membidani pusat informasi nasional (pin) air minum dan penyehatan lingkungan. media informasi air...
TRANSCRIPT
-
7/31/2019 Membidani Pusat Informasi Nasional (PIN) Air Minum dan Penyehatan Lingkungan. Media Informasi Air Minum dan
1/60
Juni 2010Juni 2010Edisi I, 2010
UU Keterbukaan Informasi Publik Jadi Harapan
-
7/31/2019 Membidani Pusat Informasi Nasional (PIN) Air Minum dan Penyehatan Lingkungan. Media Informasi Air Minum dan
2/60
2
Juni 2010Juni 2010Media Informasi Air Minumdan Penyehatan Lingkungan
Diterbitkan oleh
Kelompok Kerja Air Minumdan Penyehatan Lingkungan
(Pokja AMPL)
Penanggung Jawab
Direktur Permukiman dan Perumahan
Bappenas
Direktur Penyehatan Lingkungan
Kementerian Kesehatan
Direktur Pengembangan Air Minum
Kementerian Pekerjaan Umum
Direktur Bina Sumber Daya Alam dan
Teknologi Tepat GunaKementerian Dalam Negeri
Direktur Fasilitasi Penataan Ruang dan
Lingkungan Hidup Kementerian Dalam Negeri
Pemimpin Redaksi
Oswar Mungkasa
Dewan Redaksi
Maraita Listyasari
Nugroho Tri Utomo
Redaktur PelaksanaEko Budi Harsono
Desain dan Produksi
Agus Sumarno
Sofyar
Sirkulasi/Sekretariat
Agus Syuhada
Nur Aini
Alamat Redaksi
Jl. RP Soeroso 50, Jakarta Pusat.Telp./Faks.: (021) 31904113
Situs Web: hp//www.ampl.or.id
e-mail: [email protected]
Redaksi menerima kiriman
tulisan/arkel dari luar.
Isi berkaitan dengan air minum
dan penyehatan lingkungan.
DatarIsi
Dari Redaksi ............................................................................................................. 3
Suara Anda................................................................................................................ 4
Laporan Utama
Perlunya PIN AMPL: Menuju Era Manajemen Pengetahuan...................... . 5
Sekilas PIN AMPL ......................... ......................... ......................... ............ 8
Upaya Mewujudkan PIN AMPL Nasional .................................................. 10
Sejarah Panjang IRC................................................................................... 15
Produk PIN AMPL....................................................................................... 17
Wawancara
Budi Hidayat, Direktur Permukiman dan Perumahan Bappenas ........... ....19Peraturan
Undang Undang Keterbukaan Informasi Publik Jadi Harapan................... 21
Agenda
Hari Kesehatan : Lingkungan dan Sanitasi Sehat Rakyat Sehat.................. 23
Hari Bumi : Manusia Picu Perubahan Bumi............................................... 26
Hari Air Dunia : Air Bersih Untuk Dunia Sehat .......................................... 28
Wacana
PenilaianParsipafuntukPantauKeberlanjutanAMPL
oleh Alma Arief dan Hari Wijarno ............................................................. 30
Sisi Lain
Hasil Studi IRC: Waspadai Krisis Air ........................................................... 33
InovasiMengubah Sampah Jadi Energi Listrik oleh Haryo Nugroho ..... ................ 34
Panduan
Kiat Mudah Membuat Lubang Resapan Biopori..................... .................. 37
Reportase
- Menteri PU Terkesan Pokja AMPL di Pameran Hari Air Sedunia.......... .... 39
-DEWATSConferenceandExhibion:
Pembangunan Sanitasi dengan Sistem Terdesentralisasi........................ 40
- Pembelajaran dari Pengalaman Pakar...................... ......................... ... 43
- Pembangunan Sarana AMPL Berbasis Masyarakat Proyek CWSH....... 45
Tesmoni
Ketua Pokja AMPL Kota Tegal,
EkoSeawan,JuruKampanyeKelilingyangAmpuh..................................48
Fakta
Krisis Air Bersih Kembali Landa DKI Jakarta............................................... 50
Catatan Perjalanan
Internaonal Learning Exchange - 2010
For Water, Sanitaon and Hygiene Educaon, India, 13-24 April 2010
oleh Maraita Listyasari............................................................................... 52
Info Buku................................................................................................................. 56
Info Situs ................................................................................................................ 58
Pustaka AMPL.......................................................................................................... 59
-
7/31/2019 Membidani Pusat Informasi Nasional (PIN) Air Minum dan Penyehatan Lingkungan. Media Informasi Air Minum dan
3/60
3
Juni 2010Juni 2010
Pb P, b h
h h P
b. W ,
P b-b . b
by P h
by y P Sh
Bb My (PSBM), SANIMAS,
WASPOLA. Ky h
y BORDA (2 )
WASPOLA Fy.K h
P I N A M
Pyh L (PIN AMPL). y,
y y PIN,
hy b b AMPL.
S 8 h , b
P AMPL
y b
y h. H
y
h AMPL y
. By w y P AMPL
bh . D
y bhw bh b
. Dbh
w y bh.
Awy
y , b h,
b , y. S
y y h
by. K b
h y h , P AMPL
h b by y h. Bhh h y by
wy.
Cb y h h P
AMPL bh .
B BPS y y S
2007. B W P
AMPL Kb B
AMPL. S
AMPL b CD. Mb AMPL
bh h b 7 (S P
AMPL Dh, S AMPL Y, S J
AMPL, S WES U, S SBM, Digital Library
AMPL, AMPL b ).Mb h P (I I), bh
h AMPL b - P Y.
Mb b AMPL Pb
AMPL I, K R AMPL,
Web SiteAMPL by. Mb
. D y.
S , h ,
P AMPL y y
bh
b . B
h
(knowledge management), y y hy
y
y h
b h (knowledge).
K P AMPL
b PIN
AMPL. Ay bh b
b-
b
y. M PIN AMPL, h
y bh
b b. JPIN AMPL b
-y
AMPL b
y.
I
P I I
B P AMPL h P
Y, b b, Digital Library
AMPL. L b h b W
Fy. D Ly
Pb PIN AMPL h P AMPL,
W Fy IHE.P PIN AMPL b
b b y y PIN
AMPL h . Bh
b PIN AMPL bh , h
b PIN AMPL b
AMPL b-b w.
Sh h b AMPL
bh b y.
S b (OM)
DariRedaksi
-
7/31/2019 Membidani Pusat Informasi Nasional (PIN) Air Minum dan Penyehatan Lingkungan. Media Informasi Air Minum dan
4/60
4
Juni 2010Juni 2010
Kapan Majalah Percik TerbitPerkenalkan saya Ridwan Hadi dosen Fa kul-
tas Tehnik Lingkungan di salah satu perguruan
nggi di Jakarta. Saya dan sejumlah teman
sangat merasakan manfaat yang sangat besar
dari penerbitan majalah Percik yang secara
khusus memuat beragam isu dan persoalan
terkait masalah Air Minum dan Penyehatan
Lingkungan. Namun dalam beberapa bulan ini,
sayadakmenerima kirimanmajalahPercik
yang telah lebih dari 8 tahun menjadi sumber
inspirasi saya dan sejumlah dosen untuk
memperoleh bahan belajar.Saya sangat berharap pengelola majalah
Percik dapat segera menerbitkan majalah ini.
Banyak pembelajaran dan pengetahuan baru
dalam bidang AMPL yang kami dapatkan dari
Majalah Percik. Salam Percik
Ridwan Hadi,
Dosen FT Ilmu Lingkungan di Jakarta
Terima kasih atas kepercayaan Anda
dan teman-teman dosen Teknik Lingkungan
yang telah menjadikan Majalah Percik
sebagai sumber inspirasi belajar. Karena
persoalan teknis pengelolaan kami mohon
maaf sehingga majalah yang kita sayangi ini
terlambat sampai di tangan pembacanya.
Kami akan terus meningkatkan mutu dan
perbaikan sehingga kehadiran majalah ini
dapat memberikan manfaat serta nilai posif
bagi masyarakat luas. Salam Percik
Sayangilah AirSiapakah yang bisa hidup tanpa air?
Begitu besar kegunaan air dalam kehidupan
di dunia ini. Saat kita gerah dan kotor setelah
beraktas sehari-hari, kita menyiramkan
badan kita dengan air untuk mandi. Kemudian
kita meneguk air kalau dahaga, dan begitu
banyak sekali aktas kehidupan kita yang
sangat bergantung pada air.
Begitu lekatnya air dalam kehidupan kita,
sehinggabisasajaadayangdakmenyadari
manfaatnya. Manfaat itu baru terasa bila
kita mengalami kesulitan mendapatkan air
bersih.
Keka saluranairmengalamigangguan,
dan keluarnya air menjadi mampat dan kotor,
itu sudah sangat meresahkan kita. Bagaimana
kalauairsudahdakkitadapa
lagi?
Bencana kekeringan yang menimpa,
selain bencana banjir yang begitu dahsyat
terjadi karena kesalahan mahluk di dunia ini
yangbegituserakahdandakpedulidengan
kondisi alamnya.Begitu besar kekuatan air dalam
kehidupan ini, karena itulah sayangilah air
dengan menggunakannya sebaik-baiknya.
Selain itu, kekuatan air akan semakin
bertambah dan berpengaruh posif pada
diri kita bila saat hendak menggunakan air,
misalnya mau minum, kita berdoa terlebih
dahulu.
Rini Utami Azis,
Solo, Jawa Tengah
Memperoleh Bundel PercikBapak ibu Redaksi Majalah Percik yang
terhormat, pernalkan nama saya DewiKusuma akvis lingkungan dan kesehatan
masyarakat Yayasan Pelangi Nusantara di
Bogor, Jawa Barat. Saya langsung jatuh cinta
kekapertamakalimembacamajalahPercik
pertama kali tahun lalu keka berada di
kantor Unicef. Saya melihat majalah ini cukup
lengkap, edisi bahasa Ingrris dan Indonesia,
juga ada Percik Yunior buat anak-anak.
Bagaimana ya caranya memperoleh majalah
ini secara teratur? Sejumlah informasi dan
arkel yang disajikan majalah ini sangat
bermanfaat bagi teman-teman akvis yang
bekerja di bidang sanitasi dan kesehatan
masyarakatseperkami.Terimakasih
Dewi Kusumah,
Yayasan Pelangi Nusantara
Bogor, Jawa Barat
Terima kasih banyak atas apresiasi
dan penghargaan yang ibu sampaikan
tentang majalah Percik. Memang betul
kami mengemas majalah ini dalam dua edisi
yaitu Bahasa Inggris dan Bahasa Indonesia,
juga ada terbitan Percik Yunior untuk anak-
anak. Kami akan catat lembaga ibu untuk
memperoleh majalah ini secara tetap. Salam
Percik
Perang Dimasa DepanMenyangkut Air
Air, pendidikan dan kesehatan adalah
kebutuhan dasar publik, sebagai kebutuhan
dasar manusia yang keberadaannya dijamin
konstusi,pasal 33UUD 1945, ayat3 yang
berbunyi: Bumi dan air dan kekayaan alam
yang terkandung didalamnya dikuasai oleh
negara dan dipergunakan untuk sebesar-
besar kemakmuran rakyat.
Agenda privasasi diberbagai negara
menunjukkan fenomena monopoli baru dan
harga yang meningkat beberapa kali lipat.
Seper yang terjadi diManila dan Filipina,
yang menaikkan tarif air hingga 500%.
Boliviamerupakan salah satu contoh kasus
privasasi yangdidiktekansecaragamblangdan ternyata bertujuan untuk menaikkan tarif
air masyarakat miskin (petani dan masyarakat
pedesaan). Mereka adalah kelompok yang
paling menderita karena dak mampu
membayar.
Penyediaan air minum di wilayah Jakarta
pun jauh lebih buruk setelah diprivasasi
kepada PT Lyonaise dan PT. Thames. Hal ini
bertolak belakang dengan asumsi World
Bank,IMFdanADBbahwaprivasasibukan
jawaban kinerja buruk pemerintah, dilihat
dari indikator kualitas pelayanan air minum,
target pertambahan pelanggan dak
mencapai ketentuan kontrak, target teknispemakaianairdaktercapai,tetapdibawah
kinerja PAM Jaya.
Seper ungkapan Vice President
World Bank, Ismail Serageldin, Perang di
masa depan akan menyangkut air, karena
bisnis air ibarat bisnis minyak. Seap
orang menggunakan air sehingga menjadi
pangsa pasar yang menarik. Inilah maksud
dari perusahaan raksasa melalui lembaga
keuanganinternaonal.
Masihkan kita melakukan privasasi
air? Yang jelas-jelas pada akhirnya akan
membuat rakyat menderita. Dimanakah
pemerintah sebagai instrumen negara dalam
menyediakan pelayanan publik? Akankah kita
terjajah lagi karena kebodohan kita?
Muhammad Solihin,
Bandung, Jawa Barat
Sanitasi Kota Tegal DiperbaikiSanitasi merupakan sebuah permasalahan
baru yang sangatmembutuhkan perhaan
dari berbagai pihak, baik pemerintah, swasta
maupun masyarakat Kota Tegal. Rendahnya
pembangunan sanitasi serta fasilitas yang
belum memadai menimbulkan angka
kemaanyangsangatnggi.Sanitasiyang
buruk dalam perkotaanseper sungai-
sungai dan parit yang kotor- terutama adalah
akibat masyarakat yang membuang sampah
dakpadatempatnya.
Sebenarnya pembangunan sanitasi
sudah dilaksanakan oleh pemerintah maupun
lembaga lain, namun pembangunan sanitasi
ini berjalan tumpang ndih dan kurangnya
perhaan pembangunan berkelanjutan,
sehingga pembangunan ini manfaat yang
dirasakan oleh masyarakat sangat berkurang
atau belum menyentuh.
Tasmawi, Tegal Jawa Tengah.
SuaraAnda
-
7/31/2019 Membidani Pusat Informasi Nasional (PIN) Air Minum dan Penyehatan Lingkungan. Media Informasi Air Minum dan
5/60
5
Juni 2010Juni 2010
Sh h bhw
h b
b I-
h b -
,
yh . Sb
h h, M
D G (MDG)
b -
w h 2010.
S MDG h
bh h 2015. I , y -
b y-
h h. K
yh -,
bhw
h h -
.
S,
, -
y h b
h. W
h , h
y b b -
h
h y bwb b
y y
, AMPL h
. D by
y h
h y.
I y b/ h
by y . S-
b h, y
h y b-
b b -
. J y
y .
K K
A M
Pyh L-
y hy -
, h 8 h
y h y
bh b. N
y hy
h P AMPL, y b -
wy b, hy
h b, w
bb hy h h.
Sh y b y b-
P I N (PIN)
AMPL y h B,W Fy P I-
I.
PIN AMPL b
wh y -
y b -
, h -
h h h y
b. D b -
y -
bh h
b b -
h (knowledge mana-gement). Sy h y
by P I
N AMPL b
h , bh
h . Kb
PIN b y
-
b
y -
h b bh
b, D P-
Ph B,
B Hy.
Menanti Sang Bayi
Ib y
h h
,
Py PIN AMPL:
Menuju EraManajemen Pengetahuan
Keberadaan PIN tidak
akan berarti tanpaadanya dukungandari para pemangku
kepentingan danmedia massa.
LaporanUtama
-
7/31/2019 Membidani Pusat Informasi Nasional (PIN) Air Minum dan Penyehatan Lingkungan. Media Informasi Air Minum dan
6/60
-
7/31/2019 Membidani Pusat Informasi Nasional (PIN) Air Minum dan Penyehatan Lingkungan. Media Informasi Air Minum dan
7/60
7
Juni 2010Juni 2010
b ,
. S , b-
y bhw -
h y bh, bh , bh
y b ,
.
Kby
y bh
knowledgeableperson,
y b, -
, h y -
y
by. h
b h -
, , b-, w
bhw h-h b
h h -
y bh. K ,
hy PIN AMPL
y , b-
y
bhy. K , y
b -
hy PIN AMPL , y.
M y -
b, eam LeaderWASPOLA Fy, Gy Swh
b y-
h h b
. C by ,
b y
AMPL
bh b
y I .
H , h -
-
bhw h by b y h,
h h. N
, bhw h
b h b -
. Sh
y h
b AMPL
h y
yh
y h.
K y bhw -
b, - y
h, ,
h
y . S ,
h,
by b
b AMPL
y hy
b -
y -
, h AMPL
h
b .
Mbh Gy,
K H P AMPL, Ow
M b
bh y
y -
b b, PAMPL N h -
b bh P I b-
b AMPL. P
I N (PIN) AMPL
resource center
y , ,
y A M
Pyh L I.
Kb PIN AMPL h-
b
.N, b PIN
b y
.
PIN AMPL -
y
by
b h . U h,
w PIN AMPL b-
b
b AMPL, -
h-
.
K -
-
b
y y -
AMPL y , h,
h h h. h b,
bh
y y -
-
h
-
b PIN AMPL.[E]
DOK. POKJA AMPL
-
7/31/2019 Membidani Pusat Informasi Nasional (PIN) Air Minum dan Penyehatan Lingkungan. Media Informasi Air Minum dan
8/60
8
Juni 2010Juni 2010
S , -
b PIN AMPL
h wbbh -
, h,
, , b
/w y
AMPL I,
h h --
b
AMPL I.
S ,
y, -
P I AMPL Ny
y AMPL, -
yb , -
y
AMPL -
,
bh . A b
PIN AMPL b -
b-
b , -
, y y-y y-
b b
y b ,
AMPL .
Sb h w,
P I N
AMPL b bb-
SPIN AMPL
DOK. POKJA AMPL
-
7/31/2019 Membidani Pusat Informasi Nasional (PIN) Air Minum dan Penyehatan Lingkungan. Media Informasi Air Minum dan
9/60
9
Juni 2010Juni 2010
y () D P,
y bwb
b
AMPL
I. R
h -
b
AMPL P
AMPL, yb b -
AMPL; () D-
D, y bwb
AMPL I-
. R
h b
baseline, -
AMPL, -
b
b AMPL I,
- - h
/y; () D-
K Pb, y
bwb
yb
- y
h P AMPL -
(mainstreaming)
b AMPL I.
K -
h y - y h-
yh
, hy
y h bh
h, wyh -
yh -
; () D
I, y b-
wb
b -
P
AMPL. R h
-
y ,
h
.
Road map PIN AMPL
b y h h -
h 2013,
y b
b () F I (J-F I (J-
2010 Db 2010) y
h b
. K
b
-
PI AMPL N; (b) F
II (J 2011 Db 2011)
y h .
Ky bh
y b
b P I
AMPL N; () F III (J
2012 Db 2012) y -
h b
. PIN AMPL b-
b
h , h-y h w
; () F IV (J 2013
Db 2013), y
h . Ky
-
b -
b ( y -
bh/b,
h ).
D b bhw b-
h PIN AMPL h -
, y -
y h. U ,
h PIN
AMPL y h,
y
; h y ;
h
y b; h
hy , y
/ y b-
h; h
b (OM)
Bentuk keluaran PIN AMPLberupa dokumen datadan informasi dalamberagam bentuk media,sosialisasi dan advokasikepada para pemangkukepentingan.
DOK. POKJA AMPL
-
7/31/2019 Membidani Pusat Informasi Nasional (PIN) Air Minum dan Penyehatan Lingkungan. Media Informasi Air Minum dan
10/60
10
Juni 2010Juni 2010
P
h -
y -
by h
bb
-
AMPL. H h y y
h P AMPL.
Awy
b 5 h,
b b
y h
y . P
h b-
P I N AMPL
b wh , -
h AMPL.
I bb
b h
bb h. D
P I I-
b b-
h - P Y,
Db (digital li-
brary) AMPL, bh bb
PIN AMPL y. P b-
W Fy -b y b
b
h . K-
b AMPL -
h P
AMPL y
-
AMPL. Sh-
-
bb -
, LSM, y
bh h h.
K y-
P AMPL - Ly Pb-
PIN AMPL b y
b
b PIN AMPL N-
. Ly b
b b P-
AMPL, W Fy, P I- I, J AMPL
IHE.
S , h
y b -
-
b PIN AMPL
y. Kb PIN
b y
.
PIN AMPL -
y
by
b h . K
- -
b y y-
AMPL y
, h, h
h h.
Ly b -
13 A 2010 J y -
h h 60
w ,
b , BPS,
, LSM, y, b ,
, . D-w b Gy Swh,
eam Leader WASPOLA Facility, y
y -
WASPOLA F-
y b P AMPL
b PIN
. Sb b
WASPOLA Fy hy -
h
y, P AMPL b
b inormation desk
( ) AMPL, y bb P I N
(PIN), y b -
Knowledge Ma-
nagement b
AMPL, b -
b, ,
,
. h
b,
Lokakarya Pengembangan PIN AMPL
Upaya MewujudkanPIN AMPL Nasional
Direktur Permukiman dan Perumahan Bap-penas, Budi Hidayat, ketika membuka acaralokakarya.
DOK. POKJA AMPL
-
7/31/2019 Membidani Pusat Informasi Nasional (PIN) Air Minum dan Penyehatan Lingkungan. Media Informasi Air Minum dan
11/60
11
Juni 2010Juni 2010
PIN
, P
AMPL Ly
Pb PIN.S B Hy, D-
P Ph
B K P AMPL,
y bhwy
w h h, -
A M-
Pyh L
(AMPL) h y y
b
AMPL I
, -
y AMPL.Uy b,
(), -
-
,
y (cross
support). PIN h -
bh y
h b b -
y AMPL .
Konsep dan Desain PIN
M Ow M,
h y h
AMPL. S b
h y -
, y y - -
bb . y
b
- h b-
hb. M h y
h b
b
M h h b, P
AMPL b -
, b b
h P
hb y,
, BPS, w
, y
I AMPL.
S AMPL 300 400 h
y (digital library) 2.000
/h. I bhw
-
AMPL. S bh b ,
b b
M b
PIN y h -
h AMPL,
y y (digital library, h, ,
newsletter online
AMPL, acebook, ww
AMPL). V
PIN b b y
, , y
b hy b-
b -
AMPL. Sy PIN
AMPL b .
Pengelolaan Pengetahuan (know-ledge management) dan media
S h know-
ledge management y C K
IHE D, -
W
B y Ab A. Ry R-
y S, b b
b b PIN.
M C K,
h
yh ,
y -
-
y b b
AMPL h y -
b. K PIN
knowledge management,
h b
b y. P
b
Data merupakan halyang paling lemah di
AMPL. Semua orang bisamelakukan hal yangsama tetapi tidak ada
koordinasi.
DOK. POKJA AMPL
-
7/31/2019 Membidani Pusat Informasi Nasional (PIN) Air Minum dan Penyehatan Lingkungan. Media Informasi Air Minum dan
12/60
12
Juni 2010Juni 2010
, -
h. D y b h
y. S
h y h h -
y b b
. S hh ,
(.
). K -
h ,
, .
y h b-
y b b
b h -
, h hy
w -
, y y .
Mh PIN
h h bb
h y -
y () -
y?; () y
?; () b h
y -
?; ()
b h
b y
?; () y -
b?; () y
bb
b?; () y ?; () y
b b b
h ?.
B -
, - PIN y
h -
h y
by ,
, -
bh w
(y
b ), -
, h-
knowledge management -
y b bh y -
. H-h y
h h
y,
b .
K h y -
h IC
(y y ),
IC b y
PIN b b y -
y b-
h . Ab PIN
h -
h h
h y bh-
w -, , bb
,
y -
y b.
B y y b -
PIN () y y b b
y, , -
y, b
h AMPL (-
y , y wb,
newsgroup, h online,
, y
newsletter); (b)
( y,
, h y,
h , y toolkit-
); () Ly b (b
, y ,
h, h bb -
, , y
().
Ab A. Ry, -
W B
M V PIN
media audit (-
Ciri-ciri dari PINyang sukses antara
lain ditentukan
oleh pemilihan danpenempatan posisinyaserta model bisnisnya
jelas, kemampuanmengorganisir.
Pembahas dari IHE Delft Belanda, Carel Keuls, dan tim komunikasi World Bank, Abdul A. Rasyiddan Randy Salim, memberikan masukan terhadap konsep PIN AMPL dengan dimoderatori olehWiwit Heris (WASPOLA Facility).
DOK. POKJA AMPL
-
7/31/2019 Membidani Pusat Informasi Nasional (PIN) Air Minum dan Penyehatan Lingkungan. Media Informasi Air Minum dan
13/60
13
Juni 2010Juni 2010
) h
,
b y b
AMPL. Lh h - y
b h
PIN. S y h
h World Bank b-
. D 32 -
J, h
y -
b bh b
. Nb
-
AMPL, y 61% bh b
, y by h bh
hy, b
bhw -
h h
h. U , -
PIN -
y, y b-
by,
stakeholder b -
y .
Ry S bh -
World Bank, -
b
-
bh b -
y h positioning PIN.K b
b y
h, h h
b
y. P-
y - y
y h.
Mbh y,
K y bhw -
bh
y b
h y h, bh b . D PIN,
y h y
b h
y bh
y ,
-
b h y b
y
bh. P PIN hy
bh
y bb.
PIN h y b y
-
y bh
,
, PIN h -
y. S PIN y
h b h (broker) -
. wb y -
b,
b h , y
y
wb y-y
.
M Ry S, -
World Bank
bhw bh
Menjalin kemitraan
dengan pengambilkeputusan menjadisuatu kuncikeberhasilanuntuk membangunkepercayaan terhadappositioning PIN.
Salah satu kelompok diskusi yang membahas mengenai PIN AMPL.
DOK. POKJA AMPL
-
7/31/2019 Membidani Pusat Informasi Nasional (PIN) Air Minum dan Penyehatan Lingkungan. Media Informasi Air Minum dan
14/60
14
Juni 2010Juni 2010
bh bh
h , h W
B y bhw b
-y b b. MW B h bh by b-
by h. K
y
, hy h
h y b
. M
-
b
y b h-h -
World Banky -
-.
K bh bhw - b y
b -
. A -
y b y
b-
. U h-
h b, h
h . M
PIN
y
y . H y h y
b w-
w
h-h bh
, y.
P PIN h b-
b , b
PIN b b -
y b, bh b
. M
Nh U (B-
), - positioning-
PIN,
y h .
K y y -
,
h y - y bh -
.
PIN h ,
, ,
b b-
b y . Apremi-
um service, .
PIN b b real time in-
ormation ( ),
h
.
Kesimpulan
P y
PIN AMPL
, -
b b y y h .
M , -
b by
h y. Pb-
-
y
b y y h .
S ,
h bh ,
h b PIN AMPL
y bh-
h b.
, h , PIN AMPL
h WASPOLA F-
y. U ,
y, PIN AMPL
b b .
S y h
by, PIN AMPL -
y
- , bh -
. Py, y h
h b PIN AMPL
. N, bh b -
h, PIN
AMPL b b-
. U
, b b
PIN y .
S , K
bhw knowledge
management, PIN h
y
y bh. PIN b -
-
h. y h b
h , h ,
b-
b
b.
U
-y, h
y , y-
b
h bh-
. F y bb h:
Mb -1. PIN y b-
w -
-
, y Ry
Hb (U -
), E Ch (CKNE-
I), Ew (P PU), N
(Lb D), Aw R
(USDP), D Hy (S-
P AMPL);U y, y -2.
h
PIN h
bh (knowing demand),
h-h.
D y
h bh y b -
y h y AMPL
y h .
Pada dasarnya konsep
PIN AMPL ini memangtidak mulai dari nol,tetapi mengembangkan
sumber daya yangtelah ada.
-
7/31/2019 Membidani Pusat Informasi Nasional (PIN) Air Minum dan Penyehatan Lingkungan. Media Informasi Air Minum dan
15/60
15
Juni 2010Juni 2010
J
I R C-
(IRC) I W S C,
b y
b -
h b b
, h b-
by h bb.
S
h (knowledge manage-
ment). Uy 1968
IRC b, -
.
IRC b h W HhOz (WHO) -
h B b h
WHO. S by,
IRC International Water and Sanita-
tion Centreh by
b, ,
h h
h, , -
bh
b ,
bb ,
.S IRC h 61 -
w y b b -
b, b
, , -
, , h,
, b. Sb
b w b b -
, IRC h
b -
.
IRC h yy -
h 2006, h h B-
. U , b w
b b b
, w b-
b .
L IRC b-
b h, bby
h,
bb.
Sejarah Panjang Empat Dekade
P IRC
b y -
y () 1968-1979
b ; ()
1980-1990 bbh -
y; () 1990-
2000 bbh
h ,
h h
; () 2000-2008 bb
, -
h bh
b .
P (1968-
1979), h b -
b h
h y -
b . J-
h w bb
hy 17
w .
Sejarah Panjang IRC:
Belajar DariPortal Kelas Dunia
ISTIMEWA
-
7/31/2019 Membidani Pusat Informasi Nasional (PIN) Air Minum dan Penyehatan Lingkungan. Media Informasi Air Minum dan
16/60
16
Juni 2010Juni 2010
W bb -
h bh -
y IRC newsletter -
(1970). P b-y (1980-1990),
h bh b
h. Sh b y
h b Small
Communities Water
Supply (1981). S
, bh -
b Intermediate
Tesaurus on Commu-
nity Water Supply and
Sanitation or Develop-ing Countries (1983),
y INER-
WAER Tesaurus or Community
Water Supply and Sanitation, (1987)
bb bh. Ph
h
h 1986.
K
(1990-
2000). S h 1991-1997,
IRC In-
ormation Management, b Inorma-
tion, Education and Communication
(IEC) WSSCC, y -
b b -
. S
1998, b Source Water
and Sanitation Newsb.
P h (2000-2008)
b y h
b y -
h h. S
, 2007, IRC bh
h . P
h 2001-2007 b-
h -
WELL Resource Centre Network
on water, sanitation and environmen-
tal b 8
bb.
I,
IRC -
SIMAVI -
b - h-
, 9 b
I .
Produk
IRC y-
b b-
b
. S ,
w
b y h -
-
, y y
wb.
Sh IRC b
bh y:
Publikasi
S bh-h IRC
b bh 100 b,
f h. Khy
on line.
Digilib
P IRC y
-
, -
hy. D
,
y
hb.
-
h h .
Bb h h -
h IRC by
h 1968. P h 1984
b -
, 2001
I.
P IRCDOC
( IRC) -
b y IRC, y
16.000 -
. Kb IRCDOC
b -
bhb , b -
G, -
bh IRC.
U bh
y -
y, hb -
by@.
IRCDOC b h
y 16.000 -
2.100
b, 5.500 , 2.900
h , 660 h.
InterWAER Tesaurus
T IWAER -
;
b ; b
h
InterWAER organisasi
IWAER w -
bh 650 - y
y bhb
- bb.
S b
, , -
Wb,
y b.
Jasa konsultasi dan pelatihan
B y b
IRC b,
, , b b
bb -
b .
Layanan Perpustakaan
IRC y bb y-
y
b
- bb.
CD
-
7/31/2019 Membidani Pusat Informasi Nasional (PIN) Air Minum dan Penyehatan Lingkungan. Media Informasi Air Minum dan
17/60
17
Juni 2010Juni 2010
1. Situs atau Portal AMPL. Situs AMPL yang berala-matdihp://www.ampl.or.idiniberisikanberba-
gai macam informasi terbaru yang terkait dengan
masalah air minum dan
penyehatan lingkungan
yang akan diperbaha-
ruiseapharilayaknya
situs kantor berita
atau harian. Situs ini
berfungsi sebagai situs
induk bagi situs lainnya
yang dikelola oleh Pokja
AMPL yaitu:
a. Digital Library (hp://www.digilib-ampl.net).
Merupakan portal bahan pustaka yang ber-
fungsi sebagai sumber data dan informasi yang
handalbagipemangkukepennganAMPL.
Tersedia beragam bentuk informasi mulai dari
kliping, makalah, buku, disertasi, karya ilmiah
dan lainnya yang terkemas secara elektronik.
Kelebihan dari situs ini adalah bahwa informasi
yang tersaji merupakan gabungan lebih dari 20
perpustakaan di Indonesia yang
membentuk jejaring pustakaAMPL.
b. Situs jejaring AMPL. Situs jeja-
ring AMPL merupakan
sebuah situs yang
dibuat guna memfa-
silitasi sejumlah
arus informasi yang
diperuntukkan bagi
sejumlah stakeholders
atau pemangku kepen-
ngandalambidangAMPL. Situs jejaring
AMPL ini beralamat di
hp://www.jejaring-
ampl.org
c.SitusWESUNICEF.SitusWaterEnviron -
mentandSanitaonUNICEFmerupakan
situs yang dibuat atas prakarsa Pokja AMPL
bekerjasama dengan WES-UNICEF untuk
memberikan informasi secara luas kepada
masyarakat mengenai program WES UNICEFyang mencakup 31 kabupaten/kota di Indone-
siaTimur.Situsiniberalamatdihp://www.
wes-riunicef.org
d. Situs STBM. Salah satu program andalan
pemerintah dalam rangka mencapai target
MDGs dan RPJMN adalah Sanitasi Total Berba-
sis Masyarakat (STBM). Program ini bertujuan
untuk meningkatkan kondisi sanitasi dengan
menjadikan masyarakat sebagai subyek. Situs
STBM dimaksudkan sebagai sumber informasi
terkinitentangSTBM.Alamatsitusdihp://www.stbm-indonesia.org
e. Situs AMPL Yunior. Disadari sepenuhnya bahwa
pembangunanAMPLdakhanyamenyangkut
aspeksiktetapijugaaspekperubahanperi-
laku. Perubahan perilaku itu sendiri sebaiknya
dimulai sejak dini. Situs
ini dimaksudkan seba-
gai sumber informasi
bagi anak-anak maupun
pemangkukepenng-
an yang berhubungandengan program AMPL.
hp://yunior.ampl.or.id
e. Situs Pokja AMPL
daerah. Saat ini telah
terbentuk sekitar ham-
pir 200 Pokja AMPL kabupaten/
kota maupun propinsi. Pokja
AMPL nasional memandang
perlu untuk mewadahi data dan
informasi terkait seluruh kegi-
atan Pokja AMPL daerah. De-ngan demikian, terjadi proses
pertukaran pengalaman
diantara Pokja AMPL
daerah maupun dengan
pemangkukepenngan
lainnya.hp://dae-
rah.ampl.or.id
Produk PIN AMPL
-
7/31/2019 Membidani Pusat Informasi Nasional (PIN) Air Minum dan Penyehatan Lingkungan. Media Informasi Air Minum dan
18/60
18
Juni 2010Juni 2010
2. Majalah. Pada saat ini Pokja AMPL telah mener-
bitkan dua majalah yaitu Percik dan Percik Yunior.
- Majalah Percik merupakan majalah yang diter-bitkanolehPokjaAMPLseapgabulansekali
secara teratur. Majalah yang telah hadir sejak
tahun 2003 ini merupakan media yang sangat
efekfyangdapatdipergunakanolehPokja
AMPL dalam bertukar informasi, pengalaman
antarpemangkukepenngandibidangAMPL.
Majalah ini dicetak dalam dua bahasa yaitu
bahasa Inggris dan bahasa Indonesia, dengan
oplah mencapai 7.500 eksemplar. Selain itu,
juga diterbitkan edisi khusus dengan tema ter-
tentu yang merupakan hasil kerjasama dengan
pemangkukepenngan.Sampaisaatinitelahditerbitkan 3 edisi khusus, dan dalam waktu
dekat akan terbit 4 edisi khusus lainnya.
- Majalah Percik Yunior, merupakan hasil ker-
jasamadenganPlanInternaonalIndonesia
dan diterbitkan 4 kali setahun. Sampai saat ini
telah mencapai 15 edisi, dengan oplah 17.500
eksemplar.
3. Kliping Bulanan. Kliping bulanan merupakan
kumpulanberitamaupunarkelyangberasaldari
media cetak dan internet yang terkait dengan
masalah AMPL. Pencarian materi kliping dilaku-kanseapharimelaluibeberapasitussurat
kabar terkemuka, maupun dengan berlangganan
informasi dari kantor berita nasional. Klipingnya
sendiriditaruhdimilisAMPLseaphari.
4. Paket Informasi dalam CD. Beberapa paket infor-
masidikemasdalambentukCDseperPercik,
data,regulasi,kliping,newsleer,panduanyang
disampaikan secara regular.
5. News Leer.Newsleerditerbitkandalamdua
versiyaitucetak(bulanan)danonline(ming-guan).Versicetakberisikanseluruhkegiatan
terkait AMPL baik yang dilakukan oleh Pokja AMPl
maupunpemangkukepennganlainnya.Semen-
taraversionlineberisikandatadaninformasi
yang disajikan melalui situs-situs Pokja AMPL
seapminggu.NewsLeerinidikirimkanmelalui
email kepada para anggota milis AMPL secara
regular. Disamping dikemas dalam bentuk barang
cetakannewsleerAMPLjugadidikemasdalam
bentuk elektronik yang terintegrasi dengan situs
AMPLataudihp://www.ampl.or.id/newsleer+-
6. Katalog Pustaka AMPL. Pokja AMPL memiliki se-
jumlah koleksi pustaka baik dalam bentuk buku,
arkelmaupunmakalahyangberkaitandengan
masalahAMPL.Melaluikatalogpustakainiap
orang dapat memperoleh informasi mengenai
buku-buku yang dibutuhkan secara lebih mudah.
7. Buku. Beberapa buku telah diterbitkan baik oleh
Pokja AMPL sendiri maupun bekerjasama de-
nganpemangkukepennganantaralain;Sampah
Jadikan Kawan, Kumpulan Regulasi Terkait AMPL,
Katalog Website, Pembelajaran PembangunanAMPL di Indonesia, Buku Data Pembangunan
AMPL Nasional, Saatnya Masyarakat Berkawan
[eko]
-
7/31/2019 Membidani Pusat Informasi Nasional (PIN) Air Minum dan Penyehatan Lingkungan. Media Informasi Air Minum dan
19/60
19
Juni 2010Juni 2010
Saya harap PIN dapat menjadi portaldan basis data inormasi AMPL
Wawancara
Sb h bhw b
PIN AMPL h P AMPL b-b h y . , Percik
b ww B Hy -
y b K P AMPL b
b PIN AMPL.
Pertanyaan:
A y b Pb AMPL
w h ?
Jwb:
Pb yh
h b . h by b-
y h,
h h. N , bhwh b h b
. Sh y h
b AMPL h y
yh
y h. K
y bhw
b,
y h, ,
-
h y .
S , -
h, by b
b AMPL y hy - b
y , h
AMPL h
b .
Pertanyaan:
A b b AMPL
h ?
Jwb:
Sh b
AMPL I y -
bh h y -
. P . K
- b 15 h bwh bh
y.
S ,
y h b,
h b b y
b , h b b
h h y b -
y.
Py bh h - y .
Dh -
h S h My
Budi Hidayat, Direktur Permukiman dan Perumahan Bappenas
DOK. POKJA AMPL
-
7/31/2019 Membidani Pusat Informasi Nasional (PIN) Air Minum dan Penyehatan Lingkungan. Media Informasi Air Minum dan
20/60
20
Juni 2010Juni 2010
(S) . P b bh
b h y . D
S S K (SSK) y b 330 Kb K.
D y y
b bh h
. S wy -
b hy 30
h b 100 -
w 29 90 h.
Pertanyaan:
b
PIN AMPL, y ?
Jwb:
B bh -y y -
b b, P
AMPL N h b
bh P I b
b AMPL. P I N
(PIN) AMPL y y h
resource centery -
, ,
y A M Pyh
L I. Dh b PIN
AMPL b
.S h y h , b PIN
b y
. H b PIN AMPL
y by . U-
h, w PIN AMPL b
b b AMPL,
h. K-
, , -
bb b
b y y
AMPL y , h, h h h.
Pertanyaan:
B b
PIN AMPL y?
Jwb:
Sy h h y y b-
PIN AMPL y h h
AMPL -
,
b PIN b knowledge
management resource center, hy
, , -.
Pertanyaan:
B h PIN AMPL
y?
Jwb:
h hy b
by b
y
b AMPL bh b.
K , w PIN AMPL
-
b b
AMPL. D y y
PIN AMPL b -
b y , ,
y b hy
bb
AMPL. V
h b
h AMPL
b-
AMPL .
S by PIN AMPL h bh ,
, y
AMPL,
- -
b .
S y h by
y h bh
b h (knowledge management)
h b AMPL -
. S , PIN AMPL -
wby bh ,
h, , , b w y b
AMPL y .
P PIN y
y
AMPL, y bh
y AMPL, yb
, y
AMPL ,
bh .
Mewujudkan PINAMPL ini perlu
pendiseminasianinformasi secara
massif danberkelanjutan.
-
7/31/2019 Membidani Pusat Informasi Nasional (PIN) Air Minum dan Penyehatan Lingkungan. Media Informasi Air Minum dan
21/60
21
Juni 2010Juni 2010
NEGERI b -
UU y h
. Ay, h-
wy h
y b hb. My h
h y -
hy -
b b. M -
y
bh
w y -
h. Ph UU
KIP 30 A
2008 h
bh-
y. UU w h h y,
b h h DPR
, 1999-2004
2004-2009 y-
y. UU
14 bb 64
, b y
h h h,
y 1 M 2010.
RUU KIP -
DPR
2001. M , -b UU KIP b-
. UU KIP b
bhw y b by
hy -
b y
by . UU KIP b
h w
I.
Kb UU -
y b by
y y UU
. W b -
h
h b 50 y y UU -
. D A b J, K
S, P, P, I
T y y.
b b y
b -
h b y
b h h y-
wb-
b y.
D UU KIP h
b b-
b ,
b KKN,
h-h y
h y b, -
y h y b
b b,
.
Kebijakan DasarM 28F UUD
1945 bhw bh -
b h
b
b -
y bh
, h, -
, y, h,
y
y .
Arah
Sy
h y y
y
b, y -
h,
by ; b
b y , ,
b.
Asas dan ujuan
S b bb ; h -
h h
, w, by
h. W
b
h b h.
Regulasi
UU Keterbukaan Inormasi Publik
J H wyPemerintahan ransparan dan Akuntabel
DOK. POKJA AMPL
-
7/31/2019 Membidani Pusat Informasi Nasional (PIN) Air Minum dan Penyehatan Lingkungan. Media Informasi Air Minum dan
22/60
22
Juni 2010Juni 2010
Sekilas Isi Undang-Undang
I b h
y h, ,
/ / h b b y b
y y
/ y
y b b y
y -
y b
b.
Kb b
-
w b h
y b
b y ybb b.
S b b b-
h P-
I Pb. Oh
, - -
y h w
h
b b b,
b b, -
b b,
b b;
y;w y
y b;
y -
b b.
Hak dan Kewajiban
H h h -
h , h -
h b, h -
b,
, yb -
, , .
H b b b -
b y b
h, .
W
h .
Kwb b b h ()
y, b-
/
b b,
y , b y-
. S , b
b b,
h.
Klasifkasi Inormasi
Mb byy
-
y () -
y wb -
b; () y
wb ; ()
y wb
; () y ;() y h b
.
Komisi Inormasi
D -
b K I,
y b y b
U-U
y
y b -
y b- /
-.
Keberatan
S h b
b
Pb P-
I D.
U y
, h h
h b .
D h -
h b y
h B Pb N. Ph
y PUN
P N (PN)
Mh-
h A b 14 h -
y PUN
PN.
Ketentuan Pidana
UU
-
b -w h, b b y -
y,
b, / -
b b,
y h,
/ h
b
Kritik
Kb UU -
bb h b-
b ypertama -h hyh w
b h I. K
b b -
. S b -
y y-
h h
h , h b
I -
b. Kedua, h
h -
. H
h b b. ,
h
h b -
-
y. Ketiga,
. UU KIP
h
y . S
w y -
b -
y b
b by b b.J bh
bh-h,
- -
b h y h
b. K h
b
y -
-
[Dw/E/OM]
-
7/31/2019 Membidani Pusat Informasi Nasional (PIN) Air Minum dan Penyehatan Lingkungan. Media Informasi Air Minum dan
23/60
23
Juni 2010Juni 2010
M Kh RI .
E Rhy Sy-
h, MPH, DR. PH. h h,
y, h -
b b
h-
. H
M y h
h D Kh-
P H Kh-
N -45, y
12 Nb, h
L S Sh
Ry Sh.
M M, h -
y -
bh,
,
h bh h,
h y
b b h. Phh b
h b , -
z y h
y , y
h y
b b.
M h R Kh
Agenda
Hari Kesehatan Nasional
L S Sh,
Ry Sh!
ISTIMEWA
-
7/31/2019 Membidani Pusat Informasi Nasional (PIN) Air Minum dan Penyehatan Lingkungan. Media Informasi Air Minum dan
24/60
24
Juni 2010Juni 2010
D 2008 y -
K K-
Kh
(K), M bhw
24,8% h
h -
b
b, 32,5%
b bh.
D
H Kh N -45,
h by -
b -
h. Sh K Kh
h 2014 b h -
y y
bh y 67%
b b 75%
. D , y-
-y y b
y h
, ISPA, BC, ,
b, bh f
b h . M.
M bh, y
h
y -
bh
;
h; b b/
h; bh b-
bhy b;
bh h ,
y h, -
Rh S P
b. Uy-y
b y b y
h, M,
h b h
-
y, -
h,
w
h, bb
b.
Perilaku Sehat
B y
, M -
y y
h. M-
y
bhw -
h -
h, y
y h
hy,
y y -h y b -
h y
I y .
B h, M
hb -
by y. K
b b
h, y
by b by
y h,
h by -
b by
-
hy bh h y
bb. J h h b-
bb b-
h b-
y S
Bb My -
b wyh/w h.
B y, w
h, M
y h
y h h-
b y
y h .Bb b h-
b -
y h b-
h
bb h h-
, b
b b
h -
h y -
b y b-
b [Eko/Humas Kepmenkes]
S h
11 A
y h Kh
D, y
y
by W
Hh Oz
(WHO). DI I, H
Kh S (HKS) -62
h 2010 P
M B S D
(BSD) K S.
h P H
Kh S b
K Sh, W Sh
h b
y h
WHO Ub
Kh. P
h bhw
b h -
h b
b b
h h
y.
D by, M
Kh, .E Rhy
Syh,MPH,D.PH y-
bhw h h y
bh
b.Mh h
Hari Kesehatan se Dunia ke 62
Lingkungan sehatmerupakan cermin
perilaku sehat,yang menunjukkan
kemandirianmasyarakat.
ISTIMEWA
-
7/31/2019 Membidani Pusat Informasi Nasional (PIN) Air Minum dan Penyehatan Lingkungan. Media Informasi Air Minum dan
25/60
25
Juni 2010Juni 2010
y y
bb y
, z y- y
b. H b h -
by bh-
y h
y h h.
S , h h y
y
by bb y
, y/ ,
yh b/NAPZA
, y
, -
h, ,
h y-.
Lbh M -
bhw y bb
h h
b bb
y h -
y
h, ,
bh
b -
b b. U
b , h
by b
y bww h by y
w y .
P H Kh S-
-62 h y
1000 K, 1000 Kh-
y
b
b-
b bww h.
(www.-.)
Pada sekitar tahun 1960-an malaria merupa-
kan salah satu penyakit rakyat yang berkem-
bangdengansubur.Ratusanribujiwama
akibat malaria. Berdasarkan penyelidikan dan
pengalaman, sebenarnya penyakit malaria di Indo-
nesia dapat dilenyapkan. Untuk itu cara kerja harus
dirubah dan diperbarui. Maka pada September1959 dibentuk Dinas Pembasmian Malaria (DPM)
yang kemudian pada Januari 1963 dirubah menjadi
Komando Operasi Pembasmian Malaria (KOPEM).
Pembasmian malaria tersebut ditangani secara
serius oleh pemerintah de-
ngan dibantu oleh USAID
dan WHO. Direncanakan
bahwa pada tahun 1970
malaria hilang dari bumi
Indonesia.
Pada akhir tahun 1963,
dalam rangka pembasmian
malaria dengan racun
serangga DDT, telah di-
jalankan penyemprotan
rumah-rumah di seluruh
Jawa, Bali dan Lampung,
sehingga sekitar 64,5 juta
penduduk telah mendapat
perlindungan dari kemung-
kinan serangan malaria. Usaha itu juga dilanjutkan
dengansurveilansyangberhasilmenurunkanpara-
site index dengan cepat, yaitu dari 15 % menjadi
hanya 2%.
Pada saat itulah, tepatnya pada tanggal 12 No-
vember1964,periswapenyemprotannyamuk
malaria secara simbolis dilakukan oleh Bung Karnoselaku Presiden RI di desa Kalasan, sekitar 10 km
disebelahmurkotaYogyakarta.Meskipunpe-
riswanyasendirimerupakanupacarasimbolispe -
nyemprotan nyamuk, tetapi kegiatan tersebut harus
dibarengi dengan kegiatan
pendidikan atau penyuluh-
an kepada masyarakat.
Periswaitukemudian
dikenal sebagai Hari Ke-
sehatan Nasional (HKN),
yangseaptahunterus
menerusdiperingasampai
sekarang. Sejak itu, HKN
dijadikan momentum untuk
melakukan pendidikan/pe-
nyuluhan kesehatan kepada
masyarakat.
www.promosikesehatan.
com
Penetapan Hari Kesehatan Nasional
ISTIMEWA
-
7/31/2019 Membidani Pusat Informasi Nasional (PIN) Air Minum dan Penyehatan Lingkungan. Media Informasi Air Minum dan
26/60
26
Juni 2010Juni 2010
H B y
22 A, -
h hy bh
bh
h h 1970-.
H B h h - A S, Gy-
N. S
h -
h
. I -
b
.
B h bbh
. Mh y
bh -
G Rh K
(GRK) hy b (CO2), -
(CH4), (N2O),
hfb (HFC), f-
b (PFC), h-
f (SF6).
GRK ybb
h y b
h b -
-
hb b
h GRK, by -
b, h y
b Rh K.
Db w-
y y bh h (green house) y
b -
h -
y h.
My GRK
ybb -
h y
b, by h -
h b
. F
h b b P-
Gb (Global Warming).
My h
b b b -
ybb y bh -- , y h
, y ,
bh h -
, h hy
bh ,
b bh
P Gy N -
bh 7 h b
H B . P wy
Gy bh y -
y -
P Ky -11 b Sb 1963,
bb
b bw
.
Uy Gy
y. Sh
Ky, Gy -
yy bb
b. D h ,
ISTIMEWA
-
7/31/2019 Membidani Pusat Informasi Nasional (PIN) Air Minum dan Penyehatan Lingkungan. Media Informasi Air Minum dan
27/60
27
Juni 2010Juni 2010
b
-. S
yy, -
.Ahy 1969
Gy h bhw
- V -
h yb -
h . D
-
h y y
y. I h
bwh
h . P
bh S S-
b 1969, Gy
1970
b. S-
h , bb , ,
h .
W A hy
bh
y - h, , ,
. P 30 N-
b 1969 Nw Y -
y
h
h -
h -
h h
-
y h S
Gy N. H b-
bh Gy
N b .
P 22 A 1970, -
hy 20 w A
h -
h
y h
b . Rb
hw b
. K-
y h
y h -
y , b-b
b ybb ,
by b, -
b bh-bh bbhy,
, y, hy h
b, hy -
h y y b-
y.
H B h 1970 -h h
y by ,
y b b -
, bb -
y. H B
w by
United States Environmental Protec-
tion Agency/US EPA (bh b
A)
b h w
y
bh, h
h h.P h 1990, H
B bb -
b. S 200 141
-
b. H B 1990
y K B
1992 R J.
h 2000 H B
b y -
hb
h . P 22 A 5.000 h
h -
184
y b
H B.
Bb
b
Gb, A h b
w y b N
M, Wh D.C., A S-
. H B 2000 y bhw
-
y
y bh
h .
D
H B, hy
y b h
h , b -
h -
, h b b h yy. P
b h
h y b
h , w
b b
b h
hy.
ISTIMEWA
-
7/31/2019 Membidani Pusat Informasi Nasional (PIN) Air Minum dan Penyehatan Lingkungan. Media Informasi Air Minum dan
28/60
28
Juni 2010Juni 2010
Tema Hari Air DuniaTemaHariAirDunia(WorldWater DayWWD),seaptahunditetapkanolehPBBbergan-gan,sesuaidenganisusumberdayaairyangdianggappenngpadasaatitudanperlumendapatkanperhaandunia.1994: Caring for Our Water Resources is Everyones Business(PeduliakanSumberdayaAiradalahUrusanSeapOrang);1995: Water and Woman(WanitadanAir);1996: Water for Thirsty City(AiruntukKota-kotayangKehausan);1997: The Worlds Water: is There Enough?(AirDunia:Cukupkah?);1998: Groundwater the Invisible Resource(AirTanahSumberDayayangTakTerlihat);1999: Everyone Lives Downstream(SeapOrangTinggaldiBagianHilir);2000: Water for 21st Century(AiruntukAbad21);2001: Water for Health(AiruntukKesehatan);
2002: Water for Development(AiruntukPembangunan);2003: Water for Future(AiruntukMasaDepan);2004: Water and Disasters(AirdanBencana);
PBB dalam Sidang Umum ke-58 bulan Desember 2003 menetapkan, Internaonal De-cade for Acon; Water for Life 2005 2015. Tema-tema HAD dalam satu dasawarsatersebut mendukung Water for Life.2005: Water for Life(AiruntukKehidupan);2006: Water and Culture(AirdanBudaya);2007: Coping with Water Scarcity(Mengatasi Kelangkaan Air).2008: Sanitaon (Sanitasi) untuk mendukung Internaonal Year of sanitaon2009 : Transboundary Water Management(Pengelolaan Air Terpadu)2010: Clean Water for a Healthy World (Air Bersih untuk Dunia yang Sehat)
H A S -
22
M. h 2010
b
b Clean Water or
a Healthy World (A Bh D
y Sh). P w-
h b -
A 21 y
h 1992 United Nations Con-
erence on Environment and Development
(UNCED) y R J, b b
Earth Summit.
H A D
h 1993 h -
PBB. S hy, H A S-
h
h b w b
y b -
b h.
Peringatan Hari Air 2010
Clean Water ora Healthy World(Air Bersih untuk Dunia yang Sehat)
ISTIMEWA
-
7/31/2019 Membidani Pusat Informasi Nasional (PIN) Air Minum dan Penyehatan Lingkungan. Media Informasi Air Minum dan
29/60
29
Juni 2010Juni 2010
22 M w H A S. H A S
y b h-h
h b y bh
h y b-b
bh y b. Py -
. M-
b 75% , h-
y 2,5 % y b -
y . K
bh h bb bh-
, I.
By h-h I y bh y h
S
h h:
, , -
b-b y -
b b b . C
y
h y,
hb h b ,
h y -
. I y -
b bh wyh-
wyh y .
D b -
bh wyh-wyh y -
y h . Sbh h y
h h y b
M Pb E K M-
b. K ,
C, y Jw B:
K h y, -
by h h bhw h
. Ay h. D y by h, , . S
h h. -
h bhw w C
b!
K Mb y bh -
h y S C-
bh: D Cy, bh
h B y b y,
h C h
. h B S-, b b y
b , h b h
bhw h B
. D by h h.
D bby B-
, bh , w -
b
. Ph C
80% b
J. Sh bh-h y
C b -
, y h hy h.
S h I b-
B Pb
A ADB h bh y
bh C. Byy
500
AS.
Sh b, bh
- h
bh-bh bbhy y y-
h. Lbh
y bh , h
2,5 y
y y. D h bh 5.000
- hy b y
.
P hy hy
h y b, wb
h h.
Seremonial
P H A D h h h
bb . H , h y. H -
h - y h hy,
bb, h h y
h y b.
H A D h y b -
b, b h
y
.
Peringatan Hari AirDunia dari tahun ketahun masih sangatkental dengan bobotseremonial. Hari inikita memperingati,
hari esok kitamelupakannya.
Rf H A S
-
7/31/2019 Membidani Pusat Informasi Nasional (PIN) Air Minum dan Penyehatan Lingkungan. Media Informasi Air Minum dan
30/60
30
Juni 2010Juni 2010
A K P-
y b hy -
h bh b
y -
b
y h by y y
b bhw A P b
yh -
MPA (Method or Participatory Assess-ment) h b h
h y . y b
b,
h I y -
, h b
b b -
b AMPL
, b
() b bb
h .
Inormasi MPA sangat lengkap
B MPA hy h
y y, y -
y
y . P MPA bb ,
: b -
y, ww -
,
ww
y, ,
b -
. (U bh MPA,
b h P h WASPOLA, 2009).
Sh PPA(Partici-
patory Poverty Assessment) MPA (Metod or Participatory
Assessment), h MPA,
h PPA y y
, y ,
b -
. Pbh
ww
MPA b h
y b. Dbh -
h y
b -
, y -
b , - b. D
bb
b b , bh
b bh /
b .
Mhy, b h PPA b
h bh b bpen-
tagonal y (b
y : by ,
V H AhP P
Untuk Memantau Tingkat Keberlanjutan Pembangunan AMPLAlma Arief dan Heri Widjanarko
Wacana
DOK. POKJA AMPL
-
7/31/2019 Membidani Pusat Informasi Nasional (PIN) Air Minum dan Penyehatan Lingkungan. Media Informasi Air Minum dan
31/60
31
Juni 2010Juni 2010
by , h , ,
), (MPA) y
h h h b
pentagonal keberlanjutan pembangunan AMPL - . Ph b
hb b y b-
b AMPL b
pentagonal keberlanjutan pembangunan AMPL.
D K P, P
SLH (sustainable livelihood) y h b b
b y y
bb b (b) b
SLH. Sb h, bwh h b
SLH y K G-
, b Ah (h b
P SMERU)
Gambar 1 Kondisi Kemiskinan Desa Kuala Gamping
Gb -
y K G.
G b h y -- h 5 b b y : h
SDA, h , -
, h b b (), SDM.
G b - h -
y K G h 5 b
b SLH.
G h y b b--b h y
b 1 () 5 (). S 5
h h y.
P b b h bhw y K
hy h b -
(b 5 b
b). bh y , h
y bhw b SDA ( hby ), b (hy
h by ), b b-
b, y b 1. D b b
b y
h -
. I b b ( -
) b y
5 ().
Penyajian Hasil Kajian Menggunakan MPA.
S A P b
AMPL MPA, hyb b
y
, h b bb -
. N b , b y
h bh b, wb y
b b h : bb ,
bb , bb -
h , bb
h. B h bh
h h h ,
( / -
b, b, -y), h h h
h y , h
w . K ,
, h b-
b by , -
b b by.
Sh y b b -
h b?. P h y
, y y b
y, y b by, b
y,
b y y, , h, -
h bh y
h b .
Ab b, y h
bh y bh 4-7 h-
(b y JBIC
PPA Jw B Sw
S). A y b. L
by b
-
7/31/2019 Membidani Pusat Informasi Nasional (PIN) Air Minum dan Penyehatan Lingkungan. Media Informasi Air Minum dan
32/60
32
Juni 2010Juni 2010
, b
b y by
w b h b b b-
. Kbhy h .A h y y-
h, b b y -
b. Gb b
y , b y -
b 1 ( y K
G, Ah ).
P MPA-PHAS h -
b y y hy
bb h, b h b
y y h -
. b h h b
b b b b.
Gambar 2 Keberlanjutan Pembangunan AMPL
G b 5-h b AMPL y,
b 5. B -
b b -
b w w b
y b.
G b y b ( b) --h b AMPL -
, b b .Mh b ,
bhw b AMPL b -
y b,
, y y b. P
() -
b, (h ), ,
. P bh
y
b b b.
Inormasi Cepat untuk Tindakan Emergensi.
Gb h h b b
h h h ,
y . Ky b b - b/ y
b .
H , b b
( -
). Gb h h y
b h /-
y , h b b
/ b h .
U ( 3 b
6 b), h b
b (b b). D check
listh, b - ,
P AMPL Kb, y b -
P P P.
D , h y b
by, -
y, b h h y -
y yy, b
( b). Sy
hy b --
, b y h-
h. S , .
DOK. POKJA AMPL
-
7/31/2019 Membidani Pusat Informasi Nasional (PIN) Air Minum dan Penyehatan Lingkungan. Media Informasi Air Minum dan
33/60
33
Juni 2010Juni 2010
S
EBUAH riset dilakukan oleh Internaonal
Reference Centre (IRC) for Water and
Sanitaon, sebuah Portal dunia yang secara
khusus menangani masalah Air Bersih dan
Sanitasi.Peneliandilakukantahun2008dan
dipublikasikantahunlaluitusecaragamblangmenyoro
sejumlah persoalan mengenai air bersih serta dampak
buruknya sanitasi di sejumlah negara. Tidak tanggung-
tanggungsedikitnya340penelidari48negaradilibatkan
dalampenelianmereka.
PenelianyangdilakukanIRCinijugamenyoro
masalahkonikairbersihyangkerapterjadidalamsuatu
negara, kawasan, ataupun berdampak luas kesejumlah
negara karena penggunaan air secara bersama-sama. Di
Afrika, misalnya, lebih dari 57 sungai besar atau lembah
danau digunakan bersama oleh sejumlah negara atau
lebih.Karenaitu,parapeneliIRCmerekomendasikanpara
pemukakepennganmewaspadaiterjadinyakonikyang
akanbertambahluasdiAfrikajikakrisisairbersihdak
ditangani sesegera mungkin
Sungai Nil misalnya ternyata dimanfaatkan oleh
sembilan, dan Sungai Niger oleh 10 negara. Sedangkan di
seluruhdunia,lebihdari200sungai,yangmelipulebih
dari separo permukaan bumi, digunakan bersama puluhan
negara. Selain itu, banyak lapisan sumber air bawah tanah
membentang melintasi batas-batas negara, dan penyedotan
olehsuatunegaradapatmenyebabkanketeganganpolik
dengan negara tetangganya.
Beberapa fakta dan temuan yang dihasilkan dari studi
ini diantaranya (i) Kelangkaan air terjadi, bahkan di daerah-
daerahdimanaterdapatbanyakcurahhujanatauairtawar;
(ii)Kelangkaanairmempengaruhisatudarigaorangdi
seluruh dunia. Situasi makin parah karena kebutuhan air
meningkat seiring dengan pertumbuhan penduduk, dan
urbanisasi;(iii)Hampirseperlimadaripendudukdunia
(sekitar1,2miliarorang)nggaldidaerahyangairsecara
siklangka.Seperempatdaripopulasiglobaljuganggaldi
negara-negara berkembang yang menghadapi kekurangan
air karena kurangnya infrastruktur untuk mengambil air dari
sungaidansumberair;(iv)Kelangkaanairmemaksaorang
untukmengandalkansumber-sumberyangdakamanuntuk
airminum.Inijugaberarmerekadakbisamandiatau
membersihkanpakaianataurumahmerekadenganbenar;
(v)Kualitasairyangburukdapatmeningkatkanrisikopenyakit
diare,kolera,demampus,disentri,daninfeksiyangterbawa
air. Kelangkaan air dapat menyebabkan
penyakit-penyakitsepertrachoma
(infeksi mata yang dapat menyebabkan
kebutaan), wabah penyakit dan
fus;(vi)Kelangkaanairmendorong
orang untuk menyimpan air di rumah
mereka. Hal ini dapat meningkatkan
risiko pencemaran air rumah tangga
dan menyediakan tempat berkembang biak bagi nyamuk yang
merupakan pembawa demam berdarah, malaria dan penyakit
lainnya;(vii)Kelangkaanairmenggarisbawahiperlunya
pengelolaan air yang lebih baik. Pengelolaan air yang baik
juga mengurangi situs perkembangbiakan serangga semacam
nyamuk yang dapat menularkan penyakit dan mencegah
penyebaraninfeksiyangterbawaairseperschistosomiasis;
(viii)Kurangnyaairtelahmendorongpenggunaanairlimbah
untuk produksi pertanian miskin perkotaan dan masyarakat
pedesaan. Lebih dari 10% dari orang di seluruh dunia
mengkonsumsi makanan yang diolah menggunakan air irigasi
dan air limbah yang mengandung bahan kimia atau organisme
penyebabpenyakit;(ix)Airmerupakansumberdayapenng
untukmempertahankankehidupan.Kekapemerintah
dan organisasi masyarakat membuatnya menjadi prioritas,
individudapatmembantudenganbelajarbagaimana
melestarikan dan melindungi sumber daya dalam kehidupan
sehari-hari mereka.
Selainitu,kelangkaanairdiantaranyaberdampak(i)Seap
hari, ribuan orang meninggal dari kurangnya akses ke air
bersih;(ii)3,6jutaorangmeninggalseaptahundaripenyakit
yangberhubungandenganair;(iii)43%kemaanterkaitair
disebabkanolehdiare;(iv)98%kemaanterkaitairterjadi
dinegaraberkembang;(v)884jutaorang,kurangmemiliki
akses terhadap persediaan air yang aman, atau sekitar satu
daridelapanorang;(vi)kemaanakibatkrisisairdansanitasi
lebihbesardaripadaakibatperang;(vii)Padawaktutertentu,
setengahdaritempatdurrumahsakitduniaditempaoleh
pasienyangmenderitapenyakitterkaitair;
Sementara dampaknya bagi anak-anak diantaranya
berupa(i)Seap15dek,seoranganakmeninggaldari
penyakityangberhubungandenganair;(ii)1,4jutaanak
meninggalakibatdiareseaptahun;(iii)90%darisemua
kemaandisebabkanolehpenyakitdiareadalahanak-
anak di bawah usia 5 tahun, terutama di negara-negara
berkembang.
Studi tersebut juga merangkum dampak kelangkaan air
bagiperempuandiantaranyayangterpenngbahwa
jutaan perempuan dan anak-anak menghabiskan
beberapa jam sehari untuk mengumpulkan air [irc.nl/
Eko]
SisiLain
Hasil Studi IRC Soal Air dan Sanitasi
Waspadai Krisis Air: TimbulkanKonfik Lintas Negara di Arika
-
7/31/2019 Membidani Pusat Informasi Nasional (PIN) Air Minum dan Penyehatan Lingkungan. Media Informasi Air Minum dan
34/60
34
Juni 2010Juni 2010
DinegaranegaramajuseperDenmark,Swis,
Amerika dan Prancis, proses pengolahan
sampahdakhanyamengatasibaubusuksaja
tapi sudah merubah sampah menjadi energi listrik.
Sebagai ilustrasi, di Denmark 54 % sampah telah
berhasil di rubah menjadi energi listrik.
Pernah mendengan PLTSa? Pembangkit Listrik
Tenaga Sampah? Suatu isu yang sedang hangatdibicarakan di kota Bandung, yang beberapa waktu
yang lalu pernah heboh karena keberadaan sampah
yang meluber hingga badan jalan utamanya. Itu dulu.
Sekarang, kota Bandung sudah kembali menjadi sedia
kala dan salah solusinya melalui PLTSa, yang kemudian
menjadi bahan perdebatan.
Tujuan akhir dari sebuah PLTSa ialah untuk
mengkonversisampah menjadi energi.
Pada dasarnya ada dua
alternafprosespengolahansampah menjadi
energi, yaitu proses biologis yang menghasilkan gas-
bio dan proses thermal yang menghasilkan panas.
PLTSa yang sedang diperdebatkan untuk dibangun di
Bandung menggunakan proses thermal sebagai proses
konversinya.Padakeduaprosestersebut,hasilproses
dapat langsung dimanfaatkan untuk menggerakkan
generator listrik. Perbedaan mendasar di antarakeduanya ialah proses biologis menghasilkan gas-bio
yang kemudian dibakar untuk menghasilkan tenaga
yang akan menggerakkan motor yang dihubungkan
dengan generator listrik sedangkan proses thermal
menghasilkan panas yang dapat digunakan untuk
membangkitkan uap yang kemudian digunakan untuk
menggerakkan turbin uap yang dihubungkan dengan
generator listrik.
OlehPeneliMadyaBPPT,Haryo Budi Nugroho
Mengubah
Sampah Jadi Energi Listrik
Inovasi
-
7/31/2019 Membidani Pusat Informasi Nasional (PIN) Air Minum dan Penyehatan Lingkungan. Media Informasi Air Minum dan
35/60
35
Juni 2010Juni 2010
Proses Konversi Thermal
Proseskonversithermaldapatdicapaimelalui
beberapacara,yaituinsinerasi,pirolisa,dangasikasi.
Insinerasi pada dasarnya ialah proses oksidasi bahan-
bahan organik menjadi bahan anorganik. Prosesnya
sendiri merupakan reaksi oksidasi cepat antara bahan
organik dengan oksigen. Apabila berlangsung secara
sempurna, kandungan bahan organik (H dan C) dalamsampahakandikonversimenjadigaskarbondioksida
(CO2) dan uap air (H2O). Unsur-unsur penyusun
sampahlainnyaseperbelerang(S)dannitrogen(N)
akan dioksidasi menjadi oksida-oksida dalam fasa gas
(SOx, NOx) yang terbawa di gas produk. Beberapa
contoh insinerator ialah open burning, single chamber,
open pit, mulple chamber, starved air unit, rotary kiln,
danuidized bed incinerator.
Pirolisamerupakanproseskonversibahanorganik
padat melalui pemanasan tanpa kehadiran oksigen.
Dengan adanya proses pemanasan dengan temperatur
nggi,molekul-molekulorganikyangberukuranbesar
akan terurai menjadi molekul organik yang kecil danlebih sederhana. Hasil pirolisa dapat berupa tar, larutan
asam asetat, methanol, padatan char, dan produk gas.
Gasikasimerupakanproseskonversitermokimia
padatanorganikmenjadigas.Gasikasimelibatkan
prosesperengkahandanpembakarandaksempurna
padatemperaturyangrelafnggi(sekitar900-
1100C).Seperhalnyapirolisa,prosesgasikasi
menghasilkan gas yang dapat dibakar dengan nilai
kalor sekitar 4000 kJ/Nm3.
Proses Konversi Biologis
Proseskonversibiologisdapatdicapaidengancara
pencernaan (digeson) secara anaerobik (biogas)
atau tanah urug (landll). Biogas adalah teknologikonversibiomassa(sampah) menjadi gas dengan
bantuan mikroba anaerob. Proses biogas menghasilkan
gas yang kaya akan methane dan bubur (slurry).
Gas methane dapat digunakan untuk berbagai
sistem pembangkitan energi sedangkan slurrydapat
digunakan sebagai kompos. Produk dari digester
tersebut berupa gas methane yang dapat dibakar
dengan nilai kalor sekitar 6500 kJ/Nm3.
Incinerator. Sebuah ilustrasi bagian-bagian dalam sebuah incinerator.
DOK. POKJA AMPL
-
7/31/2019 Membidani Pusat Informasi Nasional (PIN) Air Minum dan Penyehatan Lingkungan. Media Informasi Air Minum dan
36/60
36
Juni 2010Juni 2010
Landllialah pengelolaan sampah dengan cara
menimbunnya di dalam tanah. Di dalam lahan landll,
limbah organik akan didekomposisi oleh mikroba dalam
tanah menjadi senyawa-senyawa gas dan cair. Senyawa-
senyawa ini berinteraksi dengan air yang dikandung oleh
limbah dan air hujan yang masuk ke dalam tanah danmembentuk bahan cair yang disebut lindi (leachate).
Jika landlldakdidesaindenganbaik,leachate akan
mencemari tanah dan masuk ke dalam badan-badan
air di dalam tanah. Karena itu, tanah di landllharus
mempunyapermeabilitasyangrendah.Aktas
mikroba dalam landllmenghasilkan gas CH4 dan CO2
(pada tahap awal proses aerobik) dan menghasilkan
gasmethane(padaprosesanaerobiknya).Gaslandll
tersebut mempunyai nilai kalor sekitar 450-540 Btu/scf.
Sistem pengambilan gas hasil biasanya melalui sejumlah
pipa-pipa yang dipasang lateral dan dihubungkan
denganpompavakumsentral.Selainituterdapatjugasistem pengambilan gas dengan pompa desentralisasi.
Sampah Bantar Gebang
Belasan tahun tempat pembuangan akhir (TPA)
sampah di Bantar Gebang, Bekasi, menjadi sumber
masalah bagi warga sekitarnya. Kini teknologi mampu
menyulap sumber masalah itu menjadi sumber
energi listrik. Pekan lalu, Wakil Presiden
Boediono sempat mencoba
menyalakan generator yang
digerakkan gas metan (CH4)
yang bersumber dari sampah
tersebut.Wali Kota Bekasi Mochtar
Muhamad menuturkan, 12
tahun lalu, TPA itu laksana
hutan belukar sampah. Pada
musin hujan, TPA tersebut
berubah menjadi comberan
raksasa. Pada musim
kemarau, ia menjadi sumber
aroma tak sedap yang juga
merusak pemandangan.
Aroma tercium sampai radius
15 kilometer. Guyonan disana,lalatdankuspunharus
memakai masker.
Konon, Bantar Gebang
adalah TPA terbesar di
Nusantara. Bukan hanya
memunculkanaromadaksedap,
air sampah yang disebut lindi pun mencemari sungai
dansumurwarga.PemerintahdanwargaBekasidak
bisa berbuat banyak. Lahan seluas 120 hektare di
BantarGebangitusudahdibeliPemprovDKI(Daerah
Khusus Ibukota) untuk dijadikan tempat sampah sejak
awal 1990-an.Secara garis besar, ada empat tahapan untuk me-
manfaatkanmbunansampahitumenjadienergilis-
trik. Pertama, menimbun sampah ke dalam lubang ta-
nah seluas 20 X 100 meter persegi dengan kedalaman
tertentu. Lantas, ditambahkan mikroba pengurai.
Langkahkedua,memasangselimutplaskhitam
dimbunansampahtersebutdengantujuanagargas
yangdayarusaknya21kaliCO2itudakbeterbangan
danmerusakozon.Kega,memasangpipa-pipakaret
di tumpukan sampah tersebut untuk mengalirkan
gasmetanyangdiproduksimbunansampahitu.
Keempat, gas tersebut dimasukkan ke dalam bokskondensasi untuk memisahkan gas metan dari air. Gas
itulah yang kemudian dialirkan untuk menggerakan
generator. Kini proses tersebut sudah berhasil
dilakukandanseapharidarigundukansampah
BantarGebangsekitar2Megawadapatdihasilkan
dari sampah padat kota Jakarta.
PLTSa yang ada menggunakan dua mesin yang
masing-masing mampu menghasilkan listrik satu
megawa.
Modern Landfll.Konsep landfllseperti di atas ialah sebuah konsep landfllmodern yang di dalam-nya terdapat suatu sistem pengolahan produk buangan yang baik.
Sistempenangkap
gas methan PenutuplempungSampah
Sistempengolahan
lindi
Sistempengumpul
lindi
BatasLandll
Sumurpemantau
air tanah
-
7/31/2019 Membidani Pusat Informasi Nasional (PIN) Air Minum dan Penyehatan Lingkungan. Media Informasi Air Minum dan
37/60
37
Juni 2010Juni 2010
Lubang Resapan Biopori (LRB) merupakan
teknologi tepat guna yang bermanfaat untuk
mengurangi genangan air dan sampah organik
sertakonservasiairbawahtanah.LRBadalahlubangsilindrisyangdibuatsecaraverkalkedalamtanah
dengan diameter 10-30 cm, dengan kedalaman
dakmelebihimukaairtanah.Lubanginikemudian
diisi dengan sampah organik yang berfungsi untuk
menghidupkanmikroorganismetanah,sepercacing.
Cacing tanah ini akan membentuk pori-pori atau tero-
wongan dalam tanah (biopori) yang dapat memperce-
pat resapan air ke dalam tanah secara horizontal.
PeneliInstutPertanianBogor(IPB),Ir.KamirR.
Brata, M.Sc, Lektor Kepala Ekologi Tanah, yang juga
staf Departemen Ilmu Tanah dan Sumberdaya Lahan,
Fakultas Pertanian IPB merupakan sosok sang penemuyang berhasil mengembangkan Teknologi Biopori sa-
ngat sederhana yaitu Lubang Resapan Biopori untuk
mencegah banjir dan kekeringan.
Musim kemarau biasanya mengakibatkan kedalam-
an muka air sumur menjadi lebih dalam, sedangkan
di musim penghujan berkibat pada terganggunya arus
lalu lintas oleh air yang tergenang bahkan sering juga
menyebabkan banjir. Apakah
semua keadaan ini akan menjadi
kebiasaanaptahunsaja?Tentu
kitasemuadakinginseap
sekali dalam setahun harusmengalami hal demikian, bukan?
Salah satu faktor dari ini semua
adalah kurangnya daerah resap-
an air di sekitar yang kaitannya
dengankonservasiair.Airyang
seharusnya masuk ke dalam
tanah justru mengalir ke selokan
lalu mengalir ke sungai sehingga
dakterserapkedalamtanah
untuk menjadi cadangan air tanah.
Menurut Ketua Komunitas Usiawan Peduli Ling-
kungan, Soehartono Soedargo, tujuan utama teknologi
Lubang Resapan Biopori (LRB) adalah untuk menjagakesediaan air tanah yang berkualitas secara berkesi-
nambungan serta memproses sampah organik
menjadikompos.Volumesampahanorganik
yang harus diangkut oleh petugas pengambil
sampah akan menjadi sangat berkurag. Tegas-
nya, biopori merupakan lubang silindris yang
dibuat oleh fauna tanah. Lubang ini sangat efek-
fmenyalurkanairdanudaradidalamtanah.
Biopori yang terbentuk akan terisi udara dan menjadi
jalan lewatnya air ke dalam tanah. Dengan demikian
akan memperlancar atau mempercepat peresapan air
ke dalam tanah, tukasnya.Sebenarnya terdapat berbagai cara untuk menga-
tasi krisis cadangan air ini, salah satunya adalah lubang
resapan biopori. Lubang kecil yang dibuat dengan
kedalaman kurang lebih 1 meter (100 cm), mempunyai
fungsi ganda. Pertama sebagai lubang resapan air dan
yang kedua adalah sebagai tempat untuk mengubah
sampah menjadi kompos. Jika dibandingkan dengan
teknologiyanglain,lubangresapanbioporiinidak
memerlukan biaya yang cukup besar dan sangat cocok
bagidaerahperkotaanyangmemangdakmemiliki
lahan karena padat oleh bangunan-bangunan.
Bagaimana cara membuat lubang resapan bio-pori ini? Caranya sangat mudah, persiapkan alat yang
diperlukan yaitu bor biopori, seember air, cangkul,
kayu yang ujungnya tumpul dan tentu saja kumpulan
sampah organik. Untuk awalnya buatlah jalur dahulu
dengan cangkul, kemudian siram air di lahan yang akan
dibor, setelah itu mulailah mengebor tanah dengan
diameter10cenmeterdankedalaman1meter.Tanah
yang terdapat di ujung bor bisa
dibersihkan dengan kayu tumpul-
nya. Setelah lubang siap, masuk-
kan sekitar 2 atau 3 kg sampah
lapuk/organik ke dalamnya,kemudian tutup dengan kawat
jaringagardakterperosok
apabila terinjak. Lakukan pengi-
sian ulang sampah organik, jika
sampah organik sebelumnya te-
lah menyusut akibat proses
pelapukan.Kekamusim
kemarauba,kompos
yang
Panduan
Kiat Mudah MembuatLubang Resapan Biopori
ISTIMEWA
-
7/31/2019 Membidani Pusat Informasi Nasional (PIN) Air Minum dan Penyehatan Lingkungan. Media Informasi Air Minum dan
38/60
38
Juni 2010Juni 2010
telah terbentuk dapat diambil bersa-
maan dengan pemeliharaan terhadap
lubang resapan biopori. Untuk mence-
gah terjadinya longsoran atau bahayaterperosok ke dalam lubang, maka
perkuatlah tutup lubang menggunakan
semen di sekeliling lubang.
Lubang Biopori dapat dibuat lebih
dari satu dengan jarak sekitar 2 me-
ter dengan biopori lainnya. Air hujan
akan dengan mudah terserap ke dalam
lubangbiopori,sehinggadaksempat
tergenang yang dapat mengakibatkan
banjir.
Biaya pembuatan lubang resapan
bioporiinisangatmurah,tetapiefekvi -tasnya lebih besar. Cukup dengan biaya
sekitar Rp 100.000 Rp 200.000,- untuk
membeli bor tanah manual yang dapat
dipesandiInstutPertanianBogor.Bor
tanah ini dapat dipakai oleh puluhan
orang dalam waktu yang lama, dan dapat dipakai untuk
membuat lubang tambahan. Dengan lubang kecil ini air
akan menyerap lebih cepat ke dalam tanah, sehingga
dapat mencegah banjir dan menjadikan cadangan
air tanah apabila musim kemarau. Yang harus diingat
teknologi lubang resapan biopori ini merupakan karya
anak bangsa yang patut dihargai. Sudah sewajarnyapemerintah dan juga masyarakat Indonesia bangga dan
mendukungnya. Karena memang manfaat dari lubang
resapanbioporiinisudahterbuksecaraempiris.
Sebagai seorang ahli yang mengetahui sistem
ekologi tanah, Kamir menuturkan ekosistem antara
makhluk hidup yang berada di dalam tanah dan
makhlukyangdakhidupsalingketergantungan,maka
kita perlu mengupayakan agar ekosistem tanah tetap
utuhdandakrusakdemikelangsungankeduajenis
makhluk yang ada di dalamnya. Sampah yang dibuang,
lama kelamaan semakin banyak dan akan menjadi be-
ban bagi lingkungan dan bagi manusia, karena tempatnggalnyaharusdipakaiuntukmembuangsampah.Ba-
nyak orang yang membuang air dan sampah ke sungai
ataupun saluran air, itupun akan menimbulkan dampak
baru yakni meluapnya air sungai.
Kami menegaskan, dengan teknologi ini semua
orang dapat memanfaatkan air yang sangat dibu-
tuhkan oleh kehidupan di mana saja dan kapan saja.
Karenacurahhujaninidakhanya
jatuh di kawasan situ saja,
sehinggayangpalinggampangagardakmembebani
lingkungan, semua orang harus membuat peresapan
itu dengan baik. Oleh karena itu, yang paling dibutuh-
kan dalam penerapan teknologi ini adalah kesadaram
untukdakmembuangsampah,karenasampahitu
adalah sumber daya, apapun jenis sampahnya. Sampah
yangdaklapukbisadimanfaatkanolehpemulung
menjadi bahan industri. Karena itu ubahlah kebiasaankita, agar selalu memisahkan sampah organik dan
non organik. Serta jangan selalu membuang sampah
di tempat penampungan, selain menimbulkan bau,
saranglalat,dankus,jugadapatmerusaklingkungan.
Apalagi jika diendapkan di tempat pembuangan akhir
sampah, lapuknya akan lama dan dapat menghasilkan
zatmetanayangbisameledakapabiladakdisalurkan.
Mengingat curah hujan di wilayah Indonesia yang
cukupnggi,sebenarnyakitadakperlukhawarter-
hadap krisis cadangan air tanah. Akan tetapi, penyem-
pitan lahan yang dilakukan secara terus-menerus inilah
yangperludikhawarkan,karenakaitannyadengansemakin berkurangnya luasan resapan air. Dengan
membuat lubang resapan biopori ini diharapakan krisis
cadanganairtanahdakterjadidandapatmencegah
terjadinya banjir atau air yang tergenang khususnya
di daerah perkotaan. Sementara satu masalah itu
terselesaikan, kita juga bisa mengambil manfaat dari
lubangresapanbioporiini.Kekamusimkemarauba,
sampah organik yang telah mengalami proses pelapuk-
an dapat kita ambil, dalam bentuk pupuk kompos.
ISTIMEWA
-
7/31/2019 Membidani Pusat Informasi Nasional (PIN) Air Minum dan Penyehatan Lingkungan. Media Informasi Air Minum dan
39/60
39
Juni 2010Juni 2010Reportase
M P U, J K
y h
P AMPL. H h M
PU H A S y
22-25 A 2010, K
P U P H A S-
. A b b
y K PU
b bb h -
H A D y 22 M.
P b Lbby U
D Sb Dy A, K PU, J. P . 20 J S,
08.00 - 18.00. P h 80
y b w h, PDAM,
BUMN h y b b-
y .
P b h M P U,
D K, y by
bhw hy
water is everybody
business. P y -
HAD 2010 M PU b -
wb y hh .
P b y y
- b h h
h b , h h -
h h. My
h bhw
b y y b -
h h
h .
Menteri PUerkesan Pokja AMPLdi PameranHari Air Sedunia
DOK. POKJA AMPL
-
7/31/2019 Membidani Pusat Informasi Nasional (PIN) Air Minum dan Penyehatan Lingkungan. Media Informasi Air Minum dan
40/60
40
Juni 2010Juni 2010
2,5 h b -
h bh
. D I ,
h h y y (WSP
2008). S h
b, y hb
y b h, h-
, h y,
bb.
D I, b by h R
56 hy, 70
h b b b
(BABS). K h, h
h y
b I.
D bb b b, P
AMPL bwh B b
International Water Association (IWA) Bremen
Overseas Research and Development Association (BORDA)
K I P
Decentralized Wastewater Treatment Solutions (DE-WATS) in Developing Countries. D H
Sh Sby, 23 26 M 2010,
Water and
Sanitation Program (WSP) B D bAsian
Development Bank(ADB).
K h -
b b, , ,
b LSM w
b h
y h h h by b-
b h bh -
. by 185 h
, y b 24 A,A, E.
A Uh, D B, by
b h (23/3) y-
M h h
bh y b bb-
b , h b
b bh b
b b I
bb y.
Ragam Pendekatan Pembangunan
Sanitasi dengan Sistem DesentralisasiPb y
,
h
bh. Kbh y
hy y ,
h by y h
by y hy wyh b.
S h
bh y
by y h b y
y. K -
y b - b b bb.
Bb y -
; Ph (echnical Options or
Decentralized Systems), Pby y (Com-
munity Aspects or Decentralized Systems),
y b (Management Options or Sustainabili-
ty). Bb b bh b-
b h . P y
b y b
DEWATS Conerence and Exhibition
Pembangunan Sanitasi denganSistem Terdesentralisasi
DOK. POKJA AMPL
-
7/31/2019 Membidani Pusat Informasi Nasional (PIN) Air Minum dan Penyehatan Lingkungan. Media Informasi Air Minum dan
41/60
41
Juni 2010Juni 2010
h b
.
D bh h , bhw h y bh
bb h h y h,
bh y
h y, , h
, b. P -
bb b h -
bb A, E, A. Ph
y bh
h , , , h
y h-h
h y bbh
(, w, , y).By b b
, b bh
by y b-
b b
yy -. N b h
b h y
h y
bb y b
b , h
-, y
, y b y
. Bb y
I S O S bDh Kh/S WSP W B I,
Emergency Sanitationy h B
V.
D bb h, -
bh by y
b y, bh -
Pby y (Community As-
pects or Decentralized Systems). D
bhw y y
h b -
D h , LSM b h
by yypro-poorpro-gender ,
I.
D , y
, h h
y y bh
, h
. I by
y h b
h bh
b h bh -
h.
S y b-y, y -
b DEWAS.
D P y B (Management
Options or Sustainability), h
DEWAS h D B, A
Uh, bb bh b-
- bb
I, J, I. D I -
S Bb
My (SANIMAS) h Ow M
B, I S
S D P (ISSDP) SANIMAS h J. S Wbw ISSDP.
Sb Management Options or
Sustainability, bhw b
, h b -
b y
b b
y h wyhy b
y h.
DOK. POKJA AMPL
-
7/31/2019 Membidani Pusat Informasi Nasional (PIN) Air Minum dan Penyehatan Lingkungan. Media Informasi Air Minum dan
42/60
42
Juni 2010Juni 2010
Pameran
P ,
y h 6 .
K b h: J AMPL, WSP
W B, My W A, B
P, IWA, B-Mb I. J AMPL
bb B
bb y b P
AMPL P AMPL b
b AMPL bb
y y I. D -
y y bb y , JAMPL h
h y .
P
b AMPL I -
.
D , J AMPL -
bb b talkshow
I:
S Bb My (SBM) P-
Pb S P (PPSP). S
J AMPL y
h , byy y y
h (eye catching). S y-
h y
Bh I b, h hy
J Kb N AMPL Bb
My Pb Pb AMPL
I. B h
b, f,
CD y b, y b
y h bh b .
P
b . h b bh P ProPoor Septic ank or Urban Areas
Modular Units Programs o Urban Sanitation and Hygiene
Promotion y Sy A MyC I-
, Perormance o Wastewater reatment with A
Constructed Wetland in the Philippinesh Jh B
h LSM F.
Memasyarakatkan
Pembangunan Sanitasi
Sh h y by bhw
b b -
. S bhw h h-
y . Ph bb
, bb, b
LSM hy
b . D b, h-
by h y b -
b ; y -,
, .
Kbh b
by bb .
U y
y
. D y y
y b , b
P AMPL AMPLy
I. [SAZ]
DOK. POKJA AMPL
DOK. POKJA AMPL
-
7/31/2019 Membidani Pusat Informasi Nasional (PIN) Air Minum dan Penyehatan Lingkungan. Media Informasi Air Minum dan
43/60
43
Juni 2010Juni 2010
K DEWAS y -
b h BORDA, bh LSM J-
, wyh A
bb A. P b
h h 1977, w yBiogas echnology ranser I. D -
A Uh (J),
h, , DEWAS (Decen-
tralized Wastew