MENGUAK SINDIKAT PEMAKAI DAN PENGEDAR NARKOBA DI PROVINSI BENGKULUDITUJUKAN UNTUK MEMENUHI TUGAS KEGIATAN EKSTRAKULIKULER KIRR DI SMPN 1 KOTA BENGKULU

Disusun oleh 1. Dwi Yulystine Tanawie 2. Diva Zuniar Ritonga 3. Meiria Sari

DINAS PENDIDIKAN NASIONAL ( DIKNAS ) SMPN 1 KOTA BENGKULU TAHUN 2008/2009

HALAMAN PENGESAHAN

MENGUAK SINDIKAT PEMAKAI DAN PENGEDAR NARKOBA DI PROVINSI BENGKULU

DITUJUKAN UNTUK MEMENUHI TUGAS KEGIATAN EKSTRAKULIKULER KIRR DI SMPN 1 KOTA BENGKULU

Disahkan ,Di Bengkulu tanggal 8 Maret 2008

Mengetahui ;

Kepala Sekolah SMPN 1 Kota Bengkulu

Guru Pembimbing

P.Agus Purwanto, S.Pd NIP. 131103000

Dulhanan, S.Pd NIP. 131170930

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena atas berkat dan rahmat-Nya penulis dapat menyelesaikan makalah yang berjudul Menguak Sindikat Pemakai dan Pengedar Narkoba di Provinsi Bengkulu tepat pada waktunya. Pada kesempatan ini, penulis mengucapkan banyak terima kasih kepada pihak-pihak yang telah banyak membantu dalam penyelesaian makalah ini. Salah satunya kepada Bpk. Dulhanan, S.Pd selaku guru pembimbing yang senantiasa sabar dan setia membimbing penulis sehingga makalah ini dapat terselesaikan dengan baik. Selain itu penulis juga mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada kepala sekolah SMPN 1 Kota Bengkulu Bpk. P. Agus Purwanto, S.Pd dan pelatih KIRR Widias Retiawan beserta Neto Koesboyo. Adapun tujuan penulisan makalah ini adalah untuk melaksanakan tugas ektrakulikuler KIRR. Penulis sadar bahwa masih banyak kekurangan di dalam penyusunannya. Penulis senantiasa menerima kritik dan saran dari pembaca demi kesempurnaan makalah ini. Akhir kata penulis berharap semoga makalah ini bermanfaat bagi semua yang membacanya. Terima kasih sebesar-besarnya disampaikan oleh penulis atas bantuan dan partisipasinya.

Bengkulu, 8 Maret 2008

Penulis,

DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL .. HALAMAN PERSETUJUAN ... HALAMAN PEGESAHAN ... KATA PENGANTAR DAFTAR ISI .. BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang . 1.2 Rumusan Masalah 1.3 Ruang Lingkup Masalah .. 1.4 Tujuan Penulisan . 1.4.1 Tujuan Umum 1.4.2 Tujuan Khusus 1.5 Manfaat Penulisan TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Nakoba . 2.1.1 Pengertian Narkoba 2.1.2 Proses Pengedaran Narkoba ... 2.1.3 Harga Pasaran Narkoba .. 2.1.4 Penyebab Pemakaian Narkoba 2.1.5Cara cara Pemakaian Narkoba .. 2.1.6 Tanda tanda Pemakai Narkoba 2.1.7 Akibat Pemakaian Narkoba 2.1.8Undang undang Narkoba 2.1.9 Rehabilitasi Pemakai Narkoba ..

BAB II

BAB III PENUTUP Kesimpulan . Saran Kritik DAFTAR PUSTAKA

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANGKehidupan masa kini kerap berhubungan dengan kehidupan yang keras dan liar. Masyarakat Indonesia umumnya masih belum dapat mengendalikan dirinya sendiri dari berbagai hal-hal negatif dari proses globalisasi salah satunya penggunaan narkotika dan obat-obatan terlarang lainnya atau yang lebih dikenal dengan nakoba. Di Indonesia telah banyak kasus mengenai narkoba, baik kasus penyebaran/distribusi narkoba, korban dari penggunaan narkoba, dan berbagai kasus lainnya. Narkoba adalah obat terlarang yang digunakan sebagai obat penenang. Obat penenang ini bila digunakan pada dosis tertentu dapat berfungsi dengan baik. Narkoba umumnya telah menyatu dengan kehidupan masyarakat di berbagai provinsi di Indonesia. Salah satunya di Bengkulu, di Bengkulu telah ditemukan berbagai kasus mengenai narkoba. Yang terlibat pada umumnya masyarakat, diantaranya, dewasa dan remaja. Hal ini dapat terjadi karena kurangnya pengertian dan penjelasan yang lebih luas tentang narkoba itu sendiri, minimnya pegawasan dari pihak pemerintah dan pihak yang bertanggung jawab lainnya, ataupun kurangnya kesadaran dari tiap-tiap indivu akan bahaya dari narkoba yang dapat membuat pengguna menjadi pecandu berat dan kita akan semakin terjerumus kedalamnya yang dapat membuat kepercayadirian semakin menurun dan pada akhirnya kita sampai pada masa krisis yang sangat membahayakan hingga dapat merenggut nyawa si pegguna. Dari permasalahan di atas penulis tertarik untuk menguak dan menjelaskan segala sesuatu mengenai narkoba, dengan karya tulisnya yang berjudul MENGUAK SINDIKAT PEMAKAI DAN PENGEDAR NARKOBA DI PROVINSI BENGKULU.

1.2 RUMUSAN MASALAH Berdasarkan latar belakang tersebut, maka penulis merumuskan masalah sebagai berikut: Apa saja yang telah terjadi dengan Provinsi Bengkulu mengenai segala sesuatu tentang narkoba dan sudah sampai manakah tingkat perkembangan narkoba di Provinsi Bengkulu?

1.3 RUANG LINGKUP MASALAH Dalam hal ini penulis ingin menuliskan permasalahan mengenai narkoba dalam ruang lingkup di Provinsi Bengkulu. 1.4 TUJUAN PENULISAN 1.4.1 TUJUAN UMUM Untuk mempelajari segala hal mengenai kasus narkoba dan semua hal yang berhubungan dengan hal tersebut serta pengaruhnya dalam kehidupan. 1.4.2 TUJUAN KHUSUS 1. Mengetahui gambaran mengenai berbagai kasus narkoba yang telah terjadi di kota bengkulu. 2. Mengetahui gambaran sindikat pemakaian dan pengedaran narkoba. 3. Mengetahui hubungan antara pengedaran dan pemakaian narkoba dengan bebagai kasus yang telah terjadi di Provinsi Bengkulu. 1.5 MANFAAT PENULISAN Dapat menambah wawasan mengenai segala hal tentang narkoba. Selain itu juga dapat menyumbangkan pemikirannya kepada masyarakat mengenai narkoba.

BAB II. TINJAUAN PUSTAKA 2.1 NARKOBA 2.1.1 Pengertian NarkobaNarkoba merupakan singkatan dari Narkotika dan Obat-obatan Terlarang Lainnya. Narkoba juga dikenal dengan nama NABZAH yaitu, Narkotika Pisikotropika dan Zat Adiktiv Lainnya. Narkoba adalah sejenis obat penenang dan bila digunakan pada dosis tertentu dapat menjadi penenang yang baik, akan tetapi bila digunakan terus-menerus dapat meyebabkan ketergantungan yang lama-kelamaan tidak akan pernah lepas dari Narkoba. Jika tidak mendapatkan Narkoba pemakai akan SAKAW ( Sakit Karena Putaw ) yang mengakibatkan pemakai melukai dari sendiri kemudian muncul perilaku aneh yaitu menjilati darah yang keluar dari lukanya. Narkoba juga dapat membahayakan nyawa si pemakai apabila digunakan secara overdosis. Narkoba dibagi atas 3 jenis Narkoba yaitu, pil, bubuk, dan suntikan. Contoh-contoh Narkoba antara lain ialah putaw, heroin, ekstasi, shabu-shabu, mariuwana, dan ganja.

2.1.2 Proses Pengedaran Narkoba 2.1.3 Harga Pasaran Narkoba 2.1.4 Penyebab Penyebaran Narkoba 2.1.5 Caracara Pemakaian Narkoba 2.1.6 Tanda-tanda Pemakaian Narkoba 2.1.7 Akibat Pemakaian Narkoba 2.1.8 Undang-undang Narkoba