PEMANFAATAN LIMBAH KAIN PERCA UNTUK

MEMPERBESAR DAYA SERAP SUARA PADA

BATAKO

(NOISE BARRIER WALL)

Disusun Oleh :

RASYID LATHIF AMHUDO

NIM : D 100 102 007

FAKULTAS TEKNIK PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

2012

I. PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Daerah pemukiman merupakan daerah yang sangat vital dan penting,

dikarenakan banyak adanya aktivitas yang dilakukan, baik kegiatan belajar,

ekonomi, sosial, politik, dan lainya. Aktivitas tersebut sering sekali terganggu

diakibatkan adanya kebisingan yang diakibatkan karena daerah pemukiman yang

berdekatan dengan sumber kebisingan, contohnya pemukiman yang berdampingan

atau berdekatan dengan jalur kereta api, terminal bus, bandar udara, pelabuhan, jalan

raya, dan lain sebagainya. Dari pengamatan sekilas saja kita sebagai manusia dapat

merasakan bahwa adanya kebisingan tersebut akan membawa rasa tidak

kenyamanan dalam melakukan aktivitas sehari-hari dan itu juga akan menimbulkan

dampak-dampak kecil yang akan menimbulkan permasalahan yang cukup besar,

salah satu contoh yang paling berpengaruh yaitu meningkatnya tekanan darah

didalam tubuh secara tidak disadari oleh masyarakat sekitar akibat adanya

kebisingan suara dan sulitnya berkomunikasi lisan, belajar, serta bermain

dilingkungan yang berbising. Karena hal tersebut, maka perlu adanya kegiatan

penelitian mengenai teknik pengurangan frekuensi kebisingan suara, salah satu

contoh adalah didasarkan utuk memanfaatkan limbah home industri seperti kain

perca untuk digunakan sebagai material tambah untuk memperbesar daya serap

suara pada dinding rumah,dan menambahkan fungsi dinding sebagai peredam

maupin penyerap suara, karena dinding rumah memiliki berbagai macam jenis dan

bentuk, dan sangat diutamakan dinding rumah yang memiliki kuat tekan yang

tinggi, namun jarang sekali kita melihat dinding rumah yang mengutamakan daya

serap suara yang tinggi. Target yang sangat di utamakan adalah pemukiman yang

sering sekali tergaganggu oleh adanya kebisingan, seperti pemukiman yang

berdekatan dengan jalur kereta api, terminal bus, bandar udara, pelabuhan, jalan

raya, dan lain sebagainya.