mempersiapkan gambar autocad untuk dicetak sering merupakan proses yang memusingkan bagi pemula

27
Mempersiapkan gambar AutoCAD untuk dicetak sering merupakan proses yang memusingkan bagi pemula. Dan seringkali bagi pengguna senior juga. Saya akan coba membahas cara yang biasa saya ajarkan pada training untuk memudahkan proses pencetakan. Pada cara ini saya menggunakan layout untuk representasi gambarnya. Untuk anotasi sendiri terserah pada anda, apakah akan menggunakannya pada layout, atau menggunakannya pada model dengan annotation scale . Sekarang saya asumsikan bahwa gambar yang akan dicetak sudah ada. Jika belum, silahkan dicari contoh gambar yang sudah ada untuk melakukan langkah-langkah berikut. Atur Unit Kerja Aturan no. 1 adalah bekerja dengan unit yang sesuai. Jika anda bekerja dengan unit mm, anda harus mengatur UNITS menjadi mm. Jika anda membuat file baru, gunakan template dengan standard ISO. Perlu diingat bahwa AutoCAD hanya menyediakan skala cetak untuk mm dan inch. Jadi saat ini, gunakan mm untuk menggambar objek dengan ukuran sesungguhnya. Jika menggambar garis 5m, buatlah garis sepanjang 5000mm. Kelak mungkin anda ingin menggunakan unit m atau bahkan km. Tapi itu cerita lain. Cara ini akan menggunakan semua default AutoCAD. Atur Ukuran Kertas pada Layout Selanjutnya adalah mengatur ukuran layout.Klik kanan pada TAB Layout1 (atau nama layout lain yang ingin diubah ukurannya). Pilih page setup manager dari context menu.

Upload: janwar-r

Post on 30-Dec-2015

2.013 views

Category:

Documents


6 download

TRANSCRIPT

Page 1: Mempersiapkan Gambar AutoCAD Untuk Dicetak Sering Merupakan Proses Yang Memusingkan Bagi Pemula

Mempersiapkan gambar AutoCAD untuk dicetak sering merupakan proses yang memusingkan bagi pemula. Dan seringkali bagi pengguna senior juga. Saya akan coba membahas cara yang biasa saya ajarkan pada training untuk memudahkan proses pencetakan. Pada cara ini saya menggunakan layout untuk representasi gambarnya.

Untuk anotasi sendiri terserah pada anda, apakah akan menggunakannya pada layout, atau menggunakannya pada model dengan annotation scale.

Sekarang saya asumsikan bahwa gambar yang akan dicetak sudah ada. Jika belum, silahkan dicari contoh gambar yang sudah ada untuk melakukan langkah-langkah berikut.

Atur Unit Kerja

Aturan no. 1 adalah bekerja dengan unit yang sesuai. Jika anda bekerja dengan unit mm, anda harus mengatur UNITS menjadi mm. Jika anda membuat file baru, gunakan template dengan standard ISO.

Perlu diingat bahwa AutoCAD hanya menyediakan skala cetak untuk mm dan inch. Jadi saat ini, gunakan mm untuk menggambar objek dengan ukuran sesungguhnya. Jika menggambar garis 5m, buatlah garis sepanjang 5000mm.

Kelak mungkin anda ingin menggunakan unit m atau bahkan km. Tapi itu cerita lain. Cara ini akan menggunakan semua default AutoCAD.

Atur Ukuran Kertas pada Layout

Selanjutnya adalah mengatur ukuran layout.Klik kanan pada TAB Layout1 (atau nama layout lain yang ingin diubah ukurannya). Pilih page setup manager dari context menu.

Klik modify pada dialog yang terbuka kemudian.

Page 2: Mempersiapkan Gambar AutoCAD Untuk Dicetak Sering Merupakan Proses Yang Memusingkan Bagi Pemula

1. Pilihlah jenis printer dan ukuran kertas yang diinginkan.2. Pada bagian what to plot, pilih layout.

3. Pastikan skala cetak 1:1.

4. (Optional) Atur plot style table yang akan digunakan.

Klik OK.

Tambahkan Border/Title Block

Jika anda sudah punya border untuk dicetak, dapat insert sebagai block di sini. Sekali lagi, gunakan ukuran dengan skala 1:1. Jadi kalau ukuran kertasnya A1 (841×594 mm), gunakan border dengan ukuran itu dikurangi margin. Misalnya 821x554mm (silahkan mengacu pada standar perusahaan masing-masing).

Posisikan agar terletak pada area yang akan dicetak. Area yang akan dicetak ditunjukkan pada layout dengan garis putus-putus.

Buat dan atur Skala viewport

Langkah terakhir adalah membuat viewport dan skalanya. Buatlah viewport dengan menggunakan MV. Lalu atur skalanya dengan cara yang ditunjukkan pada posting ini. Ada cara lain yang biasa digunakan di AutoCAD versi lama, namun tutorial ini bertujuan supaya yang baca dapat mengatur percetakan semudah mungkin.

Cetak Gambar

Pada dasarnya saat mencetak, tidak ada lagi yang harus anda atur. Periksalah pada plot preview untuk memastikan semua sudah sesuai, lalu klik OK

Page 3: Mempersiapkan Gambar AutoCAD Untuk Dicetak Sering Merupakan Proses Yang Memusingkan Bagi Pemula

Pada kolom bawah terdapat menu toolbar yaitu model dan layer, saya ingin membuat layer dengan memasukan viewport karena layernya saya gunakan untuk membuat kop gambar. Bagaimana step-step atau cara agar viewport bisa skalatis dan center. Terimakasih.

Pertanyaan dari : Dimas,  (Hp : 0856.7000xxxx)

Jawaban :Terimakasih atas pertanyaan mas Dimas, mungkin yang dimaksud mas Dimas bukan Layer tapi Layout.Untuk lebih jelasnya saya ilustrasikan dengan contoh gambar dwg yang saya buat. Mas Dimas / rekan-rekan bisa mendapatkan gambar cadnya di sini.

Buatlah terlebih dahulu sebuah projek gambar sesuai yang anda rencanakan atau rekan-rekan bisa membuka sample gambar yang telah didownload tadi, untuk ukuran bisa sembarang karena nantinya akan diskalakan pada layout. Namun alangkah baiknya pembuatan gambar pada model sudah direncanakan terlebih dahulu karena ini akan ikut menentukan skala berapa yang akan kita pakai nantinya.Setelah proses pembuatan gambar selesai (pada model), cobalah buat sebuah kop gambar / Etiket sesuai jenis yang sesuai untuk ukuran kertas kemudian jadikanlah Blok, Pakai perintah B atau W untuk pembuatan Block, jangan lupa masukkan Attribute untuk keterangan yang berubah dan text biasa untuk keterangan permanen (non editing), atau rekan2 bisa mendownload Block etiketnya di sini.

Sekarang pindah ke jendela LAYOUT, kemudian berikan perintah Insert (I) dan masukkan file Etiket yang telah dibuat/didownload tadi.

Untuk detailnya seperti ini :

Command: iINSERTSpecify insertion point or [Basepoint/Scale/X/Y/Z/Rotate]: 0,0 ( Berikan point 0,0 )Enter attribute valuesJDL1: RANGKAIANJDL2: KOMPARATOR ICJDL3: MENJULANGAPRV: DIMAS

Page 4: Mempersiapkan Gambar AutoCAD Untuk Dicetak Sering Merupakan Proses Yang Memusingkan Bagi Pemula

DRFT: ADI RIYADIUK: A4

Dari tab Layout1 kemudian Click kanan - Page Setup Manager....Dari kotak dialog Page Setup Manager - Click Modify, akan muncul kotak dialog Page setup. Silakan masukkan settingan page setup tersebut sesuai gambar di bawah dengan mengikuti oval warna merah.

Click for Resize PictureClick tombol Window< kemudian pilih dua cakra titik sudut atas - bawah seperti gambar di bawah untuk penentuan areanya setelah itu pilih tombol preview, maka hasil preview seperti gambar di bawah ini :

Kemudian Click Ok.

Selanjutnya untuk memasukkan gambar model ke Layout yaitu dengan memberikan perintah MV, Ilustrasinya sebagai berikut :

Command: mvMVIEW

Page 5: Mempersiapkan Gambar AutoCAD Untuk Dicetak Sering Merupakan Proses Yang Memusingkan Bagi Pemula

Specify corner of viewport or [ON/OFF/Fit/Shadeplot/Lock/Object/Polygonal/Restore/LAyer/2/3/4] :Specify opposite corner : (Click kedua tanda cakra merah gambar di bawah)

Secara otomatis gambar di model akan masuk ke dalam rectangle MV tadi, setelah itu Click atau pilih Rectangle MV tersebut kemudian dari Properties Panelnya isikan data seperti di bawah ini :

Setelah semua pengaturan diberikan gambar di Layout siap diPlot / Cetak langsung atau di konversi ke Pdf (dlm hal ini penulis mengkonversi ke File Pdf). Untuk melihat hasil Pdfnya bisa didownload di sini.

Page 6: Mempersiapkan Gambar AutoCAD Untuk Dicetak Sering Merupakan Proses Yang Memusingkan Bagi Pemula

 TUTCAD_LAYOUTPLOT

SKALA PLOT PADA TAB LAYOUT

Sekarang kita lanjutkan pembahasan tentang bagaimana mencetak atau memplot gambar yang sudah selesai dikerjakan pada tab model dan akan kita cetak pada tab layout. Hal penting yang pertama harus diingat adalah gambar pada tab layout ini dicetak dengan skala perbandingan 1 : 1, karena autoCAD sudah menyiapkan ukuran layout kertas dalam satuan mm sesuai dengan ukuran asli kertas yang akan dipakai. Sebelum kita melangkah lebih jauh ada baiknya kita mengenal dulu beberapa istilah yang sering disebut dalam tulisan ini.

viewports : ketik ini pada baris perintah untuk menampilkan kotak dialog viewports. Di sini kita dapat membuat viewport 1 atau lebih. Klik OK dan klik batas kiri atas dan kanan bawah viewport.

 

 

Viewport adalah jendela berupa kotak atau bentuk lain (lingkaran, polygon, elips, dll, dibuat dengan perintah mview) di mana kita dapat menampilkan dan mengedit gambar layaknya berada di tab model. Viewports dibuat agar kita tidak perlu lagi memindahkan gambar (copy/paste) dari tab model ke tab layout dan dapat dibuat lebih dari 1 viewports pada tab layout. Untuk mengedit dan mengatur tampilan dan besar gambar (zoom) pada jendela viewport klik 2 kali di dalam viewport atau klik tombol paper di bawah baris perintah, maka cursor gambar akan berpindah ke dalam viewport dan batas viewport akan menjadi tebal garisnya. Untuk mengembalikan cursor ke atas kertas/layout klik 2x di luar viewport atau klik tombol model.   

Ketika cursor berada pada kertas/paper/layout, viewports dapat diedit layaknya objek 2D namun tidak dapat diexplode. Ukuran dan bentuk viewport dapat kita ubah dengan perintah scale atau dengan mengklik grips (titik sudut berwarna biru yang akan berubah warna menjadi merah) yang akan muncul jika batas viewport diklik.

 

NB: mengubah ukuran jendela viewport tidak akan mengubah posisi dan besar gambar dalam viewport.

Page 7: Mempersiapkan Gambar AutoCAD Untuk Dicetak Sering Merupakan Proses Yang Memusingkan Bagi Pemula

Mview : perintah yang digunakan untuk membuat dan mengatur viewport (khusus di tab layout) . di sini terdapat pilihan untuk membuat viewport, mengaktifkan / menonaktifkan viewport, mengunci skala viewport, dan mengatur tampilan shade gambar (untuk gambar 3d)

Mvsetup : perintah untuk mengatur tampilan gambar (skala gambar pada viewport, rotasi gambar, meratakan / align gambar satu viewport ke viewport lain, menyisipkan template kop judul, dan membuat viewport baru)

Scalelinetype : skala garis, perintahnya ditulis ltscale, digunakan untuk mengatur skala garis (akan tampak pengaruhnya pada tipe garis bukan continuous/menerus). Bisa di atur untuk garis-garis tertentu yang dipilih, atau berlaku untuk semua garis baru.

Setelah kita memahami istilah-istilah di atas sekarang kita lanjutkan dengan langkah-langkah mengatur dan mencetak gambar pada tab layout.

1. siapkan gambar yang sudah kita selesaikan di tab model yang digambar dengan ukuran sebenarnya dengan satuan yang sama untuk semua gambar. Sehingga gambar yang besar akan terlihat besar dan gambar yang kecil akan terlihat kecil.

1. klik tab layout. autoCAD akan otomatis membuat 1 viewport (bisa dipakai atau dihapus jika tidak diperlukan).

2. buatlah kotak ukuran kertas yang akan digunakan dalam satuan milimeter yang dimasukkan pada layer tersendiri dan disetting agar tidak tercetak. Atau bisa juga dengan memilih ukuran kertas standar (A4, A3, A2, dll) dengan perintah pagesetup, maka ukuran kotak berwarna putih pada layout akan berubah.

3. aturlah besar jendela viewport pada batas kertas gambar dengan mengklik garis batas viewport dan memindahkan posisi grip yang berwarna biru. Atur juga posisi gambar pada model (berpindah ke model dengan double klik di dalam viewport) melalui jendela viewports supaya gambar dapat terlihat pada layout, gunakan perintah zoom kemudian pan sehingga gambar berada di tengah-tengah viewport. Atur juga kop judul (jika diperlukan). Kop judul bisa dibuat langsung di tab layout atau bisa juga dengan mengcopy dari file gambar lain. Kop judul harus disesuaikan besarnya agar muat dalam kertas yang dipakai.

4. jika ingin menambah viewport untuk menampilkan gambar lain pada kertas gunakan perintah mview atau mvsetup. Biasanya viewport tambahan digunakan jika ingin menampilkan gambar yang berbeda skalanya dengan viewport lain atau letak gambar yang berjauhan.

5. tentukan skala gambar pada viewport. Gunakan perintas mvsetup untuk mengatur skala. Pilih scale (s) dan pilih pada batas viewport kemudian masukkan ukuran yang mewakili kertas (dalam satuan mm) misalnya 10 (mm). Kemudian masukkan ukuran yang mewakili gambar pada tab model (tergantung dari satuan yang anda pakai waktu menggambar di model) misalnya 1 (meter). Artinya disini kita mencetak gambar dengan skala 1 : 100. Kalau skala 1 : 50 yang dipakai berarti masukkan nilai 0.5, skala 1:200

Page 8: Mempersiapkan Gambar AutoCAD Untuk Dicetak Sering Merupakan Proses Yang Memusingkan Bagi Pemula

maka masukkan nilai 2. demikian seterusnya. Skala tiap viewport bisa berbeda-beda yang penting gambar bisa muat pada kertas atau tidak.

6. jika diperlukan kuncilah skala gambar pada viewport dengan perintah mview – lock – on. Kemudian pilih viewport yang akan dikunci skalanya, agar tidak berubah sewaktu mengedit gambar pada model melalui jendela viewport.

7. aturlah skala tipe garis (ltscale), besar teks, besar bagian-bagian dimensi, dan skala arsiran gambar (hatch) pada masing-masing viewport agar terlihat wajar.

8. garis batas viewport agar tidak ikut tercetak bisa kita masukkan pada layer tersendiri atau gabung saja dengan layer batas kertas seperti langkah no. 3 di atas.

9. untuk mencetak, gunakan perintah plot maka akan tampil kotak dialog plot layout. Biarkan plot scale tetap 1:1. atur mesin printer yang digunakan, ukuran kertas harus sesuai dengan ukuran kertas pada layout. Atur juga posisi kertas (portrait atau landscape). Kemudian pada plot area klik window jika batas kertas tidak berada di atas kotak putih pada layout atau ukuran yang digunakan bukan ukuran standar atau kita mencetak banyak kertas pada satu layout. Jika gambar berada pada kotak putih, berarti kita menggunakan ukuran standar dan pilih layout saja, maka yang akan tercetak adalah hanya yang ada di atas kotak putih.

   

Autocad secara default menyediakan dua tab layout (layout1 dan layout2) namun kita dapat menambah lebih banyak layout dan memberi nama sesuai yang kita inginkan. Caranya klik kanan pada nama layout maka akan tampil pilihan seperti gambar di bawah ini. Saya yakin anda pasti bisa menggunakannya dengan mudah.

   

Dan berikut ini merupakan contoh gambar yang diatur dalam tab layout. Garis tebal menunjukkan batas viewport dan area kerja berada di model pada jendela viewport.

 

NB: garis putus-putus merupakan margin/batas area yang dapat diprint oleh printer. Namun ini tidak berpengaruh karena di sini saya belum mengatur margin printer. Kertas yang digunakan adalah kertas A3 dengan skala gambar 1 : 150

Demikian tips dari saya tentang cara mencetak gambar pada tab layout. Namun perlu dicatat

Page 9: Mempersiapkan Gambar AutoCAD Untuk Dicetak Sering Merupakan Proses Yang Memusingkan Bagi Pemula

bahwa tips pada blog ini hanya diperuntukkan bagi mereka yang sudah menguasai dasar-dasar menggambar dengan autoCAD. Untuk postingan berikutnya insyaAllah akan saya bahas mengenai teknik penggunaan layer untuk mempercepat pengeditan gambar.

Terima kasih atas kunjungannya. Semoga bermanfaat....

Membuat Etiket di AutoCAD

Seringkali saya menjumpai rekan-rekan yang sudah lama menggunakan AutoCAD masih saja menggunakan etiket yang kurang efektif untuk management data. Seringkali etiket yang digunakan masih bersifat terpisah dan bukan dalam satu block. Dan masih mengandalkan edit text untuk mengganti text lama. Disini saya ingin berbagi bagaimana caranya membuat etiket dalam satu block.Baik kita coba bahas langkah demi langkah untuk pembuatan etiket dengan gabungan block dan attribute :

1. Persiapkan bentuk etiket seperti gambar dibawah ini atau sesuai dengan standard perusahaan tempat anda berkerja2. Perhatikan gambar dibawah ini. Text yang berwarna merah dibuat menggunakan menggunakan Attribute sedangkan yang berwarna biru menggunakan text.

Untuk pembuatan text tidak akan kita bahas yang akan dibahas hanya seputar pembuatan attribute. Berikut cara pembuatan attribute :

1. Ketik att pada command prompt atau draw -> block -> define attribute. Maka akan muncul dialog box seperti dibawah ini

2. Pada textbox tag isikan identifikasi block misal Digambar_oleh/Drawn_by. Hal yang harus diingat adalah tidak diizinkan adanya karakter spasi. Kemudian pada textbox prompt isikan keterangan misal Digambar oleh. Dan pada textbox default tuliskan isi atau value misal xxx atau —. Pada kedua textbox ini diizinkan adanya karakter spasi.

3. Kemudian copy paste attribute yang sudah kita buat untuk mempersingkat waktu setting. Dan jangan lupa untuk mengganti isi dari textbox tag, prompt dan value sesuai dengan kebutuhan.

4. Jadikan entity yang dibutuhkan dalam satu etiket menjadi sebuah block. Dengan mengetikkan b pada command prompt atau modify -> object ->block description

Page 10: Mempersiapkan Gambar AutoCAD Untuk Dicetak Sering Merupakan Proses Yang Memusingkan Bagi Pemula

5. Untuk mengedit attribute ketik ate pada command prompt atau modify -> object -> attribute -> global Posted by Junaidi Karo karo Kacaribu at 3:50 AM No comments: Email This BlogThis! Share to Twitter Share to Facebook

10 Keuntungan Menggunakan AutoCAD LAyout

Saya mulai menggunakan AutoCAD sejak R14. Pada waktu itu AutoCAD sudah punya paperspace (atau bagi yang muda-muda disebut layout), tapi penggunaan modelspace masih sangat umum. Dan sepertinya yang mengajari saya AutoCAD terlalu malas untuk mengajarkan saya layout. Ini lah masalahnya kalau belajar AutoCAD sendiri dari teman atau ikut training yang kurang mumpuni. Mereka tidak terlalu mengupdate teknologi dari versi baru, dan mengajarkan kebiasaan mereka bekerja saja. Pendeknya, saya pernah terbiasa menggunakan modelspace untuk mengatur gambar saya, sampai kemudian saya memutuskan menggunakan layout.

Banyak keuntungan yang didapat dengan menggunakan layout. Berikut 10 keuntungan yang dapat saya simpulkan.

MENYEDERHANAKAN GAMBARPertama, menggunakan layout akan menyederhanakan gambar. Di bawah ada beberapa gambar dengan skala yang berbeda. Bagaimana kita melakukannya di modelspace? Kita betul-betul menggambar objek itu beberapa kali (dengan mengkopinya). Jika anda punya gambar detail, maka anda harus mengkopinya dan menskalanya. Mungkin harus men-trim untuk merapikan gambar itu. Ketika kita harus melakukan perbaikan gambar, maka kita harus mengupdate setiap gambar secara manual.

Nah, kalau kita menggunakan layout, maka akan memberikan keuntungan-keuntungan berikut:

1. Kita selalu menggambar dengan skala 1:1

Tidak masalah jika di gambar anda saat dicetak ada beberapa skala sekaligus. Mau 1:1, 1:10, 1:100 di satu kertas, kita selalu menggambar dengan skala penuh 1:1. Bahkan pemula tidak perlu berpikir banyak untuk masalah skala saat menyelesaikan gambarnya.

Menggunakan modelspace? Kita harus menentukan bagian gambar yang utama, lalu bagian lain harus diskala, membuat dimension styles yang berbeda, dll.2. Menampilkan Bagian yang Berbeda dari satu model

Kita cukup menggambar satu kali dengan skala penuh, namun kita dapat menampilkannya beberapa kali di gambar kita. Cukup dengan membuat beberapa viewport. Kadang kita membutuhkannya karena gambar kita terlalu besar untuk satu kertas saja, dan kadang kita perlu

Page 11: Mempersiapkan Gambar AutoCAD Untuk Dicetak Sering Merupakan Proses Yang Memusingkan Bagi Pemula

menampilkan detail dari gambar kita.

Saat ada perubahan, kita cukup mengupdate gambar di modelspace, dan semua viewport akan diupdate. Tidak perlu mengupdate setiap gambar secara manual.3. Tidak Perlu Banyak Styles

Perhatikan gambar di bawah. Di bawah adalah gambar tangga dan detailnya. Detail dibuat dengan menskala bagian dari gambar tangga. Karena detail itu sudah bukan skala 1:1, saat kita perlu menambahkan dimensi, kita harus membuat dimension style baru. Jika detail itu diskala 4 kali, maka dimension style kita perlu dikoreksi dengan scale factor 1/4.

Bingung? Tidak apa. Masalah ini memang tidak bisa dijelaskan dalam 1-2 paragraf saja.

Anda harus berpindah dari satu dimension style ke lainnya. Ini bisa membingungkan dan memungkinkan anda melakukan kesalahan. Bagaimana kalau anda punya 4-5 skala dalam satu gambar? Bagaimana kalau anda punya beberapa sheet di model space? Anda akan punya banyak styles untuk dipakai!

4. Mudah Mengontrol Skala Gambar

Dengan layout, mengontrol skala menjadi sangat mudah. Seperti yang disebutkan di no.1, kita hanya perlu menggambar dengan skala penuh. Kita dapat mengatur skala dengan mudah di layout.

Anda dapat membuat viewport, memilihnya, dan mengganti skala melalui viewport scale list di kanan bawah.

.

SATU GAMBAR, BANYAK REPRESENTASI

kalau kita bekerja dengan modelspace, kita memperlakukannya seperti menggambar secara manual di kertas. Ketika anda butuh menampilkan satu model beberapa kali, maka anda harus mengkopinya untuk menampilkan setiap kali. Layout memungkinkan anda menggambar hanya sekali, menampilkannya dengan gaya berbeda. Tidak hanya skala, seperti yang sudah dibahas di no.2.

5. Orientasi Sudut yang Berbeda

Setiap viewport dapat dibuat untuk memiliki orientasi sudut berbeda. Misalnya anda butuh menampilkan siteplan dengan arah sesuai arah utara desain. Anda dapat menampilkan gambar yang sama dengan sudut yang berbeda. Sangat mudah untuk dilakukan di layout.

Page 12: Mempersiapkan Gambar AutoCAD Untuk Dicetak Sering Merupakan Proses Yang Memusingkan Bagi Pemula

6. Gambar yang Berbeda dengan Layer Properties per Viewport

Sejak AutoCAD 2008, kita memiliki fitur ini. Kita dapat mengatur layer properties yang berbeda untuk setiap viewport. Misalnya, anda dapat menampilkan hatch pada gambar detail, tapi menyembunyikannya di gambar berskala besar.

Anda dapat melihat contoh penggunaan layer properties per viewport di tulisan ini.

7. Keuntungan dari Annotation Scaling

Fitur lain yang dapat kita manfaatkan bersama layout adalah annotation scaling. Kita dapat menggunakannya di model space, tapi keuntungan terbesar diperoleh dengan menggunakan layout.

Annotation scaling dapat membuat annotasi anda selalu terbaca, bahkan pada skala yang berbeda.MANAJEMEN GAMBAR DAN OTOMATISASI

Dengan mendefenisikan layout, kita memberitahukan AutoCAD untuk mengenali kertas kita. Ini memungkinkan kita menggunakan fitur lain terkait dengan layout untuk manajemen dan mengotomatisasi beberapa proses.8. Mengontrol Pengaturan Cetak dengan Mudah

Pengaturan cetak sangat mudah digunakan ketika anda menggunakan layout. Ingat, kita selalu menggunakan full scale, baik di modelspace ataupun di page setup.

Satu-satunya yang kita ubah skalanya hanya di paperspace, dan caranya juga sangat mudah. Bandingkan jika anda menggunakan modelspace. Anda harus mengubah skala di modelspace, dan juga di dialog cetak ini.

Dengan menggunakan layout, kita cukup mengganti ukuran kertas, dan selalu menggunakan skala 1:1. Margin cetak ditampilkan dengan garis putus-putus. Cukup mudah dipahami dan diprediksi hasil cetaknya.

Page 13: Mempersiapkan Gambar AutoCAD Untuk Dicetak Sering Merupakan Proses Yang Memusingkan Bagi Pemula

9. Keuntungan Sheet Set

Sheet set merupakan fitur yang bagus untuk manajemen gambar anda. Ada beberapa white paper di sini yang bisa anda pelajari jika anda berminat. Pendeknya, kita dapat mengatur agar gambar tersebut lebih teratur dan mudah diakses, dimanapun lokasi setiap file. Setelah kita punya satu set gambar, kita dapat menggunakan eTransmit dan mengirimkan seluruh project dalam satu file zip. Kita juga dapat memplot seluruh gambar project dengan mudah, cukup beberapa kali klik.

Beberapa keuntungan lain adalah menggunakan sheet set fields. Sheet set punya beberapa properties yang memungkinkan teks otomatis muncul di title block. Seperti nama project, no kertas, dll. Bahkan anda dapat membuat daftar isi gambar secara otomatis.

10. Batch Plot

Kalau anda masih enggan menggunakan sheet set, anda tetap dapat menggunakan batch plot. Batch plot memungkinkan anda mencetak ratusan gambar sekaligus tanpa harus membuka file satu persatu, bahkan ke beberapa printer sekaligus!Bagaimana dengan Anda?

Apakah anda sudah menggunakan layout? Jika belum, apa menurut anda keuntungan modelspace dibandingkan menggunakan layout? Dan jika sudah, apakah anda punya alasan lain kenapa kita mesti menggunakan layout?

Page 14: Mempersiapkan Gambar AutoCAD Untuk Dicetak Sering Merupakan Proses Yang Memusingkan Bagi Pemula

October 11, 2012

[CAD-MAP-13]: Labelling Grid Secara Otomatis dengan Block Attribute

Filed under: AutoCAD — Tags: Automatic Labelling, Grid, Map — cadex @ 21:38

Referensi : [CAD-MAP-06]: Cara Mudah Membuat Label dan Table Koordinat di AutoCAD Bagian #1

Platform : Autocad

Lokasi File :

Pada posting [CAD-MAP-06]: Cara Mudah Membuat Label dan Table Koordinat di AutoCAD Bagian #1 telah dijelaskan cara menggunakan block attribute untuk membuat label dan tabel koordinat. Kali ini akan diterangkan penggunaan block attribute untuk membuat label grid otomatis. Otomatis maksudnya, jika grid dipindah ke koordinat lain, maka label yang ada di pinggir grid secara otomatis berubah.

Misal contoh grid yang akan diberi label adalah

Keterangan Grid:1. Unit gambar meter2. Spasi Grid ke arah X dan Y 100 meter3. Ukuran text Grid 5 unit (meter)Tahapan yang akan diterangkan selanjutnya adalah untuk membuat label grid di sebelah kiri dan bawah saja. Harapan saya, untuk bagian kanan dan atas bisa Anda buat sendiri.

Tahapan membuat label grid :1. Membuat block attribute untuk label kordinat X dan label koordinat Y yang berisi field attribute insertion point block.2. Memasukkan block (insert block) ke grid yang akan diberi label.

1. Membuat block attribute untuk label kooordinat X dan Y

Page 15: Mempersiapkan Gambar AutoCAD Untuk Dicetak Sering Merupakan Proses Yang Memusingkan Bagi Pemula

Block attribute akan dibuat dengan design sebagai berikut:

Nama Block Layer Tinggi text Rotasi Text Justification Keterangan

Grid_Y_kiri Grid_Label 5 0 Bottom Right Label koordinat X kiri

Grid_X_bawah Grid_Label 5 90 Bottom Right Label koordinat Y bawah

Grid_Y_kanan Grid_Label 5 0 Bottom Left Label koordinat X kanan

Grid_X_atas Grid_Label 5 90 Bottom Left Label koordinat Y atas

Membuat block Grid_Y_kiri:

Buat layer Grid_Label kemudian set sebagai layer active Ketik di menu command: bedit

Pada isian [Blocl to create or edit] masukkan nama block : Grid_Y_kiri

click tombol [OK] untuk masuk ke area [block editor]

Pada menu palette [block authoring palettes] pilih group [paremeters], kemudian pilih

[basepoint]

Click sembarang di area block editor

click icon atau ketik di menu command: attdef

di frame attribute, masukkan di isian Tag: y_kiri

di pilihain [default], click tombol

Lakukan setting field seperti berikut:

Page 16: Mempersiapkan Gambar AutoCAD Untuk Dicetak Sering Merupakan Proses Yang Memusingkan Bagi Pemula

maksud dari setting ini adalah :“secara default isian di tag y_kiri adalah nilai koordinat Y dari Posisi BlockPlaceHolder (insertion point block) atau nilai Y tergantung posisi block diinserted ke gambar”Note: perhatikan arsir kuning hanya nilai Y yang dipilih. Jika untuk koordinat X maka hanya nilai X yang dipilih

clik [OK] untuk kembali ke pengaturan block attribute definition

Lakukan setting tinggi text, Justificationd dan rotation, sehingga tampilan block attribute definition sebagai berikut

text style bisa dirubah sesuai dengan pilihan.Pastikan pilihan Insertion Point adalah [specify on-screen]kemudian click [OK]

Posisikan attribute definition di dekat basepoint. Gambar di area block editor menjadi

Page 17: Mempersiapkan Gambar AutoCAD Untuk Dicetak Sering Merupakan Proses Yang Memusingkan Bagi Pemula

click icon untuk menutup block editor, kemudian pilih [save block]

ketik di menu command: insert

pilih block Grid_x_kiri, kemudian click [OK]

Pilih koordinat yang akan diberi label. Jangan lupa diset snap point sehingga didapat lokasi koordinat yang akurat. Contoh di bawah, saya menggunakan object snap node. Gambar kiri saat insertion point, sedangkan gambar kanan adalah block attribute yang otomatis terisi text nilai kordinat X nya.

untuk menghilangkan warna arsiran, ketik di command:fielddisplay

kemudian masukkan angka 0

Lakukan perintah array untuk mengcopy block ke atas. Jika label tidak beribah, ketik di commmand: regen

Page 18: Mempersiapkan Gambar AutoCAD Untuk Dicetak Sering Merupakan Proses Yang Memusingkan Bagi Pemula

dengan langkah yang sama, buat block attribut Grid_X_bawah

Gird koordinat menjadi

coba pilih semua grid termasuk labelnya kemudian pindah lokasinya, maka label otomatis juga berubah.

Jangan lupa ketik commmand: regen jika label tidak berubah.

Apabila diinginkan ada pemisah ribuan, maka perlu diperlukan trik sebagai berikut.

hapus terlebih dahulu label sebelumnya, kemudian

Page 19: Mempersiapkan Gambar AutoCAD Untuk Dicetak Sering Merupakan Proses Yang Memusingkan Bagi Pemula

ketik di command: bedit

pilih blocknya. misal Grid_X_bawah

double click tag X_BAWAH

Block insertionPoint kemudian click kananPilih [Edit Field]

Pilih Field Expression kemudian copy ke notepadkemudian tutup Field Editor dengan menge-click [OK]

di notepad, edit field expression :semula:%<\AcObjProp.16.2 Object(?BlockRefId,1).InsertionPoint \f “%lu6%pt1″>%

dirubah menjadi:%<\AcObjProp.16.2 Object(?BlockRefId,1).InsertionPoint \f “%lu6%pt1%th44“>%

%th44 artinya memasukkan tanda pemisah ribuan berupa tanda koma (ascii code nomer 44)

copy field expression yang baru, kemudian paste dengan menimpa tulisan InsertionPoint di [Edit Attribute Definition]

Click [OK] kemudian [close block editor] Insesrt block attribut ke gambar kemudian lakukan array

Label grid dengan pemisah ribuan: