menjadi gereja yang mengasihi, pedulipdt. david sudarto batita natal balita natal kecil natal besar...

40
W A R T A P E R S E K U T U A N GKI Jl. Gunung Sahari IV No. 8 Jakarta 10610 (Anggota PGI) Tel: 420-4364, 420-6979, 422-2122 FAX: 425-4260 Website: www.gkigunsa.or.id Pdt. Royandi Tanudjaya : Menjadi Gereja yang Mengasihi, Peduli dan Berbagi Pdt. Imanuel Kristo : Pdt. Suta Prawira : Pdt. Nurhayati Girsang : Pdt. David Sudarto : Pdt. Merry Lopulalan Malau : Pdt. Em. Anthoinette W. : Pdt. Em. Flora Dharmawan : Pdt. Febe Oriana Hermanto : Pdt. Kristina Simaremare : TH. LIII - NO. 50 MINGGU, 15 DESEMBER 2019 Tuhan Sumber Kebahagiaanku Sebagian besar orang jika berhadapan dengan pergumulan bersikap menyerah, putus asa, bahkan seolah tak ingin melanjutkan perjuangan hidup. Sebagai orang beriman kepada Kristus, sikap kita harus menunjukkan perbedaan dengan mereka yang tak mengenal Kristus, khususnya ketika berhadapan dengan pergumulan hidup. Sungguh pun mengaku orang beriman, dalam situasi tertentu kita bisa meragukan Tuhan. Itulah pengalaman Yohanes Pembaptis. Saat menjadi tahanan Raja Herodes, melalui muridnya ia menanyakan kemesiasan Yesus. Pertanyaan Yohanes sangat wajar. Ada alasan yang mungkin membuatnya meragu pada Yesus, yaitu yang dikaitkan dengan perannya meneladani nabi Elia. Jika Elia diluputkan Tuhan dari tangan musuh-musuhnya, tidak demikian dengan Yohanes. Ia dibiarkan berada lama dalam penjara karena berani menegur Herodes Antipas (lih. 14:1-4 ). Sementara itu, Mesias sama sekali tidak berbuat sesuatu apa pun untuk membebaskannya dari penjara. Bisa jadi Yohanes kemudian mengira bahwa Yesus barangkali sama seperti dirinya, yakni hanya perintis jalan bagi Mesias dan bukan Mesias itu sendiri. Namun Yohanes tidak mau berlama-lama berada dalam kebimbangan. Kecamuk ragu dalam benaknya melahirkan pertanyaan yang langsung ia tujukan kepada Yesus. Menjawab pertanyaan Yohanes Yesus tidak sekadar mengurai pekerjaan-pekerjaan-Nya sebagai penggenapan dari nubuat nabi Yesaya (5, bdk. Yes 29:18 , 35:5-6 , 6:11 ). Yesus menambahkan dua hal, yakni orang kusta menjadi tahir, dan orang mati dibangkitkan. Hal ini menyiratkan bahwa Yesus adalah sungguh Mesias.

Upload: others

Post on 23-Jan-2020

25 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Menjadi Gereja yang Mengasihi, PeduliPdt. David Sudarto batita natal balita natal kecil natal besar natal tunas natal kebaktian komisi remaja dan pemuda ket waktu pelayanan firman

W A R T A P E R S E K U T U A N

GKI Jl. Gunung Sahari IV No. 8 Jakarta 10610 (Anggota PGI)

Tel: 420-4364, 420-6979, 422-2122 FAX: 425-4260 Website: www.gkigunsa.or.id

Pdt. Royandi Tanudjaya :

Menjadi Gereja yang Mengasihi,

Peduli dan Berbagi

Pdt. Imanuel Kristo : Pdt. Suta Prawira : Pdt. Nurhayati Girsang : Pdt. David Sudarto : Pdt. Merry Lopulalan Malau : Pdt. Em. Anthoinette W. : Pdt. Em. Flora Dharmawan : Pdt. Febe Oriana Hermanto : Pdt. Kristina Simaremare :

TH. LIII - NO. 50 MINGGU, 15 DESEMBER 2019

Tuhan Sumber Kebahagiaanku

Sebagian besar orang jika berhadapan dengan pergumulan bersikap menyerah, putus asa,

bahkan seolah tak ingin melanjutkan perjuangan hidup. Sebagai orang beriman kepada

Kristus, sikap kita harus menunjukkan perbedaan dengan mereka yang tak mengenal

Kristus, khususnya ketika berhadapan dengan pergumulan hidup.

Sungguh pun mengaku orang beriman, dalam situasi tertentu kita bisa meragukan Tuhan.

Itulah pengalaman Yohanes Pembaptis. Saat menjadi tahanan Raja Herodes, melalui

muridnya ia menanyakan kemesiasan Yesus.

Pertanyaan Yohanes sangat wajar. Ada alasan yang mungkin membuatnya meragu pada

Yesus, yaitu yang dikaitkan dengan perannya meneladani nabi Elia. Jika Elia diluputkan

Tuhan dari tangan musuh-musuhnya, tidak demikian dengan Yohanes. Ia dibiarkan berada

lama dalam penjara karena berani menegur Herodes Antipas (lih. 14:1-4). Sementara itu,

Mesias sama sekali tidak berbuat sesuatu apa pun untuk membebaskannya dari penjara.

Bisa jadi Yohanes kemudian mengira bahwa Yesus barangkali sama seperti dirinya, yakni

hanya perintis jalan bagi Mesias dan bukan Mesias itu sendiri.

Namun Yohanes tidak mau berlama-lama berada dalam kebimbangan. Kecamuk ragu

dalam benaknya melahirkan pertanyaan yang langsung ia tujukan kepada Yesus.

Menjawab pertanyaan Yohanes Yesus tidak sekadar mengurai pekerjaan-pekerjaan-Nya

sebagai penggenapan dari nubuat nabi Yesaya (5, bdk. Yes 29:18, 35:5-6, 6:11). Yesus

menambahkan dua hal, yakni orang kusta menjadi tahir, dan orang mati dibangkitkan. Hal

ini menyiratkan bahwa Yesus adalah sungguh Mesias.

Page 2: Menjadi Gereja yang Mengasihi, PeduliPdt. David Sudarto batita natal balita natal kecil natal besar natal tunas natal kebaktian komisi remaja dan pemuda ket waktu pelayanan firman

Warta Persekutuan, Minggu 15 Desember 2019

2

Apakah Yesus marah dengan keraguan yang ditunjukkan oleh Yohanes? Tidak. Yesus

justru memuji Yohanes sebagai seorang nabi yang memiliki prinsip yang teguh dan

mempraktikkan gaya hidup sederhana, serta mengabdikan diri kepada tugas kenabiannya

dengan setia (7-10). Sekalipun untuk menjalani itu semua ia dicerca sebagai orang yang

kerasukan setan (18). Di mata Yesus, Yohanes Pembaptis memiliki keunggulan dari nabi-

nabi lain, yakni ia adalah perintis jalan bagi Yesus, Mesias itu sendiri; kedatangan-Nya

adalah penggenapan dari nubuat nabi Maleakhi (Mal 3:1).

Ketika iman Kristen kita dilanda keraguan, segera datang dalam doa kepada Tuhan serta

membaca Alkitab guna mencari jawab atas segala keraguan kita. Sebab hanya di dalam

Yesus ada kepastian dan kebahagiaan.

FOH

Page 3: Menjadi Gereja yang Mengasihi, PeduliPdt. David Sudarto batita natal balita natal kecil natal besar natal tunas natal kebaktian komisi remaja dan pemuda ket waktu pelayanan firman

Warta Persekutuan, Minggu 15 Desember 2019

3

KEBAKTIAN MINGGU, 15 DESEMBER 2019 Tema : “Tuhan Sumber Kebahagianku” Adven 3

KETERANGAN KEBAKTIAN I [ PK. 06:00 ]

KEBAKTIAN II [ PK. 08:00 ]

KEBAKTIAN III [ PK. 10:30 ]

KEBAKTIAN IV [ PK. 17:00 ]

PELAYAN FIRMAN Pdt. Royandi Tanudjaya PENATUA PENDAMPING

Pnt. Frida Susanti Pnt. Naomi S. Pnt. Anita Robianto Pnt. Mira Sanusi

PENATUA PENYAMBUT

Pnt. Irwanto Hartono Pnt. Benny Maurits L. Pnt. Budisantoso K. Pnt. Frenky P.

Pnt. Daniel Agung S. Pnt. Bambang T. Pnt. Meriany T. Pnt. Budi Djaiman

Pnt. Eva Agustina Pnt. Erna Erawati W. Pnt. Cindy Lomempow Pnt. Mega Anggrainy

Pnt. Jap Andreas K. Pnt. Suryana Pnt. Fery Panjaya Pnt. Harryadi Santosa

MULTIMEDIA Bertha Arta Felix Irril

PADUAN SUARA

ADORAMUS GLORIFICAMUS BIDUAN SION

PEMANDU NYANYIAN Selvy / Fancy / Bryan / Ary

PEMUSIK Hanny / Debbie / Emmile / Rickie / Adithya

Kebaktian Komisi Anak KETERANGAN WAKTU KELAS TEMA

KEBAKTIAN ANAK

08:00 10:30

BATITA NATAL BALITA NATAL KECIL NATAL BESAR NATAL TUNAS NATAL

Kebaktian Komisi Remaja dan Pemuda KET WAKTU

PELAYANAN FIRMAN

TEMA PENDAMPING LITURGOS SINGER PEMUSIK

KEBAKTIAN REMAJA

08:00

Pdt. Merry Lopulalan

Malau STRENGTH

Pnt. Paulus Luhur Setia H.

Clessya O Vamella / Vania c

Stephanie O

10.30 Pnt. Samuel Ramot P. S.

Shanazly A Jessica A / Jeremy A

KEBAKTIAN PEMUDA

10:30 Pdt. Febe

Oriana Hermanto

LONELINESS

Pnt. Boentoro S. Maya Eka & Maria

Grego dkk

Page 4: Menjadi Gereja yang Mengasihi, PeduliPdt. David Sudarto batita natal balita natal kecil natal besar natal tunas natal kebaktian komisi remaja dan pemuda ket waktu pelayanan firman

Warta Persekutuan, Minggu 15 Desember 2019

4

KEBAKTIAN MINGGU, 22 DESEMBER 2019 Tema : “Tuhan Adalah Jawabanku” Adven 4

KETERANGAN KEBAKTIAN I [ PK. 06:00 ]

KEBAKTIAN II [ PK. 08:00 ]

KEBAKTIAN III [ PK. 10:30 ]

KEBAKTIAN IV [ PK. 17:00 ]

PELAYAN FIRMAN Pdt. David Sudarto PENATUA PENDAMPING

Pnt. Susi Osmalik Pnt. Gouw Ay Chiun

Pnt. Witgiono Pnt. Meriany Tanuwidjaja

PENATUA PENYAMBUT

Pnt. Irwanto Hartono Pnt. Naomi Setyawati Pnt. Jap Andreas K. Pnt. Rima Kumalawati

Pnt. Daniel Agung S. Pnt. Hendrik K. Pnt. Aryanto Sjarif T. Pnt. Bambang T.

Pnt. Christine Pnt. Surjadi Subakti Pnt. Sri Muljaningsih Pnt. Frenky Purnawan

Pnt. Rika Atmadja Pnt. Windarwati T. Pnt. Anita Robianto Pnt. Boentoro Soegiarto

MULTIMEDIA Leo Agnes Nina Junardi

PADUAN SUARA

IMANUEL EFRATA KIDUNG AGUNG

PEMANDU NYANYIAN Esther / Hera / Tjoan Ho / Henry

PEMUSIK Samuel H. A. dkk

Kebaktian Komisi Anak KETERANGAN WAKTU KELAS TEMA

KEBAKTIAN ANAK

08:00 10:30

BATITA Yesus Lahir di Betlehem BALITA Yesus Memanggil Petrus dan Andreas KECIL Gembala – gembala Mengunjungi Bayi Yesus

BESAR Mengasihi Tuhan dengan memberikan

persembahan yang terbaik TUNAS Menyambut Hadirnya Dalam Hatiku

Kebaktian Komisi Remaja dan Pemuda KET WAKTU

PELAYANAN FIRMAN

TEMA PENDAMPING LITURGOS SINGER PEMUSIK

KEBAKTIAN REMAJA

08:00

Sdri. Olivia Payung d/

SMAK 3 PENABUR

THE WAY

Pnt. Glenn C. Satriabudi.

Monica A Vania C / Kezya

Yesaya

10.30 Pnt. Ervan

Brasali Kathleen R

Irey / Memey

KEBAKTIAN PEMUDA

10:30

Pdt.Yolanda Pantou d/ GKI Surya

Utama

BEING REACTIVE

Pnt. Pieter Natanael

Gian Erza, Dian, Tata, Kevin

Ferdinand A dkk

Page 5: Menjadi Gereja yang Mengasihi, PeduliPdt. David Sudarto batita natal balita natal kecil natal besar natal tunas natal kebaktian komisi remaja dan pemuda ket waktu pelayanan firman

Warta Persekutuan, Minggu 15 Desember 2019

5

KEBAKTIAN MALAM NATAL, SELASA, 24 DESEMBER 2019 Tema : “Lawatan Tuhan Ubahkan Hidupku ”

KETERANGAN KEBAKTIAN I [ PK. 18:00 ]

KEBAKTIAN II [ PK. 21:00 ]

PELAYAN FIRMAN Pdt. Febe Oriana Hermanto PENATUA PENDAMPING

Pnt. Reynold Wahyudi Pnt. Hendrik Komandangi

PENATUA PENYAMBUT

Pnt. Samuel Ramot P S. Pnt. Pieter Natanael Pnt. Martha L Surjanto Pnt. Witgiono

Pnt. Susi Osmalik Pnt. Windarwati T. Pnt. Sri Muljaningsih Pnt. Fery Panjaya

MULTIMEDIA Adit Bolih

PADUAN SUARA

GEMA KASIH

PEMANDU NYANYIAN Jessy dkk PEMUSIK

KEBAKTIAN NATAL, RABU, 25 DESEMBER 2018 Tema : “Melihat Kemuliaan Allah”

KETERANGAN KEBAKTIAN I [ PK. 06:00 ]

KEBAKTIAN II [ PK. 08:00 ]

KEBAKTIAN III [ PK. 10:30 ]

KEBAKTIAN IV [ PK. 17:00 ]

PELAYAN FIRMAN Pdt. Kristina Simaremare PENATUA PENDAMPING

Pnt. Kwee Lanny Listiyani

Pnt. Gunawan Rustandi

Pnt. Enaomowua Hia

Pnt. Boentoro Soegiarto

PENATUA PENYAMBUT

Pnt. Daniel Agung S Pnt. Samuel Ramot P S Pnt. Rima Kumalawati Pnt. Martha L Surjanto

Pnt. Bambang T. Pnt. Yosafat Pnt. Felicia I A. Pnt. Gerry N.

Pnt. Frenky P. Pnt. Irwanto H. Pnt. Hendrik K. Pnt. Surjadi S.

Pnt. Frida S. Pnt. Anita R. Pnt. Suryana Pnt. Gouw Ay Chiun

MULTIMEDIA Christin Fiona Angel Bolih PADUAN SUARA

PS GABUNGAN NATAL 2019 PEMANDU NYANYIAN

PEMUSIK Ensemble Gunsa

Page 6: Menjadi Gereja yang Mengasihi, PeduliPdt. David Sudarto batita natal balita natal kecil natal besar natal tunas natal kebaktian komisi remaja dan pemuda ket waktu pelayanan firman

Warta Persekutuan, Minggu 15 Desember 2019

6

SANTAPAN HARIAN

HARI TANGGAL AYAT BACAAN MINGGU

SENIN SELASA RABU KAMIS JUMAT SABTU

15 Des. 2019 16 Des. 2019 17 Des. 2019

18 Des. 2019 19 Des. 2019 20 Des. 2019

21 Des. 2019

Efesus 2:11-22 Efesus 3:1-13 Efesus 3:14-21 Efesus 4:1-16 Efesus 4:17-32 Efesus 5:1-21 Efesus 5:22-33

PERSEKUTUAN DOA PAGI (PDP) Diadakan Setiap Hari Pk. 06:30 - 08:00 WIB. Setiap hari SABTU ada Kesaksian! Bagi Saudara yang rindu untuk ambil bagian dapat hadir. Terima kasih atas perhatiannya.

HARI / TANGGAL

PEMBAWA FIRMAN TEMA

PEMBACAAN ALKITAB SENIN,

16 Des . 2019 Pdt. Em. Anthoinette

W Jiwa Yang Haus.

Mazmur 42 SELASA,

17 Des. 2019 Pdt. Suta Prawira

Nasihat Untuk Meneguhkan Iman. Yudas 17-25

RABU, 18 Des. 2019

Ibu Roosmany Menjadi Berkat. Zakharia 8:1-17

KAMIS, 19 Des. 2019

Pdt. Royandi Tanudjaya

Telah Dibaptis. Galatia 3:23-29

JUMAT, 20 Des. 2019

Pdt. Kristina Simaremare

Ahli Waris. Galatia 4:1-7

SABTU, 21 Des 2019

Ibu Mary T. Teologi Dari Atas. Yohanes 3:31-36

PERSEKUTUAN DOA PAGI (PDP) DILIBURKAN DARI TANGGAL

23 DESEMBER 2019 SAMPAI TANGGAL 04 JANUARI 2019 DIADAKAN KEMBALI TANGGAL 06 JANUARI 2020

Page 7: Menjadi Gereja yang Mengasihi, PeduliPdt. David Sudarto batita natal balita natal kecil natal besar natal tunas natal kebaktian komisi remaja dan pemuda ket waktu pelayanan firman

Warta Persekutuan, Minggu 15 Desember 2019

7

POKOK-POKOK DOA SYAFAAT

Mari kita berdoa untuk 1. Mengucap syukur kepada Tuhan Yesus Kristus untuk kekuatan yang

Tuhan anugerahkan kepada kita dan keluarga kita untuk menjalani kehidupan kita.

2. Memohon berkat penyertaan Tuhan bagi Bangsa, Negara dan Pemerintah Republik Indonesia dalam mengatasi masalah-masalah besar dan keamanan Negara saat ini.

3. Pergumulan kita dan orang-orang yang kita kasihi dalam kehidupan keluarga, pekerjaan, pelayanan dan kesehatan.

4. Pelayanan di tengah masyarakat oleh gereja-gereja di Indonesia umumnya dan GKI Gunsa khususnya.

5. Berdoa bagi kegiatan Natal 2019. Kiranya Tuhan memberkati pelayanan para Panitia. 6. Memohon Tuhan melindungi Gereja-Gereja di Indonesia selama berlangsungnya

Kebaktian Malam Natal dan Hari Natal. 7. Memohon Tuhan menggerakan hati para aktivis untuk mempimpin Badan – Badan

Pelayanan 2020/2022. 8. Memohon pencerahan dari Tuhan dalam menyusun program pelayanan dan anggaran

2020 / 2021. 9. Memohon penyertaan dan perlindungan Tuhan bagi perjalanan Tim Komisi Remaja ke

NTT.

DATA PENGUNJUNG KEBAKTIAN KEBAKTIAN UMUM & KOMISI MINGGU, 08 Desember 2019

KETERANGAN Anggota Bukan Anggota

JUMLAH KETERANGAN

TOTAL PRIA WANITA PRIA WANITA

KEBAKTIAN UMUM

I 120 123 31 57 331

2222 Orang II 280 407 83 150 920 III 300 370 80 124 874 IV 22 40 14 21 97

KEBAKTIAN ANAK 205 250 - - - 455 Orang

KEBAKTIAN REMAJA

Pk. 08.00 - - Orang

Pk. 10.30 - -

KEBAKTIAN PEMUDA 31 15 - - 46 Orang

PERSEKUTUAN KOMISI DEWASA 10 43 - - 53 06 /12/2019

PERSEKUTUAN KOMISI SENIOR 6 84 - - 90 06 /12/2019

Page 8: Menjadi Gereja yang Mengasihi, PeduliPdt. David Sudarto batita natal balita natal kecil natal besar natal tunas natal kebaktian komisi remaja dan pemuda ket waktu pelayanan firman

Warta Persekutuan, Minggu 15 Desember 2019

8

KEANGGOTAAN

A. PENEGUHAN DAN PEMBERKATAN NIKAH

1. Bertempat di GKSBS Purwodadi akan dilangsungkan Peneguhan dan Pemberkatan Nikah pada hari Senin, 23 Desember 2019 Pukul wib, untuk pernikahan :

SDR. JOKO WIDODO (Putra dari Alm Bp Petrus Legiman dan Almh Ibu

Esther Semi) GKI Gunung Sahari

Dengan

SDRI. WIWIEK WINARTI (Putri dari Bp Sajiyo dan

Ibu Tukiyem) GKSBS Purwodadi

Pemberkatan Nikah akan dilayani oleh: Pdt. Heri Subiantoro

“Mohon bagi Jemaat ikut mendoakan, dan apabila ada yang berkeberatan mohon disampaikan sebelum tanggal 16 Desember 2019

2. Bertempat di GKI Gunung Sahari akan dilangsungkan Peneguhan dan Pemberkatan Nikah pada hari Sabtu, 04 Januari 2020 Pukul 15.00 wib, untuk pernikahan :

SDR. NOVI ANDRIANUS (Putra dari Bp Hendro Tjahyadi dan Ibu Ong Poen

Nio) GKI Gunung Sahari

Dengan

SDRI. YENNY (Putri dari Bp Yusteko Karim dan

Ibu Oen Indaiwaiti)

Pemberkatan Nikah akan dilayani oleh: Pdt. Suta Prawira

“Mohon bagi Jemaat ikut mendoakan, dan apabila ada yang berkeberatan mohon disampaikan sebelum tanggal 28 Desember 2019

Page 9: Menjadi Gereja yang Mengasihi, PeduliPdt. David Sudarto batita natal balita natal kecil natal besar natal tunas natal kebaktian komisi remaja dan pemuda ket waktu pelayanan firman

Warta Persekutuan, Minggu 15 Desember 2019

9

KEANGGOTAAN

B. BERITA KELAHIRAN

1. Atas karunia Tuhan, telah lahir dengan selamat putra anak pertama.

Nama Ayah : Sihol Napitupulu

Nama Ibu : Kostina Doloksaribu Alamat : Apartemen Kalibata City Tower Mawar,

16BA Jakarta Selatan

Kepada keluarga yang berbahagia, Majelis Jemaat mengucapkan: SELAMAT

C. ATESTASI MASUK 1. Berdasarkan surat atestasi yang diterima Majelis Jemaat GKI Gunung Sahari

dari Majelis Jemaat GMIM Imanuel Sawangan, telah diterima menjadi anggota:

GRANDY SOLEMAN OLEY : No. Anggota 2019/1/7/109

Kepada Saudara tersebut, Majelis Jemaat mengucapkan selamat datang di dalam kehangatan persekutuan GKI Gunung Sahari.

2. Berdasarkan surat atestasi yang diterima Majelis Jemaat GKI Gunung Sahari

dari Majelis Jemaat GKI Pasirkaliki, telah diterima menjadi anggota:

RUTH KUMALASARI : No. Anggota 2019/2/6/111

Kepada Saudari tersebut, Majelis Jemaat mengucapkan selamat datang di dalam kehangatan persekutuan GKI Gunung Sahari.

ASTON THEO HASIHOLAN NAPITUPULU Jakarta, 25 November 2019

Page 10: Menjadi Gereja yang Mengasihi, PeduliPdt. David Sudarto batita natal balita natal kecil natal besar natal tunas natal kebaktian komisi remaja dan pemuda ket waktu pelayanan firman

Warta Persekutuan, Minggu 15 Desember 2019

10

KEANGGOTAAN

D. BERITA DUKACITA 1. Telah dipanggil pulang oleh Bapa di Sorga, pada hari Selasa, 10 Desember

2019 dalam usia 78 tahun. Almh. Tjioe Kim Nio

Istri dari :

- Bpk. Totong Iskandar

Almarhumah telah dikremasi pada hari Jumat, 13 Desember 2019 dikrematorium Cilincing.

Majelis jemaat dan jemaat turut berdukacita serta mendoakan agar kasih setia Tuhan yang tidak berkesudahan menyertai dan memelihara seluruh anggota keluarga yang berdukacita.

Page 11: Menjadi Gereja yang Mengasihi, PeduliPdt. David Sudarto batita natal balita natal kecil natal besar natal tunas natal kebaktian komisi remaja dan pemuda ket waktu pelayanan firman

Warta Persekutuan, Minggu 15 Desember 2019

11

BERITA KOMISI-KOMISI

K O M I S I A N A K JADWAL KEBAKTIAN SEKOLAH MINGGU

Pusat Waktu Lokasi PUSAT (Gereja) Jam 08:00, 10:30 Jl. Gunung Sahari 4/8

KELAS PERSIAPAN GSM : Rekan-rekan Guru Sekolah Minggu wajib hadir dalam Kelas Persiapan yang diadakan setiap hari Minggu pk. 12.30-13.30 di GSP 2 Lt. 3 Jl. Gunung Sahari IV/8 Jakarta Pusat.

TANGGAL / HARI

BAHAN PEMIMPIN PENCERITA

PUJIAN KELAS BATITA

15 Des. 2019 Minggu

NATAL

22 Des. 2019 Minggu

Para Gembala Mencari Bayi Yesus Lukas 2:8-20

Pdt. Royandi T.

(Tertulis)

KELAS BALITA 15 Des. 2019

Minggu NATAL

22 Des. 2019 Minggu

Yesus memanggil Yohanes dan Yakobus.

Markus 1:19-20

Pdt. Kristina S. (Tertulis)

KELAS KECIL 15 Des. 2019

Minggu NATAL

22 Des. 2019 Minggu

Persembahan Orang Majus. Matius 2:1-12

Pdt. Merry L Malau

(Tertulis)

KELAS BESAR 15 Des. 2019

Minggu NATAL

22 Des. 2019 Minggu

Bahan menyusul. Pdt. David

Sudarto (Tertulis)

KELAS TUNAS 15 Des. 2019

Minggu NATAL

22 Des. 2019 Minggu

Menyambut Hadirnya Dalam Hatiku GSM

Page 12: Menjadi Gereja yang Mengasihi, PeduliPdt. David Sudarto batita natal balita natal kecil natal besar natal tunas natal kebaktian komisi remaja dan pemuda ket waktu pelayanan firman

Warta Persekutuan, Minggu 15 Desember 2019

12

BERITA KOMISI-KOMISI

JADWAL PELAWATAN Pelawatan anak setiap hari Sabtu, kumpul di GKI Jl. Gunung Sahari IV/8 pk. 16.00 WIB

TANGGAL KELAS/CABANG GURU PENDAMPING 21 Desember 2019

Sabtu Libur Natal Libur Natal

28 Desember 2019 Sabtu

Libur Natal Libur Natal

KOMISI DEWASA » Hari / Tanggal : Jumat, 20 Desember 2019 pukul 11:00 WIB Tema : Menatap Masa Depan Bahan Alkitab : Yesaya 43:18-19 P. Firman : Pdt. Suta Prawira M.C : Ibu Soetji Hastjarjorini Organis : Bpk. Jessy

PERSEKUTUAN KOMISI DEWASA DILIBURKAN DARI TANGGAL 27 DESEMBER 2019 & 03 JANUARI 2020 DIADAKAN KEMBALI TANGGAL 10

JANUARI 2020

KOMISI SENIOR

PERSEKUTUAN KOMISI SENIOR DILIBURKAN DARI TANGGAL 20, 27 DESEMBER 2019 & 03 JANUARI 2020 DIADAKAN KEMBALI TANGGAL 10

JANUARI 2020

BERITA KELOMPOK KERJA S M O T (SEKOLAH MINGGU ORANGTUA) » Hari Tanggal : Minggu, 15 Desember 2019 Pukul 07:15 - 07:45 Wib

Tema : “Tuhan Sumber Kebahagianku” (Matius 11:2-11)

Pencerita : Alfa Omega: Ibu. Fenny W. Bp. Krisna W. Ibu. Chrysanti I. Ibu Rus Budiwati.

S M O T (SEKOLAH MINGGU ORANGTUA) DILIBURKAN DARI TANGGAL 22, 29 DESEMBER 2019 & 05 JANUARI 2020 DIADAKAN KEMBALI TANGGAL 12

JANUARI 2020

Page 13: Menjadi Gereja yang Mengasihi, PeduliPdt. David Sudarto batita natal balita natal kecil natal besar natal tunas natal kebaktian komisi remaja dan pemuda ket waktu pelayanan firman

Warta Persekutuan, Minggu 15 Desember 2019

13

ANEKA BERITA

A. PENDETA TUGAS PELAYANAN KELUAR MINGGU, 15 Desember 2019

Nama Pendeta Waktu Pelayanan Pdt. Imanuel Kristo 06.00, 08.30 & 17.00

Wib Kebaktian Umum GKI Kepa Duri

Pdt. Suta Prawira 07.00 & 09.30 Wib Kebaktian Umum GKI Buaran

B. Persidangan Majelis Jemaat (PMJ) GKI GUNUNG SAHARI

Kepada jemaat GKI GUNSA diberitahukan bahwa pada hari Minggu

15 Desember 2019 akan diadakan Persidangan ke-9 Majelis Jemaat dengan agenda-

agenda sebagai berikut :

1. Pengesahan Pdt. David Sudarto sebagai Pejabat Ketua Umum MJ GKI Gunsa

selama Ketua Umum Pdt. Merry Malau cuti melahirkan (Pnt. Irwanto Hartono).

2. Laporan Pengamanan Gereja (Bp. Suwato Kumala & Seksi Pengaman Panitia

Natal).

3. Laporan Tim Pembelian Tanah & Penggalangan Dana (Bp. Sarwono).

4. Memperkenalkan ketentuan etika Pendeta GKI Gunsa (Pdt. Royandi Tanudjaya).

5. Laporan PAMITU (Pnt. Reynold I. Wahyudi).

6. Usulan PO tentang Persekutuan Wilayah Kaum Muda (Pnt. Reynold Wahyudi).

7. Tugas Kepenatuaan (Pnt. Reynold I. Wahyudi).

8. Laporan Tim RAKER 2020 – 2023 (Pnt. Hendrik Komandangi).

9. Laporan pelaksanaan “go live” dari e-budgeting dan e-accounting (Pnt. Surjadi).

10. Pengesahan Susunan Panitia Penyambut Youth Summit Mei 2020 (Pnt. Janti

Rarung).

11. Laporan Perutusan ke PMKJS 14 Desember 2019 (Pnt. Reynold Wahyudi).

12. Jadwal Pelayanan Desember 2019 & Januari 2020 (Pnt. Irwanto H.).

13. Pembentukan formatur panitia Pentakosta (Pnt. Irwanto H.).

Marilah kita berdoa agar kiranya Persidangan ke-9 Majelis Jemaat ini dapat

memutuskan dan menetapkan kebijakan-kebijakan yang tepat bagi kemajuan

pelayanan di GKI Gunung Sahari.

Page 14: Menjadi Gereja yang Mengasihi, PeduliPdt. David Sudarto batita natal balita natal kecil natal besar natal tunas natal kebaktian komisi remaja dan pemuda ket waktu pelayanan firman

Warta Persekutuan, Minggu 15 Desember 2019

14

Kepada yg terkasih para Bendahara Badan Pelayanan/ Panitia/ TU,

Kami ingin menginformasikan bahwa pada tanggal 29 Desember 2019, MJ Sarpen tidak menerima permohonan pengeluaran dana. Dan akan

mulai menerima kembali tgl 5 Jan 2020.

Permintaan dana terakhir thn 2019 adalah tanggal 22 Des 2019.

Harap maklum. Trimakasih. Salam. MJ Sarpen

PEMAHAMAN ALKITAB SELASA PAGI & MALAM DILIBURKAN DARI TANGGAL 17 SAMPAI 31

DESEMBER 2019 DIADAKAN KEMBALI TANGGAL 07 JANUARI 2020

Page 15: Menjadi Gereja yang Mengasihi, PeduliPdt. David Sudarto batita natal balita natal kecil natal besar natal tunas natal kebaktian komisi remaja dan pemuda ket waktu pelayanan firman

Warta Persekutuan, Minggu 15 Desember 2019

15

Pojok Parenting

MENUMBUH-KEMBANGKAN KEPEKAAN ANAK

TERHADAP ORANG LAIN

Lebih dari orang lain, orang Kristen selalu dapat, bukan hanya kehilangan kemanusiaannya, tetapi

juga kehilangan kekristenannya, ketika mereka kurang atau tak peka terhadap perasaan orang lain di

sekitarnya. Mengapa?

Sebab, setiap orang hanya dapat sungguh-sungguh hidup sebagai manusia, justeru ketika pikiran

dan perasaannya berfungsi secara seimbang. Ia boleh pintar otaknya tapi sekaligus juga harus peka

hatinya. Bila hanya pintar otaknya dan kurang atau tidak peka hatinya, ia tak dapat lagi sungguh-

sungguh hidup sebagai manusia.

Setiap orang Kristen malah secara khusus dipanggil untuk hidup mengasihi, tidak hanya dengan

segenap akal-budinya, tetapi juga dengan segenap hatinya. Dalam hidupnya sehari-hari, ia dipanggil

untuk meneladani hidup Kristus di dunia.

Hidup Kristus di dunia tak hanya mempersaksikan akal-budinya yang selalu memikirkan dan

mengingat kehendak Bapa untuk diajarkan dan dilakukan, tetapi juga mempersaksikan hatinya yang

peka, yang mudah berbelas-kasihan, atau berempati, atau mampu merasakan perasaan orang lain.

Karena itu, bila orang Kristen hanya bisa mengerti dan mengingat kehendak Allah dengan akal-

budinya, tapi tak bisa menyatakan belas-kasihan atau empati dengan hatinya, mereka tak dapat

sungguh-sungguh hidup Kristiani,atau sungguh-sungguh ikut teladan hidup Kristus.

Kebanyakan orang, termasuk orang Kristen, tampaknya lebih perlu berupaya untuk menumbuh-

kembangkan kepekaan hatinya daripada menumbuh-kembangkan otaknya. Mengapa?.

Sebab, dalam kehidupan sehari-harinya, terutama lewat pendidikan dan pekerjaan, orang pada

umumnya sudah kebanyakan mengasah dan memakai pikirannya, tapi sangat kurang mengasah dan

memakai perasaannya.

Akibatnya? Kehidupan manusia pada umumnya seringkali menjadi kurang atau tidak manusiawi,

bahkan kurang atau tidak Kristiani.

Menumbuh-kembangkan kepekaan hati, atau hati yang berbelas-kasihan, atau hati yang berempati,

hati yang mampu merasakan perasaan orang lain perlu sekali dilakukan dan dibiasakan sedini mungkin

dalam kehidupan manusia, yaitu pada masa kanak-kanak.

Sebab, pembentukan kepekaan hati, atau hati yang berempati itu butuh waktu lama sampai

bertahun-tahun. Bila tak terbentuk sejak usia dini, kemungkinan anak-anak memperlakukan orang lain

dengan baik di kemudian hari akan sangat kecil, kalau bukan nyaris mustahil.

Berbelas-kasihan atau berempati sendiri, menurut Jean Decety dan Jason M. Cowell (University of

Chicago), mencakup, paling tidak, tiga hal ini, yaitu:

Berbagi emosi. Seseorang bisa ikut merasa ngga enakan ketika orang lain merasa ngga senang.

Kepedulian. Perasaan ini memotivasi seseorang terhadap orang lain yang rapuh atau merasa ngga

senang.

Kemampuan mengambil sudut pandang orang lain. Seseorang secara sadar membayangkan apa

yang dirasakan dan dipikirkan orang lain.

Bagaimana caranya orangtua menolong untuk menumbuh-kembang-kan kepekaan hati, atau empati

dalam diri anak-anaknya?

Page 16: Menjadi Gereja yang Mengasihi, PeduliPdt. David Sudarto batita natal balita natal kecil natal besar natal tunas natal kebaktian komisi remaja dan pemuda ket waktu pelayanan firman

Warta Persekutuan, Minggu 15 Desember 2019

16

Menurut para pakar psikologi, inilah cara-cara yang – antara lain – orangtua dapat lakukan kepada

anaknya.

Pertama, hargai perasaan anak dan orang lain.

Bila anak pulang sekolah dengan nilai ulangan buruk, baiklah orangtua menghargai perasaan

sedihnya, dengan menghiburnya, jangan menambah perasaan sedihnya dengan memarahi dan

mengguruinya.

Bila melihat orang yang cacat atau yang berkebutuhan khusus, baiklah orangtua bersikap ramah

kepadanya, bukan menjadikannya bahan tertawaan di hadapan anaknya.

Bila perlu jelaskan mengapa orangtua bersikap demikian? Seperti, “Dahulu Papa atau Mama juga

pernah dapat ulangan yang buruk, malah lebih buruk dari kamu!”, atau “Di keluarga besar Papa atau Mama ternyata ada juga yang cacat, atau berkebutuhan khusus lokh!”, dlsb.

Kedua, ajak anak dengarkan cerita, nonton film, main drama-dramaan atau boneka.

Setelah mendengar cerita atau menonton film, orangtua dapat bicarakan tokoh-tokohnya,

bagaimana perasaan-perasaan mereka, dan bagaimana mereka mengungkapkan perasaannya lewat

perkataan dan bahasa tubuhnya.

Sesekali ajak anak-anak main drama-dramaan. Bagaimana bila ada seorang anak jadi guru dan

seorang anak yang lain jadi anak yang dimarahi guru di sekolah? Bagaimana perasaannya sebagai guru

dan sebagai anak yang dimarahi guru?

Bila banyak boneka di rumah, biarlah sesekali anggota-anggota menyamakan dirinya dengan satu-

satu boneka yang berbeda dan berkomunikasi satu sama lain sebagai boneka itu. Bagaimana perasaan

anggota-anggota keluarga ketika masing-masing memerankan sebagai boneka itu?

Ketiga, ajak anak belajar tebak wajah.

Perlihatkanlah kepada anak, wajah Papa atau Mama yang berubah-ubah. Atau, perlihatkanlah

kepada anak kartu-kartu atau gambar-gambar wajah orang yang berbeda-beda. Wajah sedih, cemberut,

marah, mikir, bingung, senang, dlsb.

Tujuannya? Supaya lewat bahasa wajah, seperti lewat bahasa tubuh orang di sekitarnya anak dapat

lebih mengenali dan ikut merasakan perasaan mereka.

Keempat, beri anak kebebasan untuk membahasakan perasaannya.

Orangtua perlu memberi pengalaman di mana anak merasa bebas untuk membahasakan segala apa

yang hatinya rasakan.

Dengan menerima segala perasaan yang dibahasakannya, anak bukan hanya dapat merasa dicinta,

tapi juga dapat membedakan antara perasaan yang dibahasakan dan yang bersifat netral, dengan

perasaan yang dinyatakan dalam tindakan dan yang tak bersifat netral lagi, atau bisa dinilai benar, atau

salah secara moral.

Perasaan yang dinyatakan dalam tindakan atau perilaku memang barulah tak netral, bisa benar, bisa

salah secara moral. Seperti membelai, menepuk punggung, menghina, memukul, menampar,

membanting pintu, merusak barang, dlsb.

Mengapa orangtua dapat jadi “kunci” keberhasilan atau kegagalan bagi tumbuh-kembangnya

kepekaan anak terhadap orang di sekitarnya. Sebabnya, adalah karena pengaruh orangtua (baik lewat

kata, apa lagi lewat teladan) tetaplah paling besar terhadap kehidupan dan perilaku anak.

Seperti pepatah yang selalu lebih banyak benarnya daripada lebih banyak salahnya, “Seperti orangtuanya, begitulah juga anaknya!”.

Selamat membantu menumbuh-kembangkan kepekaan anak terhadap orang lain! (RT)

Page 17: Menjadi Gereja yang Mengasihi, PeduliPdt. David Sudarto batita natal balita natal kecil natal besar natal tunas natal kebaktian komisi remaja dan pemuda ket waktu pelayanan firman

Warta Persekutuan, Minggu 15 Desember 2019

17

PEDOMAN VIRTUAL ACCOUNT UNTUK MELAKUKAN PERSEMBAHAN-

PERSEMBAHAN GEREJAWI GKI GUNUNG SAHARI

Penjelasan NO VIRTUAL ACCOUNT :

Terdiri dari 16 angka yang menjelaskan

1. Lima Angka pertama adalah 07175 Kode Gereja Kristen Indonesia Gunung Sahari

2. Dua Angka selanjutnya adalah Kode Jenis-Jenis Persembahan sbb :

- 00 = PERSEMBAHAN LAIN – LAIN

- 01 = PERSEMBAHAN PERPULUHAN

- 02 = PERSEMBAHAN BULANAN

- 03 = PERSEMBAHAN SYUKUR TAHUNAN PST

- 04 = PERSEMBAHAN NATAL

- 05 = PERSEMBAHAN PASKAH

- 06 = PERSEMBAHAN BETHESDA

- 07 = PERSEMBAHAN AKSI KASIH NATAL

- 08 = PERSEMBAHAN AKSI KASIH PASKAH

- 09 = PERSEMBAHAN BULAN KEPEDULIAN

- 10 = PERSEMBAHAN PENGABARAN INJIL

- 11 = PERSEMBAHAN PWK HANA

- 12 = PERSEMBAHAN GEREJA

- 13 = PERSEMBAHAN SADANA

- 14 = PERSEMBAHAN IMAN S.B.I

- 15 = PERSEMBAHAN BELI TANAH / BANGUNAN

3. Sembilan angka selanjutnya adalah NOMOR ANGGOTA

Contoh Andi mempunyai No Anggota 201811002 jika ingin melakukan Persembahan Bulanan No

Virtual Accountnya 07175 02 201811002

07175 Kode Gereja

02 Kode Persembahan Bulanan

201811002 No Anggota

“UNTUK SIMPATISAN GKI GUNUNG SAHARI, MOHON MENGHUBUNGI TU AGAR DAPAT

DIBERIKAN NOMOR VIRTUAL ACCOUNT UNTUK MELAKUKAN PERSEMBAHAN -

PERSEMBAHAN GEREJAWI”

Page 18: Menjadi Gereja yang Mengasihi, PeduliPdt. David Sudarto batita natal balita natal kecil natal besar natal tunas natal kebaktian komisi remaja dan pemuda ket waktu pelayanan firman

Warta Persekutuan, Minggu 15 Desember 2019

18

Page 19: Menjadi Gereja yang Mengasihi, PeduliPdt. David Sudarto batita natal balita natal kecil natal besar natal tunas natal kebaktian komisi remaja dan pemuda ket waktu pelayanan firman

Warta Persekutuan, Minggu 15 Desember 2019

19

Page 20: Menjadi Gereja yang Mengasihi, PeduliPdt. David Sudarto batita natal balita natal kecil natal besar natal tunas natal kebaktian komisi remaja dan pemuda ket waktu pelayanan firman

Warta Persekutuan, Minggu 15 Desember 2019

20

CALON PENATUA Masa Pelayanan 2020-2023

Gereja Kristen Indonesia Jl. Gunung Sahari IV No. 8, Jakarta 10610

Dengan mengucap syukur kepada Tuhan Yesus, Sang Kepala Gereja, Majelis Jemaat GKI Jl. Gunung Sahari IV/8, Jakarta 10610 mewartakan kepada segenap anggota jemaat GKI Gunung Sahari hal-hal berikut ini:

Kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh anggota jemaat atas doa-doa yang dipanjatkan bagi proses pemilihan Penatua serta atas usulan nama-nama yang dicalonkan.

Setelah melalui proses pencalonan sebagaimana ditetapkan dalam Tata Gereja - Gereja Kristen Indonesia, didoakan dan dilawat serta setelah digumuli pencalonannya dalam doa oleh para calon beserta keluarganya, dengan ini kami mewartakan anggota sidi yang telah bersedia melayani sebagai Penatua periode 2020-2023, terdiri atas 13 (tiga belas) orang sebagai Penatua baru (periode pertama) dan 11 (sebelas) orang sebagai Penatua yang akan diteguhkan kembali (periode kedua).

Adapun Saudara-saudara yang akan diteguhkan untuk periode pelayanan pertama adalah sebagai berikut :

Nama

:

Anita Permana

No. Anggota : 195921007

Nama

:

Anthony Christian Nathanael

No. Anggota : 198411283

Nama

:

Aryapriwa Asihwardji

No. Anggota : 199725105

Nama

:

Debora Meliana

No. Anggota : 199127138

Page 21: Menjadi Gereja yang Mengasihi, PeduliPdt. David Sudarto batita natal balita natal kecil natal besar natal tunas natal kebaktian komisi remaja dan pemuda ket waktu pelayanan firman

Warta Persekutuan, Minggu 15 Desember 2019

21

Nama

:

Djefri Kristamuljana

No. Anggota : 195811021

Nama

:

Harjono Gunardi

No. Anggota : 198015043

Nama

:

Lauw Lawrentia

No. Anggota : 198825141

Nama

:

Leonard Hansopaheluwakan

No. Anggota : 198211240

Nama

:

Lusiani

No. Anggota : 200225206

Nama

:

Purwanto

No. Anggota : 198525264

Nama

:

Roosmany Djajasukmana

No. Anggota : 197021018

Nama

:

Tirtamarta Sudarman

No. Anggota : 198015071

Nama : Yordan Satriady

No. Anggota : 198211002

Page 22: Menjadi Gereja yang Mengasihi, PeduliPdt. David Sudarto batita natal balita natal kecil natal besar natal tunas natal kebaktian komisi remaja dan pemuda ket waktu pelayanan firman

Warta Persekutuan, Minggu 15 Desember 2019

22

Dan Saudara-saudara yang akan diteguhkan kembali adalah sebagai berikut :

Nama

:

Benny Maurits Limbong

No. Anggota : 201217033

Nama

:

Budisantoso Kurniadi

No. Anggota : 196211026

Nama

:

Fanny Rosita

No. Anggota : 199725217

Nama

:

Gouw Ay Chiun (Giok Hoa)

No. Anggota : 198426005

Nama

:

Gunawan Rustandi

No. Anggota : 199015094

Nama

:

Hendrik Komandangi

No. Anggota : 200615019

Nama

:

Irwanto Hartono

No. Anggota : 197715037

Nama

:

Martha Lidiawaty Surjanto

No. Anggota : 196821017

Page 23: Menjadi Gereja yang Mengasihi, PeduliPdt. David Sudarto batita natal balita natal kecil natal besar natal tunas natal kebaktian komisi remaja dan pemuda ket waktu pelayanan firman

Warta Persekutuan, Minggu 15 Desember 2019

23

Dan Saudara-saudara yang akan diteguhkan kembali adalah sebagai berikut :

Nama

:

Meriany Tanuwidjaja

No. Anggota : 197021013

Nama

:

Seno Suwasono Bangun

No. Anggota : 201516011

Nama

:

Suryana

No. Anggota : 201018143

Kami mewartakan pencalonan saudara-saudara kita tersebut diatas selama 3 (tiga) hari Minggu berturut-turut tgl 15 Desember 2019, 22 Desember 2019, 29 Desember 2019 dalam rangka memberi kesempatan kepada segenap anggota untuk ikut mendoakan dan mempertimbangkannya.

Jika ada keberatan dari anggota sidi atas pencalonan Saudara kita tersebut, kami mohon supaya diajukan secara tertulis kepada Majelis Jemaat paling lambat hari Minggu, 19 Januari 2020 (Kebaktian ke-IV), dengan mencantumkan nama dan alamat yang jelas, serta dibubuhi tanda tangan atau cap ibu jari dari anggota yang menyampaikan keberatan merujuk pada Tata Laksana GKI Pasal 86*, dengan menyebutkan alasan yang jelas sesuai dengan Tata Laksana GKI Pasal 83**. Surat keberatan dapat dimasukkan ke dalam kotak persembahan di pintu masuk gereja.

Jika tidak ada keberatan yang sah dari anggota sidi, maka peneguhan bagi saudara-saudara kita tersebut akan dilaksanakan pada hari Minggu, 22 Maret 2020 Sekali lagi, kami ucapkan terima kasih atas doa dan dukungan Bapak / Ibu / Saudara dalam proses pencalonan Penatua ini. Marilah kita mohon kepada Tuhan Yesus, Sang Kepala Gereja, supaya Ia memampukan setiap kita untuk senantiasa bersyukur melalui pelayanan kita.

Page 24: Menjadi Gereja yang Mengasihi, PeduliPdt. David Sudarto batita natal balita natal kecil natal besar natal tunas natal kebaktian komisi remaja dan pemuda ket waktu pelayanan firman

Warta Persekutuan, Minggu 15 Desember 2019

24

Majelis Jemaat

GKI Gunung Sahari ----------------------------------------------------------------------------------------------------------

* Tata Laksana GKI Pasal 86 ayat 6: Keberatan dinyatakan sah jika:

a. Diajukan tertulis secara pribadi dengan mencantumkan nama dan alamat yang jelas serta dibubuhi tanda tangan atau cap ibu jari dari anggota yang mengajukan keberatan tersebut dan tidak merupakan duplikasi dari surat keberatan yang lain mengenai hal yang sama.

b. Isinya mengenai tidak terpenuhinya syarat sebagaimana yang tercantum dalam Tata Laksana Pasal 83.

c. Isinya terbukti benar sesuai dengan hasil penyelidikan Majelis Jemaat.

** Tata Laksana GKI Pasal 83 1. Komitmen

a. Menghayati panggilan sebagai penatua yang adalah panggilan spiritual dari Allah melalui GKI dan bersedia hidup dalam anugerah Tuhan.

b. Bersedia melaksanakan tugas penatua dengan segenap hati dan dengan kesetiaan dalam peran sebagai gembala, pengajar, teladan, dan penatalayanan.

c. Bersedia menunjukkan kelakuan yang sesuai dengan Firman Allah d. Bersedia memegang ajaran GKI e. Memahami dan menghayati Visi dan Misi GKI f. Memahami, menyetujui dan menaati Tata Gereja dan Tata Laksana GKI g. Menghayati dan menjalani panggilannya bersama dengan orang lain.

2. Karakter a. Rendah hati b. Rela berkurban untuk orang lain c. Peduli kepada mereka yang lemah d. Jujur e. Rajin f. Tulus g. Pengampun h. Tidak membeda-bedakan orang lain i. Dapat dipercaya, khususnya dalam memegang rahasia jabatan

3. Kemampuan a. Mampu memimpin b. Dapat bekerja sama dengan orang lain

Page 25: Menjadi Gereja yang Mengasihi, PeduliPdt. David Sudarto batita natal balita natal kecil natal besar natal tunas natal kebaktian komisi remaja dan pemuda ket waktu pelayanan firman

Warta Persekutuan, Minggu 15 Desember 2019

25

c. Mampu hidup dalam konteks yang penuh kepelbagaian d. Mampu belajar secara mandiri e. Mampu menjadi agen pembaharuan dalam lingkup hidup individual,

gerejawi dan kemasyarakatan

4. Administratif a. Sekurang-kurangnya sudah dua (2) tahun menjadi anggota sidi b. Sekurang-kurangnya sudah dua (2) tahun menjadi anggota di Jemaat

yang terkait dan telah aktif melayani di Jemaat itu.

5. Pelengkap a. Suami atau istrinya tidak menjadi batu sandungan b. Tidak mempunyai hubungan suami-istri, mertua-menantu, orangtua-

anak, saudara sekandung, dengan pejabat gerejawi dari jemaat yang sama

c. Tidak memangku jabatan gerejawi dari gereja lain.

------------------

Page 26: Menjadi Gereja yang Mengasihi, PeduliPdt. David Sudarto batita natal balita natal kecil natal besar natal tunas natal kebaktian komisi remaja dan pemuda ket waktu pelayanan firman

Warta Persekutuan, Minggu 15 Desember 2019

26

Page 27: Menjadi Gereja yang Mengasihi, PeduliPdt. David Sudarto batita natal balita natal kecil natal besar natal tunas natal kebaktian komisi remaja dan pemuda ket waktu pelayanan firman

Warta Persekutuan, Minggu 15 Desember 2019

27

Page 28: Menjadi Gereja yang Mengasihi, PeduliPdt. David Sudarto batita natal balita natal kecil natal besar natal tunas natal kebaktian komisi remaja dan pemuda ket waktu pelayanan firman

Warta Persekutuan, Minggu 15 Desember 2019

28

Page 29: Menjadi Gereja yang Mengasihi, PeduliPdt. David Sudarto batita natal balita natal kecil natal besar natal tunas natal kebaktian komisi remaja dan pemuda ket waktu pelayanan firman

Warta Persekutuan, Minggu 15 Desember 2019

29

Page 30: Menjadi Gereja yang Mengasihi, PeduliPdt. David Sudarto batita natal balita natal kecil natal besar natal tunas natal kebaktian komisi remaja dan pemuda ket waktu pelayanan firman

Warta Persekutuan, Minggu 15 Desember 2019

30

Page 31: Menjadi Gereja yang Mengasihi, PeduliPdt. David Sudarto batita natal balita natal kecil natal besar natal tunas natal kebaktian komisi remaja dan pemuda ket waktu pelayanan firman

Warta Persekutuan, Minggu 15 Desember 2019

31

Page 32: Menjadi Gereja yang Mengasihi, PeduliPdt. David Sudarto batita natal balita natal kecil natal besar natal tunas natal kebaktian komisi remaja dan pemuda ket waktu pelayanan firman

Warta Persekutuan, Minggu 15 Desember 2019

32

PESAN PASTORAL

RAPAT KERJA BADAN PEKERJA MAJELIS SINODE GKI

MAGELANG, 20 – 21 NOVEMBER 2019

“Habis manis, apakah sepah dibuang?” Ini menjadi pertanyaan reflektif yang perlu dimunculkan

setelah “pesta gerejawi” dalam wujud Sidang Raya XVII Persekutuan Gereja-gereja di Indonesia

(PGI) usai penyelenggaraannya di Waingapu, Sumba Timur. Ketika keramaian para utusan dari

seluruh sinode anggota PGI tidak lagi dirasakan oleh masyarakat Sumba, ada pemikiran dalam

Rapat Kerja BPMS GKI agar GKI berbuat sesuatu yang fungsional bagi mereka.

Semangat ini sejalan dengan visi ekumenis GKI yang mewujud dalam lingkup organisasional

(lewat wadah PGI) maupun kerjasama multilateral (dengan gereja-gereja dari sinode lain). Di satu

sisi, kiprah ekumenis GKI dalam lingkup organisasional (lewat wadah PGI) bukanlah demi

kekuasaan. Oleh karena itu, GKI sebagai gereja yang terbuka, memegang integritas dan ketulusan

dalam pelayanan, menghormati dan menerima hasil pemilihan ketua umum PGI, di mana Pdt.

Albertus Patty yang direkomendasikan oleh Sinode GKI sebagai calon ketua umum PGI pada

akhirnya tidak terpilih. Di sisi lain, GKI senantiasa menghidupi panggilan untuk melakukan

kerjasama ekumenis. Salah satu yang menjadi pemikiran adalah bersinergi dengan gereja-gereja di

Kalimantan agar siap menghadapi ekses yang mungkin akan dihadapi oleh masyarakatnya (sebagai

lokasi ibu kota yang baru) dan juga dengan gereja-gereja yang ada pada kantong-kantong

kemiskinan di basis kekristenan di Indonesia.

Raker BPMS juga menyadari bahwa visi ekumenis GKI tersebut, perlu ditindaklanjuti dan

didukung oleh jemaat-jemaat (secara jangka panjang) dalam rangka menyiapkan kader-kader

ekumenis GKI agar dapat berkiprah secara ekumenis (baik dalam lingkup organisasional maupun

multilateral).

Hal lain yang dibahas adalah mengenai kader dan kependetaan. Raker BPMS mengingatkan ulang

tentang diperlukannya sebuah strategi pengembangan sinode yang perlu disiapkan oleh BPMS,

berkaitan dengan kependetaan dan jemaat-jemaat yang menyangkut: evaluasi terhadap

pelaksanaan Pendidikan Persiapan Kependetaan (yang mencakup Bina Kader, Belajar Bersama

Page 33: Menjadi Gereja yang Mengasihi, PeduliPdt. David Sudarto batita natal balita natal kecil natal besar natal tunas natal kebaktian komisi remaja dan pemuda ket waktu pelayanan firman

Warta Persekutuan, Minggu 15 Desember 2019

33

dan Praktik Jemaat) agar tidak menyentuh aspek kognitif belaka, tetapi juga dapat membekali

kader secara utuh (mencakup aspek afektif, moral, spiritualitas dsb.). Pada saat yang sama, jemaat-

jemaat pun perlu mempersiapkan diri untuk dapat bertumbuh bersama dengan kader sehingga

dapat menghidupi dan menghayati persekutuan sebagai sebuah komunitas spiritual.

Masih terkait dengan kader kependetaan GKI, mengingat kebutuhan pengembangan pelayanan

dari Jemaat-jemaat GKI, maka kita perlu memikirkan konsep untuk mempertemukan (link and

match) antara kebutuhan pengembangan pelayanan jemaat dengan ketersediaan SDM yang tepat

sesuai dengan kebutuhan. Karena itu, GKI perlu mempersiapkan diri seiring dengan perubahan

zaman yang menuntut GKI untuk merespons kebutuhan pelayanan berbasis kategorial.

Salah satu bentuk kesatuan dalam tubuh GKI adalah kesepakatan untuk memperlakukan para

kader (calon pendeta) sebagai kader GKI, bukan sebagai kader suatu sinode wilayah. Oleh karena

itu, pembahasan tentang penempatan kader tidak lagi dilandasi oleh ego sektoral dari suatu sinode

wilayah. Di sinilah semangat kebersamaan dan kesediaan memedulikan kepentingan yang lebih

luas teruji. Ada sejumlah kader yang dibahas penempatannya untuk masuk ke jemaat-jemaat sesuai

dengan skala prioritas. Kita perlu mendoakan agar penempatan kader ini pada gilirannya bisa

seiring sejalan dengan kehendak Allah bagi jemaat-jemaat-Nya; dalam arti ada kesesuaian

chemistry di antara kader dan jemaat yang membutuhkan pelayanan dari seorang kader.

Pada Raker BPMS ini, kami mengajak jemaat-jemaat untuk dapat menyadari kembali bahwa GKI

berada pada tradisi yang menerima baik laki-laki maupun perempuan sebagai pemimpin-pelayan

di tengah-tengah jemaat. Hal ini kami sampaikan mengingat lebih banyak jemaat yang

mengajukan kebutuhan kader laki-laki daripada perempuan.

Proses mutasi kependetaan juga memiliki dinamikanya sendiri. Dalam hal ini, para pihak (seperti:

jemaat yang mencari pendeta baru, pendeta yang terbuka untuk menjalani mutasi, klasis dan

sinode wilayah yang menaungi) harus sungguh-sungguh mencari kehendak Allah sekaligus

menghargai proses pencarian kehendak Allah tersebut.

Akhir kata, hidup menggereja yang gembira bukan sekadar slogan. Menggereja yang gembira

adalah kesediaan setiap anggota gereja, yang dalam konteks Raker BPMS adalah setiap utusan,

untuk berproses dan berdialog, terbuka untuk mencari kehendak Allah dalam setiap pengambilan

keputusannya.

“Karena itu, saudara-saudaraku, berusahalah sungguh-sungguh, supaya panggilan dan pilihanmu

makin teguh” (2 Petrus 1:10a).

Badan Pekerja Majelis Sinode

Gereja Kristen Indonesia

Pdt. Handi Hadiwitanto Pdt. Danny Purnama Ketua Umum Sekretaris Umum

Page 34: Menjadi Gereja yang Mengasihi, PeduliPdt. David Sudarto batita natal balita natal kecil natal besar natal tunas natal kebaktian komisi remaja dan pemuda ket waktu pelayanan firman

Warta Persekutuan, Minggu 15 Desember 2019

34

PESAN PASTORAL NATAL 2019

BADAN PEKERJA MAJELIS SINODE

GEREJA KRISTEN INDONESIA

Salam dalam Kasih Tuhan Yesus Kristus.

Saat ini kita sebagai gereja sedang ada dalam masa raya Natal, saat kita merayakan kehadiran

Yesus Kristus, Tuhan dan Juruselamat dunia. Masa raya dan perayaan Natal seringkali identik

dengan kegembiraan dan pesta. Tentu kita dapat memahami hal ini mengingat perayaan Natal

dalam iman dan tradisi gereja adalah peringatan tentang hadirnya Sang Mesias yang menghadirkan

kebenaran, keadilan dan cinta Allah ke dalam dunia. Merayakan Natal adalah merayakan Allah

yang hadir membawa kebaikan-Nya, karena itu kita semua bergembira.

Tanpa bermaksud untuk mengurangi kegembiraan kita semua dalam mempersiapkan dan

merayakan Natal tahun 2019 ini, kami dari Badan Pekerja Majelis Sinode (BPMS) Gereja Kristen

Indonesia (GKI) mengajak kita semua, anggota dan simpatisan jemaat GKI, untuk juga melihat

sisi lain dari peristiwa Natal yang terkadang tenggelam di balik hiruk-pikuk kegembiraan,

perayaan dan pesta yang sudah menjadi kebiasaan serta tradisi kristiani. Jika kita melihat kembali

kisah orang majus dari Timur (Matius 2:1-12) atau gembala-gembala yang didatangi malaikat pada

malam hari (Lukas 2:8-20), ada satu ciri yang sama sebelum kesukacitaan karena perjumpaan

dengan Sang Bayi Kristus terjadi, yaitu „perjalanan mencari‟. Orang-orang majus dan para

gembala mendapat dan mendengarkan berita dari Allah tentang kelahiran Yesus, dan mereka yang

taat mendengarkan panggilan Allah itu kemudian bergerak dan berjalan mencari Sang Bayi sampai

bertemu. Perhatian kita pada Bayi Yesus yang sudah hadir, dan karena itu dilanjutkan dengan

pesta kegembiraan, adalah hal yang dapat dimengerti. Tetapi jika kita mengalihkan perhatian kita

pada Bayi Yesus yang harus ditemukan sebelum kita merayakan dan bersukacita, maka

konsekuensinya adalah kesediaan kita untuk benar-benar menemui dan menyambut kehadiran

Yesus Kristus. Tidak ada kegembiraan Natal jika orang-orang majus dan para gembala yang

mendengar peristiwa ini pertama kali tidak pernah mau mendengarkan panggilan Allah, bergerak,

berjalan dan menemukan Sang Bayi.

Page 35: Menjadi Gereja yang Mengasihi, PeduliPdt. David Sudarto batita natal balita natal kecil natal besar natal tunas natal kebaktian komisi remaja dan pemuda ket waktu pelayanan firman

Warta Persekutuan, Minggu 15 Desember 2019

35

Kisah Natal dalam pengalaman orang-orang majus dan para gembala tersebut sejalan dengan

tantangan hidup beriman modern, yaitu kemampuan untuk melakukan pencarian dan penemuan

kehendak Allah. Lawan dari „mencari dan menemukan kehendak Allah‟ adalah sikap sekadar

menjaga tradisi keagamaan, institusional, kaku, bahkan merasa diri sendiri benar dan senang

menyalahkan orang lain yang berbeda. Sikap terus mencari dan menemukan kehendak Allah biasa

disebut sebagai sisi spiritualitas hidup beriman. Merayakan Natal bisa menjadi wujud spiritualitas

kristiani di mana ada kesediaan dan kesungguhan seseorang untuk mencari dan menemukan terus

kebenaran apa yang selama ini dirayakan dalam tradisi kekristenan. Merayakan Natal dalam

pendekatan spiritual ini pertama-tama bukan hanya soal kegembiraan dan tradisi pesta bahwa

Allah sudah hadir, tetapi juga kesediaan untuk benar-benar mencari dan menemukan Allah yang

hadir di dunia melalui Bayi Yesus. Kesediaan mencari dan menemukan Allah melalui Yesus

Kristus dapat kita pahami sebagai kesediaan untuk terus berefleksi, menerjemahkan tindakan dan

pemikiran yang terarah pada kebenaran, keadilan dan cinta Allah, membangun makna kristiani

dari setiap pengalaman hidup kita, apapun itu.

Kita semua berdoa dan berharap bahwa GKI bersama dengan seluruh gereja yang Allah

percayakan melayani di Indonesia bahkan di dunia ini dapat menghayati peristiwa Natal melalui

perjalanan dan gerakan-gerakannya mencari serta menemukan Yesus Kristus. Pelayanan ekumenis

di Indonesia saat ini membutuhkan gereja-gereja yang mau benar-benar belajar tentang

kesungguhan dan ketulusan berjalan bersama, membaca dan menyelesaikan berbagai akar

persoalan dalam masyarakat dan menghadirkan pelayanan yang dibutuhkan. Keluarga-keluarga

modern adalah institusi masyarakat yang amat penting, yang saat ini memerlukan ketahanan dan

kemampuan untuk membangun nilai dasar yang relevan dan tujuan-tujuan yang kuat di tengah

berbagai perubahan nilai. Banjir informasi yang membentuk masyarakat „post-truth‟, di mana

kebenaran obyektif digantikan oleh opini dan suara orang yang lebih banyak, atau juga kemajuan

teknologi yang semakin mendominasi setiap lini kehidupan, sungguh-sungguh membutuhkan

masyarakat kristiani yang tidak kehilangan kesadarannya untuk menerjemahkan makna dan tujuan

hidup yang terarah pada kebenaran, keadilan dan cinta pada kehidupan itu sendiri, seperti Allah

terus menerus mencintai dunia ini (bdk. Yohanes 3:16).

Selamat Natal bagi kita semua seluruh anggota dan simpatisan di seluruh lingkup jemaat, klasis,

sinode wilayah dan sinode Gereja Kristen Indonesia (GKI). Selamat menemukan Sang Bayi kudus

itu.

Badan Pekerja Majelis Sinode

Gereja Kristen Indonesia

Pdt. Handi Hadiwitanto Pdt. Danny Purnama Ketua Umum Sekretaris Umum

Page 36: Menjadi Gereja yang Mengasihi, PeduliPdt. David Sudarto batita natal balita natal kecil natal besar natal tunas natal kebaktian komisi remaja dan pemuda ket waktu pelayanan firman

Warta Persekutuan, Minggu 15 Desember 2019

36

SELAMA HARI RAYA NATAL DAN TAHUN BARU KLINIK PRATAMA GKI JABAR LIBUR DARI TANGGAL 24 DESEMBER 2019 s/d 2 JANUARI

2020 BUKA KEMBALI 03 JANUARI 2020

TOLONG MENOLONG

Mencari Pekerjaan : Siap bekerja di pekerjaan admin produksi / line produksi. Yosua F (22 tahun). Pengalaman kerja 2 tahun sebagai Staff Admin dan Operator Produksi di PT. Kalbe Farma dan 2 tahun sebagai operator produksi di PT. Mitsubishi Electric. Saya dapat dihubungi melalui HP no 0812.6437.5331

LOWONGAN BPK PENABUR JAKARTA BPK PENABUR Jakarta membutuhkan Tenaga Pendidikan dan untuk posisi sebagai berikut : 1.Guru TK. (S1 PG-PAUD/S1 Psikologi/S1 Pend Bhs Inggris) 2.Guru SD. (S1 PGSD/S1 Pend Bhs Inggris/S1 Sastra Inggris/S1 Matematika/S1 Fisika) 3.Guru Bahasa Inggris. (S1 Pend Bhs Inggris) 4. Guru Fisika (S1 Pend Fisika / S1 Elektro) 5. Guru Biologi. (S1 Biologi) 6. Guru Matematika. (S1 Matematika) Kriteria : Sarjana Strata 1 (S1), Usia maks 33 thn, IPK min 3.00 Mohon surat lamaran dikirimkan ke alamat email berikut ini: [email protected] paling lambat tanggal 26 Januari 2020. Untuk Subjek email mohon dituliskan P3G-arah lamaran-nama-jurusan-ipk-Gereja, contoh P3G-Guru Matematika-Bu=ona-S1 Pend Matematika-3,51-GKI BPK PENABUR Jakarta akan menghubungi pelamar yang menurut BPK PENABUR Jakarta memenuhi Kriteria untuk proses selanjutnya.

Page 37: Menjadi Gereja yang Mengasihi, PeduliPdt. David Sudarto batita natal balita natal kecil natal besar natal tunas natal kebaktian komisi remaja dan pemuda ket waktu pelayanan firman

Warta Persekutuan, Minggu 15 Desember 2019

37

INFORMASI PELAYANAN

1. PENDETA Untuk memudahkan dan memastikan Saudara-saudara jemaat dapat menghubungi atau menemui atau mengadakan perjanjian dengan para Pendeta untuk berbagai pelayanan yang dibutuhkan, Saudara-saudara jemaat dapat memanfaatkan jadwal tetap para Pendeta berada di gereja sbb. :

HARI KONSULTASI WAKTU R.S Pelawatan Umum / Komisi

Sabatical Day

Senin Pdt. Febe Oriana H. 09:00 s/d

12:00

SP/IKM/ DS/MRM

Selasa Pdt. Merry L. Malau

SP DS

KS (GSM) 17:00 s/d Selesai RT (Usia Senja) 17:00 s/d Selesai FOH (Pemuda) 18:00 s/d Selesai

Rabu Pdt. David Sudarto 10:00 s/d

13:00 IKM

MRM NG

Kamis Pdt.Royandi Tanudjaya

10:00 s/d 13:00

Jumat Pdt. Imanuel Kristo Pdt. Suta Prawira

10:00 s/d 13:00

RT DS (Umum) 10:00 MRM (Remaja) 17:00 s/d Selesai

FOH

Sabtu KS (KA ) 16:00 s/d Selesai RT

2. Kantor Gereja Senin - Sabtu, Pukul 08:30 - 16:00 Minggu, Pukul: 08:30 - 14:00

3. Klinik Pratama GKI Jabar Libur Dari 24 Desember 2019 s.d 2 Januari 2020 Buka Kembali 03 Januari 2020; Telp.: 4200466

4. Pelayanan GKI Gunung Sahari di RPK Jl. Dewi Sartika 136 D Cawang, Jakarta Telp : 021 - 8008996; 021 - 80881181; 021 - 8013208 FREKWENSI FM 96,30 Mhz

Hari/Tanggal Waktu Pembicara Menu Acara Selasa, 17 Desember 2019

Rabu, 18 Desember 2019

Sabtu, 21 Desember 2019

05:00 21:00 20:00

Pdt. Suta Prawira

Kelker Media Tim Pemuda

Embun Pagi Sekata Seputar Anak Muda (Senada)

Setiap Minggu pkl. 07:00 WIB, Rekaman Khotbah I Minggu sebelumnya

5. PPK Tabitha

Pelayanan Kedukaan 24 jam : 0821 5000 11 11 / 0804 150 11 11

Rumah Duka Husada / Ruang Pamer : Jl. Raya Mangga Besar No. 137-139 Jakarta Pusat 10730

Kantor Pusat Garuda : (021) 4244477 (Hunting) |Fax : (021) 4246495

Alamat Kantor Pusat : Jl. Garuda No. 82G-I Jakarta Pusat 10620

Whatapp Administrasi Kepesertaan : 0821 5000 22 22

E-Mail : [email protected]

Website : www.ppktabitha.co.id

: PPK Tabitha

: PPK Tabitha

JADWAL KEGIATAN SEPEKAN

Page 38: Menjadi Gereja yang Mengasihi, PeduliPdt. David Sudarto batita natal balita natal kecil natal besar natal tunas natal kebaktian komisi remaja dan pemuda ket waktu pelayanan firman

Warta Persekutuan, Minggu 15 Desember 2019

38

Tgl 16 Desember 2019 s.d 22 Desember 2019

HARI / TANGGAL

PUKUL JENIS KEGIATAN DIPIMPIN OLEH

SENIN, 16 DES. 2019

06:30 08:30 10:00 17:00 18:00 19:00

DOA PAGI SENAM WAI TAN KUNG

PELAWATAN KE RUMAH SAKIT PELAWATAN KOMISI DEWASA

OLAH RAGA TENIS MEJA GEMA KASIH

Pdt. Em. Anthoinette W Libur

Pdt. Em. Nurhayati Girsang Bp. Wijaya Djanoko

Komisi Dewasa Ibu Diah Novani Sukmawan

SELASA, 17 DES. 2019

06:30 09:00 10:00 10:00 11:00 16:00 17:00 18:00 18:00 18:30 19:00

DOA PAGI LES JAHIT

PELAWATAN RUMAH SAKIT PELAWATAN RUMAH SAKIT

P.A. SELASA PAGI PELAWATAN GSM

PELAWATAN KOMISI SENIOR PELAWATAN KOMISI PEMUDA

OLAH RAGA BULUTANGKIS LATIHAN PS. GLORIFICAMUS

P.A. SELASA MALAM

Pdt. Suta Prawira Pnt. Susi Osmalik & Ibu Henny Z

Tim Pdt. Suta Prawira Tim Pdt. David Sudarto

Libur Fonny Joestein

Pdt. Royandi Tanudjaya Pdt. Febe Oriana H.

Komisi Dewasa Ibu Wida

Libur

RABU, 18 DES. 2019

06:30 09:00 09:30 10:00 10:00 17:00

DOA PAGI PELAWATAN BAYI

SENAM BODY LANGUAGE PELAWATAN RUMAH SAKIT PELAWATAN RUMAH SAKIT

LATIHAN KOLINTANG

Ibu Roosmany Ibu Herlina Ginting

Ibu Inge Yasmin Tim Pdt. Imanuel Kristo

Pdt. Merry Lopulalan Malau Ibu Merciana Sidharta

KAMIS, 19 DES. 2019

06:30 08:00 08:30 09:00 09:00 11:00 15:00 16:00 16:00 18:00 19:00

DOA PAGI PERTEMUAN PENDETA SENAM WAI TAN KUNG

PELAWATAN UMUM LES JAHIT

LINE DANCE LATIHAN KOLINTANG/ANGKLUNG

LATIHAN PS. EFRATA OLAH RAGA

OLAH RAGA TENIS MEJA LATIHAN P.S. GITA KALVARI

Pdt. Royandi Tanudjaya Para Pendeta

Eveline, Flintaria & Endang Ibu Fennie W.

Pnt. Susi Osmalik & Ibu Henny Z. Ibu Dian Krismina Gani

Ibu Henny Liman Ibu Lanny Hendrata

Komisi Remaja Komisi Dewasa

Ibu Anita Robianto

JUM’AT 20 DES. 2019

06:30 09:00 10:00 11:00 17:00 18:00 19.00 19.30 19:00

DOA PAGI PELAWATAN RUMAH SAKIT

PERSEKUTUAN KOMISI SENIOR PERSEKUTUAN KOMISI DEWASA

PELAWATAN KOMISI REMAJA OLAH RAGA BULUTANGKIS

KATEKISASI UMUM LATIHAN P.S. ADORAMUS

LATIHAN P.S IMANUEL

Pdt. Kristina Simaremare Pdt. Royandi Tanudjaya

Libur Pdt. Suta Prawira

Pdt. Merry L Malau Komisi Dewasa

Pdt. Imanuel Kristo Ibu Diah Novani Sukmawan

PS Imanuel

Page 39: Menjadi Gereja yang Mengasihi, PeduliPdt. David Sudarto batita natal balita natal kecil natal besar natal tunas natal kebaktian komisi remaja dan pemuda ket waktu pelayanan firman

Warta Persekutuan, Minggu 15 Desember 2019

39

HARI / TANGGAL

PUKUL JENIS KEGIATAN DIPIMPIN OLEH

SABTU, 21 DES. 2019

06:30 08:00 15:00 16:00

DOA PAGI OLAH RAGA

KFC PELAWATAN KOMISI ANAK

Ibu Mary T. Komisi Remaja

- Sdri. Fiony Vriesta

MINGGU, 22 Des. 2019

06:00 07:15 08:00 08:00 08:00 09:30 09:30 09:30 10:00 10:30 10.30 10.30 10:30 11:30 11:30 11:30 11:30 12:00 12:00 13:00 17:00 19:00

KEBAKTIAN UMUM I KEBAKTIAN SMOT KEBAKTIAN ANAK

KEBAKTIAN UMUM II KEBAKTIAN REMAJA I

LATIHAN PS. KIDUNG AGUNG LATIHAN TUNAS ZAITUN I LATIHAN TUNAS ZAITUN II LATIHAN ENSAMBEL ANAK

KEBAKTIAN REMAJA II KEBAKTIAN PEMUDA

KEBAKTIAN ANAK KEBAKTIAN UMUM III

LATIHAN GRACIA LATIHAN BIDUAN SION

PERSIAPAN GSM LATIHAN DRAMA REMAJA

LATIHAN TARI REMAJA & DEWASA KATEKISASI REMAJA

KATEKISASI REMAJA & PEMUDA KEBAKTIAN UMUM IV

LATIHAN G4 VOICE

Pdt. David Sudarto Guru-guru SMOT

Komisi Anak Pdt. David Sudarto Pdt. Merry L Malau Ibu Sintia Hanantha Ibu Gracia Leonora Bpk. Rudi Sitorus

Pnt. Felicia Irene Atmadja Pdt. Merry L Malau

Pdt. Febe O Hermanto Komisi Anak

Pdt. David Sudarto Ibu Gracia Leonora (PR : Tefilla)

Bpk. Larry Hidayat Nugroho Komisi Anak

Sdri. Natasha Setiadinata Tim Tari

Pdt. Merry Lopulalan Malau Pdt. Febe Oriana Hermanto

Pdt. David Sudarto Bpk. Budiawan Atmadja

BAHAN WARTA PERSEKUTUAN

Dengan ini diberitahukan, kepada semua pihak yang hendak memasukkan warta dalam Warta Persekutuan, dimohon agar bahan warta sudah harus diterima di Tata Usaha Gereja pada setiap hari Rabu pk.12.00. Untuk materi warta yang urgent, paling lambat disampaikan ke TU pada hari Kamis pukul 12:00 WIB.

WEBSITE Warta Persekutuan tiap minggunya dapat di download di Website GKI Gunung Sahari dengan alamat www.gkigunsa.or.id Jemaat juga dapat mengikuti kegiatan – kegiatan pelayanan di komisi – komisi dengan

Follow Instragram.

komisianakgkigunungsahari

koremgunsa

kompa_gkigunsa

komisi_dewasa_gunsa

gkigunsa

Page 40: Menjadi Gereja yang Mengasihi, PeduliPdt. David Sudarto batita natal balita natal kecil natal besar natal tunas natal kebaktian komisi remaja dan pemuda ket waktu pelayanan firman

Warta Persekutuan, Minggu 15 Desember 2019

40