaKerjaKerjaKerja

Informasi Reverse Osmosis System Inlet/feed Water PressureTekanan pompa air masuk kedalam PROCON, Indikator Tekanan air masuk ke Pompa Beroperasi secara normal pada 30-40 psi. bila indikator ini menunjukkan pada 0 psi maka RO akan mati dan tidak stabil beroperasi.Segera matikan Switch On/Off. Periksa kondisi air masuk.

Recycle Valve :Recycle Valve :Mengatur banyaknya air buangan untuk diolah lagi kedalam membrane.Semakin besar valve dibuka semakn besar air limbah diolah lagi kedalam membrane RO.

Needle Valve :Pengatur Tekanan ke membrane diindikasikan dengan meningkat/menurunnya tekanan pada Membrane/operating Pressure Guide

Membrane/operating Pressure SwitchIndikator tekanan pada saat RO beroperasi, pada saat sistem beroperasi tekanan akan

Page 16: Operasional Water Treatment

ProsesProsesProsesProses KerjaKerjaKerjaKerja

Air hasil RO system ditampung

Setelah air diproses melalui sistem RO maka air ditampung pada Pressure Tank Well Mate

Tanki dilengkapi dengan WLC (Water Level Control) bila tangki sudah penuh maka RO system akan mati secara otomatisBila tangki sudah kosong maka, RO System akan bekerja kembali.

Page 17: Operasional Water Treatment

ProsesProsesProsesProses KerjaKerjaKerjaKerja

Pendistribusian air minum

Setelah keluar dari Tangki Penampungan air hasil maka terdapat pipa distribusi untuk proses pengisian air sebuah valve distribusi

Pada sistem distribusi ini juga dilengkapi dengan pressure guide untuk melihat tekanan dengan pressure guide untuk melihat tekanan /pressure pada Tanki Well mate

Sebelum melalui distribusi pengisian maka sistem akan melalui sebuah sistem Ultra Violet sebagai proses sterilisasi unit, sehingga siap untuk diminum

Sistem dirancang knock down dengan watermur untuk pembongkaran atau perbaikan bila memang diperlukan

Page 18: Operasional Water Treatment

DILARANG !!!

- Memasukkan kembali air buangan/limbah RO untuk disaring kembali atau dijadikan air sumber sebagai air baku, karena akan merusak membrane

- Menyumbat atau memperkecil air buangan atau - Menyumbat atau memperkecil air buangan atau limbah, karena akan merusak membrane

- Bila RO tidak dipergunakan cukup lama atau lebih dari 2 x 24 jam , maka buanglah air didalam untuk mencegah timbulnya jamur/bakteri

Page 19: Operasional Water Treatment

TROUBLESHOOTINGProblem Penyebab Solusi

RO unit tidak menyala Tekanan air kurang Cek flow pressure switch, untuk pengecekan lakukanbypass dengan menghubungkan arus listrik di keduaLPS tersebut, bila menyala pompa berarti tekanan air masuk kurang

Tekanan air cukup baik pada pressure Periksa tangki hasil apakah sudah penuh, periksa tank 5.000 liter apakah kosong

Periksa valve menuju RO system apakah ada yang masih tertutup

Periksa stop kontak ke listrik apakah telah terpasangdengan baik

Bila telah cukup baik tidak mengalir juga, hubungi DUTATEK

Pompa PROCON hidup mati dantidak stabil beroperasi

Tekanan air kurang Cek flow pressure guide bila tekanan <20 psi, periksakondisi air sumber pada tanki 5.000liter atau dapat jugadilakukan dengan bypass dengan menghubungkanarus listrik di kedua LPS tersebut, bila menyala pompaarus listrik di kedua LPS tersebut, bila menyala pompaberarti tekanan air masuk kurang

Air Hasil Mengecil, tekanan pada pressure guide meninggi

Membrane Kemungkinan membrane mengecil/berkurangkemampuannya lakukan penggantian terlihat daripressure yang semakin tinggi tetapi hasil berkurang

Air Hasil mengicil, tekanan padapressure guide juga melemah

• Filter 1 dan 2 • Sumber air kecil• Filter kotor•Membran RO kotor

Lakukan penggantian filter catridge 2 dan 3, terlihatdari aliran air menuju pompa yang semakin melemahdan dan air buang kecil. Cari sumber air yang debitnya besarBersihka filter atau lakukan penggantianGanti membranLakukan penggantian hubungi DUTATEK

Lakukan penggantian hubungi DUTATEK

Buka solenoid, kemungkinan terjadi pemampatan olehkotoran-kotoran yang terkumpul selama pemakaian

Rasa berubah Post Carbon Lakukan penambahan pada Filter akhir setelah

Page 20: Operasional Water Treatment

PETUNJUK PRAKTIS PENGGUNAAN MPETUNJUK PRAKTIS PENGGUNAAN MPETUNJUK PRAKTIS PENGGUNAAN MPETUNJUK PRAKTIS PENGGUNAAN MOBILEOBILEOBILEOBILE WATER PURIFIERWATER PURIFIERWATER PURIFIERWATER PURIFIER

� Mengaktifkan genset Mengaktifkan genset Mengaktifkan genset Mengaktifkan genset

listrik Hondalistrik Hondalistrik Hondalistrik Honda

� Pilih posisi engine switch

Genset pada posisi ON

Tarik Tali Starter yang ada � Tarik Tali Starter yang ada

disisi kiri Genset

� Tunggu hingga mesin

Genset suaranya STABIL

� Pilih posisi Circuit Braker

Genset pada posisi ON

agar listrik bisa mengalir.

Page 21: Operasional Water Treatment

MENGAKTIFKANMENGAKTIFKANMENGAKTIFKANMENGAKTIFKAN PANEL PANEL PANEL PANEL LISTRIKLISTRIKLISTRIKLISTRIK

� Pilih posisi Switch Panel depan ke

Genset bila ingin memakai sumber

listrik Genset (Ke kiri, lampu

merah)

� Setelah suara/Genset / kondisi

stabil, Pilih posisi ON untuk MCB A

dari kiri dan periksa Voltmeter

yang ada di panel depan dan yang ada di panel depan dan

pastikan jarum petunjuk pada

posisi 220V – 240V

� Pilih Posisi Switch Panel depan

kearah PLN bila ingin memakai

sumber listrik PLN (Ke kanan,

lampu hijau) dan periksa Voltmeter

yang ada di panel depan dan

pastikan jarum petunjuk pada

posisi 220V – 240V

Page 22: Operasional Water Treatment

MENGAKTIFKANMENGAKTIFKANMENGAKTIFKANMENGAKTIFKAN MESINMESINMESINMESIN WATER PURIFIERWATER PURIFIERWATER PURIFIERWATER PURIFIER

� PetunjukPetunjukPetunjukPetunjuk kegunaankegunaankegunaankegunaan MCB MCB MCB MCB padapadapadapada Panel Panel Panel Panel ListrikListrikListrikListrik ((((NomorNomorNomorNomor daridaridaridari KiriKiriKiriKiri kekekeke KananKananKananKanan))))

� MCB A A A A : MCB UTAMA untukmenghidupkan seluruh listrik

� MCB No.1 : MCB untuk menghidupkanMesin Nochi (air banjir )Mesin Nochi (air banjir )

� MCB No. 2 : MCB untuk menghidupkanMesin RO

� MCB No. 3 : MCB untuk Perawatanmesin RO (Flushing RO)

� MCB No. 4 :MCB untuk menghidupkanmesin pompa air masuk(Wasser)

� MCB No. 5 :MCB untuk menghidupkanlampu ULTRA VIOLET

Page 23: Operasional Water Treatment

Petunjuk BUKA/TUTUP kran untuk pengisian air

Petunjuk BUKA/TUTUP kran untuk pengisian air

� a.Proses dari air banjir langsung ke ke Tangki Air

No.1-4(air endapan)Via pompa Nochi

� Kran No. 3 BUKA

� MCB A dan MCB 1 ON,Atur Volume

Ploculant di Dosing Pump

� b.Proses dari Air Banjir ke Tangki No.5 (air bersih)

c.Proses dari Air Tanah/Kran/PDAM ke Tangki No.5 (airbersih)

� Kran No. 1 BUKA

� Kran No. 2 TUTUP

� Kran No. 3 TUTUP

� Kran No. 4 TUTUP

� Kran No. 5 TUTUP

� Kran No. 6 BUKA

� Kran No. 7 TUTUP� b.Proses dari Air Banjir ke Tangki No.5 (air bersih)

� Kran No. 1 TUTUP

� Kran No. 2 BUKA

� Kran No. 3 BUKA

� Kran No. 4 TUTUP

� Kran No. 5 TUTUP

� Kran No. 6 BUKA

� Kran No. 7 TUTUP

� Kran No. 8 BUKA

� Kran No. 9 TUTUP

� Kran No.10 BUKA

� MCB A, MCB 1 dan MCB 4 ON

� Kran No. 7 TUTUP

� Kran No. 8 BUKA

� Kran No. 9 TUTUP

� Kran No.10 BUKA

� MCB A dan MCB 4 ON

Page 24: Operasional Water Treatment

PENGOLAHAN AIR MINUM

� d.Prosesd.Prosesd.Prosesd.Proses air air air air minumminumminumminum daridaridaridari air air air air tanahtanahtanahtanahlangsunglangsunglangsunglangsung kekekeke mesinmesinmesinmesin RO (Via RO (Via RO (Via RO (Via pompapompapompapompaWasserWasserWasserWasser HIJAU)HIJAU)HIJAU)HIJAU)

� KranKranKranKran No. 1 BUKANo. 1 BUKANo. 1 BUKANo. 1 BUKA

� KranKranKranKran No. 2 TUTUPNo. 2 TUTUPNo. 2 TUTUPNo. 2 TUTUP

� KranKranKranKran No. 3 TUTUPNo. 3 TUTUPNo. 3 TUTUPNo. 3 TUTUP

� KranKranKranKran No. 4 TUTUPNo. 4 TUTUPNo. 4 TUTUPNo. 4 TUTUP

KranKranKranKran No. 5 TUTUPNo. 5 TUTUPNo. 5 TUTUPNo. 5 TUTUP

� ProsesProsesProsesProses air air air air minumminumminumminum daridaridaridari air air air air TangkiTangkiTangkiTangki No.5 No.5 No.5 No.5 kekekeke mesinmesinmesinmesin RO (Via RO (Via RO (Via RO (Via pompapompapompapompa WasserWasserWasserWasser HIJAU)HIJAU)HIJAU)HIJAU)

� KranKranKranKran No. 1 TUTUPNo. 1 TUTUPNo. 1 TUTUPNo. 1 TUTUP

� KranKranKranKran No. 2 TUTUPNo. 2 TUTUPNo. 2 TUTUPNo. 2 TUTUP

� KranKranKranKran No. 3 TUTUPNo. 3 TUTUPNo. 3 TUTUPNo. 3 TUTUP

� KranKranKranKran No. 4 BUKANo. 4 BUKANo. 4 BUKANo. 4 BUKA

� KranKranKranKran No. 5 BUKANo. 5 BUKANo. 5 BUKANo. 5 BUKA� KranKranKranKran No. 5 TUTUPNo. 5 TUTUPNo. 5 TUTUPNo. 5 TUTUP

� KranKranKranKran No. 6 BUKANo. 6 BUKANo. 6 BUKANo. 6 BUKA

� KranKranKranKran No. 7 TUTUPNo. 7 TUTUPNo. 7 TUTUPNo. 7 TUTUP

� KranKranKranKran No. 8 BUKANo. 8 BUKANo. 8 BUKANo. 8 BUKA

� KranKranKranKran No. 9 BUKANo. 9 BUKANo. 9 BUKANo. 9 BUKA

� KranKranKranKran No.10 TUTUPNo.10 TUTUPNo.10 TUTUPNo.10 TUTUP

MCB A MCB 4 MCB 2 & 3 MCB A MCB 4 MCB 2 & 3 MCB A MCB 4 MCB 2 & 3 MCB A MCB 4 MCB 2 & 3 TombolTombolTombolTombol RO RO RO RO MCB 5 ONMCB 5 ONMCB 5 ONMCB 5 ON

� KranKranKranKran No. 5 BUKANo. 5 BUKANo. 5 BUKANo. 5 BUKA

� KranKranKranKran No. 6 TUTUPNo. 6 TUTUPNo. 6 TUTUPNo. 6 TUTUP

� KranKranKranKran No. 7 TUTUPNo. 7 TUTUPNo. 7 TUTUPNo. 7 TUTUP

� KranKranKranKran No. 8 BUKANo. 8 BUKANo. 8 BUKANo. 8 BUKA

� KranKranKranKran No. 9 BUKANo. 9 BUKANo. 9 BUKANo. 9 BUKA

� KranKranKranKran No.10 TUTUPNo.10 TUTUPNo.10 TUTUPNo.10 TUTUP

� MCB A MCB 4 MCB A MCB 4 MCB A MCB 4 MCB A MCB 4 MCB 2 & 3 MCB 2 & 3 MCB 2 & 3 MCB 2 & 3 TombolTombolTombolTombol RO RO RO RO MCB 5 ONMCB 5 ONMCB 5 ONMCB 5 ON

Page 25: Operasional Water Treatment

PROSES / CARA MENGAKTIFKAN MESIN WATER PURIFIER

3a. Sumber air dari tanah/sumur/dari sumber air diluar tangki sendiri

� Pastikan sumber air TIDAK mengandung partikel tanah/keruh karena bisa

mengakibatkan filter cepat mampat.

Jika air keruh mengandung Partikel tanah, endapkan air di bak penampungan

dan ambil air dibagian

Atasnya yang lebih jernih.

Sambungkan pipa air ke mesin Pompa hisap Wasser hijauSambungkan pipa air ke mesin Pompa hisap Wasser hijau

Pilih Posisi Kran pada Petunjuk proses dari Air Tanah Langsung Ke RO Diatas

Pilih posisi ON untuk MCB No. 4 (Pompa air)

� PERHATIAN : Pompa Wasser Hijau TIDAK BEKERJA Jika : Tidak ada PERHATIAN : Pompa Wasser Hijau TIDAK BEKERJA Jika : Tidak ada PERHATIAN : Pompa Wasser Hijau TIDAK BEKERJA Jika : Tidak ada PERHATIAN : Pompa Wasser Hijau TIDAK BEKERJA Jika : Tidak ada

� Air yang disedot atau Air di tangki sudah PENUH (cek radar) atau tali radar putusAir yang disedot atau Air di tangki sudah PENUH (cek radar) atau tali radar putusAir yang disedot atau Air di tangki sudah PENUH (cek radar) atau tali radar putusAir yang disedot atau Air di tangki sudah PENUH (cek radar) atau tali radar putus

� . Sebelum menjalankan mesin RO, PASTIKAN posisi jarum pada Pressure Gauge . Sebelum menjalankan mesin RO, PASTIKAN posisi jarum pada Pressure Gauge . Sebelum menjalankan mesin RO, PASTIKAN posisi jarum pada Pressure Gauge . Sebelum menjalankan mesin RO, PASTIKAN posisi jarum pada Pressure Gauge

sebelah kiri panel acrylic depan harus diatas 20 Kg/Psisebelah kiri panel acrylic depan harus diatas 20 Kg/Psisebelah kiri panel acrylic depan harus diatas 20 Kg/Psisebelah kiri panel acrylic depan harus diatas 20 Kg/Psi

Page 26: Operasional Water Treatment

� Power ON Power ON Power ON Power ON MesinMesinMesinMesin RORORORO� Tunggu Proses Micro Computer panel display led dari Huruf :::: F (flushing)F (flushing)F (flushing)F (flushing)

menguras hingga berhenti setelah Huruf O (pump)O (pump)O (pump)O (pump) bekerja.

� PetunjukPetunjukPetunjukPetunjuk panel display led :panel display led :panel display led :panel display led : ----I (source)I (source)I (source)I (source) sumber air kurang, 8 (full)8 (full)8 (full)8 (full) air sudahpenuh, S (strong washing)S (strong washing)S (strong washing)S (strong washing) mencuci dan membilas, 7 (over haul)7 (over haul)7 (over haul)7 (over haul) sumber air tidak ada pompa menjadi panas

� PERHATIKAN : Air PERHATIKAN : Air PERHATIKAN : Air PERHATIKAN : Air BuanganBuanganBuanganBuangan RO RO RO RO akanakanakanakan keluarkeluarkeluarkeluar daridaridaridari pipapipapipapipa sebelahsebelahsebelahsebelah kirikirikirikiri AccuAccuAccuAccu mobilmobilmobilmobil. Air . Air . Air . Air BuanganBuanganBuanganBuangan iniiniiniini tidaktidaktidaktidak bolehbolehbolehboleh diprosesdiprosesdiprosesdiproses kembalikembalikembalikembali ataupunataupunataupunataupun diminumdiminumdiminumdiminum. Air . Air . Air . Air BuanganBuanganBuanganBuangan RO RO RO RO hanyahanyahanyahanya untukuntukuntukuntuk mencucimencucimencucimencuci atauatauatauatau mandimandimandimandi

� Periksa kebocoran Air. Bila ada kebocoran, segera matikan mesin RO dansegera perbaiki.Periksa kebocoran Air. Bila ada kebocoran, segera matikan mesin RO dansegera perbaiki.

� Periksa Pressure Gauge yang ada disisi kanan Mobil didepan Tabung air Wellmate. Bila air hasil RO mengalir, jarum pressure gauge ini akan naik.

� Pastikan lampu merah petunjuk Ultra Violet yang ada pada Box listrik UV menyala tanda Ultra Violet telah bekerja.

� Buka kran kran yang ada untuk mengalirkan air yang siap diminum dan sterilkarena telah melewati Ultra Violet

� Perlu dilakukan Manual Flush untuk membersihkan RO setelah 2 jam beroperasi agar RO tetap terawat dan air yang dihasilkan tetap terjagamutunya.

� Lakukan pembukaan Kran seperti di bagian 2b untuk pengisian air hasil filter ke tangki bersamaan dengan produksi air minum RO

Page 27: Operasional Water Treatment

� Sumber air dari tangki No.5Sumber air dari tangki No.5Sumber air dari tangki No.5Sumber air dari tangki No.5

� 1. Pastikan air tangki berasal dari hasil

filtrasi dengan pembukaan kran

� pada bagian 2b dan air masuk dari pompa

hisap Wasser hijau sehingga air melewati

klorinator yang berisi kaporit tablet.

� 2. Pastikan sumber air dari tangki tidak

boleh kurang dari pipa hisap air untuk

mencegah pompa Nochi Stainless steel mencegah pompa Nochi Stainless steel

hitam dari panas dan kerusakan

� 3.Lakukan prosedur seperti pada bagian

diatas dan seterusnya.

� 4 Buka Kran air minum yang tersedia bila

ingin mendapatkan Air siap minum