metabolisme & penyediaan bahan bakar metabolik

14
Kelompok 2 Zoraya Marwan Yully Tri Cahyani

Upload: elva-wanty-arifin

Post on 18-Feb-2016

50 views

Category:

Documents


5 download

DESCRIPTION

metabolisme

TRANSCRIPT

Page 1: Metabolisme & Penyediaan Bahan Bakar Metabolik

Kelompok 2

Zoraya Marwan Yully Tri Cahyani

Page 2: Metabolisme & Penyediaan Bahan Bakar Metabolik

Mapping Concept

Os tidak makan dan hanya minum sedikit

Tetap beraktivitas

Cadangan makanan

Jaringan adiposa Otot Otak Hati

Page 3: Metabolisme & Penyediaan Bahan Bakar Metabolik

Metabolisme & Penyediaan Bahan Bakar Metabolik

Pengetahuan tentang metabolisme normal sangat penting untuk memahami kelainan yang mendasari penyakit. Metabolisme normal mencakup adaptasi terhadap masa kelaparan, aktivitas fisik, kehamilan dan menyusui.

Page 4: Metabolisme & Penyediaan Bahan Bakar Metabolik

Jika asupan bahan bakar metabolik selalu lebih besar daripada pengeluaran energi, kelebihan bahan bakar ini disimpan, umumnya sebagai triasilgliserol di jaringan adiposa, sehingga timbul obesitas.Sebaliknya, jika asupan bahan bakar metabolik terus menerus lebih sedikit daripada pengeluaran energi, cadangan lemak nihil sehingga terjadi emaciation (kurus kering), pengecilan otot (wasting), dan akhirnya kematian.

Page 5: Metabolisme & Penyediaan Bahan Bakar Metabolik

Well-fed state

Well-fed state

Page 6: Metabolisme & Penyediaan Bahan Bakar Metabolik

04/22/2023 6

Fasting state

Page 7: Metabolisme & Penyediaan Bahan Bakar Metabolik

Metabolisme Lipid

Jaringan AdiposaSejumlah besar lemak disimpan dalam dua jaringan tubuh utama, jaringan adiposa dan hati. Jaringan adiposa biasanya disebut deposit lemak, atau jaringan lemak. Fungsi utama jaringan adiposa adalah menyimpan trigliserida (lemak netral) sampai diperlukan untuk membentuk energi dalam tubuh.

Page 8: Metabolisme & Penyediaan Bahan Bakar Metabolik

Lipid dalam makanan terutama berupa triasilgliserol, dan mengalami hidrolisis menjadi monoasilgliserol dan asam lemak di usus, yaitu kemudian mengalami re esterifikasi di mukosa usus. Disini, lipid ini dikemas bersama protein dan disekresikan ke dalam sistem limfe lalu ke aliran darah sebagai kilomikron, yaitu lipoprotein plasma terbesar. Kilomikron juga mengandung nutrien larut lipid lainnya. Tidak seperti glukosa dan asam amino, triasilgliserol kilomikron tidak diserap langsung oleh hati.

Page 9: Metabolisme & Penyediaan Bahan Bakar Metabolik

Senyawa ini mula-mula dimetabolisme oleh jaringan yang mengandung lipoprotein lipase yang menghidrolisis triasilgliserol, dan membebaskan asam lemak yang kemudian masuk ke dalam lipid jaringan atau dioksidasi sebagai bahan bakar.

Page 10: Metabolisme & Penyediaan Bahan Bakar Metabolik

Manfaat pembentukan dan penyimpanan lemakSintesis lemak dari karohidrat berguna untuk 2 hal:

1. Kemampuan berbagai sel tubuh untuk menyimpan karbohidrat dalam bentuk glikogen biasanya kecil. Sebaliknya, banyak kilogram lemak yang dapat disimpan. Oleh karena itu, pembentukan lemak menyediakan suatu cara penyimpanan energi yang berasal dari kelebihan karbohidrat (dan protein) yang dicerna untuk digunakan kemudian.

Page 11: Metabolisme & Penyediaan Bahan Bakar Metabolik

2. Tiap gram lemak mengandung hampir dua stengah kali kalori dari energi yang dikandung tiap gram glikogen. Oleh karena itu, untuk menambah berat; seseorang dapat menyimpan lebih banyak enaergi dalam bentuk lemak daripada dalam bentuk karbohidrat.

Page 12: Metabolisme & Penyediaan Bahan Bakar Metabolik

Metabolisme Otot

Keutamaan utama glikogen otot adalah menyediakan suatu sumber bagi glukosa untuk metabolisme penghasil energi di otot itu sendiri. Namun asetil-KoA yang terbentuk melalui oksidasi asam lemak di otot menghambat piruvat dehidrogenase yang menyebabkan akumulasi piruvat. Sebagian besar piruvat ini mengalami transaminasi menjadi alanin, dengan mengorbankan asam-asam aminoyang berasal dari penguraian cadangan protein yang terbentuk pada keadaan kenyang.

Page 13: Metabolisme & Penyediaan Bahan Bakar Metabolik

Alanin dan sejumlah besar asam-asam keto yang dihasilkan dari transaminasi ini dikeluarkan dari otot, dan diserap oeh hati tempat alanin mengalami transaminasi untuk menghasilkan piruvat. Asam-asam amino yang terbentuk sebagian besar diekspor kembali ke otot, dan menyediakan gugus amino untuk membentuk lebih banyak alanin, sementara piruvat adalah substrat utama untuk glukoneogenesis di hati.

Page 14: Metabolisme & Penyediaan Bahan Bakar Metabolik

Kesimpulan

Dalam keadaan puasa, jaringan adiposa melepaskan asam lemak bebas. Pada puasa berkepanjangan dan kelaparan, asam-asam lemak ini digunakan oleh hati untuk mensintesis bdan keton yang diekspor ke otot untuk menjadi bahan bakar utama.