memaknai hari raya saraswati di tengah degradasi moral para pelajar
TRANSCRIPT
5/16/2018 Memaknai Hari Raya Saraswati Di Tengah Degradasi Moral Para Pelajar - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/memaknai-hari-raya-saraswati-di-tengah-degradasi-moral-para-pelajar 1/6
LOMBA ARTIKEL
”MEMAKNAI HARI RAYA SARASWATI DI TENGAH
DEGRADASI MORAL PARA PELAJAR”
NAMA : I MADE KUSUMA WIRANATA
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS WARMADEWA
5/16/2018 Memaknai Hari Raya Saraswati Di Tengah Degradasi Moral Para Pelajar - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/memaknai-hari-raya-saraswati-di-tengah-degradasi-moral-para-pelajar 2/6
PENDAHULUAN
Hari Raya Saraswati merupakan hari yang dipercaya oleh umat Hindu sebagai
hari untuk memperingati turunnya ilmu pengetahuan ke dunia. Hari Raya
Saraswati diperingati setiap 210 hari atau 6 (enam) bulan sekali, tepatnya pada
Saniscara, Umanis Wuku Watugunung.
Umat Hindu terutama di Bali, memperingati Hari Raya Saraswati dengan
menghaturkan banten pada lontar atau buku, yang dianggap sebagai sumber dari
ilmu pengetahuan tersebut. Bukan hanya itu umat Hindu juga melakukan
persembahyangan kehadapan Dewi Saraswati dan menghabiskan malam Sastra
dengan Dharma Tula atau Dharma Gita. Keesokan harinya umat Hindu
melakukan Banyu Pinaruh, dengan tujuan agar mendapatkan berkah dari air ilmu
pengetahuan dan mendapatkan penyucian. Tapi sayangnya kegiatan tersebut
dilakukan hanya sebatas ritual saja, tanpa mengetahui makna sebenarnya dari
perayaan Hari Raya Saraswati tersebut.
Sekarang tidak banyak para pelajar yang mau melakukan kegiatan – kegiatan
seperti Dharma Tula, Dharma Gita, atau kegiatan keagamaan lainnya dalam
merayakan Hari Raya Saraswati. Sehingga para pelajar atau pemuda di Indonesia
khususnya di Bali dihadapkan dengan masalah yang besar. Karena terjadi
kemerosotan moral dari para pelajar, yang banyak menyebabkan kemunduran
kualitas manusia Indonesia. Masalah inilah yang harus mendapatkan perhatian
khusus dari para pelajar maupun para pendidik.
5/16/2018 Memaknai Hari Raya Saraswati Di Tengah Degradasi Moral Para Pelajar - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/memaknai-hari-raya-saraswati-di-tengah-degradasi-moral-para-pelajar 3/6
PEMBAHASAN
Ilmu pengetahuan merupakan sesuatu yang paling mempengaruhi manusia
dalam kehidupannya. Karena ilmu pengetahuan dapat mengantarkan umat
manusia dari kegelapan menuju cahaya pengetahuan yang abadi. Dalam umat
Hindu, juga dipercaya bahwa bhakti yang dilakukan dengan jalan Jnana atau ilmu
pengetahuan lebih utama dan mulia dari pada bhakti yang kita lakukan dengan
materi yang kita miliki. Hal ini juga tertulis dalam kitab Bhagavad Gita IV.33 :
Śreyān dravya-mayād yajñāj
jñāna-yajñaḥ paraṁtapa,
sarvaṁ karṁākhilaṁ pārtha
jñāne parisāpyate.
Persembahan berupa ilmu pengetahuan, wahai Arjuna,
lebih mulia dari pada persembahan materi; dalam
keseluruhannya semua kerja ini akan mendapatkan apa
yang diinginkan dalam ilmu pengetahuan, wahai Partha.
Dalam sloka tersebut tertuang jelas bahwa ilmu pengetahuan adalah
persembahan yang sangat mulia, karena ilmu pengetahuan tersebut dapat
membimbing kita dalam kehidupan yang begitu keras ini. Tetapi ilmu
pengetahuan juga dapat menyebabkan kegelapan jika penerapannya tidak
dilandasi dengan Dharma. Sehingga keselarasan antara ilmu pengetahuan dan
Agama sangat penting.
Ilmu pengetahuan sangat erat kaitannya dengan seorang pelajar atau seorang
Brahmacari. Seorang pelajar hendaknya mencerminkan sikap seseorang yang
terdidik dan terpelajar. Tetapi pada zaman Kali Yuga ini, antara kebenaran dan
kegelapan hampir tak ada batas dan bedanya, karena banyak hal yang benar
disalahkan dan yang salahpun dipaksakan menjadi benar. Sehingga banyak
perilaku para pelajar kita yang tidak sesuai dengan etika dan moral bangsa ini.
5/16/2018 Memaknai Hari Raya Saraswati Di Tengah Degradasi Moral Para Pelajar - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/memaknai-hari-raya-saraswati-di-tengah-degradasi-moral-para-pelajar 4/6
Sebagai contohnya adalah aksi contek massal Ujian Nasional (UN) yang terjadi di
SDN Gadel II Surabaya, yang baru – baru ini terjadi yaitu perkelahian siswi di
SMA Negeri 1 Palu, Sulawesi Tengah, dan masih banyak lagi aksi para pelajar
bangsa ini yang berperilaku tidak mencerminkan karakter seorang yang terdidik.
Telah terjadi pergeseran nilai – nilai dalam pendidikan di Indonesia. Ini
sangat memperihatinkan karena masa depan bangsa ini berada di tangan para
pelajar atau pemuda Indonesia. Tidak ada lagi rasa hormat dan menjunjung tinggi
ilmu pengetahuan yang diterimanya tersebut. Padahal ilmu pengetahuan tersebut
merupakan ilmu yang langsung diturunkan oleh Ida Sang Hyang Widhi Wasa dan
dilambangkan oleh Dewi Sarasawati sebagai manifestasi-Nya.
Sungguh agung dan mulia ilmu pengetahuan tersebut, sehingga pada Hari
Raya Saraswati kita tidak hanya sekedar memperingati hari turunnya ilmu
pengetahuan dengan melakukan ritual – ritual saja. Lebih dari itu kita harus
memaknai Hari Raya Saraswati dengan melakukan tindakan – tindakan nyata
yang berguna dan sesuai dengan ajaran Agama. Salah satu contohnya melakukan
disiplin Brahmacari, sebagai seorang pelajar yang sedang menuntut ilmu
pengetahuan diharapkan melakukan disiplin dalam menuntut ilmu dan
menjunjung nilai – nilai moral bangsa. Seperti yang terulis dalam kitab Bagavad
Gita IV.34 :
Tad viddhi praṇipātena
Paripraśnena sevayā,
Upadek ṣyanti te jñānaṁ
Jñāninas tatva-darśinaḥ
Pelajarilah itu dengan sujud disiplin, dengan bertanya dan
dengan pelayanan; orang bijaksana, yang melihat
kebenaran, akan mengajarkan kepadamu pengetahuan itu.
Dalam sloka tersebut dikatakan bahwa pengetahuan itu harus dilakukan
dengan disiplin, ketulusan hati, dan dilandasi dengan kebenaran, dengan demikian
5/16/2018 Memaknai Hari Raya Saraswati Di Tengah Degradasi Moral Para Pelajar - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/memaknai-hari-raya-saraswati-di-tengah-degradasi-moral-para-pelajar 5/6
pengetahuan tersebut akan dapat kita peroleh dan dapat memberikan manfaat bagi
seluruh kehidupan manusia.
Kegiatan yang berlandaskan agama inilah yang seharuskan kita selalu
lakukan. Sehingga dapat merubah wajah dunia saat ini, yang diliputi oleh banyak
kebohongan, dan kegelapan. Dengan tindakan – tindakan yang sesuai ajaran
Agama dan Moral bangsa tersebut diharapkan dapat menginspirasi para pemuda
atau pelajar yang lain dalam bertindak dan meraih kesuksesan.
5/16/2018 Memaknai Hari Raya Saraswati Di Tengah Degradasi Moral Para Pelajar - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/memaknai-hari-raya-saraswati-di-tengah-degradasi-moral-para-pelajar 6/6
PENUTUP
Simpulan :
Peringatan Hari Raya Saraswati bukan hanya kita lakukan dengan ritual
semata, tetapi lebih dari itu kita memaknainya dengan melakukan tindakan –
tindakan nyata yang berlandaskan agama, yang dapat mengatasi degradasi atau
kemerosotan moral para pelajar atau pemuda Indonesia khususnya para pelajar
atau pemuda Hindu.
Saran :
Dengan adanya perayaan Hari Raya Saraswati ini diharapkan kita lebih lagi
menginstropeksi diri agar menjadi bukan hanya seorang pelajar, tetapi lebih dari
itu dapat menjadi pelajar yang bermoral dan sebagai generasi penerus bangsa yang
bertanggung jawab. Tidak hanya pada perayaan Hari Raya Saraswati kita
melakukan tindakan – tindakan yang berlandaskan Agama tetapi juga sepanjang
hidup kita. Karena ilmu pengetahuan harus diterapkan berlandaskan Agama, dan
ilmu pengetahuan tersebut tidak berujung yang tidak akan selesai kita pelajari
sampai akhir hidup ini.