nld acara 5_6

31
8/16/2019 NLD Acara 5_6 http://slidepdf.com/reader/full/nld-acara-56 1/31 ACARA 5 DAN ACARA 6 ANALISA JENIS TEKSTUR DAN REAKSI MINERAL DALAM BATUAN METAMORF” “ANALISA PETROGRAFI DAN PETROGENESA BATUAN METAMORF”

Upload: gederoy11

Post on 05-Jul-2018

224 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: NLD Acara 5_6

8/16/2019 NLD Acara 5_6

http://slidepdf.com/reader/full/nld-acara-56 1/31

ACARA 5 DAN ACARA 6

“ANALISA JENIS TEKSTURDAN REAKSI MINERAL

DALAM BATUANMETAMORF”“ANALISA PETROGRAFI

DAN PETROGENESABATUAN METAMORF”

Page 2: NLD Acara 5_6

8/16/2019 NLD Acara 5_6

http://slidepdf.com/reader/full/nld-acara-56 2/31

ACARA 5ANALISA JENIS TEKSTUR DAN REAKSI MINERAL DALAM BATUAN METAMORF

Objektif praktik ! Mahasiswa diharapkan mengetahui dan memahami jenis tekstur sebagai

hasil reaksi mineral pada kondisi tertentu, yang digunakan untuk mengetahui genesa terjadinya Materi berisikan beberapa jenis tekstur yang umum terdapat pada batuan

beku dan gunungapi, disertai pendekatan untuk petrogenesanya

D ra"i praktik ! !raktikum dilaksanakan dalam " #$$ menit, yang terbagi menjadi % pembukaan &presensi' % #$ menit re(iew materi praktikum % #$ menit !re )est dan *uis % #$ menit !engamatan sayatan % 6$ menit !enutupan dan tugas laporan % #$ menitTar#et pe$%apaia$ praktik ! Mahasiwa mampu mengamati dan menentukan mineral+mineral beserta

teksturnya dalam # &satu' onto sayatan tipis jenis batuan metamor- -oliasi dan # &satu' sayatan tipis

jenis batuan metamor- non-oliasi

Page 3: NLD Acara 5_6

8/16/2019 NLD Acara 5_6

http://slidepdf.com/reader/full/nld-acara-56 3/31

Refere$"i #' !hilpotts A R , #./., !etrogra0 o- 1gneous

and Metamorphi Ro ks, !renti e+2all, 1n ,3ngewood Cli4s, New ersey, # . p

7' Raith, MM , Raase ! , Reinhardt , 7$##,8uide to )hin 9e tion Mi ros opy

:' Ma ken;ie, < , 9 , Donaldson, C 2 , 8uil-ord,C , #./7, Atlas o- 1gneous Ro ks and their

)e=ture >' ?est, M , 8 , 7$$:, 1gneous and Metamorphi

!etrology, ?la kwell 9 ien e @td, 6$ p 5' ?ut her, * , and 8raper, R , 7$##,

!etrogenesis o- metamorphi ro k, / ed,9pringer,>># p

Page 4: NLD Acara 5_6

8/16/2019 NLD Acara 5_6

http://slidepdf.com/reader/full/nld-acara-56 4/31

?A) AN M3)AMBR

Bat a$ &a$# terbe$t k akibat pr'"e" per ba(a$teka$a$ )P*+ te!perat r )T* ata ke, a$&a )P - T*

,i!a$a bat a$ !e!a" ki ke"eti!ba$#a$ barta$pa a,a$&a per ba(a$ k'!p'"i"i ki!ia)i"'ki!ia* ,a$ ta$pa !e.a. i fa"a %air ),a.a!kea,aa$ pa,at*+ ,e$#a$ te!perat r berki"ara$tara /00 1 200 ' 34

Per ba(a$ &a$# terja,i pa,a pr'"e"!eta!'rf'"e5

Tek"t r ,a$ "tr kt r+ &a$# !ere6ek"ika$ "ejara(pe!be$t ka$$&a+ a"'"ia"i !i$era.4

Page 5: NLD Acara 5_6

8/16/2019 NLD Acara 5_6

http://slidepdf.com/reader/full/nld-acara-56 5/31

De7$i"i+ K'$,i"i ,a$ tipe !eta!'r7"!eMetamor-osa batuan adalah proses geologi yang mengubah mineralogi

dan komposisi kimia serta struktur batuan, yang biasanya berasosiasidengan peningkatan suhu dan tekanan pada kerak dan mantel bumi*ondisi metamor0sme terjadi pada pergerakan lempen, subduksi, koalisi

dan pemerkaran tengah samudera, yang kesemuanya berkosekuensipenambahan tekanan dan suhu ?atasan suhu dan tekananmetamor0sme sangat tergantung pada material yang diamati

?atasan suhu terbawah adalah diagenesa pada batuan sedimen atauperubahan mineralogi pada batuan beku dan (ulkanik, dengan umumnyadibatasi suhu terendah 890:3 ; 90:3 ),a.a! ,ia#ra! fa"e /00:3*

1ndikator mineral awal metamor0sme seperti % carpholite, pyrophyllite,Naamfbol, lawsonit, paragonit, prehnit, pumpellyit, ataustilpnomelan Mineral ini juga hadir pada batuan detrital, namundibedakan nantinya dengan tekstur dan -ormasi baru di sayatan tipis?atasan tekanan terbawah beberapa megapaskal, dan kedalamandangkal yang terjadi pada kontak aurola saat pelepasa panas intrusi

?atasan teratas suhu adalah ketika dimulainya pelelehan &melt' pada5$ +/5$ C, dalam hal ini partial melting merupakan transisi metaor0sme

dan aspek batuan beku, ontoh migmatit ?atasan tekanan tertinggi E# $8!a pada ketebelan kerak :$+>$ km, namun terdapat data stabilitasmineral yang terjadi pada ltra+high+pressure & 2!' metamorphismeberupa pembentukan kedalaman F#$$ km, seperti 3klogit &# 5 G 7 $ 8!a',8neis garnet &: $ 8!a', 3klogit garnet+intan &6 $ 8!a'

Page 6: NLD Acara 5_6

8/16/2019 NLD Acara 5_6

http://slidepdf.com/reader/full/nld-acara-56 6/31

)ipe metamor0sme terbagi menjadi lokal dan kejadian regional, dengan penjabaran seperti tabel dibawah ini %

Page 7: NLD Acara 5_6

8/16/2019 NLD Acara 5_6

http://slidepdf.com/reader/full/nld-acara-56 7/31

Tipe-tipe metamorfosa :Metamorfosa termal/kontak : terjadi akibat perubahan (kenaikan)temperatur (T), biasanya dijumpai di sekitar intrusi/batuan plutonik, luasdaerah kontak bisa beberapa meter sampai beberapa kilometer,

tergantung dari komposisi batuan intrusi dan batuan yang diintrusi,dimensi dan kedalaman intrusi.

Metamorfosa regional/dinamo termal : terjadi akibat perubahan(kenaikan) tekanan (P) dan temperatur (T) secara bersama-sama,

biasanya terjadi di jalur orogen yang meliputi daerah yang luas,perubahan secara progresiv dari P T rendah ke P T tinggi.

Metamorfosa kataklastik/kinematik/dislokasi : terjadi akibat sesaryang menyebabkan terbentuknya !ona hancuran, granulasi, breksi sesar(dangkal), milonit, "ilonit (lebih dalam) kemudian diikuti oleh rekristalisasi.Metamorfosa burial : terjadi akibat pembebanan, biasanya terjadi dicekungan sedimentasi, perubahan mineralogi ditandai munculnya !eolit.

Metamorfosa lantai samudera : terjadi akibat pembukaan lantaisamudera (ocean "loor spreading) di punggungan tengah samudera,tempat dimana lempeng (litos"er) terbentuk.

Page 8: NLD Acara 5_6

8/16/2019 NLD Acara 5_6

http://slidepdf.com/reader/full/nld-acara-56 8/31

Pr'"e" Meta!'rf Metamor0sme batuan selalu berasosiasi dengan proses

dan perubahan, dengan e-ek perubahan terhadap batuanadalah

Mineral dan kelompok mineral batuan sebelumnya sudahtidak hadir lagi &hilang' tergantikan yang baru 9eperti8neis metapeliik dengan komposisi awal 9ilH8rtH?tberubah menjadi CrdH8rtH?t dengan penambahan kuarsadan -eldspar

*ehadiran relati(e suatu mineral terhadap lain nya sepertiCrd berlimpah terhadap 8rt H ?t ?erubah komposisi suatu mineral seperti e pada garnet 9truktr batuan berubah, seperti sebaran ?ioti yang a ak

&random' menjadi parallel I sejajar

*omposisi keseluruhan batuan bisa berubah denganpenambahan dan pengurangan komponen sepertipemindahan *7B, MgB dan eB pada larutan batuan8rtHCrdH?t karena pembentukan 9ilimanit

Page 9: NLD Acara 5_6

8/16/2019 NLD Acara 5_6

http://slidepdf.com/reader/full/nld-acara-56 9/31

Pri$"ip ,ari Reak"i Meta!'r7k Reakasi metamor0k pada dasarnya

merupakan gabungan reaksi kimia dantermodinamika yang terjadi pada mineraldan batuan !roses metamor0sme adalahgabungan antara perubahan suhu,

tekanan, dan waktu Reaksi metamor0kterbagi menjadi # 3Juilibrium

7 DiseJuillibrium

Page 10: NLD Acara 5_6

8/16/2019 NLD Acara 5_6

http://slidepdf.com/reader/full/nld-acara-56 10/31

)ekstur batuan metamor-

)ekstur *ristaloblastik )ekstur batuan metamor- yang di irikan

dengan tekstur batuan asal sudah tidakkelihatan lagi atau memperlihatkankenampakan yang sama sekali baruDalam penamaannya menggunakanakhiran kataGblastik

Page 11: NLD Acara 5_6

8/16/2019 NLD Acara 5_6

http://slidepdf.com/reader/full/nld-acara-56 11/31

# @epidoblastik, apabila mineralnya penyusunnya berbentuk tabular

Page 12: NLD Acara 5_6

8/16/2019 NLD Acara 5_6

http://slidepdf.com/reader/full/nld-acara-56 12/31

7 Nematoblastik, apabila mineral penyusunnya berbentuk prismati

Page 13: NLD Acara 5_6

8/16/2019 NLD Acara 5_6

http://slidepdf.com/reader/full/nld-acara-56 13/31

: !or0roblastik, tekstur apabila terdapat mineral yang ukurannya lebih besar

)ekstur por0roblastik

Page 14: NLD Acara 5_6

8/16/2019 NLD Acara 5_6

http://slidepdf.com/reader/full/nld-acara-56 14/31

> 8ranoblastik, apabila mineral penyusunnya berbentuk granular,'dan umumnya kristalnya berbentuk anhedral dan tidak teratur

Page 15: NLD Acara 5_6

8/16/2019 NLD Acara 5_6

http://slidepdf.com/reader/full/nld-acara-56 15/31

5. Hornfelsik , tekstur yang tidak menunjukkanpenjajaran tetapi mineral+mineral penyusun

membutirIgranuler Contoh % 2orn-els

Page 16: NLD Acara 5_6

8/16/2019 NLD Acara 5_6

http://slidepdf.com/reader/full/nld-acara-56 16/31

6 !oikloblastikI9ie(e te=ture, tekstur por0roblastik dengan porphyroblaststampak melingkupi beberapa kristal yang lebih ke il

Tek"t r p'iki.'b.a"tik

Page 17: NLD Acara 5_6

8/16/2019 NLD Acara 5_6

http://slidepdf.com/reader/full/nld-acara-56 17/31

Mortar teksture, apabila -ragmen mineral yang lebih besar terdapat!ada massa dasar material yang barasal dari kristal yangsama yang terkena peme ahan & rhusing'

/ De ussate te=ture yaitu tekstur kristaloblastik batuan polimeneralik yangtidak

menunjukkan keteraturan orientasi &ka au'

. 9a aroidal )e=ture yaitu tekstur yang kenampakannya seperti gula pasir

$

Page 18: NLD Acara 5_6

8/16/2019 NLD Acara 5_6

http://slidepdf.com/reader/full/nld-acara-56 18/31

#$ Mo;aik te=ture % tekstur eJuidimensional dan eJuigranular, mineralberbentuk

polygonal, seperti pada marmer

Page 19: NLD Acara 5_6

8/16/2019 NLD Acara 5_6

http://slidepdf.com/reader/full/nld-acara-56 19/31

Typical textures of contactmetamorphism. From Spry (1969)

Metamorphic Textures . Pergamon.Oxford.

Page 20: NLD Acara 5_6

8/16/2019 NLD Acara 5_6

http://slidepdf.com/reader/full/nld-acara-56 20/31

A3ARA <ANALISA PETROGRAFI DAN

PETROGENESA BATUANMETAMORFObjektif praktik !

Mahasiswa diharapkan mengetahui dan memahami jenis klasi0kasibatuan metamor- denganmelihat tekstur dan struktur sebagai hasil reaksi mineral pada kondisitertentu, yang digunakanuntuk mengetahui genesa terjadinyaMateri berisikan beberapa jenis tekstur dan struktur, serta mineralindeks yang umum terdapatpada batuan metamor-, disertai pendekatan untuk petrogenesanya

D ra"i praktik !!raktikum dilaksanakan dalam " #$$ menit, yang terbagi

menjadi % pembukaan &presensi' % #$ menit re(iew materi praktikum % #$ menit !re )est dan *uis % #$ menit !engamatan sayatan % 6$ menit !enutupan dan tugas laporan % #$ menit

Page 21: NLD Acara 5_6

8/16/2019 NLD Acara 5_6

http://slidepdf.com/reader/full/nld-acara-56 21/31

Tar#et pe$%apaia$ praktik !Mahasiwa mampu menentukan nama dan petrogenesa dalam # &satu'

onto sayatan tipis jenisbatuan metamor- -oliasi dan # &satu' sayatan tipis jenis batuan metamor-non-oliasi

Refere$"i#' Raith, MM , Raase ! , Reinhardt , 7$##, 8uide to )hin 9e tionMi ros opy7' ?ut her, * , and 8raper, R , 7$##, !etrogenesis o- metamorphi ro k, /ed, 9pringer,>># pStr kt r bat a$ !eta!'rf

Metamor0sme melibatkan reaksi kimia dalam batuan yang menggatikanmineral dan kelompokmineral dari material aslinya Brientasi pengarahan geometri danmineral metamor0k yang tidakseragam ini dikontrol oleh tekanan tidak seragam yang berasosiasidengan proses tektonik !olaini menghasilkan struktur metamor0k yang kemudian dipakai dalampenamaan batuan metamor- 1stilah dalam metamor0sme sebagaimanater antum dalam “1nternational nionCommission o- 8eologi al 9 ien es 9ub ommission on the 9ystemati s o-Metamorphi Ro ksK

& ettes and Desmonds 7$$ ' adalah sebagai berikut %

Page 22: NLD Acara 5_6

8/16/2019 NLD Acara 5_6

http://slidepdf.com/reader/full/nld-acara-56 22/31

K.a"i7ka"i ,a$ pe$a!aa$ bat a$ !eta!'rf *riteria penamaan batuan metamor0k adalah#' *ehadiran *omposisi mineral &lihat subbab 6 /'7' 9truktur mesos opik &lihat subbab 6 #',

:' kemudian ditambahkan komposisi dan material asalnya&protolit'!enamaan menggunakan % nama utama &root name' kemudiandiberi pre0= &awalandalam bahasa inggris' atau akhiran &dalam bahasa 1ndonesia'

#' dengan -asies metamor0sme &lihat subbab 6 / 7' sepertiam0bolit+garnet berlapis pembawa+epidot &banded epidote+bearing garnet+am0bolit'

7' atau berdasarkan strukturnya, seperti gneiss atau gneiss garnet+hornblenda leukrokratikterlipatkan &-olded leu o rati garnet+hornblende gneiss'

Page 23: NLD Acara 5_6

8/16/2019 NLD Acara 5_6

http://slidepdf.com/reader/full/nld-acara-56 23/31

b* S%(i"t ?atu 9ekis merupakan batuan metamor- regional yangterbentuk pada derajat metamor-osa tingkat menengah ?atu 9 hist&sekis' banyak mengandung lapisan mika, gra0t, horndlende Mineralpada batuan ini umumnya terpisah menjadi berkas+berkasbergelombang yang diperlihatkan dengan kristal yang mengkilap

%* P(&..ite 9ebuah batu halus kelas metamor- rendah menampilkanpenetrasi sempurnas histosity dihasilkan dari susunan paralelphyllosili ates ?atu metamor- phyllit umumnya tersusun atas kuarsa,

seri ite mi a dan klorit

,* S.ate 9ebuah batu berbutir sangat ketat kelas metamor- rendahmenampilkan belahan kelabu

e* Gra$'fe." A metamorphi ro k la king s histosity, gneissosestru ture, and mineral lineations

Na!a ber,a"arka$ "tr kt r !eta!'r7k

a* G$ei""4 9ebuah batuan metamor- memperlihatkan struktur gneissosegneiss ini hampir se ara eksklusi- digunakan untuk batuan yangmengandung -eldspar , kuarsa, mika berlimpah

Page 24: NLD Acara 5_6

8/16/2019 NLD Acara 5_6

http://slidepdf.com/reader/full/nld-acara-56 24/31

Na!a ber,a"arka$ !',a. k'!p'"i"i pa,abat a$Merupakan penamaan pada awalan atau akhiran darinama utamanya# Major constituent )Uta!a*+ kehadiran F5 Ltapi dalam penamaannya tidak termasuk mineralutama batuannya 9eperti 8neis musko(it, Am0bol+epidot, 8neiss+garnet

7 Minor constituent &"e,ikit ', kehadiran E 5Lmaka ditulis sebagai bearingO &dalam inggris',atau Gpembawa &indonesia', ontoh rutile-ilmenitebearing gneiss &artinya rutil

lebih sedikit dari ilmenit' atau 8neis pembawa rutil+ilmenit: Critical mineral ) assemblages * kumpulanmineral dalam penamaan utama Dalam penamaandisarankan untuk memberi singkatan sesuai standaryang ada, seperi 8neis ?t+Ms &8neis biotit+musko(it'

Page 25: NLD Acara 5_6

8/16/2019 NLD Acara 5_6

http://slidepdf.com/reader/full/nld-acara-56 25/31

Fa"ie" !eta!'r7k

Dilihat dari kehadiran kumpulan mineral pada batuan

yang berasosiasi, yang terjadi pada kondisimetamor0sme yang sama &!+) menurut 3s ola, #.#5'Metamor0k -asies awalnya tidak dibuat sebagai namabatuan, namun dalam perkembangannya menjadi namabatuan

asies ini dibuat dengan konsep termodinamikamineral di batuan

Namun terdapat beberapa kondisi batuan yang tidakmenunjukan mineralogi sesuai dengan -asiesnya, ontoh

metapelites yang berada pada kondisi subgreens hist-a ies atau meta arbonates yang hadir pada kondisie logite -a ies Metamor0k -asies memiliki dua (ariable,yaitu % )ekanan lithostatis dan suhu

Page 26: NLD Acara 5_6

8/16/2019 NLD Acara 5_6

http://slidepdf.com/reader/full/nld-acara-56 26/31

8ambar )ekanan dan suhu pembentukan -asies metamor0k

K i"t N k i $ P t !b ( $

Page 27: NLD Acara 5_6

8/16/2019 NLD Acara 5_6

http://slidepdf.com/reader/full/nld-acara-56 27/31

Kri"ta. N k.ei ,a$ Pert !b (a$*ristalisasi pada batuan metamor0k dalam respon perubahan !+) membutuhkankristalisasi dari mineral dengan nukleasi dan pertumbuhan &nu leation, growth'!ertumbuhan terbagi 7 %+ 2omogen, membentuk spheri al &melingkar'+ 2eterogen, biasanya terlihat ada kristalisasi mineral lain sekitar mineral sebelumnya?eberapa mineral mempunyai ukuran *ristal lebih besar dari sekitarnya pada batuantemperature tinggi seperti horn-els, granulit dan beberapa sekis )ekstur ini disebutpor0roblastik, denganmineral tersebut disebut por0roblast

Be$t k Kri"ta. )erbagi menjadi 3uhedra, subhedra, dan anhedra

Page 28: NLD Acara 5_6

8/16/2019 NLD Acara 5_6

http://slidepdf.com/reader/full/nld-acara-56 28/31

KLASIFIKASI

Page 29: NLD Acara 5_6

8/16/2019 NLD Acara 5_6

http://slidepdf.com/reader/full/nld-acara-56 29/31

Page 30: NLD Acara 5_6

8/16/2019 NLD Acara 5_6

http://slidepdf.com/reader/full/nld-acara-56 30/31

Page 31: NLD Acara 5_6

8/16/2019 NLD Acara 5_6

http://slidepdf.com/reader/full/nld-acara-56 31/31