melaksanakan promosi statis -...

41
Melaksanakan Promosi Statis I SMK Bidang Tata Busana, Program Keahlian Tata Busana i KATA PENGANTAR Pendidikan menengah kejuruan sebagai penyedia tenaga kerja terampil tingkat menengah dituntut harus mampu membekali tamatan dengan kualifikasi keahlian terstandar serta memiliki sikap dan perilaku yang sesuai tuntutan dunia kerja. Sejalan dengan hal itu, dilakukan berbagai perubahan mendasar penyelenggaraan pendidikan kejuruan. Salah satu di antara perubahan tersebut adalah penerapan kebijakan tentang penerapan sistem Pendidikan dan Pelatihan Kejuruan Berbasis Kompetensi (Competency Based Vocational Education and Training). Dalam rangka mengimplementasikan kebijakan tersebut, Majelis Pendidikan Kejuruan Nasional (MPKN) bekerja sama dengan Kamar Dagang dan Industri (Kadin) mengembangkan Standar Kompetensi Nasional (SKN). Buku ini disusun dengan mengacu pada Standar Kompetensi Nasional tersebut serta Kurikulum SMK Edisi 1999, khususnya untuk Bidang Keahlian Kepariwisataan. Dengan demikian buku ini diharapkan dapat menjadi sarana dalam proses pembelajaran dalam upaya mencapai ketuntasan penguasaan siswa atas kompetensi-kompetensi sebagaimana dituntut oleh dunia kerja. Buku ini dapat tersusun berkat bantuan dari berbagai pihak, terutama Saudari Dra. Juhrah Singke yang telah menyampaikan bahan dan mencurahkan pikiran dalam menyiapkan konsep, Saudara Drs. Soeryanto, M.Pd., yang telah membantu proses penyuntingan, serta Saudara Gunawan Teguh P, S.Pd., Retno Ambaringtyas, S.Pd., Abdul Muin, Syaiful Arif, M. Yanuar Yusron yang telah membantu dalam proses pengetikan dan pemrosesan akhir naskah. Untuk itu, Direktorat Pendidikan Menengah Kejuruan menyampaikan ucapan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya. Mudah-mudahan buku ini dapat memberikan kontribusi terhadap kemajuan dunia pendidikan, khususnya pendidikan menengah kejuruan, dan kepada mereka yang telah berjasa semoga memperoleh imbalan yang setimpal dari Allah SWT. Amin. Jakarta, Desember 2001 Direktur Pendidikan Menegah Kejuruan, Dr. Ir. Gatot Hari Priowirjanto NIP. 130675814

Upload: vanduong

Post on 25-Feb-2018

239 views

Category:

Documents


2 download

TRANSCRIPT

Page 1: Melaksanakan Promosi Statis - psbtik.smkn1cms.netpsbtik.smkn1cms.net/busana/melaksanakan_promosi_statis_.pdf · Melaksanakan Promosi Statis I SMK Bidang Tata Busana, Program Keahlian

Melaksanakan Promosi Statis I

SMK Bidang Tata Busana, Program Keahlian Tata Busana i

KATA PENGANTAR

Pendidikan menengah kejuruan sebagai penyedia tenaga kerja terampil tingkat menengah dituntut harus mampu membekali tamatan dengan kualifikasi keahlian terstandar serta memiliki sikap dan perilaku yang sesuai tuntutan dunia kerja. Sejalan dengan hal itu, dilakukan berbagai perubahan mendasar penyelenggaraan pendidikan kejuruan. Salah satu di antara perubahan tersebut adalah penerapan kebijakan tentang penerapan sistem Pendidikan dan Pelatihan Kejuruan Berbasis Kompetensi (Competency Based Vocational Education and Training). Dalam rangka mengimplementasikan kebijakan tersebut, Majelis Pendidikan Kejuruan Nasional (MPKN) bekerja sama dengan Kamar Dagang dan Industri (Kadin) mengembangkan Standar Kompetensi Nasional (SKN).

Buku ini disusun dengan mengacu pada Standar Kompetensi Nasional tersebut serta Kurikulum SMK Edisi 1999, khususnya untuk Bidang Keahlian Kepariwisataan. Dengan demikian buku ini diharapkan dapat menjadi sarana dalam proses pembelajaran dalam upaya mencapai ketuntasan penguasaan siswa atas kompetensi-kompetensi sebagaimana dituntut oleh dunia kerja.

Buku ini dapat tersusun berkat bantuan dari berbagai pihak, terutama Saudari Dra. Juhrah Singke yang telah menyampaikan bahan dan mencurahkan pikiran dalam menyiapkan konsep, Saudara Drs. Soeryanto, M.Pd., yang telah membantu proses penyuntingan, serta Saudara Gunawan Teguh P, S.Pd., Retno Ambaringtyas, S.Pd., Abdul Muin, Syaiful Arif, M. Yanuar Yusron yang telah membantu dalam proses pengetikan dan pemrosesan akhir naskah. Untuk itu, Direktorat Pendidikan Menengah Kejuruan menyampaikan ucapan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya. Mudah-mudahan buku ini dapat memberikan kontribusi terhadap kemajuan dunia pendidikan, khususnya pendidikan menengah kejuruan, dan kepada mereka yang telah berjasa semoga memperoleh imbalan yang setimpal dari Allah SWT. Amin.

Jakarta, Desember 2001

Direktur Pendidikan Menegah Kejuruan, Dr. Ir. Gatot Hari Priowirjanto

NIP. 130675814

Page 2: Melaksanakan Promosi Statis - psbtik.smkn1cms.netpsbtik.smkn1cms.net/busana/melaksanakan_promosi_statis_.pdf · Melaksanakan Promosi Statis I SMK Bidang Tata Busana, Program Keahlian

Melaksanakan Promosi Statis I

SMK Bidang Tata Busana, Program Keahlian Tata Busana ii

DDEESSKKRRIIPPSSII

Ruang lingkup isi modul ini terdiri atas pembahasan teoritis dan

praktis tentang: (a) perencanaan penataan statis, (b) bentuk penataan, (c) tipe

display, (d) jenis display, (e) elemen display, (f) teknik display, (g) prinsip-prinsip

penataan, dan (h) unsur–unsur penataan.

Modul ini berkaitan dengan modul yang lainnya seperti modul

Dasar-dasar Promosi, Menghias Busana dan Lenan Rumah Tangga, Menjahit

Blus, Menjahit Rok dan Menjahit Celana.

Hasil pendidikan dan latihan yang dicapai setelah Anda menguasai

modul ini, Anda diharapkan dapat memiliki pengetahuan yang berkaitan

dengan penataan display yang sifatnya tidak bergerak atau statis dengan

mengaplikasikan semua elemen-elemen display seperti hasil praktik menjahit

blus, rok, celana dan lain-lain, dengan menggunakan teknik display pada

bentuk penataan baik window display, interior maupun eksterior.

PPRRAASSYYAARRAATT

Modul ini dapat Anda pelajari setelah Anda memiliki kemampuan

atau telah menempuh Menjahit Blus, Menjahit Rok, Menjahit Celana dan

Dasar-Dasar Promosi.

Page 3: Melaksanakan Promosi Statis - psbtik.smkn1cms.netpsbtik.smkn1cms.net/busana/melaksanakan_promosi_statis_.pdf · Melaksanakan Promosi Statis I SMK Bidang Tata Busana, Program Keahlian

Melaksanakan Promosi Statis I

SMK Bidang Tata Busana, Program Keahlian Tata Busana iii

PPEETTUUNNJJUUKK PPEENNGGGGUUNNAAAANN MMOODDUULL

Langkah – langkah belajar yang harus ditempuh sebagai berikut.

1. Pelajari materi Kegiatan Belajar I dan II dengan cermat, hingga Anda

benar-benar mengerti.

2. Modul ini terdiri dari 2 kegiatan belajar yang direncanakan memerlukan

waktu 20 jam dengan rincian sebagai berikut.

Kegiatan Belajar I Membuat Perencanaan Penataan Statis: (6 jam)

Kegiatan Belajar II Kegiatan Promosi Statis: (14 jam)

3. Jawablah latihan-latihan pada akhir materi Kegiatan Belajar I dan Kegiatan

Belajar II, kemudian diskusikan dengan teman Anda atau cocokkan

dengan kunci jawaban.

4. Jawablah soal-soal pada lembar evaluasi, bila hasilnya masih banyak yang

salah, Anda ulangi kembali membaca materi, kemudian coba kembali

mengerjakan soal-soal tersebut, jika masih mengalami kesulitan

konsultasikan dengan guru Anda.

5. Laksanakan penataan promosi statis dengan mengikuti petunjuk atau

langkah-langkah kerja pada Lembar Kegiatan II.

6. Bila Anda mengalami kesulitan dalam penataan promosi statis, hubungi

guru Anda.

7. Siapkan perlengkapan yang Anda butuhkan sebelum Anda mulai

melakukan penataan promosi statis.

Page 4: Melaksanakan Promosi Statis - psbtik.smkn1cms.netpsbtik.smkn1cms.net/busana/melaksanakan_promosi_statis_.pdf · Melaksanakan Promosi Statis I SMK Bidang Tata Busana, Program Keahlian

Melaksanakan Promosi Statis I

SMK Bidang Tata Busana, Program Keahlian Tata Busana iv

TTUUJJUUAANN

1. Tujuan Akhir

Setelah menyelesaikan pembelajaran modul Pelaksanaan Promosi Statis ini

Anda diharapkan dapat memilki pengetahuan dan kemampuan untuk

melaksanakan penataan promosi statis, baik di sekolah maupun di luar

sekolah dari hasil praktek Anda maupun dari produk lain.

2. Tujuan Antara

1. Setelah menempuh Kegiatan Belajar I, Anda diharapkan mampu

membuat rancangan penataan baik dalam bentuk window, interior,

maupun eksterior sesuai tujuan penataan.

2. Setelah menempuh Kegiatan Belajar II, Anda diharapkan mampu

melakukan penataan promosi statis baik di lingkungan sekolah maupun

di luar sekolah dari hasil praktek Anda atau produk lainnya.

Page 5: Melaksanakan Promosi Statis - psbtik.smkn1cms.netpsbtik.smkn1cms.net/busana/melaksanakan_promosi_statis_.pdf · Melaksanakan Promosi Statis I SMK Bidang Tata Busana, Program Keahlian

Melaksanakan Promosi Statis I

SMK Bidang Tata Busana, Program Keahlian Tata Busana v

PETA KEDUDUKAN MODUL

C 1 C 4C 3C 2

E1 E2 E4

E3

E5

I1 I2 I3 I4 I5 I6

F1

F2 F3 F4 F5

G1 G2

G3

G4

G5

A H L I G A M B A RS K E T S A B U S A N A

A H L I P O L AB U S A N A

A H L IM E N J A H I T

B U S A N A

J1 J2 J3 J4 J5

K1 K2 K3 K4 K5

D 1 D 2 D 3 D 4 D 5 D 6

L

M

N

S E M IT A I L O R I N G

Page 6: Melaksanakan Promosi Statis - psbtik.smkn1cms.netpsbtik.smkn1cms.net/busana/melaksanakan_promosi_statis_.pdf · Melaksanakan Promosi Statis I SMK Bidang Tata Busana, Program Keahlian

Melaksanakan Promosi Statis I

SMK Bidang Tata Busana, Program Keahlian Tata Busana vi

KETERANGAN PETA KEDUDUKAN MODUL

NO. KODE M O D U L

1. A Mata Diklat: Pelayanan Prima A1

A2 A3 A4

Melaksanakan Komunikasi Melaksanakan Pelayanan Prima Berdasarkan Konsep Sikap Attitude Melaksanakan Pelayanan Prima Berdasarkan Konsep Attention Melaksanakan Pelayanan Prima Berdasarkan Konsep Action

2. B Mata Diklat: Pembukuan B1

B2 B3 B4 B5 B6

Membuat Persamaan Akuntansi Membuat Laporan Keuangan Membuat Perkiraan Buku Besar dan Neraca Saldo Membuat Jurnal dan Posting Membuat Jurnal Penyesuaian Membuat Neraca Lajur dan Ayat Penutup

3. C Mata Diklat: Estetik dan Gambar Bentuk C1

C2 C3 C4

Mengenal dan Menggunakan Alat dan Bahan Desain Mengekspresikan Unsur dan Prinsip Desain Menerapkan Bentuk Geometris Menerapkan Bentuk Organis

4. D Mata Diklat: Pemilihan Bahan Tekstil D1

D2 D3 D4 D5 D6 D7 D8 D9 D10 D11 D12

Memilih Bahan Tekstil untuk Busana Casual Memilih Bahan Tekstil untuk Busana Kerja Memilih Bahan Tekstil untuk Busana Pesta Memilih Bahan Tekstil untuk Busana Dalam Memilih Bahan Tekstil untuk Busana Tailoring Memilih Bahan Tekstil untuk Busana Anak Merawat Busana dari Bahan Kapas Merawat Busana dari Bahan Sutera Merawat Busana dari Bahan Wol Merawat Busana dari Bahan Poliester Merawat Busana dari Bahan Nilon Merawat Busana dari Bahan Rayon

Mata Diklat: Kelompok Bahan Pengayaan D

DI DII DIII DIV DV

Mengidentifikasi Serat Tekstil Mengidentifikasi Benang Tekstil Proses Pembuatan Tenunan Pengetahuan Rajutan dan Kaitan Memilih Bahan Kempaan

Page 7: Melaksanakan Promosi Statis - psbtik.smkn1cms.netpsbtik.smkn1cms.net/busana/melaksanakan_promosi_statis_.pdf · Melaksanakan Promosi Statis I SMK Bidang Tata Busana, Program Keahlian

Melaksanakan Promosi Statis I

SMK Bidang Tata Busana, Program Keahlian Tata Busana vii

NO KODE M O D U L

5. E Mata Diklat: Sketsa Mode I E1

E2 E3 E4 E5

Menggambar Proporsi Tubuh Menggambar Pose Proporsi Menggambar Sketsa Busana Secara Kering Menggambar Desain Hiasan Busana Menggambar Sajian dan Gambar Kerja Busana

6. F Mata Diklat: Pembuatan Pola Dasar F1

F2 F3 F4 F5

Memilih Pola Busana Membuat Pola Dasar Rok Sistem Konstruksi Membuat Pola Dasar Blus Sistem Konstruksi Membuar Pola Dasar Celana Sistem Konstruksi Membuat Pola Dasar Celana Sistem Draping

7. G Mejahit I G1

G2 G3 G4 G5

Menggunakan dan Memelihara Piranti Menjahit Membuat Hiasan Busana Menjahit Rok Menjahit Blus Menjahit Celana

8. H Mata Diklat: Membuka Usaha Busana H1

H2 H3 H4 H5 H6

Membuat Prencanaan Usaha Busana Melaksanakan Usaha Sanggar Melaksanakan Melaksanakan Usaha Konveksi Mengetahui Dasar-Dasar Promosi Melaksanakan Promosi Statis Melaksanakan Promosi Dinamis

9. I Mata Diklat: Sketsa Mode II I1

I2 I3 I4 I5

I6

Menggambar Sketsa Busana Casual Secara Basah Menggambar Sketsa Busanan Kerja Wanita Secara Basah Menggambar Sketsa Busana Pesta Secara Basah Menggambar Sketsa Busana dalam Secara Basah Menggambar Sketsa Busana Anak Secara Basah Menggambar Sketsa Busana Pria Secara Basah

Page 8: Melaksanakan Promosi Statis - psbtik.smkn1cms.netpsbtik.smkn1cms.net/busana/melaksanakan_promosi_statis_.pdf · Melaksanakan Promosi Statis I SMK Bidang Tata Busana, Program Keahlian

Melaksanakan Promosi Statis I

SMK Bidang Tata Busana, Program Keahlian Tata Busana viii

NO. KODE M O D U L

10. J Mata Diklat: Pemecahan Pola Dasar J1

J2 J3 J4 J5

Membuat Pecah Pola Dasar Busana Casual Membuar Pecah Pola Dasar Busana Kerja Wanita Membuat Pecah Pola Dasar Busana Pesta Membuat Pecah Pola Dasar Busana Dalam Membuat Pecah Pola Dasar Busana Anak

11. K Mata Diklat: Menjahit II K1

K2 K3 K4 K5

Menjahit Busana Casual Menjahit Busana Kerja Menjahit Busana Pesta Menjahit Busana Dalam Menjahit Busana Anak

12. L Mata Diklat: Pembuatan Gambar Kerja L1

Membuat Gambar Sajian dan Gambar Kerja

13. M Mata Diklat: Pembuatan Gambar Pola M1

Membuat Pola Busana Tailoring

14. N Mata Diklat: Pembutan Busana Tailoring N1

N2 Membuat Perencanaan Busana Tailoring Menjahit Busana Tailoring

15. O Praktek Lapangan O1

O2 Praktek di Sekolah Praktek di Industri

Page 9: Melaksanakan Promosi Statis - psbtik.smkn1cms.netpsbtik.smkn1cms.net/busana/melaksanakan_promosi_statis_.pdf · Melaksanakan Promosi Statis I SMK Bidang Tata Busana, Program Keahlian

Melaksanakan Promosi Statis I

SMK Bidang Tata Busana, Program Keahlian Tata Busana ix

DDAAFFTTAARR IISSII

Judul Hal

Kata Pengantar.......................................................................................................i

Deskripsi Judul ......................................................................................................ii

Prasyarat..................................................................................................................ii

Petunjuk Penggunaan Modul .............................................................................iii

Tujuan.......................................................................................................................iv

Peta Kedudukan Modul .......................................................................................v

Keterangan Peta Kedudukan Modul ................................................................vi

Daftar Isi ..................................................................................................................ix

Kegiatan Belajar I ..................................................................................................1

A. Lembar Informasi I ..................................................................................1

B. Lembar Kerja I ..........................................................................................18

C. Lembar Latihan I .....................................................................................19

Kegiatan Belajar II .................................................................................................20

A. Lembar Informasi II ................................................................................20

B. Lembar Kerja II.........................................................................................20

C. Lembar Latihan II ....................................................................................26

Kunci Jawaban I .....................................................................................................27

Kunci Jawaban II....................................................................................................28

Lembar Evaluasi.....................................................................................................30

Lembar Kunci Evaluasi.........................................................................................30

Daftar Pustaka ........................................................................................................32

Page 10: Melaksanakan Promosi Statis - psbtik.smkn1cms.netpsbtik.smkn1cms.net/busana/melaksanakan_promosi_statis_.pdf · Melaksanakan Promosi Statis I SMK Bidang Tata Busana, Program Keahlian

Melaksanakan Promosi Statis I

SMK Bidang Tata Busana, Program Keahlian Tata Busana

1

KEGIATAN BELAJAR I

MEMBUAT PERENCANAAN PENATAAN STATIS

A. LEMBAR INFORMASI

Penataan ialah suatu kegiatan untuk memamerkan,

mempertunjukkan atau memperlihatkan sesuatu kepada masyarakat dengan

tujuan sebagai alat promosi.

Alat promosi yang dimaksud, sesuatu yang dihasilkan berupa

produk baru, kemudian mengadakan promosi dengan cara menata. Penataan

selain sebagai alat promosi, juga sebagai alat pendidikan dan sebagai latihan

peserta diklat untuk mengembangkan kreativitas dalam melakukan penataan

dari hasil produk yang telah dibuat.

PENATAAN STATIS

Penataan statis ialah penataan yang dilakukan untuk

memamerkan, mempertunjukkan benda-benda yang tidak bergerak, dan tetap

pada posisinya, dengan tujuan sebagai alat promosi, alat pendidikan dan

pengembangan kreativitas, ini tergantung pada tempat dimana penataan itu

dilaksanakan, seperti di pameran, toko, hotel, perusahaan atau di lembaga

pendidikan di sekolah.

Page 11: Melaksanakan Promosi Statis - psbtik.smkn1cms.netpsbtik.smkn1cms.net/busana/melaksanakan_promosi_statis_.pdf · Melaksanakan Promosi Statis I SMK Bidang Tata Busana, Program Keahlian

Melaksanakan Promosi Statis I

SMK Bidang Tata Busana, Program Keahlian Tata Busana

2

TUJUAN PENATAAN

1. Sebagai alat promosi

Untuk mengenalkan produk-produk terbaru dari perusahaan-perusahaan

ataupun usaha bisnis lainnya. Promosi semacam ini selain mengenalkan

produk baru, juga mencari pelanggan atau konsumen untuk memperoleh

omset maksimal.

2. Sebagai alat pendidikan atau alat peraga atau model

Sebagai media pengajaran, alat peraga atau model dalam proses belajar

mengajar, agar peserta diklat mudah memahami materi diklat, yang

disertai contoh-contoh konkrit dalam penataan, misalnya: komposisi

warna, bentuk, teknik menghias dan sebagainya.

3. Sebagai latihan pengembangan kreativitas

Peserta diklat dapat menunjukkan kreativitasnya dengan mengaplikasikan

berbagai pengetahuan keterampilan melalui penataan. Hasil praktek yang

telah dibuat ditata dalam suatu bentuk display, dengan demikian kreativitas

mereka dapat diwujudkan, dan dapat dilihat oleh peserta diklat, guru dan

masyarakat

PERENCANAAN PENATAAN STATIS

Mengapa diperlukan Perencanaan Penataan? Perencanaan penataan sangat urgen

dalam promosi, karena penataan yang tidak dirancang menimbulkan suatu

ketidak harmonisan antara tema, merchandise, dan elemen yang digunakan.

Untuk itu dalam perencanaan penataan perlu memperhatikan 5 hal pokok,

sebagai berikut.

Page 12: Melaksanakan Promosi Statis - psbtik.smkn1cms.netpsbtik.smkn1cms.net/busana/melaksanakan_promosi_statis_.pdf · Melaksanakan Promosi Statis I SMK Bidang Tata Busana, Program Keahlian

Melaksanakan Promosi Statis I

SMK Bidang Tata Busana, Program Keahlian Tata Busana

3

1. Bentuk Penataan

Ada 3 bentuk display

a. Window Display

Yaitu memajangkan merchadise (barang-barang dagangan) di depan

toko yang disebut etalase. Dengan demikian konsumen atau pengunjung

dapat melihat display tanpa masuk ke dalam ruangan. (Lihat Gambar

1. 1).

Keuntungan menggunakan window display sebagai advertensi

penghubung ialah sebagai berikut.

(1) Kemungkinan konsumen lebih mudah menerima informasi

secara langsung dibanding periklanan yang lain.

(2) Konsumen lebih mudah tertarik dengan penataan yang langsung

dapat dilihat.

Gambar 1. 1 window display

Page 13: Melaksanakan Promosi Statis - psbtik.smkn1cms.netpsbtik.smkn1cms.net/busana/melaksanakan_promosi_statis_.pdf · Melaksanakan Promosi Statis I SMK Bidang Tata Busana, Program Keahlian

Melaksanakan Promosi Statis I

SMK Bidang Tata Busana, Program Keahlian Tata Busana

4

(3) Konsumen dapat menjadi sumber informasi menyampaikan apa

yang telah dilihat.

(4) Lebih percaya terhadap informasi yang bersifat komunikatif.

b. Interior Display

Yaitu memajangkan barang dagangan di dalam toko atau di dalam

ruangan, misalnya ditata di lantai, di meja, di rak dan sebagainya.

(Lihat Gambar 1. 2).

Gambar 1. 2 Interior display

Pada umumnya konsumen menyenangi interior display karena dapat

memberikan kesempatan lebih banyak untuk melihat, memikirkan,

memilih barang yang disenangi oleh konsumen, dan lebih

memberikan keaktifan pembeli atau konsumen untuk menentukan

pilihannya.

Interior display ini bertujuan untuk:

Page 14: Melaksanakan Promosi Statis - psbtik.smkn1cms.netpsbtik.smkn1cms.net/busana/melaksanakan_promosi_statis_.pdf · Melaksanakan Promosi Statis I SMK Bidang Tata Busana, Program Keahlian

Melaksanakan Promosi Statis I

SMK Bidang Tata Busana, Program Keahlian Tata Busana

5

• Mempromosikan berbagai merchandise yang dapat

dipertimbangkan mengenai warna, harga, trend, bahan dan

sebagainya.

• Mengenalkan atau mempertunjukkan ide sebagai informasi

barang baru ataupun produk baru atau mengenalkan barang

yang akan datang.

• Sebagai ajang promosi untuk mendapatkan barang yang terbaru,

dan dapat dipesan sebelumnya.

c. Eksterior Display

Yaitu display yang dilakukan dengan memajang barang-barang di

luar toko atau di luar ruangan, misalnya di pameran, bazar dan

sebagainya. (Lihat Gambar 1. 3).

Gambar 1. 3 Eksterior display

Bentuk penataan promosi semacam ini memerlukan konsentrasi

pelayanan konsumen yang lebih aktractif, dibanding bentuk penataan

Page 15: Melaksanakan Promosi Statis - psbtik.smkn1cms.netpsbtik.smkn1cms.net/busana/melaksanakan_promosi_statis_.pdf · Melaksanakan Promosi Statis I SMK Bidang Tata Busana, Program Keahlian

Melaksanakan Promosi Statis I

SMK Bidang Tata Busana, Program Keahlian Tata Busana

6

lainnya, karena ruangan terbuka, dan biasanya pengunjung lebih

padat, sehingga keseriusan pengunjung untuk menentukan

pilihannya kadang-kadang dipengaruhi oleh faktor lingkungan.

2. Type Display

Ada 5 (Lima) type display yang dapat digunakan dalam penataan statis,

sebagai berikut;

a. Realistic Setting

Gambaran suatu ruang dengan menggunakan setting yang nyata,

artinya display yang menirukan keadaan yang sebenarnya, misalnya:

interior rumah atau pemandangan alam. (Lihat Gambar 1. 4).

b. Enviromental Selling Setting

Penyajian barang dagangan yang menunjukkan suatu campuran

berbagai item yang berkaitan dalam suatu setting yang

Gambar 1. 4 Realistic setting

Page 16: Melaksanakan Promosi Statis - psbtik.smkn1cms.netpsbtik.smkn1cms.net/busana/melaksanakan_promosi_statis_.pdf · Melaksanakan Promosi Statis I SMK Bidang Tata Busana, Program Keahlian

Melaksanakan Promosi Statis I

SMK Bidang Tata Busana, Program Keahlian Tata Busana

7

menggambarkan bagaimana dan dimana barang-barang tersebut

sesungguhnya

digunakan.

Contoh: Setting

ruang tidur,

lengkap dengan

perabot. (Lihat

Gambar 1. 5).

c. Semirealitas setting

Penyajian barang dagangan yang merupakan intisari/pokok, tetapi

merupakan perwakilan dari sejumlah barang dagangan. (Lihat

Gambar 1. 6).

Gambar 1. 5 Enviromental selling setting

Gambar 1. 6 Semirealitas

Page 17: Melaksanakan Promosi Statis - psbtik.smkn1cms.netpsbtik.smkn1cms.net/busana/melaksanakan_promosi_statis_.pdf · Melaksanakan Promosi Statis I SMK Bidang Tata Busana, Program Keahlian

Melaksanakan Promosi Statis I

SMK Bidang Tata Busana, Program Keahlian Tata Busana 8

d. Fantasi setting

Merupakan setting display yang tidak realistik atau tidak ada dalam

kenyataan. Untuk tipe display seperti ini memerlukan kreativitas dan

imajinasi yang tinggi. Misalnya: Peletakan benda-benda yang tidak

umum. (Lihat Gambar 1.7).

e. Abstract Setting

Type display ini, kelihatannya mudah untuk dibuat, tetapi sering

menimbulkan kesulitan. Dalam abstract setting barang dagangan

menjadi pendukung dan penyampaian pesan. Abstract setting atau

arsitektural dikuasai oleh susunan garis dan bentuk, panel, kubus,

silinder, segi tiga, kurva, busur dan lingkaran.

Contoh: manequin yang mengenakan lingerie bagus, selonjor di depan

yang berkilau, penonton akan tahu bahwa lingerie ini yang paling

mulus, dan feminin. (Lihat Gambar 1.8).

Gambar 1.7 Fantasi setting

Page 18: Melaksanakan Promosi Statis - psbtik.smkn1cms.netpsbtik.smkn1cms.net/busana/melaksanakan_promosi_statis_.pdf · Melaksanakan Promosi Statis I SMK Bidang Tata Busana, Program Keahlian

Melaksanakan Promosi Statis I

SMK Bidang Tata Busana, Program Keahlian Tata Busana 9

3. Jenis Display

Ada 4 jenis display yang dapat digunakan dalam penataan statis,

sebagai berikut:

a. One item Display

Display yang menunjukkan atau mempromosikan hanya satu macam

barang, biasanya promosi garmen atau item secara tunggal, dapat

berupa gaun yang didesain oleh seorang desainer terkenal atau

barang lain seperti perhiasan dan sebagainya. (Lihat Gambar 1.9).

Gambar 1.9 One item display

Gambar 1.8 Abstract setting

Page 19: Melaksanakan Promosi Statis - psbtik.smkn1cms.netpsbtik.smkn1cms.net/busana/melaksanakan_promosi_statis_.pdf · Melaksanakan Promosi Statis I SMK Bidang Tata Busana, Program Keahlian

Melaksanakan Promosi Statis I

SMK Bidang Tata Busana, Program Keahlian Tata Busana 10

b. Line of Goods Display

Display ini menunjukkan hanya satu jenis barang, misalnya roti salju

atau blouse saja, tetapi desain dan warnanya berbeda-beda. (Lihat

Gambar 1.10).

c. Related Merchandise Display

Display yang menunjukkan

berbagai display barang yang

saling berkaitan satu dengan

yang lainnya dan saling

melengkapi secara bersamaan.

Misalnya: Busana pesta

lengkap dengan aksesorisnya.

(Lihat Gambar 1.11).

Gambar 1.10 Line of goods display

Gambar 1.11 Relatid merchaudise display

Page 20: Melaksanakan Promosi Statis - psbtik.smkn1cms.netpsbtik.smkn1cms.net/busana/melaksanakan_promosi_statis_.pdf · Melaksanakan Promosi Statis I SMK Bidang Tata Busana, Program Keahlian

Melaksanakan Promosi Statis I

SMK Bidang Tata Busana, Program Keahlian Tata Busana 11

d. Variaty of Assorment Display

Penyajian barang dagangan yang berkaitan, dimana masing-masing

item dapat dipakai bersama, penyajian barang dagangan dalam

warna yang sama, dan bahan yang sama. (Lihat Gambar 1.12).

4. Elemen Display

Beberapa elemen atau bagian yang sangat penting dan berpengaruh

dalam display, sebagai berikut.

a. Merchandise

Marchandise atau barang dagangan merupakan elemen utama yang

harus disediakan dalam suatu display, tanpa merchandise, display

menjadi hampa. Merchandise dapat berupa:

1. hasil praktek menjahit,

2. hasil menghias kain,

Gambar 1.12 Variaty of assorment

Page 21: Melaksanakan Promosi Statis - psbtik.smkn1cms.netpsbtik.smkn1cms.net/busana/melaksanakan_promosi_statis_.pdf · Melaksanakan Promosi Statis I SMK Bidang Tata Busana, Program Keahlian

Pelaksanaan Promosi Statis I

SMK Bidang Tata Busana, Program Keahlian Tata Busana 12

3. hasil kerajinan tangan, 4. hasil berbagai produk.

(Lihat Gambar 1. 13).

Gambar 1. 13 Merchandise

b. Functional

Functional Props disebut juga penyangga utama yaitu penyangga

yang berfungsi untuk membantu memajangkan barang dagangan,

contohnya: manequin, dresform atau benda penyangga lainnya.

(Lihat Gambar 1. 14).

Gambar 1. 14 Functional props

Page 22: Melaksanakan Promosi Statis - psbtik.smkn1cms.netpsbtik.smkn1cms.net/busana/melaksanakan_promosi_statis_.pdf · Melaksanakan Promosi Statis I SMK Bidang Tata Busana, Program Keahlian

Pelaksanaan Promosi Statis I

SMK Bidang Tata Busana, Program Keahlian Tata Busana 13

c. Decorative Props

Sebagai pendukung dari

penyangga utama agar tidak

terkesan kosong dan berdiri

sendiri, kemudian dapat juga

berfungsi sebagai hiasan

decorative. Contohnya: kayu,

ranting, besi, aluminium dan

sebagainya. (Lihat Gambar

1. 15).

d. Stuctural Props

Structural Props adalah pelengkap functional dan decorative props,

manequin, dresform dan unit-unit yang lain. Structural Props

merupakan arsitektur dalam desain dan dapat diubah letak atau

keberadaannya

dalam display

sesuai kebutuhan.

(Lihat Gambar 1. 16).

Gambar 1. 16

Structural props

Gambar 1. 15 Decorative props

Page 23: Melaksanakan Promosi Statis - psbtik.smkn1cms.netpsbtik.smkn1cms.net/busana/melaksanakan_promosi_statis_.pdf · Melaksanakan Promosi Statis I SMK Bidang Tata Busana, Program Keahlian

Pelaksanaan Promosi Statis I

SMK Bidang Tata Busana, Program Keahlian Tata Busana 14

e. Background

Background dari sebuah display dapat menunjang barang yang ditata

dalam display tersebut. Background tidak boleh mendominasi atau

terlalu menonjol dan barang

yang di-display karena akan

mengurangi pusat perhatian.

Background dapat berupa

kertas, kain, tikar, tali atau

kaca, plastik, mika

transparan dan sebagainya.

(Lihat Gambar 1. 17).

Gambar 1. 17 Background dari sebuah display

f. Display Material

Berupa barang-barang atau pernik-pernik yang dapat melengkapi

display. Display material harus disesuaikan dengan tema atau barang

yang dipajang dalam

display, artinya display

material tidak boleh

berlebihan sehingga akan

mengurangi daya tarik

dari merchandise. Contoh:

Kotak yang dihias, batu-

batu hias, balon, bunga

dan lain sebagainya.

(Lihat Gambar 1. 18). Gambar 1. 18 Display material

Page 24: Melaksanakan Promosi Statis - psbtik.smkn1cms.netpsbtik.smkn1cms.net/busana/melaksanakan_promosi_statis_.pdf · Melaksanakan Promosi Statis I SMK Bidang Tata Busana, Program Keahlian

Pelaksanaan Promosi Statis I

SMK Bidang Tata Busana, Program Keahlian Tata Busana 15

g. Colour

Unsur warna paling mudah dilihat oleh mata, warna sangat

berpengaruh terhadap suatu display, menentukan apakah display

tersebut dapat segera

menarik perhatian

atau tidak sama

sekali. Misalnya

lebih dari 5 macam

warna dalam suatu

display melihat dan

pembuatan display

menjadi tak menarik.

(Lihat Gambar 1. 19).

h. Lighting

Lighting atau pencahayaan yang berfungsi untuk lebih menekankan

pusat perhatian. Dengan lighting, merchandise utama dapat

diperlihatkan dengan jelas. Lighting yang digunakan dalam display

biasanya lampu yang warnanya disesuaikan dengan display.

Sebaiknya lighting tidak telalu kelihatan (samar) dari luar sehingga

tidak mengganggu pandangan, tetapi tetap berfungsi dengan baik.

Arah lighting ditujukan pada bidang yang menjadi centre of interest.

Gambar 1. 19 Unsur warna

Page 25: Melaksanakan Promosi Statis - psbtik.smkn1cms.netpsbtik.smkn1cms.net/busana/melaksanakan_promosi_statis_.pdf · Melaksanakan Promosi Statis I SMK Bidang Tata Busana, Program Keahlian

Pelaksanaan Promosi Statis I

SMK Bidang Tata Busana, Program Keahlian Tata Busana 16

Sebaiknya menghindari penggunaan warna yang terlalu beragam,

(Lihat Gambar 1. 20).

Teknik Display

Selain memperhatikan prinsip-prinsip yang berhubungan dengan

desain warna, perlu memperhatikan teknik dasar display. Pada

umumnya teknik display yang digunakan dalam display ada 3, sebagai

berikut.

1. Lay Down Technique

Lay Down Technique disebut juga dengan teknik meletakkan,

merchandise ditata dengan bantuan manequin, dressform atau dapat

digulung atau dilipat, kemudian diletakkan pada rak atau meja.

Gambar 1. 20 Lighting

Page 26: Melaksanakan Promosi Statis - psbtik.smkn1cms.netpsbtik.smkn1cms.net/busana/melaksanakan_promosi_statis_.pdf · Melaksanakan Promosi Statis I SMK Bidang Tata Busana, Program Keahlian

Pelaksanaan Promosi Statis I

SMK Bidang Tata Busana, Program Keahlian Tata Busana 17

(Lihat Gambar 1. 21).

2. Pin Up Technique

Teknik ini tidak menggunakan penyangga (dressform, manequin)

dalam menata merchandise, tetapi melekatkan merchandise pada

bachground, meja, kotak dan lain-lain dengan bantuan jarum atau alat

bantu yang lain. (Lihat Gambar 1. 22).

Gambar 1. 22 Pin up technique

Gambar 1. 21 Lighting

Page 27: Melaksanakan Promosi Statis - psbtik.smkn1cms.netpsbtik.smkn1cms.net/busana/melaksanakan_promosi_statis_.pdf · Melaksanakan Promosi Statis I SMK Bidang Tata Busana, Program Keahlian

Pelaksanaan Promosi Statis I

SMK Bidang Tata Busana, Program Keahlian Tata Busana 18

2. Flying Technique

Flying technique, disebut juga

dengan teknik menggantung.

Teknik ini digunakan untuk

menimbulkan kesan bergerak

atau hidup dengan cara

direntang, ditarik atau

dimanipulasi. Flying technique

dapat dilakukan dengan

bantuan bambu, tali nylon

atau jenis tali yang lain (tidak

nampak), dahan kering,

ataupun anyaman karet,

hanger. (Lihat Gambar 1. 23).

B. LEMBAR KERJA

1. Alat : 1) alat tulis,

2) pensil warna/krayon.

2. Bahan: kertas HVS

3. Kesehatan dan keselamatan kerja

a. Jaga supaya pekerjaan tetap bersih dan rapi.

b. Perhatikan posisi tubuh pada saat bekerja.

4. Langkah kerja

a. Cermati lembar informasi pada Kegiatan Belajar I.

Gambar 1. 23 Flying technique

Page 28: Melaksanakan Promosi Statis - psbtik.smkn1cms.netpsbtik.smkn1cms.net/busana/melaksanakan_promosi_statis_.pdf · Melaksanakan Promosi Statis I SMK Bidang Tata Busana, Program Keahlian

Pelaksanaan Promosi Statis I

SMK Bidang Tata Busana, Program Keahlian Tata Busana 19

b. Tentukan tema kegiatan penataan/display.

c. Tentukan bentuk display yang akan dibuat. misalnya: window,

interior, atau eksterior.

d. Tentukan type display.

e. Tentukan jenis display.

f. Tentukan elemen-elemen display.

g. Tentukan teknik display.

h. Setelah menentukan tema, bentuk, tipe, jenis, elemen dan teknik,

maka langkah selanjutnya membuat perencanaan penataan statis.

i. Rancangan display, hendaknya menggambarkan catatan display

dalam suatu bentuk display, misalnya melebihi window display, maka

ukurannya berapa, kemudian beckground-nya dibuat dengan teknik

apa, penataan barang-barang serta komposisi umum yang

digunakan.

j. Perencanaan yang dibuat meliputi : tujuan, tema, bentuk display, tipe,

jenis, elemen-elemen yang digunakan, teknik, dan sketsa penataan.

k. Perencanaan dibuat pada kertas HVS.

C. LEMBAR LATIHAN I

1. Jelaskan jenis display dan teknik yang digunakan dalam rancangan display

dalam bentuk window.

2. Buat rancangan display dalam bentuk window display, dengan type realistic

setting.

Page 29: Melaksanakan Promosi Statis - psbtik.smkn1cms.netpsbtik.smkn1cms.net/busana/melaksanakan_promosi_statis_.pdf · Melaksanakan Promosi Statis I SMK Bidang Tata Busana, Program Keahlian

Pelaksanaan Promosi Statis I

SMK Bidang Tata Busana, Program Keahlian Tata Busana 20

KEGIATAN BELAJAR II

KEGIATAN PROMOSI STATIS

A. LEMBAR INFORMASI

Promosi adalah suatu kegiatan yang dilakukan untuk mengenalkan,

mempertunjukkan suatu karya atau produk kepada masyarakat, sehingga

dapat memperoleh respon, selanjutnya diminati, kemudian timbul rasa ingin

memiliki, dan akhirnya membeli.

Promosi statis merupakan bentuk display yang tidak bergerak, dan tidak

mudah berubah bentuk dari tatanan semula.

Untuk mendapatkan display yang baik, dan mudah menarik perhatian,

maka perlu ditata berdasarkan rancangan, sehingga merchandise yang di-

display seolah-olah berkata "Hampirilah saya”, untuk itu ada suatu

komunikasi antara pengunjung dengan display tersebut. Kegiatan ini

hendaknya memperhatikan prinsip-prinsip penataan, sebagai berikut.

1. Kesederhanaan

Kesederhanaan meliputi:

a. membatasi jumlah warna dan

jumlah benda yang akan ditata,

b. menghindari dekorasi yang

berlebihan,

c. hindari background yang

mendominasi.

(Lihat Gambar 2. 1).

Gambar 2. 1 Background

Page 30: Melaksanakan Promosi Statis - psbtik.smkn1cms.netpsbtik.smkn1cms.net/busana/melaksanakan_promosi_statis_.pdf · Melaksanakan Promosi Statis I SMK Bidang Tata Busana, Program Keahlian

Pelaksanaan Promosi Statis I

SMK Bidang Tata Busana, Program Keahlian Tata Busana 21

2. Kesatuan

Artinya hubungan antar bentuk yang ditata, warna, ruang atau bidang dan

garis. (Lihat Gambar 2. 2).

Gambar 2. 2 Hubungan antar bentuk yang ditata

3. Penekanan/pusat perhatian

Penekanan dalam suatu penataan

sangat diperlukan untuk

memusatkan perhatian pada

suatu obyek.

(Lihat Gambar 2. 3).

Gambar 2. 3 Penekanan dalam suatu penataan

Page 31: Melaksanakan Promosi Statis - psbtik.smkn1cms.netpsbtik.smkn1cms.net/busana/melaksanakan_promosi_statis_.pdf · Melaksanakan Promosi Statis I SMK Bidang Tata Busana, Program Keahlian

Pelaksanaan Promosi Statis I

SMK Bidang Tata Busana, Program Keahlian Tata Busana 22

Gambar 2.5 Garis sebagai alat untuk menggerakkan perhatian

4. Keseimbangan

Keseimbangan dapat mengatur irama dari pandangan mata, ada dua

macam keseimbangan yaitu simetris dan asimetris. (Lihat Gambar 2. 4).

Gambar 2. 4 Keseimbangan dapat mengatur irama

Selain prinsip-prinsip tersebut di atas, juga unsur-unsur tidak dapat

dipisahkan. Unsur-unsur yang dimaksud, sebagai berikut.

1. Garis

Sebagai alat untuk

menggerakkan

perhatian, petunjuk

terhadap suatu gerakan,

garis akan menekankan

suatu arah di mana

garis itu ditempatkan.

(Lihat Gambar 2. 5).

Page 32: Melaksanakan Promosi Statis - psbtik.smkn1cms.netpsbtik.smkn1cms.net/busana/melaksanakan_promosi_statis_.pdf · Melaksanakan Promosi Statis I SMK Bidang Tata Busana, Program Keahlian

Pelaksanaan Promosi Statis I

SMK Bidang Tata Busana, Program Keahlian Tata Busana 23

Gambar 2. 7 Unsur bentuk

2. Ruang

Ruang adalah bidang

atau keluasan, peranan

ruang dalam penataan

mempunyai fungsi

interaksi dengan

obyek. (Lihat Gambar

2. 6).

3. Bentuk

Unsur bentuk memiliki dua macam sifat yaitu bentuk yang bersifat

geometris dan yang organis. Geometris misalnya strukturnya segi tiga,

segi empat, bulat dan sebagainya, sedangkan bentuk organis tidak

beraturan seperti bentuk alamiah, misalnya bentuk pohon, dan sebagainya.

Bentuk-bentuk tersebut

dapat digunakan dalam

penataan promosi statis.

(Lihat Gambar 2. 7).

Gambar 2. 6 Peranan ruang dalam penataan

Page 33: Melaksanakan Promosi Statis - psbtik.smkn1cms.netpsbtik.smkn1cms.net/busana/melaksanakan_promosi_statis_.pdf · Melaksanakan Promosi Statis I SMK Bidang Tata Busana, Program Keahlian

Pelaksanaan Promosi Statis I

SMK Bidang Tata Busana, Program Keahlian Tata Busana 24

4. Warna

Warna yang sering digunakan adalah warna yang menjadi tiga dimensi

seperti hue, istilah yang digunakan untuk menunjukkan nama suatu

warna, seperti merah, biru, hijau dan lain – lainnya. Perbedaan antara

biru dan hijau adalah perbedaan dalam hue, hijau berubah menjadi

kebiru-biruan, maka warna dapat dikatakan warna hijau telah berubah

huenya, dan disebut hijau biru, bukan lagi hijau. Selain itu warna

tingkatan juga sering digunakan sebagai background ataupun dasar

tulisan yaitu merubah warna terang dengan menambahkan warna

putih untuk menghasilkan tingkatan warna yang disebut tint dan

merubah value menjadi gelap adalah dengan menambahkan warna

hitam secara bertingkat pula yang disebut shade. (Lihat Gambar 2. 8).

Gambar 2. 8 Warna yang menjadi tiga dimensi

Selain hue dan value, juga dapat digunakan intensity, adalah cerah

suramnya warna, kualitas dari suatu warna menunjukkan suatu hue

dalam intensitasnya lebih rendah dan lebih lembut, warna ini

menyenangkan apabila digunakan untuk bidang yang luas dengan

Page 34: Melaksanakan Promosi Statis - psbtik.smkn1cms.netpsbtik.smkn1cms.net/busana/melaksanakan_promosi_statis_.pdf · Melaksanakan Promosi Statis I SMK Bidang Tata Busana, Program Keahlian

Pelaksanaan Promosi Statis I

SMK Bidang Tata Busana, Program Keahlian Tata Busana 25

kombinasi warna yang intensitasnya penuh sebagai penekanan atau

aksen. Penggunaan warna dalam penataan promosi statis jangan sampai

mendominasi merchandise, karena dapat mengakibatkan ketidak jelasan

barang yang dipromosikan, sehingga menimbulkan kekacauan dalam

pandangan. Untuk itu warna untuk background sangat mempengaruhi

obyek.

5. Tekstur

Tekstur menunjukkan kasar, lembut, kilau, licin, berbulu, dan

sebagainya. Sebagai background khususnya window display sering dibuat

suatu background yang bertekstur kasar, berkilau ataupun ruang

lainnya, misalnya background dari kertas dibuat dengan tekstur agak

kasar dan bergelombang, dari kertas dibuat mengkilat, ataupun kain

dibuat mengkerut dan lain-lain, sehingga kelihatan suatu pemandangan

yang tidak monoton, kadang-kadang dibuat suatu suasana kenyataan,

seperti awan, gelombang air dan lain sebagainya. (Lihat Gambar 2. 9).

Gambar 2. 9 Tekstur sebagai background

Page 35: Melaksanakan Promosi Statis - psbtik.smkn1cms.netpsbtik.smkn1cms.net/busana/melaksanakan_promosi_statis_.pdf · Melaksanakan Promosi Statis I SMK Bidang Tata Busana, Program Keahlian

Pelaksanaan Promosi Statis I

SMK Bidang Tata Busana, Program Keahlian Tata Busana 26

Kualitas dari manipulasi dapat dilihat pada permukaan yang seakan-

akan memiliki nilai tiga dimensi, namun setelah disentuh atau diraba

permukaan sebenarnya datar, kualitas visual dapat dirasakan pada

tekstur yang kelihatan mengkilat, licin, lemas dan transparan.

C. LEMBAR LATIHAN II

1. Jelaskan persiapan dalam kegiatan promosi statis!

2. Jelaskan prinsip penataan promosi statis!

Berikan contoh rancangan!

Page 36: Melaksanakan Promosi Statis - psbtik.smkn1cms.netpsbtik.smkn1cms.net/busana/melaksanakan_promosi_statis_.pdf · Melaksanakan Promosi Statis I SMK Bidang Tata Busana, Program Keahlian

Pelaksanaan Promosi Statis I

SMK Bidang Tata Busana, Program Keahlian Tata Busana 27

LLEEMMBBAARR KKUUNNCCII JJAAWWAABBAANN LLAATTIIHHAANN II

1. Rancangan display dalam bentuk window display dengan type realistic setting.

Contoh rancangan dalam bentuk window display ( type realistic setting)

2. Jenis display dan teknik display yang digunakan adalah sebagai berikut:

a. Jenis display : Related Merchandise Display

b. Teknik display : Lay Down Technique

Page 37: Melaksanakan Promosi Statis - psbtik.smkn1cms.netpsbtik.smkn1cms.net/busana/melaksanakan_promosi_statis_.pdf · Melaksanakan Promosi Statis I SMK Bidang Tata Busana, Program Keahlian

Pelaksanaan Promosi Statis I

SMK Bidang Tata Busana, Program Keahlian Tata Busana 28

LEMBAR KUNCI JAWABAN LATIHAN II

1. Persiapan yang diperlukan untuk kegiatan promosi statis adalah

menentukan sebagai berikut.

• Bentuk display: window, interior, eksterior.

• Menentukan elemen display: barang yang akan dipamerkan seperti

pakaian, aksesoris dan lain-lain. Penyangga seperti manequin,

dresform, ataupun benda lainnya. Bahan decorative seperti ranting,

kayu, besi, dan lain-lain. Background seperti kertas, plastik, tali, kain

dan lain lain. Material sebagai pelengkap seperti batu-batu hias,

kotak dan lain-lain. Warna yang digunakan tidak lebih dari lima

warna, tetapi dapat menghasilkan suatu komposisi warna yang

harmonis. Lighting, memilih bentuk lampu dan jenis lampu yang

cocok digunakan sebagai pencahayaan dan fokus barang.

• Menentukan jenis display: one item display atau line of goods display,

relatet merchandise, atau variaty of assortment display.

• Menentukan type display: Realistic setting, emviromental setting, semi

realitas setting, fantasi setting, abstrac setting.

• Menentukan teknik display: meletakkan, melipat, menggantung dan

sebagainya.

2. Prinsip penataan adalah sebagai berikut.

• Kesederhanaan: membatasi jumlah warna dan jumlah benda

yang akan ditata.

• Keseimbangan: mengatur irama dari pandangan mata.

Page 38: Melaksanakan Promosi Statis - psbtik.smkn1cms.netpsbtik.smkn1cms.net/busana/melaksanakan_promosi_statis_.pdf · Melaksanakan Promosi Statis I SMK Bidang Tata Busana, Program Keahlian

Pelaksanaan Promosi Statis I

SMK Bidang Tata Busana, Program Keahlian Tata Busana 29

• Pusat perhatian: penataan suatu obyek sebagai titik perhatian

secara terpusat.

• Kesatuan: hubungan antara bentuk yang ditata seperti warna,

ruang, dan garis.

Contoh rancangan one iItem display

Page 39: Melaksanakan Promosi Statis - psbtik.smkn1cms.netpsbtik.smkn1cms.net/busana/melaksanakan_promosi_statis_.pdf · Melaksanakan Promosi Statis I SMK Bidang Tata Busana, Program Keahlian

Pelaksanaan Promosi Statis I

SMK Bidang Tata Busana, Program Keahlian Tata Busana 30

LLEEMMBBAARR EEVVAALLUUAASSII

1. Jelaskan pengertian penataan promosi statis!

2. Jelaskan perbedaan jenis display one item display dengan related

merchandise display!

3. Jelaskan perbedaan bentuk window display dengan interior display!

4 Jelaskan dua macam teknik display!

5 Buat rancangan kegiatan promosi statis dalam bentuk pameran!

KKUUNNCCII JJAAWWAABBAANN EEVVAALLUUAASSII

1. Penataan promosi statis ialah suatu kegiatan untuk mempertunjukkan,

memamerkan atau memperlihatkan hasil praktek atau produk lainnya

berupa merchandise kepada masyarakat dengan tujuan sebagai alat

promosi.

2. Window Display; memajangkan merchandise di depan toko yang

disebut etalase. Pengunjung dapat melihat display tanpa masuk dalam

ruangan.

3. One item display: ialah mempromosikan hanya satu macam barang atau

item secara tunggal, misalya hanya gaun, blus dan sebagainya.

4. Related Merchandise : ialah menunjukkan berbagai merchandise yang

saling berhubungan satu dengan yang lainnya dan saling melengkapi

secara bersama.

5. Law down technique: ialah dengan teknik meletakkan, merchandise ditata

dengan bantuan manequen, dressform, atau digulung, dilipat, kemudian

diletakkan pada rak atau meja.

Page 40: Melaksanakan Promosi Statis - psbtik.smkn1cms.netpsbtik.smkn1cms.net/busana/melaksanakan_promosi_statis_.pdf · Melaksanakan Promosi Statis I SMK Bidang Tata Busana, Program Keahlian

Pelaksanaan Promosi Statis I

SMK Bidang Tata Busana, Program Keahlian Tata Busana 31

Pin up technique: ialah dalam menata merchandise tanpa menggunakan

penyangga, tetapi melekatkan pada bachgroun, kotak, dengan bantuan

jarum pentul atau alat bantu lainnya.

6. Rancangan kegiatan promosi statis dalam bentuk pameran sebagai

berikut;

• Mengklasifikasikan stand-stand yang akan dipakai seperti

pengelompokan jenis produk (kelompok pakaian, aksesoris,

kerajinan tangan dan lain-lain).

• Menentukan tema pameran (berkaitan dengan Idul Fitri, Natal,

Perayaan hari kemerdekaan dan lain-lain).

• Mengkalasifikasikan produk yang akan dipamerkan.

• Menentukan elemen-elemen display (jenis merchandise seperti pakaian

anak, pakaian wanita, pakaian pria; Beground, lighting, komposisi

warna penataan, dan lain sebagainya).

• Teknik display (misalnya dengan melipat, digulung, digantung dan

lain-lain).

• Type (setting yang nyata, campuran berbagai item, barang-barang

khusus yang merupakan perwakilan dari jenis produk, fantasi, dan

abstrak).

• Jenis display (satu macam barang, berbagai barang dengan

perlengkapannya , satu jenis barang dengan macam-macam warna,

dan barang-barang yang dapat dipakai bersama seperti pakaian, tas,

sepatu).

Page 41: Melaksanakan Promosi Statis - psbtik.smkn1cms.netpsbtik.smkn1cms.net/busana/melaksanakan_promosi_statis_.pdf · Melaksanakan Promosi Statis I SMK Bidang Tata Busana, Program Keahlian

Pelaksanaan Promosi Statis I

SMK Bidang Tata Busana, Program Keahlian Tata Busana 32

DDAAFFTTAARR PPUUSSTTAAKKAA

Boutiques. 1986. Commersicial Space. England : Arco Editoral. De’Paola Helena. 1978. Marketing to Days Fashion. New yersy: Prentice-Hall,

Inc. Gorthe Mary. 1985. Fashion And Color. USA: Rockpout. Pegler Martin M. 1987. Visual Merchandising And Display. New York: Fair

chaild Publication VMSD Magazine. 1997. Visual Merchandising. Cincinati OHIO: St.Publication.

Inc. Winters Arthur A. 1983. Fashion Buying And Merchandising. New york:

Fairchaild publication.