modul 3 · auto_increment untuk mengurutkan input berupa integer. untuk penambahan primary key,...

15
1 Modul 3 Database dengan PHPMyAdmin Disusun oleh Sri Siska Wirdaniyati JURUSAN STATISTIKA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA YOGYAKARTA 2013

Upload: others

Post on 19-Jan-2021

8 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Modul 3 · auto_increment untuk mengurutkan input berupa integer. Untuk penambahan primary key, index, ... sama dengan MySQL, yaitu menggunakan perintah insert. Isian data diketik

1

Modul 3 Database dengan PHPMyAdmin

Disusun oleh

Sri Siska Wirdaniyati

JURUSAN STATISTIKA

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA

YOGYAKARTA

2013

Page 2: Modul 3 · auto_increment untuk mengurutkan input berupa integer. Untuk penambahan primary key, index, ... sama dengan MySQL, yaitu menggunakan perintah insert. Isian data diketik

2

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Pengenalan phpMyAdmin

Saat ini banyak sekali perangkat lunak yang dapat dimanfaatkan untuk

mengelola basis data dalam MySQL, salah satunya adalah phpMyAdmin. Dengan

phpMyAdmin dapat membuat database, membuat tabel, mengisi tabel dan lain-

lain dengan mudah, tanpa harus menghafal baris perintahnya.

PhpMyAdmin merupakan bagian untuk mengelola basis data MySQL yang

ada di komputer. PhpMyAdmin adalah perangkat lunak bebas yang ditulis dalam

bahasa pemrograman PHP yang digunakan untuk menangani administrasi MySQL

melalui Jejaring Jagat Jembar (World Wide Web). PhpMyAdmin mendukung

berbagai operasi MySQL, diantaranya mengelola basis data, tabel-tabel, bidang

(fields), relasi (relations), indeks, pengguna (users), perijinan (permissions), dan

lain-lain.

Pengembangan phpMyAdmin dimulai pada tahun 1998 oleh Tobias

Ratschiller seorang konsultan IT. Ratschiller mengerjakan sebuah program

bernama MySQL-Webadmin dengan bebas, yang merupakan produk dari Petrus

Kuppelwieser yang telah berhenti mengembangkannnya pada saat itu. Ratschiller

menulis kode baru untuk phpMyAdmin, dan ditingkatkan pada konsep dari proyek

Kuppelwiesser. Ratschiller meninggalkan proyek phpMyAdmin pada tahun 2001.

Sekarang sebuah tim dari delapan pengembang yang dipimpin oleh Oliver Muller

meneruskan pengembangan phpMyAdmin di SourceForge.net.

Beberapa pengembang diantaranya ialah

1. Marc Delisle

2. Michal Čihař

3. Sebastian Mendel

4. Herman van Rink

1.2 Fitur dalam PhpMyAdmin

Page 3: Modul 3 · auto_increment untuk mengurutkan input berupa integer. Untuk penambahan primary key, index, ... sama dengan MySQL, yaitu menggunakan perintah insert. Isian data diketik

3

Di dalam perangkat lunak phpMyAdmin terdapat beberapa fitur untuk

mengelola basis data. Fitur-fitur dalam phpMyAdmin antara lain sebagai berikut:

1. Antarmmuka berbasis web

Dukungan banyak fitur MySQL sebagai berikut :

a. Menelusuri dan drop basisdata (database), tabel, pandangan (view),

bidang (fields) dan indeks.

b. Membuat, menyalin, drop, dan mengubah nama basis data, tabel, kolom

dan indeks.

c. Pemeliharaan server, basis data dan tabel, dengan server konfigurasi.

d. Melaksanakan, mengedit dan penunjuk pernyataan SQL, bahkan

batchqueries

e. Mengelola pengguna MySQL dan hak istimewa.

f. Mengelola prosedur penyimpanan.

2. Impor dari data CSV dan SQL.

3. Ekspor data ke berbagai format: CSV, SQL, XML, PDF, ISO / IEC 26300 -

OpenDocument Text dan Spreadsheet, Word, Excel, LATEKS dan lain-lain

4. Membuat grafik PDF dari tampilan basis data anda.

5. Membuat kompleks query menggunakan Query-by-example (QBE).

6. Pencarian global dalam basis data.

7. Transformasi data disimpan ke dalam format yang menggunakan satu set

fungsi yang telah ditetapkan, seperti menampilkan data blob-data atau

download-link dan lain-lain. (http://id.wikipedia.org/wiki/PhpMyAdmin. 26

April 2013. 08:78).

Page 4: Modul 3 · auto_increment untuk mengurutkan input berupa integer. Untuk penambahan primary key, index, ... sama dengan MySQL, yaitu menggunakan perintah insert. Isian data diketik

4

BAB II

DESKRIPSI KERJA

Dalam praktikum kali ini, praktikan menciptakan basis data dengan kasus

pendataan toko buku dengan tabel data karyawan, data buku yang ada, dan data

member pelanggan menggunakan phpMyAdmin. Untuk menciptakan basis data

pendataan toko buku dengan tabel data karyawan, data buku yang ada, dan data

member pelanggan, praktikan harus mengetahui terlebih dahulu langkah-langkah

kerja sebagai berikut:

1. Buka browser (Mozila Firefox), lalu ketikkan pada bagian Adress:

http://localhost///phpmyadmin/ dan tekan tombol Enter sehingga akan tampil

kotak Authentication Required yang meminta praktikan memasukkan User

Name dan Password. User Name yang umum digunakan untuk membuka

phpMyAdmin adalah root, sedangkan password adalah password yang

digunakan pertama kali ketika menginstal MySQL sehingga akan tampil

halaman phpMyAdmin.

2. Untuk membuat basis data, ketiklah nama basis data yang akan dibuat pada

bagian Create new database misalkan toko buku, kemudian klik create

sehingga akan tampil halaman untuk membuat tabel.

3. Pada create new table on database, ketiklah nama tabel yang ingin diciptakan,

misalkan data karyawan. Pada isian Number of field, ketiklah jumlah kolom

pada tabel yang akan digunakan. Dalam tabel data karyawan ini, praktikan

hanya menggunakan 5 kolom yang terdiri dari id karyawan, nama, gender, no.

hp, dan alamat. Pada tabel data buku yang ada, praktikan menggunakan 6

kolom yang terdiri dari id buku, judul, pengarang, penerbit, jenis buku, dan

harga. Pada tabel data member pelanggan, praktikan menggunakan 6 kolom

yang terdiri dari id anggota, nama, TTL, no. hp, gender, dan alamat.

Kemudian klik Go sehingga tampil kolom Field, Type, Lenght/Values, Null,

Collation, Attributes dan Default dan Extra.

Page 5: Modul 3 · auto_increment untuk mengurutkan input berupa integer. Untuk penambahan primary key, index, ... sama dengan MySQL, yaitu menggunakan perintah insert. Isian data diketik

5

4. Pada Field, ketiklah nama kolom (nama kolom pada point 3) yang akan

digunakan. Pada Type pilihlah tipe data yang akan digunakan. Dalam

praktikum kali ini, pada kolom id karyawan, id buku yang ada, dan id member

menggunakan tipe data integer (int). Sedangkan kolom-kolom yang lain

menggunakan tipe data varchar. Pada Length/Values ketiklah panjang

maksimal record. Pada Null, pilihlah pilihan untuk status data yang

dimasukkan tidak boleh kosong atau boleh kosong. Dalam praktikum kali ini,

praktikan hanya menggunakan not null. Pada Extra bisa memilih

auto_increment untuk mengurutkan input berupa integer. Untuk penambahan

primary key, index, unique, dan fulltext dapat menekan salah satu pilihan

tersebut sehingga terdapat lingkaran biru. Untuk kolom id karyawan, id buku

yang ada, dan id member ini menggunakan primary key. Sedangkan pada

Collation, Attributes, dan Default pada umumnya bisa dikosong saja. Setelah

melakukan pengisian dan pemilihan pada kolom-kolom tersebut, klik Save.

5. Untuk melakukan pengisian, klik sehingga akan tampil kolom

isian. Isilah data di dalam kolom Value dan apabila telah selesai, klik Go.

6. Untuk melihat data yang telah dimasukkan, klik sehingga akan

tampil data yang telah dimasukkan. Dalam jendela Browse ini, data yang telah

dimasukkan dapat di edit dengan mengklik simbol dan apabila untuk

menghapus data yang telah di masukkan dapat dengan mengklik simbol

.

Page 6: Modul 3 · auto_increment untuk mengurutkan input berupa integer. Untuk penambahan primary key, index, ... sama dengan MySQL, yaitu menggunakan perintah insert. Isian data diketik

6

BAB III

PEMBAHASAN

Dalam Bab III tentang pembahasan ini praktikan akan menjelaskan basis

data yang telah diciptakan dari sebuah kasus. Untuk penyelesaian kasus kali ini

parktikan mengambil kasus pendataan toko buku dengan tabel data karyawan, data

buku yang ada, dan data member pelanggan. Pemilihan pendataan ini didukung

oleh beberapa faktor sebagai berikut:

1. Toko buku memiliki banyak relasi pendataan tabel.

2. Banyak kebutuhan masyarakat sehingga banyak data karyawan, buku yang

ada dan member pelanggan yang tidak teratur.

Berdasarkan faktor tersebut, pendataan toko buku ini memiliki tujuan dan

fungsi sebagai berikut :

1. Untuk mengetahui jumlah karyawan, data buku yang ada dan member

pelanggan.

2. Untuk dijadikan sebagai referensi pendataan basis data bagi para pembaca.

3. Untuk meningkatkan keamanan data yang disimpan.

Untuk penjelasan kasus basis data toko buku kali ini, pratikan menjelaskan

dalam beberapa bagian dengan masing-masing bagian disertai oleh printscreen.

1. Penjelasan Pembuatan basis data

Page 7: Modul 3 · auto_increment untuk mengurutkan input berupa integer. Untuk penambahan primary key, index, ... sama dengan MySQL, yaitu menggunakan perintah insert. Isian data diketik

7

Dalam pembuatan basis data, perintah yang digunakan dalam phpMyAdmin

hampir sama dengan MySQL. Perbedaan terletak pada proses penulisan syntax.

Pada MySQL dalam pembuatan basis data harus mengetik syntax create,

sedangkan pada phpMyAdmin hanya mengklik tulisan create.

Untuk penulisan nama basis data pada phpMyAdmin juga sedikit berbeda

dengan MySQL. Pada phpMyAdmin boleh menggunakan spasi di antara kata.

Tetapi bila pada kata terakhir diberi spasi, maka server akan megeluarkan

pernyataan sebagai berikut :

ERROR

SQL query

CREATE DATABASE ‘data toko ‘:

Apabila proses penulisan nama basis data benar, maka server akan

mengeluarkan pernyataan bahwa pembuatan basis data telah berhasil. Pernyataan

dari server sebagai berikut :

Database toko buku has been created

SQL query :

CREATE DATABASE ‘toko buku’:

2. Penjelasan Pembuatan Tabel

CREATE

KOLOM UNTUK PENGISIAN NAMA BASIS DATA

Gambar 3.1 Jendela pembuatan basis data

Page 8: Modul 3 · auto_increment untuk mengurutkan input berupa integer. Untuk penambahan primary key, index, ... sama dengan MySQL, yaitu menggunakan perintah insert. Isian data diketik

8

Dalam praktikum kali ini, praktikan diwajibkan untuk menciptakan minimal

tiga buah tabel yang terdiri dari data karyawan, data buku yang ada, dan data

member pelanggan. Untuk penjelasan tentang pembuatan tabel, praktikan hanya

menjelaskan satu dari tiga tabel seperti pada gambar 3.2 dibawah ini.

Gambar 3.2 Portal Pembuatan Tabel

Di dalam pembuatan tabel data yang perlu diketahui hanya dua hal, yaitu

Name dan Number of Field. Name merupakan kolom isian nama untuk tabel yang

akan dibuat. Penulisan pada Name memiliki kriteria yang sama seperti penulisan

nama untuk pembuatan basis data. Sedangkan Number of Field merupakan jumlah

kolom/field pada tabel yang akan diciptakan. Pada praktikum kali ini, praktikan

menggunakan 5 kolom pada tabel data karyawan yang terdiri dari id karyawan,

nama, gender, no. Hp, dan alamat.

Apabila telah mengklik Go, maka server akan mengeluarkan kolom-kolom

yang terdiri dari Field, Type, Lenght/Values, Collation, Attributes, Null, Default,

dan Extra.

Field berisi nama kolom dalam tabel. Field sangat berhubungan erat dengan

Type. Type berisi bentuk yang akan digunakan. Dalam praktikum kali ini pada

tabel karyawan, praktikan hanya menggunakan dua bentuk tipe data yaitu integer

dan varchar. Interger adalah tipe yang sering digunakan dalam permbuatan

database, karena tipe ini dirasa sangat cukup dalam menangani data mulai dari -

2147483748 sampai dengan 2147483647, sedangkan varchar adalah bentuk tipe

data yang dapat menyimpan data hingga 225 karakter. Type selalu diikuti dengan

Lenght/Values. Lenght/values adalah panjang record untuk menerima pemasukkan

data.

NAMA TABEL

JUMLAH KOLOM

Page 9: Modul 3 · auto_increment untuk mengurutkan input berupa integer. Untuk penambahan primary key, index, ... sama dengan MySQL, yaitu menggunakan perintah insert. Isian data diketik

9

Dalam penyelesaian praktikum kali ini, praktikan menggunakan Extra

auto_increment. Auto Increment merupakan penambahan automatis yang

dilakukan dan penambahan yang sifatnya berurutan dari kecil menjadi besar. Auto

Increment hanya dapat dibuat apabila data berupa angka atau integer (termasu

Long Int dan Tiny Int). Metode penambahan automatis seperti ini biasanya

digunakan untuk mendefinisikan sebuah kode berupa kunci utama seperti nomor

record atau nomor urut pada baris tabel.

Untuk pengisian Null, praktikan memilih Not Null agar data yang

dimasukkan tidak boleh kosong. Sementara Collation, Attributes dan Default

tidak diisi apa-apa (tetap dibiarkan kosong), sebab dalam penyelesaian kali ini

praktikan tidak membutuhkan Collation, Attributes dan Default.

Praktikan juga bisa melakukan penambahan jumlah kolom. Perintah yang

digunakan untuk penambahan jumlah kolom adalah Add. Tabel dalam

phpMyAdmin ini pun bisa diberi komentar dengan mengisikan komentar di dalam

kolom Table Comments. Sedang Type Table berisi macam-macam tipe tabel dalam

phpMyAdmin. Dalam penyelesaian kasus kali ini, praktikan menggunakan

MYISAM.

Apabila pengisia Field, Type, Lenght/Values, Collation, Attributes, Null,

Default, dan Extra telah selesai, maka data disimpan dengan perintah save.

Gambar 3.3 Tabel Kolom Isian Data Karyawan

PENAMBAHAN KOLOM FIELD

TABLE COMMENTS

Page 10: Modul 3 · auto_increment untuk mengurutkan input berupa integer. Untuk penambahan primary key, index, ... sama dengan MySQL, yaitu menggunakan perintah insert. Isian data diketik

10

Gambar 3.4 Tabel Kolom Isian Data Buku Yang Ada

Gambar 3.5 Tabel Kolom Isian Data Member Pelanggan

3. Penjelasan Pengisian Data

Dalam penjelasan pengisian data ini, praktikan hanya menjelaskan satu dari

tiga tabel yang ada seperti pada gambar 3.6 di bawah ini.

Page 11: Modul 3 · auto_increment untuk mengurutkan input berupa integer. Untuk penambahan primary key, index, ... sama dengan MySQL, yaitu menggunakan perintah insert. Isian data diketik

11

Gambar 3.6 Tabel Pengisian Data Karyawan

Untuk melakukan proses pengisian data, perintah yang digunakan hampir

sama dengan MySQL, yaitu menggunakan perintah insert . Isian data diketik pada

kolom value. Bila ingin dalam satu jendela bisa mengisi dua data sekaligus, maka

bisa dilakukan dengan menghilang tanda contreng (√) pada tulisan ignore. Ignore

ini digunakan untuk memberikan pilihan : apakah kolom pengisian tabel ingin

diabaikan atau tidak.

Dalam penulisan data sering kali terdapat kesalahan apalagi kesalahannya

hampir pada semua kolom. Untuk mempecepat penghapusan tanpa harus

menghapus satu kata per kata, maka bisa menggunakan perintah Reset. Reset

digunakan untuk memperbahurui kolom-kolom dalam pemasukkan data yang

salah.

KOLOM VALUES

IGNORE

RESET

Gambar 3.7 Tabel Pengisian Data Buku Yang Ada

Page 12: Modul 3 · auto_increment untuk mengurutkan input berupa integer. Untuk penambahan primary key, index, ... sama dengan MySQL, yaitu menggunakan perintah insert. Isian data diketik

12

Gambar 3.8 Tabel Pengisian Data Member Pelanggan

4. Penjelasan Menampilkan Data

Dalam penjelasan menampilkan data ini pun, praktikan hanya menjelaskan

satu dari tiga tabel yang ada seperti pada gambar 3. 9 di bawah ini.

Gambar 3.9 Tampilan Data Karyawan

Jendela pada gambar 3.9 berisi kolom-kolom yang telah diisi oleh praktikan.

Data yang telah diisi ini bisa dihapus dan diedit. Untuk menghapus data dapat

menggunakan icon tanda silang, sehingga server secara otomatis akan menghapus

data yang ada. Sedangkan untuk mengedit data dapat menggunakan icon pulpen di

samping icon tanda silang dan server akan menampilkan tabel pengisian data.

Show

Bentuk penampilan data

Pengurutan data

Page 13: Modul 3 · auto_increment untuk mengurutkan input berupa integer. Untuk penambahan primary key, index, ... sama dengan MySQL, yaitu menggunakan perintah insert. Isian data diketik

13

Dalam penampilan data ini, server memberikan banyak pilihan. Show

digunakan untuk menampilkan jumlah pengisian data. Dalam hal ini, praktikan

mengisi angka 30 dalam kolom show. Selain dari itu penampilan tabel terdapat

tiga cara (mode) antara lain : horizontal, horizontal (rotated headers) dan vertical

dan diulang setelah 100 cells. Untuk pengurutan penampilan data, server juga

memberikan tiga pilihan antara lain : None, PRIMARY (Ascending) dan

PRIMARY (Descending).

Gambar 3.10 Tampilan Data Buku yang Ada

Gambar 3.11 Tampilan Data Member Pelanggan

Page 14: Modul 3 · auto_increment untuk mengurutkan input berupa integer. Untuk penambahan primary key, index, ... sama dengan MySQL, yaitu menggunakan perintah insert. Isian data diketik

14

BAB IV

PENUTUP

Berdasarkan praktikum database menggunakan phpMyAdmin dapat

dismpulkan bahwa :

1. PhpMyAdmin mempermudah praktikan untuk melakukan proses basis data

dalam pembuatan basis data, pembuatan tabel, pengisian data dan

penampilan data.

2. Perintah pada phpMyAdmin hampir sama dengan perintah pada MySQL.

Perbedaannya bahwa phpMyAdmin tidak membutuhkan syntax.

3. Penulisan nama dalam pembuatan basis data dan pembuatan tabel boleh

mengandung spasi, namun dengan syarat setelah kata terakhir tidak boleh

mengandung spasi.

4. Bila mendapatkan kesalahan penulisan tidak perlu mengedit semuanya,

tetapi cukup mengedit yang salah saja.

Page 15: Modul 3 · auto_increment untuk mengurutkan input berupa integer. Untuk penambahan primary key, index, ... sama dengan MySQL, yaitu menggunakan perintah insert. Isian data diketik

15

DAFTAR PUSTAKA

Hakim, Fajriya. 2011. Modul Praktikum. Yogyakarta : Jurusan Statistika Fakultas

Matematika dan ilmu pengetahuan Alam Universitas Islam Indonesia

http://id.wikipedia.org/wiki/PhpMyAdmin ( 26 April 2013. 08:78)