mtabolisme ikan.doc

3
Kaborhidrat Pada Ikan = Pada ikan pencernaan karbohidrat dimulai pada segmen lambung, hal ini disebabkan oleh karena hewan akuatik ini tidak memiliki air liur seperti pada hewan darat, namun secara intensif terjadi pada usus yang memiliki enzim amylase pankreatik (Fujaya 2004). Laju penyerapan karbohidrat pada ikan tampaknya berkaitan erat dengan kompleksitas karbohidrat dalam makanan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 2 jam setelah pemberian makanan dalam bentuk 95% glukosa sudah terserap sedangkan dekstrin dan α strakh masing-masing baru terserap sebanyak 65% dan 4%. Makanan berbentuk α strakh diserap sebanyak 87% dalam periode waktu 3-10 jam. Adanya keterkaitan antara kompleksitas sumber karbohidrat dengan kecepatan/laju penyerapan ini akan berdampak pada tingkat keberadaan glukosa dalam darah. Akibat selanjutnya akan terkait dengan tingkat pemanfaatannya oleh tubuh. Pada ikan yang sistem pencernaannya telah sempurna (definitif), penggunaan karbohidrat yang komplek dalam pakan akan lebih bernilai guna dibandingkan dengan karbohidrat sederhana (Furukhi dan Yone, dalam Affandi, et al., 2005) Metabolisme Lipid Metabolisme merupakan rangkaian reaksi kimia yang diawali oleh substrat awal dan diakhiri dengan produk akhir, yang terjadi dalam sel. Dalam reaksi biokimia terjadi perubahan energi dari satu bentuk ke bentuk yang lain.

Upload: arjenedwin

Post on 29-Sep-2015

228 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Kaborhidrat Pada Ikan =

Pada ikan pencernaan karbohidrat dimulai pada segmen lambung, hal ini disebabkan oleh karena hewan akuatik ini tidak memiliki air liur seperti pada hewan darat, namun secara intensif terjadi pada usus yang memiliki enzim amylase pankreatik (Fujaya 2004). Laju penyerapan karbohidrat pada ikan tampaknya berkaitan erat dengan kompleksitas karbohidrat dalam makanan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 2 jam setelah pemberian makanan dalam bentuk 95% glukosa sudah terserap sedangkan dekstrin dan strakh masing-masing baru terserap sebanyak 65% dan 4%. Makanan berbentuk strakh diserap sebanyak 87% dalam periode waktu 3-10 jam. Adanya keterkaitan antara kompleksitas sumber karbohidrat dengan kecepatan/laju penyerapan ini akan berdampak pada tingkat keberadaan glukosa dalam darah. Akibat selanjutnya akan terkait dengan tingkat pemanfaatannya oleh tubuh. Pada ikan yang sistem pencernaannya telah sempurna (definitif), penggunaan karbohidrat yang komplek dalam pakan akan lebih bernilai guna dibandingkan dengan karbohidrat sederhana (Furukhi dan Yone, dalam Affandi, et al., 2005)

Metabolisme Lipid Metabolisme merupakan rangkaian reaksi kimia yang diawali oleh substrat awal dan diakhiri dengan produk akhir, yang terjadi dalam sel. Dalam reaksi biokimia terjadi perubahan energi dari satu bentuk ke bentuk yang lain.Proses metabolisme yang terjadi di dalam sel makhluk hidup seperti pada tumbuhan dan manusia, melibatkan sebagian besar enzim (katalisator) baik berlangsung secara sintesis (anabolisme) dan respirasi (katabolisme). Proses Metabolisme Lipid (Lemak) Lipid yang terdapat sebagai bagian dari makanan hewan merupakan campuran lipid yang sederhana (terpena dan steorida) dan yang kompleks (triasilgliserol, fosfolipid, sfingolipid, dan lilin) berasal dari tanaman maupun jaringan hewan. Dalam mulut dan lambung, lipid tadi belum mengalami pemecahan yang berarti. Setelah berada dalam intestin, lipid kompleks terutama triasilgliserolnya dihidrolisis oleh lipase menjadi asam lemak bebas dan sisa. Enzim lipase diaktifkan oleh hormon epineprin. Enzim ini dibantu oleh garam asam empedu (terutama asam kholat dan taurokholat) yang disekresikan oleh hati.

Asam lemak bebas dan monoasil gliserol. Dengan bantuan misel-misel garam empedu maka asam lemak bebas, monoasil gliserol, kolesterol, dan vitamin membentuk sebuah kompleks yang kemudian menempel (diabsorpsi) pada permukaan sel mukosal. Senyawa-senyawa tersebut selanjutnya menembus membran sel mukosal dan masuk ke dalamnya. Miselmisel garam empedu melepaskan diri dan meninggalkan permukaan sel mukosal.Dalam sel mukosal, asam lemak bebas monoasil gliserol disintesis kembali menjadi triasil gliserol yang setelah bergabung dengan albumin, kolesterol, dan lain-lain membentuk siklomikron. Siklomikron tersebut pada akhirnya masuk ke dalam darah, kemudian sampai ke hati dan jaringan lain yang memerlukannya. Sebelum masuk ke dalam sel, triasil gliserol dipecah dulu menjadi asam lemak bebas dan gliserol oleh lipoprotein lipase.