modulasi persentasi

11
Modulasi Merupakan teknik-teknik yang dipakai untuk memasukkan informasi dalam suatu gelombang pembawa, biasanya berupa gelombang sinus Alat yg digunakan untuk modulasi disebut Modulator, alat yg melakukan demodulasi disebut Demodulator, sedangkan alat yang bisa melakukan keduanya adalah Modem. Bisa dilakukan secara digital maupun analog, bahkan bisa dengan penggabungan keduanya. Karakteristik dari gelombang yg dimodulasi biasanya : – Amplitudo – Frekuensi – Phase

Upload: muhammad-firzy-adha

Post on 24-Jun-2015

2.867 views

Category:

Documents


7 download

TRANSCRIPT

Page 1: Modulasi persentasi

Modulasi

• Merupakan teknik-teknik yang dipakai untuk memasukkan informasi dalam suatu gelombang pembawa, biasanya berupa gelombang sinus

• Alat yg digunakan untuk modulasi disebut Modulator, alat yg melakukan demodulasi disebut Demodulator, sedangkan alat yang bisa melakukan keduanya adalah Modem.

• Bisa dilakukan secara digital maupun analog, bahkan bisa dengan penggabungan keduanya.

• Karakteristik dari gelombang yg dimodulasi biasanya :– Amplitudo– Frekuensi– Phase

Page 2: Modulasi persentasi

Tujuan Modulasi1. untuk memindahkan posisi spektrum dari sinyal

data, dari pita spektrum yang rendah (base band) ke pita spektrum yang jauh lebih tinggi (bandpass). Hal ini dilakukan pada transmisi data tanpa kabel (dengan antena), yang mana dengan membesarnya frekuensi data yang dikirim, maka dimensi antenna yang digunakan akan mengecil.

2. Memungkinkan proses pengiriman data/informasi melalui suatu media yang sama secara bersamaan.

Page 3: Modulasi persentasi

Macam-macam Modulasi• Modulasi analog, di antaranya:

– Amplitude Modulation (AM)– Frequency Modulation (FM)– Phase Modulation (PM)

• Modulasi digital, di antaranya:– Amplitude-Shift Keying (ASK)– Frequency-Shift Keying (FSK)– Phase-Shift Keying (PSK)

• Modulasi gabungan (hybrid):– Pulse-code modulation (PCM)– Pulse-width modulation (PWM)– Pulse-amplitude modulation (PAM)– Pulse-position modulation (PPM)– Pulse-density modulation (PDM)

Page 4: Modulasi persentasi

Amplitude Modulation (AM)• Adalah salah satu bentuk modulasi dimana amplitudo sinyal pembawa di

variasikan secara proposional berdasarkan sinyal pemodulasi (sinyal informasi).

• Frekuensi sinyal pembawa tetap konstan.• AM adalah metode pertama kali yang digunakan untuk menyiarkan radio

komersil.• Contoh dari amplitude modulation.• Kelemahannya:

– dapat terganggu oleh gangguan atmosfir

– Bandwith yang sempit juga membatasi kualitas suara yang dapat dipancarkan.

Page 5: Modulasi persentasi

Perumusan sinyal termodulasi• Jika sinyal pemodulasi dinyatakan sebagai em =

Vm sin ωm t dan sinyal pembawanya dinyatakan sebagai ec = Vc sin ωc t , maka sinyal hasil modulasi disebut sinyal termodulasi atau eAM. Berikut ini adalah analisis sinyal termodulasi AM. eAM = Vc (1 + m sin ωm t ) sin ωc t

= Vc . sin ωc t + m . Vc . sin ωc t . sin ωm t = Vc . sin ωc t + ½ m.Vc.cos(ωc - ωm) t

- ½ m.Vc.cos(ωc + ωm) t

Page 6: Modulasi persentasi

dengan • eAM : sinyal termodulasi AM • em : sinyal pemodulasi • ec : sinyal pembawa • Vc : amplitudo maksimum sinyal pembawa • Vm : amplitudo maksimum sinyal pemodulasi • m : indeks modulasi AM • ωc : frekuensi sudut sinyal pembawa (radian/detik) • ωm : frekuensi sudut sinyal pemodulasi(radian/detik) • Hubungan antara frekuensi sinyal dalam hertz dengan

frekuensi sudut dinyatakan sebagai: ω = 2 π f

Page 7: Modulasi persentasi

Komponen pertama sinyal termodulasi AM (Vcsin ωc t) disebut komponen pembawa, komponen kedua ( yaitu ½ m.Vc.cos(ωc - ωm) t ) disebut komponen bidang sisi bawah atau LSB : Lower Side Band), dan komponen ketiga ( yaitu ½ m.Vc.cos(ωc + ωm) t ) disebut komponen bidang sisi atas atau USB : Upper Side Band). Komponen pembawa mempunyai frekuensi sudut sebesar ωc , komponen LSB mempunyai frekuensi sudut sebesar ωc - ωm , dan komponen USB mempunyai frekuensi sudut sebesar ωc + ωm .

Page 8: Modulasi persentasi

Indeks Modulasi AM

• Derajat modulasi merupakan parameter penting dan juga sering disebut indeks modulasi AM, dinotasikan dengan m. Parameter ini merupakan perbandingan antara amplitudo puncak sinyal pemodulasi (Vm) dengan amplitudo puncak sinyal pembawa (Vc). Besarnya indeks modulasi mempunyai rentang antara 0 dan 1. Indeks modulasi sebesar nol, berarti tidak ada pemodulasian, sedangkan indeks modulasi sebesar satu merupakan pemodulasian maksimal yang dimungkinkan.

• Besarnya indeks modulasi AM dinyatakan dengan persamaan: m=vm/vc

Page 9: Modulasi persentasi

Sampul Termodulasi AM

Sampul ini merupakan garis imaginer yang digambar antara nilai-nilai puncak pada setiap siklus, memberikan bentuk yang ekivalen dengan bentuk tegangan pemodulasi. esampul = Vc + em

= Vc + Vm sin ωm t Oleh karena Vm = m Vc maka persamaan tersebut dapat dinyatakan sebagai: esampul = Vc + m Vc sin ωm t

= Vc ( 1 + m sin ωm t ) → sampul positif = - Vc ( 1 + m sin ωm t ) → sampul negatif

Page 10: Modulasi persentasi

Gambar amplitudo modulasi

Page 11: Modulasi persentasi

Gambar Sampul Modulasi