memaksimalisasi public relations majalah annisa...

110
MEMAKSIMALISASI PUBLIC RELATIONS MAJALAH ANNISA DALAM MENINGKATKAN OPLAH PENJUALAN Skripsi Diajukan Untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Komunikasi Islam (S.Kom.I) Oleh SHIFA ANISAH SETIAWAN NIM 109051100036 KONSENTRASI JURNALISTIK JURUSAN KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM FAKULTAS ILMU DAKWAH DAN ILMU KOMUNIKASI UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA 1434 H/2013  

Upload: phamtram

Post on 16-Aug-2019

228 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: MEMAKSIMALISASI PUBLIC RELATIONS MAJALAH ANNISA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45922/1/SHIFA ANISAH...i ABSTRAK SHIFA ANISAH SETIAWAN Memaksimalisasi Peran Public

MEMAKSIMALISASI PUBLIC RELATIONS MAJALAH

ANNISA DALAM MENINGKATKAN OPLAH PENJUALAN

Skripsi

Diajukan Untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh

Gelar Sarjana Komunikasi Islam (S.Kom.I)

Oleh

SHIFA ANISAH SETIAWAN

NIM 109051100036

KONSENTRASI JURNALISTIK

JURUSAN KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM

FAKULTAS ILMU DAKWAH DAN ILMU KOMUNIKASI

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI

SYARIF HIDAYATULLAH

JAKARTA

1434 H/2013

 

Page 2: MEMAKSIMALISASI PUBLIC RELATIONS MAJALAH ANNISA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45922/1/SHIFA ANISAH...i ABSTRAK SHIFA ANISAH SETIAWAN Memaksimalisasi Peran Public

 

Page 3: MEMAKSIMALISASI PUBLIC RELATIONS MAJALAH ANNISA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45922/1/SHIFA ANISAH...i ABSTRAK SHIFA ANISAH SETIAWAN Memaksimalisasi Peran Public

 

Page 4: MEMAKSIMALISASI PUBLIC RELATIONS MAJALAH ANNISA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45922/1/SHIFA ANISAH...i ABSTRAK SHIFA ANISAH SETIAWAN Memaksimalisasi Peran Public

 

Page 5: MEMAKSIMALISASI PUBLIC RELATIONS MAJALAH ANNISA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45922/1/SHIFA ANISAH...i ABSTRAK SHIFA ANISAH SETIAWAN Memaksimalisasi Peran Public

i

ABSTRAK

SHIFA ANISAH SETIAWANMemaksimalisasi Peran Public Relation Majalah ANNISA dalam Meningkatkan OplahPenjualan

Kini majalah wanita muslim semakin berkembang dan semakin di nanti oleh parapembaca setianya. Majalah wanita muslim pun bersaing untuk menjadi majalah yang palingbaik di mata pembacanya. Persaingan itulah yang menjadi tanggung jawab tim publicrelation suatu perusahaan atau organisasi, untuk berusaha agar majalahnya tetap eksis dandiminati. Hal ini berlaku pada majalah Annisa yang menggunakan tim public relationsnyauntuk menemukan strategi tersendiri agar dapat meningkatkan oplah pejualan. Langkah danstrategi tersebut sangat menentukan posisi majalah Annisa nantinya di masyrakat. Penelitianini bertujuan untuk mengetahui peran public relation majalah annisa dalam meningkatkanoplah penjualannya.

Majalah wanita muslim bersaing dengan majalah wanita biasa. Di sini penelitimerumuskan masalah yang dihadapi oleh majalah Annisa. Seperti, apa strategi yang akandigunakan public relation majalah Annisa dalam meningkatkan oplahnya? Dan apa langkah-langkah yang dilakukan untuk mendapatkan oplah penjualan yang tinggi?. Hal tersebutdirumuskan sehingga menghasilkan suatu kesimpulan.

Analisis SWOT adalah suatu cara menganalisis faktor-faktor internal dan eksternalmenjadi langkah-langkah strategi dalam pengoptimalan usaha yang telah menguntungkan.Dalam analisis faktor-faktor internal dan eksternal akan ditentukan aspek-aspek yang menjadikekuatan (strengths), kelemahan(weakness). Kesempatan (oppurtunities), dan yang menjadiancaman (threats) sebuah organisasi. Dengan begitu akan dapat ditentukan berbagaikemungkinan alternatif strategi yang dapat dijalankan. Yang akan menjadi objek penelitianini adalah Majalah Annisa.

Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif deskriptif yangmenggambarkan peristiwa/permasalahan yang terjadi pada objek penelitian. Setelah data-datayang ditemukan terkumpul kemudian ditarik kesimpulan atas pertemuan aspek faktor peluangdan kekuatan, aspek pertemuan faktor peluang dan kelemahan dan aspek faktor pertemuanancaman dan kekuatan dan aspek faktor pertemuan faktor ancaman dan kelemahan yangkemudian disusunlah isu strategis atas permasalahan yang berkaitan dengan teori yang telahdibahas.

Berdasarkan hasil penelitian ini,maka dapat disimpulkan bahwa strategi yangdilakukan majalah Annisa adalah melakukan promosi dengan cara yang menyenangkan danmenarik, membuat rubrik bacaan dengan tampilan full picture dan full color,sertabekerjasama dengan tim lainnya seperti redaksi, promosi, dan distribusi. Dan dapat disimpulkan juga bahwa majalah Annisa harus mempertahankan komponen yang dianggapsebagai kekuatan untuk memanfaatkan peluang agar dapat bersaing secara sehat denganmajalah wanita muslim lainnnya.

 

Page 6: MEMAKSIMALISASI PUBLIC RELATIONS MAJALAH ANNISA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45922/1/SHIFA ANISAH...i ABSTRAK SHIFA ANISAH SETIAWAN Memaksimalisasi Peran Public

ii

KATA PENGANTAR

Segala puji dan syukur penulis panjatkan bagi Allah SWT Tuhan Semesta Alam, atas

limpahan karunia dan ridho-Nya yang tidak pernah putus memberikan nikmat dan

barakahnya. shalawat serta salam senantiasa kita curahkan kepada Rasulullah SAW yang

telah membawa umatnya dari jalan yang gelap menuju jalan yang tenang.

Penulis bersyukur setelah melalui proses yang cukup panjang, akhirnya penulis dapat

menyelesaikan karya ilmiah yang berjudul “Memaksimalisasi Peran Public Relations Majalah

Annisa Dalam Meningkatkan Oplah Penjualan”, untuk mencapai gelar Sarjana Komunikasi

Islam (S.Kom.I). Dalam penyusunan karya ilmiah ini tentu penulis menemui beberapa

hambatan maupun rintangan, namun Alhamdulillah penulis dapat menyelesaikan karya

ilmiah ini dengan baik dan dengan banyakanya dukungan orang-orang terdekat.

Dalam menyusun karya ini penulis menyadari masih banyakanya kekurangan, namun

penulis berharap semoga skripsi ini bermanfaat bagi pembacanya. Tanpa adanya bantuan dan

dukungan dari berbagai pihak, penulis tidak akan dapat menyelesaikan karya ini dengan baik.

Maka dari itu pada kesempatan ini penulis ingin menyampaikan terima kasih yang sebesar-

besarnya kepada yang terhormat:

1. Dr. Arief Subhan M.A. sebagai Dekan Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi,

Drs. Wahidin Saputra M.A. sebagai Wakil Dekan I Bidang Akademik, Drs. Mahmud

Jalal M.A. sebagai Wakil Dekan II Bidang Administrasi Umum , Drs. Rizal,LK

M.A. sebagai Wakil Dekan III Bidang Kemahasiswaan.

2. Orangtua penulis, Ibu dan Bapak yang tercinta , yang telah memberikan dukungan

baik material serta moral selama awal perkuliahan sampai penyelesaian skripsi ini,

dan Ayah tersayang yang selalu memberikan doa dan dukungan setiap saat.

 

Page 7: MEMAKSIMALISASI PUBLIC RELATIONS MAJALAH ANNISA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45922/1/SHIFA ANISAH...i ABSTRAK SHIFA ANISAH SETIAWAN Memaksimalisasi Peran Public

iii

3. Rubiyanah M.A. sebagai Ketua Konsentrasi Jurnalistik dan Ade Rina Farida, M.Si.

sebagai Sekretaris Konsentrasi Jurnalistik yang selalu mendukung dan memberikan

banyak kemudahan kepada penulis dalam penyusunan skripsi ini.

4. Drs. Wahidin Saputra MA, sebagai Dosen Pembimbing penulis yang telah banyak

memberikan bimbingan kepada penulis selama penyusunan skripsi ini.

5. Seluruh Dosen, Karyawan, dan Staf Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi,

yang telah banyak memberikan ilmu, bantuan, dan informasi pada penulis selama

proses perkuliahan selama 8 semester di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.

6. Berliana Febrianti sebagai Pemimpin Redaksi Majalah ANNISA, Lusi C Maghriefie

sebagai Redaktur Pelaksana, Yohanah Mardianti sebagai Advertising & Marcomm

Manager, serta Andi sebagai Sekretaris Majalah ANNISA yang telah banyak

memberikan bantuan, meluangkan waktu, serta memberikan informasi yang

dibutuhkan penulis selama berlangsungnya penelitian di Majalah ANNISA.

7. Lelaki yang terbaik, tersabar, dan terkasih, Bobby Alexander. Terimakasih atas

waktu, dukungan, semangat, saran dan kritiknya pada penulis semoga kita bisa sukses

bersama di masa depan nanti.

8. Kakak tersayangku, Putriani Pradipta Utami Setiawan yang selalu memberikan

masukan dan arahan kepada penulis.

9. Teman-teman seperjuangan di kelas Konsentrasi Jurnalistik A dan B. Anda semua

telah banyak memberikan kenangan, suka maupun duka bersama-sama selama masa

perkuliahan di Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi. Semoga pertemanan kita

tidak pernah putus dan tali silaturahim diantara kita tetap terjaga.

10. Sahabatku, Lisna Okdiana, Munda, Aprilia, yang selama perkuliahan selalu menjadi

teman terdekat penulis. Terimakasih untuk segala bantuan dan semangat yang

diberikan kepada penulis. Semoga kita berteman selamanya.

 

Page 8: MEMAKSIMALISASI PUBLIC RELATIONS MAJALAH ANNISA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45922/1/SHIFA ANISAH...i ABSTRAK SHIFA ANISAH SETIAWAN Memaksimalisasi Peran Public

iv

Akhirnya penulis hanya mampu mengucapkan terimakasih yang sebesar-

besarnya kepada semua pihak yang telah banyak membantu penulis baik secara

langsung maupun tidak langsung. Semoga Allah SWT menambah Rahmat dan

Karunia-Nya. Penulis mohon maaf apabila terdapat kesalahan dalam penulisan karya

ilmiah ini. Semoga Skripsi ini dapat bermanfaat untuk para pembacanya, Amin ya

rabbal’alamin.

Wassalam

Jakarta, April 2013

Shifa Anisah Setiawan

 

Page 9: MEMAKSIMALISASI PUBLIC RELATIONS MAJALAH ANNISA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45922/1/SHIFA ANISAH...i ABSTRAK SHIFA ANISAH SETIAWAN Memaksimalisasi Peran Public

v

DAFTAR ISI

ABSTRAK ................................................................................................ i

KATA PENGANTAR .............................................................................. ii

DAFTAR ISI ............................................................................................. v

BAB 1 PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah ..................................................... 1

B. Pembatasan dan Perumusan Masalah ................................. 9

C. Tujuan dan Manfaat Penelitian .......................................... 10

D. Metodologi Penelitian ........................................................ 11

E. Tinjauan Pustaka ................................................................ 14

F. Sistematika Penulisan ........................................................ 16

BAB II KAJIAN TEORITIS PUBLIC REALTIONS

A. Strategi ............................................................................... 18

1. Pengertian Strategi ....................................................... 18

2. Tingkatan Strategi ........................................................ 21

B. Public Relations ................................................................ 23

1. Fenomenea Public Relations ........................................... 23

2. Definisi Public Relations ............................................... 24

3. Tujuan dan Fungsi Public Relations .............................. 27

C. Ruang Lingkup Public Relations ....................................... 28

D. Majalah................................................................................ 31

1. Pengertian Majalah.......................................................... 31

2. Majalah Sebagai Media Dakwah ................................... 31

E. Pengertian Oplah................................................................ 34

 

Page 10: MEMAKSIMALISASI PUBLIC RELATIONS MAJALAH ANNISA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45922/1/SHIFA ANISAH...i ABSTRAK SHIFA ANISAH SETIAWAN Memaksimalisasi Peran Public

vi

F. Analisis SWOT .................................................................. 36

BAB III GAMBARAN UMUM MAJALAH ANNISA

A. Latar Belakang Majalah ANNISA ..................................... 45

B. Sasaran Pembaca ................................................................ 50

C. Struktur Organisasi Majalah ANNISA .............................. 50

D. Rubrik Majalah ANNISA.................................................... 53

BAB IV ANALISA DATA

A. Strategi Public Relation Majalah ANNISA ....................... 57

B. Analisis Lingkungan Eksternal ........................................... 64

C. Analisis Lingkungan Internal .............................................. 66

D. Analisis SWOT .................................................................. 69

E. Matriks SWOT dan Penjabaran Hasil Temuan .................... 71

BAB V PENUTUP

A. Kesimpulan ........................................................................ 76

B. Saran ................................................................................... 77

DAFTAR PUSTAKA ................................................................................ 79

LAMPIRAN-LAMPIRAN

 

Page 11: MEMAKSIMALISASI PUBLIC RELATIONS MAJALAH ANNISA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45922/1/SHIFA ANISAH...i ABSTRAK SHIFA ANISAH SETIAWAN Memaksimalisasi Peran Public

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Perkembangan media massa saat ini merupakan kebutuhan dalam

mendukung berbagai kegiatan masyarakat. Dalam era global saat ini teknologi

yang berkembang, kian memudahkan masyrakat dalam memperoleh informasi

secara cepat dan mengikuti perkembangan. Kebutuhan masyarakat akan informasi

yang cepat saat ini, dimanfaatkan oleh berbagai media massa dalam perannya

menyampaikan informasi, edukasi, opini, dan ilmu pengetahuan kepada para

pembacanya.

Media massa kini tidak bisa lagi di pisahkan dari kehidupan masyarakatkarena media massa, baik cetak maupun elektronik sudah menjadi kebutuhanhidup. Mulai dari kota hingga pedesaan, masyarakat memanfaatkan media massauntuk berbagai keperluan, sesuai dengan fungsi pers. Melalui media massa,masyarakat minimal mendapatkan keragaman hiburan dan informasi terbarutentang berbagai hal yang terjadi di berbagai belahan dunia. Kalaupun terjadipengecualian, ada masyarakat yang belum menikmati media massa mungkinhanya bagi masyarakat suku terasing saja. Media massa merupakan informasiyang terkait dengan masyarakat, digunakan berhubungan dengan khalayak(masyarakat) secara umum, dikelola secara professional dan bertujuan mencarikeuntungan. 1

Media massa pada dasarnya dapat dibagi menjadi dua kategori, yakni

media massa cetak dan elektronik. Media cetak merupakan media tertua yang ada

di muka bumi. Media cetak berawal dari media yang disebut dengan Acta Diurna

dan Acta Senatus di kerajaan Romawi, kemudian berkembang pesat setelah

Johannes Guttenberg menemukan mesin cetak, hingga kini sudah beragam

1 Mondry, M.Sos., Pemahaman Teori dan Praktik Jurnalistik (Bogor: Ghalia Indonesia, 2008),h.12.

 

Page 12: MEMAKSIMALISASI PUBLIC RELATIONS MAJALAH ANNISA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45922/1/SHIFA ANISAH...i ABSTRAK SHIFA ANISAH SETIAWAN Memaksimalisasi Peran Public

2

bentuknya seperti surat kabar (koran), tabloid, dan majalah.2 Media cetak yang

dapat memenuhi kriteria sebagai media massa adalah surat kabar dan majalah.3

Media cetak adalah berita-berita yang disiarkan melalui benda cetak.4 Menurut

Kurniawan Djunaedi, media cetak ialah media yang terbit secara berkala, tapi

bukan setiap hari. Media cetak itu harus bersampul dan dirancang secara

khusus,selain itu media cetak itu dijilid atau sekurang-kurangnya memiliki

sejumlah halaman tertentu. Bentuknya harus berformat tabloid, atau saku, atau

berformat konvensional sebagaimana format majalah yang kita kenal selama ini.5

Sedangkan media elektronik yang memenuhi kriteria media massa adalah radio

siaran, televisi, film, media on-line (internet). Setiap media cetak memiliki

karakteristik yang khas.

Di tengah gempuran media-media yang mengedepankan teknologi terbaru,

sampai saat ini majalah tetap tampil dengan jurus lama: menjual segmentasi,

mengupayakan kemasan yang eye cathing, permainan warna, desain, dan kualitas

kertas sebagai selling point. Namun, majalah tidak bisa lagi selalu dituntut

layaknya sebuah “toko serba ada” yang menyediakan beragam kebutuhan

informasi. Berbeda dengan surat kabar, majalah dituntut lebih fokus untuk

menjangkau khalayak atau target audiens tertentu. 6

2 Ibid, 133 Elvinaro Ardianto, dkk., Komunikasi Massa Suatu Pengantar Edisi Revisi (Bandung: SimbiosaRekatama Media, 2007), h. 103.4 Zaenuddin HM, The Journalist (Jakarta: Prestasi Pustakarya, 2007), h. 12.5 Kurniawan Djunaedi, Rahasia Dapur Majalah Indonesia (Jakarta: PT.Gramedia Pustaka Umum,1995), h.XIII.6 Artikel diakses pada 10 Januari 2013 dari bincangmedia.wordpress.com/memotret-industri-bersegmen-di-indonesia/

 

Page 13: MEMAKSIMALISASI PUBLIC RELATIONS MAJALAH ANNISA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45922/1/SHIFA ANISAH...i ABSTRAK SHIFA ANISAH SETIAWAN Memaksimalisasi Peran Public

3

Di Indonesia sendiri kehadiran majalah tidak terlepaskan dari keseharian

masyarakat. Industri majalah di Indonesia terus menggeliat dan berkembang di

luar segala isu mengenai akan matinya industri terbitan cetak karena di gerus

teknologi. Sebagai media massa, majalah tentunya diterbitkan oleh instansi

tertentu yang bertanggungjawab terhadap semua materi pemberitaannya, karena

hal mendasar dalam komunikasi massa adalah keterlibatan lembaga walaupun

interpretasi dan opini personal tetap sangat dibutuhkan dalam proses pengemasan

komunikasi.

Berkembangnya kembali penerbitan majalah khusus pada saat ini dapat

dikatakan sebagai akibat euforia kebebasan pers pada awal tahun 2000 berujung

pada munculnya sejumlah penerbitan yang menerbitkan berbagai jenis format

media massa. Dalam lingkup media cetak, muncul sejumlah penerbitan koran,

majalah, tabloid, dan lain sebagainya. Tidak mengherankan jika jumlah penerbitan

yang terdaftar oleh Departemen Penerangan di Indonesia melonjak dari 282

penerbitan pada tahun 1997 menjadi 1675 penerbitan pada akhir tahun 1999 .7

Angka ini terus menanjak. Menurut Dewan Pers, pada tahun 2001, jumlah

penerbitan media cetak meningkat lagi menjadi 2033 penerbitan. Laporan

Tahunan Aliansi Jurnalis Independen (AJI) tahun 2000-2001 juga mencatat

perkembangan media lokal di sejumlah daerah pasca kebebasan pers.8

Pada perkembangan mutakhir, majalah-majalah semakin fokus dengan

segmentasi dan target pasar yang sangat spesifik. Teknologi publishing yang

semakin canggih dengan sistem komputerisasi memudahkan proses editing dan

7 Direktori Pers Indonesia, 2002-20038 Artikel diakses pada 10 Januari 2013 dari bincangmedia.wordpress.com

 

Page 14: MEMAKSIMALISASI PUBLIC RELATIONS MAJALAH ANNISA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45922/1/SHIFA ANISAH...i ABSTRAK SHIFA ANISAH SETIAWAN Memaksimalisasi Peran Public

4

lay-out sehingga memudahkan, mempercepat, dan meminimalkan kesalahan

pencetakan . Selain itu industri majalah-majalah juga di warnai dengan sistem

waralaba (franchaise), yakni terjemahan ke dalam berbagai bahasa, baik yang

seluruhnya merupakan terjemahan dari versi aslinya maupun yang sebagian

disesuaikan dengan konteks lokal dan citarasa negara lain.9

Pada awalnya, industri majalah lokal cukup menjanjikan. Tetapi, sejak

dibebaskannya majalah asing masuk ke indonesia, peminat majalah lokal menurun

drastis. Pelonggaran peraturan dalam industri media cetak, membuat mudahnya

industri majalah di Indonesia mendirikan franchise majalah asing di

Indonesia. Franchising (pewaralabaan) adalah sebuah konsep pemasaran dalam

rangka memperluas jaringan usaha secara cepat. Dengan demikian, franchising

bukanlah sebuah alternatif melainkan salah satu cara yang sama kuatnya, sama

strategisnya dengan cara konvensional dalam mengembangkan usaha. Bahkan

sistem franchise dianggap memiliki banyak kelebihan terutama menyangkut

pendanaan, SDM dan managemen, kecuali kerelaan pemilik merek untuk berbagi

dengan pihak lain. Franchising juga dikenal sebagai jalur distribusi yang sangat

efektif untuk mendekatkan produk kepada konsumennya melalui tangan-tangan

franchise.

Semua fenomena yang terjadi mengenai perkembangan majalah di Indonesia

dari masa ke masa hingga bebasnya majalah franchise masuk dan berkembang

pesat di Indonesia memiliki efek yang luar biasa terhadap perkembangan majalah.

Semua itu memberikan efek besar terhadap industri majalah di Indonesia yang

9 Vivian, 2002.

 

Page 15: MEMAKSIMALISASI PUBLIC RELATIONS MAJALAH ANNISA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45922/1/SHIFA ANISAH...i ABSTRAK SHIFA ANISAH SETIAWAN Memaksimalisasi Peran Public

5

semakin sepi peminat seiring perkembangan industri media cetak, namun

kreatifitas dan kerja keras dituntut keras untuk dalam industri majalah di

Indonesia. Dimana pada saat ini banyak majalah-majalah lokal terus memperbarui

isi dari majalah tersebut dengan variasi berita dan info yang semakin menarik,

bahkan dari segi kemasan dan ukuran majalah yang dibuat semenarik mungkin

guna menarik minat pembacanya.

Dalam dunia perdagangan, faktor kunci yang sangat menentukan dalam

mendukung aktifitas usaha, adalah penjualan. Faktor inilah yang menjadi kunci

sekaligus indikator apakah sebuah usaha perdagangan dapat dikatakan mengalami

kemajuan atau sebaliknya, mengalami kemunduran. Bahkan bila di kaitkan

dengan proses produksi dalam suatu perusahaan, hampir bisa dipastikan tanpa

adanya penjualan atau pemasaran dari produk yang di hasilkan, perusahaan

tersebut akan mengalami kerugian penjualan. Dalam prakteknya semua pelaku ini

harus mempunyai keterampilan pendukung yang dapat menunjang aktifitasnya,

seperti pengenalan terhadap produk yang dijualnya (product knowledge), harga,

jenis pasar, segment pasar dan daya beli konsumen. Dukungan dari faktor lainnya

juga sangat di butuhkan dalam mendongkrak volume penjualan, salah satu faktor

tersebut adalah promosi. Promosi ini biasanya dilakukan untuk menjangkau

konsumen yang diharapkan akan membeli produk yang ditawarkan tersebut.10

Penetapan harga merupakan suatu masalah ketika perusahaan harus

menentukan harga untuk pertama kali. Hal ini terjadi ketika perusahaan

mengembangkan atau memperoleh suatu produk baru, ketika ia memperkenalkan

10 Artikel diakses pada 20 Januari 2013 dari gofaztrack.com /sales/memahami-dasar-dan-pengertian-penjualan/

 

Page 16: MEMAKSIMALISASI PUBLIC RELATIONS MAJALAH ANNISA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45922/1/SHIFA ANISAH...i ABSTRAK SHIFA ANISAH SETIAWAN Memaksimalisasi Peran Public

6

produk lamanya ke saluran distribusi baru atau kedaerah geografis baru, dan

ketika ia melakukan tender memasuki suatu tawaran kontrak kerja yang baru.

Perusahaan haruslah mempertimbangkan banyak faktor dalam menyusun

kebijakan mendapatkan harganya. Enam prosedur untuk menetapkan harga: (1)

memilih sasaran harga; (2) menentukan permintaan; (3) memperkirakan biaya; (4)

menganalisis penawaran dan harga pesaing; (5) memilih metode harga; dan (6)

memilih harga akhir. 11

Industri media terutama media cetak, nampaknya akan menghadapi masalah

yang serius soal oplah media cetak. Kemajuan teknologi terutama di bidang

komunikasi dan informasi membuat media-media online tumbuh pesat, dan seolah

mampu menggantikan fungsi media cetak. Masalah ini sangat serius dimana oplah

yang berujung pada tingkat penjualan media cetak adalah menjadi roda penggerak

industri media cetak. Semakin rendah oplah media cetak maka keberlangsungan

industri media tersebut semakin terancam, karena salah satu pemasukan industri

ini adalah dari penjualan itu sendiri dan juga iklan. Menyinggung soal iklan, oplah

juga sangat berpengaruh karena tentu pihak pengiklan akan berpikir ulang

memasang iklan di media cetak yang kini semakin meredup secara perlahan.12

Perubahan yang terjadi dalam dunia jurnalisme hendaknya bukan untuk di

lawan atau di tentang, tetapi harus di sikapi dengan sikap terbuka menerima

perubahan tersebut dan menyesuaikannya, tanpa harus mengubah ideologi

jurnalisme itu sendiri. Perubahan dalam bidang teknologi dan informasi memang

11 Abdullah, M.M., M.Pd dan Tantri Francis, S.E., M.M., Manajemen Pemasaran (Depok: PT RajaGrafindo Persada, 2012),h.171.12 Artikel diakses pada 18 Februari 2013 dari ekonomi.kompasiana.com/oplah-turun-matinya-media cetak/

 

Page 17: MEMAKSIMALISASI PUBLIC RELATIONS MAJALAH ANNISA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45922/1/SHIFA ANISAH...i ABSTRAK SHIFA ANISAH SETIAWAN Memaksimalisasi Peran Public

7

merambah ke segala bidang di dunia ini, termasuk dunia pers. Perkembangan

tersebut tentu harus dimaknai sebagai sesuatu yang positif dan kita jangan menjadi

apatis terhadap perubahan tersebut. Memang kemajuan media online bisa saja

menyebabkan industri media cetak mati, dan mungkin akan berdampak buruk bagi

sektor ekonomi terutama yang berkaitan langsung dengan industri media cetak.13

Nasib media cetak dalam ancaman. Para pakar memperkirakan masa depan

surat kabar, majalah, dan tabloid suram. Pembaca media cetak pelan tapi pasti

mulai beralih ke media elektronik, khususnya TV dan internet. Philip Meyer,

penulis buku The Vanishing Newspaper meramalkan koran terakhir terbit pada

April 2040. Dalam sebuah seminar Serikat Penerbit Surat Kabar (SPS) , Asto

Subroto, pengelola lembaga Survey Mars, mengemukakan koran sebagai produk

akan berakhir dalam 25 tahun ke depan.14

William, F. Arens (1999:310) mendefinisikan Public Relations sebagai sebuah

fungsi manajemen yang memfokuskan diri pada membangun/mengembangkan

relasi serta komunikasi yang dilakukan individual maupun organisasi terhadap

publik guna menciptakan hubungan yang saling menguntungkan. Publik yang

dimaksud dari definisi di atas menurut Arens terdapat tujuh kategori publik, yaitu

: Employes, Stockholders, Communities, Media, Goverment, Investment

Communities-Customers.15

Dari pengertian tersebut tampak bahwa aktivitas public relations berada pada

kata manajemen relasi dan komunikasi yang berujung pada terciptanya hubungan

13 Ibid14 Ibid15 Saputra Wahidin dan Nasrullah Rulli, Public Relations 2.0 Teori dan Praktik Public Relations diEra Cyber, (Depok: Gramata Publishing, 2011), h. 125 .

 

Page 18: MEMAKSIMALISASI PUBLIC RELATIONS MAJALAH ANNISA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45922/1/SHIFA ANISAH...i ABSTRAK SHIFA ANISAH SETIAWAN Memaksimalisasi Peran Public

8

baik dengan berbagai pihak untuk meningkatkan pencitraan individu atau

perusahaan. Pencitraan yang terbentuk dengan baik akan memberikan dampak

yang baik untuk mencapai tujuan-tujuan yang di tetapkan induvidu ataupun

organisasi. Pencitraan tersebut akan meraih keuntungan dari produk yang dijual

karena memiliki individu atau organisasi dalam menjalankan bisnis.16

Berkaitan dengan fungsi manajemen, Hutapea (2000) menjelaskan bahwa PR

adalah fungsi manajemen untuk membantu menegakkan dan memelihara aturan

bersama dalam komunikasi, demi terciptanya saling pengertian dan kerjasama

antara lembaga/ perusahaan dengan publiknya, membantu manajemen dan

menanggapi pendapat publiknya, mengatur dan menekankan tanggungjawab

manajemen dalam melayani kepentingan masyarakat, membantu manajemen

dalam mengikuti, memonitor, bertindak sebagai suatu sistem tanda bahaya untuk

membantu manajemen berjaga-jaga dalam menghadapi berbagai kemungkinan

buruk, serta menggunakan penelitian dan teknik-teknik komunikasi yang efektif

dan persuasif untuk mencapai semua itu.

PR dalam Islam dapat dikatakan sebagai dakwah pengenalan Islam. Dakwah

ini berfungsi sebagai pengenalan Islam kepada masyarakat. Seorang pendakwah

atau orang yang mensosialisaikan Islam pada masyarakat yang paling sukses

adalah Nabi Muhammad SAW. Selain itu PR juga dapat di katakan sebagai

dakwah dalam ajaran Islam yang berfungsi sebagai salah satu cara penyebaran

Islam yang sangat efektif.17

16 Ibid, 12617 Artikel diakses pada 22 Januari 2013 dari komunikasijenius.blogspot.com/

 

Page 19: MEMAKSIMALISASI PUBLIC RELATIONS MAJALAH ANNISA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45922/1/SHIFA ANISAH...i ABSTRAK SHIFA ANISAH SETIAWAN Memaksimalisasi Peran Public

9

Majalah Annisa adalah majalah gaya hidup wanita muslim. Majalah Annisa

merupakan majalah sebagai media dakwah. Dapat dikatakan demikian, karena

majalah Annisa memiliki rubrik-rubrik menarik mengenai agama Islam. Cover

dan tampilannya yang fresh dan modern sangat menarik perhatian. Majalah

woman insight ini hadir dalam satu bulan sekali dan memiliki harga yang

terjangkau.

Majalah Annisa bersaing dengan majalah wanita muslim lainnya untuk

menduduki posisi pertama dalam dunia media cetak, khususnya majalah.

Persamaan misi serta isi yang ada pada majalah wanita muslim lainnya,

merupakan tantangan bagi majalah Annisa. Majalah wanita muslim diantaranya

adalah majalah ummi, majalah paras, majalah khasanah, dan lain-lainnya.

Tantangan akan datang ketika di dalamnya terdapat kompetitor yang menciptakan

persaingan. Dengan demikian penelitian ini diberi judul “Memaksimalisasi

Peran Public Relations Majalah Annisa Dalam Meningkatkan Oplah

Penjualan “.

A. Pembatasan dan Perumusan Masalah

1. Pembatasan Masalah

Seperti di ketahui majalah wanita muslim sekarang ini sangatlah

banyak. Hal yang harus dilakukan majalah Annisa mengatur strategi

public relations agar pembeli memilih dan membaca majalah Annisa,

sehingga oplah dapat meningkat. Agar permasalahan ini terfokus pada

satu permasalahan, maka peneliti membatasi penelitian ini pada

 

Page 20: MEMAKSIMALISASI PUBLIC RELATIONS MAJALAH ANNISA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45922/1/SHIFA ANISAH...i ABSTRAK SHIFA ANISAH SETIAWAN Memaksimalisasi Peran Public

10

strategi public relations yang digunakan oleh majalah annisa periode

tahun 2012-2013.

2. Perumusan Masalah

Berdasarkan pembatasan masalah diatas, perumusan masalah

penelitian ini adalah:

a) Apa strategi Public Relations majalah Annisa dalam upaya

meningkatkan oplah ?

b) Apa langkah – langkah yang dilakukan majalah Annisa untuk

mendapatkan oplah penjualan yang tinggi ?

B. Tujuan dan Manfaat Penelitian

1. Tujuan Penelitian

a) Untuk mengetahui peran public relations yang digunakan

majalah Annisa dalam meningkatkan oplah penjualan.

b) Untuk megetahui langkah – langkah yang ditempuh majalah

Annisa dalam mendapatkan oplah yang tinggi.

2. Manfaat Penelitian

a) Penelitian ini diharapkan dapat mengembangkan kajian Ilmu

Pengetahuan Komunikasi dalam bidang teori yang membahas

public relations.

b) Bagi Jurusan / Fakultas Komunikasi diharapkan dapat

membantu pengayaan kurikulum tentang public relations

yang dikembangkan dalam organisasi ataupun perusahaan.

 

Page 21: MEMAKSIMALISASI PUBLIC RELATIONS MAJALAH ANNISA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45922/1/SHIFA ANISAH...i ABSTRAK SHIFA ANISAH SETIAWAN Memaksimalisasi Peran Public

11

c) Penelitian ini diharapkan dapat menjadi informasi awal bagi

penelitian serupa dimasa mendatang.

d) Selain itu juga dapat memberi masukan tentang bagaimana

peran public relations untuk menarik minat pembaca pada

majalah.

C. Metodologi Penelitian

1. Metode Penelitian

Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan

kualitatif. Sedangkan tipe penelitian ini menggunakan tipe deskriptif

kualitatif. Metode deskriptif adalah pencarian fakta dengan interpretasi

yang tepat. Metode ini mempelajari masalah-masalah dalam

masyrakat, serta tata cara yang berlaku dalam masyarakat serta situasi-

situasi tertentu, termasuk tentang hubungan serta pengaruh dari suatu

fenomena.18

Penelitian ini juga menggunakan metode analisis SWOT Kualitatif

Kearns yang berguna untuk mengevaluasi kekuatan, kelemahan,

peluang, dan ancaman yang ada pada majalah annisa. Penulis berusaha

menerangkan atau menggambarkan peristiwa yang terjadi pada aspek

internal dan aspek eksternal. Penelitian ini kemudian dijelaskan,

dianalisa, dan disajikan sehingga menjadi gambaran (deskriptif) yang

sistematis. Dengan cara memaparkan atau menggambarkan dan

18 Moh Nazir, Metode Penelitian, (Bogor:Ghalia Indonesia,2005),h. 55.

 

Page 22: MEMAKSIMALISASI PUBLIC RELATIONS MAJALAH ANNISA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45922/1/SHIFA ANISAH...i ABSTRAK SHIFA ANISAH SETIAWAN Memaksimalisasi Peran Public

12

menghubungkan hasil analisis pertemuan faktor-faktor lingkungan

internal dan faktor-faktor lingkungan eksternal apa adanya dari

penelitian yang ada. Berdasarkan metode penelitian tersebut peneliti

berharap mendapatkan data penelitian yang bersifat deskriptif

interpretatif sehingga peneliti dapat menelaah dan menganalisa lebih

dekat dan menyeluruh untuk mendapatkan pemaparan yang jelas

mengenai peran public relations majalah Annisa dalam meningkatkan

oplah penjualan.

2. Teknik Pengumpulan Data

Dalam melaksanakan metode penelitian diatas maka penulis

menggunakan teknik pengumpulan data dengan cara sebagai berikut :

a) Observasi, yaitu salah satu metode dalam penelitian yang berarti

pengamatan, dalam hal ini kegiatan dilakukan penulis guna menggali data

serta informasi dari sumber data yakni berupa peristiwa, tempat, dan

dokumen yang ada berkaitan dengan apa yang telah menjadi dasar

penelitian.

b) Wawancara, yakni mengadakan tanya-jawab mendalam namun bersifat

fleksibel, dimana susunan pertanyaan dan kata-kata dalam pertanyaan

dapat saja berubah secara insidental menyesuaikan dengan kebutuhan dan

kondisi responden yang dimintai wawancara guna menciptakan

komunikasi yang dinamis dan mendorong tercurahnya informasi yang

sebenarnya.

 

Page 23: MEMAKSIMALISASI PUBLIC RELATIONS MAJALAH ANNISA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45922/1/SHIFA ANISAH...i ABSTRAK SHIFA ANISAH SETIAWAN Memaksimalisasi Peran Public

13

c) Dokumentasi, yakni dengan mencari data berupa buku, catatan, arsip, dan

sebagainya yang berkaitan dengan strategi-strategi, terutama mengenai

strategi (usaha) komunikasi yang sangat dibutuhkan sebagai pendukung

hasil wawancara.

3. Tempat Penelitian

Tempat penelitian dilakukan di kantor majalah Annisa PT.

Madani Segarra Media Jl Pangeran Antasari No 53 Jakarta Selatan.

Telepon 021-93158, 021 72793001, dengan website

www.annisamagazine.com .

4. Subjek dan Objek Penelitian

Dalam penelitian ini, yang menjadi subjek penelitian adalah public

relations majalah Annisa sedangkan yang menjadi objek dari

penelitian ini adalah peran yang digunakan oleh public relations dalam

meningkatkan oplah penjualan.

5. Analisis Data

Analisis data kualitatif menurut Bogdan dan Biklen yang dikutip

dari buku Metodologi Penelitian Kualitatif karangan Meleong adalah

upaya yang dilakukan dengan jalan bekerja dengan data, memilah-

milahnya menjadi satuan yang dapat dikelola, mencari dan menemukan

 

Page 24: MEMAKSIMALISASI PUBLIC RELATIONS MAJALAH ANNISA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45922/1/SHIFA ANISAH...i ABSTRAK SHIFA ANISAH SETIAWAN Memaksimalisasi Peran Public

14

pola, menemukan apa yang penting dan apa yang dipelajari, dan

memutuskan apa yang dapat diceritakan kepada orang lain.19

Analisis data adalah proses mengorganisasikan dan mengurutkan

data ke dalam pola, kategori dan satuan dasar sehingga dapat ditemukan

tema dan dapat dirumuskan hipotesis kerja seperti yang disarankan oleh

data. Analisis yang digunakan adalah analisis SWOT atau TOWS. Analisis

ini untuk memprediksikan atau menghindarkan terjadinya ketidakpastian

pada organisasi yang bersangkutan dengan tingkat kemampuan public

relations .20 Dengan demikian analisis ini dapat menggambarkan hasil

temuan mengenai Memaksimalisasi Peran Public Relations Majalah

ANNISA Dalam Meningkatkan Oplah Penjualan. Penulis mencoba

memaparkan data yang diperoleh dari berbagai sumber, wawancara,

observasi, dan dokumentasi.

D. Tinjauan Pustaka

Sebelum melakukan penelitian ini peneliti melakukan pengecekan

di Perpusatakaan Utama Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

Jakarta dan perpustakaan Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi

peneliti menemukan ada beberapa skripsi yang membahas tentang public

relations.

Namun yang diteliti mahasiswa sebelumnya berbeda dengan isi

atau konten permasalahan yang diteliti. Oleh karena itu, untuk

19 Prof. DR. Lexy J. Moleong, M.A, Metodelogi Penelitian Kualitatif, (Bandung:RemajaRosdakarya, 2009) h. 18620 Rosady Ruslan, S.H., M.M., Metode Penelitian Public Relations dan Komunikasi, (Jakarta: PTRaja Grafindo Persada,2006) h. 15

 

Page 25: MEMAKSIMALISASI PUBLIC RELATIONS MAJALAH ANNISA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45922/1/SHIFA ANISAH...i ABSTRAK SHIFA ANISAH SETIAWAN Memaksimalisasi Peran Public

15

menghindari dari hal-hal yang tidak diinginkan seperti mengakui karya

orang lain, peneliti mempertegas perbedaan masing-masing judul masalah

yang akan diteliti. Skripsi sebelumnya yang membahas tentang public

relations peneliti uraikan sebagai berikut.

Skripsi yang pertama dengan judul Strategi Komunikasi Public

Relations Radio Gen FM Pada Minat Pemasang Iklan oleh Umi Nur

Atiyah mahasiswa Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi Jurusan

Komunikasi Penyiaran Islam Universitas Negeri Syarif Hidayatullah

Jakarta tahun 2011 berisikan tentang strategi komunikasi yang diterapkan

unit public relations khususnya lingkup advertising (iklan). Sedangkan

persamaan yang peneliti teliti adalah pada kajian ilmunya yaitu public

relations, sedangkan perbedaannya adalah pada objek penelitiannya, jika

Umi pada strategi public relations dalam menarik minat pemasang iklan

maka peneliti meneliti tentang strategi public relations dalam

meningkatkan oplah penjualan.

Skripsi yang kedua dengan judul Strategi Public Relations

PT.ANUGRAH BERSAMA SEJAHTERA Dalam Menjalin Loyalitas

Customer oleh Johan Alkautsar Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu

Komunikasi Jurusan Komunikasi Penyiaran Islam Universitas

NegeriSyarif Hidayatullah Jakarta tahun 2011. Berisikan tentang strategi

public relations dalam menjalin loyalitas customernya. Sedangkan

persamaan dengan penelitian yang peneliti teliti ada pada subjeknya yaitu

public relations, sedangkan perbedaanya terletak pada objek penelitianya

 

Page 26: MEMAKSIMALISASI PUBLIC RELATIONS MAJALAH ANNISA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45922/1/SHIFA ANISAH...i ABSTRAK SHIFA ANISAH SETIAWAN Memaksimalisasi Peran Public

16

jika Johan mengenai strategi dalam membangun loyalitas customer

sedangkan peneliti meneliti tentang peran public relations dalam

meningkatkan oplah penjualan.

E. Sistematika Penulisan

Sistematika dalam penulisan karya ilmiah ini merujuk pada

pedoman umum karya ilmiah civitas akedemika UIN Syarif Hidayatullah

Jakarta. 21 Dalam rangka mempermudah tahap demi tahap pembahasan

dan penulisan karya ilmiah ini, maka penulis menyusunnya ke dalam lima

bab dimana setiap bab di uraikan lagi menjadi sub-sub bab, namun pada

umumnya selalu akan ditemui keterkaitan antara bab satu dengan yang

lainnya.

BAB I PENDAHULUAN

Bab ini membahas tentang latar belakang masalah , pembatasan dan

perumusan masalah, tujuan dan manfaat penelitian , metodologi

penelitian, tinjauan pustaka dan sistematika penulisan.

BAB II KAJIAN TEORITIS PUBLIC RELATIONS

Bab ini membahas tentang Pengertian Strategi, Definisi Public Relations,

Tujuan dan Fungsi Public Relations, Ruang Lingkup Public Relations,

Pengertian Majalah, Pengertian Oplah, dan Analisis SWOT .

21 Oman Faturahman, DKK. Pedoman Penulisan karya ilmiah ( Skripsi, Tesis, dan Disertasi ).(Jakarta: CEQDA ( Center for Quality Development and Assurance ) UIN Syarif HidayatullahJakarta, 2007).

 

Page 27: MEMAKSIMALISASI PUBLIC RELATIONS MAJALAH ANNISA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45922/1/SHIFA ANISAH...i ABSTRAK SHIFA ANISAH SETIAWAN Memaksimalisasi Peran Public

17

BAB III GAMBARAN UMUM MAJALAH ANNISA

Bab ini membahas tentang sekilas gambaran umum majalah Annisa

BAB IV HASIL TEMUAN DAN ANALISA DATA

Bab analisis hasil temuaan ini berisi tentang analisis SWOT yang

menjelaskan strategi public relations majalah Annisa yang digunakan

untuk meningkatkan oplah penjualannya.

BAB V PENUTUP

Bab ini meliputi kesimpulan dan saran

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN

 

Page 28: MEMAKSIMALISASI PUBLIC RELATIONS MAJALAH ANNISA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45922/1/SHIFA ANISAH...i ABSTRAK SHIFA ANISAH SETIAWAN Memaksimalisasi Peran Public

18

BAB II

KAJIAN TEORITIS

PUBLIC RELATIONS

A. Strategi

1. Pengertian Strategi

Kata strategi berasal dari bahasa Yunani , yaitu Strategos, yang

berarti “Komandan Perang “ pada zaman demokrasi Athena. Pada

awalnya, strategi digunakan dalam dunia militer, yaitu untuk

memenangkan suatu peperangan. 1

Para kompetitor bisnis di era 1990-an menjelaskan bahwa stretegi

adalah hal menetapkan arah kepada “manajemen” dalam arti orang sebagai

sumber daya di dalam bisnis dan tentang bagaimana mengindetifikasikan

kondisi yang memberikan keuntungan terbaik untuk membantu

memenangkan persaingan di dalam pasar. Dengan kata lain, definisi

strategi mengandung dua komponen yaitu: Future Intentions atau tujuan

jangka panjang dan Competitive Advantage atau keunggulan bersaing. 2

Future Intern atau jangka panjang diartikan sebagai pengembangan

wawasan jangka panjang dan menetapkan komitmen untuk mencapainya.

Menurut Ahmad S.Adnanputra, MA, MS, pakar humas dalamnaskahnya yang berjudul PR Strategi, yang mengatakan bahwa arti strategiadalah bagian terpadu dari suatu rencana, sedangkan rencana (plan) adalah

1 Komaruddin, Ensiklopedi Manajemen (Jakarta: Bumi Aksara, 1994) Cet. Ke 1, h. 539.2 Crown Dirgontoro, Manajemen Stratejik; Konsep, kasus dan implementasi (Jakarta; GrasindoUtama, 2004), Cet. Ke 2, h..5.

 

Page 29: MEMAKSIMALISASI PUBLIC RELATIONS MAJALAH ANNISA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45922/1/SHIFA ANISAH...i ABSTRAK SHIFA ANISAH SETIAWAN Memaksimalisasi Peran Public

19

produk dari suatu perencanaan (planning), yang pada akhirnyaperencanaan adalah salah satu fungsi dasar dari proses manajemen. 3

Menurut pakar ilmu komunikasi Onong Uchjana Effendi, MA,

strategi pada hakikatnya adalah perencanaan dan manajemen untuk

mencapai suatu perencanaan tersebut. Strategi tidak hanya berfungsi

sebagai peta jalan yang hanya menunjukkan peta arah saja melainkan

harus mampu menunjukkan bagaimana taktik operasionalnya. 4

Syarif Usman mengatakan, dalam pembangunan saya

mendefinisikan startegi sebagai kebijaksanaan menggerakkan dan

membimbing seluruh potensi (kekuatan, daya, dan kemampuan) bangsa

untuk mencapai kemakmuran dan kebahagiaan. 5

Kemudian lebih mengerucut menurut Stainer dan Mineer, strategi

adalah penempatan misi perusahaan, penempatan sasaran organisasi dalam

mengikat kekuatan eksternal dan internal, perumusan kebijakan dan

startegi tertentu untuk mencapai sasaran dan memastikan implementasinya

secara tepat, sehingga sasaran organisasi akan tercapai. 6

Jika sedikit di tarik kesimpulan, strategi pada hakikatnya memiliki

beberapa ciri yakni:

Pertama, ia memusatkan perhatian pada kekuatan. Kekuatan

adalah bagaikan fokus dalam pokok pendekatan strategi . Kedua, ia

memusatkan kepada analisa dinamika, analisa gerak, analisa aksi, Ketiga,

3 Rosady Ruslan, SH ,Manajemen Humas dan Manajemen Komunikasi (Konsepsi dan Aplikasi)(Jakarta: PT.Raja Grafindo Persada, 2001) Edisis Revisi, Cet.3 .4 Onong Uchjana Effendi, Ilmu Komunikasi Teori dan Praktek (Bandung:PT. Remaja Rosdakarya,1992), h.32.5 Syarif Usman, Strategi Pembangunan Indonesia dan Pembangunan dalam Islam (Jakarta: FirmaDjakarta), Cet. Ke 1, h.6 .6 George Steiner dan John Minner, Manajemen Strategi (Jakarta: Erlangga), h.20.

 

Page 30: MEMAKSIMALISASI PUBLIC RELATIONS MAJALAH ANNISA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45922/1/SHIFA ANISAH...i ABSTRAK SHIFA ANISAH SETIAWAN Memaksimalisasi Peran Public

20

strategi memusatkan pada perhatian kepada tujuan yang ingin dicapai serta

gerak untuk mencapai tujuan tersebut. Keempat, strategi memperhatikan

faktor-faktor waktu (sejarah; masa lampau, masa kini, dan trauma; masa

depan) dan faktor lingkungan. Dan kelima, strategi berusaha menemukan

masalah-masalah yang terjadi pada peristiwa-peristiwa yang ditafsirkan

berdasarkan konteks kekuatan, kemudian mengadakan analisa

kemungkinan-kemungkinan serta perhitungan pilihan-pilihan dan langkah-

langkah yang dapat diambil dalam rangka bergerak menuju tujuan itu. 7

Public Relations diadakan untuk tujuan strategi, yaitu membaca

rintangan yang muncul dari luar (ketentuan pemerintah yang mematikan,

ketidakpahaman karyawan atas sikap penduduk di sekitar pabrik, sehingga

penduduk bersikap melawan, tindakan pesaing, boikot konsumen, sampai

kesalahan perusahaan yang dibuat tanpa sengaja terhadap publiknya),

maupun dari dalam (pemogokan karyawan, perusakan, sikap tidak terpuji,

dan lain-lain), agar perusahaan mencapai tujuannya. Public Relations

memberi sumbangan yang sangat besar bagi perusahaan dengan

mengembangkan hubungan (relations) yang harmonis dengan

stakeholders-nya, agar perusahaan dapat mengembangkan kemampuannya

mencapai misinya.8

Strategi dan Strategik Management dimaksudkan agar perusahaan

atau organisasi dapat di kendalikan dengan baik untuk mencapai

tujuannya. Oleh karena itu, setiap manajer harus mengetahui dengan pasti

7 Mortopolo, Ali, Strategi Kebudayaan (Jakarta:Esiter For Strategic End International Study) Cet.1,h.8 .8 Elvinaro Ardianto, Public Relations Praktis (Bandung: Widya Padjajaran,2009), h.166-168.

 

Page 31: MEMAKSIMALISASI PUBLIC RELATIONS MAJALAH ANNISA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45922/1/SHIFA ANISAH...i ABSTRAK SHIFA ANISAH SETIAWAN Memaksimalisasi Peran Public

21

arah yang sedang dituju oleh perusahaan, dan arah bagian yang di

pimpinnya. 9

2. Tingkatan Strategi

Dalam manajemen strategi, perusahaan pada umumnya mempunyai

tiga level atau tingkatan startegi, yaitu :

a. Strategi Korporasi

Strategi ini menggambarkan arah perusahaan secara

keseluruhan mengenai sikap perusahaan secara umum terhadap

arah pertumbuhan dan manajemen berbagai bisnis dan lini produk

untuk mencapai keseimbangan portofolio produk dan jasa. Sebagai

tambahan, strategi perusahaan adalah :

Pola keputusan yang berkenaan dengan tipe-tipe bisnis yang

perusahaan sebaiknya terlibat.

Arus keuangan dan sumber daya lainnya dari dan ke divisi-

divisi yang ada di perusahaan .

Hubungan antara perusahaan dan kelompok-kelompok utama

dalam lingkungan perusahaan.

9 Nurjaman Kadar, SE., MM dan Umam Khaerul, S.IP, M.Ag., M.Si., Komunikasi PublicRelations (Bandung: CV Pustaka Setia, 2012) Cet.1 h.120.

 

Page 32: MEMAKSIMALISASI PUBLIC RELATIONS MAJALAH ANNISA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45922/1/SHIFA ANISAH...i ABSTRAK SHIFA ANISAH SETIAWAN Memaksimalisasi Peran Public

22

b. Strategi Unit Bisnis

Strategi ini biasanya dikembangkan pada level divisi dan

menekankan pada perbaikan posisi persaingan produk barang atau

jasa perusahaan dalam industrinya atau segmen pasar yang dilayani

oleh divisi tersebut. Strategi bisnis umumnya menekankan pada

peningkatan laba produksi dan penjualan. Strategi bisnis yang di

implementasikan biasanya merupakan salah satu strategi overall

cost leadership, atau diferensiasi.

c. Strategi Fungsional

Strategi ini menekankan terutama pada pemaksimalan

sumber daya produktivitas. Dalam batasan oleh perusahaan dan

strategi bisnis yang berada di sekitar mereka, departemen

fungsional seperti fungsi-fungsi pemasaran, SDM, keuangan,

produksi-operasi mengembangkan strategi untuk mengumpulkan

bersama-sama berbagai aktivitas dan kompetensi mereka guna

meningkatkan kinerja perusahaan.10

Untuk strategi public relations sendiri dapat menggunakan

semua strategi diatas. Hal demikian dikarenakan, public relations

yang terdapat pada setiap organisasi dan perusahaan memiliki

perbedaan tujuan dan fungsi. Olehkarena itu, tim public relations

harus mengetahui apa tujuan dari perusahaannya.

10 Dr. Umar, Husein. Desain Penelitian Manajemen Strategik (Jakarta:PT. Raja Grafindo Persada,2010),Cet.1, h. 17-18.

 

Page 33: MEMAKSIMALISASI PUBLIC RELATIONS MAJALAH ANNISA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45922/1/SHIFA ANISAH...i ABSTRAK SHIFA ANISAH SETIAWAN Memaksimalisasi Peran Public

23

B. Public Relations

1. Fenomena Public Relations

Public Relations adalah fenomena abad ke-20 yang akar-akarnya

berpangkal jauh di balik sejarah, bahkan usianya pun setua komunikasi

manusia itu sendiri. Dalam peradaban turun-temurun, seperti Babilonia,

Yunani, dan Roma, manusia diimbau untuk menerima kekuasaan

pemerintah dan agama melalui teknik-teknik yang masih digunakan

hingga kini, seperti komunikasi antarpribadi, pidato, seni, sastra,

pergelaran acara, publisitas, dan acara-acara lain. Tidak satu pun dari

usaha ini disebut public relations. Akan tetapi, tujuan mereka dan

dampaknya sama dengan kegiatan serupa pada dewasa ini, yaitu kegiatan

public relations. 11

Public Relations digunakan berabad-abad yang lalu di Inggris,

pada masa raja menggunakan Lords Chancellor sebagai “Penjaga Hati

Nurani Raja.” Disini, terlihat adanya pengakuan terhadap kebutuhan

terhadap pihak ketiga untuk memfasilitasi komunikasi dan penyesuaian

antara pemerintah dan rakyatnya.12

Public Relations adalah hal pokok dalam dunia modern yang rumit

ini, guna memuluskan proses komunikasi dan pemahaman. Public

Relations mencakup riset dan analisis, penyusunan kebijakan,

pemrograman, komunikasi, dan umpan balik dari masyarakat yang terkena

11 Scott M. Cutlip, Allan Center dan Glen M. Broom, Effective Public Relations Merancang danMelaksanakan Kegiatan Kehumasan dengan Sukses (Jakarta:Indeks Kelompok Gramedia,2006).12 Cutlip, Effective Public Relations Merancang dan Melaksanakan Kegiatan Kehuamasan denganSukses.

 

Page 34: MEMAKSIMALISASI PUBLIC RELATIONS MAJALAH ANNISA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45922/1/SHIFA ANISAH...i ABSTRAK SHIFA ANISAH SETIAWAN Memaksimalisasi Peran Public

24

dampaknya. Praktisi public relations bekerja pada dua tingkat yang

berbeda, yaitu sebagai penasihat bagi klien mereka atau manajemen suatu

perusahaan, dan sebagai teknisi yang menampilkan kejamakan fungsi.13

2. Definisi Public Relations

Pada dasarnya, public relations merupakan sebutan dalam bahasa

asing dari nama HUMAS atau Hubungan Masyarakat. Pengertian public

relations secara harfiah adalah gabungan dari dua buah kata, yaitu:

Public : yang diterjemahkan dalam bahasa Indonesia

dengan kata “Publik” namun prinsip pengertian public

adalah sekelompok orang yang mempunyai minat dan

perhatian yang sama terhadap sesuatu hal.

Relations : diterjemahkan dalam bahasa Indonesia adalah

“Hubungan-hubungan” dalam arti menyangkut banyak

hubungan, 14

Para penulis buku juga telah merumuskan bermacam-macam

definisi public relations , berikut penjelasannya :

Scott M. Cutlip, Allen H. Center, dan Glen M. Broom

menyatakan dalam edisi keenam buku Effective Public

Relations bahwa, “ Public Relations adalah fungsi

manajemen yang mengidentifikasikan, menetapkan, dan

13 Nurjaman Kadar, SE., MM dan Umam Khaerul, S.IP, M.Ag., M.Si, Komunikasi PublicRelations (Bandung: CV Pustaka Setia, 2012) Cet.1 h. 102.14 Yulianita Neni DR. Hj. Dasar-Dasar Public Relations (Bandung: Lembaga Penelitian danPengabdian Kepada Masyarakat Universitas Islam Bandung, 2007), h.63.

 

Page 35: MEMAKSIMALISASI PUBLIC RELATIONS MAJALAH ANNISA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45922/1/SHIFA ANISAH...i ABSTRAK SHIFA ANISAH SETIAWAN Memaksimalisasi Peran Public

25

memelihara hubungan saling menguntungkan antara

organisasi dan segala lapisan masyarakat yang menentukan

keberhasilan atau kegagalan public relations.”

James E. Gruning dan Todd Hunt menekankan dalam

Managing Public Relations, “Public Relations adalah

manajemen komunikasi antara sebuah organisasi dan

masyarakatnya.”

Doug Newsom dan Alan Scott, dalam This is Public

Relations, edisi ketiga, cukup mengatakan, “ Public

Relations adalah tanggung jawab dan sikap tanggap dalam

kebijakan dan informasi demi kepentingan utama lembaga

bersangkutan dan masyarakatnya.”15

John E. Marston mempunyai definisi yang lebih spesifik,

yaitu “Public Relations adalah seni untuk membuat

perusahaan Anda disukai dan dihormati oleh para

karyawan, konsumen, dan penyalurnya.”16

Menurut J.C Seidel, direktur Public Relations Devitions of

Housing N.Y., “Public Relations adalah proses yang terus-

menerus dari usaha-usaha manajemen untuk memperoleh

good will dan pengertian dari para langganannya,

pegawainya, dan publik pada umumnya. 17

15 Nurjaman Kadar, SE., MM dan Umam Khaerul, S.IP, M.Ag., M.Si, Komunikasi PublicRelations (Bandung: CV Pustaka Setia, 2012) Cet.1 h.103.16 Kasali Rhenald, ,2003:9, h.25.17 Djanalis Djanaid, 25,1990:7,h.35.

 

Page 36: MEMAKSIMALISASI PUBLIC RELATIONS MAJALAH ANNISA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45922/1/SHIFA ANISAH...i ABSTRAK SHIFA ANISAH SETIAWAN Memaksimalisasi Peran Public

26

Definisi umum tentang Public Relations disimpulkan lebih spesifik

lagi, yaitu Public Relations merupakan seni (arts) dan gabungan dari

disiplin ilmu manajemen, komunikasi, psikologi, sosial dan marketing,

untuk membentuk agar perusahaan atau lembaga, gagasan atau ide yang

ditawarkan, nama dan produknya menjadi disukai dan dapat dipercaya

oleh publiknya.18

Definisi yang berkaitan dengan manajemen dikeluarkan oleh

Public Relations News, yaitu “ public relations adalah fungsi manajemen

yang melakukan evaluasi terhadap sikap-sikap publik, mengidentifikasi

kebijakan dan prosedur seorang/perusahaan terhadap publiknya, menyusun

rencana, serta menjalankan program-program komunikasi untuk

memperoleh pemahaman dan penerimaan publik.” 19

Tidak hanya itu, IPRA atau International Public Relations

Association menjelaskan apa saja definisi kerja PR yang resmi yakni PR

merupakan fungsi manajamen yang khas mendukung pembinaan dan

memelihara antara organiasi dengan publiknya mengenai komunikasi,

pengertian, penerimaan, dan kerjasama, melibatkan manajemen

memberikan penerangan dan tanggapan dalam hubungan dengan opini

publik; menetapkan dan menekankan tanggung jawab manajemen dalam

mengikuti dan memanfaatkan perubahan secara efektif, bertindak sebagai

sistem peringatan yang dini dalam membantu mendahului kecenderungan;

18 Rosady Ruslan, SH., MM, Kampanye Public Relations (Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada,2002) Cet. 3 h.40.19 Nurjaman Kadar, SE., MM dan Umam Khaerul, S.IP, M.Ag., M.Si, Komunikasi PublicRelations (Bandung: CV Pustaka Setia, 2012) Cet.1 h. 105.

 

Page 37: MEMAKSIMALISASI PUBLIC RELATIONS MAJALAH ANNISA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45922/1/SHIFA ANISAH...i ABSTRAK SHIFA ANISAH SETIAWAN Memaksimalisasi Peran Public

27

dan menggunakan penelitian serta teknik komunikasi yang sehat dan etis

sebagai sarana utama. 20

Ada berbagai definisi public relations karena bidang ini

mempunyai begitu banyak faset sehinga fungsinya yang luas tidak mudah

dirangkum dalam beberapa kata saja.

3. Tujuan dan Fungsi Public Relations

Manajemen dan public relations adalah dua bidang ilmu yang

berkembangnya secara terpisah. Akan tetapi,seperti yang kita saksikan

perkembangannya pada akhir abad ke-20 ini, manajemen akhirnya berhasil

meningkatkan perannya pada hampir setiap bidang kehidupan. Seperti

pada hubungan antara manajemen dan bidang-bidang lainnya, manajemen

juga telah menyatu dengan public relations. Artinya, manajemen telah

memberi kontribusi yang sangat besar bagi penerapan konsepsi public

relations dalam kehidupan. 21

Tujuan utama public relations adalah memengaruhi perilaku orang

secara individu ataupun kelompok saat saling berhubungan, melalui dialog

dengan semua golongan, serta persepsi, sikap dan opininya terhadap suatu

kesuksesan sebuah perusahaan. 22

Dapat dikatakan secara keseluruhan, tujuan public relations adalah

menciptakan citra baik perusahaan sehingga dapat menghasilkan kesetiaan

20 Maria Asumpta Rumanti Dasar-Dasar Public Relations Teori dan Praktik (Jakarata: PTGramedia Widiasarana Indonesia, 2002), h.12.21 Rhenald Kasili Manajemen Public Relations (Jakarta: Pustaka Utama Grafiti,1994).22 Toni Greener, Public Relations dan Pembentukan Citranya (Jakarta: Bumi Aksara,2002),Cetakan Ke.3 h.46.

 

Page 38: MEMAKSIMALISASI PUBLIC RELATIONS MAJALAH ANNISA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45922/1/SHIFA ANISAH...i ABSTRAK SHIFA ANISAH SETIAWAN Memaksimalisasi Peran Public

28

publik terhadap produk yang ditawarkan oleh perusahaan. 23 Selain itu,

public relations bertujuan menciptakan, membina, dan memelihara sikap

budi yang menyenangkan bagi lembaga atau organisasi pada satu pihak

dan dengan publik pada pihak lain dengan komunikasi yang harmonis dan

timbal balik.24

Fungsi public relations adalah memilihara, mengembangbiakkan,

mempertahankan komunikasi timbal balik yang diperlukan dalam

menangani, mengatasi masalah yang muncul, atau meminimalkan

munculnya masalah. (Black 2002).

C. Ruang Lingkup Public Relations

Kegiatan humas yang di konseptualisasi dan dioperasionalisasi

oleh sebuah organisasi, meskipun pada hakikatnya mempunyai persamaan,

dalam hal-hal tertentu memeliki perbedaan-perbedaan yang disebabkan

oleh jenis organisasi yang memang berbeda. Ruang lingkup humas

umumnya dibagi berdasarkan jenis organisasi yang pada garis besarnya

adalah humas pemerintah, humas perusahaan dan humas internasional.

1. Humas (PR) Pemerintah

Informasi mengenai kebijaksanaan pemerintah disebarkan

seluas-luasnya, dan opini publik dikaji dan diteliti seefektif-

efektifnya untuk keperluan pengambilan keputusan dan

penentuan kebijaksanaan berikutnya. Sam Black dalam

bukunya, “Pratical Public Relations” mengklasifikasikan

23 Mulyana, 2007,h.28.24 Maria, 2002,h.16.

 

Page 39: MEMAKSIMALISASI PUBLIC RELATIONS MAJALAH ANNISA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45922/1/SHIFA ANISAH...i ABSTRAK SHIFA ANISAH SETIAWAN Memaksimalisasi Peran Public

29

humas pemerintah pusat (center government) dan humas

pemerintah daerah (local government).

a. Humas (PR) Pemerintah Pusat

Humas pemerintah pusat umumnya bertempat di departemen-

departemen, serta badan-badan yang termasuk pemerintah pusat.

Tugas humas pemerintahan pusat adalah menyebarkan informasi

secara teratur mengenai kebijaksanaan, perencanaan, dan hasil

yang telah dicapai, kedua, menerangkan dan mendidik publik

mengenai perundang-undangan, peraturan-peraturan,dan hal-hal

yang bersangkutan dengan kehidupan rakyat sehari-hari.

b. Humas (PR) Pemerintah Daerah

Humas pemerintah daerah pada hakikatnya sama saja dengan

humas pemerintah pusat, dalam rangka pengorganisasian dan

mekanisme kerja. Bedanya hanya dalam ruang lingkup. Yang

penting adalah terlaksananya tujuan-tujuan humas. Cara dan teknik

pelaksanaan humas di daerah sudah tentu bisa berbeda karena

ruang lingkupnya yang berbeda.

2. Humas (PR) Perusahaan

Istilah perusahaan disini mengacu pada organisasi yang

dengan manajemennya yang berorientasi untuk

memperoleh profit (keuntungan), baik yang berbentuk

bussines, company, firm,agency, dll.

 

Page 40: MEMAKSIMALISASI PUBLIC RELATIONS MAJALAH ANNISA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45922/1/SHIFA ANISAH...i ABSTRAK SHIFA ANISAH SETIAWAN Memaksimalisasi Peran Public

30

Hubungan dengan karyawan oleh humas (PR) adalah:

Salah satu penggerak atau malah penggerak utama dari perusahaan adalah

karyawan. Kesuksesan perusahaan bergantung kepada orang yang

bergerak dibelakangnya. Hubungan baik dengan karyawan dapat

menciptakan iklim kerja yang kondusif, dimana dengan iklim yang

kondusif tadi produktivitas karyawan akan meningkat. Dan sebaliknya PR

juga memberikan pengertian kepada para pemimpin perusahaan bersama

manajemen terhadap kepentingan karyawan seperti tingkat kesejahteraan

mereka.

Hubungan dengan pemegang saham (stakeholder relations)

Dalam perusahaan tertentu yang sudah go public, tugas humas juga

bertambah yakni membina hubungan baik antara pemegang saham dan

jajaran direksi selaku pelaksana kebijakan. PR harus mampu

mengkomunikasikan bahwa arah kebijakan direksi adalah positif, sehingga

pemegang saham percaya akan investasinya diperusahaan tersebut.

Hubungan dengan pelanggan (custumer relations)

Pelanggan adalah raja, demikian ungkapan ini menggambarkan begitu

pentingnya kedudukan pelanggan di mata perusahaan. Jelas bahwa

pelangganlah konsumen dari produk-produk perusahaan, dari merekalah

perusahaan mendapatkan angka penjualan yang tinggi yang akhirnya

berpengaruh pada profil perusahaan. Hubungan yang harus dibina antara

lain ; mempromosikan produk kepada mereka, antara lain dengan

 

Page 41: MEMAKSIMALISASI PUBLIC RELATIONS MAJALAH ANNISA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45922/1/SHIFA ANISAH...i ABSTRAK SHIFA ANISAH SETIAWAN Memaksimalisasi Peran Public

31

publikasi, event, berita, pendekatan komunikasi konsumen, mencitrakan,

serta program-program yang menyangkut social responsibility.

D. Majalah

1. Pengertian Majalah

Menurut kamus bahasa Indonesia pengertian majalah ialah terbitan

berkala yang isinya meliputi berbagai liputan jurnalistik,pandangan

tentang topik aktual yang patut diketahui pembaca. Menurut waktu

penerbitannya dibedakan atas majalah bulanan, tengah bulanan, mingguan

dan sebagainya. Kemudian menurut pengkhususan isinya di bedakan atas

majalah berita, wanita remaja, olahraga,sastra, ilmu pengetahuan tertentu

dan sebagainya.25

Menurut Denis Mc Quail majalah adalah institusi media yang

berkaitan dengan industri26 dan pasar, karena ketergantungannya pada

imbalan kerja, teknologi dan kebutuhan pembiayaan.

2. Majalah Sebagai Media Dakwah

Media adalah segala yang membantu juru dakwah dalam

menyampaikan dakwahnya secara efektif dan efisien. Media merupakan

bentuk jamak dari bahasa latin yaitu “median” yang berarti media yang

dapat digunakan (juru dakwah dalam menyampaikan dakwah Islamnya

kepada masyarakat (mad’u).

25 Departemen Pendidikan Nasional, Kamus Besar Bahasa Indonesia (Jakarta: Balai Pustaka,2005), h.545.26 Mc Quail Dennis, , Teori Komunikasi Massa (Jakarta:Erlangga, 1987), Cet. Ke-2, h.40.

 

Page 42: MEMAKSIMALISASI PUBLIC RELATIONS MAJALAH ANNISA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45922/1/SHIFA ANISAH...i ABSTRAK SHIFA ANISAH SETIAWAN Memaksimalisasi Peran Public

32

Menurut M. Bahri Ghazali, kepentingan dakwah terhadap adanya

media atau alat dalam dakwah sangat urgent, sehingga dapat dikatakan

sebagai media dakwah akan lebih mudah di terima oleh komunikan. 27

Dengan demikian, media dakwah adalah segala sesuatu yang dapat

dipergunakan sebagai alat untuk mencapai tujuan dakwah yang telah

ditentukan. Media tersebut dapat berupa barang, orang, kondisi tertentu

dan sebagainya.

Dilihat dari fungsi pers (media cetak) atau fungsi komunikasi

massa, majalah merupakan bagian dari media cetak sehingga dapat terlihat

dari tujuan dakwah. Menurut Effendi, fungsi komunikasi massa antara lain

Fungsi Informasi

Fungsi informasi ini diartikan bahwa media massa adalah penyebar

informasi bagi pembaca, pendengar, atau pemirsa. Berbagai informasi

dibutuhkan oleh khalayak media massa yang bersangkutan sesuai dengan

kepentingannya.

Fungsi Pendidikan

Media massa merupakan sarana pendidikan bagi khalayak (mass

education). Karena media massa melalui pengajaran nilai, etika, serta

aturan-aturan yang berlaku kepada pemirsa atau pembaca.

27 M. Bahri Ghazali, Dakwah Komunikatif: Membangun Kerangka Dasar Ilmu KomunikasiDakwah (Jakarta: Pedoman Ilmu Jata, 1997), h.12.

 

Page 43: MEMAKSIMALISASI PUBLIC RELATIONS MAJALAH ANNISA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45922/1/SHIFA ANISAH...i ABSTRAK SHIFA ANISAH SETIAWAN Memaksimalisasi Peran Public

33

Fungsi Memengaruhi

Fungsi memengaruhi dari media massa secara implisit terdapat

tajuk atau editorial, features, iklan, artikel, rubrik, dan sebagainya.

Khalayak dapat terpengaruh oleh iklan atau bacaan dari media massa yang

akan terlihat pada perubahan perilaku mereka.

Fungsi Hiburan

Fungsi dari media massa sebagai fungsi hiburan tidak lain adalah

untuk mengurangi ketegangan pikiran khalayak. Dengan adanya hiburan

dan bacaan ringan dapat membuat pikiran khalayak segar kembali.

Dengan adanya fungsi-fungsi media tersebut, para da’I atau juru

dakwah melalui media cetak dengan menggunakan majalah dapat

dijadikan sarana yang efektif dalam penyebaran nilai-nilai keislaman. 28

E. Pengertian Oplah

Oplah adalah jumlah kopi surat kabar setiap kali terbit dan digunakan

untuk mengatur harga periklanan.29

Industri media, terutama media cetak nampaknya akan menghadapi

masalah yang serius soal oplah media cetak. Kemajuan teknologi terutama

di bidang komunikasi dan informasi, membuat media - media online

tumbuh pesat, dan seolah mampu menggantikan fungsi media cetak.

Masalah ini sangat serius dimana oplah yang berujung pada tingkat

28 Elvinao Ardianto, dkk., Komunikasi Massa Suatu Pengantar (Bandung: Refika Offset, 2007).

 

Page 44: MEMAKSIMALISASI PUBLIC RELATIONS MAJALAH ANNISA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45922/1/SHIFA ANISAH...i ABSTRAK SHIFA ANISAH SETIAWAN Memaksimalisasi Peran Public

34

penjualan media cetak adalah menjadi roda penggerak industri media

cetak. Semakin rendah oplah media cetak maka keberlangsungan industri

media tersebut semakin terancam, karena salah satu pemasukan industri ini

adalah dari penjualan itu sendiri, dan juga iklan. Menyinggung soal iklan,

oplah juga sangat berpengaruh, karena tentu pihak pengiklan akan berpikir

ulang memasang iklan di media cetak yang kini semakin meredup secara

perlahan.30

Di dalam dunia komersial atau sektor swasta dari setiap perekonomian,

bidang public relations serta periklanan memiliki kaitan yang erat dengan

bidang pemasaran. Pemasaran merupakan salah satu fungsi utama dari

kegiatan bisnis, sedangkan public relations memiliki hubungan kuat

dengan fungsi-fungsi financial dan produksi. Di samping itu, fungsi-fungsi

public relations juga bisa diterapkan dalam rangka menunjang suatu

bauran pemasaran (marketing mix), dimana kegiatan-kegiatan periklanan

merupakan salah satu unsurnya.

Bauran pemasaran itu sendiri meliputi segenap elemen dari strategi

pemasaran-antara lain: pemilihan nama produk, metode dan gaya

pengemasan, riset pasar, penentuan harga, penjualan, distribusi, serta

penyediaan jasa purna-jual. Seluruh elemen tersebut membutuhkan

komunikasi dan niat baik (goodwill). Arti penting dari public relations itu

sendiri terletak pada kemampuannya dalam mendidik pasar (market

education), yakni menjadikan khalayak mengetahui keberadaan serta

 

Page 45: MEMAKSIMALISASI PUBLIC RELATIONS MAJALAH ANNISA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45922/1/SHIFA ANISAH...i ABSTRAK SHIFA ANISAH SETIAWAN Memaksimalisasi Peran Public

35

kegunaan produk-produk dari perusahaan yang bersangkutan, dan hal ini

ternyata sangat ditentukan keberhasilan upaya-upaya periklanan yang

dijalankan oleh perusahaan. 31

Dalam dunia perdagangan, faktor kunci yang sangat menentukan

dalam mendukung aktifitas usaha, adalah penjualan. Faktor inilah yang

menjadi kunci sekaligus indikator apakah sebuah usaha perdagangan dapat

dikatakan mengalami kemajuan atau sebaliknya, mengalami kemunduran.

Bahkan bila dikaitkan dengan proses produksi dalam suatu perusahaan,

hampir bisa dipastikan tanpa adanya penjualan atau pemasaran dari produk

yang dihasilkan, perusahaan tersebut akan mengalami kerugian . Penjualan

adalah sebuah usaha atau langkah konkrit yang dilakukan untuk

memindahkan suatu produk, baik itu berupa barang ataupun jasa, dari

produsen kepada konsumen sebagai sasarannya. Tujuan utama penjualan

yaitu mendatangkan keuntungan atau laba dari produk ataupun barang

yang dihasilkan produsennya dengan pengelolaan yang baik. Dalam

pelaksanaannya, penjualan sendiri tak akan dapat dilakukan tanpa adanya

pelaku yang bekerja didalamnya seperti agen, pedagang dan tenaga

pemasaran.

31Jefkins Frank dan Yadin Daniel, Public Relations (Jakarta: PT. Gelora Aksara Partama, 2004).h.15.

 

Page 46: MEMAKSIMALISASI PUBLIC RELATIONS MAJALAH ANNISA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45922/1/SHIFA ANISAH...i ABSTRAK SHIFA ANISAH SETIAWAN Memaksimalisasi Peran Public

36

F. Analisis SWOT

Albert Humphrey pernah memimpin proyek penelitian Stanford

University pada 1960-an 1970-an didasarkan pada 500

PerusahaanAmerika Serikat 'Fortune 500. Humphrey memimpin proyek

penelitian yang akhirnya dikembangkan dengan model (TAM) yang

merupakan konsep manajemen yang memungkinkan kelompok eksekutif

untuk mengelola perubahan. Humprey melakukan riset dengan Konsep

Stakeholder dan Analisis SWOT.

Profesor Harvard Business School (HBS) Unit Kebijakan yaituGeorge Albert Smith Jr dan C Roland Christiensen pada tahun 1950menggunakan SWOT dalam strategi organisasi dan pemasaran. SWOTkemudian dikembangkan oleh HBS hingga sekarang. Menurut salah satupakar SWOT Indonesia Fredy Rangkuti : “Analisa SWOT adalahidentifikasi berbagai faktor secara sistematis untuk merumuskan strategiperusahaan. Analisa ini didasarkan pada hubungan atau interaksi antaraunsur-unsur internal, yaitu kekuatan dan kelemahan, terhadap unsur-unsureksternal yaitu peluang dan ancaman”.32

Analisis SWOT adalah suatu cara menganalisis faktor-faktor

internal dan eksternal menjadi langkah-langkah strategi dalam

pengoptimalan usaha yang telah menguntungkan. Dalam analisis faktor-

faktor internal dan eksternal akan ditentukan aspek-aspek yang menjadi

kekuatan (strengths), kelemahan (weaknes). Kesempatan (oppurtunities),

dan yang menjadi ancaman (threarts)sebuah organisasi. Dengan begitu

akan dapat ditentukan berbagai kemungkinan alternatif strategi yang dapat

dijalankan. 33

32Freedy Rangkuti, 201233 Freedy Rangkuli, 2005:19

 

Page 47: MEMAKSIMALISASI PUBLIC RELATIONS MAJALAH ANNISA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45922/1/SHIFA ANISAH...i ABSTRAK SHIFA ANISAH SETIAWAN Memaksimalisasi Peran Public

37

Keempat faktor itulah yang membentuk akronim SWOT (strengths,

weaknesses, oppurtunities, dan threats). Proses ini melibatkan penentuan

tujuan yang spesifik dari spekulasi bisnis atau proyek dan mengidentifikasi

faktor internal dan eksternal yang mendukung dan yang tidak dalam

mencapai tujuan tersebut. Analisis SWOT dapat diterapkan dengan cara

menganalisis dan memilah berbagai hal yang memengaruhi keempat

faktornya, kemudian menerapkannya dalam gambar matriks SWOT,

dimana aplikasinya adalah bagimana kekuatan (strengths) mampu

mengambil keuntungan (advantage) dari peluang (oppurtunities) yang ada,

bagaimana cara mengatasi kelemahan (weaknesses) yang mencegah

keuntungan (advantage) dari peluang menghadapi ancaman (threats) yang

ada, dan terakhir adalah bagaimana cara mengatasi kelemahan

(weaknesses) yang mampu membuat ancaman (threats) menjadi nyata atau

menciptakan sebuah ancaman baru.

Kegiatan riset dalam Humas/Public Relations dapat dilakukan pada

analisis situasi (posisi) suatu organisasi/perusahaan dengan melihat faktor-

faktor kekuatan (strengths) atau kelemahan (weaknesess) dari internal, dan

faktor-faktor peluang (opportunities) atau ancaman (threats) dari eksternal

secara sistematis, komprehensif, dan strategis.

Kegiatan analisis tersebut dimakud dengan analisis SWOT

(TOWS) yang sesungguhnya adalah untuk memprediksikan atau

menghindarkan terjadinya suatu ‘ketidakpastian’(uncertainty) pada

organisasi bersangkutan atau yang berkaitan dengan tingkat kemampuan

 

Page 48: MEMAKSIMALISASI PUBLIC RELATIONS MAJALAH ANNISA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45922/1/SHIFA ANISAH...i ABSTRAK SHIFA ANISAH SETIAWAN Memaksimalisasi Peran Public

38

para eksekutif, praktisi public relations, komunikasi promosi pemasaran

dan bagian penjualan (operasional) dengan melalui analisis tersebut, dapat

membantu melihat (prediksi) apa yang terlihat atau terjadi di lingkungan

internal dan eksternal organisasi sekitarnya? (To help really see what’s

there to be seen), baik dalam jangka pendek maupun jangka panjang, atau

baik secara mikro maupun makro. 34

Menurut Cutlip, Center & Broom, analisis strategis mengenai

permasalahan situasi atau posisi-faktor kekuatan, kelemahan, peluang, dan

ancaman tertentu-bersumber dari aspek-aspek internal dan eksternal

organisasi dengan menelaah informasi, fakta, dan data yang dihimpun

peneliti atau praktisi PR/Humas demi kepentingan perusahaan/lembaga

dalam berkompetisi, yaitu dengan melalui teknik-teknik ‘SWOT Analysis

atau TOWS Analysis’ dan penjelasan mengenai pembahasan unsur-unsur

dan faktor-faktor analisis SWOT, sebagai berikut:

Unsur-unsur :

( S ) = Strengths (kekuatan-kekuatan)

( W ) = Weaknesses (kelemahan-kelemahan)

( Bersumber dari lingkungan Internal )

( O ) = Opportunities (peluang-peluang)

( T ) = Threats ( ancaman-ancaman)

( Bersumber dari lingkungan Eksternal )

34 Ruslan Rosady, S.H., M.M., Metode Penelitian Public Relations dan Komunikasi ( Jakarta:PTRaja Grafindo Persada), h.15.

 

Page 49: MEMAKSIMALISASI PUBLIC RELATIONS MAJALAH ANNISA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45922/1/SHIFA ANISAH...i ABSTRAK SHIFA ANISAH SETIAWAN Memaksimalisasi Peran Public

39

Beberapa implikasi startegis (strategic implications) secara

kerangka berpikir atau alur logika ( logical flow) faktor kekuatan dan

kelemahan masing-masing unsur ‘Analisis SWOT’ tersebut dapat

direncanakan dalam suatu kerangka kerja dengan cara penggabungan

(kombinasi) dari unsur-unsur analisis SWOT (kekuatan, kelemahan,

peluang, dan ancaman) yang dapat terjadi di suatu organisasi/perusahaan

dalam menghadapi situasi atau posisi tertentu, dan dapat diperkirakan

(prediksi) dampak apa (what implication) yang selanjutnya bakal terjadi

baik secara internal maupun eksternal, dan penjelasannya sebagai berikut :

SWOT Combination Analysis :

1. SO ( Strengths & Opportunities)

Strategi untuk membangun faktor kekuatan yang bersumber dari

pihak internal organisasi dengan memanfaatkan peluang yang ada

di lingkungan faktor eksternal secara tepat untuk meraih

kesuksesan atau keberhasilan ( dalam hal ini, posisi yang sangat

ideal).

2. ST ( Strenghts & Threats )

Sama dengan kasus kombinasi SO diatas, yaitu secara strategis

adalah untuk memperkuat faktor kekuatan ( internal) dengan meng-

counter unsur-unsur ancaman yang negative bakal terjadi dari

lingkungan eksternal untuk meraih kesuksesan (posisi potensi

positif-negatif).

 

Page 50: MEMAKSIMALISASI PUBLIC RELATIONS MAJALAH ANNISA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45922/1/SHIFA ANISAH...i ABSTRAK SHIFA ANISAH SETIAWAN Memaksimalisasi Peran Public

40

3. WO ( Weakness & Opportunities )

Secara strategis pihak perusahaan (organisasi) berupaya

‘meminimalisasikan’ faktor-faktor dari kelemahan internal, dan

sekaligus tetap memanfaatkan faktor-faktor peluang yang ada dari

eksternal untuk meraih keberhasilan ( posisi potensi negatif-

positif).

4. WT (Weakness & Threats )

Secara strategis pihak perusahaan harus berjuang keras untuk

‘meminimalisasikan’ faktor-faktor kelemahan internal dan

sekaligus menghadapi faktor risiko ancaman dari eksternal yang

cukup berat untuk mencapai keberhasilan (posisi ini sangat lemah,

buruk, dan berisiko gagal).35

Analisis Lingkungan Eksternal (Peluang dan Ancaman)

Unit bisnis harus mengamati kekuatan lingkungan makro yang

utama dan faktor lingkungan mikro yang signifikan, yang memengaruhi

kemampuan dalam menghasilkan laba. Unit bisnis harus menetapkan

sistem intelejen pemasaran untuk menelusuri trend an perkembangan

penting serta semua peluang dan ancaman yang berhubungan dengannya.

35 Ruslan Rosady, S.H., M.M., Metode Penelitian Public Relations dan Komunikasi (Jakarta: PTRaja Grafindo Persada, 2003 ), h. 15-17.

 

Page 51: MEMAKSIMALISASI PUBLIC RELATIONS MAJALAH ANNISA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45922/1/SHIFA ANISAH...i ABSTRAK SHIFA ANISAH SETIAWAN Memaksimalisasi Peran Public

41

Analisis Lingkungan Eksternal (Kekuatan dan Kelemahan)

Kemampuan menemukan peluang yang menarik dan kemampuan

memanfaatkan peluang tersebut adalah dua hal yang berbeda. Setiap bisnis

harus mengevaluasi kekuatan dan kelemahan. Jelas bahwa suatu bisnis

tidak harus memperbaiki semua kelemahannya, atau sebaliknya

menyombongkan semua kekuatannya. Pertanyaan besarnya adalah apakah

perusahaan harus membatasi dirinya sendiri terhadap peluang-peluang

dimana mereka memiliki kekuatan yang diperlukan, atau

mempertimbangkan peluang yang mengaharuskan mereka menemukan

atau mengembangkan kekuatan baru.

Setelah perusahaan melakukan analisi SWOT, perusahaan dapat

terus mengembangkan tujuan khusus untuk periode perencanaan. Tahap

proses ini disebut formulasi tujuan (goal formulation). Tujuan adalah

sasaran yang spesifik menyangkut besaran dan waktu. Trade off (imbal

balik) penting lainnya meliputi jangka panjang versus pertumbuhan jangka

panjang,penetrasi mendalam dari pasar yang sudah ada versus

pengembangan pasar baru, tujuan laba versus tujuan nirlaba, dan

pertumbuhan tinggi versus risiko rendah. Setiap pilihan memerlukan

strategi yang berbeda.

 

Page 52: MEMAKSIMALISASI PUBLIC RELATIONS MAJALAH ANNISA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45922/1/SHIFA ANISAH...i ABSTRAK SHIFA ANISAH SETIAWAN Memaksimalisasi Peran Public

42

Tabel. 1Matriks SWOT

STRENGTHS WEAKNESS

OPPURTUNITIES THREATS

Pendekatan Kualitatif Matriks SWOT

Matriks Kearns (1992) dikutip oleh Muhammad Ismail Yusanto dan

Muhammad Karebet Wijajakusuma dalam buku Manajemen Strategis Perspektif

Syariah menampilkan delapan kotak, yaitu dua paling atas adalah kotak faktor

eksternal (peluang dan tantangan) sedang dua kotak sebelah kiri adalah faktor

internal (kekuatan dan kelemahan). Empat kotak lainnya merupakan kotak isu-isu

strategis yang timbul sebagai titik hasil pertemuan antara faktor-faktor internal

dan eksternal. Pada langkah ini komponen faktor SWOT organisasi yang telah

didapatkan dimasukkan kedalam kotak yang tersedia.

Dalam matriks tersebut comparative advantage (keunggulan komparatif)

berarti pertemuan dua elemen kekuatan dan peluang sehingga organisasi boleh

membiarkan peluang tersebut hilang begitu saja, namun sebaliknya organisasi

harus segera memperkuatnya dengan berbagai perencanaan yang mendukungnya.

Sel A, ini memberi kemungkinan organisasi untuk berkembang lebih

cepat,namun harus senantiasa waspada terhadap perubahan yang tidak menentu

dalam lingkungannya. Dengan demikian yang harus dijawab adalah “Bagaimana

 

Page 53: MEMAKSIMALISASI PUBLIC RELATIONS MAJALAH ANNISA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45922/1/SHIFA ANISAH...i ABSTRAK SHIFA ANISAH SETIAWAN Memaksimalisasi Peran Public

43

memanfaatkan kekuatan yang ada, untuk meningkatkan posisi kompetitif

organisasi.”

Sel B, menghadapkan organisasi pada isu strategis Mobilization, yaitu

kotak interaksi dan pertemuan antara ancaman dari luar yang harus

diidentifikasikan dengan kekuatan organisasi. Disini harus melakukan mobilasasi

sumber daya yang merupakan kekuatan organisasi untuk memperlunak ancaman

dari luar tersebut, bahkan jika mungkin organisasi dapat mengubahnya menjadi

peluang.

Sel C, menampilkan isu strategis Invesment atau Divestment yang

memberikan pilihan dengan situasi yang kabur. Peluang yang tersedia sangat

menyakinkan,namun organisasi tidak memiliki kemampuan untuk menggarapnya.

Kalau dipaksakan, dapat memakan biaya yang cukup besar sehingga akan

merugikan organisasi. Jika memang demikian, lebih baik ditinggalkan dan

diserahkan kepada organisasi lain untuk menggarapnya. Atau bisa juga, organisasi

tidak berbuat apa-apa.Pertanyaannya adalah “Haruskah organisasi menanam

investasi untuk memperkuat titik lemahnya sehingga mampu mengubah dan

memperbaiki posisi kompetitifnya.”

Sel D, adalah kotak yang paling lemah dari semua sel karena merupakan

kontak atau titik temu dua sisi yang masing-masing lemah, dan karenanya

keputusan yang salah akan membawa bencana bagi organisasi. Strategi yang harus

diambil adalah Damage Control (mengendalikan kerugian) yang diderita

sehingga tidak menjadi lebih parah dari yang diperkirakan.

 

Page 54: MEMAKSIMALISASI PUBLIC RELATIONS MAJALAH ANNISA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45922/1/SHIFA ANISAH...i ABSTRAK SHIFA ANISAH SETIAWAN Memaksimalisasi Peran Public

44

Oleh karena itu, dalam menyusun skala prioritas perencanaan, organisasi

harus memanfaatkan model titik temu tersebut, sejauhmana isu tersebut akan

relevan dengan visi dan misi organisasi, dengan berpedoman pada sikap “Semakin

dekat itu relevansinya dengan visi dan misi organisasi, semakin perlu diberikan

skala prioritas untuk diprogramkan”. 36

Hasil analisis SWOT akan menunjukan kualitas serta kuantifikasi posisi

organisasi yang kemudian memberikan rekomendasi berupa pilihan strategi

generik serta kebutuhan atau modifikasi sumberdaya organisasi. Analisis SWOT

baik menggunakan pendekatan kuantitatif maupun kualitatif dapat digunakan

sebagai alat bantu analisis untuk berbagai keperluan.

Tabel.2Bagan Matriks Kualitatif Kearns

EKSTERNAL

INTERNAL

PELUANG

(OPPORTUNITY)

TANTANGAN

(THREATS)

KEKUATAN(STRENGTH)

Keunguulan Komparatif

(Comparative Advantage)

Mobilisasi

(Mobilization)

KELEMAHAN(WEAKNESS)

Divestasi/Investasi

(Divestment/Investment)

Kendali Kerusakan

(Damage Control)

36 Muhammad Ismail Yusanto dan Muhammad Karebet Wijajakusuma, Manajemen StrategisPrespektif Syariah (Jakarta: Khairul Bayan, 2003),h. 31-33.

 

Page 55: MEMAKSIMALISASI PUBLIC RELATIONS MAJALAH ANNISA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45922/1/SHIFA ANISAH...i ABSTRAK SHIFA ANISAH SETIAWAN Memaksimalisasi Peran Public

45

BAB III

GAMBARAN UMUM MAJALAH ANNISA

A. Latar Belakang Majalah ANNISA

Annisa merupakan majalah yang diperuntukan bagi perempuan,

kehadirannya disesuaikan dengan perkembangan zaman melalui representasi

muslimah dalam sajian-sajiannya. Annisa menghadirkan informasi yang

mencakup semua aspek kehidupan muslimah modern sesuai dengan tren lokal dan

global, masih dalam nilai dan identitas Islam..1 Pada kenyataannya wanita

muslimah di Indonesia sekarang ini sudah lebih tertarik untuk mendalami agama

Islam lebih dalam lagi. Majalah Annisa hadir dengan terobosan baru, yaitu

mengenal Islam melalui fashion. Selain fashion, majalah Annisa ini juga

memberikan informasi yang edukatif mengenai Islam dengan artikel pada rubrik

majalah yang menarik. Majalah Annisa ini juga memiliki tujuan yang spesifik

yaitu mengajak perempuan-perempuan muda Indonesia yang belum berhijab

untuk tertarik berhijab. Hal itu pun bermaksud agar generasi muda Indonesia atau

anak-anak muda yang ingin berhijab, tidak perlu takut untuk persiapannya.

Hadirnya majalah Annisa merupakan langkah awal untuk generasi muda agar mau

berhijab dan lebih mengenal agamanya yaitu agama Islam. 2

Majalah Annisa adalah majalah yang tampilannya lebih ekspresif namun

tetap tidak meninggalkan pakem-pakem seorang muslim. Majalah wanita

1 Company Profile Majalah ANNISA2 Berliana Febrianti, Pemimpin Redaksi Majalah Annisa, Wawancara Pribadi pukul 12.02

 

Page 56: MEMAKSIMALISASI PUBLIC RELATIONS MAJALAH ANNISA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45922/1/SHIFA ANISAH...i ABSTRAK SHIFA ANISAH SETIAWAN Memaksimalisasi Peran Public

46

muslimah ini tetap mengikuti peraturan agama Islam yang ada.3 Pada majalah ini

terdapat rubrik-rubrik yang dapat menambah pengetahuan para pembaca

mengenai Islam. Mulai dari kehidupan sehari-hari hingga tokoh wanita muslimah

yang menjadi public figure hadir untuk memberikan inspirasi kepada para

pembacanya. 4

Majalah Annisa yang selalu hadir dengan informasi terbaru ini memiliki

banyak rubrik yang menarik. Dari segi konten dan isi, majalah Annisa berbeda

dengan majalah lainnya. Pada majalah Annisa lebih menonjolkan foto yang kaya

akan warna dan minim tulisan. Bukan berarti tidak ada keterangan dalam foto

yang ditampilkan. Namun, bagi majalah Annisa foto yang kaya akan warna sudah

mewakili segalanya.5 Selain itu, majalah Annisa adalah majalah yang modern

yang selalu mix and matched dalam segala hal,dan juga bergaya edgy. Isi majalah

Annisa dibuat tidak terlalu berat bagi para pembacanya dan juga desainnya yang

menarik membuat majalah Annisa unggul dibandingkan majalah wanita muslimah

lainnya.6

Majalah yang modis ini hadir sebulan sekali untuk memenuhi keinginan

para pembacanya. Dengan harganya yang terjangkau Rp 19.500,- para

pembacanya sudah dapat menambah wawasan tentang fashion dan tentang ajaran

agama Islam. Setiap edisinya majalah Annisa tampil dengan tema-tema baru yang

menarik. Mulai dari hobi, fashion, entertainment dan lain sebagainya.7 Majalah

3 Berliana Febrianti, Pemimpin Redaksi Majalah Annisa4 Lusi C. Mahgrifie, Features & Lifestyle Editor, Wawancara Pribadi pukul 13.38 WIB5 Lusi C.Mahgriefie, Features & Lifestyle Editor Majalah Annisa6 Yohanah Mardianti, Advertising & Marcomm Manager, Wawancara Pribadi pukul 13.167 Lusi C. Mahgriefie, Features & Lifestyle Editor Majalah Annisa

 

Page 57: MEMAKSIMALISASI PUBLIC RELATIONS MAJALAH ANNISA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45922/1/SHIFA ANISAH...i ABSTRAK SHIFA ANISAH SETIAWAN Memaksimalisasi Peran Public

47

wanita muslimah ini benar-benar majalah yang inspiratif. Seperti motto nya,

“majalah annisa, women insight”.

Pada dasarnya, majalah Annisa terbagi menjadi 2 kategori atau 2 segmen.

Yang pertama, fashion and features. Featuresnya itu tentang lifestyle perempuan

muslimah. Majalah Annisa juga memiliki berbagai jenis rubrik yang dimulai dari

rubrik utama. Lalu selanjutnya Annisa memiliki rubrik A Inspiration, dimana para

pembaca diharapkan mendapatkan inspirasi setelah membaca rubrik ini. Pada

rubrik A Close, tim majalah Annisa memilih salah satu public figure, yang nanti

nya akan memberikan kisah hidup serta keseharian public figure tersebut. Untuk

rubrik utama yaitu, A Topic. Majalah Annisa memberikan halaman yang lebih

banyak dan setiap bulannya sudah ditentukan tema apa yang akan digunakan. A

Topic ini memberikan inspirasi bagi paara pembacanya, karena di setiap artikel

yang disajikan sangat informatif dan menarik. Selanjutnya ada rubrik A

Community, dimana rubrik ini mengangkat komunitas-komunitas perempuan yang

memiliki kegiatan yang menarik dan unik. Ada juga rubrik A Succes, yaitu cerita

mengenai orang-orang sukses dan perjuangannya menuju kesuksesannya. 8

Disetiap edisinya, majalah yang memberikan banyak inspirasi bagi

pembacanya ini memiliki sekitar 20 halaman untuk iklan. Majalah Annisa lebih

mengutamakan image dari iklan tersebut dan meminimalkan tulisan-tulisan yang

ada. Jika ada iklan yang kurang cocok dengan kriteria majalah Annisa, tim

promosi mengajak berunding dan memberikan penawaran agar iklan nya lebih

menarik, dan bisa tersampaikan ke para pembaca. Jadi, kalaupun ada iklan yang

8 Lusi C Mahgriefie, Features & Lifestyle Editor Majalah Annisa

 

Page 58: MEMAKSIMALISASI PUBLIC RELATIONS MAJALAH ANNISA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45922/1/SHIFA ANISAH...i ABSTRAK SHIFA ANISAH SETIAWAN Memaksimalisasi Peran Public

48

memang tidak sesuai dengan Annisa pelan-pelan tim Annisa mengarahkan agar

lebih baik. Majalah Annisa selalu menerima kritik dan saran yang digunakan

untuk berkembang agar lebih baik lagi. Karena tidak semua orang akan suka

kepada majalah Annisa. Namun majalah Annisa tetap terbit dan selalu membuat

sesuatu yang berbeda, yang belum pernah ada, dan pada akhirnya akan disukai

oleh para pembaca. 9

Pada setiap edisinya majalah Annisa berhasil mendapatkan oplah 85.000

eksemplar. Dengan distribusi terbanyak di Jabodetabek (60%), berikut daerah

lainnya seperti Surabaya (11%), Semarang,Solo,Yogyakarta (8%), Bandung ,

Kalimantan, Sulawesi, dan Sumatera (7%), Bali (2%).

Dalam upaya peningkatan oplahnya, setiap tim majalah Annisa berusaha

semaksimal mungkin agar oplah nya meningkat. Hal yang ditempuh oleh tim

promosi yaitu dengan cara memperkuat brand Annisa itu sendiri, memperbanyak

sponsorship, dan membuat event-event agar majalah Annisa bisa lebih unggul

dibandingkan majalah wanita muslim lainnya.10 Berbeda dengan tim redaksi, yang

selalu melakukan perbaikan pada setiap edisinya dan lebih mengutamakan konten

yang menarik dengan informasi terbaru. Dengan hal tersebut, tim redaksi berharap

dapat mempengaruhi oplah majalah annisa. 11

Majalah Annisa berusaha menjaring pembaca sebanyak-banyaknya dan

seluas-luasnya. Majalah Annisa tidak mengharuskan pembacanya seorang

perempuan, jika seorang laki-laki yang ingin tahu bagaimana muslimah yang baik

atau muslimah yang mengerti akan fashion, maka yang akan dicari adalah

9 Yohanah Mardianti, Advertising & Marcomm Manager Majalah Annisa10 Yohanah Mardianti, Advertising & Marcomm Manager Majalah Annisa11 Lusi C. Mahgriefie

 

Page 59: MEMAKSIMALISASI PUBLIC RELATIONS MAJALAH ANNISA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45922/1/SHIFA ANISAH...i ABSTRAK SHIFA ANISAH SETIAWAN Memaksimalisasi Peran Public

49

majalah Annisa. Tapi, Annisa tetap megutamakan target khususnya yaitu

perempuan muslim. Majalah perempuan dengan majalah perempuan muslim itu

berbeda. Tetapi Annisa tetap pada peraturan yang ada. Jika dilihat dari covernya,

majalah Annisa pasti tampilannya berbeda dari yang lainnya. Bisa dari fashion

nya yang berbeda, dari cara pemakaian kerudungnya atau dari pemilihan baju. Hal

itu yang ditunjukkan oleh majalah Annisa, agar menarik minat masyarakat untuk

membeli, untuk berlangganan dan untuk punya komitmen selalu membaca

majalah Annisa. 12

Majalah Annisa merupakan bagian perusahaan besar Trinaya, yang

membawahi banyak majalah franchaise atau majalah internasional. Dengan

demikian, majalah Annisa berkomitmen bahwa bisnisnya adalah di media. Jadi,

Annisa pun dibuat juga bagian dari bisnis dengan harapan oplah meningkat setiap

edisinya. Harapan majalah ini yaitu, setiap edisinya bisa menginspirasi para

pembaca, menampilkan fashion-fashion yang baik bagi para muslimah dan

mengajak para pembaca nya agar tidak ragu untuk menjalankan syariat-syariat

Islam.

12 Berliana Febrianti, Pemimpin Redaksi Majalah Annisa

 

Page 60: MEMAKSIMALISASI PUBLIC RELATIONS MAJALAH ANNISA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45922/1/SHIFA ANISAH...i ABSTRAK SHIFA ANISAH SETIAWAN Memaksimalisasi Peran Public

50

B. Sasaran Pembaca

Muslimah yang aktif, dinamis, dan modern

Usia 25-35 tahun, mengikuti perkembangan tren dan

gaya hidup terkini.

Memiliki SES A-B+

Perempuan karir atau pengusaha perempuan, ibu rumah tangga,

Memiliki mobilitas sosial dan aman secara finansial.

C. Struktur Organisasi PT. MADANI SEGARRA MEDIA

STRUKTUR ( I )

 

Page 61: MEMAKSIMALISASI PUBLIC RELATIONS MAJALAH ANNISA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45922/1/SHIFA ANISAH...i ABSTRAK SHIFA ANISAH SETIAWAN Memaksimalisasi Peran Public

51

STRUKTUR (II)

MARKETING MANAGERYOHANA MARDIANTI

PROMOSI PUBLIC RELATIONS SIRKULASIANISA ERICA FEBIOLA SARAH

Tugas utama public relations pada majalah Annisa adalah

mensosialisasikan dan mengkomunikasikan segala informasi atau hal-

hal menyangkut pihak internal dengan pihak eksternal ataupun

masyarakat. Pada tim public relations dibawahi oleh 2 bidang, yaitu

ketenagakerjaan dan kemasyarakatan.

Pada ketenagakerjaan, PR melakukan kerjasama dengan

lembaga-lembaga pelatihan motivasi, skill tertentu yang bertujuan

selalu meng-update peningkatan kinerja kerja tenaga kerja, yang

biasanya dibahas pada rapat evaluasi.

Pada bagian kemasyarakatan, PR mempunyai tugas untuk

mensosialisasikan program-program kepedulian terhadap lingkungan

disekitar perusahaan.Misalnya, donor darah, bakti sosial, dan

sebagainya. Namun pada hal ini PR bekerjasama dengan bagian

promosi untuk sekaligus mempromosikan majalah Annisa.

Setiap public relations harus mempunyai program. Programnya

boleh apa saja, yang sesuai dengan tujuan perusahaan. Program ini

 

Page 62: MEMAKSIMALISASI PUBLIC RELATIONS MAJALAH ANNISA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45922/1/SHIFA ANISAH...i ABSTRAK SHIFA ANISAH SETIAWAN Memaksimalisasi Peran Public

52

tersusun dengan baik, pelaksanaan yang teratur dan terus-menerus.

Bisa setiap dua hari sekali, satu minggu sekali, dan satu bulan sekali.

Hal ini dilakukan untuk memberikan pembekalan mengenai program

perusahaan kepada para karyawan khusus yang dibentuk untuk

kepanitiaan secara resmi. Berikut program yang dijalankan oleh

majalah Annisa :

Program Rutin

Ini adalah tugas utama public relations yang dilakukan

secara rutin dan teratur sesuai perkembangan

perusahaan. Misalnya, program Women Insight, yang

biasa diadakan pada 1 tahun sekali. Program ini juga

bertujuan untuk mempromosikan majalah Annisa,

sehingga dalam programini tim public relations

berkerjasama dengan tim promosi.

Program Insidental

Program ini disusun oleh seorang public relations

yang jika sewaktu-waktu ternyata ada kejadian atau

peristiwa mendadak. Misalnya program kerja yang

dibuat untuk penyambutan kedatangan tamu yang

datang tiba-tiba. Bisa juga seperti program bakti

sosial, yang dapat dilakukan sewaktu-waktu.

 

Page 63: MEMAKSIMALISASI PUBLIC RELATIONS MAJALAH ANNISA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45922/1/SHIFA ANISAH...i ABSTRAK SHIFA ANISAH SETIAWAN Memaksimalisasi Peran Public

53

Program-program tersebut adalah program yang dilakukan

untuk mempromosikan majalah Annisa. Selain itu, program tersebut

diharapkan dapat menambah minat pembaca majalah Annisa, sehingga

oplah penjualan majalah Annisa dapat meningkat.

D. Rubrik Majalah ANNISA

A Note

Merupakan rubrik yang menjadi kata sambutan dari pemimpin redaksi

majalah Annisa dan mengenai informasi isi majalah pada setiap edisinya.

A Ask Bunda Astrie

Merupakan rubrik yang dapat membantu sahabat Annisa dalam persoalan

mengenai agama islam. Dalam rubrik ini, sahabat Annisa mengirimkan

pertanyaan yang nantinya akan dijawab oleh narasumber yaitu Bunda

Astrie Ivo.

A Style Guide

Rubrik yang berisi mengenai trend fashion.

A Fashion News

Rubrik yang berisi tentang fashion-fashion terbaru, mulai dari clothes,

make up, parfume, bag, dan lain sebagainya.

A Street Style

Rubrik yang berisi tampilan seseorang yang telah dipilih tim majalah

Annisa. Dalam hal ini fashion nya yang sesuai dengan tema Annisa lah

yang akan dipilih.

 

Page 64: MEMAKSIMALISASI PUBLIC RELATIONS MAJALAH ANNISA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45922/1/SHIFA ANISAH...i ABSTRAK SHIFA ANISAH SETIAWAN Memaksimalisasi Peran Public

54

A Style

Merupakan rubrik yang menceritakan tentang 7 hari bersama seorang

public figure dan tentang kegiatannya dalam berhijab.

A Tutorial

Rubrik yang menjelaskan tata cara dalam penggunaan kerudung, agar

sahabat Annisa dapat tampil menarik.

A Topic

Merupakan rubrik utama pada majalah Annisa. Halamannya hadir lebih

banyak dan tematik pada setiap bulannya sudah ditentukan selama 1 tahun.

A Close

Rubrik yang berisi tentang sehari bersama public figure yang telah dipilih

oleh tim majalah Annisa. Kesehariannya itu berisi tentang kegiatan si

public figure.

A Make Over

Rubrik yang menampilkan perubahan pada seorang sahabat Annisa untuk

diubah penampilannya menjadi lebih fresh dan mix and matched sesuai

dengan gaya Annisa.

A Succes

Rubrik yang menceritakan kisah kesuksesan seseorang

A Inspiration

Rubrik yang mengangakat sosok seseorang yang diharapkan dapat

menginspirasi pembaca. Dapat dilihat dari profesinya, aksinya atau cara

melewati suatu hal dan menjadikan nya sebuah prestasi.

 

Page 65: MEMAKSIMALISASI PUBLIC RELATIONS MAJALAH ANNISA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45922/1/SHIFA ANISAH...i ABSTRAK SHIFA ANISAH SETIAWAN Memaksimalisasi Peran Public

55

A Story

Merupakan rubrik yang berisi cerita menarik dari narsumber. Cerita

tersebut menceritakan kisah hidup narasumber tersebut.

A TO Z

Rubrik yang berisi tentang pengetahuan yang berhubungan dengan Islam.

A Health

Rubrik yang mengajak sahabat Annisa untuk hidup sehat dengan tips

kesehatan nya.

A Money

Rubrik ini menginformasikan tentang segala sesuatu yang berhubungan

dengan keuangan.

A Home

Rubrik yang menampilkan rumah seorang narasumber untuk dijadikan

inspirasi bagi pembaca.

A Trip

Rubrik yang menggambarkan perjalanan kesebuah tempat dan

menceritakan sejarahnya.

A Resto

Rubrik yang berisi tentang rekomendasi tempat makan atau restoran .

A Recipe

Rubrik yang berisi tentang resep-resep makanan.

 

Page 66: MEMAKSIMALISASI PUBLIC RELATIONS MAJALAH ANNISA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45922/1/SHIFA ANISAH...i ABSTRAK SHIFA ANISAH SETIAWAN Memaksimalisasi Peran Public

56

A Community

Rubrik yang berisi tentang sebuah komunitas perempuan dan kegiatan

komunitas tersebut.

A Ta’lim

Rubrik yang berisi tentang pengetahuan agama Islam.

A Parenting

Rubrik yang berisi tentang petunjuk bagi para ibu dan ayah (orangtua).

A Couple

Rubrik yang berisi tentang tips berhubungan dengan pasangan hidup.

A Halal

Rubrik yang menginformasikan tentang kehalalan.

A Review

Rubrik yang menyediakan informasi mengenai buku, novel, lagu, dan film

terbaru.

A Gadget

Rubrik yang menyediakan informasi mengenai gadget terbaru.

 

Page 67: MEMAKSIMALISASI PUBLIC RELATIONS MAJALAH ANNISA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45922/1/SHIFA ANISAH...i ABSTRAK SHIFA ANISAH SETIAWAN Memaksimalisasi Peran Public

57

BAB IV

HASIL TEMUAN DAN ANALISIS DATA

Perumusan strategi dalam usaha peningkatan oplah penjualan pada majalah

annisa harus di dukung dengan data dan informasi, baik berasal dari data internal

maupun data eksternal. Data eksternal akan di nilai apakah akan merupakan peluang

atau merupakan ancaman sedangkan data internal akan di gunakan untuk menilai

apakah merupakan kekuatan ataupun merupakan kelemahan bagi peningkatan oplah

penjualan pada majalah annisa. Berbagai data serta informasi yang berkaitan dengan

kegiatan peningkatan oplah penjualan majalah Annisa di peroleh dari hasil

wawancara dan observasi dan juga data-data yang didapat dari arsip-arsip majalah

Annisa.

A. Strategi Public Relations Majalah Annisa

a. Para publik / pelanggan dewasa ini sulit dipuaskan. Ini

memang sifat dasar manusia sebab mereka memiliki kepuasaan

yang tidak terbatas, karena needs and wants mereka dipengaruhi

oleh lingkungan. Mereka lebih cerdas, lebih sadar harga,lebih

menuntut hak-hak mereka sebagai pembeli, dan mereka banyak di

dekati oleh banyak penawaran yang menarik dari pesaing-pesaing

organisasi. Oleh karena itu, para produsen harus memikirkan cara

 

Page 68: MEMAKSIMALISASI PUBLIC RELATIONS MAJALAH ANNISA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45922/1/SHIFA ANISAH...i ABSTRAK SHIFA ANISAH SETIAWAN Memaksimalisasi Peran Public

58

membuat para publik/pelanggannya setia /loyal atau

mempertahankan para pelanggannya (customer retention).

Kunci untuk mempertahankan pelanggan adalah kepuasaan

pelanggan tersebut. Pada dasarnya, penjualan dalam setiap

periodenya berasal dari dua kelompok, yaitu pelanggan baru dan

pelanggan lama. Cara untuk mempertahankan pelanggan adalah

dengan memberikan kepuasaan yang pelanggan yang tinggi

sehingga pelanggan akan loyal. Tugas untuk menciptakan loyalitas

yang tinggi, disebut relationship marketing. Dapat diartikan bahwa

relationship marketing merupakan pengenalan setiap pelanggan

secara lebih dekat dengan cara menciptakan komunikasi dua arah

dengan mengelola suatu hubungan yang saling menguntungkan

antara perusahaan dengan pelanggannya.

Public relations sangat erat hubungannya dengan

perkembangan sosial, ekonomi, maupun politik yang muncul di negara

tempat organisasi/perusahaan berada. Adanya kebutuhan memperbaiki

hubungan dengan publik sehingga terdapat saling pengertian, publik

bisa mengerti bagaimana organisasi tersebut, publik bisa lebih

mengenal dan mengerti lebih jelas, muncul saling mempercayai demi

keuntungan kedua belah pihak, membawa kemajuan, kontinuitas

organisasi, dan kebutuhan publik. Kemajuan teknologi terutama di

bidang komunikasi dan informasi, membuat media - media online

 

Page 69: MEMAKSIMALISASI PUBLIC RELATIONS MAJALAH ANNISA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45922/1/SHIFA ANISAH...i ABSTRAK SHIFA ANISAH SETIAWAN Memaksimalisasi Peran Public

59

tumbuh pesat, dan seolah mampu menggantikan fungsi media cetak.

Masalah ini sangat serius dimana oplah yang berujung pada tingkat

penjualan media cetak adalah menjadi roda penggerak industri media

cetak. Permasalahan media cetak semakin menjadi kompleks, oplah

hanyalah satu dari sekian masalah yang dihadapi media cetak pada

masa ini. Beberapa media cetak mencoba untuk beradaptasi dengan

kemajuan teknologi, guna menanggapi permasalahan yang terjadi.

Seperti pada majalah Annisa, public relations disini bertugas

untuk memperkenalkan majalah annisa kepada masyarakat. Strategi

Public Relations yang digunakan yaitu:

1. Mempromosikan majalah annisa kepada masyarakat luas

`Karena public relations dalam kegiatannya bertujuan

untuk memperoleh goodwill,kepercayaan, saling pengertian, dan

citra baik dari masyarakat. Tim promosi majalah Annisa,

membuat proses promosi menjadi menyenangkan dan menarik,

yaitu dengan mengadakan event gabungan. Di dalam event ini,

diselenggarakan berbagai jenis acara. Mulai dari fashionshow,

talkshow, beauty class, dan lain sebagainya.

Acara yang terbuka untuk umum ini, mulai banyak

diminati oleh para pembaca para pembaca majalah Annisa.

Kabar yang tersebar dari mulut-kemulut ini kini menjadi acara

rutin majalah Annisa yang dinamai,”women insight”. Acara ini

 

Page 70: MEMAKSIMALISASI PUBLIC RELATIONS MAJALAH ANNISA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45922/1/SHIFA ANISAH...i ABSTRAK SHIFA ANISAH SETIAWAN Memaksimalisasi Peran Public

60

pun tidak lepas dari mempromosikan majalah Annisa, dengan

acara ini tim promosi majalah Annisa berharap, pelanggan lama

bertahan dan hadir pelanggan baru.

2. Memperkuat Brand Annisa

Untuk memperkuat brand Annisa dilakukan melalui fashion.

Fashion yang dihadirkan di majalah Annisa,berbeda dengan

majalah wanita muslim lainnnya. Fashion majalah Annisa

bergaya edgy dan sifatnya fresh serta selalu mix and matched.

Itulah ciri khas yang ditampilkan oleh majalah Annisa.

3. Memperluas Jaringan Distribusi

Majalah Annisa telah hadir di kota-kota besar seperti

Jakarta, Depok, Bandung, dan Surabaya. Majalah Annisa

berharap sekaligus berusaha agar pembaca majalah Annisa yang

berada bukan di kota besar, tetap bisa berlangganan majalah

Annisa. Dalam hal ini, tim sirkulasi atau distribusi harus

berusaha untuk melebarkan sayap nya ke kota-kota kecil.

4. Tanggap terhadap pelanggan lama

Adanya surat pembaca, membuat tim redaksi majalah

Annisa selalu mendapat masukan dan kritik dari pelanggan

Annisa. Hal ini sangat membantu tim redaksi untuk selalu dapat

memenuhi keinginan para pembaca majalah Annisa sekaligus

sebagai bukti bahwa majalah Annisa, adalah majalah yang

 

Page 71: MEMAKSIMALISASI PUBLIC RELATIONS MAJALAH ANNISA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45922/1/SHIFA ANISAH...i ABSTRAK SHIFA ANISAH SETIAWAN Memaksimalisasi Peran Public

61

berusaha untuk menciptakan hubungan harmonis, saling

pengertian dan saling percaya kepada pelanggannya. Adanya

citra organisasi yang jelas, baik, dan benar yang perlu

dikomunikasikan dengan tepat akan sangat menguntungkan

kedua belah pihak.

b. Penjualan adalah proses dimana sang penjual memuaskan segala

kebutuhan dan keinginan pembeli agar dicapai manfaat baik bagi

sang penjual maupun sang pembeli yang berkelanjutan dan yang

menguntungkan kedua belah pihak. Transaksi jual beli merupakan

pemindahan hak milik secara komersial atas barang dan jasa, pada

prinsipnya melibatkan dua pihak yaitu penjual sebagai pihak

pertama dan pembeli sebagai pihak kedua.

Disini penjual harus dapat meyakinkan kepada pembelinya

agar dapat mencapai sasaran penjualan yang diharapkan. Produk

yang berkualitas tidaklah cukup untuk mendongkrak penjualan.

Oleh karena itu ada beberapa langkah yang dilakukan majalah

Annisa untuk mendapatkan oplah penjualan yang tinggi,yaitu :

 

Page 72: MEMAKSIMALISASI PUBLIC RELATIONS MAJALAH ANNISA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45922/1/SHIFA ANISAH...i ABSTRAK SHIFA ANISAH SETIAWAN Memaksimalisasi Peran Public

62

1. Langkah Tim Redaksi :

a. Membuat topik menarik pada majalah Annisa

b. Menyediakan informasi terbaru

c. Membuat rubrik yang menarik

d. Menghadirkan hot issue pada setiap rubriknya

e. Memanjakan pembaca dengan gambar dan warna

yang menarik

f. Menanggapi surat pembaca secara rutin

2. Langkah Tim Public Relations dan Promosi :

a. Memperluas jaringan promosinya

b. Membuat event menarik secara rutin

c. Mencari dan mendapatkan iklan sebanyak-

banyaknya

d. Memperluas link dengan media lain

e. Memperluas jaringan sponsorship

3. Langakah Tim Sirkulasi / Distribusi :

a. Memperluas jaringan distribusi

b. Memastikan pelanggan mendapatkan majalah

Annisa

 

Page 73: MEMAKSIMALISASI PUBLIC RELATIONS MAJALAH ANNISA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45922/1/SHIFA ANISAH...i ABSTRAK SHIFA ANISAH SETIAWAN Memaksimalisasi Peran Public

63

c. Mencari pasar baru dan mempertahankan pasar

lama

Pada majalah Annisa, public relations tidak bergerak sendiri

demi meningkatkan oplah penjualan. Public relations majalah Annisa

bekerjasama dengan tim lainnya untuk selalu mendapatkan oplah

penjualan yang tinggi. Tim redaksi, promosi, distribusi juga membantu

public relations mempromosikan majalah Annisa. Kerjasama tim yang

selalu mempromosikan majalah annisa. Kerja sama tim (teamwork)

adalah suatu kemampuan dari sekelompok individu untuk dapat

bekerja sama menuju ke visi yang sama. Suatu kemampuan untuk

mengarahkan keberhasilan setiap individu menuju pada tujuan-tujuan

organisasi. Kerja sama tim merupakan elemen penting yang

dibutuhkan bila kita ingin mencapai suatu hasil yang tidak dapat

dicapai oleh orang lain.

Langkah-langkah yang disebutkan diatas tidak cukup untuk

mendapatkan peningkatan oplah atau mendapatkan oplah yang tinggi.

Analisis SWOT dapat membantu majalah Annisa dalam upaya

peningkatan oplahnya. Dengan analisis ini, majalah Annisa

mengetahui apa saja kekuatan dan kelemahan serta peluang dan

ancaman yang dimiliki. Majalah wanita muslim tidak hanya satu, oleh

karena itu majalah annisa harus mengetahui strategi-strategi yang

 

Page 74: MEMAKSIMALISASI PUBLIC RELATIONS MAJALAH ANNISA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45922/1/SHIFA ANISAH...i ABSTRAK SHIFA ANISAH SETIAWAN Memaksimalisasi Peran Public

64

dilakukan oleh majalah lainnya agar majalah Annisa tetap

mendapatkan perhatian masyarakat. Dengan analisis SWOT, majalah

Annisa dapat mengetahui langkah-langkah apa saja yang harus

dilakukan. Majalah Annisa harus mampu bersaing dengan majalah

lainnya, dengan konsistensi yang diberikan majalah Annisa,

masyarakat dengan sendirinya akan mengetahui bahwa majalah

Annisa adalah majalah yang patut diperhitungkan.

B. Analisis Lingkungan Eksternal

Analisis lingkungan makro/analisis secara tidak langsung merupakan

situasi dan kondisi yang berada di luar perusahaan yang secara langsung atau

tidak langsung mempengaruhi kinerja perusahaan. Lingkungan ini meliputi:

1. Pertimbangan Ekonomi

2. Pertimbangan Politik

3. Pertimbangan Sosial

4. Pertimbangan Teknologi

Lingkungan eksternal berguna untuk mengidentifikasi berbagai

peluang (opportunity) dan ancaman (threats). Peluang adalah kondisi-

kondisi dalam lingkungan eksternal yang dapat membantu majalah annisa

dalam meningkatkan oplah penjualan. Sedangkan ancaman adalah kondisi

 

Page 75: MEMAKSIMALISASI PUBLIC RELATIONS MAJALAH ANNISA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45922/1/SHIFA ANISAH...i ABSTRAK SHIFA ANISAH SETIAWAN Memaksimalisasi Peran Public

65

yang dapat menganggu majalah annisa dalam meningkatkan oplah

penjualan.

Hasil Identifikasi faktor SWOT peluang dan ancaman majalah annisa

dalam meningkatkan oplah penjualan adalah sebagai berikut:

Tabel.3Peluang dan Ancaman Majalah Annisa

OPPURTUNITY

(FAKTOR PELUANG)

THREATS

(FAKTOR ANCAMAN)

Memiliki tampilan yang

lebih modern, fresh, mix dan

match

Banyaknya majalah wanita

muslim lainnya yang

bermunculan, membuat

pembaca memiliki banyak

pilihan untuk membeli

majalah wanita muslim

Memberikan sentuhan full

picture (gambar yang

penuh) pada setiap rubrik

sehingga menjadi daya tarik

bagi pembaca.

Aktifnya majalah-majalah

lainnya dalam berbagai

acara, membuat majalah

Annisa harus lebih aktif

lagi, agar lebih dikenal oleh

masyarakat luas.

Memiliki jaringan distribusi

 

Page 76: MEMAKSIMALISASI PUBLIC RELATIONS MAJALAH ANNISA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45922/1/SHIFA ANISAH...i ABSTRAK SHIFA ANISAH SETIAWAN Memaksimalisasi Peran Public

66

yang tersebar luas. Mulai

dari dalam Pulau Jawa

hingga luar Pulau Jawa.

Memiliki account jejaring

sosial yang terdiri dari

facebook dan twitter, yang

dapat membanti

mempromosikan majalah

Annisa.

Majalah Annisa tergabung

pada PT. Segarra Media

dapat dijadikan media untuk

memasarkan berbagai berita

dan produk. Hal ini di

dukung karena PT Segarra

Media membawahi beberapa

majalah lainnya seperti

Kartini, ELLE, Marie Claire,

dan Girlfriend yang telah

terkenal lebih dulu di

masyarakat luas.

 

Page 77: MEMAKSIMALISASI PUBLIC RELATIONS MAJALAH ANNISA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45922/1/SHIFA ANISAH...i ABSTRAK SHIFA ANISAH SETIAWAN Memaksimalisasi Peran Public

67

C. Analisis Lingkungan Internal

Analisis lingkungan mikro/analisis secara langsung berguna untuk melakukan

analisis lingkungan dalam perusahaan, maka hal-hal yang menjadi perhatian adalah

yang terkait dengan sumber daya manusia (SDM), majalah annisa didalamnya

mengandung elemen mekanisme kerja.

Dari hasil analisis terhadap beberapa aspek tersebut, akan diketahui bagaimana

sesungguhnya aspek-aspek tersebut dapat merupakan suatu kekuatan atau potensi

yang dapat dikembangkan oleh karyawan yang terlibat dalam proses peningkatan

oplah penjualan atau merupakan kelemahan/hambatan yang harus disempurnakan dan

ditingkatkan, sehingga dapat dijadikan dasar dalam upaya untuk meningkatkan oplah

penjualan majalah annisa.

Hasil identifikasi faktor SWOT kekuatan dan kelemahan majalah annisa

adalah sebagai berikut :

Tabel.4Kekuatan dan Kelemahan Majalah Annisa

STRENGTHS

(FAKTOR KEKUATAN)

WEAKNES

(FAKTOR KELEMAHAN)

Memiliki tim fashion stylist

yang modern dan memilik style

yang up to date sehingga

Sebagai majalah yang telah

diminati para pembaca, Annisa

belum pernah meraih

 

Page 78: MEMAKSIMALISASI PUBLIC RELATIONS MAJALAH ANNISA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45922/1/SHIFA ANISAH...i ABSTRAK SHIFA ANISAH SETIAWAN Memaksimalisasi Peran Public

68

majalah Annisa menjadi

pencarian utama para wanita

muslimah yang ingin tampil

stylish.

penghargaan. Inilah tantangan

untuk pihak majalah Annisa

untuk terus memperbaiki

kinejanya sehingga mampu

meraih suatu penghargaan dari

pihak eksternal maupun

internal.

Banyaknya rubrik menarik dan

beraneka ragam yang dibuat

oleh tim redaksi majalah Annisa

Karena keterbatasan akses

pendistribusian membuat

masyarakat yang berada di

daerah terpencil namun sudah

berkembang, belum dapat

menjadi pembaca majalah

Annisa.

Narasumber yang dipilih secara

totally oleh tim redaksi,

membuat rating majalah Annisa

meningkat dikalangan

masyrakat

Kurangnya kerjasama dengan

pihak dan media lain. Dalam

menjalankan program

promosinya majalah Annisa

kurang menjalin kerjasama

dengan lembaga atau media

lainnya. Yang sebenarnya dapat

 

Page 79: MEMAKSIMALISASI PUBLIC RELATIONS MAJALAH ANNISA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45922/1/SHIFA ANISAH...i ABSTRAK SHIFA ANISAH SETIAWAN Memaksimalisasi Peran Public

69

memberika keuntungan pada

majalah Annisa sendiri.

Adanya surat pembaca untuk

mengetahui reaksi para pembaca

atau kecenderungan sikap

mereka terhadap suatu masalah

sehingga pihak majalah Annisa

mengetahui topik apa yang

paling diminati para pembaca.

Terdapatnya event rutin majalah

Annisa yang diselenggarakan

oleh tim public relations dan tim

promosi, bertujuan untuk

memberikan identitas agar

majalah Annisa selalu diminati

masyarakat.

 

Page 80: MEMAKSIMALISASI PUBLIC RELATIONS MAJALAH ANNISA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45922/1/SHIFA ANISAH...i ABSTRAK SHIFA ANISAH SETIAWAN Memaksimalisasi Peran Public

70

Artikel-artikel yang telah dipilih

oleh tim redaksi pada rubrik

majalah Annisa selalu

mengedepankan hot issue.

D. ANALISIS SWOT

Sebagaimana yang telah penulis uraikan pada bab terdahulu (BAB II ), maka

SWOT adalah merupakan akronim dari Strength (kekuatan), Weakness (kelemahan),

Opportunities (peluang), dan Threats (ancaman). Berdasarkan analisis ini maka

penulis akan dapat membandingkan atau melakukan perbandingan secara sistematis

antara peluang dan ancaman eksternal disatu pihak dengan kekuatan dan kelemahan

internal dipihak lain.

Dengan demikian melalui penerapan pendekatan analisis SWOT, penulis akan

dapat mengidentifikasikan atau mempetakan dan dapat mengenali satu dari empat

pola yang bersifat khas dalam keselarasan situasi internal maupun eksternal yang

dihadapi majalah annisa dalam upayanya meningkatkan oplah penjualan. Dalam

analisis SWOT ini mengacu kepada semua informasi yang didapat pada saat

melakukan wawancara dan pengamatan langsung penulis dengan pihak-pihak yang

terlibat dalam majalah annisa. Berikut ini disajikan analisis SWOT pada majalah

annisa, dengan dasar memanfaatkan informasi (eksternal maupun internal) yan sangat

 

Page 81: MEMAKSIMALISASI PUBLIC RELATIONS MAJALAH ANNISA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45922/1/SHIFA ANISAH...i ABSTRAK SHIFA ANISAH SETIAWAN Memaksimalisasi Peran Public

71

relevan dalam kaitannya dengan penelitian ini serta tidak kalah pentingnya adalah

informasi yang diterima tidak dapat dilepaskan sepenuhnya dari informasi yang

didapat saat melakukan penelitian.

Berdasarkan hasil analisis faktor-faktor lingkungan yang dapat memberikan

pengaruh terhadap majalah annisa, selanjutnya dilakukan perumusan isu-isu strategis

dengan menggunakan matriks SWOT yang dapat menggambarkan bagaimana

peluang dan ancaman yang dihadapi majalah wanita muslimah tersebut untuk dapat

disesuaikan dengan kekuatan dan kelemahan yang dimiliki.

Untuk mengetahui variasi strategis dalam rangka peningkatan oplah majalah

annisa, faktor lingkungan yang bersifat eksternal dan internal yang teridentifikasi,

dianalisis untuk mendapatkan strategi (SO) yaitu bagaimana menciptaan strategi

dengan menggunakan kekuatan internal yang dimiliki untuk memanfaatkan peluang

yang ada guna mencapai misi. Strategi (ST) yaitu bagaimana menciptakan yang

menggunakan kekuatan yang ada untuk menghindari ancaman, strategi (WO) yaitu

bagaiamana menciptakan strategi yang mampu mereduksi kelemahan yang dimiliki

untuk memanfaatkan peluang yang ada dan strategi (WT) yang merupakan teknik

yang diarahkan untuk bagaimana menciptakan strategi yang mampu mereduksi

kelemahan untuk menghindari ancaman lingkungan eksternal.

Dalam proses pencocokan tersebut tujuannya adalah untuk menghasilkan strategi

alternatif, bukan untuk memilih atau menetapkan strategi mana yang terbaik. Oleh

karena itu, tidak semua strategi dikembangkan dalam matriks SWOT. Proses

identifikasi dan analisis isu strategis ini dibangun dalam upaya memaksimalkan

 

Page 82: MEMAKSIMALISASI PUBLIC RELATIONS MAJALAH ANNISA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45922/1/SHIFA ANISAH...i ABSTRAK SHIFA ANISAH SETIAWAN Memaksimalisasi Peran Public

72

kekuatan dan mengurangi kelemahan internal dan memanfaatkan peluang dan

menghindari atau menghadapi ancaman lingkungan eksternal.

E. Matriks SWOT dan Penjabaran Isu Strategis Hasil Temuan

Dari keseluruhan dan hasil analisis yang dilakukan dengan bertolak dari

teknik analisis matriks SWOT dan penerapan strategik, maka dapat disusun isu-

isu strategis yang ditemukan, serta rangkuman strategi yang dapat diambil dari

analisis teknik SWOT tersebut, berdasarkan asumsi yang dibangun dari kerangka

berfikir strategik, maka dapat diperoleh strategi-strategi yang tepat dan handal

untuk digunakan dimasa mendatang dalam upaya peningkatan oplah penjualan

majalah annisa ini.

Pada bagan berikut ini diperlihatkan secara menyeluruh hasil teknik

analisis Matriks SWOT baik faktor lingkungan eksternal untuk peluang dan

ancaman, maupun faktor lingkungan internal untuk kekuatan dan kelemahan,

sekaligus hubungan antar dimensi-dimensi tersebut dalam upaya memperoleh

strategi yang tepat bagi upaya peningkatan oplah penjualan majalah annisa dalam

mengantisipasi semua kemungkinan yang ada baik internal maupun eksternal.

 

Page 83: MEMAKSIMALISASI PUBLIC RELATIONS MAJALAH ANNISA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45922/1/SHIFA ANISAH...i ABSTRAK SHIFA ANISAH SETIAWAN Memaksimalisasi Peran Public

73

Tabel.5Matriks SWOT

Bagi Peningkatan Oplah Penjualan Majalah ANNISA

EKSTERNAL

INTERNAL

PELUANG(OPPORTUNITY) Majalah annisa

adalah majalahyang memilikitampilan lebihmodern, fresh,mixed andmatcheddibandingkandengan majalahwanita muslimlainnya.

Majalah annisamemiliki accountjejaring sosial yangterdiri darifacebook dantwitter yang dapatmembantumempromosikanmajalah annisahingga ke seluruhIndonesia bahkanluar negeri.

Majalah annisayang tergabungpada PT SegarraMedia dapatdijadikan mediauntuk memasarkanberbagai berita danproduk sehinggamajalah annisameningkat ratingpenjualannya.

TANTANGAN(THREAT) Banyaknya majalah

wanita muslimlainnya yangbermunculan,sehingga membuatpara pembacamemliki banyakpilihan (choice)untuk membacamajalah wanitamuslim.

Majalah wanitamuslimah lainnyamembuat tema atauhot issue yang samadengan majalahannisa.

Masih adanyapembaca yangmemiliki maindsetbahwa majalahwanita biasa lebihtrend daripadamajalah wanitamuslim.

 

Page 84: MEMAKSIMALISASI PUBLIC RELATIONS MAJALAH ANNISA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45922/1/SHIFA ANISAH...i ABSTRAK SHIFA ANISAH SETIAWAN Memaksimalisasi Peran Public

74

KEKUATAN(STRENGTH)

Topik padaartikel-artikelyang ada dimajalah Annisaadalah topik yanghot issue.

Annisa memilikievent rutin untukselalumempromosikanmajalahnya.

Majalah Annisamempunyaijejaring sosialdan websiteuntukberinteraksidengan parapembacanya.

Narasumber yangdipilih adalahyang sudahdikenal banyakorang.

Adanya suratpembaca yangberguna untukberinteraksidengan parapembaca.

KELEMAHAN(WEAKNESS)

Majalah Annisabelum pernahmendapatkanpenghargaan

1. Isu StrategisUntukMemanfaatkanKekuatan danMengisi Peluang(SO)

Denganmemperhatikansituasi dan kondisiinternal, makamajalah Annisaharus tetapmempertahankansemua komponenyang dianggapsebagai kekuatanuntuk dapatmemanfaatkanpeluang agar dapatbersaing denganmajalah-majalahyang sejenis sertadapat terusberkembangsejalan denganperkembanganindustri mediacetak yangsemakin ketat.

3 . Isu Strategis UntukMengatasi Kelemahandan Mengisi Peluang(WO)

Melakukanperbaikan di setiap

2. Isu StrategisMemanfaatkanKekuatan danMenghadapiAncaman (ST)

Meningkatkanpemasaran danpromosi sertamembuka kerjasamadengan media-medialain dalam bidangpemasaran ataupundalam bidanglainnya.

4.Isu Strategis UntukMengatasi Kelemahan danMengahadapi Ancaman(WT)

Mempertahankan danmengembangkan

 

Page 85: MEMAKSIMALISASI PUBLIC RELATIONS MAJALAH ANNISA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45922/1/SHIFA ANISAH...i ABSTRAK SHIFA ANISAH SETIAWAN Memaksimalisasi Peran Public

75

Adanyaketerbatasanakses dalampendistribusianmajalah Annisadi daerahterpencil.

Kurangnyakerjasamadengan pihaklain.

edisinya agarmenghasilkanoplah yangmeningkatsehinggaberpeluang untukmendapatkanpenghargaan.

Meningkatkanpromosi secaramandiri untukmenarik parapembaca serta paramedia lain sepertiperusahaan yangingin memasarkanproduk/jasanyapada majalahAnnisa.

strategi peningkatankinerja organisasimelalui peningkatandan pengembangandalam promosi danpemasaran.

Membukanetworking (link)dengan media-medialain sebagai upayauntuk mempermudahpihak majalahAnnisa dalammencari informasi.

Matriks SWOT tersebut diatas digunakan sebagai titik pertemuan faktor dari

masing-masing lingkungan yang ada (Internal maupun Eksternal), dimana dilakukan

untuk menemukan isu-isu strategis.

Penjabaran ringkasan isu strategik hasil temuan analisis dan kajian teknik

matriks SWOT adalah sebagai berikut :

1. Dengan memperhatikan situasi dan kondisi internal, maka majalah

Annisa harus tetap mempertahankan semua komponen yang dianggap

sebagai kekuatan untuk dapat memanfaatkan peluang agar dapat

bersaing dengan majalah-majalah yang sejenis serta dapat terus

 

Page 86: MEMAKSIMALISASI PUBLIC RELATIONS MAJALAH ANNISA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45922/1/SHIFA ANISAH...i ABSTRAK SHIFA ANISAH SETIAWAN Memaksimalisasi Peran Public

76

berkembang sejalan dengan perkembangan industri media cetak yang

semakin ketat.

2. Membuka networking (link) dengan media-media lain sebagai upaya

untuk mempermudah pihak majalah Annisa dalam mencari informasi.

3. Meningkatkan pemasaran dan promosi serta membuka kerjasama

dengan pihak media-media lainnya dengan tujuan untuk

mempromosikan majalah Annisa.

4. Meningkatkan pemasaran dan promosi majalah Annisa secara mandiri

untuk menarik para pembaca serta perusahaan yang ingin memasarkan

produk atau jasanya pada majalah Annisa.

 

Page 87: MEMAKSIMALISASI PUBLIC RELATIONS MAJALAH ANNISA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45922/1/SHIFA ANISAH...i ABSTRAK SHIFA ANISAH SETIAWAN Memaksimalisasi Peran Public

77

BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan

Setelah menganalisis dengan data yang ada dan menganalisis kekuatan

(strengths), kelemahan (weaknesses), kesempatan (oppurtunities), dan

ancaman (threats) maka dapat disimpulkan sebagai berikut :

1. Tim public relations majalah Annisa, membuat proses promosi

menjadi menyenangkan dan menarik. Tim redaksi majalah Annisa

membuat dan menjadikan setiap rubrik menarik dan tidak

membosankan. Tim distribusi majalah Annisa melebarkan wilayah

distribusinya hingga ke seluruh Indonesia. Tapi itu saja tidak

cukup, pada setiap tim, memiliki langkah-langkah yang bertujuan

untuk kemajuan dan peningkatan oplah majalah Annisa.

2. Langkah yang dilakukan tim redaksi majalah Annisa yaitu

menyediakan informasi terbaru, membuat rubrik yang menarik,

menghadirkan hot issue, dan memanjakan pembaca dengan gambar

dan warna yang menarik. Langkah yang dilakukan tim public

relations majalah Annisa yaitu memperluas jaringan promosinya,

membuat event menarik dan unik secara rutin, dan memperluas

jaringan sponsorship. Sedangkan langkah yang dilakukan tim

sirkulasi/distribusi majalah Annisa yaitu dengan memperluas

jaringan distribusinya, memastikan pelanggan mendapatkan

 

Page 88: MEMAKSIMALISASI PUBLIC RELATIONS MAJALAH ANNISA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45922/1/SHIFA ANISAH...i ABSTRAK SHIFA ANISAH SETIAWAN Memaksimalisasi Peran Public

78

majalah Annisa, dan mencari pasar baru serta mempertahankan

pasar lama.

B. Saran-saran

1. Untuk Majalah Annisa : Pihak majalah Annisa perlu membuka diri

terhadap perkembangan lingkungan eksternal maupun internal,

termasuk memanfaatkan peluang yang ada, pihak majalah Annisa perlu

melakukan kerjasama dengan media yang namanya lebih dulu dikenal

masyarakat, agar masyarakat juga lebih mengenal lagi majalah Annisa,

mengoperasikan website resmi majalah annisa dengan meng-up date

isi serta informasinya, serta lebih memaksimalkan kinerja tim public

relations agar majalah Annisa lebih dikenal masyarakat luas.

2. Untuk Pembaca Majalah : Memilih majalah sesuai dengan kriteria

umurnya. Hal demikian membantu agar pembaca mendapatkan

informasi yang semestinya, Mencari tahu majalah yang akan dibaca

melalui website resmi atau jejaring sosial yang dimiliki majalah. Hal

tersebut membantu pembaca, agar mengetahui isi majalah sebelum

membelinya, dan Terbuka dengan majalah baru. Majalah baru

biasanya memberikan informasi serta memiliki sisi yang berbeda

dengan majalah yang sudah pernah terbit lebih dulu

3. Untuk Mahasiswa Komunikasi : dapat tetap menggunakan media cetak

sebagai sumber informasi. Dengan demikian media cetak tidak akan

pernah punah.

 

Page 89: MEMAKSIMALISASI PUBLIC RELATIONS MAJALAH ANNISA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45922/1/SHIFA ANISAH...i ABSTRAK SHIFA ANISAH SETIAWAN Memaksimalisasi Peran Public

79

DAFTAR PUSTAKA

Abdullah, M.M., M.Pd dan Tantri Francis, S.E., M.M., Manajemen Pemasaran Depok:PT.Raja Grafindo Persada, 2012.

Crown, Dirgontoro. Manajemen Stratejik; Konsep, kasus dan implementasi. Jakarta:Grasindo Utama, 2004.

Departemen Pendidikan Nasional. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: BalaiPustaka, 2005.

Elvinaro, Ardianto, dkk. Komunikasi Massa Suatu Pengantar Edisi Revisi. Bandung:Simbiosa Rekatama Media, 2007.

--------------------, Public Relations Praktis. Bandung: Widya Padjajaran, 2009.

George, Steiner dan John Minner. Manajemen Strategi. Jakarta: Erlangga.

Gregory, Anne, Perencanaan dan Manajemen Kampanye Public Relations. Jakarta:Erlangga, 2002.

Husein, Umar. Desain Penelitian Manajemen Strategik. Jakarta: PT. Raja GrafindoPersada, 2010.

Jefkins, Frank dan Yadin Daniel. Public Relations. Jakarta: PT. Gelora AksaraPartama, 2004.

Kadar, Nurjaman, SE., MM dan Khaerul Umam, S.IP, M.Ag., M.Si., Komunikasi PublicRelations. Bandung: CV Pusataka Setia, 2012.

Moleong, Lexy .J, M.A, Metodelogi Penelitian Kualitatif. Bandung: RemajaRosdakarya, 2009.

Mondry, M.Sos. Pemahaman Teori dan Praktik Jurnalistik. Bogor: Ghalia Indonesia,2008.

Nasution, Hakim Arman. Manajemen Indsutri. Yogyakarta: CV Andi Offset,2006.

Ruslan, Rosady, SH, Manajemen Humas dan Manajemen Komunikasi (Konsepsi danAplikasi). Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada, 2001.

-------------------------, Metode Penelitian Public Relations dan Komunikasi. Jakarta: PT.Raja Grafindo Persada,2006.

------------------------, Kampanye Public Relations, Jakarta:PT. RajaGrafindoPersada,2002.

Rumanti, Asumpta Maria. Dasar-Dasar Public Relations Teori dan Praktik. Jakarata:PT Gramedia Widiasarana Indonesia, 2002.

 

Page 90: MEMAKSIMALISASI PUBLIC RELATIONS MAJALAH ANNISA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45922/1/SHIFA ANISAH...i ABSTRAK SHIFA ANISAH SETIAWAN Memaksimalisasi Peran Public

80

Saputra, Wahidin dan Nasrullah Rulli, Public Relations 2.0 Teori dan PraktikPublic Relations di Era Cyber. Depok: Gramata Publishing, 2011.

Wenats, Eka AG, Kurniawaty Yusuf, dkk, Integrated Marketing Communication(Komunikasi Pemasaran Di Indonesia. Jakarta: PT Gramedia PustakaUtama, 2012.

Yusanto, Muhammad Ismail dan Wijajakusuma Muhammad Karebet. ManajemenStrategis Prespektif Syariah. Jakarta: Khairul Bayan, 2003.

Zaenuddin, HM. The Journalist . Jakarta: Prestasi Pustakarya, 2007.

Artikel dari internet :

Artikel diakses pada 10 Januari 2013 dari bincangmedia.wordpress.com/memotret-industri-majalah-bersegmen-di-indonesia/

Artikel diakses pada 20 Januari 2013 dari gofaztrack.com/sales/memahami-dasar-dan-pengertian-penjulan/

Artikel diakses pada 18 Januari 2013 dari ekonomi.kompasiana.com oplah-turun-matinya-media-cetak-368498.html

Artikel diakses pada 22 Januari 2013 dari komunikasijenius.blogspot.com

Artikel diakses pada 14 Februari 2013 dari duniadandia.blogspot.com analisis-perkembangan-bisnis-media.html

 

Page 91: MEMAKSIMALISASI PUBLIC RELATIONS MAJALAH ANNISA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45922/1/SHIFA ANISAH...i ABSTRAK SHIFA ANISAH SETIAWAN Memaksimalisasi Peran Public

 

Page 92: MEMAKSIMALISASI PUBLIC RELATIONS MAJALAH ANNISA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45922/1/SHIFA ANISAH...i ABSTRAK SHIFA ANISAH SETIAWAN Memaksimalisasi Peran Public

 

Page 93: MEMAKSIMALISASI PUBLIC RELATIONS MAJALAH ANNISA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45922/1/SHIFA ANISAH...i ABSTRAK SHIFA ANISAH SETIAWAN Memaksimalisasi Peran Public

 

Page 94: MEMAKSIMALISASI PUBLIC RELATIONS MAJALAH ANNISA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45922/1/SHIFA ANISAH...i ABSTRAK SHIFA ANISAH SETIAWAN Memaksimalisasi Peran Public

Nama : Berliana FebriantiTempat, Tanggal, Lahir : Jakarta, 21-2-1973Jabatan : Pemimpin Redaksi Majalah ANNISA

1. Tanya : Bagaimana latarbelakang sejarah berdirinya majalah ANNISA?

Jawab : Jadi gini, Majalah ANNISA kan memang ditujukan kepada wanita

muslimah.Wanita muslim usia 20 tahun keatas. Nah latar belakangnya kita lihat

bahwa mayoritas penduduk Indonesia muslim dan saat ini banyak sekali yang sudah

tertarik, kalau muslim rata-rata kita orang Indonesia itu dari lahir yah, tapi kita tertarik

untuk mengenal lebih dalam islam itu biasanya ada waktunya. Kalau kita melihat

sekarang rata-rata anak usia muda tertarik untuk menganal Islam lebih dalam lagi bisa

lewat fashion, bisa lewat apa ilmu agamanya gitu kan, tapi yang lebih dekat kan kalau

anakmuda dengan fashion. Jadi akhirnya kita, ya itulah salah satu latar belakang

majalah ANNISA dibuat. Jadi Majalah ANNISA ini pengennya member informasi

yang eduktif juga mengenai Islam, selain itu mengenai fashion Islam.

2. Tanya : Berapa jumlah pekerja inti yang ada pada majalah ANNISA ?

Jawab : Tim inti kira-kira sekitar 12 orang dan ada tim promosi.

3. Tanya : Apakah majalah ANNISA memiliki departementalisasi / bagian-bagian ,

departemen apa saja yang dimiliki majalah ANNISA?

Jawab : Pasti harus ada. Ada bagian redaksi, promosi, marketing juga ada, untuk

bagian distribusi (itu diluar kantor ini) tapi itu semua memang rata-rata disetiap media

cetak seperti itu.

4. Tanya : Sebenarnya apa yang ditonjolkan dan apa ciri khas pada majalah ANNISA

ini?

Jawab : Fashion nya ya. Fashion nya yang fresh bahwa kita bisa untuk pembaca. Jadi

tujuannya gini, untuk pembaca muda yang belum berhijab kan kita tau dalam Islam

berhijab itu wajib, tapi kan itu lebih ke personal individu masing-masing kesiapannya

 

Page 95: MEMAKSIMALISASI PUBLIC RELATIONS MAJALAH ANNISA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45922/1/SHIFA ANISAH...i ABSTRAK SHIFA ANISAH SETIAWAN Memaksimalisasi Peran Public

seperti apa. Nah Majalah ANNISA spesifik ingin mengajak apa perempuan-

perempuan muda Indonesia yang belum berhijab untuk tertarik berhijab, makanya

fashion kita, kita tonjolkan adalah fashion yang fresh, yang mixed and matched,

supaya generasi muda atau anak-anak muda yang mau berhijab itu gak perlu takut

bahwa atribut berhijab akan ribet akan susah terus butuh waktu sendiri persiapannya

sampe akhirnya mereka mau memutuskan berhijab itu dengan pikiran kalau udah siap

semua baru mau berhijab. Jadi, itu yang kita tonjolkan di setiap edisi dan mudah-

mudahan karena kita majalah baru, kita juga mau menjejakkan kaki itu dengan

mantap. Nah mudah-mudahan kita berusaha memantapkan dengan selalu inovasi

mengenai fashion-fashion yang fresh itu, itu bisa ditangkep sama pembaca.

5. Tanya : Melihat majalah ANNISA adalah majalah wanita muslim, sebenarnya

siapakah target utama majalah ANNISA?apakah bersifat general?Apa ada edisi

khusus pada Majalah ANNISA?

Jawab : Oh iya, namanya media kita berusaha menjaring pembaca sebanyak-

banyaknya dan seluas-luasnya, tapi tetap kita komitmen bahwa kita punya emm..

Kalau mau ngomongin market atau pasar kita pengen grab seluas-luasnya, kalau bisa

gak cuma perempuan, laki-laki gitu yang mau tahu gimana muslimah yang baik atau

yang muslimah bisa mengerti fashion atau misalnya pengen banyak tau tentang

perempuan Islam ya pengennya yang mereka cari ya majalah ANNISA, bukan

majalah muslim lain gitu kan, tapi tetep aja setiap majalah tuh pasti punya targer

khusus untuk segmen pasarnya. Kalau kita memang menjaring untuk usia 20tahun

keatas gitu. Kalau dibilang ada edisi khusus, kita dari rapat redaksi 1 tahun terbitnya

majalah itu, setiap bulan kita sudah menetapkan tema-tema tahunan kita. Ada edisi

pernikahan, ada edisi fashion, ada edisi hobi, kalau emang Shifa langganan Majalah

ANNISA bisa lihat ko. Kalau edisi kemarin persis tentang hobi. Jadi gimana

 

Page 96: MEMAKSIMALISASI PUBLIC RELATIONS MAJALAH ANNISA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45922/1/SHIFA ANISAH...i ABSTRAK SHIFA ANISAH SETIAWAN Memaksimalisasi Peran Public

perempuan-perempuan Indonesia yang memiliki hobi yang passion nya jadi

pekerjaan. Itu kan menarik, itu kan bikin suatu mm.. Ya mudah-mudahan buat jadi

satu wawasan baru, bahwa dari hobi kita bisa bekerja. Nah edisi berikut-berikutnya

memang selalu dengan tema-tema khusus.

6. Tanya : Melihat banyaknya majalah wanita muslim lainnya yang bermunculan,

strategi apa yang digunakan majalah ANNISA untuk meningkatkan oplah nya?

Jawab : Kalau misalnya Shifa bisa bandingin sama majalah-majalah muslim lainnya

yang udah ada gitu, dari mulai cover kita berbeda dari yang lain. Bukan soal dari

pemilihan model, tapi stylenya gitu, karena memang kita mau nya stylenya bukan

mau melenceng dari kebiasaan muslim yang ada, tapi kita mau kasih tau sesuatu yang

lebih fresh lagi bahwa muslimah Indonesia itu masih bisa tampil lebih ekspresif terus

tanpa meninggalkan apa yah, meninggalkan pakem-pakem seorang muslim. Majalah

muslim sama majalah wanita biasa kan bedakan. Kita tetap harus punya pakem yang

harus mengikuti peraturan. Di majalah muslim yang udah ada kalau dari depannya aja

dari cover, kalau misalnya mau dijejerin, pasti ANNISA tampilannya beda dari yang

lainnya. Mungkin dari fashionnya yang gak biasa, dari cara pemakaian kerudungnya

atau dari baju dan pemilihan baju, memang itu yang mau salah satu yang kita mau

tunjukin dengan tujuannya pasti, menarik minat masyarakat untuk membeli majalah,

untuk berlangganan, dan untuk punya komitmen selalu membaca majalah ANNISA.

7. Tanya : Sepengetahuan Anda, berapa jumlah pembaca ANNISA, yang pernah

dianalisis sendiri oleh tim majalah ANNISA?

Jawab :Itu ada, itu bagian promosi. Dia ada dan selalu harus survey karena kan itu

bagian marketing, bagian promosi dan PR juga mereka yang lebih khusus dan lebih

tahu peningkatan oplah juga respon pembaca seperti apa.

 

Page 97: MEMAKSIMALISASI PUBLIC RELATIONS MAJALAH ANNISA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45922/1/SHIFA ANISAH...i ABSTRAK SHIFA ANISAH SETIAWAN Memaksimalisasi Peran Public

8. Tanya : Mengenai harga, apakah majalah ANNISA pernah ada kenaikan atau

penurunan harga (berapakah)?

Jawab: Jadi kalau harga ini, kalau kita memang lagi mengeluarkan edisi khusus

otomatis dengan jumlah halaman yang lebih banyak, biaya cetak yang lebih besar, ada

kenaikan harga. Tapi kalau misalnya regular seperti biasa, sekarang ini pun kita masih

dibawah harga yang kita tetapkan gitu. Jadi kalau bisa dilihat, tahu kan kalau di cover

bisa dilihat ada tulisan Rp 24.500 dicoret menjadi Rp 19.500 gitu, nah itu berarti kita

masih dengan harga promosi selama setahun ini.

9. Tanya: Sebenarnya, apa yang dikedepankan majalah ANNISA?Bisnis, Peningkatan

Oplah yang tinggi, atau mungkin ada tujuan lain?

Jawab : Kalau Shifa lihat, kita aja ada dibagian perusahaan besar Trinaya. Yang

membawahi banyak majalah franchaise, majalah internasional gitu kan. Nah otomatis

kalau ANNISA sudah ada dibawah majalah besar, berarti memang perusahaan yang

berkomitmen bahwa bisnisnya adalah di media. Jadi, majalah ANNISA inipun dibuat

juga bagian dari bisnis. Ya kalau bisnis dimana-mana kan profit oriented kan gitu,

majalah ANNISA sama seperti majalah-majalah yang sudah lama yang diterbitkan

oleh PT.Trinaya. Tujuannya yang bisnis dan tentu saja kenaikan oplah setiap edisi itu

diharapkan meningkat.

10. Tanya : Apa harapan majalah ANNISA untuk kedepannya?

Jawab : Harapannya sih yang pasti pengennya majalahnya bisa menampilkan.. Kalau

saya sebagai pemimpin redaksi majalah ANNISA bisa menghasilkan tulisan-tulisan

yang menginspirasi pembaca, menghasilkan karena kita juga bagian majalah fashion,

menampilkan fashion-fashion yang baik lagi tujuannya menginspirasi pembaca dan

gak usah ragu menjalankan syariat-syariat Islam gitu.

 

Page 98: MEMAKSIMALISASI PUBLIC RELATIONS MAJALAH ANNISA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45922/1/SHIFA ANISAH...i ABSTRAK SHIFA ANISAH SETIAWAN Memaksimalisasi Peran Public

REDAKSI

Nama : Lusi Catur MahgriefieTempat, Tanggal, Lahir : Palembang, 19-April-1982Jabatan : Redaktur Pelaksana/ Features & Lifestyle Editor

1. Tanya : Bisa jelaskan, isi majalah ANNISA ini sebenarnya seperti apa?Terdiri dari

berapa rubrik, dan rubrik apa saja yang ada?

Jawab : Pada dasarnya ANNISA itu terbagi 2 kategori atau 2 segmen. Yang pertama,

fashion dan features. Featuresnya itu tentang life style perempuan muslimah. Rubriknya

yang ada itu, pertama rubrik utama, ini features ya kemudian rubrik inspirasi namanya A

Inspiration, A Trip, A Home, A To Z itu tentang pengetahuan yang berhubungan dengan

Islam pastinya Cuma A To Z itu rubrik baru, terus A Story, A Success, A Close, terus A

Health kemudian A Money, A Resto, A Recipe itu isinya resep-resep, A Ta’lim terus A

Couple ini juga baru, A Parenting kemudia A Love Note, A Halal. Untuk Love Note dan

Halal ini kita punya contributor tetap. Kalau Halal ada namanya Elfina Rahayu dia

Editor Halal di LPPOM MUI, terus kslsu Love Note itu Asma Nadia udah terkenal lah

yah, udah sering denger namanya. Itu untuk rubric-rubriknya. Kalau rubrik

utama,namanya juga utama kita disini tuh namanya A Topik, itu rubrik utama kita. Jadi

kita porsinya jelas lebih banyak halamannya juga dan tematik bulannya sudah kita

tentukan selama 1 tahun. Misalnya Januari kita punya tema tentang Fashion, Februari

Entertaiment, Maret Hobby, dan begitu seterusnya sampe Desember. Terus kalau untuk

rubric A Community dari namanya aja udah keliatan yah community. Disini kita

mengangkat komunitas-komunitas perempuan, sebenarnya bisa umum tapi yang lebih

kita soroti yaitu komunitas yang lebih banyak anggotanya perempuan. Makin kesini gak

 

Page 99: MEMAKSIMALISASI PUBLIC RELATIONS MAJALAH ANNISA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45922/1/SHIFA ANISAH...i ABSTRAK SHIFA ANISAH SETIAWAN Memaksimalisasi Peran Public

bisa kita dapetin semua harus anggota perempuan kan. Yang penting perempuan dan juga

mereka konsen di kegiatan dan aktifitasnya yang bernuansa perempuan. A Inspiration

disini kita mengangkat sosok seseorang yang bisa diharapkan bisa menginspirasi

pembaca. Entah dari profesinya atau dari aksinya melakukan aksi sosial atau juga cara dia

melewati sesuatu hal yang tadinya menakutkan buat dia, jadi moment menakutkan tapi

kemudian dia bisa melewati dan malah berprestasi dibidang yang tadinya dia takuti,

kurang lebih seperti itu.

2. Tanya : Rubrik apa yang paling digemari dari majalah ANNISA?

Jawab : Sebenarnya kita belum pernah bikin survey yah jujur untuk rubric yang paling

digemari itu. Cuma kalau dari surat pembaca dari edisi pertama itu seingetku, ada

beberapa yang menyoroti A Close yang isinya tentang sehari bersama sosok yang kita

pilih, itu biasanya publik figure yang kita pilih. Itu kegiatan sehari mereka apa aja, terus

yang kedua rubric A Story karena mungkin biasanya kita mengambil atau memilih

narsum yang kita anggap punya cerita menarik, dimana dia punya istilahnya moment atau

titik moment itu membuat titik balik dia yang akhirnya dia bisa kembali ke jalan yang

benar seperti itu, atau gak kita bisa mengangkat orang-orang yang berhijab kenapa

mereka berhijab, cerita dibalik mereka akhirnya memutuskan berhijab atau juga cerita

tentang mualaf. Itu sih setauku yang banyak pembacanya.

3. Tanya : Bagaimana bentuk promosi yang dijalankan majalah ANNISA untuk

mengenalkan produk serta rubriknya?

Jawab : Yang jelas dari sisi konten tulisan kita buat semenarik mungkin, dengan bahasa

yang tidak bertele-tele,yang singkat tapi juga dapat maknanya walau singkat tapi juga

tidak mengurangi isi berita atau isi tulisan yang kita sampaikan. Karena mengingat

 

Page 100: MEMAKSIMALISASI PUBLIC RELATIONS MAJALAH ANNISA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45922/1/SHIFA ANISAH...i ABSTRAK SHIFA ANISAH SETIAWAN Memaksimalisasi Peran Public

pembaca kita juga range nya itu range usianya 25-35 tahun, nanti bisa diliat di company

profile yah. Jadi diharapkan juga tidak membosankan, kalau tulisan terlalu panjang. Yang

pertama tadi isi, yang kedua layout itu udah jelas. Kita lebih mengutamakan layout yang

eye catching dan juga sifatnya edgy kalau istilah kita, terus kita memanjakan pembaca sih

sebenarnya dengan gambar. Karena menurut kita, gambar itu sudah lebih berperan besar

juga untuk menyampaikan berita. Tidak hanya lewat tulisan, karena coba aja kamu liat

gambarnya banyak atau bagus fotonya tuh jau lebih menarik kan. Dan untuk tulisan jadi

bersinergi antara gambar dan tulisan jadi sama-sama, ya mudah-mudahan bisa

menyampaikan apa yang mau kita sampaikan kena sama pembaca gitu.

4. Tanya : Apa kendala/hambatan yang pernah dialami tim redaksi majalah ANNISA?

Jawab : Kayanya hampir sama sih kaya media lain kali yah. Ketika di hadapi deadline.

Ya kendalanya kita mengejar-ngejar narasumber itu aja. Kadang kan kita harus,

karenakita segmented banget majalah wanita muslim in the middle dan kita juga berharap

untuk kelas A+ itu target kita. Jadi untuk mencari narasumber pun kita gak yang, mohon

maaf, gak yang sekedar biasa. Kalau yang sukses, kita bener-bener cari yang sukses

banget. Kalaupun kita untuk testimoni pun kita melihat perempuannya yang berprestasi,

good looking juga, jadi intinya bisa menginspirasilah dengan usia yang relative muda,

tapi punya prestasi seperti itu. Nah jadi kita agak harus benar-benar memilih narasumber

yang bener-bener pas lah dan sesuai karakteristik ANNISA. Paling waktu juga yah ketika

janjia, kita ngejar-ngejar narasumber yang waktunya gak cocok terus kita nyari lagi.

 

Page 101: MEMAKSIMALISASI PUBLIC RELATIONS MAJALAH ANNISA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45922/1/SHIFA ANISAH...i ABSTRAK SHIFA ANISAH SETIAWAN Memaksimalisasi Peran Public

5. Tanya : Jika harus meningkatkan oplah penjualan, cara apa yang akan ditempuh oleh tim

Majalah ANNISA?Apakah dengan rubric yang mengelurkan hot issue, atau mungkin

dengan cara lain?

Jawab :Kalau soal hot issue kita selalu ambil yang hot issue untuk rubrik utama pasti

kita ambil hot issue terus kaya parenting, couple kita berusahabener-bener yang hot

issuenya lagi apa nih, nah itu yang kita ambil. Dan yang kita kupas di dalam majalah,

cuma kalau untuk bukan oplah kali ya bahasanya, untuk menarik perhatian pembaca dan

untuk menarik perhatian pembaca supaya bertambah lagi itu ya terus-menerus kita

melakukan perbaikan. Setiap satu majalah udah terbit pasti kita ada rapat evaluasi, apa

yang kurang dan kita berusaha setiap isinya tampil dengan lebih baik lagi lah, dari yang

sebelumnya lebih ke konten sih cuma ya mudah-mudahan itu mempengaruhi oplah.

 

Page 102: MEMAKSIMALISASI PUBLIC RELATIONS MAJALAH ANNISA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45922/1/SHIFA ANISAH...i ABSTRAK SHIFA ANISAH SETIAWAN Memaksimalisasi Peran Public

Nama : Yohanah MardiantiTempat, Tanggal, Lahir : Jakarta, 31-Maret-1978Jabatan : Advertising & Marcomm Manager

1. Tanya : Bagaimana bentuk promosi yang dijalankan majalah ANNISA untuk

memperkenalkan produknya?

Jawab : Memang untuk majalah pemula agak sulit untuk melakukan promosi ke para

pembaca. Bagaimana caranya biar supaya ANNISA lebih dikenal dan memiliki

pembaca yang cukup banyak. Jadi kita pertama itu dari sisi kualitas majalahnya

sendiri, kita memang beda dari majalah lainnya. Dari segi apa namanya kontens dan

isi, desain-desain fashionnya pun beda dari majalah yang sudah ada di Indonesia

sebelumnya seperti Nur, karena kita lebih modern nah pastinya disitu dan muatannya

pun juga gak yang terlalu apa ya berat ya jadi agar pembaca gak terlalu apa yah

kadang kan kalau isinya berat, pembaca udah takut duluan yah. Jadi dari situ juga apa

namanya termasuk promosi kita yah. Terus dari sisi desainnya pun juga ngebantu buat

promosikan ANNISA. Orang pas ngeliat majalah ANNISA udah bisa menyimpulkan,

wah ini keren loh, baru ada majalah kaya gini dari tampilannya yang modis, ya

maksudnya kita pengen majalah ini beda dari yang sebelumnya.Karena image wanita

muslim, ini kan majalah lebih ke fashion muslimah yah, yang udah ada itu

majalahnya selalu apa ya, biasa aja ya. Orang berjilbab itu bajunya harus yang gamis-

gamis segala macem, padahal gak begitu juga, dengan baju yang tangtop atau apa itu

bisa di mix and match. Jadi keluarlah majalah yang tampilannya bisa lebih modis,

modern, segala macem gak ketinggalan jauh dari yang gak pake jilbab. Malah bisa

lebih keliatan cantik. Selain itu, kita juga promo ke apa namanya, untuk promonya

kita adain event-event dan beberapa event untuk menjaring komunitas yang lebih

banyak lagi. Biasanya, dan yang udah pernah kita lakukan itu ada beberapa, yaitu

beauty class sama make up class, dan beauty class itu sudah beberapa kali kita jalanin

 

Page 103: MEMAKSIMALISASI PUBLIC RELATIONS MAJALAH ANNISA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45922/1/SHIFA ANISAH...i ABSTRAK SHIFA ANISAH SETIAWAN Memaksimalisasi Peran Public

dengan sponsor-sponsor make up pastinya sama hijabclass juga. Di situ kita buat yang

berbeda, jadi sama dengan kaya majalahnya, dari majalah yang udah ada kita perlu

pembuktian, bener gak sih majalah ANNISA, terus ANNISA tuh sebenernya bisa gak

sih dibikin gaya kaya gitu. Jadi kan orang pengen tau bener, makanya kita buka kelas

yang memang kita mencontohkan cara step by step, model hijab yang gaya ANNISA

sendiri. Dari situ, itu tempat wadahnya pertama kali kita promosiin ANNISA. Pertama

kali mereka ikut, mereka mulai tertarik, untuk next ,” mba kalau ada acara mau dong

ikutan lagi,”.Semakin bertambahlah komunitas ANNISA dari situ pula kita

menambah pembacanya ANNISA. Kita juga ada facebook ada twitter juga, ada

website khusus majalah ANNISA juga, terus banyak sekali sih promo-promo yang

kita lakukan. Kadang-kadang kita kerjasama dengan butik-butik lain yang punya

kegiatan. Mereka selalu mengajak ANNISA untuk menajdi partner.

2. Tanya : Apakah kendala/hambatan yang pernah dialami tim promosi majalah

ANNISA?

Jawab : Ada sish mungkin dari sisi apa ya, kendala nya itu ada orang yang memang

pro dan kontra kan pastinya. Ada yang gak suka dengan pakaian-pakaian yang terlalu

ketat atau apa gitu ya. Di ANNISA kan memang gak ini banget ya istilahnya syaarii

lah. Sebenarnya kita menutup, tapi memang ada fashionnya. Soalnya majalah, ya

majalah fashion. Nah ada beberapa yang memang masih kolot dan mereka juga,

pernah kita ke pengajian promo kesana bagi-bagi majalah kaya gitu-gitu, terus udah

gitu, ada yang komentar, tapi yang komentar kebetulan ibu-ibu, ibu-ibu yang memang

udahlah gayanya,”ko ANNISA kaya begini gitu yah, kenapa enggak syar’i

bla..bla..bla..Kita sih maklumin aja, karena kita majalah ANNISA ini dibuat memang

ingin membuat sesuatu yang berbeda, yang belum pernah ada, gitu sih intinya.

 

Page 104: MEMAKSIMALISASI PUBLIC RELATIONS MAJALAH ANNISA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45922/1/SHIFA ANISAH...i ABSTRAK SHIFA ANISAH SETIAWAN Memaksimalisasi Peran Public

3. Tanya: Berapa jumlah iklan yang masuk ke majalah ANNISA pada setiap

edisinya?Apakah memiliki kriteria dalam penentuannya?

Jawab : Kalau untuk iklan, untuk per edisinya kita sekitar 20 halaman iklan, itu setiap

edisinya. Kalau untuk kriterianya, untuk lebih ke image yah.Kita menjaga image

meminimalkan iklan-iklan yang ada banyak tulisannya. Karena akan mengubah

image. Jadi apa ya, kurang menjual. Cuma kan disini kan banyak sekali, iklan yang

dari pihak butik apalagi majalah muslim, pasti kliennya tidak hanya brand produk-

produk kaya minuman atau segala macem atau apa. Tapi butik disini pun ikut

berperan, ikut masuk ke iklan ANNISA. Disitu mereka biasanya ada, iklan untuk

desain atau layout materinya sendiri, kadang untuk masuk di majalah ANNISA,

kurang oke, gak cocok gitu ya. Nah itu, kita sih menyarankan ke mereka, kalau bisa

kita yang edit gitu. Hal itu untuk bikin sebagus mungkin layout nantinya. Biar

menarik, karena tujuan kita biar pesan iklan itu tersampaikan. Sebenernya dia menjual

baju, ya bajunya yang kita tonjolkan bukan toko-toko atau distributor atau apanya. Itu

hanya pelengkap, itu hanya lebih kecil,dan kalau bisa kita pengen untuk fashion nya

juga kita mengarahkan ke baju yang memang bisa dibilang “edgy” yah. Untuk dari

pusat sih pengennya seperti itu. Jadi kalaupun misalnya ada iklan yang memang tidak

sesuai, maksudnya belum sesuai kita pelan-pelan akan mengarahkan kesana. Misalnya

ada butik yang bajunya gamis, kerudungnya biasa aja, polos, yang segiempat, yang

gak dimacem-macemin, gak kaya ANNISA, pelan-pelan kita akan tawarkan stylist

kita dan menggunakan stylistnya ANNISA atau kita sarankan juga, bisa enggak mba

kaya gini-gini model jilbabnya, warna nya yang ini cocok loh. Pokoknya merubahlah.

 

Page 105: MEMAKSIMALISASI PUBLIC RELATIONS MAJALAH ANNISA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45922/1/SHIFA ANISAH...i ABSTRAK SHIFA ANISAH SETIAWAN Memaksimalisasi Peran Public

4. Tanya: Untuk perkembangan majalah ANNISA, apakah langkah yang akan ditempuh

tim promosi majalah ANNISA dalam menhadapi persaingan yang ada?(karena

banyaknya majalah wanita muslim yang bermunculan)

Jawab : Kita berharapsih oplahnya ANNISA akan lebih banyak. Jadi kita akan

memperkuat brand ANNISA itu sendiri. Lalu, dengan apa yah oplah yang tadi saya

bilang, untuk nge-grab sponsorship. Karena kebanyakan klien, mereka melihat untuk

memasukkan iklan itu untuk suatu produk itu berdasarkan data, data sponsorship

mereka atau data penjualan dari majalah itu sendiri. Nah, kita berupaya untuk kesana

untuk memasukkan ANNISA untuk nantinya dan untuk sekarang, artinya saat ini kita

tetap memperkuat majalah itu sendiri. Ya paling dengan cara, paket gabungan dengan

event, membuat sesuatu yang menarik buat mereka. Apa sih yang bisa ANNISA

berikan ke mereka, kelebihan ANNISA, dibandingkan dengan majalah lain yang tidak

mereka bisa buat.

5. Tanya : Apakah tim promosi bekerjasama dengan tim bagian lainnya dalam

mempromosikan majalah ANNISA?Jelaskan.

Jawab : Intinya sih kita bekerjasama dalam satu tim. Baik pihak redaksi, marketing,

promosi, itu satu tim satu kesatuan. Karena tanpa adanya salah satudari mereka kita

tidak akan berjalan, jadi satu sama lain kita melakukan untuk memberikan informasi

yang dapat bisa memberikan promosi diluar nantinya. Misalnya, dari pihak redaksi

lagi keluar kemana, itu selalu sama-sama saling mempromosikan majalah ANNISA

itu sendiri.

 

Page 106: MEMAKSIMALISASI PUBLIC RELATIONS MAJALAH ANNISA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45922/1/SHIFA ANISAH...i ABSTRAK SHIFA ANISAH SETIAWAN Memaksimalisasi Peran Public

6. Tanya : Penghargaan apa yang pernah di raih majalah ANNISA? Bagaimana dengan

oplah penjualannya?

Jawab: Kalau untuk penghargaan ANNISA sendiri belum ada, hanya saja dari sisi

penjualan kita memang, Alhamdulillah bagus yah, dan sempat pernah jadi beberapa

bulan penjualan majalah ANNISA itu naik, jadi nomor 1 untuk di Jakarta sendiri. Itu

majalah ANNISA bagus penjualannya dari majalah yang lain yang udah ada. Nah dari

situ, dari hasil survey juga banyak yang masih tidak dapat majalahnya segala macem.

Makanya kita berpikir , kita akan menambahkan oplah. Alhamdulillah ya, sekarang

ini majalah ANNISA iklannya sudah banyak. Dari awalpun 4 bulan atau 5 bulan

dalam 4 edisi pertama kita sudah bisa menghasilkan sponsor untuk agenda.

Mengeluarkan agenda itu jarang sekali, karena biasanya majalah pemula untuk iklan

produk itu susah masuknya. Dan kita berhasil mendapatkan klien dari Martina Berto

salah satunya MiraBella. Itu mereka sponsor besar di kita, nah dari situ juga akhirnya

merembet kemana-mana, merembet satu persatu, percaya dengan majalah ANNISA,

akhirnya mereka beriklan di kita.

 

Page 107: MEMAKSIMALISASI PUBLIC RELATIONS MAJALAH ANNISA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45922/1/SHIFA ANISAH...i ABSTRAK SHIFA ANISAH SETIAWAN Memaksimalisasi Peran Public

STRATEGI PUBLIC RELATION MAJALAH ANNISA DALAMMENINGKATKAN OPLAH PENJUALAN

(Acara Sparkling Beauty “Indonesia Herritage” 18 April 2013 : Fashion Show danBeauty Class)

 

Page 108: MEMAKSIMALISASI PUBLIC RELATIONS MAJALAH ANNISA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45922/1/SHIFA ANISAH...i ABSTRAK SHIFA ANISAH SETIAWAN Memaksimalisasi Peran Public

 

Page 109: MEMAKSIMALISASI PUBLIC RELATIONS MAJALAH ANNISA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45922/1/SHIFA ANISAH...i ABSTRAK SHIFA ANISAH SETIAWAN Memaksimalisasi Peran Public

SUMBER : REDAKSI MAJALAH ANNISAWWW.ANNISAMAGAZINE.COM

 

Page 110: MEMAKSIMALISASI PUBLIC RELATIONS MAJALAH ANNISA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45922/1/SHIFA ANISAH...i ABSTRAK SHIFA ANISAH SETIAWAN Memaksimalisasi Peran Public