Modul ke:

Fakultas

Program Studi

Ilmu Komunikasi

Hubungan Masyarakat

Nama Dosen Muhtadi, S.Ag, M.Si

Nama Mata KuliahETIK UMBMENGENALI POTENSI DIRI

www.mercubuana.ac.id

• “Tak ada yang istimewa yang pernah dicapai kecuali oleh mereka-mereka yang berani percaya bahwa ada sesuatu di dalam dirinya yang lebih unggul dibanding keadaan” (Bruce Barton).

Latar Belakang

• Potensi berasal dari bahasa Inggris to potent yang artinya keras, atau kuat. Istilah lain potensi dapat disebut kemampuan, kekuatan, kesanggupan, atau daya, baik sudah terwujud atau belum terwujud, tetapi belum optimal. Setiap manusia punya potensi dalam dirinya. Potensi pada manusia itu merupakan karunia pemberian dari Tuhan. Manusia dianugerahi cipta, rasa, dan karsa. Ketiga hal tersebut yang disebut potensi dasar. Persoalan kemudian apakah potensinya teraktualisasi secara baik dan benar dengan menjadikannya pribadi yang pintar, kreatif dan bermanfaat bagi orang lain.

Pengertian Potensi Diri

• Potensi dapat diartikan sebagai kemampuan dasar dari sesuatu yang masih terpendam didalamnya yang menunggu untuk diwujudkan menjadi sesuatu kekuatan nyata dalam diri sesuatu tersebut (Wiyono, 2006:37).

• potensi diri manusia adalah kemampuan dasar yang dimiliki manusia yang masih terpendam didalam dirinya yang menunggu untuk diwujudkan menjadi suatu manfaat nyata dalam kehidupan diri manusia. Menurut Endra K Pihadhi (2004:6)

•

Tips Mengenali Potensi Diri

• Secara umum, Budiyanto (2006:3) menyebutkan bahwapotensi diri setiap manusia terdiri atas:

• Potensi Fisik (Psychomotoric)• Potensi Mental Intelektual (Intellectual Quotient)• Potensi Emosional (Emotional Quotient)• Potensi Mental Spiritual (Spiritual Quotient)• Potensi Ketahanmalangan (Adversity Quotient)

Menurut La Rose (Sugiharso dkk, 2009:126-127) menyebutkan bahwa orang yang memahami potensi dirinya memiliki ciri-ciri:

• Suka belajar dan mau melihat kekurangan dirinya dari kekurangannya.

• Memilki sikap yang luwes. • Berani melakukan perubahan secara total untuk perbaikan. • Tidak mau menyalahkan orang lain maupun keadaan. • Memilki sikap yang tulus bukan kelicikan. • Memiliki rasa tanggung jawab. • Menerima kritik saran dari luar..

• Berjiwa optimis dan tidak mudah putus asa.

Adapun dalam rangka mengenali potensi diri ada tigahal perlu diperhatikan yakni;Pertama, mengenali kepribadian kita masing-masing.Kedua, tipe-tipe kecerdasan (Multiple Inteligence).Ketiga, Passion (Hasrat)

Pekerjaan karir

Setelah kita dapat mengenali potensi diri melalui tipe kepribadiaan dan kecerdasan serta passion (hasrat), dimana ketiga hal ini akan menjadi masukan (input) bagi penentuan pekerjaan atau karir yang dijalaninya. Oleh karena itu, seorang mahasiswa dapat melakukan antara lain;Pertama, Kenali dan identifikasi tipe kecerdasan, kepribadian dan passion secara nyata dan tegas untuk menentukan jenis pekerjaan dan karir yang cocok untuk diri anda.Kedua, Setelah itu eksplorasi dan elaborasi ketiga hal itu untuk mendukung dan kesuksesan anda dalam pekerjaan dan karirnya.

faktor pendukung dalam pengembangan pekerjaan dankarir bagi mahasiswa atau sarjana

• Mahasiswa atau sarjana diharapkan untuk menjadi mahasiswa pembelajar dalam rangka pengembangan pekerjaan dan karir.

• Mahasiwa atau sarjana diharapkan untuk selalu membangun kreativitas dan daya inovasi dalam rangka dalam rangka pengembangan pekerjaan dan karir.

• Mahasiswa atau sarjana diharapkan selalu menjadi bermanfaat, misalnya dengan mensedekahkan penghasilan untuk kepentingan sesama. Hal ini menjadi bagian penting dalam mendukung pengembangan pekerjaan dan karir bagi mahasiswa maupun sarjana.

• Mahasiswa atau sarjana diharapkan menjaga kecukupan gerak, yakni melakukan aktivitas olahraga secara rutin dalam menjaga produktivitas dalam pengembangan pekerjaan maupun karir.

Terima KasihMuhtadi, S.Ag, M.Si