metode penyusunan amdal
DESCRIPTION
METODE PENYUSUNAN AMDAL. Identifikasi Hal Penting Identifikasi Dampak Potensi I Evaluasi dan Pemusatan Dampak. Pelingkupan. Kerangka Acuan. Penapisan. Prakiraan dan Evaluasi Dampak. Andal + RKL-RPL. Implementasi. PENAPISAN. Proses : Bertahap (secara umum saat ini tidak digunakan lagi) - PowerPoint PPT PresentationTRANSCRIPT
11
METODE PENYUSUNAN AMDALMETODE PENYUSUNAN AMDAL
PenapisanPenapisan
Pelingkupan Pelingkupan
ImplementasImplementasi i
Andal + RKL-RPLAndal + RKL-RPL
Kerangka AcuanKerangka Acuan
Identifikasi Hal PentingIdentifikasi Hal PentingIdentifikasi Dampak Potensi IIdentifikasi Dampak Potensi IEvaluasi dan Pemusatan Evaluasi dan Pemusatan DampakDampak
Prakiraan dan Evaluasi Prakiraan dan Evaluasi DampakDampak
22
PENAPISANPENAPISAN
Menentukan perlu tidaknya kegiatan atau usaha Menentukan perlu tidaknya kegiatan atau usaha dilengkapi dengan kajian AMDALdilengkapi dengan kajian AMDAL
Proses : Proses :
1.1. Bertahap (secara umum saat ini tidak digunakan Bertahap (secara umum saat ini tidak digunakan lagi)lagi)
2.2. Daftar kajian kegiatan (MenLH 17/2001) atau Daftar kajian kegiatan (MenLH 17/2001) atau lingkungan sensitiflingkungan sensitif
3.3. Matrix Matrix
33
PELINGKUPANPELINGKUPANMembatasi penelitian AMDAL agar terfokus pada hal penting Membatasi penelitian AMDAL agar terfokus pada hal penting yang berguna untuk pengambilan keputusan.yang berguna untuk pengambilan keputusan.
Cakupan : Bidang (Komp. Lingkungan), Ruang, WaktuCakupan : Bidang (Komp. Lingkungan), Ruang, Waktu
1.1. Pelingkupan bidangPelingkupan bidang
1.1 Identifikasi Hal Penting : bidang atau hal yang perlu 1.1 Identifikasi Hal Penting : bidang atau hal yang perlu diperhatikan karena dinilai penting oleh pihak pemrakarsa, diperhatikan karena dinilai penting oleh pihak pemrakarsa, pemerintah, masyarakat dan kepentingan ilmiahpemerintah, masyarakat dan kepentingan ilmiah
Metoda : Metoda :
a.a. Telaahan uraian kegiatan dan kondisi lapanganTelaahan uraian kegiatan dan kondisi lapangan
b.b. Kajian literatur (ilmiah, pidato presiden)Kajian literatur (ilmiah, pidato presiden)
c.c. WawancaraWawancara
d.d. Partisipasi observasiPartisipasi observasi
e.e. LokakaryaLokakarya
f.f. SimulasiSimulasi
g.g. Metoda delphi, dllMetoda delphi, dll
44
PELINGKUPANPELINGKUPAN1.2 Identifikasi dampak potensial : mengetahui komponen 1.2 Identifikasi dampak potensial : mengetahui komponen (aspek) (aspek) lingkungan atau proses penting yang terkait lingkungan atau proses penting yang terkait dampak potensialdampak potensial
Metoda : a. Daftar Uji Sederhana : berisi daftar komponen / Metoda : a. Daftar Uji Sederhana : berisi daftar komponen / aspek aspek lingkungan yang perlu diperhatikanlingkungan yang perlu diperhatikanContoh : FloraContoh : Flora TanahTanah
- Keanekaan- Keanekaan - Erodibilitas- Erodibilitas
- Populasi- Populasi - Pereamibilitas- Pereamibilitas
- Endemisitasi- Endemisitasi - Kesuburan- Kesuburan
b. Daftar uji kuesioner : berisi pernyataan tentang b. Daftar uji kuesioner : berisi pernyataan tentang pengaruh, pengaruh, akibat atau interaksi antara akibat atau interaksi antara kegiatan dengan komponen / kegiatan dengan komponen / aspek aspek lingkunganlingkungan
Contoh : apakah akan ada kegiatan yang membuang limbah ke Contoh : apakah akan ada kegiatan yang membuang limbah ke badan badan air, bagaimana kemungkinan pengaruhnya air, bagaimana kemungkinan pengaruhnya
55
PELINGKUPANPELINGKUPANc. Matrik : memperlihatkan interaksi antara komponen kegiatan c. Matrik : memperlihatkan interaksi antara komponen kegiatan
(penyebab dampak) dengan komponen lingkungan (penyebab dampak) dengan komponen lingkungan (terkena (terkena dampak) dampak)
d. Bagan Alir : memperlihatkan sebab akibat (efek) dan runutan d. Bagan Alir : memperlihatkan sebab akibat (efek) dan runutan dampak dampak
1.3 Evaluasi dan Pemusatan1.3 Evaluasi dan Pemusatan
- Mengkaji ulang apakah hal penting dan atau dampak - Mengkaji ulang apakah hal penting dan atau dampak penting penting potensial yang telah disusun tersebut betul-potensial yang telah disusun tersebut betul-betul merupakan betul merupakan dampak penting (dampak penting dampak penting (dampak penting hipotesis)hipotesis)
- Mengelompokan dampak penting hipotesis- Mengelompokan dampak penting hipotesis
66
PELINGKUPANPELINGKUPAN2. Perlingkupan Ruang/Wilayah Study2. Perlingkupan Ruang/Wilayah Study
Menentukan cakupan wilayah yang perlu dikaji, Menentukan cakupan wilayah yang perlu dikaji, ditentukan ditentukan berdasarkan perkiraan sebaran dampak dari berdasarkan perkiraan sebaran dampak dari masing-masing masing-masing komponen lingkungan dan resultantenya.komponen lingkungan dan resultantenya.
Batas Ruang : - Batas Teknis/ProyekBatas Ruang : - Batas Teknis/Proyek - Batas Ekologis- Batas Ekologis
- Batas Administratif- Batas Administratif - Batas Sosial- Batas Sosial
3. Perlingkupan Waktu3. Perlingkupan Waktu
Menentukan rentang waktu dampak yang perlu dikajiMenentukan rentang waktu dampak yang perlu dikaji
- Tahapan Kegiatan : Prakontruksi, Kontruksi, Operasi, Dan - Tahapan Kegiatan : Prakontruksi, Kontruksi, Operasi, Dan Pasca-Pasca- operasi. operasi.
- Rentang Waktu Masing-masing Tahapan Kegiatan : - Rentang Waktu Masing-masing Tahapan Kegiatan :
Waktu Ekologis, Pembatas Ekonomis, Kemampuan IlmiahWaktu Ekologis, Pembatas Ekonomis, Kemampuan Ilmiah
77
PRAKIRAAN DAN EVALUASI DAMPAKPRAKIRAAN DAN EVALUASI DAMPAK
1. Prakiraan Dampak1. Prakiraan Dampakprakiraan kondisi lingkungan waktu + tanpa kegiatan = prakiraan kondisi lingkungan waktu + tanpa kegiatan = QtpQtpprakiraan kondisi lingkungan waktu + dengan kegiatan = prakiraan kondisi lingkungan waktu + dengan kegiatan = QdpQdp
Dampak = Qdp - QtpDampak = Qdp - QtpMetoda PrakiraanMetoda Prakiraan
a.a. Informal : berdasarkan intuisi / profesional judgmentInformal : berdasarkan intuisi / profesional judgment
b.b. Formal : - Model matematisFormal : - Model matematis
- Model fisik (simulasi)- Model fisik (simulasi)
- Model eksperimen (bio-assay, dll)- Model eksperimen (bio-assay, dll)
88
PRAKIRAAN DAN EVALUASI DAMPAKPRAKIRAAN DAN EVALUASI DAMPAK
2. Evaluasi Dampak2. Evaluasi Dampak
Metoda EvaluasiMetoda Evaluasia. Informal : nilai verbal, skoring, dll.a. Informal : nilai verbal, skoring, dll.b. Formal : b. Formal : - Pembobotan : memberikan nilai tertentu pada setiap aspek - Pembobotan : memberikan nilai tertentu pada setiap aspek
atau atau komponen lingkungan. komponen lingkungan. - Ekonomi- Ekonomi : memberikan nilai keuntungan dan kerugian : memberikan nilai keuntungan dan kerugian
ekonomi ekonomi dari dampak yang dari dampak yang ditimbulkan (termasuk biaya ditimbulkan (termasuk biaya pemulihan atau penanggulangan)pemulihan atau penanggulangan)Dalam pedoman umum penyusunan KA dan ANDAL (lampiran I Kep Dalam pedoman umum penyusunan KA dan ANDAL (lampiran I Kep
14/MENLH/3/1994 daan lamp.II Kep.Bapedal 09/2000) :14/MENLH/3/1994 daan lamp.II Kep.Bapedal 09/2000) :
- Prakiraan Dampak : penentuan penting ---- Kep.56/Bapedal/94- Prakiraan Dampak : penentuan penting ---- Kep.56/Bapedal/94
- Evaluasi Dampak : Holistik – Totalitas – Perimbangan dampak- Evaluasi Dampak : Holistik – Totalitas – Perimbangan dampak
positif dan negatif (Kep.56/Bapedal/94)positif dan negatif (Kep.56/Bapedal/94)
(Kriteria kerusakan galian C : Kep.43/MENLH/10/96)(Kriteria kerusakan galian C : Kep.43/MENLH/10/96)
99
KEGIATAN YANG DAPAT MENIMBULKAN DAMPAK KEGIATAN YANG DAPAT MENIMBULKAN DAMPAK BESAR DAN PENTINGBESAR DAN PENTING
(Ps.3, ayat 1 PP.27/1999)(Ps.3, ayat 1 PP.27/1999)
1.1. Pengubahan bentuk lahan dan bentang alamPengubahan bentuk lahan dan bentang alam
2.2. Eksploitasi SDA baik yang terbaharui maupun tidak terbaharuiEksploitasi SDA baik yang terbaharui maupun tidak terbaharui
3.3. Potensial menimbulkan pemborosan, pencemaran, kerusakan Potensial menimbulkan pemborosan, pencemaran, kerusakan lingkungan dan kemerosotan SDA dlm pemanfaatannyalingkungan dan kemerosotan SDA dlm pemanfaatannya
4.4. Mempengaruhi lingkungan alam, lingkungan buatan serta Mempengaruhi lingkungan alam, lingkungan buatan serta lingkungan sosial budayalingkungan sosial budaya
5.5. Mempengaruhi pelestarian kawasan konservasi SDA dan atau Mempengaruhi pelestarian kawasan konservasi SDA dan atau cagar budayacagar budaya
6.6. Introduksi jenis tumbuhan, hewan, dan jasad renikIntroduksi jenis tumbuhan, hewan, dan jasad renik
7.7. Pembuatan dan penggunaan bahan hayati dan non hayatiPembuatan dan penggunaan bahan hayati dan non hayati
8.8. Penerapan teknologi yang diperkirakan berpotensi Penerapan teknologi yang diperkirakan berpotensi mempengaruhi LHmempengaruhi LH
9.9. Beresiko tinggi dan atau mempengaruhi pertahanan negaraBeresiko tinggi dan atau mempengaruhi pertahanan negara
10.10. Dibangun di dalam atau berbatasan dgn kawasan lindung Dibangun di dalam atau berbatasan dgn kawasan lindung (Kep.Bapedal. 56/94)(Kep.Bapedal. 56/94)
1010
TERJADINYA DAMPAK DAN PENENTUAN DAMPAK TERJADINYA DAMPAK DAN PENENTUAN DAMPAK PENTINGPENTING
Terjadinya Dampak, pada :Terjadinya Dampak, pada :
1. Tahap Prakontruksi 1. Tahap Prakontruksi : Sosial: Sosial2. Kontruksi 2. Kontruksi : Bio-fisik-kimia dan sosial: Bio-fisik-kimia dan sosial3. Operasi 3. Operasi : Bio-fisik-kimia dan sosial: Bio-fisik-kimia dan sosial4. Pasca Operasi 4. Pasca Operasi : Bio-fisik-kimia dan sosial: Bio-fisik-kimia dan sosial
KRITERIA DAMPAK BESAR dan PENTINGKRITERIA DAMPAK BESAR dan PENTING(Ps.5, ayat 1, PP27/99)(Ps.5, ayat 1, PP27/99) Jumlah manusia terkena dampakJumlah manusia terkena dampak Luas wilayah persebaran dampakLuas wilayah persebaran dampak Intensitas dampakIntensitas dampak Lamanya dampakLamanya dampak Banyaknya komponen yang terkena dampakBanyaknya komponen yang terkena dampak Sifat kumulatif dampakSifat kumulatif dampak Berbalik tidaknya dampakBerbalik tidaknya dampak
1111
KRITERIA DAMPAK PENTINGKRITERIA DAMPAK PENTING
1. Jumlah manusia yang akan terkena dampak :1. Jumlah manusia yang akan terkena dampak :
jumlah manusia di wilayah studi ANDAL yang terkena jumlah manusia di wilayah studi ANDAL yang terkena dampak sama atau lebih besar daripada yang menikmati dampak sama atau lebih besar daripada yang menikmati manfaat.manfaat.
2. Luas Wilayah persebaran dampak :2. Luas Wilayah persebaran dampak :
mengakibatkan adanya wilayah yang mengalami perubahan mengakibatkan adanya wilayah yang mengalami perubahan mendasar.mendasar.
3. Lamanya dampak berlangsung :3. Lamanya dampak berlangsung :
mengakibatkan timbulnya perubahan mendasar yang mengakibatkan timbulnya perubahan mendasar yang berlangsung hanya pada satu atau lebih tahapan kegiatanberlangsung hanya pada satu atau lebih tahapan kegiatan
1212
KRITERIA DAMPAK PENTINGKRITERIA DAMPAK PENTING
4. Intensitas dampak :4. Intensitas dampak :
- Perubahan yang terjadi melebihi baku mutu- Perubahan yang terjadi melebihi baku mutu
- Menyebabkan perubahan mendasar pada komponen - Menyebabkan perubahan mendasar pada komponen lingkungan lingkungan yang melampaui kriteria yang diakui dan yang melampaui kriteria yang diakui dan ilmiah.ilmiah.
- Mengancam kepunahan jenis dilindungi atau habitatnya - Mengancam kepunahan jenis dilindungi atau habitatnya rusakrusak
- Menimbulkan kerusakan / gangguan kawasan dilindungi- Menimbulkan kerusakan / gangguan kawasan dilindungi
- Merusak/mengganggu bangunan peninggalan sejarah - Merusak/mengganggu bangunan peninggalan sejarah bernilai bernilai tinggitinggi
- Mengakibatkan konflik dengan masyarakat dan atau - Mengakibatkan konflik dengan masyarakat dan atau pemerintah, pemerintah, atau konflik antara masyarakat dan atau atau konflik antara masyarakat dan atau pemerintahpemerintah
- Mengubah area yang memiliki nilai keindahan yang tinggi- Mengubah area yang memiliki nilai keindahan yang tinggi
1313
KRITERIA DAMPAK PENTINGKRITERIA DAMPAK PENTING
5. Banyaknya komponen lingkungan lain yang terkena dampak :5. Banyaknya komponen lingkungan lain yang terkena dampak :
jumlah komponen lingkungan yang terkena dampak jumlah komponen lingkungan yang terkena dampak sekunder dan dampak lanjutannya sama atau lebih banyak sekunder dan dampak lanjutannya sama atau lebih banyak daripada yang terkena dampak primer.daripada yang terkena dampak primer.
6. Sifat kumulatif dampak :6. Sifat kumulatif dampak :- Dampak berlangsung berulangkali sehingga tidak dapat Dampak berlangsung berulangkali sehingga tidak dapat
diasimilasidiasimilasi- Berbagai dampak bertumpuk dalam suatu ruang tertentu Berbagai dampak bertumpuk dalam suatu ruang tertentu
sehingga tidak dapat diasimilasisehingga tidak dapat diasimilasi- Dampak yang terjadi saling memperkuat (sinergi)Dampak yang terjadi saling memperkuat (sinergi)
7. Berbalik tidaknya dampak :7. Berbalik tidaknya dampak :
perubahan yang terjadi tidak terpulihkanperubahan yang terjadi tidak terpulihkan
1414
RENCANA PENGELOLAAN dan PEMANTAUANRENCANA PENGELOLAAN dan PEMANTAUAN
1. RKL1. RKL
a.a. Dampak yang dikelola : dampak negatif dan positif penting dan Dampak yang dikelola : dampak negatif dan positif penting dan yang potensial negatif dan postif penting.yang potensial negatif dan postif penting.
b.b. Objek yang dikelola : sumber dampak utama (hulu atau primer), Objek yang dikelola : sumber dampak utama (hulu atau primer), dan dampak yang terjadi (lingkungan yang berubah)dan dampak yang terjadi (lingkungan yang berubah)
c.c. Alat atau cara pengelolaan :Alat atau cara pengelolaan : Teknologi : layak dan atau ramah lingkunganTeknologi : layak dan atau ramah lingkungan Sosial Ekonomi : perhatikan kondisi setempat, dan gunakan Sosial Ekonomi : perhatikan kondisi setempat, dan gunakan
tekmolo/pengelolaan yang ekonomistekmolo/pengelolaan yang ekonomis Kelembagaan : sistem organisasi internal dan kemitraanKelembagaan : sistem organisasi internal dan kemitraan
d.d. Waktu Pengelolaan : sesuai kegiatanWaktu Pengelolaan : sesuai kegiatan
2. RPL2. RPL
a.a. Komponen yang dipantau : semua komponen yang dikelolaKomponen yang dipantau : semua komponen yang dikelola
b.b. Objek yang dipantau : alat atau cara pengelolaan dan lingkungan Objek yang dipantau : alat atau cara pengelolaan dan lingkungan yang terkena dampakyang terkena dampak
c.c. Waktu pemantauan : sesuai dengan kegiatan dan munculnya Waktu pemantauan : sesuai dengan kegiatan dan munculnya dampakdampak