metopen fix

17
KATA PENGANTAR Puji dan Syukur penyusun Panjatkan kehadirat Allah SWT. Karena atas kehendak-Nyalah makalah Farmasi Sosial yang berjudul “ Pengolahan Data dan Analisis Data”. Dalam menyelesaikan makalah ini, penyusun tidak terlalu banyak mengalami kesulitan, karena referensi yang didapatkan oleh penyusun merupakan rekomendasi langsung dari dosen mata kuliah yang bersangkutan, hal ini tidak meminimkan pengetahuan para penyusun dalam penyelesaian makalah. Selain itu, penyusun pun mendapatkan berbagai bimbingan dari beberapa pihak yang pada akhirnya makalah ini dapat diselesaikan. Semoga dengan adanya makalah ini dapat menambah ilmu pengetahuan para pembaca tentang pengolahan data dan analisis data. Kami menyadari sekali, didalam penyusunan makalah ini masih jauh dari kesempurnaan serta banyak kekurangan- kekurangnya, baik dari segi tata bahasa maupun dalam hal materi yang disampaikan, untuk itu besar harapan kami jika ada kritik dan saran yang membangun untuk lebih menyempurnakan makalah-makalah kami dilain waktu. Penyusun juga mengucapkan terima kasih kepada dosen mata kuliah metodologi penelitian yaitu Dra. Lili Musnelina, M.Si. yang telah memberikan kesempatan kepada kami untuk menyusun makalah ini dengan baik. Pada Akhirnya kepada Allah jualah penyusun mohon taufik dan hidayah, semoga usaha kami mendapat manfaat yang baik. Serta mendapat ridho Allah SWT. Amin ya rabbal alamin. 1

Upload: david-silalahi

Post on 05-Dec-2015

218 views

Category:

Documents


3 download

DESCRIPTION

tugas metopen

TRANSCRIPT

Page 1: Metopen Fix

KATA PENGANTAR

Puji dan Syukur penyusun Panjatkan kehadirat Allah SWT. Karena atas kehendak-

Nyalah makalah Farmasi Sosial yang berjudul “ Pengolahan Data dan Analisis Data”.

Dalam menyelesaikan makalah ini, penyusun tidak terlalu banyak mengalami

kesulitan, karena referensi yang didapatkan oleh penyusun merupakan rekomendasi langsung

dari dosen mata kuliah yang bersangkutan, hal ini tidak meminimkan pengetahuan para

penyusun dalam penyelesaian makalah. Selain itu, penyusun pun mendapatkan berbagai

bimbingan dari beberapa pihak yang pada akhirnya makalah ini dapat diselesaikan.

Semoga dengan adanya makalah ini dapat menambah ilmu pengetahuan para pembaca

tentang pengolahan data dan analisis data. Kami menyadari sekali, didalam penyusunan

makalah ini masih jauh dari kesempurnaan serta banyak kekurangan-kekurangnya, baik dari

segi tata bahasa maupun dalam hal materi yang disampaikan, untuk itu besar harapan kami

jika ada kritik dan saran yang membangun untuk lebih menyempurnakan makalah-makalah

kami dilain waktu.

Penyusun juga mengucapkan terima kasih kepada dosen mata kuliah metodologi

penelitian yaitu Dra. Lili Musnelina, M.Si. yang telah memberikan kesempatan kepada kami

untuk menyusun makalah ini dengan baik. Pada Akhirnya kepada Allah jualah penyusun

mohon taufik dan hidayah, semoga usaha kami mendapat manfaat yang baik. Serta mendapat

ridho Allah SWT. Amin ya rabbal alamin.

Jakarta, April 2015

1

Page 2: Metopen Fix

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR......................................................................................................... 1

DAFTAR ISI....................................................................................................................... 2

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah.......................................................................................... 3

1.2 Rumusan Masalah.................................................................................................... 3

1.3 Tujuan...................................................................................................................... 3

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Pengertian

2.1.1 Pengertian Data............................................................................................. 4

2.1.2 Pengertian Pengolahan Data......................................................................... 5

2.1.3 Pengertian Analisis Data............................................................................... 5

2.2 Tujuan Pengolahan Data dan Analisis Data............................................................ 6

2.3 Prosedur Pengolahan Data dan Analisis Data

2.3.1 Pengumpulan dan Pengolahan Data.............................................................. 7

BAB III PENUTUP

3.1 Kesimpulan.............................................................................................................. 11

DAFTAR PUSTAKA.......................................................................................................... 12

2

Page 3: Metopen Fix

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Pada suatu penelitian ilmiah yang dilakukan oleh seorang peneliti, akan

didapatkan beberapa data yang merupakan hasil dari pengukuran ataupun pengamatan

obyek penelitian dilapangan. Obyek penelitian dapat berupa orang, tanaman, hewan dan

fenomena- fenomena baik itu dalam bidang ilmiah maupun sosial. Setelah data

terkumpul, yang dilakukan selanjutnya adalah pengolahan data. Selanjutnya dalam

penelitian ilmiah penggunaan analisa data tidak kalah pentingnya kalau kita perhatikan

dari fungsinya, untuk itu analisis data adalah suatu hal yang perlu diperhatikan karena

berfungsi untuk menjawab rumusan serta pengujian hipotesis yang telah ditetapkan

sebelumnya pada proposal penelitian.

Analisa data merupakan bagian yang amat penting dan menentukan dalam metode

penelitian ilmiah, karena dengan analisa datalah, data dapat diberi arti dan makna

sehingga berguna untuk memecahkan masalah-masalah dalam penelitian. Sebelum

melakukan analisis terhadap data, maka penelitian harus melewati proses pengolahan data

terlebih dahulu. Dalam makalah ini, penulis akan mencoba membahas tentang pengolahan

data dalam penelitian.

1.2. Rumusan Masalah

1. Apa yang dimaksud dengan pengolahan data dan analisis data?

2. Apa tujuan dari pengolahan data dan analisis data ?

3. Bagaimana proses pengolahan data dan analisis data dalam penelitian ?

1.3. Tujuan

1. Menjelaskan tentang pengertian pengolahan data dan analisis data

2. Menjelaskan tujuan dari pengolahan data dan analisis data

3. Menjelaskan proses pengolahan dan analisis data dalam penelitian

3

Page 4: Metopen Fix

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Pengertian

2.1.1 Pengertian data

Data adalah catatan atas kumpulan fakta. Data merupakan bentuk jamak dari

datum, berasal dari bahasa latin yang berarti “sesuatu yang diberikan”. Dalam

penggunaan sehari-hari data berarti suatu pernyataan yang diterima secara apa

adanya. Pernyataan ini adalah hasil pengukuran atau pengamatan suatu variabel yang

bentuknya dapat berupa angka, kata-kata, atau citra.

Dari pengertian data tersebut, kumpulan dari fakta-fakta yang di perolehlah

yang kemudian diperuntukan menjadi data untuk diolah atau diproses sehingga akan

dapat menjadi sesuatu yang dapat dimengerti oleh orang lain. Dimana walaupun orang

lain tersebut bukan dia yang mengalami secara langsung fakta-fakta yang dimaksud

dalam data tetapi orang lain tersebut tetap mengerti dengan jelas maksud dan kejadian

yang terkandung dalam data tersebut.

Data dibagi menjadi beberapa macam menurut sumber, bentuk dan sifatnya.

Berdasarkan sumbernya, data penelitian dapat dikelompokkan menjadi dua, yaitu data

primer dan data sekunder.

1. Data primer adalah data yang diperoleh atau dikumpulkan oleh peneliti

secara langsung dari sumber data utama. Data primer disebut juga

sebagai data asli atau data baru yang memiliki sifat up to date. Untuk

mendapatkan data primer, peneliti harus mengumpulkannya secara

langsung. Teknik yang dapat digunakan peneliti untuk mengumpulkan

data primer antara lain observasi, wawancara, dan penyebaran kuesioner.

2. Data Sekunder adalah data yang diperoleh atau dikumpulkan oleh

peneliti dari berbagai sumber yang telah ada (peneliti sebagai tangan

kedua). Data sekunder dapat diperoleh dari berbagai sumber seperti Biro

Pusat Statistik (BPS), buku, laporan, jurnal, dan lain-lain.

4

Page 5: Metopen Fix

Berdasarkan jenisnya ada dua yaitu data kualitatif dan data kuantitatif sebagai

berikut:

1. Data kualitatif

Data yang berhubungan dengan kategorisasi, karakteristik berwujud

pertanyaan atau berupa kata-kata. Contonya wanita itu cantik, pria itu

tampan, baik, buruk, rumah itu besar dan sebagainya. Data ini biasanya

didapat dari wawancara yang bersifat subyektif sebab data tersebut

ditapsirkan lain oleh orang yang berbeda. Data kualitatif dapat

diangkakan dalam bentuk ordinal atau rangking.

2. Data kuantitatif

Data yang berwujud angka-angka. Contohnya ; yang diterima menjadi

PNS 150 orang, penghasilan klinik bersalin 1 milyar/ bulan. Data ini

diperoleh dari pengukuran langsung maupun dari angka-angka yang

diperoleh dengan mengubah data kualitatif menjadi data kuantitatif. Data

kuantitatif bersifat objektif dan bisa ditafsirkan oleh semua orang.

2.1.2. Pengertian Pengolahan Data

Pengolahan data adalah suatu proses untuk mendapatkan data dari setiap

variabel penelitian yang siap dianalisis. Pengolahan data meliputi kegiatan pengeditan

data, tranformasi data (coding), serta tabulasi dan penyajian data sehingga diperoleh

data yang lengkap dari masing-masing obyek untuk setiap variabel yang diteliti.

2.1.3. Pengertian Analisis Data

Analisis data diartikan sebagai upaya mengolah data menjadi informasi,

sehingga karakteristik atau sifat-sifat data tersebut dapat dengan mudah dipahami dan

bermanfaat untuk menjawab masalah-masalah yang berkaitan dengan kegiatan

penelitian. 

Dengan demikian, teknik analisis data dapat diartikan sebagai cara

melaksanakan analisis terhadap data, dengan tujuan mengolah data tersebut menjadi

informasi, sehingga karakteristik atau sifat-sifat datanya dapat dengan mudah

dipahami dan bermanfaat untuk menjawab masalah-masalah yang berkaitan dengan

kegiatan penelitian, baik berkaitan dengan deskripsi data maupun untuk membuat

induksi, atau menarik kesimpulan tentang karakteristik populasi (parameter)

berdasarkan data yang diperoleh dari sampel (statistik).

5

Page 6: Metopen Fix

2.2. Tujuan Pengolahan Data dan Analisis Data

2.2.1. Tujuan pengolahan data

a. Mendeskripsikan data, biasanya dalam bentuk frekuensi, ukuran

tendensisentral maupun ukuran dispersi, sehingga dapat dipahami karakteristik

datanya. Dalam statistika, kegiatan mendeskripsikan data ini dibahas pada

statistika deskriptif

b. Membuat induksi atau menarik kesimpulan tentang karakteristik populasi atau

karakteristik populasi berdasarkan data yang diperoleh dari sample (statistik).

Kesimpulan yang diambil biasanya dibuat berdasarkan pendugaan atau

estimasi dan pengujian hipotesis. Dalam statistika, kegiatan membuat induksi

atau menarik kesimpulan tentang karakteristik populasi atau sample ini

dibahas pada statistika inferensial.

2.2.2. Tujuan analisis data

a. Data dapat diberi arti makna yang berguna dalam memecahkan masalah-

masalah penelitian

b. Memperhatikan hubungan-hubungan antara fenomena yang terdapat dalam

penelitian 

c. Untuk memberikan jawaban terhadap hipotesis yang diajukan dalam

penelitian 

d. Bahan untuk membuat kesimpulan serta implikasi-implikasi dan saran-saran

yang berguna untuk kebijakan penelitian lain 

e. Menyempitkan dan membatasi penemuan-penemuan hingga menjadi suatu

data yang teratur, serta tersusun dan lebih berarti. 

2.3. Prosedur Pengolahan dan Analisis Data

Tujuan pokok dilaksanakannya penelitian adalah untuk menjawab pertanyaan-

pertanyaan penelitian. Untuk mencapai tujuan pokok tersebut antara lain harus melalui

proses pengolahan dan analisis data. Alur kerjanya, yang dimulai dari pengumpulan

hingga interpretasi data dapat dilihat pada ilustrasi berikut ini :

6

Page 7: Metopen Fix

Ilustrasi Proses Pengolahan dan Analisis Data

2.3.1 Pengumpulan dan Pengolahan Data

a. Pengumpulan Data:

Sebelum melakukan pengolahan data, ada bebarapa tahap yang harus

dilakukan. Sedangkan setelah analisis data yaitu suatu proses penyederhanaan data,

maka dapat dilakukan interpretasi data dengan mudah. Kuesioner merupakan alat

pengumpul data yang digunakan untuk survai, guna memudahkan proses selanjutnya,

sebaiknya dalam kuesioner telah tersedia kolom untuk koding.

b. Editing Data:

Pengeditan adalah pemeriksaan atau koreksi data yang telah dikumpulkan.

Pengeditan dilakukan karena kemungkinan data yang masuk (raw data) tidak

memenuhi syarat atau tidak sesuai dengan kebutuhan. Pengeditan data dilakukan

untuk melengkapi kekurangan atau menghilangkan kesalahan yang terdapat pada data

mentah. Kekurangan dapat dilengkapi dengan mengulangi pengumpulan data atau

7

Page 8: Metopen Fix

dengan cara penyisipan (interpolasi) data. Kesalahan data dapat dihilangkan dengan

membuang data yang tidak memenuhi syarat untuk dianalisis. Data lapangan yang ada

dalam kuesioner perlu diedit, tujuan dilakukannya editing adalah untuk:

i. Melihat lengkap tidaknya pengisian kuesioner.

ii. Melihat logis tidaknya jawaban.

iii. Melihat konsistensi antar pertanyaan.

Contoh kegiatan dalam pengeditan data adalah pemeriksaaan kuesioner yang

telah diisi oleh responden. Aspek-aspek yang perlu diperiksa antara lain kelengkapan

responden dalam mengisi setiap pertanyaan yang diajukan dalam kuesioner. Jika

pengisian belum lengkap, peneliti dapat meminta responden untuk mengisinya

kembali. Jika hal itu tidak dapat dilakukan, sebaiknya kuesioner tersebut tidak

digunakan untuk kepentingan analisis data. Aspek lain yang harus diperiksa adalah

konsistensi responden dalam hal pengisian kuesioner. Misalnya, ketika ditanyakan

tentang status perkawinan responden memberikan jawaban belum kawin, akan tetapi

ketika ditanya jumlah anak responden menjawab 2orang.

c. Coding Data:

Coding (pengkodean) data adalah pemberian kode-kode tertentu pada tiap-tiap

data termasuk memberikan kategori untuk jenis data yang sama. Kode adalah simbol

tertertu dalam bentuk huruf atau angka untuk memberikan identitas data. Dilakukan

untuk pertanyaan-pertanyaan:

i. Tertutup, bisa dilakukan pengkodean sebelum ke lapangan.

ii. Setengah terbuka, pengkodean sebelum dan setelah dari lapangan.

iii. Terbuka, pengkodean sepenuhnya dilakukan setelah selesai dari

lapangan.

d. Pengolahan Data:

Paling tidak ada dua hal yang perlu dilakukan ketika melakukan pengolahan data:

1. Entry data, atau memasukan data dalam proses tabulasi.

Tabulasi adalah proses menempatkan data dalam bentuk tabel

dengan cara membuat tabel yang berisikan data sesuai dengan kebutuhan

analisis. Tabel yang dibuat sebaiknya mampu meringkas semua data yang

akan dianalisis. Pemisahan tabel akan menyulitkan peneliti dalam proses

analisis data.

8

Page 9: Metopen Fix

2. Melakukan editing ulang terhadap data yang telah ditabulasi untuk

mencegah terjadinya kekeliruan memasukan data, atau kesalahan

penempatan dalam kolom maupun baris tabel.

e. Analisis dan Interpretasi Data

Hal penting yang perlu diingat dalam melakukan analisis data adalah

mengetahui dengan tepat penggunaan alat analisis, sebab jika kita tidak memenuhi

prinsip-prinsip dari pemakaian alat analisis, walaupun alat analisisnya sangat canggih,

hasilnya akan salah diinterpretasikan dan menjadi tidak bermanfaat untuk mengambil

suatu kesimpulan. Model-model statistika untuk keperluan analisis data telah begitu

berkembang, dari model-model statistika deskriptif hingga ke statistika inferensial

non parametrik dengan persyaratan yang lebih “lunak“ dibandingkan dengan statistika

parametrik yang sangat ketat dengan persyaratan-persyaratan tertentu dan sulit

dipenuhi dalam kerangka penelitian sosial.

Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan untuk melakukan analisis data

menggunakan alat statistika:

1. Dari mana data diperoleh, apakah berasal dari sampel (melalui proses

sampling) atau dari populasi (dengan cara sensus)

2. Jika berasal dari sampel apa teknik sampling yang digunakan, apakah

termasuk kelompok sampling probabilitas atau non probabilitas.

3. Memakai skala apa data diukur, apakah menggunakan skala nominal, ordinal,

interval, atau rasio.

4. Bagaimana hipotesis yang dibuat apakah perlu dilakukan pengujian satu arah

atau dua arah kalau memakai statistika inferensial.

Statistika Deskriptif sebagai Alat Analisis:

Statistika Deskriptif merupakan metode atau alat analisis yang biasa

digunakan untuk menyederhanakan data agar mudah dipahami. Penyajiannya bisa

dalam bentuk tabel, baik tabel frekuensi maupun tabel silang atau dalam bentuk

diagram dan grafik seperti diagram batang, kurva dan lain lain.

Statistika deskriptif dapat diterapkan baik untuk data yang berasal dari sampel

maupun populasi, juga untuk sampel yang diambil dengan sampling probabilitas

maupun non probabilitas, serta bisa digunakan untuk semua skala pengukuran dari

mulai yang paling lemah (nominal) hingga skala rasio.

9

Page 10: Metopen Fix

Statistika Inferensial sebagai Alat Analisis:

Statistika inferensial adalah statistika yang menganalisis data berdasarkan

sampel dengan maksud untuk mengambil kesimpulan/generalisasi terhadap populasi.

Statistika `inferensial ini dibagi dalam beberapa kaegori, antara lain:

1. Statistika induktif atau statistika probabilitas

Statistika ini merupakan teknik statistika yang digunakan untuk menganalis data

sampel dan hasilnya diberlakukan untuk populasi. Statistika ini cocok digunakan

apabila sampel diambil dari populasi yang jelas dan dilakukan dengan teknik

random.

2. Statistika parametrik

Statistika ini digunakan untuk menguji parameter populasi melalui, stattistik,

atau melalui data sampel. Parameter populasi itu meliputi Rata-Rata Populasi µ

(mu), Simpangan Baku, dan Varians.

3. Statistik Non Parametrik

Statistik non parametric tidak menguji parameter populasi melainkan distribusi

populasi, dan statistic non parametric tidak diperlukan pengujian asumsi-asumsi.

Selain itu statistic non parametric digunakan untuk menganalisis data yang

berskala nominal dan ordinal.

Dalam analisis data penelitian-penelitian sosial saat ini sering digunakan

Statistika Nonparametrik. Statistika ini termasuk dalam ketegori Statistika Inferensial,

yang dipakai untuk menafsirkan parameter (populasi) berdasarkan statistik (sampel)

melalui pengujian statistik atau yang lebih dikenal dengan Uji Signifikasi.

10

Page 11: Metopen Fix

BAB III

PENUTUP

3.1 Kesimpulan

Dari makalah kami, dapat disimpulkan bahwa pengolahan data dan analisis data tidak

bisa dilakukan dengan sembarangan dan tidak melalui prosedur, karena dalam melakukan

pengolahan data harus menggunakan dan mengikuti proses yang ada, meliputi:

1. Pengumpulan data

2. Editing dan Coding

3. Pengolahan data

4. Analisis data

5. Interpretasi data

Adapun teknik dalam analisis data, yaitu:

1. Statistika deskriptif

2. Statistika interferensial

11

Page 12: Metopen Fix

DAFTAR PUSTAKA

Black, James A dan Dean J Champion. 1999. Metode dan Masalah Penelitian

Sosial. Bandung: Refika Aditama.

Setiawan, Nugraha. 2005. Pengolahan dan Analisis Data. Diklat Metodologi Penelitian Sosial. Bogor

http://file.upi.edu/Direktori/DUALMODES/PENELITIAN_PENDIDIKAN/BBM_8.pdf

http://ahlianalisadata.blogspot.com/2013/04/pengertian-tujuan-manfaat-analisa-data.html

http://diachs-an-nur.blogspot.com/2012/05/teknik-pengolahan-data.html

12