nilai wajar instrumen keuangan dan pengungkapan …
TRANSCRIPT
Fasilitator:
Marisi P. Purba, S.E., M.H., Ak, CA
(Praktisi, Penulis & Akademisi)
NILAI WAJAR INSTRUMEN KEUANGAN DAN PENGUNGKAPAN RISIKO INSTRUMEN KEUANGAN
Sesi IV
NILAI WAJAR INSTRUMEN KEUANGAN
PENGUNGKAPAN NILAI WAJAR INSTRUMEN KEUANGAN
PENGUNGKAPAN RISIKO INSTRUMEN KEUANGAN
PSAK 68: Pengukuran Nilai Wajar.
PSAK 68.05: ”Pernyataan ini diterapkan ketika Pernyataan lain mensyaratkan atau mengizinkan pengukuran atau pengungkapan mengenai nilai wajar (dan pengukuran, seperti nilai wajar setelah dikurangi biaya untuk menjual (fair value less costs to sell), berdasarkan nilai wajar atau pengungkapan mengenai pengukuran tersebut), kecuali sebagaimana dijelaskan dalam paragraf 06 dan 07.”
NILAI WAJAR INSTRUMEN KEUANGAN
Pengukuran dan pengungkapan sebagaimana diatur dalam PSAK 68 tidak berlaku bagi (PSAK 68.06):
transaksi pembayaran berbasis saham
transaksi sewa
persediaan
NILAI WAJAR INSTRUMEN KEUANGAN
Pengungkapan sebagaimana diatur dalam PSAK 68 tidak berlaku bagi (PSAK 68.07):
nilai wajar aset program (PSAK 24)
investasi program manfaat purnakarya
nilai wajar yang digunakan sebagai nilai aset yang terpulihkan (PSAK 48)
NILAI WAJAR INSTRUMEN KEUANGAN
PSAK 68.24:
“Nilai wajar adalah harga yang akan diterima untuk menjual suatu aset atau harga yang akan dibayar untuk mengalihkan suatu liabilitas dalam transaksi teratur di pasar utama (atau pasar paling menguntungkan) pada tanggal pengukuran berdasarkan kondisi pasar saat ini (yaitu harga keluaran) terlepas apakah harga tersebut dapat diobservasi secara langsung atau diestimasi menggunakan teknik penilaian lain.”
NILAI WAJAR INSTRUMEN KEUANGAN
Penentuan nilai wajar:
Harga yang dapat diobservasi
Penilaian dengan menggunakan input yang dapat diobservasi dan tidak dapat diobservasi
NILAI WAJAR INSTRUMEN KEUANGAN
Pasar Utama atau pasar paling
menguntungkan
PSAK 68.16:
“Pengukuran nilai wajar mengasumsikan bahwa transaksi untuk menjual aset atau mengalihkan liabilitas terjadi:
a) di pasar utama (principal market) untuk aset atau liabilitas tersebut; atau
b) jika tidak terdapat pasar utama, di pasar yang paling menguntungkan (most advantegous market) untuk aset atau liabilitas tersebut”.
Buyer Seller
NILAI WAJAR INSTRUMEN KEUANGAN
Buyer Seller
Independent
Knowledgeable
Able Willing
Pasar Utama atau pasar paling
menguntungkan
NILAI WAJAR INSTRUMEN KEUANGAN
PSAK 68.13: “Aset atau liabilitas yang diukur pada nilai wajar dapat terdiri dari salah satu hal sebagai berikut: a) Aset atau liabilitas yang berdiri
sendiri (contohnya instrumen keuangan atau aset nonkeuangan); atau
b) Sekelompok aset, sekelompok liabilitas atau sekelompok aset dan liabilitas (contohnya suatu unit penghasil kas atau bisnis)”.
NILAI WAJAR INSTRUMEN KEUANGAN
Hierarki Nilai Wajar:
Quoted Market Price in Active
Market
Prices of Similar Assets (Liabilities) or Identical Items in Active Market
(Observable Inputs), Valuation with Observable Inputs
Valuation Techniques with Unobservable Inputs
STEP I
STEP II
STEP III
NILAI WAJAR INSTRUMEN KEUANGAN
Input Level 1
PSAK 68.76: “Input level 1 adalah harga kuotasian (tanpa penyesuaian) di pasar aktif untuk aset atau liabilitas yang identik yang dapat diakses entitas pada tanggal pengukuran”.
Penyesuaian terhadap input level 1 dilakukan apabila:
1. Apabila perusahaan memiliki jumlah besar aset atau liabilitas yang serupa yang diukur pada nilai wajar harga kuotasian dalam pasar aktif, tetapi tidak dapat diakses untuk setiap aset atau liabilitas tersebut secara individual,
2. Harga kuotasian di pasar aktif tidak merepresentasikan nilai wajar,
3. Harga kuotasian perlu disesuaikan dengan mempertimbangkan PSAK 68.39.
NILAI WAJAR INSTRUMEN KEUANGAN
Pasar Utama dan “the Most Advantageous Market”: 1. Pasar utama adalah pasar dengan
volume dan aktivitas terbesar, 2. “The most advantagous market”
adalah pasar yang paling menguntungkan bagi perusahaan sebagai pelaku pasar dan dijadikan rujukan apabila tidak terdapat pasar utama.
3. Pasar utama dan “The most advantagous market” adalah pasar yang dapat diakses oleh perusahaan.
NILAI WAJAR INSTRUMEN KEUANGAN
Buletin Teknis 3, “Penentuan Nilai Wajar Instrumen Keuangan Ketika Pasar tidak Aktif” par. 21,
“Suatu pasar aktif adalah pasar dimana transaksi dilakukan secara reguler berdasarkan transaksi yang wajar. Pengertian “secara reguler” adalah masalah pertimbangan (judgement) dan tergantung fakta dan keadaan pasar untuk instrumen keuangan yang diukur pada nilai wajar. Transaksi yang wajar bukan transaksi yang dipaksakan (forced transaction), likuidasi yang dipaksakan (forced liquidation), atau penjualan akibat kesulitan keuangan (distressed sales)”.
NILAI WAJAR INSTRUMEN KEUANGAN
Pasar tidak aktif (tidak ada perdagangan)
Pasar dengan penurunan transaksi yang signifikan
Pasar dengan kondisi tidak beraturan dimana terjadi forced liquidation atau
distressed sales
Nilai pasar tidak dapat digunakan
sebagai nilai wajar (fair value)
NILAI WAJAR INSTRUMEN KEUANGAN
Pasar dengan volume transaksi yang menurun secara signifikan,
1. Terdapat sedikit transaksi, 2. Kuotasi harga tidak didasarkan pada informasi
terkini, 3. Kuotasi harga berubah secara substansial baik
secara waktu atau diantara pencipta pasar (contohnya brokered markets),
4. Indeks yang sebelumnya berkorelasi dengan nilai wajar instrumen keuangan yang bersangkutan, saat ini menjadi tidak berkorelasi dengan indikasi nilai wajar instrumen keuangan tersebut
5. Terdapat kenaikan yang signifikan atas resiko likuiditas, hasil, atau indikator performansi,
6. Selisih bid-ask (bid-ask spread) yang besar 7. Penurunan yang signifikan atau ketiadaan pasar
primer, 8. Sedikit informasi yang dikeluarkan secara publik.
NILAI WAJAR INSTRUMEN KEUANGAN
Indikasi Pasar tidak Beraturan,
1. Tidak adanya informasi dan akses terhadap pasar yang memadai untuk periode sebelum tanggal pelaporan keuangan, yang menyebabkan pasar tidak normal,
2. Terdapat hanya satu pelaku pasar, 3. Penjual dalam kondisi bangkrut atau
sedang dipailitkan, 4. Adanya fluktuasi harga yang sangat
signifikan jika dibandingkan dengan harga transaksi terakhir.
NILAI WAJAR INSTRUMEN KEUANGAN
Significant decrease in
volume/level of activity?
No Transaction price is fair
Yes
Orderly transaction?
No
Little or no weight on transaction price
Yes
Transaction is considered in fair value. However changes in valuation techniques, multiple valuation techniques, changes
in fair value weightings or additional adjustments may be
necessary.
Cannot determine
Consider transaction price, but place more
weight on other orderly transactions
Sumber: PwC Manual of Accounting IFRS 2012, hlm.34035
NILAI WAJAR INSTRUMEN KEUANGAN
Input Level 2
PSAK 68.81:
“Input level 2 adalah input selain harga kuotasian yang termasuk dalam level 1 yang dapat diobservasi untuk aset atau liabilitas, baik secara langsung maupun tidak langsung”.
Contoh inpul level 2:
1. Harga kuotasian aset atau liabilitas yang identik atau serupa di pasar aktif,
2. Input selain dari harga kuotasian yang dapat diobservasi, 3. Input yang diperkuat pasar.
NILAI WAJAR INSTRUMEN KEUANGAN
Input Level 3
PSAK 68.86:
“Input level 3 adalah input yang tidak dapat diobservasi untuk aset atau liabilitas”.
Contoh inpul level 3:
1. Penilaian liabilitas aktivitas purnaoperasi, 2. Penilaian terkait swap suku bunga yang dikembangkan dengan
menggunakan data yang tidak dapat diperkuat pasar (berdasarkan perikatan dengan pihak ketiga),
3. Penilaian terkait unit penghasil kas yang dikembangkan dengan menggunakan data milik perusahaan.
NILAI WAJAR INSTRUMEN KEUANGAN
Teknik Penilaian:
PSAK 68.61:
“Entitas menggunakan teknik penilaian yang sesuai dalam keadaan dan dimana data yang memadai tersedia untuk mengukur nilai wajar, memaksimalkan penggunaan input yang dapat diobservasi yang relevan dan meminimalkan penggunaan input yang tidak dapat diobservasi”.
NILAI WAJAR INSTRUMEN KEUANGAN
MARKET APPROACH
COST APPROACH
INCOME APPROACH
Teknik Penilaian:
NILAI WAJAR INSTRUMEN KEUANGAN
Menggunakan data yang diperoleh dari transaksi pasar.
Menggunakan data nilai kini arus kas, dimana tingkat diskonto didasarkan pada ekspektasi pelaku pasar.
Didasarkan pada jumlah uang yang diperlukan menggantikan aset.
Teknik Penilaian:
NILAI WAJAR INSTRUMEN KEUANGAN
Market Approach
1. Teknik valuasi yang menggunakan pengali pasar yang dibentuk dari serangkaian perbandingan,
2. Salah satu teknik penilaian yang konsisten dengan pendekatan pasar adalah harga matriks.*
Income Approach
1. Menggunakan jumlah penghasilan yang diperoleh dengan mengkonversi jumlah-jumlah yang diperoleh pada masa yang akan datang ke suatu jumlah tunggal saat ini,
2. Teknik nilai kini, Black-Scholes-Merton dan multi-period excess earnings (MPEE) adalah contoh dari Income Approach.
*Matrix prices are based on quoted prices for securities with similar coupons, ratings, and maturities,
rather than on specific bids and offers for the designated security.
NILAI WAJAR INSTRUMEN KEUANGAN
Teknik Nilai Kini (Present Value Technique):
1. Teknik penyesuaian tingkat diskonto (traditional approach) (PSAK 68 PP18-22, PSAK 48 A04-A06).
2. Teknik nilai kini yang diharapkan (expected cash flow approach) (PSAK 68 PP23-30, PSAK 48 A07-14).
NILAI WAJAR INSTRUMEN KEUANGAN
Cost Approach
1. Teknik valuasi yang mencerminkan jumlah yang akan dibutuhkan saat ini untuk menggantikan kapasitas manfaat aset,
2. Bagi penjual, harga pasar yang akan diterima untuk suatu aset yang didasarkan pada biaya bagi si pembeli untuk memperoleh atau membangun aset pengganti dengan manfaat yang sebanding.
START Identify new
cost of equivalent asset
Adjust for age/economic obsolescence/ deterioration
Depreciated replacement
cost/fair value RESULT
NILAI WAJAR INSTRUMEN KEUANGAN
PSAK 68.91:
“Entitas mengungkapkan informasi yang membantu pengguna laporan keuangannya untuk menilai kedua hal sebagai berikut: a) Untuk aset dan liabilitas yang diukur pada
nilai wajar secara berulang (recurring) atau tidak berulang (non-recurring) dalam laporan posisi keuangan setelah pengakuan awal, teknik penilaian dan input yang digunakan untuk mengembangkan pengukuran tersebut,
b) Untuk pengukuran nilai wajar yang berulang yang menggunakan input yang tidak dapat diobservasi yang signifikan (Level 3), dampak dari pengukuran terhadap laba rugi atau penghasilan komprehensif lain untuk periode tersebut.“
NILAI WAJAR INSTRUMEN KEUANGAN
PSAK 68: Pengukuran Nilai Wajar (efektif 1 Januari 2016)
NILAI WAJAR INSTRUMEN KEUANGAN
PSAK 60, “Instrumen Keuangan: Pengungkapan” par.07 (PSAK 60.07):
“Entitas mengungkapkan informasi yang memungkinkan pengguna laporan keuangan untuk mengevaluasi signifikansi instrumen keuangan terhadap posisi dan kinerja keuangan.”
PENGUNGKAPAN NILAI WAJAR INSTRUMEN KEUANGAN
PSAK 60.31:
“Entitas mengungkapkan informasi yang memungkinkan pengguna laporan keuangan untuk mengevaluasi sifat dan cakupan risiko yang tumbul dari instrumen keuangan di mana entitas terekspos pada akhir periode pelaporan.”
PSAK 60.29:
“Untuk membuat pengungkapan seperti yang diisyaratkan oleh paragraf 30 entitas mengklasifikasikan pengukuran nilai wajar dengan menggunakan hirarki nilai wajar yang mencerminkan signifikansi input yang digunakan dalam melakukan pengukuran…….”
Pengungkapan yang diwajibkan PSAK 60.30:
1. Tingkat hirarki nilai wajar, 2. Pemindahan tingkat hiraki nilai wajar, 3. Untuk tingkat 3 hirarki nilai wajar perlu diungkapkan total
keuntungan dan kerugian yang diakui sebagai laba rugi, laba (rugi) komprehensif, pembelian, penjualan, penerbitan dan penyelesaian dan pemindahan dari dan ke tingkat 3 hirarki nilai wajar,
4. Dll.
PENGUNGKAPAN NILAI WAJAR INSTRUMEN KEUANGAN
PENGUNGKAPAN NILAI WAJAR INSTRUMEN KEUANGAN
PENGUNGKAPAN NILAI WAJAR INSTRUMEN KEUANGAN
PENGUNGKAPAN NILAI WAJAR INSTRUMEN KEUANGAN
PENGUNGKAPAN NILAI WAJAR INSTRUMEN KEUANGAN
No Jenis Investasi Hirarki Nilai Wajar
Level 1 Level 2 Level 3
1
Surat berharga negara dalam kelompok diperdagangkan atau tersedia untuk dijual
Harga berdasarkan informasi BEI (Bursa Efek)
Harga berdasarkan informasi HIMDASUN (Himpunan Pedagang Surat Utang Negara) atau lembaga sejenis (broker price). Valuasi oleh manajemen atau dengan bantuan independent appraisal dengan menggunakan observable inputs (tanpa menggunakan asumsi-asumsi yang diciptakan oleh manajemen secara signifikan).
Valuasi oleh manajemen atau dengan bantuan independent appraisal dengan menggunakan unobservable inputs (asumsi-asumsi yang diciptakan manajemen) atau menggunakan observable inputs yang terlebih dahulu disesuaikan secara signifikan oleh manajemen.
2
Surat berharga (obligasi) yang dikelompokkan sebagai berharga yang jatuh temponya kurang dari satu tahun
Harga berdasarkan informasi BEI
Harga berdasarkan informasi HIMDASUN atau lembaga sejenis (broker price). Valuasi oleh manajemen atau dengan bantuan independent appraisal dengan menggunakan observable inputs (tanpa menggunakan asumsi-asumsi yang diciptakan oleh manajemen secara signifikan).
Valuasi oleh manajemen atau dengan bantuan independent appraisal dengan menggunakan unobservable inputs (asumsi-asumsi yang diciptakan manajemen) atau menggunakan observable inputs yang terlebih dahulu disesuaikan secara signifikan oleh manajemen.
Hirarki Nilai Wajar Aset Keuangan:
PENGUNGKAPAN NILAI WAJAR INSTRUMEN KEUANGAN
No Jenis Investasi Hirarki Nilai Wajar
Level 1 Level 2 Level 3
3 Tabungan pada bank
Nilai nominal pada buku tabungan NA NA
4
Deposito berjangka pada bank dan deposit on call pada bank
Nilai nominal pada buku deposito NA NA
5 Sertifikat deposito NA Valuasi dengan menggunakan rata-rata suku bunga deposito NA
6 Sertifikat bank NA
Valuasi dengan menggunakan rata-rata suku SBI (Setifikat Bank Indonesia) efektif. NA
7 Saham yang terdaftar pada BEI
Harga berdasarkan informasi BEI
Harga over the counter yang berasal dari Reuters, Bloomberg, dan lain-lain. Valuasi oleh manajemen atau dengan bantuan independent appraisal dengan menggunakan observable inputs (tanpa menggunakan asumsi-asumsi yang diciptakan oleh manajemen secara signifikan).
Valuasi oleh manajemen atau dengan bantuan independent appraisal dengan menggunakan unobservable inputs (asumsi-asumsi yang diciptakan manajemen) atau menggunakan observable inputs yang terlebih dahulu disesuaikan secara signifikan oleh manajemen.
Hirarki Nilai Wajar Aset Keuangan:
PENGUNGKAPAN NILAI WAJAR INSTRUMEN KEUANGAN
No Jenis Investasi Hirarki Nilai Wajar
Level 1 Level 2 Level 3
8
Obligasi yang tercatat di BEI dan sukuk yang tercatat di BEI yang dikelom-pokkan sebagai berharga yang tersedia untuk dijual
Harga berdasarkan informasi BEI
Harga berdasarkan informasi KSEI (Kustodian Sentral Efek) dengan nilai rata-rata tertimbang. Valuasi oleh manajemen atau dengan bantuan independent appraisal dengan menggunakan observable inputs (tanpa menggunakan asumsi-asumsi yang diciptakan oleh manajemen secara signifikan).
Valuasi oleh manajemen atau dengan bantuan independent appraisal dengan menggunakan unobservable inputs (asumsi-asumsi yang diciptakan manajemen) atau menggunakan observable inputs yang terlebih dahulu disesuaikan secara signifikan oleh manajemen.
9
Efek beragunan aset dari KIK beragunan aset yang dikelompokkan sebagai berharga yang diperdagangkan atau tersedia untuk dijual NA
Harga berdasarkan informasi dari KSEI. Harga over the counter yang diterbitkan oleh Reuters, Bloomberg dan lain-lain.
Valuasi oleh manajemen atau dengan bantuan independent appraisal dengan menggunakan unobservable inputs (asumsi-asumsi yang diciptakan manajemen) atau menggunakan observable inputs yang terlebih dahulu disesuaikan secara signifikan oleh manajemen.
Hirarki Nilai Wajar Aset Keuangan:
PENGUNGKAPAN NILAI WAJAR INSTRUMEN KEUANGAN
No Jenis Investasi Hirarki Nilai Wajar
Level 1 Level 2 Level 3
10
Unit penyertaan dana investasi real estate berbentuk KIK NA
NAB dari custody NA
11
Unit penyertaan Reksa Dana pasar uang, pendapatan tetap, campuran, saham, terproteksi, Reksa Dana dengan penjaminan, Reksa Dana Indeks, KIK (Kontrak Investasi Kolektif), dan Reksa Dana dengan unit penyertaannya diperdagangkan di bursa efek.
NA
NAB dari custody NA
Hirarki Nilai Wajar Aset Keuangan:
PENGUNGKAPAN NILAI WAJAR INSTRUMEN KEUANGAN
No Jenis Investasi Hirarki Nilai Wajar
Level 1 Level 2 Level 3
12 Kontrak opsi saham yang tercatat di BEI
Harga berdasarkan informasi BEI
Valuasi oleh manajemen atau dengan bantuan independent appraisal dengan menggunakan Black Scholes Model. NA
13
Penempatan langsung pada saham NA NA
Valuasi oleh manajemen atau dengan bantuan independent appraisal dengan menggunakan unobservable inputs (asumsi-asumsi yang diciptakan manajemen) atau menggunakan observable inputs yang terlebih dahulu disesuaikan secara signifikan oleh manajemen.
Hirarki Nilai Wajar Aset Keuangan:
PENGUNGKAPAN NILAI WAJAR INSTRUMEN KEUANGAN
Pure Risk Speculative
Risk
Demand Risk Input Risk
Financial Risk
Property Risk
Environment Risk
Liability Risk
Insurable Risk
PENGUNGKAPAN RISIKO INSTRUMEN KEUANGAN
RISIKO KREDIT
RISIKO SUKU BUNGA
RISIKO MATA UANG ASING
RISIKO LIKUIDITAS
PSAK 60:
PENGUNGKAPAN RISIKO INSTRUMEN KEUANGAN
RISIKO PASAR
PSAK 60:
ANALISA SENSITIVITAS
Bunga Kurs Komoditas Harga
Ekuitas
PENGUNGKAPAN RISIKO INSTRUMEN KEUANGAN
Pengungkapan Kualitatif
Pengungkapan Kuantitatif
PSAK 60.34:
“Entitas mengungkapkan informasi yang memungkinkan pengguna laporan keuangan untuk mengevaluasi sifat dan luas risiko yang timbul dari instrumen keuangan yang mana entitas terekspos pada akhir periode pelaporan”.
PENGUNGKAPAN RISIKO INSTRUMEN KEUANGAN
PENGUNGKAPAN RISIKO INSTRUMEN KEUANGAN
PENGUNGKAPAN RISIKO INSTRUMEN KEUANGAN
PENGUNGKAPAN RISIKO INSTRUMEN KEUANGAN
PENGUNGKAPAN RISIKO INSTRUMEN KEUANGAN
PENGUNGKAPAN RISIKO INSTRUMEN KEUANGAN
PENGUNGKAPAN RISIKO INSTRUMEN KEUANGAN
PENGUNGKAPAN RISIKO INSTRUMEN KEUANGAN
PENGUNGKAPAN RISIKO INSTRUMEN KEUANGAN
PSAK 60: Instrumen Keuangan: Pengungkapan (efektif 1 Januari 2015)