mengidentifikasikan unsur2 intrinsik cerpen (eni fadilah)

20
KARYA ILMIAH MENGIDENTIFIKASIKAN, UNSUR-UNSUR INTRINSIK, ALAMAT TERAKHIR, KARYA HARIS EFFENDI THOHAR Disusun oleh : ENI FADILAH Kelas XII IPS – 2 ( 08 )

Upload: rizky-indah-sari

Post on 27-Jun-2015

965 views

Category:

Documents


1 download

TRANSCRIPT

Page 1: Mengidentifikasikan Unsur2 Intrinsik Cerpen (ENI FADILAH)

KARYA ILMIAH

MENGIDENTIFIKASIKAN, UNSUR-UNSUR INTRINSIK, ALAMAT TERAKHIR, KARYA HARIS EFFENDI THOHAR

Disusun oleh :

ENI FADILAHKelas XII IPS – 2 ( 08 )

DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN JEMBERSMA NEGERI 1 KENCONG

Jalan Kartini no. 8 Wonorejo – Kencong – Jember Telp. (0336) 321 356

Page 2: Mengidentifikasikan Unsur2 Intrinsik Cerpen (ENI FADILAH)

Tahun Pelajaran 2009/2010

Page 3: Mengidentifikasikan Unsur2 Intrinsik Cerpen (ENI FADILAH)

SEKOLAH MENENGAH ATAS NEGERI 1 KENCONG

Jl. Kartini No. 8 Telp. (0336) 321 356 Wonorejo – Kencong

LEMBAR PENGESAHAN

Yang bertanda tangan dibawah ini :

Nama : Drs. Sutiono, M.Pd

NIP : 132 090 565

Jabatan : Guru bidang studi Bahasa Indonesia dan Waka

Unit Kerja : SMAN 01 KENCONG

Menjelaskan bahwa karya ilmiah yang berjudul Unsur Intrinsik cerpen

Alamat Terakhir, karya Haris Effendi Thohar yang disusun oleh ENI FADILAH siap

melaksanakan tugas Bahasa Indonesia tahun ajaran 2009/2010 di SMAN 01

KENCONG.

Demikian surat pengesahan ini dibuat dan dipergunakan sebagaimana

mestinya.

Kencong, November 2009

Drs. SUTIONO, M.PdNIP. 132 090 565

Page 4: Mengidentifikasikan Unsur2 Intrinsik Cerpen (ENI FADILAH)

KATA PENGANTAR

Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Puji syukur

kami panjatkan kehadirat Allah SWT, karena atas Rahmat dan Karunia-Nya kami

dapat menyusun karya tulis yang berjudul Unsur Intrinsik cerpen, Alamat Terakhir,

karya Haris Effendi Thohar. Karya tulis ini merupakan hasil pemikiran serta dari

materi-materi yang terdapat dari berbagai media, diantaranya media elektronik

maupun media cetak.

Adapun tujuan dibuatnya karya tulis ini, penyusun barusaha untuk

mempermudah pemahaman tentang unsur intrinsik cerpen, Alamat Terakhir, karya

Haris Effendi Thohar.

Pada kesempatan kali ini penyusun mengucapkan terima kasih kepada pihak-

pihak yang membantu.

1. Drs. H. Abdul Wahid selaku Kepala Sekolah SMAN 01 KENCONG.

2. Agus Zar’an, S.Pd selaku wali kelas XII IPS 2 yang juga mengizinkan pembuatan

karya ilmiah.

3. Bapak Drs. Sutiono selaku guru pembimbing Bahasa Indonesia yang telah

memberi bimbingan.

4. Semua pihak yang telah membantu penyusunan karya tulis ini.

Penulis menyadari bahwa karya tulis ini belum sempurna, kami

mengharapkan kritik dan saran dari pembaca yang bersifat membangun untuk

kesempurnaan pembuatan karya tulis selanjutnya. Harapan penulis, mudah-mudahan

karya tulis ini dapat bermanfaat bagi manusia.

Kencong, November 2008

Penyusun

Page 5: Mengidentifikasikan Unsur2 Intrinsik Cerpen (ENI FADILAH)

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ...................................................................................... i

LEMBAR PENGESAHAN ........................................................................... ii

KATA PENGANTAR .................................................................................... iii

DAFTAR ISI ................................................................................................... iv

BAB I PENDAHULUAN ............................................................................... 1

1.1 Latar Belakang ........................................................................................... 1

1.2 Batasan Masalah ........................................................................................ 1

1.3 Rumusan Masalah ...................................................................................... 2

1.4 Tujuan ........................................................................................................ 2

1.4.1 Tujuan Umum ................................................................................ 2

1.4.2 Tujuan Khusus ............................................................................... 2

BAB II KAJIAN PUSTAKA ......................................................................... 3

2.1 Pengertian unsur intrinsik, latar, sudut pandang ........................................ 3

BAB III METODE PENELITIAN ............................................................... 4

3.1 Pengertian Metode Penelitian .................................................................... 4

3.2 Macam-macam Metode Penelitian ............................................................ 4

3.3 Metode Pengumpulan Data ........................................................................ 4

3.4 Teknik Pengumpulan Data ......................................................................... 4

3.5 Teknik Analisis Data .................................................................................. 4

BAB IV PEMBAHASAN .............................................................................. 5

4.1 Latar yang terdapat dalam cerpen Alamat Terakhir, karya Haris Effendi

Thohar......................................................................................................... 5

4.2 Sudut pandang yang terdapat dalam cerpen Alamat Terakhir, karya

Haris Effendi Thohar ................................................................................. 5

BAB V PENUTUP .......................................................................................... 7

5.1 Kesimpulan ................................................................................................ 7

5.2 Saran .......................................................................................................... 7

DAFTAR PUSTAKA...................................................................................... 8

LAMPIRAN..................................................................................................... 9

Page 6: Mengidentifikasikan Unsur2 Intrinsik Cerpen (ENI FADILAH)

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Karya sastra terbagi menjadi beberapa macam diantaranya karya sastra

fiksi meliputi, cerpen, novel, puisi dan sebagainya. Cerpen merupakan sebuah

karya sastra yang dibuat oleh pengarang. Lahirnya karya sastra pada dasarnya

adalah perwujudan semesta pikir dan perasaan pengarang yang diungkapkan

melalui kata-kata atau bahasa ini tidak hanya sekedar sebagai media

pengungkapan, tetapi juga tujuan yang dapat mendukung terciptanya suasana

tertentu. Sedangkan karya sastra nonfiksi salah satunya adalah buku pengetahuan.

Untuk mengetahui baik tidaknya suatu karya sastra atau berhasil tidaknya

suatu karya sastra seseorang dapat menganalisis unsur intrinsik dan unsur

ekstrinsik dari karya tersebut. Unsur intrinsik adalah unsur-unsur yang berada

didalam karya sastra itu sendiri. Sedangkan unsur ekstrinsik adalah unsur-unsur

yang membangun suatu karya sastra dari luar namun mempengaruhi pembuatan

karya ilmiah yang dibahas.

Akan tetapi dalam karya ilmiah yang dibahas hanyalah unsur-unsur

intrinsik cerpen Alamat terakhir, karya Haris Effendi Thohar. Pembahasan yang

termasuk dalam unsur intrinsik adalah penokohan (perwatakan), alur (plot), sudut

pandang (point of view), tema dan amanat, latar (setting) dan gaya bahasa.

Sedangkan unsur intrinsik yang sangat menarik untuk dibahas dalam

sebuah karya sastra adalah latar (setting) dan sudut pandang point of view. Latar

menjadi unsur yang sangat penting dalam karya sastra, yang menjadi tempat

dimana para tokoh memainkan perannya, sekaligus menggambarkan waktu dan

keadaan sosial dalam karya sastra. Akan tetapi pengarang sering salah kaprah

dalam menampilkan latar(setting) dalam karangannya sehingga sulit dipahami

oleh pembaca, untuk itulah penulis menyusun karya tulis dengan memberi

penjelasan yang lebih detail tentang latar (setting) dan sudut pandang (point of

view) dalam sebuah karya sastra.

1.2 Batasan Masalah

Berhubung luasnya topik yang dibahas maka penulis hanya membatasi

pada materi tentang latar (setting) dan sudut pandang (point of view) yang

terdapat pada unsur-unsur intrinsik cerpen Alamat Terakhir, karya Haris Effendi

Thahar.

Page 7: Mengidentifikasikan Unsur2 Intrinsik Cerpen (ENI FADILAH)

1.3 Rumusan Masalah

Pengertian karya ilmiah ini bersifat spesifik dengan demikian berikut

merupakan rumusan masalah sebagai berikut :

a. Bagaimana latar yang terdapat dalam cerpen Alamat terakhir, karya Haris

Effendi Thohar.

b. Bagaimana sudut pandang yang terdapat dalam cerpen Alamat Terakhir,

karya Haris Effendi Thohar.

1.4 Tujuan

1.4.1 Tujuan penulisan secara umum

Secara umum karya ilmiah ini untuk mendapatkan gambaran objektif dari

unsur-unsur intrinsik cerpen Alamat Terakhir, karya Haris Effendi

Thohar.

1.4.2 Tujuan Penulisan secara khusus

Secara khusus karya ilmiah mengetahui latar dan sudut pandang yang

terdapat dalam cerpen Alamat Terakhir, karya Haris Effendi Thohar.

1.5 Manfaat

Manfaat karya tulis ini untuk mempermudah pemahaman tentang karya

tulis yang berjudul Mengidentifikasikan Unsur-unsur Intrinsik cerpen yang

berjudul Alamat Terakhir, karya Haris Effendi Thohar. Cerpen yang terdapat

dalam cerpen ini dalam dijadikan pelajaran berahrga.

1.6 Hipotesis

Unsur-unsur intrinsik cerpen dibangun oleh beberapa unsur pembangun

diantaranya unsur intrinsik yaitu unsur pembangun dari dalam karya sastra itu

sendiri unsur tersebut meliputi tema, latar, penokohan, alur sudut pandang.

Page 8: Mengidentifikasikan Unsur2 Intrinsik Cerpen (ENI FADILAH)

BAB II

KAJIAN PUSTAKA

2.1 Pengertian unsur intrinsik, latar, sudut pandang

Pengertian unsur intrinsik menurut Buku Bahasa Indonesia yang

diterbitkan oleh penerbit Erlangga, unsur intrinsik adalah unsur-unsur yang

berada didalam karya sastra itu sendiri.

Latar atau setting adalah penggambaran mengenai waktu, ruang atau

tempat, situasi suasana yang ada dalam karya sastra tersebut. Sedangkan latar

menurut kamus bahasa Indonesia adalah palataran, lantai atau sebidang tanah

yang tidak beratab.

Sudut pandang atau point of view merupakan cara si pengarang bercerita.

Jika diartikan secara terpisah, sudut merupakan penjuru, bidang diantara dua

baris yang bertemu pada suatu titik, pelosok, tempat yang jauh-jauh atau yang

tidak mudah kelihatan, segi, arah pandangan, pokok atau dasar pandangan yang

tentu. Sedangkan pandang merupakan penglihatan yang tetap dan agak lama,

memandang, melihat menganggap, memperlakukan sebagai memperdulikan,

pemandangan atau penglihatan keadaan alam yang mengenai sesuatau hal dalam

rapat.

Page 9: Mengidentifikasikan Unsur2 Intrinsik Cerpen (ENI FADILAH)

BAB III

PEMBAHASAN

3.1 Sinopsis

Metode penelitian adalah ilmu yang membicarakan tatacara sehubungan

dengan adanya penelitian. Atau dapat dijelaskan pula metode penelitian adalah

cata atau jalan yang ditempuh sehubungan dengan penelitian yang dilakukan,

yang memiliki langkah-langkah yang sistematis.

3.2 Macam-macam Metode Penelitian

3.2.1 Metode Histories (historical) merupakan proses menguji dan menganalisis

secara kritik rekaman dan peninggalan masa lampau.

3.2.2 Metode Experimental merupakan metode penelitian memanipulasi

variabel dan akibat-akibatnya.

3.2.3 Metode Deskriptif digunakan untuk melukiskan secara sistematis unsur

intrinsik cerpen, Alamat Terakhir, karya Haris Effendi Thohar.

3.2.4 Metode korelasioner bertujuan untuk meneliti sejauh mana variabel pada

suatu faktor berkaitan dengan variabel pada faktor lainnya.

3.2.5 Metode Kuasi Expemental pada metode ini, penelitian tidak dapat

mengenakan variabel bebas kapan saja, seperti yang dapat dilakukan pada

metode experimen.

3.3 Metode Penulisan

Metode yang digunakan oleh penulis dalam penulisan karya ilmiah ini

dengan metode pengumpulan data dari media cetak. Serta dari media elektronik

seperti internet.

3.4 Teknik Pengumpulan Data

Dalam penyusunan karya ilmiah ini untuk memperoleh data, penulis

melakukan pencarian informasi dari berbagai media seperti buku, dan media

elektronik seperti internet.

3.5 Teknik Analisis Data

Data yang penulis sajikan dalam karya ilmiah yang berjudul, Unsur

Intrinsik, Alamat Terakhir karya Haris Effendi Thohar, tentunya sudah diolah dan

dianalisis terlebih dahulu. Data tersebut dianalisis dengan cara membaca dan

memahami data yang diperlukan oleh penyusun terkumpul, kemudian penyusun

membuat intisari tersebut merupakan perwakilan dari data yang sudah terkumpul,

sehingga data yang telah penyusun tulis disini berdasarkan fakta dan kebenaran

yang ada.

Page 10: Mengidentifikasikan Unsur2 Intrinsik Cerpen (ENI FADILAH)

BAB IV

PEMBAHASAN

4.1 Latar yang terdapat dalam cerpen Alamat Terakhir, karya Haris Effendi Thohar

Latar merupakan segala penggambaran mengenai waktu, ruang atau

tempat, situasi dan suasana yang ada dalam karya sastra tersebut.

Latar terdiri dari 3 macam :

a. Latar tempat merujuk pada lokasi terjadinya peristiwa. Melalui latar, pembaca

dapat mengetahui dtidak berperan apa-imana cerita atau peristiwa itu terjadi

apakah di desa atau di kota apakah di kantor atau pusat perbelanjaan.

b. Latar waktu merujuk pada waktu atau kapan terjadinya suatu kejadian

(peristiwa) dalam cerita.

c. Latar sosial merujuk pada keadaan situasi dan kehidupan sosial masyarakat

dalam cerita tersebut.

Sedangkan latar yang terdapat dalam cerpen Alamat Terakhir, karya Haris

Effendi Thohar diantaranya yaitu :

a. Latar Tempat

Disebuah panti jompo, buktinya, Opa minta diantarkan malam itu juga ke

panti.

Disuatu kamar tidur buktinya jasad Opa Irfan telah terbujur kaku di

kamar tidurnya, karena sahabat karibnya Bang sanif telah meninggal

dunia terlebih dahulu.

b. Latar Waktu

Pada malam hari, buktinya Antarkan ayah malam ini juga ke panti.

Pagi hari, buktinya Suasana berkabung menyambut kedatangan Opa Irfan

pagi itu.

c. Latar Sosial

Persahabatan, buktinya Mereka berdua saling cocok dan saling mendengar.

Dan hal tersebut yang menyebabkan terjalinnya persahabatan diantara mereka

berdua.

4.2 Bagaimana sudut pandang yang terdapat dalam cerpen Alamat Terakhir, karya

Haris Effendi Thohar.

Sudut pandang maksudnya adalah cara si pengarang bercerita. Cara

bercerita seorang pengarang ada tiga macam :

Pertama, menceritakan dirinya sendiri, yaitu pengarang sendiri yang menjadikan

tokoh utamanya. Jadi, tokoh utamanya itu menyebut dirinya dengan aku atau

saya.

Page 11: Mengidentifikasikan Unsur2 Intrinsik Cerpen (ENI FADILAH)

Kedua, menceritakan orang lain. Jadi, pengarang tidak berperan apa-apa. Ia

hanya menceritakan orang lain. Dengan demikian, semua pelaku dalam ceritanya

adalah orang ketiga.

Ketiga, pengarang maupun orang ketiga bersama-sama menjadi pelaku cerita,

tetapi tidak menjadi tokoh utama. Jadi, si pengarang sebagai tokoh aku

sebenarnya ingin menceritakan tokoh utamanya.

Sudut pandang yang digunakan pengarang dalam cerpen Alamat Terakhir,

karya Haris Effendi Thohar adalah sudut pandang orang ketiga, dia, ia atau nama

orang dan pengarang sebagai pengamat, buktinya semula ia berjanji dengan Bang

Sanif akan kembali ke panti setelah tiga hari bersama Edo. Dalam kalimat

tersebut pengarang menggunakan ia sebagai kata ganti orang ketiga. Pengarang

juga memilih salah seorang tokohnya untuk menceritakan orang lain. Tokoh yang

diceritakan itu disebut dengan dia.

Page 12: Mengidentifikasikan Unsur2 Intrinsik Cerpen (ENI FADILAH)

BAB IV

PENUTUP

4.1 Kesimpulan

Dalam uraian sebelumnya telah diuraikan macam-macam unsur intrinsik

cerpen intrinsik cerpen Alamat Terakhir, karya Haris Effendi Thohar. Dalam

suatu karya sastra unsur intrinsik terdiri dari alur, latar, sudut pandang,

penokohan atau perwatakan. Dalam karya tulis ini penulis hanyalah membahas

latar atau setting dan sudut pandang atau point of view yang terdapat dalam

cerpen Alamat Terakhir, karya Haris Effendi Thohar.

Latar yang terdapat dalam cerpen Alamat Terakhir, karya Haris Effendi

diantaranya :

Latar tempat, disebuah panti dan di kamar tidur.

Latar waktu, malam hari dan pagi hari.

Latar sosial, persahabatan.

Sudut pandang yang terdapat dalam cerpen Alamat Terakhir, karya Haris

Effendi Thohar. Orang ketiga, dia, ia, atau nama orang dan pengarang sebagai

pengamat.

4.2 Saran

Dari penjelasan sebelumnya telah dijelaskan tentang unsur intrinsik yang

terdapat pada cerpen Alamat Terakhir, karya Haris Effendi Thohar. Didalam

unsur intrinsik tersebut terdapat latar atau setting dan sudut pandang (point of

view). Dalam penjelasan tersebut, semoga karya ilmiah ini dapat dijadikan saran

agar pembaca dapat memahami dan mengetahui apa maksud dari latar dan sudut

pandang. Cerita yang terdapat dalam cerpen Alamat Terakhir, karya Haris

Effendi Thohar dapat dijadikan pelajaran bagi kita semua.

Page 13: Mengidentifikasikan Unsur2 Intrinsik Cerpen (ENI FADILAH)

DAFTAR PUSTAKA

Leroy, Diana. 2003. Bahasa Indonesia SMP. Jakarta : Penerbit ERLANGGA.

Anwar, Desi. 2002. Kamus Lengkap Bahasa Indonesia. Surabaya : Penerbit Amelia.

Suyono. 2007. Cerdas Berfikir Bahasa dan Sastra Indonesia. Jakarta : Ganeca.

Page 14: Mengidentifikasikan Unsur2 Intrinsik Cerpen (ENI FADILAH)

LAMPIRAN

Alamat Terakhir

Karya Haris Effendi Thohar

Seminggu bersama Edo. Opa Irfan merasa kecapaian. Ada-ada saja acara yang dirancang Edo. Mulai dari ziarah ke kubur ibunya, mengadakan upacara doa dan selamatan di rumah Erni, wisata ke Bukittinggi. Danau Maninjau, acara foto-foto bersama yang akan membuat lelaki 82 tahun itu merasa tersiksa. Lelaki tua itu paham bahwa Edo ingin berbuat baik kepada ayahnya sekaligus ingin melepas segala kerinduannya. Namun di sisi Opa Irfan semua itu tak banyak artinya.

Semula ia berjanji dengan Bang Sanif akan kembali ke panti setelah tiga hari bersama Edo. Di hari yang ke delapan, hari terakhir Edo berada di Padang. Opa meminta diantarkan malam itu juga ke panti.

“Esok masih ada hari, Ayah. Besok saja. Sebaiknya Ayah melepasku di bandara, biar aku merasa puas.

“Tapi justru Ayah merasa terpukul melepasmu. Seolah-olah itulah hari terakhir kita bersama. Setelah itu Ayah akan mati. Lebih baik Ayah tidak melihatmu pergi Edo. Antarkan Ayah malam ini juga ke panti.”

Edo tersentak mendengar kata-kata ayahnya itu. Lama ia terpendam. Kemudian, katanya, baik Ayah, kita kompromi. Esok pagi, sebelum aku berangkat, aku akan mengantar Ayah dahulu ke panti. Setelah itu, baru aku terus ke bandara.

Opa Irfan tempaknya setuju. Ia tak membantah lagi dan terus menuju kamar tidur. Menjelang terpejam, ia membayangkan sedang berada di warung belakang panti bersama Bang Sanif sambil ngomong apa saja yang ingin diomongkan. Mereka berdua merasa saling cocok, saling mendengarkan. Itulah yang dibutuhkan Opa irfan di masa senjanya. Akhirnya, ia tertidur setelah lelah tanpa bermimpi selayang pun.

Suasana berkabung menyambut kedatangan Opa Irfan pagi itu. Bang Sanif telah meninggal sehari sebelumnya dengan tenang dan tersenyum. Jenazahnya segera dijemput anak-anaknya. Opa Irfan merasa lemas. Ia menghempaskan tubuhnya yang renta itu ke kursi. Ia mulai merasa tak enak badan dan merasa sakit-sakit di seluruh persendiannya. Rematiknya kambuh. Ia meneteskan air mata dan merasa amat cengeng.

“Susul aku, Irfan ,” seakan-akan suar Bang Sanif menggema di rongga telinganya. Tapi setelah itu, setelah Erna dan Edo meninggalkannya dip anti itu, nafasnya mulai terasa sesak. Makin lama makin sulit bernafas. Akhirnya, ia meraba-raba meja kecil di samping tempat tidurnya, memencet bel.

Petugas di kantor piket kesehatan melihat warna merah di angka 9, lalu mencocokkan angkat itu dengan nama penghuninya. Tak lama kemudian, petugas kesehatan berlari-lari sambil mendorong tabung oksigen yang diikuti oleh langkah bergegas seorang dokter di belakangnya. Kedua perawat dan dokter itu ternganga ketika melihat jasad Opa Irfan telah kaku di kamar tidurnya.