VISI MISI LEMBAGA PENDIDIKAN

SD NEGERI KEBONSAWAHAN 02 JUWANA PATI JAWA TENGAH

TAHUN PELAJARAN 2012/2013

Disampaikan untuk memenuhi tugas Ujian Tengah Semester ( UTS )

mata kuliah Perencanaan Pendidikan

Diampu oleh: Dr. Nugroho, M.Si

Disusun oleh:

Septi Puspita Primaningtyas

1102410043

Rombel 2

KURIKULUM DAN TEKNOLOGI PENDIDIKAN

FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG

2013

VISI MISI LEMBAGA PENDIDIKAN

SD NEGERI KEBONSAWAHAN 02 JUWANA PATI JAWA TENGAH

TAHUN PELAJARAN 2012/2013

I. VISI

“Meningkatkan Sumber Daya Manusia yang Berprestasi Sehingga Menjadi Cerdas,

Terampil, Berbudaya, Peduli Lingkungan dan Berbudi Pekerti Luhur, Berazaskan Iman

dan Taqwa serta Berwawasan Global.”

A. INDIKATOR VISI SEKOLAH

1. Meningkatkan dalam nilai rapor pada bidang akademik dan non akademik

sehingga mencapai KKM

2. Meningkatkan nilai Ujian Sekolah dan Ujian Nasional sehingga mencapai SKL

3. Meningkatkan proporsi lulusan yang dapat diterima di SMP Negeri mencapai

100%

4. Meningkatkan hasil Lomba Olimpiade MIPA hingga mencapai tingkat kabupaten

5. Meningkatkan hasil Festival Kreatifitas Siswa hingga mencapai tingkat kabupaten

6. Meningkatkan hasil Lomba Siswa Berprestasi hingga mencapai tingkat kabupaten

7. Meningkatkan hasil Lomba Cerdas Cermat ( LCC ) mencapai tingkat kabupaten

8. Meningkatkan hasil Lomba Calistung hingga mencapai tingkat kabupaten

9. Meningkatkan hasil Lomba Bercerita Bahasa Indonesia hingga mencapai tingkat

kabupaten

10. Meningkatkan hasil Lomba Bercerita Bahasa Jawa hingga mencapai tingkat

kabupaten

11. Meningkatkan hasil Lomba Bahasa Inggris hingga mencapai tingkat kabupaten

12. Meningkatkan hasil Lomba Dokter Kecil hingga mencapai tingkat kabupaten

13. Meningkatkan hasil Pekan Olah Raga, Seni, Budaya hingga mencapai tingkat

kabupaten

14. Meningkatkan kegiatan keagamaan dan lomba Mapsi, Pramuka, dan kedisiplinan

sekolah

15. Meningkatkan budaya membaca di perpustakaan sekolah

16. Meningkatkan pengoperasian komputer dan internet

B. ANALISIS VISI

Visi suatu lembaga atau instansi dapat dianalisis dengan ciri-cirinya, misalnya

imaginable, desirable, feasible, focused, dan flexible. Adapun rincian analisisnya

adalah sebagai berikut:

1. Imaginable

Visi SD Kebonsawahan 02 dapat dibayangkan masa depannya dapat diwujud

nyatakan dalam membuat suatu program, seperti indikator visi diatas. Visi yang

dituliskan dalam indikator visi diatas, dapat membuktikan bahwa SD

Kebonsawahan 02 menuliskan visi sesuai dengan realitas yang ada dan yang pada

akhirnya dapat dibayangkan bagaimana mewujudkan visi tersebut dengan

menjalankan misi-misi yang telah direncanakan. Misalnya saja dengan

mengambil salah satu contoh indikator visi, yaitu meningkatkan nilai Ujian

Sekolah dan Ujian Nasional sehingga mencapai SKL. Indikator visi tersebut dapat

dibayangkan ( imaginable ) karena dapat diwujudkan keberhasilannya, bahwa

nilai Ujian Sekolah maupun Ujian Nasional memang dapat dibayangkan untuk

ditingkatkan apabila semua sistem bekerja dengan baik, antara guru, siswa, dan

sarana prasarana yang diperlukan.

2. Desirable

Desirable berarti sungguh diinginkan. Visi SD Kebonsawahan 02 juga termasuk

dalam ciri ini, karena dalam visinya yang memuat bahwa SD Kebonsawahan 02

dapat meningkatkan Sumber Daya Manusia ( SDM ) yang berprestasi memang

sungguh diinginkan, bukan hanya bagi warga SD Kebonsawahan 02, tetapi juga

lembaga yang lain. SD Kebonsawahan 02 menginginkan siswa-siswi yang dididik

dalam lembaga instansi ini dapat menjadi siswa yang berprestasi menjadi cerdas

dan terampil, serta dapat berpartipasi dan membanggakan nama harum sekolah

dengan mengikuti lomba atau kegiatan yang dilakukan oleh tingkat kecamatan

setempat dan dapat mewakili sampai tingkat kabupaten atau jenjang diatasnya.

3. Feasible

SD Kebonsawahan 02 memiliki ciri feasible, yaitu visi yang dibuat dapat dicapai.

Misalnya saja dengan mengidentifikasi indikator visi yaitu meningkatkan dalam

nilai rapor pada bidang akademik dan non akademik sehingga mencapai KKM.

Indikator visi tersebut dibuat dengan tujuan supaya nilai rapor siswa di setiap

semester atau di setiap tahun ajaran dapat meningkat lebih baik. Ukuran nilai

rapor baik itu adalah jika nilai mencapai KKM atau malah lebih baik. Usaha agar

mencapai nilai rapor yang baik adalah dengan mendidik siswa dalam bidang

akademik maupun non akademik sesuai dengan kaidah dan ketentuan dalam

kegiatan belajar mengajar yang dilakukan oleh tenaga pendidik yang professional.

Apabila dalam satu tahun ajaran, nilai rapor semua siswa dapat memenuhi standar

KKM yang telah dibuat, maka pada tahun ajaran selanjutnya, standar KKM dapat

ditingkatkan menjadi lebih tinggi dimana bertujuan meningkatkan akreditasi dan

kualitas sekolah, tetapi dengan syarat bahwa siswa dapat mencapai standar KKM

yang telah dinaikkan tersebut.

4. Focused

Focused mempunyai makna bahwa visi SD Kebonsawahan 02 mempunyai

sasaran yang jelas, yaitu dengan menjadikan siswa sebagai sasaran subyek untuk

dapat menjadi siswa yang berprestasi sehingga dapat meningkatkan Sumber Daya

Manusia ( SDM ) yang sudah ada. Selain itu, di dalam visi SD Kebonsawahan 02

dalam membuat program-program untuk dapat meningkatkan hasil dari berbagai

lomba atau kegiatan difokuskan agar dapai mencapai tingkat kabupaten, sehingga

siswa yang mengikuti lomba tersebut harus dapat menang di tingkat kecamatan.

5. Flexible

Visi SD Kebonsawahan 02 juga mempunyai ciri flexible atau fleksibel, yaitu

mudah diubah sesuai dengan kondisi dan kemajuan globalisasi yang ada. Visi SD

Kebonsawahan 02 dapat dengan mudah diperbaharui pada setiap ganti tahun

ajaran baru apabila visi tersebut tidak sesuai dengan keadaan globalisasi masa

kini. Terbukti pada indikator visi yang terakhir, SD Kebonsawahan 02

mengupayakan siswa untuk dapat meningkatkan pengoperasian komputer dan

internet, yang pada indikator visi tahun ajaran sebelumnya belum dicantumkan

indikator tersebut. Penambahan indikator visi ini karena tujuannya adalah sejalan

dengan kemajuan globalisasi, manusia diharapkan dapat mengikuti perkembangan

zaman globalisasi dengan memanfaatkan teknologi, misalnya komputer dan

internet, begitu juga dengan SD Kebonsawahan 02 yang mengharapkan siswa-

siswinya dapat mempunyai Sumber Daya Manusia yang berwawasan global.

II. MISI

Untuk mencapai visi sekolah secara ideal maka SD Negeri Kebonsawahan 02

melaksanakan misi ( tugas ) sekolah sebagai berikut:

1. Menyelenggarakan pendidikan dengan system Manajemen Berbasis Sekolah ( MBS )

secara komprehensif yang didukung oleh semua stakeholder ( pemangku kepentingan

di bidang pendidikan ) di Sekolah Dasar berdasarkan Pancasila dan Undang- Undang

Dasar 1945, serta berazaskan iman dan taqwa terhadap Tuhan Yang Maha Esa

2. Melaksanakan kegiatan belajar mengajar dengan menggunakan pendekatan

pembelajaran aktif, kreatif, efektif, menyenangkan dan Contectual Teaching Learning

( CTL ) serta Discovery Teaching Learning ( DTL ) yang berorientasi kepada Broad

Base Education ( BEE ) atau Pendidikan Berbasis Luas untuk mengembangkan life

skill ( kecakapan / keterampilan hidup )

3. Menumbuhkan semangat untuk meningkatkan kompetensi akademik dan non

akademik secara seimbang dan selaras antara ranah kognitif, afektif, dan psikomotor

sehingga berani bersaing di setiap event kompetisi secara jujur dan sportif

4. Mendorong dan membantu setiap siswa untuk mengenali, memahami, menghayati

tentang potensi diri sehingga dapat dikembangkan secara optimal sesuai dengan

bakat, minat, dan cita-cita.

5. Menumbuhkembangkan penghayatan terhadap agama yang dianut dan budaya bangsa

serta adat ketimuran, sehingga menjadi sumber inspirasi dan kearifan dalam berpikir,

bertindak, berperilaku, di suatu saat kemudian dapat memberikan kebijakan dan

keputusan yang memiliki nilai demokratis yang berkeadilan

6. Menumbuhkembangkan penghayatan olahraga, kesehatan jasmani dan rohani, seni,

budaya, serta keterampilan sehingga menghasilkan sifat sportifitas, jujur, berjiwa

besar, lapang dada, dan memiliki rasa estetis dalam kehidupan yang harmoni di

lingkungan keluarga, sekolah, masyarakat, dan negara.

A. TUJUAN

Berdasarkan misi yang telah dirumuskan seperti diatas, maka dapat dijabarkan dalam

beberapa tujuan yang menjadi target SD Kebonsawahan 02 untuk dapat dicapai, yaitu

sebagai berikut:

1. Nilai rapor kelas I sampai dengan kelas VI rata-rata dapat mencapai 72

2. Nilai Hasil Ujian Sekolah siswa kelas VI rata-rata dapat mencapai 75

3. Proporsi lulusan yang diterima di SMP Negeri dapat mencapai 100%

4. Olimpiade MIPA ( Matematika dan IPA ) mampu menjadi finalis tingkat

kabupaten

5. Festival Kreatifitas Siswa mampu menjadi peringkat 3 besar tingkat kabupaten

6. Lomba siswa berprestasi mampu masuk finalis kecamatan

7. Lomba Bahasa Indonesia mampu masuk finalis kecamatan

8. Lomba Bahasa Jawa mampu hingga mencapai finalis kecamatan

9. Lomba Bahasa Inggris hingga mencapai finalis kecamatan

10. Lomba Dokter Kecil dan atau Sekolah Sehat mampu masuk finalis kecamatan

11. Dalam mengikuti Pekan Olahraga, Seni, Budaya, dapat mewakili kecamatan ke

tingkat kabupaten

12. Dalam lomba Keagamaan/ Mapsi dapat mencapai finalis tingkat kecamatan

13. Meningkat dalam pembelajaran komputer

14. Kegiatan keagamaan, kepedulian lingkungan dan kegiatan kepramukaan semakin

meningkat

15. Mengembangkan berbagai kegiatan dalam proses belajar di kelas berbasis

pendidikan budaya dan karakter bangsa

16. Mengembangkan budaya sekolah yang kondusif untuk mencapai tujuan

pendidikan dasar

17. Menyelenggarakan berbagai kegiatan sosial yang menjadi bagian dari pendidikan

budaya dan karakter bangsa

18. Menjalin kerjasama lembaga pendidikan dengan media dalam memublikasikan

program sekolah

19. Memanfaatkan dan memelihara fasilitas untuk sebesar-besarnya dalam proses

pembelajaran

B. ANALISIS MISI

No Tujuan Sasaran Program Kebijakan FKK/IKK

1 Nilai rapor kelas I

sampai dengan

kelas VI rata-rata

dapat mencapai 72

Kinerja guru

untuk

mengupayaka

n siswa dapat

belajar

sungguh-

sungguh

Peningkatan

mutu

pendidikan

dalam bidang

akademis

Guru dapat

memberi tugas

pada siswa

agar lebih

rajin belajar

Ada motivasi

dari guru,

siswa, dan

orangtua. Serta

ada pembinaan

2 Nilai Hasil Ujian

Sekolah siswa

kelas VI rata-rata

dapat mencapai 75

Penggunaan

waktu belajar

sore hari

Peningkatan

mutu

pendidikan

dalam bidang

akademis

Guru dapat

memberi soal-

soal latihan

untuk siswa

Ada motivasi

dari guru,

siswa, dan

orangtua. Serta

ada pembinaan

3 Proporsi lulusan

yang diterima di

SMP Negeri dapat

mencapai 100%

Pemanfaatan

waktu selesai

KBM

Peningkatan

mutu

pendidikan

dalam bidang

akademis

Fokus pada

penerimaan

siswa SMP

baru dan UN

Siswa punya

motivasi dan

niat untuk

masuk SMP

Negeri

4 Olimpiade MIPA

mampu menjadi

finalis tingkat

kabupaten

Siswa kelas 4-

5 yang

mempunyai

prestasi di

bidang

Matematika

dan IPA

Peningkatan

performance

sekolah

Bimbingan

Olimpiade

harus

dilakukan

secara efektif

Siswa

termotivasi

untuk dapat

memenangkan

olimpiade

MIPA

5 Festival Kreatifitas

Siswa mampu

menjadi peringkat

3 besar tingkat

kabupaten

Siswa – siswi

yang

mempunyai

bakat

Peningkatan

performance

sekolah

Kurangi

agenda untuk

kegiatan lain

dan fokus

pada festival

Siswa dapat

berlatih dengan

sungguh-

sungguh

dengan sarana

prasarana yang

memadai

6 Lomba siswa

berprestasi mampu

masuk finalis

kecamatan

Siswa kelas 4-

5 yang

mempunyai

prestasi di

semua bidang

mata

pelajaran

Peningkatan

performance

sekolah

Bimbingan

Lomba siswa

berprestasi

oleh guru

pembimbing

Latihan soal

dilakukan terus

menerus agar

siswa terbiasa

7 Lomba Bahasa

Indonesia mampu

masuk finalis

kecamatan

Siswa kelas 4-

5 yang

mempunyai

prestasi di

bidang mata

pelajaran Bhs.

Indonesia

Peningkatan

performance

sekolah

Bimbingan

Lomba

Bahasa

Indonesia oleh

guru

pembimbing

Siswa

bersungguh-

sungguh dalam

belajar dan

guru membina

dengan

profesional

8 Lomba Bahasa

Jawa mampu

hingga mencapai

finalis kecamatan

Siswa kelas 4-

5 yang

mempunyai

prestasi di

bidang mata

pelajaran

Bahasa Jawa

Peningkatan

performance

sekolah

Bimbingan

Lomba

Bahasa Jawa

oleh guru

pembimbing

Siswa mampu

berlatih

kecakapan

berbahasa Jawa

dan latihan test

tulis

9 Lomba Bahasa

Inggris hingga

mencapai finalis

kecamatan

Siswa kelas 4-

5 yang

mempunyai

prestasi di

bidang mata

pelajaran

Bahasa

Inggris

Peningkatan

performance

sekolah

Bimbingan

Lomba

Bahasa Inggris

oleh guru

pembimbing

Siswa mampu

berlatih

kecakapan

berbahasa

Inggris dan

latihan test tulis

10 Lomba Dokter

Kecil dan atau

Sekolah Sehat

mampu masuk

finalis kecamatan

Siswa kelas 4-

5 yang

mempunyai

keterampilan

hidup baik

Peningkatan

keterampilan

hidup ( life

skill )

Bimbingan

dengan latihan

berbagai

keterampilan

dengan efektif

Adanya

motivasi dari

diri siswa untuk

berlatih dan

guru yang

berkeinginan

anak didiknya

bisa

memenangkan

lomba

11 Dalam mengikuti

Pekan Olahraga,

Seni, Budaya,

Siswa kelas 4-

5 yang

mempunyai

Peningkatan

keterampilan

hidup ( life

Bimbingan

dengan latihan

secara efektif

Adanya

motivasi dari

diri siswa untuk

dapat mewakili

kecamatan ke

tingkat kabupaten

bakat dalam

olahraga, seni,

dan budaya

skill ) dan sarana

prasarana

memadai

berlatih dan

guru yang

berkeinginan

anak didiknya

bisa

memenangkan

lomba

12 Dalam lomba

Keagamaan/

Mapsi dapat

mencapai finalis

tingkat kecamatan

Siswa kelas 4-

5 yang

mempunyai

keterampilan

dalam bidang

keagamaan /

Mapsi

Peningkatan

keterampilan

hidup ( life

skill

Bimbingan

dengan latihan

secara efektif

dengan

dibantu guru

pembimbing

yang

menguasai

agama

Adanya

motivasi dari

diri siswa untuk

berlatih dan

guru yang

berkeinginan

anak didiknya

bisa

memenangkan

lomba

13 Meningkat dalam

pembelajaran

komputer

Penggunaan

waktu KBM

Peningkatan

kualitas guru

dan siswa

dalam IT

Menggunakan

sarana

komputer dan

internet saat

KBM

Guru terlebih

dahulu dapat

menguasai atau

mengenal

penggunaan

komputer /

internet

sebelum

mengajarkan

pada siswa

14 Kegiatan

keagamaan,

kepedulian

lingkungan dan

kegiatan

kepramukaan

semakin

meningkat

Penggunaan

waktu luang

diluar KBM

Peningkatan

keterampilan

hidup ( life

skill

Sekolah

membuat

peraturan

tentang

kedisiplinan,

jika melanggar

diadakan

sangsi

Semua warga

sekolah

mendukung

program dan

tidak

melanggar

peraturan

15 Mengembangkan

berbagai kegiatan

dalam proses

belajar di kelas

berbasis

pendidikan budaya

dan karakter

bangsa

Penggunaan

nilai karakter

saat mengajar

suatu mata

pelajaran

Peningkatan

nilai karakter

dan budaya

bangsa

Tingkatkan

penggunaan

nilai karakter

bangsa dalam

KBM di kelas

Penerapan nilai

karakter bangsa

pada siswa

dalam kelas

16 Mengembangkan

budaya sekolah

yang kondusif

untuk mencapai

tujuan pendidikan

dasar

Semua warga

sekolah

sebagai

subyek

sasaran

Peningkatan

budaya

sekolah

Membuat

peraturan

seperti

memakai

seragam saat

berada di

lingkungan

sekolah

Semua warga

sekolah

mematuhi

peraturan yang

sudah dibuat

17 Menyelenggarakan

berbagai kegiatan

sosial yang

menjadi bagian

Warga diluar

sekolah yang

membutuhkan

bantuan

Pengadaan

bakti sosial

bagi orang

yang kurang

Program

dilaksanakan

dengan efektif

dan semua

Ada motivasi

dari diri warga

sekolah dan

bantuan

dari pendidikan

budaya dan

karakter bangsa

mampu. warga sekolah

dapat

berpartisipasi

misalnya

komite sekolah

18 Menjalin

kerjasama lembaga

pendidikan dengan

media dalam

memublikasikan

program sekolah

Penggunaan

IT untuk

memublikasik

an program

sekolah

Pembuatan

web untuk

sekolah

Web dibuat

oleh bantuan

tenaga IT dari

luar pihak

sekolah

dengan guru

TIK sebagai

admin

Ada bantuan

dari pihak

sekolah dan

komite sekolah

19 Memanfaatkan dan

memelihara

fasilitas untuk

sebesar-besarnya

dalam proses

pembelajaran

Penggunaan

sarana dan

prasarana

sekolah

Pembuatan

kartu

perawatan

fasilitas

sekolah

Penanggung

jawab dalam

penggunaan

kartu

perawatan

fasilitas

sekolah harus

dilakukan

dengan baik

dan efektif

Kartu

perawatan

fasilitas sekolah

digunakan

secara efektif

dan berkala,

agar tidak

hanya sekali

pakai, dan

harus

dilaporkan

sebulan sekali

kepada kepala

sekolah