oleh - · pdf filemenarik karena bahasa indonesia memiliki bentuk sapaan yang beraneka ragam...

25
1 SAPAAN PROMONOMINA KEDUA DALAM BAHASA INDONESIA DALAM KAITANNYA DENGAN FORMALITAS, GENDER PLURALITAS, USIA DAN DIMENSI TU-VOUS OLEH : I NYOMAN DARSANA PRODI SASTRA BALI FAKULTAS SASTRA DAN BUDAYA UNIVERSITAS UDAYANA 2015

Upload: nguyenanh

Post on 18-Feb-2018

237 views

Category:

Documents


2 download

TRANSCRIPT

Page 1: OLEH -   · PDF filemenarik karena bahasa Indonesia memiliki bentuk sapaan yang beraneka ragam yang ... power dan makna ... Brown dan Oilman (1960) pada babasa

1

SAPAAN PROMONOMINA KEDUA DALAM BAHASA INDONESIA DALAM KAITANNYA DENGAN FORMALITAS,

GENDER PLURALITAS, USIA DAN DIMENSI TU-VOUS

OLEH : I NYOMAN DARSANA

PRODI SASTRA BALI FAKULTAS SASTRA DAN BUDAYA

UNIVERSITAS UDAYANA 2015

Page 2: OLEH -   · PDF filemenarik karena bahasa Indonesia memiliki bentuk sapaan yang beraneka ragam yang ... power dan makna ... Brown dan Oilman (1960) pada babasa

2

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah

Kajian sosiolinguistik baik dari segi bidang garapan, teori,

pendekatan, dan metodologinya semakin berkerabang. Perhatian

sosiolinguis makin tertumpu pada fenomena keragaman bahasa (Suhardi,

dkk. 1995:58—93 dan Jendra, 1991:49). Salah kajian sosiolinguistik yang

marak dibicarakan akhir-akhir ini adalah sistem sapaan.

Hal yang melatarbelakangi penelitian ini ialah didasarkan atas

keberadaan turis manca negara yang banyak berada di Bali baik dalam

rangka liburan maupun dalam rangka bekerja sebagai tenaga asing di

berbagai instansi. Kondisi semacam itu mendorong agar pemahaman

antarbudaya perlu dimiliki baik oleh staff lokal untuk memahami budaya

asing maupun oleh staff asing untuk memahami budaya Bali (lokal)

sehingga mereka dapat bergaul dengan staff lokal, mahasiswa dan

masyarakat luas dan sebaliknya. Kaum akademisi dirasa berkewajiban

memberikan pemahaman Bahasa Indonesia kepada para turis tersebut.

Salah satu kesulitan yang para orang asing hadapi ialah penggunaan

pronomina kedua kamu (you). Hal itu disebabkan oleh Bahasa Inggris

hanya mempunyai bentuk sapaan orang kedua you sedangkan bahasa

Indonesia memiliki lebih banyak bentuk kata sapaan sejenis you seperti

Kamu, Anda, Engkau, Kalian, Dikau termasuk penggunaan kinship terms

Page 3: OLEH -   · PDF filemenarik karena bahasa Indonesia memiliki bentuk sapaan yang beraneka ragam yang ... power dan makna ... Brown dan Oilman (1960) pada babasa

3

(istilah kekerabatan) seperti bapak, ibu, paman, bibi, kakak, adik sebagai

pengganti kamu.

Kajian tentang pronomina kedua bahasa Indonesia akan lebih

menarik karena bahasa Indonesia memiliki bentuk sapaan yang beraneka

ragam yang terkait erat dengan kedekatan (intimacy) dengan lawan

bicaranya dan perbedaan status seseorang dalam organisasi, kelas sosial,

usia, dan jenis kelamin.

Di lain pihak, kamus bahasa Indonesia Inggris atau sebaliknya yang

menjadi acuan bagi orang asing dalam belajar bahasa Indonesia tidak

memberikan penjelasan yang memadai sehingga mengurangi pemahaman

orang asing terhadap kata pronomina kedua. John M. Echols dan Hassan

Shadily (1989:659) dalam Kamus Inggris Indonesia, yang digunakan

sebagai kamus acuan oleh kebanyakan orang Indonesia, menjelaskan you

sebagai "you/yuw/ kg. kamu, engkau, anda, saudara, kau". Penjelasan atau

definisi ini jauh dari memadai karena dalam percakapan sehari-hari ada

lebih banyak bentuk you dalam bahasa Indonesia karena penggunaan

kinship terms (istilah kekerabatan) di samping pengayaan bentuk sapaan

dari dialek lokal yang penggunaannya semakin meluas seperti mas dan

mbak atau abang, dan sebagainya.

1.2 Rumusan masalah

Braun (1988:9) mengklasifikasikan enam dikhotomi sistem sapaan,

yakni: (1) pronomina persona (personal pronoun), (2) nomina nama diri

Page 4: OLEH -   · PDF filemenarik karena bahasa Indonesia memiliki bentuk sapaan yang beraneka ragam yang ... power dan makna ... Brown dan Oilman (1960) pada babasa

4

(proper names), (3) gelar (titles), (4) sebutan kekerabatan (kinship terms),

dan (5) nomina kasih sayang dan honorifik (ungkapan merendahkan did).

Kajian ini hanya menelaah kategori sapaan pronomina persona terutama

yang mengekpresikan makna power dan makna solidaritas khususnya pada

sapaan pronomina kedua yang dapat diformulasikan pada pertanyaan

berikut, yakni: Bagaimanakah sapaan pronomina kedua dalam bahasa

Indonesia dalam kaitannya dengan formalitas, gender, pluralitas, usia, dan

dimensi Tu-Vous? Pertanyaan itu dapat dijelaskan dengan dua pertanyaan

subvariabel berikut, yakni:

(1) Bagaimanakah terjemahan langsung pronomina you bahasa Inggris dengan pronomina kedua dalam bahasa Indonesia dalam kaitannya dengan formalitas, gender, pluralitas, usia, dan dimensi Tu-Vous?

(2) Bagaimanakah istilah kekerabatan (kinship) dalam bahasa Indonesia sebagai pengganti pronomina you bahasa Inggris (terjemahan tidak langsung) dalam kaitannya dengan formalitas, gender, pluralitas, usia, dan dimensi Tu-Vous.

1.3 Tujuan Penelitian

Ttilisan ini diharapkan dapat mengilhami kajian sejenis tentang

sistem sapaan (terms of address) pada aspek yang lebih luas seperti sapaan

pronomina pertama, dan ketiga, nama diri (proper names), dan gelar

(titles). Secara khusus kajian ini bertujuan untuk menjawab kedua

permasalahan yang ada pada batasan masalah, yakni:

(1) memerikan terjemahan langsung pronomina you bahasa Inggris dengan pronomina kedua dalam bahasa Indonesia dalam kaitannya dengan formalitas, gender, pluralitas, usia, dan dimensi Tu-Vous; dan

Page 5: OLEH -   · PDF filemenarik karena bahasa Indonesia memiliki bentuk sapaan yang beraneka ragam yang ... power dan makna ... Brown dan Oilman (1960) pada babasa

5

(2) memerikan istilah kekerabatan (kinship) dalam bahasa Indonesia sebagai pengganti pronomina you bahasa Inggris (terjemahan tidak langsung) dalam kaitannya dengan formalitas, gender, pluralitas, usia, dan dimensi Tu- Vous.

1.4 Manfaat Penulisan

Temuan dari hasil penelitian ini diharapkan dapat digunakan

sebagai acuan oleh para pengajar dan pembelajar bahasa Indonesia tentang

bentuk-bentuk pronomina kedua dan istilah kekerabatan yang digunakan

sebagai bentuk sapaan dalam Bahasa Indonesia sebagai pengganti "you"

dalam Bahasa Inggris. Penelitian ini diharapkan pula dapat

mengembangkan materi sosiolinguistik terutama yang menyangkut

penggunaan sistem sapaan pronomina (pronouns of address).

1.5 Metode

Data dikumpulkan dengan menggunakan media tertulis seperti

koran, buku, dan penelitian-penelitian terkait serta media elektronik untuk

mengetahui bentuk sapaan yang digunakan penutur bahasa Indonesia

untuk menyapa orang lain. Selain itu, data juga dilengkapi oleh

pengalaman dan intuisi sebagai penutur asli bahasa Indonesia.

Page 6: OLEH -   · PDF filemenarik karena bahasa Indonesia memiliki bentuk sapaan yang beraneka ragam yang ... power dan makna ... Brown dan Oilman (1960) pada babasa

6

BAB II

KAJIAN PUSTAKA, KONSEP DASAR, DAN KERANGKA TEORI

2.1 Kajian Pustaka

Beberapa ahli seperti Gilman dan Brown (1958), Brown dan Gilman

(1960), Brown dan Ford (1961), Susan Ervin-Tripp (1972), Leech (1978),

Braun (1988), Hodge and Kress (1991), Wolfovitz (1991), dan Wierzbicka

(1992) sudah menerapkan kajian sapaan pada bahasa-bahasa di Eropa

termasuk bahasa Inggris. Pada beberapa bahasa daerah. di Nusantara,

kajian tentang sapaan terutama pada tataran bentuk, makna, dan fungsi

juga sudah dilakukan oleh Suastra (1998) pada bahasa Bali dalam sebuah

sub bagian disertasi, Sawirman (2001) pada bahasa Minangkabau, dan

Ja'afar (2000) pada bahasa Sumbawa. Kajian sapaan bahasa Indonesia juga

telah dilakukan antara lain oleh Blust (1977), Purwo (1984), Tarigan

(1987), Verhaar (2000), Djajasudarma (2000), Pateda:(2001), Saragih

(2000), dan Sylado (2000) sekalipun bukan dalam sebuah kajian khusus.

2.2 Konsep Dasar

Beberapa istilah-istilah yang dominan dalam penelitian ini akan

dijelaskan konsep dasarnya seperti pada pembahasan berikut.

Page 7: OLEH -   · PDF filemenarik karena bahasa Indonesia memiliki bentuk sapaan yang beraneka ragam yang ... power dan makna ... Brown dan Oilman (1960) pada babasa

7

2.2.1 Sistem Sapaan

Batasan istilah sapaan kajian ini mengacu pada Braun (1988:7-16)

yang mengatakan bahwa sapaan "merupakan kata atau seperangkat kata

(frasa) yang ditujukan untuk menyebut seseorang (person) dalam suatu

peristiwa atau pertuturan". Istilah "sistem sapaan" dalam bahasa Indonesia

yang sering digunakan para lingms akhir-akhir ini sesungguhnya adalah

penerjemahan dari istilah bahasa Inggris terms of address. Istilah terms of

address 'sistetn sapaan' yang mulai marak di Eropa sekitar tahun 1960-an

dan di Indonesia sekitar tahun 1980-an itu dipopulerkan oleh Brown dan

Oilman 11960) dengan meneliti sejumlah sapaan pada bahasa-bahasa di

Eropa. Pronomina yang ditelaah dalarri kajian ini adalah salah satu dari

aspek sapaan selain nama diri, gelar, dan sapaan kekerabatan (kinship).

2.2.2 Tu dan Vous

Ketika kita berbicara, kita dihadapkan dengan berbagai pilihan

seperti pilihan tentang hal-hal yang ingin kita katakan (isi), cara

mengatakannya (bentuk), pilihan kata dan bentuk kalimat yang kita

gunakan, dan sebagainya. Salah satu cara melihat hubungan ini ialah

dengan melihat beberapa aspek, khususnya pilihan pronomina kedua di

antara bentuk yang disebut Brown dan Oilman (1960) tu dan vous (bahasa

Perancis) pada beberapa bahasa yang mengharuskan memilih di antara

keduanya. Pilihan kata atau ungkapan tertentu dalam berkomunikasi

menunjukkan tingkat hubungan sosial yang harus dijaga oleh pembicara

Page 8: OLEH -   · PDF filemenarik karena bahasa Indonesia memiliki bentuk sapaan yang beraneka ragam yang ... power dan makna ... Brown dan Oilman (1960) pada babasa

8

dan lawan bicara. Banyak bahasa seperti bahasa Prancis membedakan tu

digunakan untuk sapaan biasa sedangkan vous digunakan untuk sapaan >

ang lebih sopan.

2.3 Kerangka Teori

Untuk menelaah sapaan pronomina bahasa Indonesia ini digunakan

teori sapaan Braun (1988). Hal yang mendasarinya adalah karena Braun

(1988) telah memodifikasi dan mengembangkan teori dan kaidah

pemaknaan sapaan solidaritas-power Brown dan Oilman (1960) pada

babasa-bahasa selain Eropa (Braun, 1988:14-18).

Teori sapaan Brown-Oilman (1960) yang semula hanya meneliti

bahasa Eropa seperti Belanda, Perancis, Jerman, Spanyol, dan Itajia ini

lebih dikenal dengan abstraksi dua kaidah atau makna sapaan, yakni: (1)

sapaan yang berkaidah atau bermakna kekuasaan (power) dan (2) sapaan

yang berkaidah atau bermakna solidaritas (solidarity). Sebuah sapaan

dikatakan memiliki kaidah atau makna kekuasaan (power) apabila sapaan

itu hanya dipakai oleh satu pihak (oleh pihak penyapa saja atau pihak

pesapa saja). Sebaliknya, sebuah sapaan dikatakan memiliki kaidah atau

makna solidaritas apabila sapaan itu digunakan oleh pihak pesapa dan

penyapa dalam sebuah pertuturan. Sapaan bdiau dalam bahasa Indonesia

dapat dikatakan berkaidah dan bermakna power karena hanya digunakan

oleh pihak interior kepada pihak superior tetapi tidak sebaliknya. Contoh

Page 9: OLEH -   · PDF filemenarik karena bahasa Indonesia memiliki bentuk sapaan yang beraneka ragam yang ... power dan makna ... Brown dan Oilman (1960) pada babasa

9

yang mudah dilihat ialah ketika seorang guru menyapa muridnya dengan

Kamu -an disapa dengan perkataan Bapak olehnya.

Sementara pronomina saya dalam bahasa Indonesia dapat dianggap

berkaidah dan bermakna solidaritas karena pronomina itu tidak hanya

digunakan oleh pihak superior tetapi juga digunakan oleh pihak inferior.

Dengan kata lain, pronomina saya dalam bahasa Indonesia dapat dikatakan

bermakna netral karena layak digunakan baik oleh pihak penyapa maupun

oleh pihak pesapa.

Teori pemaknaan sapaan Brown dan Gilman ini dikembangkan oleh

Braun (1988) pada bahasa-bahasa selain Eropa. Braun menganggap bahwa

pronomina pada bahasa-bahasa selain Eropa mengenal bentuk multivarian

atau sapaan yang tidak hanya memiliki kategori pasangan dua. Pronomina

orang kedua jamak dalam bahasa Indonesia tidak hanya mengenal kata you

'kamu' seperti pada bahasa Inggris, tetapi juga mengenal bentuk sapaan

lainnya seperti kamu, anda, engkau, dikau, dan kalian. Berdasarkan

analisis, itu maka Braun (1988) dan menganggap bahwa sebuah sapaan

tidak hanya berkaidah atau bermakna kekuasaan (power) dan solidaritas

(solidarity), tetapi juga dapat bermakna keintiman, keakraban, persamaan,

jarak, penghormatan, dan lain-lain.

Selain itu, teori sapaan Brown-Gilman (1960) yang semula hanya

mendasari teorinya tentang sapaan pronomina khususnya pronomina kedua

bahasa Eropa dikembangkan pula penelaahaannya oleh Braun (1988) pada

aspek kategori lainnya seperti pada pronomina 1 dan 111, nama diri, gelar,

Page 10: OLEH -   · PDF filemenarik karena bahasa Indonesia memiliki bentuk sapaan yang beraneka ragam yang ... power dan makna ... Brown dan Oilman (1960) pada babasa

10

sapaan kekerabatan, dan sapaan penghormatan. Secara umum, Braun

(1988:9) mengklasifikasikan lima kategori sistem sapaan. yakni: (1)

pronomina persona (personal pronoun) seperti you 'kamu' dan/ 'saya' dan

lain-lain; (2) nomina nama diri (proper names) seperti James, Andi, dan

lain-lain; (3) gelar (titles) seperti dokter, profesor, dan lain-lain; (4)

sapaan kekerabatan (kinship :rms) seperti dad 'ayah', mom 'ibu', dan lain-

lain; dan (5) sapaan honorifik (sebutan penghargaan) seperti excellency

Paduka/Yang Mulia', Tahlawan Besar Revolusi, dan lain-lain. Dari lima

batasan konsep sistem sapaan Brown dan Oilman serta Braun itu, hanya

sapaan pronomina yang diterapkan pada bahasa Indonesia kajian ini

terutama dalam kaitannya dengan perubahan maknanya.

Page 11: OLEH -   · PDF filemenarik karena bahasa Indonesia memiliki bentuk sapaan yang beraneka ragam yang ... power dan makna ... Brown dan Oilman (1960) pada babasa

11

BAB III Sapaan Pronomina Kedua dalam Bahasa Indonesia Dalam Kaitannya

dengan Formalitas, Gender, Pluralitas, dan Usia

Dibandingkan dengan bahasa Inggris, bahasa Indonesia memiliki

bentuk pronomina kedua yang jauh lebih banyak dan tentu saja lebih

lengkap dan lebih kompleks penggunaannya. Oleh karena itu, orang asing

yang memahami Bahasa Indonesia, terutama yang bahasa pertamanya

memiliki hanya satu bentuk pronomina kedua seperti bahasa Inggris (yang

hanya memiliki you) akan mengalami kesulitan memahami pronomina

kedua dalam Bahasa Indonesia. Untuk itulah penelitian dilakukan agar

supaya penutur asing dapat memperoleh gambaran yang jelas tentang

bentuk, deskripsi dan klasifikasi pronomina kedua dalam Bahasa

Indonesia.

Dengan pemilihan bentuk kala sapaan, terutama ketika ada

perbedaan dimensi solidaritas, kekuatan (power), jarak, rasa hormat,

keintiman, dan lain-lain, serta kesadaran kita terhadap adat atau kebiasaan

yang berlaku di masyarakat. Kesadaran semacam itu tercermin dalam

bentuk kesopanan secara umum dalam pemilihan bentuk kata atau sapaan

yang cocok. Penelitian tentang bentuk pronomina kedua dalam bahasa

Indonesia ini juga didasari oleh teori Brown dan Oilman (1960) dan Braun

(1984) tentang sapaan (terms of address).

Penggunaan istilah kekerabatan seperti Bapak, Pak, Ibu, Buk, dan

sebagainya sering menggantikan posisi kata kamu dan demikian jxiga

Page 12: OLEH -   · PDF filemenarik karena bahasa Indonesia memiliki bentuk sapaan yang beraneka ragam yang ... power dan makna ... Brown dan Oilman (1960) pada babasa

12

dengan perbedaan penggunaan untuk sapaan Kamu, Anda, Engkau, Kalian,

Dikau sebagai cerminan dari bentuk ier.daksetaraan dan formalitas.

3.1 Terjemahan Langsung Pronomina you Bahasa Inggris dengan Pronomina Kedua bahasa Indonesia dalam Kaitannya dengan Formalitas, Gender, Pluralitas, Usia, dan Dimensi Tu-Vous

Ada lima bentuk pronomina kedua bahasa Indonesia yang

merupakan padanan langsung dari pronomina kedua bahasa Inggris you.

Kelima bentuk itu akan dijelaskan dalam kaitannya dengan variabel

Formalitas, Gender, Pluralitas, Usia, dan dimensi Tu-Vous

(1) Kamu

Dari segi gender, kamu bersifat netral sedangkan dari segi

pluralitas dapat berbentuk jamak dan tunggal dan merupakan bentuk

padanan langsung dari you. Dari segi formalitas, kamu sebagai bentuk

formal dan digunakan untuk menyapa orang yang lebih muda atau yang

seusia.

(2) Anda

Dari segi gender, anda bersifat netral sedangkan dari segi pluralitas

Anda merupakan bentuk tunggal dan bentuk padanan langsung dari you.

Dari segi formalitas, Anda sebagai bentuk formal yang berdimensi Vous

(bentuk sopan) dan digunakan untuk yang seusia/setara atau lebih tua.

Page 13: OLEH -   · PDF filemenarik karena bahasa Indonesia memiliki bentuk sapaan yang beraneka ragam yang ... power dan makna ... Brown dan Oilman (1960) pada babasa

13

(3) Engkau

Dari segi gender, engkau bersifat netral sedangkan dari segi

pluralitas, Engkau berbentuk tunggal dan merupakan bentuk padanan

langsung dari you. Dari segi formalitas, Engkau sebagai bentuk formal dan

berdimensi Tu (bentuk biasa) dan digunakan untuk yang seusia/setara dan

lebih muda.

(4) Dikau

Dari segi gender, dikau bersifat netral sedangkan dari segi

pluralitas, berbentuk tunggal. Dikau merupakan bentuk padanan langsung

dari you. Dari segi formalitas, dikau sebagai bentuk formal dan berdimensi

tu (bentuk biasa) dan digunakan untuk yang seusia/setara dan lebih muda.

(5) Kalian

Dari segi gender, kalian bersifat netral sedangkan dan segi

pluralitas, kalian berbentuk jamak dan merupakan bentuk padanan

langsung dari you. Dari segi formalitas, kalian sebagai bentuk informal

dan berdimensi tu (bentuk biasa) dan digunakan untuk yang seusia/setara

dan lebih muda.

Page 14: OLEH -   · PDF filemenarik karena bahasa Indonesia memiliki bentuk sapaan yang beraneka ragam yang ... power dan makna ... Brown dan Oilman (1960) pada babasa

14

3.2 Istilah Kekerabatan Bahasa Indonesia Pengganti Pronomina You Bahasa Inggris (Terjemahan Tidak Langsung) dalam Kaitannya dengan Formalitas, Gender, Pluralitas, Usia, dan Dimensi Tu-Vous

Selain pronomina kedua sebagai bentuk padanan langsung you,

berikut ini kata-kata sapaan yang diainbil dari istilah kekerabatan (kinship

term).

(1) Abang

Abang merupakan istilah kekerabatan yang merupakan bentuk

padanan tidak mgsung dari you yang bentuknya tunggal. Abang digunakan

untuk menyapa kakak atau orang laki-laki yang lebih tua dalam bentuk

formal dan berdimensi vous (sopan dan tidak setara).

(2) Saudara

Saudara merupakan istilah kekerabatan yang merupakan bentuk

padanan tidak langsung dari you yang bentuknya tunggal. Saudara

digunakan untuk menyapa orang laki-laki yang setara atau lebih tua dalam

bentuk formal dan berdimensi vous (sopan).

(3) Oom

Oom merupakan istilah kekerabatan yang merupakan bentuk

padanan tidak langsung dari you yang bentuknya tunggal. Oom digunakan

untuk menyapa paman atau orang laki-laki yang lebih tua dalam situasi

informal dan berdimensi vous (sopan dan tidak setara).

Page 15: OLEH -   · PDF filemenarik karena bahasa Indonesia memiliki bentuk sapaan yang beraneka ragam yang ... power dan makna ... Brown dan Oilman (1960) pada babasa

15

(4) Papi

Papi merupakan istilah kekerabatan yang merupakan bentuk

padanan tidak ingsung dari you (tunggal). Papi yang berarti bapak dalam

bentuk informal digunakan untuk menyapa orang tua laki-laki dan

berdimensi vous (sopan dan tidak setara).

(5) Mas

Mas merupakan istilah kekerabatan yang merupakan bentuk

padanan tidak langsung dari you (tunggal). Mas yang berarti kakak dalam

bahasa Jawa digunakan untuk menyapa orang kakak laki-laki atau orang

laki-laki yang lebih tua dalam situasi informal dan berdimensi vous (sopan

dan tidak setara).

(6) Bapak

Bapak merupakan istilah kekerabatan yang merupakan bentuk

padanan tidak langsung dari you (tunggal). Bapak yang berarti ayah

digunakan untuk menyapa orang tua laki-laki atau orang laki-laki yang

lebih tua dalam situasi formal dan berdimensi vous sopan dan tidak

setara).

(7) Tuan

Tuan merupakan istilah kekerabatan dan bentuk padanan tidak

langsung dari you (tunggal). Tuan yang berarti Bapak/Saudara digunakan

Page 16: OLEH -   · PDF filemenarik karena bahasa Indonesia memiliki bentuk sapaan yang beraneka ragam yang ... power dan makna ... Brown dan Oilman (1960) pada babasa

16

untuk menyapa orang yang lebih tua dalam situasi formal dan berdimensi

vous (sopan dan tidak setara).

(8) Kakak

Kakak merupakan istilah kekerabatan yang merupakan bentuk

padanan tidak langsung dari you (tunggal). Kakak yang berarti mas/mbak

(netral) digunakan untuk menyapa orang yang lebih tua dalam situasi

formal dan berdimensi vous (sopan dan tidak setara).

(9) Paman

Paman merupakan istilah kekerabatan yang merupakan bentuk

padanan tidak langsung dari you (tunggal). Paman yang berarti Oom

digunakan untuk menyapa saudara laki-laki ayah atau laki-laki yang lebih

tua dalam situasi formal dan berdimensi vaus (sopan dan tidak setara).

(10) Ibu

Ibu merupakan istilah kekerabatan yang merupakan bentuk padanan

tidak langsung dari you (tunggal). Ibu digunakan untuk menyapa orang tua

perempuan atau orang perempuan yang lebih tua atau yang memiliki

jabatan/posisi lebih tinggi dalam situasi formal dan berdimensi vans

(sopan dan tidak setara).

Page 17: OLEH -   · PDF filemenarik karena bahasa Indonesia memiliki bentuk sapaan yang beraneka ragam yang ... power dan makna ... Brown dan Oilman (1960) pada babasa

17

(11) Tante

Tante merupakan istilah kekerabatan yang merupakan bentuk

padanan tidak langsung dari you (tunggal). Tante yang berarti bibi

digunakan untuk menyapa saudara r»erempuan dari orang tua (bapak/ibu)

atau wanita yang lebih tua dalam situasi informal dan berdimensi vous

(sopan dan tidak setara).

(12) Adik

Adik merupakan istilah kekerabatan yang merupakan bentuk

padanan tidak angsung dari you (tunggal). Adik berdimensi netral

digunakan untuk menyapa pria/wanita yang lebih muda dalam situasi

formal dan berdimensi tu (sopan).

(13) Nona

Nona merupakan istilah kekerabatan yang merupakan bentuk

padanan tidak langsung dari you (tunggal). Nona yang berarti saudara

digunakan untuk menyapa wanita yang lebih muda (belum menikah) dalam

situasi formal dan berdimensi Tu (sopan dan tidak setara).

(14) Saudari

Saudari merupakan istilah kekerabatan yang merupakan bentuk

padanan tidak langsung dari you (tunggal). Saudari digunakan untuk

Page 18: OLEH -   · PDF filemenarik karena bahasa Indonesia memiliki bentuk sapaan yang beraneka ragam yang ... power dan makna ... Brown dan Oilman (1960) pada babasa

18

menyapa orang perempuan yang ebih tua dalam situasi formal dan

berdimensi vous (sopan).

(15) Nyonya

Nyonya merupakan istilah kekerabatan yang merupakan bentuk

padanan tidak ingsung dari you (tunggal). Nyonya yang berarti Ibii

digunakan untuk menyapa orang rerempuan yang lebih tua dalam situasi

formal terhadap majikan dan berdimensi vous power (sopan dan tidak

setara).

(16) Bibi

Bibi merupakan istilah kekerabatan yang merupakan bentuk

padanan tidak langsung dari you (tunggal). Bibi yang berarti Tante

digunakan untuk menyapa saudara perempuan dari ayah/ibu atau orang

perempuan yang lebih tua dalam situasi formal dan berdimensi vous

(sopan dan tidak setara).

(17) Mbak

Mbak merupakan istilah kekerabatan yang merupakan bentuk

padanan tidak ung dari you (tunggal). Mbak digunakan untuk menyapa

kakak perempuan atau perempuan yang lebih tua dalam situasi informal

dan berdimensi vans (sopan dan tidak setara). Mbak berasal dari bahasa

Jawa.

Page 19: OLEH -   · PDF filemenarik karena bahasa Indonesia memiliki bentuk sapaan yang beraneka ragam yang ... power dan makna ... Brown dan Oilman (1960) pada babasa

19

(18) Mami

Mami merupakan istilah kekerabatan yang merupakan bentuk

padanan tidak .\ngsimg dan you (tunggal). Mami yang berarti ibu

digunakan untuk menyapa orang tua perempuan dalam situasi informal

dan berdimensi vous (sopan dan tidak setara).

(19)Nama

Nama digunakan sebagai padanan tidak langsung dari you (tunggal)

dan digunakan untuk menyapa orang laki-laki maupun perempuan dalam

situasi informal dan berdimensi tu (sopan dan setara).

Klasifikasi pronomina kedua (second pronomina) bahasa Indonesia

berdasarkan formalitas, gender, pluralitas, usia dan dimensi T-V itu dapat

dilihat pada tabel 1 berikut.

Page 20: OLEH -   · PDF filemenarik karena bahasa Indonesia memiliki bentuk sapaan yang beraneka ragam yang ... power dan makna ... Brown dan Oilman (1960) pada babasa

20

Tabel 1. Klarifikasi Bentuk Pronomina Kedua Bahasa Indonesia Berdasarkan Formalitas, Gender, Pluralitas, Usia dan Dimensi Tu-Vous

Berdasarkan data yang didapatkan memberikan indikasi yang cukup

kuat bahwa ada perbedaan strata sosial dalam masyarakat Indonesia dan

juga ada dimensi power dan solidarity yang tercermin pada penggimaan

bentuk pronomina kedua. Ketika ada dimensi power yaitu ketika peran

atau status sosial pembicara dan lawan bicaranya tidak setara, mereka

cenderung menggunakan kata sapaan (pronomina kedua atau istilah

Page 21: OLEH -   · PDF filemenarik karena bahasa Indonesia memiliki bentuk sapaan yang beraneka ragam yang ... power dan makna ... Brown dan Oilman (1960) pada babasa

21

kekerabatan) yang tidak menggunakan kata sapaan yang sama. Sebagai

contoh, seorang ayah akan memanggil putra-putrinya dengan nama diri

(namanya saja) dan disapa oleh anak-anak dengan Bapak dan Ibu.

Sebaliknya ketika terdapat dimensi Solidaritas yaitu ketika posisi atau

status pembicara dan lawan bicaranya simetris/setara, mereka

menggunakan bentuk sapaan yang reciprocal (saling menyapa dengan

menggunakan bentuk kata sapaan yang sama).

Page 22: OLEH -   · PDF filemenarik karena bahasa Indonesia memiliki bentuk sapaan yang beraneka ragam yang ... power dan makna ... Brown dan Oilman (1960) pada babasa

22

BAB IV

SIMPULAN DAN SARAN

4.1 Simpulan

Berdasarkan hasil penelitian yang sudah dipaparkan di atas dapat

ditarik kesimpulan sebagai berikut:

Pertama, dari data di atas dapat disimpulkan bahwa banyak aspek

penggunaan bahasa secara konsisten menandai peran dan status yang

dimiliki seorang pembicara. Ini tercermin dengan perbedaan penggunaan

bentuk kala sapaan baik pronomina kedua maupun kinship term atau

istilah kekerabatan yang digunakan oleh seorang pembicara ketika dia

berperan sebagai ayah bagi anaknya, suami bagi istrinya dan anak bagi

orang tuanya dan statusnya sebagai atasan bagi karyawannya dan

sebaliknya dan majikan bagi pembantunya. Perbedaan penggunaan kata

sapaan oleh responden dengan lawan bicaranya dan sebaliknya. Jadi,

dalam berkomunikasi yang menggunakan bahasa Indonesia, hubungan

peran dan status menghendaki perbedaan variasi bahasa, khususnya

bentuk pronomina kedua maupun istilah kekerabatan. Status yang bersifat

relatif dalam kaitannya dengan peran dan status seseorang sering

melibatkan beberapa faktor dan kepentingan seperti usia, jenis

kelamin,pekerjaan, dan hubungan kekerabatan dan sering berbeda antara

masyarakat satu dengan yang lainnya.

Page 23: OLEH -   · PDF filemenarik karena bahasa Indonesia memiliki bentuk sapaan yang beraneka ragam yang ... power dan makna ... Brown dan Oilman (1960) pada babasa

23

Kedua, banyaknya bentuk sapaan pronomins kedua dalam bahasa

Indonesia (22 rnacam) baik beaipa pronomina kedua (5 macam) maupun

istilah kekerabatan atau kinship term (17 macam), mencerminkan

banyaknya strata dalam masyarakat Indonesia yang bersifat "feodalistik"

di mana bentuk-bentuk bahasa yang berbeda seperti penggunaan bentuk

sapaan digunakan untuk berbicara atau menyapa lawan bicara yang

memiliki strata atau kelas yang berbeda. Sebaliknya di masyarakat yang

"demokratis" seperti masyarakat yang menggunaltan Bahasa Inggris,

"hanya ada satulsentuk pronomina kedua "you" untuk menyapa siapa pun

dan dari strata mana pun.

4.2 Saran

Temuan tentang identifikasi, klasifikasi, dan deskripsi bentuk

pronomina kedua, kedua kamu (You) kaitannya dengan konsep tou/vous

dan dengan dimensi power and solidarity, dari segi pluralitas, formalitas,

usia, dan gender diharapkan dapat digunakan sebagai acuan oleh para

penutur asing yang ada di Indonesia dan di Bali serta bagi peneliti bahasa

Indonesia terutama tentang bentuk-bentuk sapaan seperti pronomina kedua

dan istilah kekerabatan dalam bahasa Indonesia.

Page 24: OLEH -   · PDF filemenarik karena bahasa Indonesia memiliki bentuk sapaan yang beraneka ragam yang ... power dan makna ... Brown dan Oilman (1960) pada babasa

24

DAFTAR PUSTAKA

R.W, and Gilman. A. I960. "The Pronouns of Power and Solidarity" dalam J.A. Fishman (1970) Readings in Sociology of Language. Paris:Mouton.

Braun, Friederike. 1988. Terms of Address. Problems of Patterns and

Usage in Various Languages and Cultures. New York: Mouton. Echols, John M dan Hassan Shadily. Kamus Inggris Indonesia: An English

Indonesian Dictionary. Jakarta: Gramedia. Holmes, Janet. 1992. An Introduction to Sociolinguistics. New York:

Longman. Ja'afar, Samsinas. 2002. "Sapaan Bahasa Sumbawa". Tesis Program

Magister Linguistik pada Universitas Udayana Denpasar. Jendra, I Wayan. 1991. Dasar-Dasar Sosiolinguistik. Denpasar: Ikayana.

Leech, Geoffrey. 1997. Semantik (Padanan). Solo: universitas sebelas Maret.

Sawirman. 2001. "Sistem Sapaan dan Perubahan Budaya Masyarakat

Minangkabau Perkotaan" Tugas Mata Kuliah Semantik Program Doktor Universitas Udayana. Diterbitkan oleh Linguistika, Edisi Keempatbelas, Marel 2001.

Suastra, I Made. 1998. "Realisasi Power dalam Bahasa" dalam

Linguistika, Edisi Kedelapan, Maret 1998. Tripp, Ervin, 1972. Dalam Braun, Friederike. 1988. Terms of Address.

Problems of Patterns and Usage in Various Languages and Cultures. New York) Mouton.

Wardaugh, Roland. 1990. An Introduction to Sociolinguistics. Cambridge:

Basic Blackwell. Wierzbicka, Anna. 1992. Cross Cultural Pragmatics. Oxford: Oxford

University Press.

Page 25: OLEH -   · PDF filemenarik karena bahasa Indonesia memiliki bentuk sapaan yang beraneka ragam yang ... power dan makna ... Brown dan Oilman (1960) pada babasa

25

SAPAAN PROMONOMINA KEDUA DALAM BAHASA INDONESIA DALAM KAITANNYA DENGAN FORMALITAS, GENDER

PLURALITAS, USIA DAN DIMENSI TU-VOUS

OLEH :

I NYOMAN DARSANA

JURUSAN SASTRA BALI FAKULTAS SASTRA DAN BUDAYA

UNIVERSITAS UDAYANA 2015