metode pelaksanaan pekerjaan dranase

11
METODE PELAKSANAAN PEKERJAAN DRANASE Setelah mengikuti Aanswizjing kantor/lapangan serta mempelajari bestek/gambar dan berita acara Aanswizjing, maka kami mencoba membuat metoda pelaksanaan, karena salah satu syarat teknis untuk penawaran pekerjaan tersebut diatas. Untuk memenuhi persyaratan Usulan Teknis dalam penawaran yang kami ajukan, yang kami susun berdasarkan aturan- aturan pelaksanaan pekerjaan yang dipersyaratkan dalam Bestek, Gambar Kerja. Dalam Metoda Pelaksanaan Pekerjaan ini, kami menguraikan/menjelaskan langkah-langkah yang akan kami lakukan dalam melaksanakan atau penyelesaian pekerjan tersebut diatas. Meliputi tenaga kerja, material dan peralatan serta teknis pelaksanaan pembangunan dan waktu pengerjaannya selama maksimal 120 hari kalender. Pada pekerjaan ini dituntut profesionalitas tenaga lapangan atau yang akan ditempatkan dilapangan harus benar-benar orang yang memahami baik teori maupun pengalaman lapangan, jadi untuk menjaga mutu dan step-step kerja diperlukan orang yang memang sudah pernah mempelajari menghitung, merencana, mengawasi dan melaksanakan pekerjaan irigasi, jadi apabila ada kendala dilapangan tim Direksi bisa berargumentasi antara data lapangan dengan data yang yang direncanakan dengan artian yang sehat yaitu untuk kelancaran dan mutu pekerjaan ini Dalam metoda ini kami akan membuat tahapan uraian pekerjaan yaitu: DIVISI 1. - MOBILISASI 1.2. Mobilisasi / Demobilisasi Sebelum memulai pekerjaan, atas persetujuan direksi terlebih dahulu dilakukan mobilisasi alat yang digunakan dalam pekerjaan seperti : Galian tanah berbatu dengan alat berat excavator. Untuk demobilisasi atau pemulangan alat excavator ke besecam. Selain itu pada pekerjaan persiapan awal ini yang paling penting adalah mempelajari situasi lapangan dan melengkapi persyaratan yang sudah ditentukan dalam bestek, untuk pertama pemasangan plang proyek selanjutnya memulai pengukuran pada lokasi pekerjaan, yaitu berupa situasi, potongan memanjang, potongan melintang,

Upload: rantiadriani

Post on 04-Jan-2016

492 views

Category:

Documents


14 download

DESCRIPTION

Metode Pelaksanaan Pekerjaan Dranase

TRANSCRIPT

Page 1: Metode Pelaksanaan Pekerjaan Dranase

METODE PELAKSANAAN PEKERJAAN DRANASE

Setelah mengikuti Aanswizjing kantor/lapangan serta mempelajari

bestek/gambar dan berita acara Aanswizjing, maka kami mencoba membuat

metoda pelaksanaan, karena salah satu syarat teknis untuk penawaran pekerjaan

tersebut diatas. Untuk memenuhi persyaratan Usulan Teknis dalam penawaran

yang kami ajukan, yang kami susun berdasarkan aturan-aturan pelaksanaan

pekerjaan yang dipersyaratkan dalam Bestek, Gambar Kerja. Dalam Metoda

Pelaksanaan Pekerjaan ini, kami menguraikan/menjelaskan langkah-langkah yang

akan kami lakukan dalam melaksanakan atau penyelesaian pekerjan tersebut

diatas. Meliputi tenaga kerja, material dan peralatan serta teknis pelaksanaan

pembangunan dan waktu pengerjaannya selama maksimal 120 hari kalender.

Pada pekerjaan ini dituntut profesionalitas tenaga lapangan atau yang akan

ditempatkan dilapangan harus benar-benar orang yang memahami baik teori

maupun pengalaman lapangan, jadi untuk menjaga mutu dan step-step kerja

diperlukan orang yang memang sudah pernah mempelajari menghitung,

merencana, mengawasi dan melaksanakan pekerjaan irigasi, jadi apabila ada

kendala dilapangan tim Direksi bisa berargumentasi antara data lapangan dengan

data yang yang direncanakan dengan artian yang sehat yaitu untuk kelancaran dan

mutu pekerjaan ini

Dalam metoda ini kami akan membuat tahapan uraian pekerjaan yaitu:

DIVISI 1. - MOBILISASI

1.2. Mobilisasi / Demobilisasi

Sebelum memulai pekerjaan, atas persetujuan direksi terlebih dahulu

dilakukan mobilisasi alat yang digunakan dalam pekerjaan seperti : Galian

tanah berbatu dengan alat berat excavator. Untuk demobilisasi atau

pemulangan alat excavator ke besecam. Selain itu pada pekerjaan persiapan

awal ini yang paling penting adalah mempelajari situasi lapangan dan

melengkapi persyaratan yang sudah ditentukan dalam bestek, untuk

pertama pemasangan plang proyek selanjutnya memulai pengukuran pada

lokasi pekerjaan, yaitu berupa situasi, potongan memanjang, potongan

melintang, yang dituangkan dalam gambar, termasuk gambar konstruksi,

yang disesuaikan dengan lapangan, dan disertai dengan foto dokumentasi

Page 2: Metode Pelaksanaan Pekerjaan Dranase

0%, juga gambar – gambar kerja (shop Drawing ). Pada bagian – bagian

konstruksi yang kurang jelas harus diperjelas dengan membuat gambar

detailnya, serta menghitung kebutuhan material / bahan yang diperlukan

untuk penyelesaian pekerjaan tersebut. Bersamaan dengan ini mobilisasi

dilaksanakan, dan tak kalah pentingnya adalah membuat MC 0 ( Mutual Chek

Nol ) sehingga penempatan dana dapat dikontrol dengan baik dan terukur.

Terakhir apabila pekerjaan ini sudah selesai secara keseluruhan kita lakukan

demobilisasi dan yang lebih penting lagi harus dibuat gambar aktualnya dan

foto dokumentasi 100% yang diikuti dengan final quantity. Pembuatan foto

dokumentasi selama pelaksanaan pekerjaan padakeadaan kondisi sebelum

pelaksanaan, pada saat pelaksanaan dan setelah selesai pelaksanaan

pekerjaan (0%, 50%, dan 100 %) pengambilan opname foto tersebut

dilakukan satu titik, / posisi pengambilan tetap. Selain itu membuat laporan

pelaksanaan pekerjaan harian, mingguan, dan bulanan yang meliputi :

progres kemajuan pekerjaan, jumlah tenaga kerja, peralatan, dan bahan

yang digunakan. Untuk dokumentasi ini dilakukan selama masa pekerjaaan

hingga selesai pekerjaan. Kemudian perlu diadakan koordinasi dengan pihak

proyek beserta masyarakat setempat (pemuka masyarkat stempat /

perangkat nagari), guna dapat membicarakan masalah – masalah yang

mungkin timbul apabila pekerjaan ini dimulai, baik menyangkut teknis

maupun non teknis.

DIVISI 3. PEKERJAAN TANAH

'3.1 (1) Galian Biasa

Untuk pekerjaan galian Tanah Biasa dengan alat berat disini kami lakukan

dengan memakai excavator yaitu menggali kedudukan pasangan batu kali

dan saluran tanah atau saluran terbuka. Setelah pemasangan bouplank

sesuai dengan dimensi yang telah ditentukan pemasangan bouplank ini

beriring dengan pekerjaan Galian tanah Biasa harus mencakup seluruh galian

yang tidak diklasifikasikan sebagai galian batu, galian struktur, galian sumber

bahan (borrow excavation) dan galian perkerasan beraspal. Selama

pelaksanaan pekerjaan galian Biasa, lereng sementara galian yang stabil dan

mampu menahan pekerjaan, struktur atau mesin di sekitarnya, harus

dipertahan-kan sepanjang waktu, penyokong (shoring) dan pengaku (bracing)

yang memadai harus dipasang bilamana permukaan lereng galian mungkin

Page 3: Metode Pelaksanaan Pekerjaan Dranase

tidak stabil. Bilamana diperlukan, menyokong atau mendukung struktur di

sekitarnya, yang jika tidak dilaksanakan dapat menjadi tidak stabil atau rusak

oleh pekerjaan galian tersebut.

'3.1 (3) Galian Batu

Galian Batu harus mencakup galian bongkahan batu dengan volume 1 meter

kubik atau lebih dan seluruh batu atau bahan lainnya yang menurut Direksi

Pekerjaan adalah tidak praktis menggali tanpa penggunaan alat bertekanan

udara atau pemboran. Galian ini tidak termasuk galian yang menurut Direksi

Pekerjaan dapat dibongkar dengan penggaru (ripper) tunggal yang ditarik

oleh traktor dengan berat maksimum 15 ton dan tenaga kuda netto

maksimum sebesar 180 PK (Tenaga Kuda) dengan mengunakan alat berat

setara excavator. Peralatan berat untuk pemindahan tanah, pemadatan atau

keperluan lainnya Pekerjaan ini merupakan ketelitian sangat hati-hati yang

mana dilokasi terdapat pipa PDAM, terkecuali bilamana pipa atau struktur

lainnya yang telah terpasang dalam galian dan ditimbun kembali dengan

bahan yang disetujui Direksi Pekerjaan dan telah dipadatkan.

'3.2 (1) Urugan Biasa

Pekerjaan yang dilaksanakan disini adalah pekerjaan timbunan tanah

dipasangan dengan tanah bekas galian dipadat dan diratakan.

Sebelum menempatkan material timbunan diatas pondasi atau diatas

timbunan, seluruh daerah yang akan menerima beban material timbunan

harus dibasahi secara optimum diratakan. Pemadatan timbunan dapat

dilaksanakan dengan padatdan diratakankan sampai kepadatan maksimum

atau sesuai dengan spesifikasi, begitulah seterusnya sampai timbunan

selesai.

- Bahan-Bahan Timbunan

Bahan-bahan timbunan harus tanah kohesif dengan batas cairnya

disesuaikan dengan spesifikasi timbunan sehingga akan membentuk

massa yang relatif kedap air setelah pemadatan. Bilamana kesesuaian

suatu bahan diragukan, Direksi dapat meminta diadakannya tes-tes untuk

menentukan batas-batas Atterberg dari pada bahan sebelum menentukan

kesesuaiannya.

Page 4: Metode Pelaksanaan Pekerjaan Dranase

Timbunan tanah disini adalah timbunan tanah bekas galian yang sesuai

dengan spesifikasi timbunan harus disisihkan pada waktu menggali

kemudian ditumpuk pada suatu tempat.

Untuk menimbun kami rencanakan setiap pasangan naik berlahan diiringingi

denga timbunan belakang pasangan. kalau untuk pekerjaan saluran

timbunannya dibentuk seperti tanggul dan dipadatkan sesuai dengan

spesifikasi teknisnya.

DIVISI 7. STRUKTUR

'7.1 (6) Beton K225

• Rawatan dengan air yaitu dengan memercikkan air secara terus menerus

atau digenangi dengan air.

• Menutupnya dengan suatu lapisan penyerap (karung, goni, kantung semen)

yang selalu dijaga supaya basah konstan.

Semua permukaan beton yang akan dipengaruhi air deras atau benturan

gelombang harus betul-betul dilindungi dari kemungkinan kerusakan selama

periode pengerasan, dan semua permukaan beton yang belum mencapai

kekerasan yang diharapkan harus ditutup sesuai dengan petunjuk Direksi.

Sambungan Konstruksi

Lokasi sambungan kontruksi beton harus disetujui Direksi, dan berdasrkan

ketentuan-ketentuan berikut:

Sambungan kontruksi adalah kontruksi yang kaku, sedemikianrupa hingga

beton yang dicor berikutnya tidak dapat digabungkan secara integral dengan

struktur yang dicor sebelumnya. Permukaan sambungan kontruksi segera

dibersihkan sebelum pengecoran beton baru atau mortel. Pembersihan

permukaan meliputi pembersihan semua kotoran, sisa material yang lepas,

sisa-sisa beton, pelapisan, pasir dan lain-lainnya.

Permukaan sambungan kontruksi harus dicuci sebelum pengecoran beton

baru. Sesudah permukaan dibersihkan dan basahi, permukaan yang tidak

membentuk sambungan kontruksi, harus ditutup dengan lapisan mortel

Page 5: Metode Pelaksanaan Pekerjaan Dranase

semen setebal 1 cm. Mortel semen harus mempunyai komposisi yang sama

dengan campuran beton dibawahnya, kecuali ditentukan lain oleh Direksi.

Sambungan kontruksi kedap air, harus memakai water stop seperti yang

ditentukan dalam gambar atau ditentukan lain oleh Direksi.

Ketika beton diatas permukaan beton yang sudah terpasang, permukaannya

harus dikerjakan sebagai berikut:

• Beton yang dicor belum lebih dari 4 jam akan mempunyai suatu lapisan

busa beton pada permukaannya dengan material lepas dan berlubang-

lubang di bawahnya, yang harus dibuang dengan hati-hati dengan cara

menyikatnya secara perlahan-lahan tanpa merusak tubuh dari beton itu.

Kemudian beton yang baru harus secepatnya dituangkan.

• Beton yang dicorkan telah lebih dari 4 jam tetapi tidak lebih dari 3 ahri

akan mempunyai suatu lapisan busa beton pada permukaannya dengan

material lepas dan berlubang-lubang dibawahnya, yang harus dibuang

dengan cara seperti diatas. Permukaan dibawahnya itu harus dicuci

secara merata dengan air bersih. Segera sebelum dicorkan beton yang

besar, permukaannya harus dilapisi dengan spesi semen dengan

ketebalan 1 cm yang perbandingancampurannya yang sama dengan

beton yang akan dicorkan ditempat itu.

• Beton yang dicirkan sudah lebih dari 3 hari harus ditakik supaya kelihatan

permukaan yang homogen dan segar secra keseluruhan tanpa retak-

retak. Segera sebelum beton segar dicorkan, spesi semen dengan

konsisten seperti susu kental harus dituangkan pada permukaan yang

telah disiapkan.

Untuk pekerjaan beton kami mengacu kepada spesifikasi teknik dan petunjuk

dari Direksi nantiinya

'7.3 (1) Baja Tulangan U24 Polos

Besi beton yang digunakan mutu U-24, dan seterusnya tergantung yang

ditentukan. Yang penting harus dinyatakan oleh tes Laboratorium resmi dan

sah.

Page 6: Metode Pelaksanaan Pekerjaan Dranase

Besi harus bersih dan tidak mengandung minyak / lemak, asam, alkali dan

bebas dari cacat seperti serpih-serpih. Penampang besi harus bulat serta

memenuhi persyaratan NI-2 (PBI-1971).

Pabrikasi besi beton berdasarkan ukuran gambar kerja dan direksi pengawas

lapangan.

'7.9 Passangan Batu

Pasangan batu kali disini adalah untuk membuat Saluran dan Bangunan Air,

adapun ketentuan yang akan kami ikuti disini secara garis besar saja

diantaranya :

a. Adukan untuk spesi digunakan campuran 1 PC berbanding 4 Pasir jadi

didalam pengadukan harus benar-benar merata aduknya sehingga tidak

terjadi kelemahan disuasi sisi spesi nantinya. Adukan yang akan dipasang

harus mendapat persetujuan Direksi dan dibuatkan bak takaran agar tidak

terjadi kekurangan atau kelebihan semen.

b. Air yang digunakan harus air yang bersih dan tidak mengandung zat-zat

yang merusak ikatan semen.

c. Adukan harus diaduk sebanyak yang diperlukan sehingga tidak terjadi

adukan terletak selama + 30 menit (adukan yang sudah terletak + 30

menit tidak dibenarkan memakainya).

Suling-suling perlu dibuatkan terutama untuk pekerjaan yang desakan air

tanahnya tinggi sehingga pada masa-masa tekanan air tanah bertambah

keras tidak akan merusak konstruksi dan airnya akan mencari celah keluar

lewat suling-suling tersebut. Suling-suling dibuat dari pipa PVC ø 2 “ dan

paling tidak 1 buah tiap radius 2 m dan dibelakangnya diberi saringan dari

ijuk, kerikil, dan batu-batu kecil. Pekerjaan ini disesuaikan dengan bestek dan

spesifikasi teknisnya atau petunjuk dari Direksi nantinya.

Pertama sekali setelah pekerjaan galian dilakukan oleh si penggali lalu kami

persiapkan peralatan tukang yang termasuk kotak adukan dan kotak takaran

yang diminta kepada direksi lalu kami membuatkan request atau izin untuk

melaksanakan pekerjaan pasangan yang kami ajukan kepada pengawas

lapangan dan setelah dimensi galian oke oleh direksi dan izin pekerjaan

Page 7: Metode Pelaksanaan Pekerjaan Dranase

pasangan ditanda tangani kami langsung melaksanakan pekerjaan pasangan

batu kali dengan spesifikasi yang telah ditentukan.

Pekerjaan Batu kali Campuran 1 : 4 dilakukan di minggu kesepuluh sampai

minggu keempat belas.

Pemasangan Pipa PVC

Pemasangan PVC setiap 10m sesuai persetujuan direksi pengawas pada

Pasangan batu kali guna mengalirkan air dari jalan raya dan air bungan dari

rumah tangah ke saluran

DIVISI 8. PENGEMBALIAN KONDISI DAN PEKERJAAN MINOR

'8.4 (12) Beton Bertulang Plat Pada Pintu PengurasTratoar

• Rawatan dengan air yaitu dengan memercikkan air secara terus menerus

atau digenangi dengan air.

• Menutupnya dengan suatu lapisan penyerap (karung, goni, kantung semen)

yang selalu dijaga supaya basah konstan.

Semua permukaan beton yang akan dipengaruhi air deras atau benturan

gelombang harus betul-betul dilindungi dari kemungkinan kerusakan selama

periode pengerasan, dan semua permukaan beton yang belum mencapai

kekerasan yang diharapkan harus ditutup sesuai dengan petunjuk Direksi.

Sambungan Konstruksi

Lokasi sambungan kontruksi beton harus disetujui Direksi, dan berdasrkan

ketentuan-ketentuan berikut:

Sambungan kontruksi adalah kontruksi yang kaku, sedemikianrupa hingga

beton yang dicor berikutnya tidak dapat digabungkan secara integral dengan

struktur yang dicor sebelumnya. Permukaan sambungan kontruksi segera

dibersihkan sebelum pengecoran beton baru atau mortel. Pembersihan

permukaan meliputi pembersihan semua kotoran, sisa material yang lepas,

sisa-sisa beton, pelapisan, pasir dan lain-lainnya.

Page 8: Metode Pelaksanaan Pekerjaan Dranase

Permukaan sambungan kontruksi harus dicuci sebelum pengecoran beton

baru. Sesudah permukaan dibersihkan dan basahi, permukaan yang tidak

membentuk sambungan kontruksi, harus ditutup dengan lapisan mortel

semen setebal 1 cm. Mortel semen harus mempunyai komposisi yang sama

dengan campuran beton dibawahnya, kecuali ditentukan lain oleh Direksi.

Sambungan kontruksi kedap air, harus memakai water stop seperti yang

ditentukan dalam gambar atau ditentukan lain oleh Direksi.

Ketika beton diatas permukaan beton yang sudah terpasang, permukaannya

harus dikerjakan sebagai berikut:

• Beton yang dicor belum lebih dari 4 jam akan mempunyai suatu lapisan

busa beton pada permukaannya dengan material lepas dan berlubang-

lubang di bawahnya, yang harus dibuang dengan hati-hati dengan cara

menyikatnya secara perlahan-lahan tanpa merusak tubuh dari beton itu.

Kemudian beton yang baru harus secepatnya dituangkan.

• Beton yang dicorkan telah lebih dari 4 jam tetapi tidak lebih dari 3 ahri

akan mempunyai suatu lapisan busa beton pada permukaannya dengan

material lepas dan berlubang-lubang dibawahnya, yang harus dibuang

dengan cara seperti diatas. Permukaan dibawahnya itu harus dicuci

secara merata dengan air bersih. Segera sebelum dicorkan beton yang

besar, permukaannya harus dilapisi dengan spesi semen dengan

ketebalan 1 cm yang perbandingancampurannya yang sama dengan

beton yang akan dicorkan ditempat itu.

• Beton yang dicirkan sudah lebih dari 3 hari harus ditakik supaya kelihatan

permukaan yang homogen dan segar secra keseluruhan tanpa retak-

retak. Segera sebelum beton segar dicorkan, spesi semen dengan

konsisten seperti susu kental harus dituangkan pada permukaan yang

telah disiapkan.

Untuk pekerjaan beton kami mengacu kepada spesifikasi teknik dan petunjuk

dari Direksi nantiinya

DIVISI 9. PEKERJAAN HARIAN

9.1 Mandor

Page 9: Metode Pelaksanaan Pekerjaan Dranase

Merupakan memberikan Harahan dan merintah pekerja sehinga sesuai

dengan gambar bestek. Mandor dapat diminta (requested) yang diajukan

maupun diperintahkan oleh Direksi Pekerjaan. Dalam kedua hal tersebut,

pekerjaan tidak boleh dimulai sebelum diterbitkan suatu Perintah Pekerjaan

Harian oleh Direksi Pekerjaan, dan jika perlu, setelah suatu Variasi (Pekerjaan

Tambah/Kurang) yang ditandatangani.

9.2 Pekerja Biasa

Pekerjaan ini mencakup operasi-operasi yang disetujui oleh Direksi Pekerjaan

yang semula tidak diperkirakan (atau disediakan dalam Daftar Kuantitas dari

Divisi 1 sampai 8) tetapi diperlukan selama pelaksanaan pekerjaan untuk

penyelesaian Pekerjaan yang memenuhi ketentuan. Operasi-operasi yang

dilaksanakan menurut Pekerjaan Harian dapat terdiri dari pekerjaan jenis

apapun sebagaimana yang ditunjukkan atau diperintahkan oleh Direksi

Pekerjaan, dan dapat mencakup pekerjaan tambahan dari drainase,

pemasangan pipa, Pembersian setelah galian dilakukan dengan alat

excavator, pengujian, pengembalian (restitution) perkerasan lama ke bentuk

semula, pelapisan ulang, struktur atau pekerjaan lainnya

9.3 Tukang Kayu, Tukang Batu, dsb

Pekerjaan ini mencakup operasi-operasi yang disetujui oleh Direksi Pekerjaan

yang semula tidak diperkirakan (atau disediakan dalam Daftar Kuantitas dari

Divisi 1 sampai 8) tetapi diperlukan selama pelaksanaan pekerjaan untuk

penyelesaian Pekerjaan yang memenuhi ketentuan. Operasi-operasi yang

dilaksanakan menurut Pekerjaan Harian dapat terdiri dari pekerjaan jenis

apapun sebagaimana yang ditunjukkan atau diperintahkan oleh Direksi

Pekerjaan, dan dapat mencakup pekerjaan pembongkaran bekisting dan

membersikan saluran dari bekas kayu bekisting sehinga tidak menghambat

aliran saluran nantinya.

DIVISI 10. PEMELIHARAAN RUTIN

10.10 (1) Pembongkaran pasangan batu

Pekerjaan ini merupakan pekerjaan pembongkaran pasangan pada aliran

sungai yang mana terdapat pasangan dari pasangan batukali. Yang mana

Page 10: Metode Pelaksanaan Pekerjaan Dranase

saluran yang dibuat tertutup oleh pasangan aliran sungai supaya air dalam

trotoar dapat dialiri. pekerjaan ini harus disetujui oleh Direksi Pekerjaan.

10.10 (2) Pembongkaran Beton

Pekerjaan ini merupakan pekerjaan pembongkaran pasangan pada

persimpangan jalan yang mana terdapat pasangan plat beton jalan. Yang

mana plat beton persimpangan tersebut di bongkar setengah-setengah

sehinga tidak mengangu pengendaraan yang lewat pada umur beton telah

tercapai umur pengerasannya. pekerjaan ini harus disetujui oleh Direksi

Pekerjaan