norma moral
TRANSCRIPT
Norma MoralRelativitas Mo
ral Tidak Tahan UjiNorma Moral
Obyektif & Universal
Norma moral
Norma moral adalah norma tertinggi yang
tidak dapat ditaklukkan oleh norma lain. Norma
moral menentukan apakah perilaku kita baik
atau burukdari sudut etis.
Relativisme Moral
Tidak Tahan Uji
Norma moral tidak pernah mengawang atau tidak jelas, akan tetapi selalu menjadi bagian dari suatu kebudayaan.
Adanya banyak kebudayaan menyebabkan banyaknya norma moral yang ada. Bertemunya antara satu kebudayaan dengan kebudayaan lainny seringkali menyebabkan banyaknya syok
Kebudayaan disebabkan oleh adanya Physis (kodrat) dan Nomos (kebiasaan). Karena kodrat sebagai dasarnya maka norma moral tidak dapat diubah
Zaman dahulu menurut Sokrates dan Plato nilai dan norma moral tetap dan tak terubahkan.
Relativisme moral dimaksudkan pendapat bahwa norma moral hanya berlaku untuk beberapa orang atau relatif terhadap kelompok tertentu saja dan tidak berlaku selalu dimana-mana.
Relativisme moral tidak dapat diuji dikarenakan perbedaan kebudayaan dan hal lainnya yang ada di setiap kelompok.
Pendapat bahwa suatu hal baik hanya dikarenakan hal tersebut sudah menjadi kebiasaan di suatu lingkungan budaya. Setiap kebudayaan memiliki etisnya tersendiri maka tidak dapat disamakan.
Konsekuensi – Konsekuensi yang Mustahil Seandainya Relativisme Benar
A.Seandainya relativisme moral benar, maka tidak bisa terjadi bahwa dalam satu kebudayaan mutu etis lebih tinggi atau rendah dari pada dalam kebudayaan lain.
B.Seandainya relativisme moral benar, maka kita hanya perlu memperhaatikan kaidahkaidah moral suatu masyarakat untuk mengukur baik tidaknya perilaku manusia dalam masyarakat itu
Norma moral Bersifat Objektif dan Universal
Objektivitas Norma Moral
Dalam keabsolutan norma moral secara implisit sudah tercantum objektivitas dan universalitasnya. Kita yakin bahwa norma moral mewajibkan kita menilai secara objektif. Kita sendiri tidak menciptakan norma itu. Norma tidak tergantung pada selera subjektif kita. Pertama, norma moral bukan merupakan ciptaan subjek manusiawi. Norma moral, karena mewajibkan kita, karena secara objektif mengarahkan diri kepada kita.Kedua, walaupun norma moral bersifat objektif, itu tidak berarti bahwa kebebasan dengan demikian ditiadakan. Nilai norma menjadi norma sungguh-sungguh karena diterima dengan bebas.
Universal Norma MoralEtika yang berkaitan dengan norma moral
selalu menuju ke suatu posisi umum, etika mencari yangmengikat kita semua sebagai manusia. Karena itu kita berdiskusi tentang masalah-masalah etis dan perilaku politik lainnya.Tuntutan etis itu mempunyai implikasi universal.
Atau jika ada rezim pemerintahan yang
didasarkan atas proses rasisme, kita protes. Kita tidak mengatakan: “dalam kebudayaan kita hal seperti itu tidak bisa diterima, tapi terserah kalau kebudayaan lain mempunyai pandangan lain”. Sebaliknya, kita yakin bahwa di sini dilanggar suatu norma moral yang berlaku umum. Menetapkan norma itu tidak merupakan urusan pribadi atau lokal saja. Di bidang etis tidak berlaku prinsip “lalu ladang, lain belalang”. Norma moral mengikat semua manusia.
Thank You
Xie Xie