mineral modul tk

37
MINERAL Dr Lukman Halim,MS,SpGK dr. Patricia Budihartanti, M.Gizi, SpGK

Upload: mithafaramita

Post on 14-Jul-2016

34 views

Category:

Documents


2 download

DESCRIPTION

mineral

TRANSCRIPT

MINERAL

Dr Lukman Halim,MS,SpGKdr. Patricia Budihartanti, M.Gizi, SpGK

MINERAL terdiri dari• Makro mineral:

• Diperlukan tubuh lebih 100 mg/hari• Kalsium, Fosfor, Magnesium, Sulfur,

Natrium, klorida, Kalium.

• Mikro mineral:• Diperlukan < 100 mg/hari• Besi, Seng, Tembaga, Jodium, Mangan,

Fluor, Molibdum, Kobalt, Selenium, krom, Plumbum, Nikel, Vanadium dan Silikon.

Dalam tubuh sebagai:

• Bentuk Ion +(Kation): Ca, Na, Mg• Bentuk Ion – (Anion): Cl, S, P.• Bagian komponen organik:

Fosfoprotein, Fosfolipid, Metaloenzim, Hemoglobin.

Mineral:• 4 – 5 % dari berat badan

2,8 kg pada orang dgn BB 70 kg

50 % berupa Kalsium25 % Fosfor25 % Sisanya

Penggunaan mineral oleh tubuh, tergantung:

• Masukan : Jumlah dan Jenis• Lokasi penyerapan:

• Fungsi penyerapan• Suasana• Interrelasi dengan zat lain• Masa transit

• Transport• Kebutuhan

Kalsium• Merupakan 1,5 – 2 % dari BB• 99 % ada dalam tulang dan gigi• 1% dalam darah darah dan cairan

ekstrasel.

• Gigi pada enamel dan dentin.• Serum:

– Bentuk ion 50 %– Ikatan dengan albumin dan globulin

45 %– Senyawa dengan fosfat, bikarbonat,

sitrat 5 %

Fungsi:• Bagian dari Tulang dan Gigi.• Proses Pembekuan Darah

• Luka merangsang pembebasan fosfolipid tromboplastin dari platelet darah yg terluka.

• Fungsi sel:– Stabilitas membran sel– Transport ion melalui membran– Melepaskan neurotransmitter– Mengatur kerja enzim– Kontraksi otot

Penyerapan Duodenum• Meningkatkan penyerapan:

– Suasana asam– Laktosa– Asam amino– Lemak menurunkan masa transit– Kebutuhan

• Menghambat penyerapan:– Oksalat– Fitat– Serat– Suasana alkali– Umur– Stress fisik– Kurang gerak

Pengatur kadar Kalsium darah

• 1. Hormon paratiroid meningkatkan kadar Ca darah.

• 2. Hormon tirokalsitonin menurunkan kadar Ca darah.

– Ratio Ca : P dalam makanan yang ideal antara 1 : 1 sampai 2 : 1

Ekskresi:

• Terutama melalui feces dan urin• Keringat dan epitel kulit• Kurang aktifitas meningkatkan

ekskresi

KalsiumSumber:

SusuProduk-produk susuKejuEs krimYoghurt rendah lemakSayur-sayuran hijauIkan salmonKacang kedeleBrokoliTahuLegumeKuning telur

Defisiensi:

• Osteoporosis.• Osteomalacia (riketsia)• Tetani• Hipertensi

FOSFOR• 80 % berupa kalsium fosfat yang

terdapat pada tulang dan gigi• Lainnya pada otot dan cairan ekstraseluler• Fungsi:

– Struktur tulang dan gigi– Absorbsi dan transportasi zat gizi (proses

fosforilasi), lemak + fosfat fosfolipid (larut air)

– Proses pembentukan energi (ATP/ADP)

FosforFosfor dalam diet sangat melimpahDefisiensi asupan sangat jarang terjadiBahan makanan sumber:

SusuPadiBiji-bijian

MAGNESIUM• Terdapat di tulang, otot, jaringan

lunak, cairan tubuh, merupakan kation intra sel kedua setelah Kalium.

• Diabsorbsi di usus halus (aktif maupun difusi pasif)

• Fungsi:– Proses biokimia dan faal tubuh– Kontraksi otot – Fungsi saraf

• Sumber:– Biji2an, sereal, sayuran hijau.

• Defisiensi:– Anoreksi– Gangguan pertumbuhan

• SULFUR(S):– Bagian dari asam amino sistin,

sistein, metionin.• NATRIUM, KALIUM, CHLOR:

– Berfungsi untuk mengatur keseimbangan cairan, asam basa dan kerja saraf dan otot.

MIKRO MINERAL• Disebut juga Trace element• Dua jenis:

– Esensial: jelas diperlukan tubuh Fe, Cu, Co, Se, Zn, J, F, Cr, Mo, Mn.

– Non esensial: ada dalam tubuh karena masuk bersama dengan makanan/minuman Al, As, Ba, Bo, Pb, Cd, Ni, Si, Va, Br.

– Bagian dari enzim – sumber utama hewani, terutama

makanan laut.– Mn Nabati.

BESI (Fe)• Mikromineral terbanyak dalam tubuh• Fungsi:

– Proses pernapasan sel– Bagian dari heme dalam Hemoglobin dan

mioglobin di otot– Bagian dari enzim Tryptophan pyrolase– Perkembangan otak bersama dg asam

folat– Kekebalan tubuh (mempengaruhi kerja

enzim reduktase ribonukleotida untuk sintesis DNA – limfosit T)

• Penyerapan terutama di Duodenum dan Bagian atas Jejunum, tergantung dari:– Jenis Fe– Getah lambung meningkatkan

daya larut– Adanya zat2 lain :

– Antacid menghambat– Vit C mempermudah penyerapan

(ferifero)– As. Fitat(sereal), as.oksalat(sayuran)

menghambat penyerapan– Tanin (teh, kopi) menghambat

penyerapan

Besi

Inhibitor absorpsi besi:

Pengolahan makanan penting diperhatikanMerebus sayur menurunkan konsentrasi

besi 20%Menggiling padi menurunkan 70-80%

Penyimpanan dan Ekskresi

• Disimpan dalam hati, limpa, sumsum tulang dan ginjal

• Ekskresi:• Umumnya sedikit melalui urin, keringat

dan kulit yg mengelupas• Banyak bila terjadi perdarahan

BMS Besi• Besi dalam Makanan:

– Heme hati, daging, ikan– Non Heme Nabati ( sereal, kacang

kacangan, sayuran hijau (bayam, kangkung, daun singkong, katuk, sawi) minyak biji tumbuhan)

– Heme 5 kali lebih mudah diserap dibandingkan dengan Non Heme.

• Defisiensi:– Anemia defisiensi besi

• Penyebab: – Masukan kurang– Perdarahan kronis– Kebutuhan meningkat.

• Gold standard pengukuran: kosentrasi feritin serum (< 10 Microgram/L)

Zink (Zn)• Fungsi:

•Metabolisme protein dan glukosa•Sintesis insulin oleh pankreas•Sistem imun• Menstabilkan DNA/RNA:

• Pertumbuhan• Penyembuhan luka

BMS: Daging, susu, ikanSereal dan kacang kacangan

mempunyai kesediaan biologik (bioavaibility) rendah serat dan fitat menghambat absorbsi

Zink

Secara umum, availabilitas zink sebanding dengan asupan protein karena daging dan seafood memiliki kandungan zink tertinggi dan sumber-sumber sayur-sayuran mengandung unsur-unsur yang mengikat zink

Proses penggilingan biji-bijian (cereal) akan menurunkan kandungan zink

Risiko defisiensi zink besar pada lakto-ovo vegetarian diet, diatasi dengan banyak memakan golongan padi-padian dan kacang-kacangan

Defisiensi:• Ggn pertumbuhan• Ggn kematangan seksual, penyembuhan luka

terganggu, penurunan imun• Fungsi pencernaan terganggu• Aborsi spontan, stillbirth, LBW, prematur

Kelebihan:• Menurunkan absorbsi tembaga• Mual, muntah, diare, degenerasi otot jantung, gg

reproduksi

JODIUM (J)• Mikronutrien esensial• >75% pada kelenjar tiroid • Lainnya pada kelenjar mammae,

mukosa lambung dan darah

• Diperlukan untuk sintesis hormon tiroid

Absorbsi dan ekskresi

• Dalam darah:– Bentuk bebas– Berikatan dengan protein ( Protein Bound

Iodine PBI).– Disimpan untuk sintesa T3 dan T4– Diekskresi terutama melalui urin dan

jumlah sedikit melalui feses

Jodium – BMS: makanan dari laut seperti ikan,

udang, rumput laut, makanan dg fortifikasi jodium

– Defisiensi:• Dewasa (> byk pada wanita) simple goiter• Bayi cretinism kerdil, gangguan mental,

kelemahan otot, hipotiroidism• Rentan terhadap defisiensi: remaja, ibu hamil dan

menyusui• Makanan yg bersifat goitrogens ( menghambat

absorbsi jodium) seperti kol, kacang dan kedelai )• Pemeriksaan sensitive: T4 serum

FLUOR (F)• 96% ditemukan pada tulang dan

gigi• Pembentukan enamel gigi

mencegah caries dentis.

• BMS: air minum, ikan laut, keju, teh

Fluor seperti pedang bermata dua

Defisiensikerusakan gigi dan keropos

KelebihanKeracunan (mulas, diare, gatal, muntah) , Fluorosis (kekuningan pada gigi)

Masalah:  

1. Apakah vitamin dan mineral diperlukan

oleh tubuh? 

2. Bila mana perlu suplementasi? 

3. Berapa banyak? 

4. Bahaya kelebihan?

Masukan / hari AKG:

- Makanan- Minuman- Infus

• Normal• Keadaan faal tertentu• Patologis

Suplementasi 

Kelebihan -------> Hipervitaminosis  Intoksikasi