oksigenasi n nebulazer akper

23
By : MIKA ARIANI. S.Kep, Ners

Upload: imron-sabiul

Post on 19-Dec-2015

236 views

Category:

Documents


3 download

DESCRIPTION

PPT

TRANSCRIPT

By : MIKA ARIANI. S.Kep, Ners

Kebutuhan Oksigenasikebutuhan dasar manusia yg digunakan utk kelangsungan metabolisme sel tubuh, utk m’p’tahankn hidupnya, dan utk aktivitas berbagai organ atau sel.

Oksigenasi….?

Tujuan Pemberian Oksigenasi

1. Untuk m’p’tahankan O2 yg adekuat pd jaringan

2. Untuk menurunkan kerja paru-paru 3. Untuk menurunkan kerja jantung

Sistem Tubuh Yg BerperanA. Saluran Nafas Atas

1. Hidung- tdd : bagian eksternal & internal- dilapisi membran mukosa (mukosa

hidung)- fgs : saluran udara dr hidung ke paru,

penyaring kotoran, melembabkan dan menghangatkan udara yg dihirup ke paru- paru, dan bertanggung jawab terhadap olfaktori.

2. Faring (tenggorokan)- struktur spt tuba yg menghubungkan hidung dan rongga mulut ke laring.- dibagi mjd 3 region : Nasal (nasofaring), Oral (orofaring), dan Laring (laringofaring).- fgs : untuk menyediakan saluran pd traktus respiratori dan digestif.

3. Laring- Laring / organ suara mrpkn kartilago yg menghubungkan faring dan trakea- tdd : Epiglotis, Glotis, Kartilago tiroid, kartilago krikoid, kartilago aritenoid, pita suara.- fgs : memungkinkan tjdnya vokalisasi, melindungi jln nafas bawah dr obstruksi benda asing.

B. Saluran Nafas Bawah1. Trakea

disebut batang tenggorok dan ujung trakea bercababg mjd dua bronkus.2. Bronkus

- terbg mjd bronkus kanan dan kiri- disebut bronkus lobaris kanan (3

lobus) dan bronkus lobaris kiri (2 lobus).3. Bronkiolus

- cabang2 bronkus disebut bronkiolus- bronkiolus mengandung kelenjar sub mukosa yg memproduksi lendir .

C. Paru•Mrpkn organ elastis yg berbntk kerucut•Terletak dlm rongga dada atau thoraks•Kedua paru dipisahkan oleh mediastinumsentral yg berisi jantung dan pembuluh darah besar.

•Paru kanan lebih besar (terbagi mjd 3 lobus)

•Paru kiri lbh kecil (terbagi mjd 2 lobus)•Lobus-lobus tersebut terbgi lg mjd beberapa segmen sesuai dgn segmen bronkusnya.

Proses Oksigenasi1. Ventilasi

mrpakn proses keluar masuknya O2 dr atmosfer kedalam alveoli atau dari alveoli ke atmosfer.faktor-faktor yg mempengaruhi ventilasi :a. Tekanan udara atmosferb. Pengembangan paru yg adekuatc. Jalan nafas yg bersihd. Adanya refleks batuk dan muntahe. Adanya peran mukus siliaris sbg penangkal benda asing

2. Difusi GasMrpakn pertukaran gas-gas (O2 dan CO2) antara alveolus dan kapiler paru-paru.faktor yg mempengaruhi difusi :a. Luas permukaan parub. Tebal membran respirasic. Perbedaan tekanan dan kosentrasi O2d. Afinitas gas (kemampuan menembus dan saling mengikat Hb).

3. Transportasi Gasyaitu pengangkutan O2 melalui darah ke sel-sel jaringan tubuh dan sebaliknya CO2 dari jaringan tubuh ke kapiler.faktor yg mempengaruhi transportasi :a. Curah jantung (cardiac output / CO)b. Jlh sel darah merahc. Hematokrit darahd. Latihan (exercise).

1. Saraf otonomik2. Hormonal dan obat3. Alergi pd saluran nafas4. Faktor perkembangan5. Faktor lingkungan6. Faktor perilaku

Faktor yg mempengaruhi keb. oksigenasi

1. Hipoksia 2. Perubahan pola napas ; spt Takipnea,

Bradipnea, Kusmaul, Hiperventilasi, Dispnea, ortopnea, Cheyne stoke dll.

3. Obstruksi jalan napas4. Pertukaran gas

Gangguan keb. oksigenasi

Tindakan utk mengatasi masalah

1. Latihan napas

2. Latihan batuk efektif

3. Pemberian O2

4. Fisioterapi dada

5. Penghisapan lendir.

1. Latihan Napastujuan : utk memperbaiki ventilasi alveoli atau memelihara pertukaran gas, mencegah atelektaksis, meningkatkan efisiensi batuk, dan dpt digunakan utk mengurangi stress.Prosedur krj :.....

2. Latihan batuk efektifmrpkn cara utk melatih pasien yg tdk memiliki kemampuan batuk scr efektif dgn tujuan utk membersihkan laring, trakea, dan bronkiolus dari sekret atau benda asing di jalan napas.

3. Pemberian O2Mrpkn tindakan keperwtn dgn cr memberikan O2 kedlm paru melalui saluran pernafasan dgn menggunakan alat bantu pernapasan. Dapat dilakukan dgn 3 cara : melalui kanula, nasal dan masker.

4. Fisioterapi dadaMrpkn tindakan keperawatan dgn melakukan postural drainase, clapping dan vibrating. Tujuan menungkatkan efisiensi pola pernapasan dan membersihkan jalan napas.

5. Penghisapan Lendir (Suction)tindakn keperawatan yg dilakukan pd pasien yg tdk mampu mengeluarkan sekret atau lendir scr sendiri. Tujuan untuk membersihkan jalan napas dan memenuhi kebutuhan oksigenasi.

Nebulizer

• adalah memberikan campuran zat aerosol dalam partikel udara dengan tekanan udara.

Tujuan Memberikan Nebulizer

• : untuk memberikan obat melalui nafas spontan klien.

Persiapan Memberikan Nebulizer

Alat dan obat :• 1. Oksigen set• 2. Nebulizer set• 3. Cairan normal saline dan obat yang akan dipakai• 4. Spuit 5 atau 10 cc.• 5. Mouth piece bila perlu• 6. Bengkok• 7. Tisu

Prosedur Memberikan Nebulizer

• 1. Monitor vital sign sebelum dan sesudah pengobatan khususnya pada klien yang menggunakan bronkodilator.

• 2. Jelaskan prosedur pada klien.

• 3. Atur posisi klien senyaman mungkin paling sering dalam posisi semifowler, jaga privasi.

• 4. Petugas mencuci tangan.

• 5. Nebulizer diisi obat (sesuai program pengobatan) dan cairan normal salin ± 4-6cc.

• 6. Hidupkan nebulizer kemudian hubungkan nebulizer dan selangnya ke flow meter oksigen dan set aliran pada 4-5 liter/menit, atau ke kompresor udara.

• 7. Instruksikan klien untuk buang nafas.

• 8. Minta klien untuk mengambil nafas dalam melalui mouth piece, tahan nafas beberapa saat kemudian buang nafas melalui hidung.

• 9. Observasi pengembangan paru / dada klien.

• 10. Minta klien untuk bernafas perlahan-lahan dan dalam setelah seluruh obat diuapkan.

• 11. Selesai tindakan, anjurkan klien untuk batuk setelah tarik nafas dalam beberapa kali (teknik batuk efektif).

• 12. Klien dirapikan.

• 13. Alat dirapikan.

• 14. Petugas mencuci tangan.

• 15. Catat respon klien dan tindakan yang

telah dilakukan.

Hal-hal yang perlu diperhatikan

• 1. Perlakukan klien secara hati-hati.

• 2. Saat awal tindakan klien perlu didampingi sampai terlihat tenang.