mipm-1

Upload: aspwq

Post on 14-Oct-2015

43 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

mining

TRANSCRIPT

  • E D I S I I | A P R I L 2 0 1 3

    BERITA UTAMADIKLAT JURU LEDAK UNTUK KEGIATAN PENAMBANGANUpaya Pemenuhan Kompetensi Bidang Peledakan

    TOKOHKEAN SANTANGSang Jawara Peledakan

    LIPUTAN KHUSUSStand Badan Diklat ESDM Dikunjungi Ratusan Pengunjung

    M A J A L A H T R I W U L A N

    Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral Republik IndonesiaBadan Pendidikan dan Pelatihan Energi dan Sumber Daya Mineral

    PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN MINERAL DAN BATUBARA

    Jl. Jend Sudirman No. 623 Bandung 40211Telp. : 022 - 607.6756 Ext. 147 - 129 Fax. : 022.604.6384, 022.603.5506

    E-mail : [email protected] : www.pusdiklat-minerba.esdm.go.id

  • EDITORIAL

    Puji dan syukur sebagai ungkapan kebahagian kepada Tuhan Yang Maha Kuasa yang telah mengantarkan pada terwujudnya salah satu harapan kami

    untuk dapat membangun wahana komunikasi melalui media informasi

    berupa majalah yang rencananya akan terbit triwulanan dengan nama Info

    Pusdiklat Minerba.

    Ir. Toto Ridwan, MTKepala Pusat Pendidikan dan Pelatihan Mineral dan Batubara

    erbitnya majalah ini diharapkan adanya penyebaran dan pertukaran informasi antara Pusat Pendidikan dan Pelatihan Mineral dan Batubara T(Pusdiklat Minerba) dengan pemangku kepentingan atau stakeholder

    tentang beragam kegiatan yang berhubungan dengan pengembangan sumberdaya manusia di bidang mineral dan batubara. Para pembaca diberikan kesempatan yang cukup luas untuk memberikan masukan baik berupa saran maupun pendapat melalui tulisan-tulisan yang dapat memberikan manfaat dan peningkatan wawasan bagi jajaran Pusat Pendidikan dan Pelatihan Mineral dan Batubara (Pusdiklat Minerba) dalam meningkatkan kualitas pelayanan penyelenggaraan diklat dari waktu ke waktu. Edisi perdana, lebih memfokuskan pada informasi seputar diklat peledakan, mulai dari upaya pemenuhan kompetensi, pengembangan bahan ajar, salah satu tokoh bidang peledakan sampai sarana paling anyar yang dimiliki untuk mendukung peningkatan kualitas diklat peledakan yang menjadi unggulan Pusdiklat Minerba. Harapannya pembaca dapat memberikan saran konstruktif untuk mempercepat pencapaian tujuan Pusdiklat Minerba menjadi center of excellence for blasting training.

    Selain berita utama, kami tampilkan pula rubrik liputan khusus, forum, sarana dan prasarana, jejaring kerjasama, sudut, galery foto dan gadget. Kesemuanya itu untuk menyampaikan info dan mewadahi gagasan serta menyalurkan kreatifitas dari para pembaca. Sekaligus sebagai langkah awal dan bahan baru dalam melengkapi ikhtiar kita menuju terwujudnya insan pertambangan yang unggul, bermartabat dan terampil.

    Terbitnya edisi pertama ini hanya dibekali dengan semangat sehingga belum sempurna, namun kita sepakati saja bahwa majalah ini merupakan milik kita bersama, dan wadah untuk menuangkan ide dan kreativitas.

    Semoga Tuhan YME senantiasa memberikan petunjuk dan bimbingan-Nya kepada kita semua. Amin

    02 Warta Pusdiklat Minerba

    IS I

    Penanggung Jawab

    Pimpinan Redaksi

    Editor

    Tim Redaksi

    Distribusi

    Produksi

    Alamat Redaksi

    Kepala Pusat Pendidikan dan Pelatihan Mineral dan Batubara

    Kepala Bidang Program dan Kerjasama

    Rahmat Saleh

    Wien EvayantiSutrisna

    Aseani AriestaWanda Adinugraha

    GustarmonoHirawati

    Revi Timora SalajarIbrahim Priyana Hardjawidjaksana

    NursafridaTri Handajani

    Irma Yanti

    Pusdiklat Minerba

    Kreasinergi

    Telp : 022-6076756 Fax : 022-6035506Pusdiklat Mineral dan Batubara

    Jl. Jendral Sudirman No 623 Bandung, [email protected]

    Berita UtamaDiklat Juru Ledak Untuk Kegiatan PenambanganUpaya Pemenuhan Kompetensi Bidang Peledakan

    02

    Liputan KhususINSPEKTUR TAMBANG, Palaksana Teknis Inspeksi Tambang

    08

    Forum 13

    TokohKean Santang, Sang Jawara Peledakan

    14

    Sarana & PrasanaPerpustakaan Pusdiklat MinerbaSantai Sembari Menikmati Koleksi Khusus

    18

    Jejaring KerjasamaEfisiensi Energi dan Mengurangi Dampak Lingkungan Lewat CCT

    16

    SudutKepala Badan Diklat ESDM Anugerahi Penghargaan Kepada PNS

    21

    Galery Foto 25

    GadgetMesin Bor Hydraulic Crawler Drill Jenis HCR900-DSII,Kemampuan Tinggi Namun Rendah Emisi

    24

  • 02 Info Pusdiklat Minerba 03Info Pusdiklat Minerba

    edisi ke I | 2013

    DIKLAT JURU LEDAK UNTUK KEGIATAN PENAMBANGAN

    Upaya Pemenuhan Kompetensi Bidang Peledakan

    atau batubara yang meliputi tahapan penyelidikan Mineral dan Batubara berupaya terus menerus umum, eksplorasi, studi kelayakan, konstruksi, untuk menyediakan dan mengembangkan baik penambangan, pengolahan dan pemurnian, sarana fisik maupun instruktur berpengalaman. pengangkutan dan penjualan, serta kegiatan pasca Bermodalkan pengalaman dan pengembangan tambang. y a n g t e r u s a k a n d i l a k u k a n d a l a m Edisi kali ini INFO akan menitikberatkan pada penyelenggaraan diklat bidang peledakan. bahasan yang berkaitan dengan kegiatan Sebagai penunjang maka perlengkapan dan penggalian. peralatan praktik peledakan yang kini dimiliki

    Pusdiklat Minerba diantaranya Dummy Penggalian ini sangat tergantung pada sifat fisik Perlengkapan Peledakan, Blasting Machine, dan mekanik material atau bahan galiannya. Blasting Ohmmeter, Pengukur Getaran dan Suara Material lunak dan mudah terberai, seperti Peledakan (Vibration Monitor), Pengukur lempung, pasir, serta material lepas lain yang Kecepatan Detonasi (VOD). Selain itu, maket-sejenis dapat langsung menggunakan alat berat, maket rancangan peledakan masih dalam tahap seperti excavator (backhoe), shovel, loader, dan konstruksi. sebagainya, dengan kapasitas mangkok sesuai

    perhitungan. Selama ini, penyelenggaraan diklat peledakan penambangan bahan galian atau lebih sering Sedangkan pada material bersifat keras sampai disebut dengan Diklat Juru Ledak Kelas II telah sangat keras, seperti batu andesit dan batu granit menggunakan kurikulum berbasis kompetensi cara yang efektif dan ekonomis dengan sebagai dasar dalam proses belajar mengajarnya. menerapkan teknik peledakan yang aman,

    terkendali dan sedapat mungkin ramah Sebagai salah satu upaya memberi nilai tambah lingkungan. dan pemahaman para peserta diklat Juru Ledak,

    saat ini telah dibangun multimedia bahan ajar Dibandingkan dengan penggalian langsung dalam bentuk tayangan video-animasi. menggunakan alat berat, cara peledakan Multimedia ini dapat diputar berulang-ulang menuntut beberapa persyaratan khusus yang sampai peserta benar-benar memahami topik harus dipenuhi oleh perusahaan. Salah satunya yang disajikan instruktur sebagai bekal tambahan izin kepemilikan bahan peledak dan izin sebelum melakukan praktik lapangan. penimbunan bahan peledak. Kedua izin tersebut

    dikeluarkan hanya oleh kepolisian Republik Tidak berhenti disitu saja, untuk mencapai visi Indonesia. Pusdiklat Minerba menjadi center of excellence

    dalam kediklatan di bidang mineral dan batubara, Begitupun personil yang ditunjuk melaksanakan dalam kerangka uji kompetensi Juru Ledak, peledakan oleh perusahaan wajib memiliki Pusdiklat Mineral dan Batubara menjalin kerja sertifikat kompetensi Juru Ledak dan Kartu Izin ebagai tahap pokok dalam aktifitas sama dengan beberapa perusahaan tambang. Meledakkan (KIM) dari Kementerian Energi dan penambangan, pekerjaan penggalian, Diantaranya PT. Dahana, PT. Pindad, PT. Orica, PT. Sumber Daya Mineral. Spemuatan, dan, pengangkutan saling terkait Multi Nitro Kimia (MNK), PT. DNX (Dyno Nobel), Maka tidak terlalu berlebihan rasanya jika satu dengan lainnya. Ini merujuk pada UU No. 4 PT. AEL Indonesia, PT.Adaro Indonesia, PT. Pusdiklat Mineral dan Batubara kini berorientasi tahun 2009 tentang Pertambangan Mineral dan Leighton Contractor Indonesia, PT. Freeport, dan untuk menjadi pusat unggulan diklat peledakan Batubara. perusahaan pertambangan lain di Indonesia. (Center Of Excellence for Blasting Training). Dimana pertambangan adalah sebagian atau Dengan harapan praktik lapangan di perushaan Harapan itu untuk membantu pemenuhan seluruh tahapan kegiatan dalam rangka tersebut membuat peserta dapat bersentuhan kompetensi bidang peledakan yang dibutuhkan penelitian, pengelolaan dan pengusahaan mineral langsung dengan pengalaman di lapangan.perusahaan pertambangan di Indonesia, Pusdiklat

    BERITA UTAMA

  • visual yang memiliki keunggulan materi yang diambil dari keadaan sesungguhnya dilapangan. Ini pulalah yang membuat waktu proses belajar mengajar lebih efektif dan efisien.Tidak mudah membuat bahan ajar multi media ini. Mulanya, pengembangan multimedia ini dilakukan dengan menentukan substansi materi yang akan dibuat dalam bentuk multimedia. Tentu dengan mempertimbangkan apakah terdapat materi dimaksud sulit dijelaskan dengan kata-kata

    ara ini pulalah yang digunakan Pusdiklat efisien untuk membantu mempermudah atau dengan cara demonstrasi di kelas. Dan Mineral dan Batubara. Hal ini sejalan pemahaman peserta, dengan memberikan pertimbangan apakah memerlukan biaya dan dengan visinya, menjadi pusat diklat gambaran sesungguhnya tentang kondisi di C resiko tinggi. Karena nantinya harus praktek

    unggulan di bidang Mineral dan Batubara. Yang lapangan dengan menunjukkan video dan animasi langsung di lapangan dalam memberikan nantinya senantiasa meningkatkan kualitas yang dikemas secara terintegrasi. pemahaman. Selain itu dilakukan cross check atas penyelenggaraan diklat melalui penyempurnaan Penggunaan multimedia ini juga memberikan informasi yang telah didapat melalui study kurikulum agar aktual sesuai dengan perubahan kelebihan bagi penyelenggara dan peserta diklat. literature di berbagai media, seperti buku dan kebijakan dan perkembangan teknologi. Cara ini dapat menekan biaya outdoor karena internet.Penyempurnaan kurikulum diiringi dengan upaya proses pembelajarannya bersifat indoor Setelah menentukan substansi yang menjadi penyempurnaan bahan ajar yang lebih efektif dan (dilakukan didalam ruangan/kelas) dengan media pilihan untuk bahan ajar, selanjutnya dilakukan

    04 05

    Ide dan Konsep: Proses Pencarian ide dan konsep serta gagasan

    untuk animasi yang akan dibuat, dibahas dalam rapat Tim dan Narasumber

    Skenario/script: Proses pembuatan naskah atau

    alur cerita animasi, biasanya berbentuk teks tulisan

    Sketsa Model Objek atau Karakter:

    Proses pembuatan sketsa dasar dari model yang dibuat.

    Storyboard: bentuk visual/gambar

    dari scenario yang telah dibuat, berupa kotak-kotak gambar (seperti komik).

    Take Voice dan Music background:

    Proses pengambilan dan perekaman suara untuk mengisi suara karakter animasi

    BERITA UTAMA

    survey ke lokasi yang menjadi objek bahan ajar visual sehingga memudahkan peserta dalam multimedia yang akan dibuat. proses memahami materi diklat. Ditempat inilah dilakukan pengambilan gambar Penggabungan setiap hasil pengambilan gambar sebagai material pembuatan multimedia bahan di lapangan dilakukan dengan memanfaatkan ajar. Pengambilan gambar dilakukan secara perangkat komputer. Software Adobe Premiere bertahap dan berurutan sesuai dengan substansi dimanfaatkan untuk keperluan ini. Software ini materi yang telah ditentukan. Agar kualitas banyak dipakai para editor di Indonesia dan gambar yang diambil memiliki kualitas yang baik, memberikan hasil yang memadai. maka disarankan menggunakan kamera yang Dari script dan story board, hasil-hasil gambar di memiliki resolusi tinggi. lapangan terbagi menjadi beberapa layar. Transisi Setelah tahap pengambilan gambar selesai, tiap gambar diatur sedemikian rupa hingga tidak dilanjutkan pada tahap pengolahan gambar. terasakan oleh peserta. Bila terdapat kekurangan Dimulai dengan pembuatan Story Board dan gambar karena hal-hal teknis, maka gambar Animasi. Pembuatan Draft Story Board merupakan dibuat melalui animasi komputer. Selanjutnya tahap awal dalam proses pembuatan animasi. dilakukan editing.(lihat: urut proses pembuatan animasi) Editing hasil penggabungan, penambahan suara Yang perlu ditegaskan bahwa, khusus pembuatan narasi dilakukan penyuntingan sedemikian rupa. Sketsa, akan menjadi dasar panduan bagi modeler Durasi setiap gambar yang telah didapat, untuk membuat model. Sketsa desain diperoleh dipotong maupun diperpanjang sesuai dari berbagai sumber menggambarkan jalan cerita kebutuhan, agar materi yang akan diberikan dan adegan-adegan yang hendak dibuat dalam menjadi jelas. multimedia. Pada proses ini animasi yang bertujuan untuk Sementara story board berfungsi sebagai panduan memberikan informasi tambahan turut disisipkan utama dari proses produksi animasi -storyboard atau ditempel pada susunan gambar. Jangan lupa, merupakan cetak biru/blue print film animasi- saat pengeditan disertakan juga narasi, efek suara Karena itu, segala macam informasi yang dan sebagainya. dibutuhkan harus dibuat dan tercantum dalam Rendering Menjadi proses terakhir. Proses ini story board, seperti angle kamera, tata untuk menyatukan seluruh elemen yang telah letak/layout/staging, durasi, timing, dialog, diedit. Pada saat pengeditan Gambar maupun ekspresi dan informasi lainnya; suara akan terlihat berlapis-lapis. Karena itu Dan dalam pembuatan Take Voice dan Music ukuran memori menjadi besar. Dengan rendering background, proses pengambilan dan perekaman gambar dan suara hanya terdiri dari dua lapisan, suara untuk mengisi suara karakter animasi, lapisan gambar dan lapisan suara. dibuat ilustrasi music sebagai background untuk Hasil akhir merupakan sebuah film utuh. Bila film animasi. sudah dirender, maka hal tersebut tidak akan Pembuatan Animasi 3D sangat diperlukan bagi dapat memotong lapisan gambar tanpa pembangunan multimedia ini karena Video Stock memotong lapisan suara. Hal ini hanya dilakukan yang telah dibuat tidak mampu menjelaskan bila tayangan multimedia ini telah dianggap cukup terutama yang terjadi di dalam tanah. seluruh detail informasi yang diperlukan. Masalah karena akan bersifat final. Dan tayangan

    Bantuan animasi 3D akan membantu peserta utama adalah ketika seseorang tidak akan mampu multimedia ini siap digunakan sebagai media pelatihan agar dapat memahami proses merekam seluruh kejadian urutan peledakan, belajar peserta diklat didalam kelas.pembelajaran yang ditayangkan dalam bentuk

    Pemanfaatan teknologi informasi dengan berbagai ragam media, sebagai sebuah bahan ajar dirasa sangat efektif untuk

    memberi materi saat mengajar. Multimedia adalah salah satunya. Lewat pemanfaatan desain grafis yang semakin canggih dalam proses belajar mengajar. Biasanya dikemas dalam bentuk

    audio, visual, dan seni grafis berbasis computer.

    Multimedia Bahan Ajar, Cara Efektif Paparkan Materi

    Info Pusdiklat Minerba Info Pusdiklat Minerba

    edisi ke I | 2013

  • 06 07

    BERITA UTAMA

    aat ini, multimedia Bahan Ajar, menjadi Tahun 2013 ini, Pusdiklat Minerba juga tengah s i s t e m y a n g d i g u n a k a n d a l a m membuat multimedia bahan ajar untuk materi penyelenggaraan kegiatan diklat Pusdiklat kurikulum diklat yang lain. Salah satunya, SMinerba. Secara keseluruhan meliputi pengembangan Multimedia Bahan Ajar Peledak

    Multimedia Bahan Ajar Peledak Penambangan Penambangan Bahan Galian Tahap III, dan Bahan Galian Tahap I dan II serta Multimedia pengembangan Multimedia Bahan Ajar Proses Bahan Ajar Pengolahan Emas. Pengawasan K3 dan Lingkungan Pertambangan

    dan Pengembangan Multimedia Bahan Ajar Masing-masing media pembelajaran yang Digital Mapping. bersifat multimedia tersebut memberikan

    metoda pengajaran dan pembelajaran yang Dengan kemajuan pengembangan metoda berbeda . Dan itu dirasakan manfaatnya oleh pengajaran yang diselenggarakan Pusdiklat tenaga pengajar dan peserta diklat. Pengajar Minerba ini, diharapkan output yang ada juga memiliki bahan pengajaran secara visualisasi dan mengalami peningkatan dari segi kualitas peserta diklat dapat terbantukan untuk pemahaman yang aplikatif.memahami materi yang diajarkan melalui media visual.

    Pusdiklat Minerba Gunakan Sistem

    Multimedia

    ktifitas peledakan di dalam upaya mengejutkan yang mengganggu kenyamanan. membentuk fragmentasi batuan yang Yang pada akhirnya akan muncul keluhan atau masih terikat pada batuan induknya dapat komplain masyarakat terhadap perusahaan yang Amenimbulkan dampak negatif terhadap biasanya datang berbondong-bondong.

    lingkungan sekitarnya terutama terhadap Tak masalah ketika kedatangan mereka disertai masyarakat yang tinggal di sekitar lokasi niat baik untuk menyampaikan keluhan dan peledakan. Umumnya dampak negatif peledakan menyelesaikannya dengan pihak perusahaan. terjadi akibat dari getaran tanah ( ground Yang dikhawatirkan adalah jika kehadiran mereka vibration), suara (noise), getaran udara (air disertai sikap yang tidak bersahabat, keras, atau concussion atau air blast), dan batu melayang bahkan tidak jarang mengancam kelangsungan (flyrock) yang berlebih. bisnis perusahaan.Masalah umum yang biasanya timbul dari Dalam kondisi yang tidak bersahabat itulah, masyarakat sebagai dampak negatif peledakan kadang ada yang mengganggu jalannya kegiatan adalah terjadinya kerusakan fisik struktur peledakan dengan menduduki lokasi yang siap bangunan atau rumah-rumah dan suara yang

    memori A karena dapat mengukur kebisingan yang aktual (kebisingan Ambien), Hasil pengukuran (dalam memori) di sedangkan microphone tipe L (Linier) d o w n l o a d ke ko m p u te r d e n ga n angka kebisingan yang didapat lebih menggunakan program BlastWare besar dari kebisingan ambien

    Hasil akhir berupa seismogram yang dapat Arah microphone harus menuju titik menampilkan angka-angka besar getaran peledakandan kebisingan serta grafikSetting parameter Untuk mengetahui besar getaran apakah

    masih di dalam atau melebihi ambang Untuk mendapatkan hasil yang benar maka batas, dapat memilih grafik baku tingkat setting parameter harus benar sesuai dengan getaran dari 13 negara yang ada di dalam petunjuk prosedur operasi (manual) yang ada, program terutama hal-hal sebagai berikut :diledakkan. Biasanya mereka menuntut berbagai

    macam hal yang nampak tidak realistis dan hanya Untuk membuat grafik scaled distance Record Mode harus dipilih Continuousmemanfaatkan kesempatan atas dampak negatif versi PPV diperlukan data pengukuran Sensor check harus dipilih Before peledakan. minimal 9 (sembilan buah) dengan monitoringv a r i a b l e j a r a k m a u p u n j u m l a h Tentu, perusahaan harus bertanggung jawab atas

    muatan/delay yang sama Direct Baud Rate harus dipilih 38400dampak negatif yang timbul dari peledakan itu. Melakukan pengukuran getaran dan kebisingan II. CARA PEMASANGAN GEOPHONE & Sangat manusiawi, ketika masyarakat melakukan peledakan secara rutin, mungkin bisa menjadi MICROPHONE keluhan, karena mereka merasa memiliki hak solusi awal, selain pendekatan dengan masyarakat untuk hidup nyaman, tenang, dan tidak terganggu Agar diperoleh hasil pengukuran getaran & setempat. oleh peledakan. Dan perusahaanlah yang kebisingan yang akurat maka harus diperhatikan berkewajiban mengatasi dampak negatif itu. Untuk mengetahui besar getaran dan kebisingan hal-hal sebagai berikut: Dengan harapan dapat menjaga konsistensi (air blast) akibat peledakan, dapat diukur dengan

    Pemasangan Geophone produksi tanpa terlalu mengganggu ketenangan alat ukur getaran (seismograf). Sedangkan untuk dari kenyamanan masyarakat sekitarnya. mengetahui pengaruh getaran peledakan Pengukuran yang dilakukan pada batuan

    terhadap lingkungan maka hasil pengukuran masif geophone cukup diletakkan Hal yang mustahil untuk menghilangkan sama dibandingkan dengan baku tingkat getaran baik mendatar (level), atau ditutup dengan sekali dampak peledakan karena yang dihadapi internasional maupun nasional. Seismograf yang pemberat (sand bag) agar tidak bergerak karena dibutuhkan suatu energi yang besar untuk sering digunakan antara lain BlastMate III buatan akibat getaran menghancurkan massa batuan. Instantel Canada yang dilengkapi dengan sebuah

    Pengukuran pada batuan yang lepas Namun, setidaknya semua dampak negatif geophone dan sebuah sound level meter geophone harus dipasang 3 (tiga) buah peledakan harus bisa dikurangi sesuai ambang (microphone). paku berulir kemudian ditancapkan batas yang telah ditetapkan berdasarkan

    I. MEKANISME PENGUKURAN GETARAN sampai geophone tidak bergerak, atau peraturan perundang-undangan yang berlaku. ADALAH SEBAGAI BERIKUT: ditanam sedalam 50 cm. Ketika perusahaan atau operator peledakan

    berhasil mengatasi akibat-akibat buruk yang Getaran dan kebisingan peledakan Arah panah harus menuju titik peledakan disebutkan di atas, niscaya hubungan serasi (getaran mekanis) di rekam oleh Pemasangan Microphone antara perusahaan dan lingkungan dapat geophone dan microphone, diubah

    terwujud.menjadi getaran elektris lalu disimpan di Microphone yang digunakan harus tipe

    BLASTMATE III,SOLUSI PELEDAKAN MENGHINDARI KOMPLAIN MASYARAKAT

    Info Pusdiklat Minerba Info Pusdiklat Minerba

    edisi ke I | 2013

  • 08 09

    LIPUTAN KHUSUS

    emanfaatan kekayaan alam berupa mineral melakukan kegiatan usaha di bidang dan batubara harus dikelola secara mineral dan batubara.profesional dan transparan. Dengan P Pembinaan dan pengawasan

    harapan agar memiliki nilai tambah bagi dilakukan selain terhadap kegiatan peningkatan pendapatan nasional guna usaha pertambangan mineral dan mewujudkan kesejahteraan masyarakat batubara, serta pertambangan Indonesia. rakyat, juga dilakukan terhadap Untuk mewujudkan pengelolaan mineral dan p e l a k s a n a a n p r o g r a m batubara yang memenuhi prinsip eksternalitas, pengembangan dan pemberdayaan akuntabilitas, dan efisiensi, perlu dilakukan masyarakat sekitar kegiatan usaha pembinaan dan pengawasan terhadap pertambangan.p e n y e l e n g g a r a a n p e n g e l o l a a n u s a h a Ini sudah termaktub dalam Undang- untuk melakukan pelaksanaan inspeksi tambang.pertambangan dan pelaksanaan kegiatan usaha undang Nomor 4 Tahun 2009 tentang Inspektur tambang merupakan pejabat pertambangan. Per ta mb a n ga n M in era l d a n B at u b a ra , fungsional yang berkedudukan sebagai pelaksana P e n y e l e n g g a r a a n p e n g e l o l a a n u s a h a menyebutkan bahwa Menteri, Gubernur, dan teknis dalam melakukan pelaksanaan inspeksi pertambangan tidak hanya dilakukan pemerintah Bupati/Wali Kota. Tentu, sesuai dengan tambang pada Kementerian Energi dan Sumber tapi juga dilakukan pemerintah provinsi dan kewenangannya melakukan pengawasan atas Daya Mineral dan Pemerintah Daerah. pemerintah kabupaten/kota sesuai dengan pelaksanaan kegiatan usaha pertambangan yang Tugas pokoknya adalah melakukan inspeksi, k e w e n a n g a n n y a . O l e h k a r e n a i t u dilakukan oleh pemegang IUP, IPR, atau IUPK. pengujian, penelaahan proses dan gejala berbagai penyelenggaraan pembinaan dan pengawasan Sebagai kepanjangan tangan dari Menteri, aspek tambang, mengembangkan metoda dan harus dilakukan berdasarkan pedoman dan Gubernur, dan Bupati/Wali Kota diangkat seorang t e k n i k i n s p e k s i , m e l a p o r k a n d a n standar yang baku agar diperoleh kejelasan dan Inspektur Tambang yaitu Pegawai Negeri Sipil yang menyebarluaskan hasil inspeksi. kepastian bagi pelaku usaha, dalam hal ini yang diberi tugas, tanggung jawab, wewenang dan hak

    INSPEKTUR TAMBANG, Pelaksana Teknis Inspeksi Tambang

    Enam aspek yang menjadi objek pengawasan yang dilakukan inspektur tambang sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan: a. Teknis Pertambangan;b. Konservasi sumber daya mineral dan batubara;c. Keselamatan dan kesehatan kerja pertambangan;d. Keselamatan operasi pertambangan;e. Pengelolaan l ingkungan hidup, reklamasi , dan

    pascatambang;f. penguasaan, pengembangan, dan penerapan teknologi

    pertambangan.

    bisa berperan penting dalam pekerjaan sangat beragam, antara lain, penempatan Tahun 2014, Pusdiklat pengawasan dan pekerjaan penambangan. overburden, pelaksanaan reklamasi, penggunaan

    Minerba, mengemban amanah Jabatan fungsional dalam jajaran aparat peralatan K3, bengkel, dan sebagainya. pemerintahan, baik pusat maupun daerah. Setelah seluruh aspek diinspeksi, lalu dilakukan untuk dapat mencetak 1000 Saat ini jumlah inspektur tambang yang ada presentasi hasil inspeksi oleh wakil peserta diklat. dibandingkan dengan jumlah IUP (Ijin Usaha Nantinya saat kembali ke Bandung, hasil inspeksi Inspektur. Ini berdasarkan Pertambangan) yang diterbitkan sangat tidak in i pun harus d ipresentas ikan secara visinya untuk menjadi center sebanding, mencapai 1 : 240. Sementara rasio perseorangan sebagai salah satu bentuk ujian idealnya adalah 1 : 5 hingga 1 : 8 (Sumber: Ditjen presentasi.of excellence di bidang diklat Minerba, 2010). pertambangan mineral dan Untuk menindaklanjuti hal tersebut, Kementerian ESDM melalui Pusdiklat Minerba menggalakkan batubara, diklat berkaitan dengan Inspektur Tambang sejak emicunya tak lain karena meningkatnya tahun 2002. Antara lain, Diklat Pengawasan permintaan izin usaha pertambangan yang Pengusahaan Pertambangan bagi Aparat Dinas Psangat tinggi beberapa tahun terakhir ini. Pertambangan dan Praktik Pelaksana Inspeksi Sementara operasi penambangan merupakan Tambang. Sejak tahun 2011 Diklat tersebut diganti suatu kegiatan yang tinggi resiko pada aspek dengan Diklat Terstruktur Fungsional Inspektur keselamatan dan kesehatan manusia. Misalnya Tambang Pertama.terluka akibat alat berat yang digunakan atau Diklat Inspektur Tambang ini berdurasi 680 jam tertimbun batuan seperti yang terjadi di Chili. Juga pelajaran atau dilaksanakan selama 10 minggu. pada aspek lingkungan. Dalam durasi dua bulan lebih itu, peserta Dengan tingginya resiko tersebut, seharusnya mendapatkan pelajaran di kelas selama enam perusahaan tambang memiliki standar operasi minggu dan dilanjutkan dengan praktek berupa tertentu sehingga dapat menjaga pekerjanya dari kunjungan lapangan ke tiga atau lebih perusahaan resiko-resiko tersebut.tambang. Kunjungan ini untuk melakukan simulasi Selain menetapkan aturan yang ketat, seperti inspeksi K3 dan lingkungan. Kepmen PE No. 555.K/26/M.PE/1995 mengenai Perusahaan tambang yang dikunjungi antara lain, Keselamatan dan Kesehatan Kerja Pertambangan PT Cibaliung Sumber Daya, Banten, PT Antam Tbk Umum dan Kepmen PE No. 1211/1995 tentang UBPE Pongkor, PT Wahana Baratama Mining, dan Pencegahan dan Penanggulangan Perusakan dan beberapa perusahaan lainnya.Pencemaran Lingkungan Pada Kegiatan Sebelum melaksanakan praktek inspeksi, sesuai Pertambangan, beserta aturan-aturan lainnya, prosedur para peserta harus melalui induksi safety Pemerintah berkewajiban pula untuk membina terlebih dahulu, barulah turun langsung ke dan mengawasi pekerjaan penambangan pada lapangan untuk memantau pengerjaan sekian banyak perusahaan-perusahaan tersebut. penambangan. Di perusahaan-perusahaan Nah, disinilah peran Inspektur Tambang atau tambang tersebut, aspek-aspek yang dipantau Pelaksana Inspeksi Tambang dibutuhkan. Ia harus

    Inspektur Tambang Kunjungi Lapangan

    Pusdiklat Minerba Akan Cetak Seribu Inspekstur

    Info Pusdiklat Minerba Info Pusdiklat Minerba

    edisi ke I | 2013

  • 10 11

    LIPUTAN KHUSUS

    endidikan dan latihan saja tidak cukup. Yang terpenting adalah implementasi dari hasil pendidikan dan latihan itu. Demikian P

    juga dengan Pusdiklat Minerba, tetap melakukan Evaluasi Pasca Diklat (EPD).Kegiatan evaluasi level tiga dalam sistem pendidikan dan pelatihan pada Pusdiklat Minerba ini dilaksanakan setiap tahun. Dengan harapan

    Sambutan responden pada acara FGD pertama daripada tempat lain. bisa menggali informasi tentang manfaat diklat yang diselenggarakan tanggal 12-13 Juli 2012 di Metoda convenience sampling digunakan untuk melalui assessment terhadap alumni, atasan hotel Grand Zuri Palembang ini cukup antusias. menjaring data, dengan menggunakan dua jenis langsung dan rekan kerja alumni. Sehingga Responden didominasi para inspektur tambang kuesioner yaitu kuesioner tertutup untuk dengan hasil EPD diharapkan mampu memberikan muda yang belum banyak memiliki pengalaman. memperoleh respon alumni dan atasan, serta kontribusi positif terhadap perbaikan substansi Selain itu beberapa inspektur tambang senior kuesioner terbuka untuk menggali data dengan dan teknis penyelenggaraan Diklat.yang hadir baik selaku atasan langsung maupun lebih rinci. Secara keseluruhan jumlah data yang Tahun 2012 lalu, diklat ke-inspekturan tambang sebagai alumnus. dapat dianalisis berasal dari 84 alumni dan 42 dipilih menjadi tema EPD dengan menekankan FGD selanjutnya di Nusa Tenggara Barat atasan langsung. pada enam elemen kompetensi inti, yakni aspek diselenggarakan pada 6-7 September 2012 di Teknik analisis yang digunakan adalah rata-rata, teknis, aspek konservasi, aspek kesehatan dan hotel Jayakarta Senggigi, Inspektur Tambang uji beda, dan analisis data kualitatif. Visualisasi keselamatan kerja, aspek keselamatan operasi, senior yang hadir dalam acara ini membuat hasil analisis data ditunjukkan dalam bentuk aspek l ingkungan dan terakh i r, aspek suasana sesi focus group discussion (FGD) dan diagram batang dan grafik (lihat: grafik)implementasi teknologi.wawancara pun berjalan dinamis. Untuk analisis rata-rata, cut-off rate rata-rata Kompetensi dasar dan penunjang seorang FGD ketiga dan keempat diselenggarakan di Hotel digunakan sebagai dasar keputusan, apakah suatu Inspektur Tambang sebagai variabel pengukuran Aria Barito Banjarmasin 13-14 September 2012 dalam penelitian. (Lihat:table)dan Hotel Grand Jatra Balikpapan dan 20-21 Metode pelaksanaan pengumpulan data EPD September 2012. Animo positif dan antusiasme dilakukan dengan teknik Focus Group Discussion para responden membuat suasana FGD dan (FGD) agar dapat dijaring data dan informasi yang wawancara pada kedua tempat ini berjalan sangat maksimal. Locus EPD ditetapkan pada empat dinamis. Ini karena ditunjang pengalaman yang daerah yaitu Palembang, Mataram, Banjarmasin cukup memadai dari inspektur tambang yang dan Balikpapan. Daerah ini dianggap representatif menjadi responden. Tingginya pengalaman karena jumlah alumni sebagai responden cukup responden baik di Kalimantan Selatan maupun memadai. Disamping itu representatif dilihat dari Kalimantan Timur disebabkan jumlah Izin Usaha tingginya aktivitas pertambangan. Pertambangan (IUP) secara signifikan lebih banyak

    Evaluasi Pasca Diklat 2012,

    Kontribusi Efektif Perbaikan Diklat

    kompetensi atau manfaat termasuk kategori tinggi atau rendah. Analisis tersebut juga membedakan faktor eksternal dan faktor internal yang berpotensi memiliki dampak penting terhadap kompetensi, kinerja, atau karir alumni. Faktor eksternal merupakan faktor-faktor yang berada diluar kendali penyelenggara Diklat, misalnya kebijakan Pemerintah Daerah. Sementara faktor internal adalah faktor yang berada pada kendali penyelenggara Diklat, misalnya, materi Diklat.

    Hal-hal yang bisa direkomendasikan untuk meningkatkan kualitas Diklat Inspektur Tambang di masa datang berdasarkan hasil EPD

    Inspektur Tambang berpengalaman. Analisis kasus adalah penting untuk memandu peserta ke dalam praktek nyata dan mempertajam analisis di lapangan.

    7 Saat ini Pusdiklat Minerba baru dapat menyajikan kurikulum generik yang bersifat umum. Namun demikian, dalam penyelenggaraan di masa depan, kiranya dapat mempertimbangkan adanya perbedaan 1 Peningkatan kompetensi Pengawasan Aspek Teknis karakteristik daerah dalam penyajian materi Diklat Pertambangan melalui:sehingga kebutuhan daerah dapat dipenuhi. Penambahan analisis kasus-kasus aktual dalam

    8 Analisis kualitatif menunjukkan Diklat Inspektur penyampaian materi.Tambang memberikan kontribusi yang kurang Optimalisasi praktek inspeksi, melalui koordinasi

    yang matang dengan pihak perusahaan dan signifikan terhadap kompetensi alumni dibandingkan pembimbing praktik lapangan. dengan pengalaman dan kesempatan dalam

    Penyesuaian materi Diklat dengan pengetahuan melakukan inspeksi. Melihat faktor pengalaman lebih dan teknologi terkini. dominan daripada pembekalan materi dalam

    2 Pendalaman materi dan penambahan alokasi waktu pembentukan kompetensi maka salah satu untuk materi Pengawasan Konservasi Sumber Daya rekomendasi yang dapat diajukan adalah bentuk diklat Mineral dan Batubara. Selain itu, partisipasi alumni dibuat menjadi kombinasi pembekalan materi per Diklat CAIT/PIT dalam Diklat Pengawasan Konservasi kompetensi dan magang atau pelaksanaan inspeksi Sumberdaya Mineral dan Batubara yang sebelumnya nyata yang dibuat secara iteratif. Skenario ini dibuat t i d a k d i a j a r ka n p a d a D i k l at p at u t u nt u k untuk menanggulangi banyaknya keluhan peserta dipertimbangkan. mengenai materi yang terlalu padat sehingga tidak

    3 Peningkatan kompetensi materi Pengawasan Aspek dapat diserap secara maksimal dan juga dapat Pengawasan Penirisan Tambang, melalui: mengakomodasi opsi spesialisasi inspektur tambang. Pendalaman materi dimensi dan kapasitas kolam Skenario ini juga diharapkan dapat menurunkan biaya

    pengendap. penyelengaraan diklat. Penambahan contoh praktek/kasus aktual yang 9 Beberapa pandangan alumni menunjukkan pentingnya

    mendorong peserta Diklat untuk berpartisipasi regenerasi tenaga pengajar dan penguji, regenerasi ini aktif dalam pemecahan kasus. merujuk pada kebutuhan pengajar dan penguji yang

    4 Penguasaan Bahasa Inggris dinilai penting bagi segar dan berpengalaman di lapangan. Saat ini telah

    inspektur tambang, upaya peningkatan kompetensi dilaksanakan Training of Trainer (TOT) Inspektur

    dapat dilakukan melalui peningkatan jumlah jam tambang yang hasilnya diharapkan dapat segera

    pelajaran minimal 2 JP per sesi, sehingga dapat dimanfaatkan. Alumni diklat CAIT/PIT dan diklat IT di

    memfokuskan pada interaksi aktif bahasa Inggris. lokus Kalimantan Timur menunjukkan potensi yang

    Selain itu penekanan topik yang disampaikan diarahkan tinggi untuk menjawab kendala tersebut di atas. Ini

    kepada pengenalan kosakata pertambangan, terlihat dari hasil penelitian yang menyatakan persepsi

    pengucapan bahasa Inggris yang baik dan benar, dan kompetensi yang paling tinggi melewati batas

    teknik komunikasi presentasi. kompeten bila dibandingkan dengan tempat yang lain,

    5 Membuka kesempatan kepada alumni untuk selain itu, hasil wawancara menunjukkan bahwa menyegarkan kembali materi dan memperoleh materi Inspektur Tambang dari Kalimantan Timur sarat yang tidak pernah diperoleh pada Diklat CAIT/PIT pengalaman dengan banyaknya IUP yang mereka sebelumnya, melalui penyertaan diklat, terutama tangani. diklat yang berhubungan dengan kelima aspek di

    10 Perlu pembuatan buku saku untuk pedoman dalam bawah ini:

    melaksanakan inspeksi yang didalamnya memuat Pengawasan Teknis Pertambangan, check list hal-hal yang perlu diperiksa saat inspeksi, Pengawasan Konservasi Sumberdaya Mineral dan termasuk informasi acuan perundangan/tindakan yang

    Batubara, harus diambil ketika ada ketidaksesuaian. Etika Inspektur Tambang

    11 Segera dilakukan pembentukan komunitas berbasis Pengawasan sistem keadaan darurat internet untuk mendiskusikan perkembangan isu Analisis mengenai dampak lingkunganmaupun teknologi, berbagi pengalaman, dan 6 Penambahan porsi studi kasus yang dipandu oleh kemungkinan memperluas jejaring antar alumni.

    Info Pusdiklat Minerba Info Pusdiklat Minerba

    edisi ke I | 2013

  • FORUM

    Sebelumnya saya mengucapkan selamat atas terbitnya Majalah Info Pusdiklat Minerba perdana, semoga bisa menjadi inspirasi bagi para pekerja tambang di Indonesia. Sejak awal saya sudah sangat berminat menjadi peserta Pelatihan Pusdiklat Minerba. Lewat majalah ini saya ingin menanyakan pelatihan apa saja yang disediakan Pusdiklat Minerba? Bagaimana caranya untuk ikut pada pelatihan yang diselenggarakan Pusdiklat Minerba? Terima kasih sebelumnya.

    (Sulawesi)

    Pada dasarnya di Pusdiklat Mineral dan Batubara diselenggarakan tiga jenis Peningkatan karier seperti apa yang bisa didapatkan setelah mengikuti diklat, yaitu diklat jabatan, diklat teknis, serta diklat untuk masyarakat. Diklat di Pusdiklat Mineral dan Batubara?Masing-masing jenis diklat tersebut mempunyai peruntukkannya tersendiri. (Papua)Untuk diklat jabatan, pesertanya adalah kalangan internal Kementrian Keikutsertaan Bapak/Ibu dalam kegiatan Diklat membuka berbagai ESDM, pesertanya dipilih melalui Biro Kepegawaian ESDM sesuai kebutuhan kesempatan peningkatan karier dengan mengisi kompetensi Bapak/Ibu Kementerian kami. sesuai dengan yang diperlukan di tempat kerja Bapak/Ibu sehingga Peserta Diklat Teknis adalah pegawai negeri sipil yang membutuhkan mendukung kelancaran tugas sehari-hari.peningkatan kompetensi di bidang mineral dan batubara. Untuk Selain itu, beberapa jabatan seperti Jabatan Pimpinan Eselon IV dan III, atau mengikutinya setiap tahun kami mengirimkan undangan diklat ke masing- jabatan fungsional seperti Inspektur Tambang memerlukan sertifikat masing instansi di seluruh Indonesia. Silahkan hubungi Bagian Kepegawaian kelulusan Diklat prasyarat sebagai syarat pengangkatan di jabatan fungsional di Instansi Bapak/Ibu untuk menindak lanjuti surat undangan kami. Atau tersebut.hubungi nomor kontak kami jika undangan tersebut belum terkirim.

    Selain diklat jabatan dan teknis, kami juga mengadakan diklat untuk masyarakat. Untuk jenis diklat ini, peserta dikenakan biaya. Silahkan hubungi nomor kontak kami untuk mendapatkan informasi lebih lanjut tentang diklat ini.

    Selamat atas terbitnya Majalah INFO WARTA edisi perdana. Sebagai calon peserta di Pusdiklat Mineral dan Batubara, saya ingin mengetahui

    Tanya Jawab mengenai informasi seputar Pusdiklat Minerba yang

    dikelola oleh tim redaksi PusdiklatMinerba

    Kirimkan pertanyaan anda seputar Pusdiklat Mineral dan Batubara ke alamat redaksi :

    Pusdiklat Mineral dan BatubaraJl. Jendral Sudirman No 623Bandung, Indonesia

    atau email : [email protected]

    edisi perdana 2013

    ameran dibuka secara resmi oleh Walikota ini. Badan Diklat ESDM menawarkan pendidikan Balikpapan Dalam rangka Balikpapan HM Rizal Effendi SE, Rabu dan pelatihan dengan cara memberikan informasi P(27/2) lalu di halaman gedung BSCC. melalui video profile, banner, leaflet, booklet, memeriahkan HUT Kota Pembukaan ditandai dengan pemukulan gong bulletin, dan majalahBalikpapan yang ke-116, oleh Ketua Dekranasda Kota Balikpapan Hj Arita Stand Badan Diklat ESDM sampai dengan akhir Rizal Effendi sebagai simbol peresmian acara yang pameran dikunjungi 180 pengunjung termasuk Pemkot Balikpapan merupakan salah satu sarana bagi usaha mikro Wali Kota Balikpapan. Mereka pada umumnya kecil dan menengah di Balikpapan untuk datang dari berbagai perusahaan swasta menggelar Balikpapan Fair m e m p r o m o s i k a n p r o d u k n y a . pertambangan (60%), instansi (18%), mahasiswa, yang diselenggarakan di Peserta pameran yang diikuti oleh sejumlah dan ibu rumah tangga (22%) yang ingin instansi pemerintahan, perbankan, dan dunia m e n g e t a h u i m e n g e n a i p e l a t i h a n Balikpapan Sport and usaha ini memenuhi 70 stand indoor, 21 stand tersebut.Sejumlah pengunjung cukup terkesan outdoor, dan 12 stand kuliner. Mereka antara lain dengan Stand Badan Diklat ESDM. Mereka Convention Centre (BSCC) berasal dari luar daerah seperti Provinsi Jawa berharap bisa mendapat pelatihan dari Badan selama lima hari, dari 27 Timur, Jawa Barat, Kabupaten Wajo, Cilegon, Kutai Diklat ESDM. Juru Penerangan dari ESDM dengan K a r t a n e g a r a , d a n K o t a B o n t a n g . sigap dan sabar memberi penjelasan kepada Februari hingga 3 Maret Tak ingin ketinggalan, Badan Diklat ESDM dari setiap pengunjung.Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral 2013.pun ikut ambil bagian dalam ajang pameran kali

    12

    LIPUTAN KHUSUS

    13

    Balikpapan Fair 2013Stand Badan Diklat ESDM

    Dikunjungi Ratusan Pengunjung

    Info Pusdiklat Minerba Info Pusdiklat Minerba

    edisi ke I | 2013

  • 14 15

    TOKOH

    ada yang pasti. Rumus-rumus ada pendekatan. Di berbagai daerah berbeda-beda, tergantung kondisinya.

    Harus memiliki pengetahuan mengenai bahan peledak. Skill dan keterampilan dilapangan seperti apa attitude menangani handak (bahan peledak, red) itu. Selain pengetahuan, terampil, tingkah laku juga harus benar dalam menangani handak. Jadi bicara kompetensi sama dengan knowledge, skill, dan attitude.

    Ada progress. Dulu safety oriented berkembang ke masalah lingkungan dan masalah kombinasi antara operasi alat berat dan bahan peledak. Maka mau tidak mau dimasukkan juga, si juru ledak harus sudah tahu bukan hanya bunyi saja tapi harus betul-betul bagaimana si alat berat tidak sulit mengoperasikan muatan.

    sama background nya. Dari segi pendidikan ada bahasa yang tidak mereka mengerti, termasuk ada istilah yang tidak bisa diterjemahkan. Kadang sulit sekali, terutama terlihat pada saat ujian. Jadi menurut saya knowledge itu bukan hanya skill.

    Untuk sementara dengan kurikulum sekarang ini sudah bisa, karena dasarnya sudah diberikan. Tinggal ditambahin sedikit saja, seperti teknologi baru, sedikit di tambah-tambah pengalaman sambil jalan. Kurikulum sudah Wah, lumayan banyak, yang paling menariknya pada saat sharing bagus, sudah mengalami penyempurnaan.pengetahuan metode-metode, sharing pengalaman lapangan. Sehingga

    saya tahu Wahana Freeport yang sering menggunakan elektronik. Saya juga bisa keliling di sejumlah perusahaan tambang besar.

    Harus terus belajar, karena teknologi up to date terus. Dari mulai bahan peledak hingga perlengkapannya.

    Saya pikir bahan peledak itu sama semua, ternyata tidak. Ada bahan peledak untuk industri dan juga untuk militer. Tapi intinya sama merusak.

    Saya harus selamat sampai pensiun. Karena resikonya tinggi. Orang selamat Kegunaannya juga lain, militer lain, industri lain, fungsinya pun lain. Kalo dari peledakan itu berarti orang sukses.industri itu pemikirannya tiga aspek yang tadi saya sebutkan. Jadi ada seninya

    peledakan itu tidak merusak lingkungan, tidak menimbulkan kecelakaan, dan berhasil dari segi fragmentasi yang dihasilkan dari peledakan, yakni

    Gunakan bahan peledak untuk tujuan positif, tidak dicoba-coba sendiri. Ada ukurannya artinya tidak hanya meledak. Belum tentu, safety dan penanggung jawabnya. Saya menyarankan jika ingin betul-betul serius environmentnya berhasil tapi ukurannya, karena ada perhitungan kombinasi mengetahui mengenai bahan peledak, jangan karena terpaksa.antara bahan peledak dan alat-alat berat. Maka dari itu seninya disini,

    bagaimana cara mengutak-atik supaya berhasil. Karena bahan peledak tidak

    Kompetensi seperti apa yang harus dimiliki untuk menjadi juru ledak?

    Menurut Bapak metode pengajaran yang ada di Pusdiklat Minerba, dengan yang lama ada semacam progress. Dari tahun 1985 sampai sekarang. Mungkin ada saran dan masukan Bapak?

    Kalo dilihat dari kurikulum, sarana prasarana, dan target peserta. Menurut Bapak bagaimana diklat juru ledak, termasuk diklat unggulan, yang nantinya akan menjadi COE (Center Of Excellence), Apakah ada kekurangan atau sudah cukup, mengingat diklat juru ledak ini adalah salah satu diklat unggulan?

    Adakah pengalaman paling menarik selama mengajar di sebuah tempat?

    Adakah tantangan yang Bapak hadapi selama mengajar diklat?

    Apa suka duka Bapak selama bergelut dengan peledakan?

    Apa prinsip dan filosofi yang Bapak pegang sebagai jawara ledak?

    Terakhir, adakah pesan Bapak untuk para Juru Ledak di Indonesia?

    ean Santang, menyelesaikan pendidikan AGP tahun 1975. Pria kelahiran 8 Oktober 1949 silam ini langsung masuk di salah Ksatu perusahaan tambang nikel milik kanada di Sorowako.

    Ketika itu ia menjabat sebagai pengawas tambang terbuka. Disanalah Widyaiswara Luar Biasa ini mengaku mulai belajar menggunakan bahan peledak karena di perusahaan itu kebetulan ada kegiatan mining yang menggunakan bahan peledak. Pria yang memiliki hobi musik terutama memainkan keyboard ini banyak belajar dari Dr. Martahan Silitonga, yang menjadi tokoh idolanya saat ini. Untuk pekerjaan yang beresiko ini pun ia mendapat dukungan penuh dari keluarganya. Bagaimana kiatnya sebagai pengajar juru ledak? Dan apa motivasinya hingga dimasa pensiunnya ia tetap masih semangat mengembangkan diklat juru ledak untuk kebutuhan pertambangan. Berikut wawancara Info Warta dengan Kean Santang saat berkunjung ke Kantor Pusdiklat Minerba.

    Lima tahun di Sorowako, sekitar tahun 1980an, saya masuk di PPTM tahun 1981 lalu ke pendidikan bidang diklat. Bekerjasama dengan Direktorat Teknik mengadakan kursus juru ledak. Disanalah saya belajar mengenai safety tambang dan operasi alat-alat berat. Saya tertarik dengan dunia peledakan sejak di Sorowako, menggunakan bahan peledak industri dengan metode pembakaran dan listrik. Kesini ikut mengembangkan diklat juru ledak.

    Saya bisa mempunyai banyak teman-teman. Lalu saya bisa menciptakan tiga aspek yang harus dicapai untuk mencapai keberhasilan peledakan. Pertama, production (kuning), lalu safety (merah), dan yang terakhir environment (green). Mengapa production kuning, karena alat-alat berat di tambang kebanyakan kuning. Kalo safety itu pasti merah, dan green itu environment. Tiga aspek ini yang tidak boleh dipisah-pisahkan dalam peledakan. Saya senang meyakinkan keberhasilan dalam peledakan itu kepada peserta diklat. Dan itu saya selalu tekankan kepada juru ledak manapun di tambang dalam ataupun tambang terbuka, sampai sekarang.

    Pendidikan, culture, dan bahasa. Rata-rata peserta kursus itu tidak

    Bisa Bapak ceritakan, bagaimana awalnya hingga menjadi jawara peledakan seperti sekarang?

    Sebagai Jawara Peledakan apa saja kesan menarik Bapak selama menjadi pengajar juru ledak?

    Sebagai pengajar yang sudah berpengalaman, hambatan apa saja yang Bapak lalui selama menjadi pengajar?

    Kean Santang, Sang Jawara Peledakan

    Info Pusdiklat Minerba Info Pusdiklat Minerba

    edisi ke I | 2013

  • 16

    JE JARING KERJASAMA

    sebagai generasi baru dari proses untuk produksi listrik dan bahan bakar dari batubara. Kegiatan ini sebagai upaya permulaan CCT yang sedang dikembangkan untuk meningkatkan efisiensi energy, mengurangi dampak lingkungan dari penggunaan batubara.Selain itu juga mampu meningkatkan cara dimana batubara dapat dikonversi menjadi bentuk energy yang berguna. CCT mengurangi emisi udara, limbah produk dan polutan lain yang lebiih tua dibandingkan dengan batubara berbasis sistem, dan meningkatkan jumlah energy yang diperoleh dari setiap ton batubara yang digunakan.Di akhir workshop peserta diharapkan bisa menerima pengetahuan dasar yang memadai berkaitan dengan

    membersihkan teknologi batubara untuk personil kunci Efisiensi Energi dan dari Negara-negara anggota AFOC. Tentu dengan penekanan utama pada aplikasi praktis dan sukses Mengurangi Dampak dalam situasi kehidupan nyata dan memahami hubungan antara kebijakan, hukum dan peraturan dan Lingkungan Lewat CCT intensitas pelaksanaannya untuk meningkatkan efisiensi dan sistem penggunaan batubara pengelolaan bersih secara berkelanjutan.omitmen pemerintah Indonesia untuk Lewat workshop ini pula peserta dapat mengetahui merespon proposal Thailand yang disajikan pentingnya efisiensi energi dan teknologi bersih di Kpada AFOC di Myanmar tahun 2011 lalu, batubara pembangkit listrik dan memeriksa ruang langsung direspon dengan melaksanakan Workshop On lingkup untuk perbaikan masa depan dengan fokus pada Clean Coal Technology di Palimanan, Cirebon, Jawa situasi di kawasan ASEAN.Barat, 5 Oktober 2012 lalu.

    Acara ini sebagai titik awal Clean Coal Technology (CCT)

    tambang, dan mengurangi keuntungan keseluruhan. araknya pertambangan yang direhabilitasi Bentuk Komitmen Pemerintah Melalui pelatihan ini kasus-kasus seperti itu tidak akan secara buruk yang memberikan masalah terjadi. Karena salah satu tujuan kegiatan ini adalah Mpeninggalan yang sulit bagi masyarakat, Terhadap Dunia Pertambanganuntuk memfasilitasi pertukaran informasi dan pemerintah, dan perusahaan, sehingga pada akhirnya pengalaman antara Negara-negara anggota ASEAN merusak reputasi industri pertambangan secara mengenai isu yang relevan saat ini dalam rehabilitasi keseluruhan.tambang, sebagai sumber masukan untuk perumusan Pemerintah Indonesia, seperti yang disajjikan pada kebijakan yang lebih baik.pertemuan ASEAN Senior Officials Meeting on Minerals Selain itu, untuk meningkatkan kesadaran dan (ASOMM) yang ke-11 di Hanoi, 6 Desember 2011 lalu, pemahaman peserta tentang pentingnya kegiatan berkomitmen menindaklanjuti masalah tersebut. pertambangan yang berkelanjutan dan berwawasan Bertempat di ASTON Primera Pasteur, Bandung, Jawa lingkungan, serta memfasilitasi pertukaran pengetahuan Barat, 14 hingga 17 Desember 2012 lalu, dilaksanakan tentang pengelolaan sistem rehabilitasi tambang dan Workshop on Mine Rehabilitation and Sustainable pengetahuan pada aplikasi pembangunan berkelanjutan Development.dalam aspek lingkungan, sosial dan bisnis.Sejumlah kasus dengan perencanaan yang buruk akan

    selalu meningkatkan biaya rehabilitasi dan penutupan

    Pelatihan Energi dan Sumber Daya Mineral andung Badan Diklat ESDM melakukan Badiklat ESDM (Badiklat ESDM), Kementerian ESDM RI. penandatanganan nota kesepahaman Usai melakukan penandatanganan, Kepala Badan B(MoU) dengan Universitas Islam Bandung Tandatangani MoU Diklat ESDM memberikan Kuliah Umum bagi (Unisba) di Aula Universitas Islam Bandung, Selasa mahasiswa Program Studi Teknik Pertambangan (12/3) lalu. Mou ini ditandatangani langsung oleh dengan Unisbamengenai Pokok-pokok Kebijakan Energi dan Kepala Badan Pendidikan dan Pelatihan Energi dan Sumber Daya Mineral yang disampaikan pada Sumber Daya Mineral M Teguh Pamuji SH MH dan Studium General.Rektor Universitas Islam Bandung Prof Dr M

    Thaufiq S Boesoirie dr MS Sp THT-KL.Turut hadir dalam acara tersebut, Sekretaris Badan Diklat ESDM, Kepala Pusdiklat Minerba, Kepala Pusdiklat Energi Terbaru dan Terbarukan, Kepala Balai Diklat Tambang Bawah Tanah, Dekan Fakultas Teknik, Ketua Program Studi serta sejumlah dosen Unisba.Penandatanganan nota kesepahaman ini sebagai tindak lanjut dari hasil pembicaraan antara Ketua Program Studi Teknik Pertambangan Fakultas Teknik Unisba dengan Staf Badan Pendidikan dan

    Proyek ini merupakan kegiatan kerjasama dengan NEDO, yang sudah berlangsung sejak tahun 2002 2007 lalu. Awalnya perpanjangan kerjasama ini sampai dengan tahun 2011 dan sudah memasuki amendment ke-3. Lalu dilanjutkan dengan MoU yang baru di tahun 2012 hasil kerjasama dengan JOGMEC.

    Indonesia dan Jepang kembali melakukan kerja sama berlangsung 26 Februari lalu. Skema kerjasama lebih focus kepada pendidikan dan untuk menjalin hubungan dan sharing informasi Perwakilan Jepang dihadiri oleh Mr Makoto Tsuji pelatihan yang dilaksanakan di Indonesia. Melalui tentang dunia pertambangan. Kali ini, kerjasama itu perwakilan dari JOGMEC, dan Mr Kazuo Hiromoto program alih teknologi dan manajemen tambang dikemas dalam bentuk Workshop The Evaluation of General Manager Overseas Dispatch Training batubara yang bertujuan untuk meningkatkan Activities, The Training Project on Coal Mining Department MMR, serta Mr. Shigeru Morita, Director pengetahuan dan keterampilan tenaga kerja Indonesia Technology for Indonesian Green Environment, yang Coal Miner Technology Transfer Group, JCOAL. pada tambang batubara bawah tanah.

    Sementara dari Indonesia dihadiri perwakilan dari Lewat workshop ini diharapkan menjadi bagian dari Dinas Pertambangan Propinsi dan Kabupaten di wilayah implementasi The Training Project on Coal Mining Kalimantan Timur, dan para Alumni diklat program Technology. Tujuannya, Sebagai Wadah atau Forum TPOC. untuk mengevaluasi manfaat kerjasama, dan Sebagai Dalam sambutan pembukaan yang disampaikan oleh Ir Forum untuk memperoleh masukan untuk kerjasama Toto Ridwan ST, Kepala Pusdiklat Mineral dan Batubara, lebih lanjut. Selain itu , bisa menjadi ajang sharing ia menyampaikan mengenai hal pokok yang berkaitan informasi technology yang dimiliki pihak Jepang. agar dengan kerja sama pengembangan sumber daya dapat meningkatkan mutu dan kualitas pendidikan dan manusia khususnya di bidang pertambangan batubara pelatihan serta mendapatkan formula kerjasama di antara Pemerintah Indonesia dengan Pemerintah masa datang.Jepang.

    Workshop The Evaluation of Activities, The Training Project on Coal Mining Technology for Indonesian Green Environment

    Ajang Sharing Dunia Pertambangan dengan Jepang

    17Info Pusdiklat Minerba Info Pusdiklat Minerba

    edisi ke I | 2013

  • 18 19

    SARANA & PRASARANA

    ika anda memasuki gedung Pusdiklat yang tertata rapi. Di samping kiri terdapat ruang di Indonesia. Sebagian besar koleksi didominasi Minerba(Pusat Pendidikan dan Pelatihan majalah dan jurnal. Kemudian di sebelah kanan ilmu pertambangan, geologi, metalurgi, mineral, JMineral dan Batubara), tak lengkap rasanya tampak ruangan laporan penelitian, ruang kerja batubara, dan hasil kegiatan diklat. Secara umum

    jika tidak mampir ke perpustakaan. Di tempat ini, pustakawan, dan rak laporan diklat. Lalu seluruh koleksi terdiri dari berbagai macam terpajang dengan rapi seluruh koleksi memasuki ruangan lain, kita akan dihadapkan disiplin ilmu, perpustakaan. Perpustakaan Pusdiklat Minerba dengan ruangan kerja khusus untuk input data dan Jenis koleksinya pun bervariasi, mulai dari buku tidak hanya ditujukan untuk peserta diklat, tetapi pengadaan bahan pustaka. teks, majalah ilmiah, artikel ilmiah, laporan juga dibuka untuk umum. Mulai dari pelajar, Terdapat pula ruangan koordinator pustakawan. penelitian, laporan diklat, peta, standard, koleksi mahasiswa, pegawai negeri sipil (PNS), karyawan Dan di samping ruangan koordinator itu, tampak referensi, prosiding, hingga peraturan perusahaan tambang, hingga masyarakat umum. ruang kerja pustakawan untuk input data dan pemerintah yang berkaitan dengan bidang ESDM

    pengelolaan Jurnal TMB. Ruang santai untuk (energi dan sumber daya mineral). Pemustaka menonton televisi dan meja besar yang biasa tidak akan menemukan buku fiksi semacam novel,

    Awalnya, sebelum direnovasi ruangan ini nampak digunakan untuk rapat dan pengolahan bahan ka re n a b e r te nta n ga n d e n ga n k r i te r i a kusam dan gelap karena rak terlalu tinggi. Bahkan pustaka, disediakan di bagian depan. perpustakaan khusus. rak itu nyaris menempel pada plafon.Namun saat Untuk jenis majalah, saat ini perpustakaan ini, setelah direnovasi tahun 2006 lalu, seluruh rak berlangganan dengan Majalah Tambang, dipotong dari 240 cm menjadi 170 cm ukurannya Perpustakaan Pusdiklat Minerba merupakan Petrominer, Petro Energi, Indonesian Mining sudah Nampak ideal dengan ruangan. memiliki koleksi khusus. Pemustaka (Pengunjung) World, serta Tempo. Sementara untuk surat kabar, Rak buku terdiri dari empat baris, sehingga banyak yang tertarik datang ke perpustakaan yang dilanggan terdiri dari Koran Tempo, Pikiran ruangan tampak lebih terang dan luas. Ketika karena sebagian besar koleksi tidak diperoleh di Rakyat, dan Kompas.memasuki ruangan, kita akan melihat rak-rak buku perpustakaan lain. Bahkan di toko buku mana pun Perpustakaan Puslitbang tekMIRA (Pusat

    Ruangan Yang Kini Lebih Nyaman

    Memiliki Koleksi Khusus

    Perpustakaan Pusdiklat Minerba

    Santai Sembari Menikmati Koleksi Khusus

    tidak diizinkan untuk dipinjamkan, hanya perpustakaan selain mencari informasi juga untuk difotokopi saja, ujar salah seorang pegawai r e l a k s a s i d a n r e f r e s h i n g . Pe m u s t a k a perpustakaan, saat majalah Info Pusdilkat menginginkan duduk dan membaca dengan Minerba bertandang ke tempat itu. tenang disela-sela kesibukan dan kepenatan Pemustaka yang diperbolehkan meminjam koleksi bekerja. Perpustakaan layaknya seperti sebuah lanjutnya, hanyalah anggota perpustakaan, yaitu butik di pusat pertokoan mewah dan nyaman agar peserta diklat, dan tentu saja pegawai di Pusdiklat pemustaka datang lagi di kemudian hari. Dan itu Minerba. bisa ditemukan di perpustakaan yang dijaga tiga Meski dibuka hanya hari kerja saja,namun kita bisa orang ini.dengan mudah menemukan buku yg kita inginkan Hanya saja menurut pegawai perpustakaan dengan system pencarian informasi yang masih banyak yang perlu dibenahi dalam menggunakan web perpustakaan. Beberapa perpustakaan. Misalnya dibutuhkan kejujuran pemustaka datang dari luar kota, sesekali bagi setiap pemustaka, karena tempat ini tidak dikunjungi pemustaka dari luar negeri. Sebagian menggunakan CCTV. besar di antara mereka, adalah orang-orang yang Untuk saat ini, Kami belum menyediakan CCTV sedang melakukan penelitian. Ketika koleksi yang untuk mengontrol setiap pemustaka, kami mereka butuhkan tidak tersedia, koleksinya, berharap dalam waktu dekat CCTV itu bisa pustakawan sedapat mungkin membantu hingga diadakan untuk memudahkan untuk mengontrol m e r e k a d a p a t m e m e c a h k a n m a s a l a h setiap pemustaka, apalagi jumlah karyawan kami penelitiannya. Misalnya mengarahkan untuk yang hanya terdiri dari tiga orang saja, ujar salah menemui ahlinya di instansi lain seperti di seorang pegawai.Puslitbang tekMIRA, Dirjen Minerba (Direktorat Kedepannya, lanjut pegawai tersebut, mereka Jenderal Mineral dan Batubara) dan lain-lain. berharap mendapat perhatian khusus untuk Meski perpustakaan jarang dikunjungi, akan tetapi menyediakan ruang untuk diskusi dan belajar bagi pemustaka sangat terbantu oleh jasa pustakawan. peserta diklat, masing-masing meja dilengkapi

    Penelitian dan Pengembangan Teknologi Mineral dengan komputer, printer, dan internet. Sehingga, dan Batubara) dipindahkan ke Pusdiklat TMB bagi pemustaka yang melakukan penelitian bulan Oktober 2005. Pembelian buku dilakukan Demi memenuhi kebutuhan informasi seluruh disediakan ruang internet. pemustaka pun dapat dengan anggaran terbatas, sehingga sedikit sekali pemustaka, terutama pegawai di Pusdiklat mengakses website untuk jurnal elektronik secara membeli koleksi buku teks impor. Buku teks Minerba dan peserta diklat. Pustakawan gratis di perpustakaanterutama yang memuat teori baru sangat diharapkan harus responsif terhadap kebutuhan Harapan lainnya, perpustakaan nantinya akan dibutuhkan oleh mahasiswa, widyaiswara, pemustaka. Ini sebagai imbas dari perkembangan melakukan kerjasama dengan perpustakaan lain. peneliti, atau karyawan perusahaan yang ilmu pengetahuan sangat pesat, sehingga Misalnya dengan Perpustakaan Nasional, melakukan penelitian. Perpustakaan saat ini pun informasi yang dibutuhkan bervariatif. Perpustakaan perguruan tinggi, dan lembaga belum dapat berlangganan majalah dari luar F a s i l i t a s t e k n o l o g i i n f o r m a s i y a n g asosiasi perpustakaan seperti IPI. Dengan harapan negeri, baik secara tercetak atau elektronik memadai,mungkin bisa mendukung kemajuan . perpustakaan memperoleh kesempatan untuk melalui internet (e-journal). Maka, seluruh data koleksi (bukan seluruh isi mengikuti diklat atau pertemuan ilmiah di luar Sistem pelayanan di perpustakaan ini merupakan k o l e k s i k a r e n a m e n g h i n d a r i negeri dan mendorong banyaknya pengunjung gabungan antara sistem terbuka dan tertutup. penjiplakan/plagiator) di tempat ini mudah dicari datang untuk memperoleh infromasi.Sistem ini berarti pemustaka dapat leluasa melalui internet, jadi tidak harus datang ke mencari informasi yang dibutuhkan. Semua perpustakaan. koleksi dapat dibaca secara gratis. Namun koleksi Tak bisa dipungkiri tujuan pemustaka datang ke

    Tanpa CCTV, Butuh Kejujuran Pemustaka

    Info Pusdiklat Minerba Info Pusdiklat Minerba

    edisi ke I | 2013

  • 20

    pengembangan kampus lapangan yang meliputi rencana anggaran biaya pengembangan kampus lapangan, tata letak gedung, bangunan, fasilitas lainnya serta peralatan yang dibutuhkan.

    da kampus, ada lapangan praktek mandiri, kajian kemungkinan pemanfaatannya.bukanlah hal yang mustahil , meski Kaj ian Hidrologi dan Hidrogeologi untuk membutuhkan lahan khusus. Dan jika tidak mengidentifikasi lapisan akuifer di daerah A

    ada aral melintang rencananya tahun 2018 nanti, penyelidikan, karakteristik serta pengaruhnya pada terobosan baru itu sudah bisa terwujud. kegiatan penambangan berdasarkan data yang Pusdiklat Mineral dan Batubara sebagai salah satu tersedia, Perancangan Tambang Terbuka untuk lembaga kediklatan pemerintah di bidang menghasilkan rancangan tambang terbuka sebagai pertambangan mineral dan batubara yang berencana panduan dalam operasional penambangan di daerah membuat terobosan itu. Rencana ini untuk penyelidikan.meningkatkan kualitas pengembangan kediklatan Ka j ian Transportas i untuk mengeva luas i khususnya pada lahan Kampus Lapangan yang sudah kemungkinan cara dan jalur pengangkutan dimiliki sejak tahun 2011. batugamping dari ROM stockpile di tambang ke lokasi Dengan adanya perencanaan Kampus Lapangan itu, pengolahan, Kajian Lingkungan, Kesehatan dan Kampus Lapangan Pusdiklat Mineral dan Batubara Pusdiklat Mineral dan Batubara melakukan kegiatan Keselamatan Kerja untuk memberikan panduan memiliki kemampuan untuk melaksanakan simulasi penyusunan studi kelayakan dan lingkungan pada dalam penanganan masalah lingkungan, kesehatan kegiatan operasional penambangan secara utuh kampus lapangan itu. Dengan demikian kegiatan dan keselamatan kerja, seperti kegiatan penambangan sesungguhnya. pelatihan pada kampus lapangan itu nantinya dapat Terakhir, kajian Investasi untuk menilai kebutuhan Seluruh aspek mulai dari K3, pengelolaan lingkungan, menjadi contoh yang baik bagi pelaku usaha investasi terutama investasi peralatan dan sarana maupun teknis penambangan dapat direalisasikan di pertambangan. yang diperlukan untuk penambangan batu gamping Kampus Lapangan tersebut.Studi kelayakan tambang merupakan suatu kajian berdasarkan pola kerja yang telah ditentukan. Penggunaan Kampus Lapangan Pusdiklat Mineral untuk mengetahui dan menentukan kelayakan dari Pelaksanaan kegiatan penyusunan laporan studi dan Batubara sebagai tempat praktek Diklat dapat suatu cadangan bahan galian. Studi ini meliputi kelayakan dan lingkungan untuk kampus lapangan mulai direalisasikan pada saat pembangunan metoda penambangan, peralatan yang akan Pusdiklat Mineral dan Batubara, akan melalui Kampus Lapangan telah selesai seluruhnya dan digunakan serta pengelolaan lingkungan yang akan tahapan antara lain, Tahap Perencanaan, yang kegiatan penambangan dapat beroperasi. dilakukan. merencanakan program/tahapan pekerjaan yang Direncanakan kegiatan penambangan dimulai pada Sementara kegiatan penyusunan laporan studi akan dilakukan dan studi pustaka. tahun 2018.kelayakan dan lingkungan untuk kampus lapangan Tahap Survey dan Pengamatan Lapangan adalah Pusdiklat Mineral dan Batubara yang meliputi Kajian melakukan kegiatan lapangan, survey dan pencarian Geologi Tambang. Hal ini bertujuan mengevaluasi data lapangan yang berkaitan dengan kajian yang dan mengkaji semua data geologi dan eksplorasi yang d i l a k u k a n , Ta h a p A n a l i s i s D a t a a d a l a h tersedia. memproses/menganalisis data yang diperoleh, dan Kajian Geoteknik yang bertujuan untuk menentukan Tahap Pelaporan.geometri lereng yang mantap untuk digunakan dalam Setelah studi kelayakan disusun, selanjutnya perancangan tambang terbuka. Kajian Kualitas, melakukan kegiatan penyusunan Masterplan Pengolahan dan Pemanfaatan Batu Gamping untuk Kampus Lapangan diharapkan dapat menjadi menentukan penyebaran kualitas batu gamping, cara pedoman pengembangannya. Masterplan Kampus penanganan dan pengolahan yang sesuai, serta Lapangan Pusdiklat Minerba berisi rencana

    Ruang lingkup Penyusunan Masterplan Kampus Lapangan Pusdiklat Mineral dan Batubara seperti yang diamanatkan dalam KAK: Kajian Perencanaan, Kajian Rancangan Kajian Desain Dasar, Maket kawasan kampus lapangan, Perkiraan est imasi biaya pekerjaan

    pematangan lahan ( cut & fill ) kampus lapangan,

    Animasi tiga dimensi (audio visual) Rancangan anggaran dan pentahapan

    pembangunan (tahun 2014 sampai dengan 2020).

    Kampus Lapangan ini meliputi bangunan Mushola Workshop, Kantor (ruang instruktur), Gudang handak, Aula, Ruang makan, Sarana olahraga (outbound), Area praktek penambangan dan pengolahan, Penerangan jalan, Landscaping dan lain-lain

    Rencana Kampus Lapangan Pusdiklat Mineral dan Batubara

    Meningkatkan Kualitas Kediklatan Lewat Kampus Lapangan

    SARANA & PRASARANA SUDUT

    Kepala Badan Diklat ESDM Anugerahi Penghargaan Kepada PNS

    tahun, serta Satyalancana Karya Satya Emas diberikan kepada tiga PNS yang telah bekerja selama 30 tahun.Penyerahan dilakukan pada upacara penganugerahan tanda kehormatan Satyalancana Karya Satya dan Penyerahan Surat Keputusan Kenaikan Pangkat Pegawai Negeri Sipil pada Jumat, 1 Februari 2013 lalu di Gedung Serba Guna Lantai 1, Bandung. Upacara yang dihadiri sejumlah pejabat antara lain, Kepala Pusat Pendidikan dan Pelatihan Migas Cepu, Kepala Pusat Pendidikan dan Pelatihan Mineral dan Batubara, Kepala Pusat Pendidikan dan Pelatihan Geologi, Kepala Pusat Pendidikan dan Pelatihan Ketenagalistrikan dan Energi Baru Terbarukan, Kepala Balai Diklat Tambang Bawah Tanah, Sekretarian

    Pegawai Negeri Sipil sebagai unsur Aparatur Negara, Badan Diklat ESDM serta sejumlah pejabat Eselon IV dan Abdi Negara dan Abdi Masyarakat di dalam Eselon III di lingkungan Pusdiklat Mineral dan Batubara.melaksanakan tugas pemerintahan dan pembangunan Menurut Kepala Badan Pendidikan dan Pelatihan Energi mempunyai kedudukan, hak dan kewajiban yang sama, Sumber Daya Mineral M Teguh Pamuji SH MH tegas Teguh Pam.penghargaan Satyalancana Karya Satya adalah tanda epala Badan Pendidikan dan Pelatihan Energi dan Oleh karena itu lanjutnya, penganugerahan tanda kehormatan yang dianugerahkan kepada PNS sebagai Sumber Daya Mineral M Teguh Pamuji SH MH, kehormatan Satyalancana Karya Satya tidak dibedakan penghargaan atas jasa-jasanya terhadap Negara. Kmenyerahkan penganugerahan tanda jasa berdasarkan pangkat dan golongan akan tetapi Sementara, Satyalancana Karya Satya dianugerahkan Satyalancana Karya Satya Perunggu kepada dua PNS yang dibedakan menurut lamanya bekerja kepada Negara dan kepada Pegawai Negeri Sipil yang dalam melaksanakan telah bekerja sekurang-kurangnya 10 tahun. Selain itu, Pemerintah.tugasnya telah menunjukkan kesetiaan, pengabdian, Satyalancana Karya Satya Perak juga diberikan kepada

    kecakapan, kejujuran dan kedisiplinan.delapan PNS yang telah bekerja sekurang-kurangnya 20

    araknya persaingan bisnis di dalam dan di Manajemen di Alam Terbuka (Outbound) Angkatan I & II luar menyebabkan persaingan global di Jabar. Kegiatan yang diikuti oleh pegawai di Mmenjadi semakin ketat. Banyak pelakuk lingkungan Pusdiklat Minerba itu berjalan lancar dan

    bisnis merasa perlu meningkatkan kualitas Sumber Daya seru.Manusia (SDM) bagi karyawannya. Salah satu wujud Kegiatan ini lanjutnya diharapkan mampu menjadi peningkatan SDM dengan metode pembelajaran meningkatkan kompetensi setiap individu dan eksperiensial atau lebih dikenal dengan learning by membantu terbentuknya sifat dan sikap mental sumber doing. daya manusia. Mental dan sifat yang berkualitas, yang Kemampuan pikiran dan fisik akan sangat menunjang dimaksud yang mampu membangun dan meningkatkan pekerjaan baik saat di kantor atau kehidupan sehari-hari. pola pikir, proses atau sistem kerja yang baik.Melatihnya, bisa dengan banyak cara. Outbound training Selain itu dapat memberikan hasil kerja yang maksimal, salah satunya. semangat kerja yang tinggi, mengajarkan bagaimana Inilah yang menjadi alasan Pusat Pendidikan dan membangun kerjasama yang solid antar dan inter unit. Pelatihan Mineral dan Batubara melakukan kegiatan Mendapatkan kesegaran baik secara jasmani maupun outbound yang dilaksanakan pada tanggal 9 hingga 11 rohani, serta lebih arif dalam menggali potensi diri. Dan Januari 2013 lalu, di Hotel Putri Gunung, Cikole Lembang. terakhir dapat lebih memahami arti yang sebenarnya

    dari sebuah tantangan.Outbound Training itu di kemas dengan nama Pelatihan

    21

    Membangun Mental Karyawan Lewat Outbound

    Info Pusdiklat Minerba Info Pusdiklat Minerba

    edisi ke I | 2013

  • GALERY

    22 23

    Pelatihan Life of Mine Management of Large Volume Waste di Australia

    Gerakan Tanam Pohon Dharma Wanita Kementrian Energi dan Sumber Daya Mineral

    Pelatihan Occupational Health and Safety Course di AustraliaDiklat Kepemimpinan Pusdiklat Minerba

    Penyerahan ISO

    Pelatihan Teknologi Keselamatan untuk Tambang Batubara Bawah Tanah

    Pelatihan Peningkatan Kapasitas Master Trainer dan Tenaga Pengawas Pertambangan di Australia

    Rapat Pimpinan di Pusdiklat Minerba

    Info Pusdiklat Minerba Info Pusdiklat Minerba

    edisi ke I | 2013

  • 24

    GADGET

    perasi penambangan tidak dapat Drill jenis HCR900-DSII, yang merupakan produksi dipisahkan dari pemboran. Tambang Furukawa Rock Drill Co. Ltd. Jepang. Alat ini Oterbuka maupun tambang bawah tanah memiliki kelebihan kecepatan pemboran yang

    memerlukan kegiatan pemboran dalam skala luas. tinggi, mesin rendah emisi, handling yang lebih Sehingga tujuan pemboran bukan sekedar ergonomis dan nyaman saat dioperasikan, Selain membuat lubang pada batuan, tetapi juga untuk itu terdapat dust collector untuk meminimalisasi kegiatan eksplorasi, mempersiapkan lubang untuk debu yang dihasilkan. Selain itu, biaya perawatan bahan peledak, dan penirisan tambang (mine alat ini cukup rendah.dewatering). Pengadaan alat berat ini merupakan salah satu Untuk itu teknik dan peralatan yang digunakan upaya untuk mewujudkan center of excellence pun bermacam-macam, mulai dari alat bor tangan Diklat Teknik Peledakan Penambangan Bahan (hand drill) hingga Tunnel boring machine (TBM) Galian untuk kebutuhan Pusdiklat Mineral dan yang digunakan untuk membuat terowongan Batubara, kata Kepala Badan Pendidikan dan dengan diameter yang besar. Pelatihan Energi dan Sumber Daya Mineral M

    Teguh Pamuji SH MH.Salah satu alat pemboran yang dimiliki Pusdiklat Minerba selain hand drill juga Hydraulic Crawler

    Mesin Bor Hydraulic Crawler Drill Jenis HCR900-DSII,

    Kemampuan Tinggi Namun Rendah Emisi

    www.gurisendustri.com

    NO

    A.1

    B.123456789

    1011121314151617181920212223242526272829303132333435

    C.1

    D.123456

    E.123

    JUDUL DIKLAT

    KORIDOR SUMATRADiklat Evaluasi RKAB Perusahaan Pertambangan

    KORIDOR JAWAPengawasan Konservasi Mineral dan Batubara Pengawasan Teknis Pertambangan Mineral dan Batubara Diklat Pengawasan Usaha Jasa Pertambangan Mineral dan Batubara Diklat Pengawasan Eksplorasi Pertambangan Diklat Kader Pimpinan Bidang Perizinan dan Pelayanan bagi Aparatur Dinas (Tipe C) Diklat Kader Pimpinan Bidang Perizinan dan Pelayanan bagi Aparatur Dinas (Tipe C) di SurabayaDiklat Terstruktur Fungsional Inspektur Tambang Pertama Angkatan IV Diklat Terstruktur Fungsional Inspektur Tambang Pertama Angkatan V Diklat Terstruktur Fungsional Inspektur Tambang Pertama Angkatan VI Diklat Evaluator Cadangan Bahan Galian Diklat Penggunanaan Global Positioning System dalam Menunjang Pengukuran Batas Wilayah Pertambangan Diklat Evaluasi Studi Kelayakan Usaha Pertambangan Diklat Pemenuhan dan Uji Kompetensi Bagi Pengawas Operasional Pertama Pada Pertambangan Angkatan III Diklat Pemenuhan dan Uji Kompetensi Bagi Pengawas Operasional Pertama Pada Pertambangan Angkatan IV Diklat Pemenuhan dan Uji Kompetensi Bagi Pengawas Operasional Pertama Pada Pertambangan Angkatan V Diklat Pemenuhan dan Uji Kompetensi Bagi Pengawas Operasional Madya Pada Pertambangan Angkatan IV Diklat Pemenuhan dan Uji Kompetensi Bagi Pengawas Operasional Utama Pada Pertambangan Angkatan II Diklat Juru Ledak untuk Kegiatan Penambangan Bahan Galian (Juru Ledak Kelas II) Angkatan II Diklat Pengelola Peledakan pada Penambangan Bahan Galian (Juru Ledak Kelas I) Diklat Analisis Kestabilan Lereng Pertambangan Diklat Jaminan Reklamasi Tambang Diklat Corporate Social Responsibility Diklat Analisis Dampak Lingkungan Sosial di Wilayah Pertambangan Diklat Pengembangan Masyarakat di Wilayah Pertambangan (Community Development) Diklat Pengenalan Teknik Pertambangan bagi Aparat Nonteknis Diklat Pengelolaan K3 Kontraktor pada Perusahaan Pertambangan Diklat Perencanaan Penutupan TambangDiklat Manajemen Lingkungan Pertambangan Diklat Peningkatan Nilai Tambah Pasir Besi Diklat Sistem Informasi Geografi Pertambangan di Jawa TengahDiklat E-Government untuk Pengelola Diklat Pemetaan Digital (Digital Mapping) Angkatan IDiklat Pemetaan Digital (Digital Mapping) Angkatan II Inkubasi Usaha Kecil Menengah dalam Community Development Pertambangan Diklat Pengetahuan Dasar K3 dan Lingkungan Bagi Aparatur Non Teknis

    KORIDOR BALI NUSA TENGGARA Pengawasan Teknis Pertambangan

    KORIDOR KALIMANTANDiklat Rekonsiliasi Konflik di Wilayah Pertambangan Kalimantan Tengah Diklat Reklamasi Lahan Bekas Tambang di KalselDiklat Pengolahan dan Pemanfaatan Mineral Diklat Manajemen Perijinan Pertambangan Mineral dan Batubara Peningkatan Nilai Tambah Bijih Besi Peningkatan Nilai Tambah Zircon

    KORIDOR MALUKU - PAPUADiklat Pengawasan Eksplorasi Pertambangan Mineral dan Batubara Pengetahuan Dasar K3 dan Lingkungan Pertambangan Minerba Pengawasan Teknis Pertambangan Mineral dan Batubara di Papua Barat

    T O T A L

    JUMLAH20 20

    700 20202020202025252520201530303040202020201520152015151515151520151515

    1515

    1590 151515151515

    45 151515

    870

    PERUNTUKAN

    PEMDA

    KESDM, PEMDAKESDM, PEMDA

    KESDM, PEMDAKESDM, PEMDA

    KESDM, PEMDAPEMDAPEMDAPEMDAPEMDA

    KESDM, PEMDAKESDM, PEMDAKESDM, PEMDA

    INDUSTRIINDUSTRIINDUSTRIINDUSTRIINDUSTRIINDUSTRIINDUSTRIINDUSTRIINDUSTRIINDUSTRIINDUSTRIINDUSTRIINDUSTRIINDUSTRIINDUSTRIINDUSTRIPEMDAPEMDA

    KESDM, PEMDAKESDM, PEMDAKESDM, PEMDAKESDM, PEMDA

    PEMDA

    PEMDAPEMDAPEMDAPEMDAPEMDAPEMDAPEMDA

    PEMDAPEMDAPEMDA

    JADWAL

    15-20 April 2013

    24-28 Juni 201310-14 Juni 201317-21 Juni 201317-22 Juni 201301-15 Mei 201304-17 Juni 2013

    29 April - 05 Juli 201329 April - 05 Juli 201329 April - 05 Juli 201327 Mei - 01 Juni 201324 Juni - 08 Juli 2013

    13-18 Mei 20131 - 6 April 2013

    22 - 27 April 201310 - 15 Juni 201313-18 Mei 201313 - 18 Mei 201320 - 25 Mei 2013

    15 April - 3 Mei 20138 - 12 April 20138 - 13 April 20131 - 5 April 2013

    13 - 18 Mei 201315 - 19 April 201313 - 18 Mei 20131

    0-21 Juni 201329 April - 4 Mei 2013

    20 - 25 Mei 201301-03 Mei 201310-21 Juni 2013

    22 April -03 Mei 201308-22 April 201308-22 April 201310-11 Mei 201310-14 Juni 2013

    24-28 Juni 2013

    14-17 Mei 201329 April - 03 Mei 2013

    06-08 Mei 201325-29 Juni 201320-22 Mei 201315-17 Mei 2013

    03-08 Juni 201324-28 Juni 201310-14 Juni 2013

    LOKASI

    Pangkalpinang

    Bandung Bandung Bandung Bandung Bandung SurabayaBandung Bandung Bandung Bandung Bandung Bandung Bandung Bandung Bandung Bandung Bandung Bandung Bandung Bandung Bandung Bandung Bandung Bandung Bandung Bandung Bandung Bandung

    Yogyakarta SemarangBandung Bandung Bandung Bandung Bandung

    Kupang

    Palangkaraya Banjarmasin Samarinda Samarinda Pontianak

    Palangkaraya

    Manokwari Jayapura

    Manokwari

    BIAYA

    6,600,000 per orang6,600,000 per orang 6,600,000 per orang 8,400,000 per orang

    10,320,000 per orang 5,040,000 per orang

    10,260,000 per orang 4,600,000 per orang 5,040,000 per orang 4,600,000 per orang 5,040,000 per orang 4,600,000 per orang 4,600,000 per orang 3,750,000 per orang 5,040,000 per orang 5,040,000 per orang

    P E S E R T A

    PROGRAM DIKLAT TRIWULAN KE II TAHUN 2013PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN MINERAL DAN BATUBARA

    Info Pusdiklat Minerba

    edisi ke I | 2013