ogan ilir

7
sOGAN ILIR Kabupaten Ogan Ilir ialah sebuah kabupaten yang terletak di provinsi Sumatera Selatan. Ogan Ilir berada di jalur lintas timur Sumatera dan pusat pemerintahannya terletak sekitar 35 km dari Kota Palembang . Di kabupaten ini berlokasi kampus Universitas Sriwijaya . Ada juga Pondok Pesantren Al Ittifaqiah . Pondok pesantren al Ittifaqiah ini didirikan pada tanggal 10 Julai 1967. Pondok Pesantren Raudhatul Ulum yang terletak di Desa Sakatiga juga berlokasi di daerah ini, begitu juga Pondok Pesantren Nurul Islam (PPNI) . Majoriti penduduknya bekerja sebagai petani . Jumlah penduduk 356,983 orang. Populasi penduduk di Kabupaten Ogan Ilir berasal dari Suku Ogan dengan 3 (tiga) sub-suku, yakni: Suku Pegagan Ulu , Suku Penesak , dan Suku Pegagan Ilir . Ditinjau dari aspek geografis, Kabupaten Ogan Ilir terletak diantara 3 02' sampai 3 48' Lintang Selatan dan diantara 10420' sampai 104°48' Bujur Timur. Dengan luas wilayah sebesar 2.666,07 km2 atau seluas 266.607 hektar, Kabupaten Ogan Ilir berbatasan langsung dengan: Sebelah Utara Sebelah Selatan Sebelah Timur Sebelah Barat Kab. Banyu Asin dan Kota Palembang Kab. Ogan Komering Ulu Kab. Ogan Komering Ilir dan OKU Timur Kab. Muara Enim dan Kota Prabumulih Kabupaten Ogan Ilir terdiri dari 16 ( enam belas ) Kecamatan , yaitu (1) Kecamatan Indralaya, (2) Kecamatan Indralaya Utara, (3) Kecamatan Indralaya Selatan, (4) Kecamatan Pemulutan, (5) Kecamatan Pemulutan Barat, (6) Kecamatan Pemulutan Selatan, (7) Kec. Muara Kuang, (8) Kecamatan Rambang Kuang, (9) Kecamatan Lubuk Keliat, (10) Kecamatan Tanjung Batu, (11) Kecamatan Payaraman, (12) Kecamatan Tanjung Raja, (13) Kecamatan Sungai Pinang, (14) Kecamatan Rantau Panjang, (15) Kecamatan Rantau Alai, dan (16) Kecamatan Kandis. Potensi Daerah PERTAMBANGAN

Upload: mona-maulina-arief

Post on 21-Jun-2015

456 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: ogan ilir

sOGAN ILIRKabupaten Ogan Ilir ialah sebuah kabupaten yang terletak di provinsi Sumatera Selatan. Ogan Ilir berada di jalur lintas timur Sumatera dan pusat pemerintahannya terletak sekitar 35 km dari Kota Palembang.Di kabupaten ini berlokasi kampus Universitas Sriwijaya. Ada juga Pondok Pesantren Al Ittifaqiah . Pondok pesantren al Ittifaqiah ini didirikan pada tanggal 10 Julai 1967. Pondok Pesantren Raudhatul Ulum yang terletak di Desa Sakatiga juga berlokasi di daerah ini, begitu juga Pondok Pesantren Nurul Islam (PPNI). Majoriti penduduknya bekerja sebagai petani.Jumlah penduduk 356,983 orang. Populasi penduduk di Kabupaten Ogan Ilir berasal dari Suku Ogan dengan 3 (tiga) sub-suku, yakni: Suku Pegagan Ulu, Suku Penesak, dan Suku Pegagan Ilir.

Ditinjau dari aspek geografis, Kabupaten Ogan Ilir terletak diantara 3 02' sampai 3 48' Lintang Selatan dan diantara 10420' sampai 104°48' Bujur Timur. Dengan luas wilayah sebesar 2.666,07 km2 atau seluas 266.607 hektar, Kabupaten Ogan Ilir berbatasan langsung dengan:Sebelah Utara Sebelah Selatan Sebelah Timur Sebelah BaratKab. Banyu Asin dan Kota Palembang Kab. Ogan Komering Ulu Kab. Ogan Komering Ilir dan OKU Timur Kab. Muara Enim dan Kota PrabumulihKabupaten Ogan Ilir terdiri dari 16 ( enam belas ) Kecamatan , yaitu (1) Kecamatan Indralaya, (2) Kecamatan Indralaya Utara, (3) Kecamatan Indralaya Selatan, (4) Kecamatan Pemulutan, (5) Kecamatan Pemulutan Barat, (6) Kecamatan Pemulutan Selatan, (7) Kec. Muara Kuang, (8) Kecamatan Rambang Kuang, (9) Kecamatan Lubuk Keliat, (10) Kecamatan Tanjung Batu, (11) Kecamatan Payaraman, (12) Kecamatan Tanjung Raja, (13) Kecamatan Sungai Pinang, (14) Kecamatan Rantau Panjang, (15) Kecamatan Rantau Alai, dan (16) Kecamatan Kandis.

Potensi Daerah

PERTAMBANGANPotensi dan produk pertambangan yang ada di Kabupaten Ogan Ilir antara lain minyak dan gas bumi, yang terdapat dikawasan kecamatan Rambang  Kuang, pasir bangunan, di sepanjang perairan sungai Ogan. Sumur-sumur minyak bumi berada di   desa Tanjung Bulan, Tambangan Kelekar,  Tangai, Tanjung Miring    dalam wilayah Rambang Kuang.

Kinerja usaha pertambangan selama tahun 2005, untuk pertambangan minyak sampai saat ini ada tiga perusahaan (PT Pertamina, PT Retco dan PT. Talisman) di kecamatan Rambang Kuang yang mengelola 154 buah sumur. (Menurut PT Pertamina  DOH Prabumulih hanya sebanyak 37 buah sumur dengan produksi pada tahun 2005 sebesar 393.140 barrel atau 1.077 barel per hari.  Sumur gas bumi sampai saat ini belum dimanfaatkan oleh perusahaan melainkan hanya digunakan oleh masyarakat sebagai lampu penerangan di jalan.  

Jumlah perusahaan besar yang beroperasi di perairan sungai Ogan tersebut ada sebanyak 13 buah perusahaan.   Sedangkan pasir bangunan di sepanjang perairan sungai Ogan baik

Page 2: ogan ilir

yang dikelola oleh usaha besar maupun usaha kecil oleh kelompok masyarakat, pada tahun 2005 diperkirakan menghasilkan produksi pasir kurang lebih 351.250 m3.  

Home Industri

Industri pandai aluminium juga terkenal dengan pembuatan alat-alat memasak dengan pusat industri di desa Tanjung Atap kecamatan Tanjung Batu. Industri kerajinan rumah bongkar pasang atau rumah knockdown terkenal di desa Tanjung Batu Seberang kecamatan Tanjung Batu, sementara itu industri rumah-tangga berupa kerajinan tenun songket terkenal di kecamatan Tanjung Batu, Pemulutan Barat, dan kecamatan Indralaya.

Perkebunan

Page 3: ogan ilir

Wilayah pengembangan komoditas perkebunan (karet, kelapa sawit) berada di wilayah bagian selatan meliputi kecamatan Muara Kuang, Rambang Kuang, Payaraman, Lubuk Keliat, dan Tanjung Batu. Di daerah ini daratan sangat luas sehingga diarahkan sebagai daerah produksi perkebunan. Semuanya perkebunan besar berada di 5 kecamatan ini. Sentra produksi karet rakyat ada di kecamatan Tanjung Batu, Payaraman, Muara Kuang dan Rambang Kuang.

PT. Bumi Sawit Permai di Kecamatan Muara Kuang sebagai perkebunan kelapa sawit dan pabrik minyak sawit (CPO), sedangkan perkebunan rakyat didominasi oleh tanaman karet, kelapa, dan lain-lain. Komoditi perkebunan yang ada di Kabupaten Ogan Ilir antara lain tanaman karet, kelapa sawit dan tebu. Perkebunan besar juga ada didaerah ini, antara lain: PTP VII Perkebunan Tebu-Pabrik Gula Cinta Manis yang terletak di kecamatan Tanjung Batu, PT. Bumi Rambang Kramajaya di kecamatan Rambang Kuang dan PT. Rusli Thaher di Tanjung Raja sebagai perkebunan karetAdapun jenis komoditi tanaman perkebunan yang tumbuh dan berkembang di Kabupaten Ogan Ilir selain karet, kelapa sawit, tebu, juga terdapat kelapa, kopi, pinang, lada dan aren.

Peternakan

Page 4: ogan ilir

Sektor peternakan di Ogan Ilir sangat berpotensi untuk dikembangkan sebagai sumber-sumber protein dan sumber pendapatan ekonomi rakyat.  Produksi telur dan daging juga merupakan potensi besar bagi peternakan yang ada di tempat ini, terutama untuk memenuhi konsumsi daging dan telur di kota Palembang. Daerah sentra peter-nakan kerbau terdapat di kecamatan Indralaya,  sapi di kecamatan Tanjung Batu dan Tanjung Raja, kambing di kecamatan Tanjung Raja, Indralaya dan Pemulutan, sedangkan ternak ayam dan itik tersebar di seluruh keca-matan.

Pasar hewan terbesar terdapat di pasar hewan Tan-jung Raja yang berlangsung setiap hari Minggu dan Rabu.  Di pasar hewan ini dijual sapi, kerbau, kambing dan ter-nak kecil berasal dari kecamatan Tanjung Raja dan seki-tarnya termasuk datang dari kabupaten Ogan Komering Ilir. Sedangkan pembeli berasal dari Palembang, Jambi bahkan dari Padang Sumatera Barat, sehingga hasil penjualan hewan ini banyak dibawa ke luar provinsi.

Secara garis besar, ada dua produk unggulan peternakan  di Ogan Ilir, yaitu produk sapi potong, dan produk telur itik. Pusat pengembangan produk sapi potong berada di kecamatan Tanjung Raja, sedangkan produk telur itik, pusat pengembangannya di kecamatan Indralaya Utara dan Pemulutan. Pada tahun 1985, keseluruhan produksi daging di kabupaten ini sejumlah 684.83, sedagkan keseluruhan produksi telur itik pada tahun yang sama sejumlah 724.68.

 

Perikanan

Page 5: ogan ilir

Jenis alat tangkap yang di pergunakan, antara lain jaring insang hanyut, jaring insang tetap, serok, anco, rawai, pancing, kilung/corong/langsatan, bubu, tuguk, jaring apung dan lain-lain.

Indralaya sebagai reservart, sedangkan potensi usaha perikanan meliputi budidaya ikan patin dalam keramba di sepanjang sungai Ogan dan budidaya ikan dalam kolam (patin, gurami dan Nila Merah ). serta budidaya ikan dalam empang terutama ikan patin jambal.

Produksi ikan terbesar diperoleh dari hasil ikan tangkap pada perairan rawa / lebak lebung yang biasanya panen menjelang musim kemarau sampai awal musim hujan. Produk unggulan perikanan meliputi produk ikan patin segar, aneka ikan asin, aneka ikan salai, dan produk abon ikan. Jenis Ikan yang diproduksi di kabupaten Ogan Ilir tahun 2005 yang terbanyak adalah Ikan lele, patin, toman, nila dan gurami.