memilih teknis analisis statistik

7
Memilih Teknis Analisis Statistik (Metodologi Penelitian) Sobat, bahasan yang satu ini merupakan sambungan dari postinganku kemaren loh, yups tetap masih seputar metodologi penelitian. Kemaren kan uda mosting yang topiknya tentang Kerangka Teori dan Pengembangan Hipotesis sama yang Materi Pengukuran (Metodologi Penelitian) nah sekarang giliran materi tentang “Memilih Teknik Analisis Statistik”...buat sobat yang butuh materi ini, silahkan dibaca, jangan hanya dikopas yah hehehhe :) A. Analisis data Penelitian Analisis data merupakan proses terintegrasi dalam sebuah prosedur penelitian. analisis data dilakukan untuk membuktikan atau mencari jawaban terhadap rumusan dan dugaan peneliti tentang variabel yang dipelajari. Hasil analisis data inilah akan dibaca/diinterpretasikan oleh peneliti kemudian diambil simpulan jawaban yang berdasarkan pada kenyataan empiris. Analisis data penelitian dapat dibagi menjadi dua macam. Pertama, analisis kuantitatif dan analisis kualitatif. Perbedaan yang mendasari keduanya adalah pada jenis data yang diperoleh. Jika peneliti ingin melakukan pengukuran dengan menggunakan angka maka digunakan analisis kuantitatif. Jika peneliti ingin mengetahui proses/informasi baru dapat digunakan analisis kualitatif. Jadi, keputusan yang diambil menurut kebutuhan peneliti. Uraian berikut ini akan memaparkan analisis kuantitatif. Untuk analisis kualitatif dapat dipelajari sendiri pada referensi yang sudah banyak dalam bahasa Indonesia. B. Cara memilih analisis data statistika Teknik analisis statistik apa yang digunakan dalam suatu penelitian yang digunakan haruslah teknik yang paling tepat. Masing-masing teknik statistik mempunyai peruntukan masing-masing. Oleh karena itu dalam memilih teknik statistik harus mempertimbangkan beberapa aspek, di antaranya: 1. Jenis penelitian, apakah hanya penelitian deskriptif atau penelitian yang mengambil suatu kesimpulan (inferensial). Jenis – jenis data penelitian Data statistika dapat digolongkan menjadi dua macam. a. data nominal, adalah data yang didapat dari hasil penghitungan dan pengkategorian.

Upload: ruslan-ulan

Post on 24-Dec-2015

9 views

Category:

Documents


2 download

TRANSCRIPT

Page 1: Memilih Teknis Analisis Statistik

Memilih Teknis Analisis Statistik (Metodologi Penelitian) Sobat, bahasan yang satu ini merupakan sambungan dari postinganku kemaren loh, yups tetap masih seputar metodologi penelitian. Kemaren kan uda mosting yang topiknya tentang Kerangka Teori dan Pengembangan Hipotesis sama yang Materi Pengukuran (Metodologi Penelitian) nah sekarang giliran materi tentang “Memilih Teknik Analisis Statistik”...buat sobat yang butuh materi ini, silahkan dibaca, jangan hanya dikopas yah hehehhe :)

A.  Analisis data Penelitian

Analisis data merupakan proses terintegrasi dalam sebuah prosedur penelitian. analisis data

dilakukan untuk membuktikan atau mencari jawaban terhadap rumusan dan dugaan peneliti tentang

variabel yang dipelajari. Hasil analisis data inilah akan dibaca/diinterpretasikan oleh peneliti kemudian

diambil simpulan jawaban yang berdasarkan pada kenyataan empiris. 

Analisis data penelitian dapat dibagi menjadi dua macam. Pertama, analisis kuantitatif dan

analisis kualitatif. Perbedaan yang mendasari keduanya adalah pada jenis data yang diperoleh. Jika

peneliti ingin melakukan pengukuran dengan menggunakan angka maka digunakan analisis

kuantitatif. Jika peneliti ingin mengetahui proses/informasi baru dapat digunakan analisis kualitatif.

Jadi, keputusan yang diambil menurut kebutuhan peneliti.

Uraian berikut ini akan memaparkan analisis kuantitatif. Untuk analisis kualitatif dapat dipelajari

sendiri pada referensi yang sudah banyak dalam bahasa Indonesia.

B. Cara memilih analisis data statistika

Teknik analisis statistik apa yang digunakan dalam suatu penelitian yang digunakan haruslah

teknik yang paling tepat. Masing-masing teknik statistik mempunyai peruntukan masing-masing. Oleh

karena itu dalam memilih teknik statistik harus mempertimbangkan beberapa aspek, di antaranya:

1. Jenis penelitian, apakah hanya penelitian deskriptif atau penelitian yang mengambil suatu

kesimpulan (inferensial).

Jenis – jenis data penelitian

Data statistika dapat digolongkan menjadi dua macam.

a.  data nominal, adalah data yang didapat dari hasil penghitungan dan pengkategorian.

b. data kontinum, data yang didapat dari pengukuran. Data ini dapat dibagi lagi menjadi tiga macam;

nominal, ordinal, interval, rasio.

Jenis data Ciri – ciri Contoh

Nominal Hasil menghitung, kategorikal, cacah, nomor

rumah/telp./urut.

Jumlah keluarga, kursi, siswa, data pelanggan,

dikotomi, kawin-belum, janda-duda, pria-wanita.

Ordinal Bertingkat, angka yang lebih tinggi mengandung

perbedaan (tapi tidak sama bedanya)

Kelas I-VI, golongan I-IV, eselon I-V, predikat.

Interval Tidak punya nilai nol mutlak (netral), tiap tingkat

menunj beda yang sama. Dapat dijumlah, kali, bagi.

Skala likert, 

Skala 2,1,0,-1,-2.

Rasio Punya nilai nol mutlak. Dapat dikali, bagi, jumlah. Jarak 10 m, uang Rp. 1,000,00,

Panas 00 C, isi 3 ml.

Page 2: Memilih Teknis Analisis Statistik

Tabel 1. Perbedaan data penelitian.

2. Jenis hipotesis yang yang kita ajukan dalam penelitian. Peneliatian yang beripotesis deskriptif,

teknik analisisnya berbeda dengan penelitian yang berhipotesis komperatif atau asosiatif.

3. Skala data dalam penelitian. Penelitian yang mempunyai skala data nominal teknik yang

digunakan berbeda dengan penelitian yang berskala data ordinal dan rasio.

4. Normalitas data. Jika data penelitian kita berdistribusi normal maka kita dapat menggunakan

teknik analisis paramatrik, namun jika tidak normal maka teknik statistik yang digunakan adalah non

parametrik.

Tabel 2. Teknik analisis statistika yang dapat dipilih dalam penelitian

Macam – macam

data

Bentuk KomparasiAsosiatifDua sampel k- sampel

Korelasi Independen Korelasi IndependenInterval/Rasio

t-tes dua sampel

t-tes dua sampel One way anova

One way anova -product moment-korelasi parsial-korelasi ganda-regresi sederhana &ganda

Ordinal -sign tes-wilcoxon

-Median tes-mann-whitney-kolmogorov smirnov

-friedman-two way anova

-Media ekstention-kruskal walls

-Spearman rank-kendall tau

Nominal Mc Nemar -Fisher exact-chi kuadrat for two sampel

Chi kuadrat for k-sampel

Chi kuadrat for k-sampel

-coefisien contingensi

C. Statistik Parametris dan Non Parametris

a) Statistika Parametris

Statistik parametris digunakan untuk menganalisis data interval dan rasio.

Ukuran uji dalam Statistik parametris antara lain :

– T-test

– Anova

– Korelasi.

Contoh :

– Rumusan masalah : berapa rata-rata penayangan iklan di TV ?

– Hypotesis : rata-rata penayangan iklan di TV paling lama 120 menit.

– Uji hypoteis : t-test

b) Statistika Non Parametris

Statistik non parametris digunakan untuk menguji hipotesis bila datanya berbentuk nominal dan

ordinal dan tidak berlandaskan asumsi bahwa distribusi data harus normal. Sehingga kita kenal

beberapa tes yang digunakan dalam penelitian hipotesis antara lain :

Page 3: Memilih Teknis Analisis Statistik

Test binomial

Tes binomial digunakan untuk menguji hipotesis bila dalam populasi terdiri atas dua kelompok kelas,

datanya berbentuk nominal dan jum,lha sampelnya kecilnya (kurang dari 25).

Chi kuadrat

Chi kuadrat satu sampel, adalah teknik statistik yang digunakan untuk menguji hipotesis deskriptif bila

dalam populasi terdiri atas dua atau lebi kelas, data berbentuk nominal dan smapelnya besar. yang

dimaksud hipotesis deskriptif diatas adlah merupakan estimasi gugaan terhadap ada tidaknya

perbedaan frekuensi anatra kategori satu dan kategori lainnya dalam sebuah sampel tentang suatu

hal.

Run test

Test ini digunakan untuk menguji hipotesis deskriptif satu sampel, bial datanya berbentuk ordina.

pengujian dilakukan dengan dengancara mengukur kerandoman populasi yang didasarkan atas data

hasil pengamatan melalui data sampel.

McNemar Test

Teknik statistik digunakan untk mengji hipotesa komparatif dua sampel yang berkorelasi bila datanya

berbentuk nominal/diskrit. dancangan peneitianya biasanya bebentuk before after. jadi hipotesa

penelitian merupakan perbandaingan antara nilai sebelum dan sesudah ada perlakuan.

Sign Test

test ini digunakan untuk menguji hipotesa komparatif dua sampel yang berkorelasi, bila datanya

berbentuk ordinal. teknik ini dianamakan uji tanda karena data yang akan dianalisis dinyatakan dalam

bentuk tanda-tanda yaitu tanda positif dan negatif.

Wilcoxon Match Pairs Test

Teknik ini merupakan penyempurnaan dari uji tanda (sign test). kalau dalam uji tnada besarnya selisih

nilai angka antara positif dan negatif tidak diperhitungkan sedangkan dlaam uji wilcoxon ini

diperhitungkan, teknik digunakan untuk menguji signifikansi hipotesis komparatif dua sampel yang

berkorelasi bila datanya berbentuk ordinal.

Chi kuadrat dua sampel

Chi kuadrat dua sampel digunakan untuk menguji hipotesis komparatif dua smapel bila datanya

berbentuk nominal dan sampelnya besar. cara perhitungan dapat menggunakan rumus yang telah

ada atau dapat menggunakan tabel kontingensi 2×2.

Page 4: Memilih Teknis Analisis Statistik

Fisher Exact Probability Test

Test ini digunakan untuk menguji signifikansi hipotesis komparatif dua sampel kecil independen bila

datanya berbentuk nominal untuk sampel yang besar duigunakan chi kuadrat.

Test median

Tes median digunakan untuk menguji signifikansi hipoteis komparatif dua smapel independen bila

datanya bernbentuk nominal atau ordinal. pengjuijan didasarkaan atas median dari smapel yang

diambil secara random. dengan demikian Ho yang akan diuji berbunyi : tidak terdapat perbedaan dua

kelompok populasi berdasarkan mediannya.

Mann-Whitney U-Test

U-test ini digunakan untuk menguji signifikansi hipotesis komparatif dua sampel independen bila

datanya berbentuk ordinal test ini merupakan test yang terbaik untuk menguji hipotesis komparatif

dua sampel indenden bila datanya berbentuk ordinal.

Test Kolmogorov-Smirnov dua sampel

Test ini digunakan untuk menguji hipotesis komparatif dua sampel independen bila datanya bernetuk

ordinal yang telah tersusun pada tabel distribusi frekuensi kumulatif dengan menggunakan kela-kelas

interval.

Test Run Wald-Wolfowitz

Tes ini dibgunakan untuk meguji signifikasin hipotesis komparatif dua sampel independen bila

datanya berbentuk ordinal dan disusun dalam bentuk run. oleh karena itu sebelum dtaa dua sampel

(n1 + n2) dianalisis maka perlu disusun terlebih dahulu kedlaam bentuk ranking.

Test Cochran

Tes ini digunakan untuk hipotesis komparatif k sampel berpasangan bila datanya benrbnuk nominal

dan frekuensi dikotomi.

Test Friedman

Friedman two way anova (analisi varian dua jalan Friedman) digunakan untuk menguji hipotesis

komparatif k sampel yang berpasanga (related) bila datany aberebntuk ordinal (ranking), bila datany

terkumpul berbntuk interval atau ratio maka data tersebut diubah kedalam ordinal.

Chi-kuadrat k Sampel

Test ini digunakan untuk menguji hipotesis komparatif lebih dari dua sample, bila datanya benrbntuk

diskrit atau nominal.

Median Extention

test median extension digunakan untuk menguji hipotesis komparatif median k sampel independen

Page 5: Memilih Teknis Analisis Statistik

bila datanya berbentuk ordinal dan dalam tes ini ukuran sampel tidak harus sama.

Analisis Varian satu jalan Kruskal-Walls

teknik ini digunakan untuk menguji hipotesis k sampel inedependen bila datanya berbentuk ordinal.

bila dalam pengukuran ditemukan data berbentuk interval atau ratio maka perlu dirubah dulu kedlam

ordinal (data berbentukr anking/peringkat).

Koefisien Kontingensi

koefisien ini digunakan untuk menghitung hubungan antar variabel bila datanya berbentuk nominal.

teknik mempunyai kaitan eratdengan chi kuadrat yang digunakan untuk menguji hipotesis komparatif

k sampel independen, oleh karena itu rumus yang digunakan mengandung nilai cjhi kuadrat.

Korelasi Spearman Rank

Korelasi spearman rank digunakan mencari hubungan atau uji signifikansi hipotesisi asosiatif bila

amsing-masing variabel yang dihubungkan berbentuk ordinal dan sumber data aantar variabel tidak

harus sama.

Korelasi Kendal Tau

Sepertinya dalam korelasi spearman rank, korlasi kendal tau digunakan untuk mencari hubungan dan

menguji hipotesis antara dua variabel atau lebih bila datanya berbentuk ordinal atau ranking