mekanisme koordinasi dan m&e yang praktis dan terpadu

45

Upload: dadang-solihin

Post on 24-Jun-2015

1.836 views

Category:

Education


3 download

DESCRIPTION

Lokakarya Review Mekanisme Koordinasi Lintas Sektoral Bappeda-UNICEF di Kota Jantho-Aceh, 10 Agustus 2011

TRANSCRIPT

Page 1: Mekanisme Koordinasi dan M&E yang Praktis dan Terpadu
Page 2: Mekanisme Koordinasi dan M&E yang Praktis dan Terpadu

dadang-solihin.blogspot.com 2

Page 3: Mekanisme Koordinasi dan M&E yang Praktis dan Terpadu

Nama : Dr Dadang Solihin SE MANama : Dr. Dadang Solihin, SE, MATempat/Tgl Lahir : Bandung 6 November 1961Pekerjaan : Direktur Evaluasi KinerjaPekerjaan : Direktur Evaluasi Kinerja

Pembangunan Daerah Bappenas

Alamat Kantor : Jl. Taman Suropati No. 2 Jakarta 10310

Telp/Fak Kantor : (021) 392 6248Telp/Fak Kantor : (021) 392 6248HP : 0812 932 2202PIN BB : 277878F0PIN BB : 277878F0Email : [email protected] :Website :

http://dadang-solihin.blogspot.com

3dadang-solihin.blogspot.com

Page 4: Mekanisme Koordinasi dan M&E yang Praktis dan Terpadu

MateriMateriMateriMateri• Pentingnya Koordinasi dalam Siklus

Manajemen Pembangunan j g• Pengertian Koordinasi• Pengertian M& E• Tujuan dan Permasalahan Pembangunan

Daerah• Perencanaan Pembangunan Daerah• Analisa SWOT

4dadang-solihin.blogspot.com

Page 5: Mekanisme Koordinasi dan M&E yang Praktis dan Terpadu

Pentingnya KoordinasiPentingnya KoordinasiPentingnya KoordinasiPentingnya Koordinasidalam Siklus Manajemen Pembangunan dalam Siklus Manajemen Pembangunan

dadang-solihin.blogspot.com 5

Page 6: Mekanisme Koordinasi dan M&E yang Praktis dan Terpadu

Pengertian KoordinasiPengertian KoordinasiPengertian KoordinasiPengertian Koordinasi

• Koordinasi berasal dari kata bahasa Inggris coordination yang berarti being

Y aInggris coordination yang berarti being co-ordinate, yaitu adanya koordinat yang bersamaan dari dua garis dalam

b

bidang datar, yang dapat diartikan bahwa dua garis yang berpotongan pada koordinat tertentu X

Titik koordinatpada koordinat tertentu.

• Koordinasi pada hakekatnya merupakan upaya memadukan (mengintegrasikan) menyerasikan dan menyelaraskan berbagai(mengintegrasikan), menyerasikan dan menyelaraskan berbagai kepentingan dan kegiatan yang saling berkaitan beserta segenap gerak, langkah dan waktunya dalam rangka pencapaian tujuan dan g g y g p p jsasaran bersama (LAN, 1997).

6dadang-solihin.blogspot.com

Page 7: Mekanisme Koordinasi dan M&E yang Praktis dan Terpadu

PengertianPengertian M& EM& EPengertianPengertian M& EM& EP d li R k i k i t j t k• Pengendalian: Rangkaian kegiatan manajemen untuk menjamin agar suatu program/kegiatan yang dilaksanakan sesuai dengan rencana yang ditetapkan.sesuai dengan rencana yang ditetapkan.

• Monitoring: Kegiatan mengamati perkembangan pelaksanaan rencana pembangunan, mengidentifikasi,pelaksanaan rencana pembangunan, mengidentifikasi,serta mengantisipasi permasalahan yang akan timbul untuk dapat diambil tindakan sedini mungkin.

• Evaluasi: Rangkaian kegiatan membandingkan realisasi masukan (input), keluaran (output), dan hasil (outcome) t h d d t dterhadap rencana dan standar.

• Perencanaan: Proses untuk menentukan tindakan masa d t t l l i t ilih ddepan yang tepat, melalui urutan pilihan, dengan memperhitungkan sumber daya yang tersedia.

dadang-solihin.blogspot.com 7

Page 8: Mekanisme Koordinasi dan M&E yang Praktis dan Terpadu

EvaluasiEvaluasiEvaluasiEvaluasiTahap Perencanaan

(ex-ante)Tahap Pelaksanaan

(on-going)Tahap Pasca-Pelaksanaan

(ex-post)• dilakukan sebelum

ditetapkannya rencana

• dilakukan pada saat pelaksanaan rencana

• dilaksanakan setelah pelaksanaan rencana berakhir

pembangunan • untuk memilih dan

menentukan skala

pembangunan • untuk menentukan

tingkat kemajuan

• untuk melihat apakah pencapaian (keluaran/ hasil/dampak) program mampu

menentukan skala prioritas dari berbagai alternatif d k ki

tingkat kemajuan pelaksanaan rencana dib di k

mengatasi masalah pembangunan yang ingin dipecahkan

dan kemungkinan cara mencapai tujuan yang telah

dibandingkan dengan rencana yang telah ditentukan

• untuk menilai efisiensi (keluaran dan hasil dibandingkan masukan),

f (dirumuskan sebelumnya

sebelumnya efektivitas (hasil dan dampak terhadap sasaran), ataupun manfaat (dampak terhadap k b t h ) d i t

dadang-solihin.blogspot.com 8kebutuhan) dari suatu program.

Page 9: Mekanisme Koordinasi dan M&E yang Praktis dan Terpadu

E l i M b ik I f i iE l i M b ik I f i iEvaluasi Memberikan Informasi mengenai:Evaluasi Memberikan Informasi mengenai:

StrategiApakah yang dilakukan sudah benar?Apakah yang dilakukan sudah benar?

Operasi OperasiApakah cara yang ditempuh sudah benar?

PembelajaranA k h d l bih b ik?Apakah ada cara yang lebih baik?

dadang-solihin.blogspot.com 9

Page 10: Mekanisme Koordinasi dan M&E yang Praktis dan Terpadu

Perbedaan Monitoring dan Evaluasi Perbedaan Monitoring dan Evaluasi MonitoringMonitoring EvaluasiEvaluasi

M il i k j d l l k M b ik b d tMenilai kemajuan dalam pelaksanaan program yang sedang berjalan

Memberikan gambaran pada suatu waktu tertentu mengenai suatu program

• Akuntabilitas penyampaian input program

• Dasar untuk aksi perbaikan

– Akuntabilitas penggunaan sumberdayaP b l j t t h l h lp

• Penilaian keberlanjutan program – Pembelajaran tentang hal-hal yg dapat dilakukan lebih baik di masa yad

• Apakah pelaksanaan sesuai dengan rencana?

• Apakah terdapat penyimpangan?

– Relevansi– Keberhasilan

• Apakah terdapat penyimpangan?• Apakah penyimpangan tsb dapat

dibenarkan?

– Keefekifan biaya– Pembelajaran

Dilaksanakan terus-menerus atau secara berkala selama program berjalan

Umumnya dilaksanakan pada pertengahan dan akhir program

dadang-solihin.blogspot.com 10

berjalan

Page 11: Mekanisme Koordinasi dan M&E yang Praktis dan Terpadu

dadang-solihin.blogspot.com 11

Page 12: Mekanisme Koordinasi dan M&E yang Praktis dan Terpadu

Apa Itu Pembangunan?Apa Itu Pembangunan?Apa Itu Pembangunan? Apa Itu Pembangunan?

Pembangunan adalah: proses perubahan ke

Tujuan Pembangunan:Tujuan Pembangunan:1 Peningkatan standar hidup (levels proses perubahan ke

arah kondisi yang lebih baik

1. Peningkatan standar hidup (levels of living) setiap orang, baik pendapatannya, tingkat konsumsi pangan sandang papan pelayanan

melalui upaya yang dilakukan secara t

pangan, sandang, papan, pelayanan kesehatan, pendidikan, dll.

2. Penciptaan berbagai kondisi yang terencana.

p g y gmemungkinkan tumbuhnya rasa percaya diri (self-esteem) setiap orangorang.

3. Peningkatan kebebasan(freedom/democracy) setiap orang.

Todaro, 2000

dadang-solihin.blogspot.com 12

Page 13: Mekanisme Koordinasi dan M&E yang Praktis dan Terpadu

Ho ?Ho ?How?How?1. Mengurangi disparitas atau ketimpangan pembangunan

antar daerah antar sub daerah antar warga masyarakat (pemerataan dan keadilan).g y (p )

2. Memberdayakan masyarakat dan mengentaskan kemiskinan.3. Menciptakan atau menambah lapangan kerja.p p g j4. Meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan masyarakat daerah.5. Mempertahankan atau menjaga kelestarian sumber daya alam p j g y

agar bermanfaat bagi generasi sekarang dan generasi masa datang (berkelanjutan).

dadang-solihin.blogspot.com 13

Page 14: Mekanisme Koordinasi dan M&E yang Praktis dan Terpadu

Tantangan dalam Pembangunan DaerahTantangan dalam Pembangunan Daerahg gg g

Sarana dan P

• Mengurangi ketimpanganPrasarana yang

memadai dan berkualitas

ketimpangan• Memberdayakan

masyarakat • Mengentaskan

kemiskinan.• Menambah lapangan

Pemanfaatan

Dunia usaha yg kondusif

kerja.• Menjaga kelestarian

SDAPemanfaatan sumber daya secara

berkualitas

SDA

Koordinasi yang semakin baik antar

stakeholders

Peningkatan kapasitas

dadang-solihin.blogspot.com 14SDM

Page 15: Mekanisme Koordinasi dan M&E yang Praktis dan Terpadu

PEMBANGUNAN DAERAHPEMBANGUNAN DAERAH PEMBANGUNAN DI DAERAHPEMBANGUNAN DI DAERAH

Upaya terencana untuk meningkatkan kapasitas Upaya untuk memberdayakan

masyarakat di seluruh daerahPemerintahan Daerah masyarakat di seluruh daerah

Sehingga tercipta suatu S hi t i t tSehingga tercipta suatu kemampuan yang andal dan

profesional dalam:

Sehingga tercipta suatu lingkungan yang memungkinkan

masyarakat untuk:p y

M ik ti k lit k hid Memberikan pelayanan kepada masyarakat, M l l b d

Menikmati kualitas kehidupan yang lebih baik, maju, dan tenteram,

Mengelola sumber daya ekonomi daerah.

, Peningkatan harkat, martabat,

dan harga diri.

dadang-solihin.blogspot.com 15

Page 16: Mekanisme Koordinasi dan M&E yang Praktis dan Terpadu

PEMBANGUNAN DAERAHPEMBANGUNAN DAERAHPEMBANGUNAN DAERAHPEMBANGUNAN DAERAH

Dilaksanakan Melalui:

Penguatan Otonomi Pengelolaan Good Governance

Dilaksanakan Melalui:

Daerah Sumberdaya Good Governance

K i b P Ti PilKeseimbangan Peran Tiga Pilar

P i t h D i U h M k t

Menjalankan dan

Pemerintahan Dunia Usaha Masyarakat

Menjalankan dan menciptakan lingkungan politik dan hukum yang

Mewujudkan penciptaan lapangan kerja dan

Penciptaan interaksi sosial, ekonomi dan

kondusif bagi unsur-unsur lain.

pendapatan. politik.

dadang-solihin.blogspot.com 16

Page 17: Mekanisme Koordinasi dan M&E yang Praktis dan Terpadu

Pergeseran Paradigma: Pergeseran Paradigma: From Government to GovernanceFrom Government to Governance

Government GovernanceM b ik h k k l if b i P l l blik Memberikan hak ekslusif bagi negara untuk mengatur hal-hal publik,

Persoalan-persoalan publik adalah urusan bersama pemerintah, civil society dan

Aktor di luarnya hanya dapat disertakan sejauh negara mengijinkannya

dunia usaha sebagai tiga aktor utama.

mengijinkannya.17dadang-solihin.blogspot.com

Page 18: Mekanisme Koordinasi dan M&E yang Praktis dan Terpadu

Pelaku Pembangunan: Pelaku Pembangunan: ggParadigma GovernanceParadigma Governance

Interaksi antara Pemerintah, Dunia Usaha Swasta, dan Masyarakat yang bersendikan transparansi, akuntabilitas, partisipatif, dsb.

Tenaga Kerja

Kontrol Kontrol

Tenaga Kerja

Dunia Usaha S t Pemerintah MasyarakatSwasta y

Nilai RedistibusiNilaiPertumbuhan

RedistibusiMelalui Pelayanan

Pasar

Apabila sendi-sendi tersebut dipenuhi, maka Governance akan GoodGood.

18dadang-solihin.blogspot.com

Page 19: Mekanisme Koordinasi dan M&E yang Praktis dan Terpadu

Model Go ernanceModel Go ernanceModel GovernanceModel GovernanceSektor SwastaSektor Swasta Sektor PublikSektor Publik Sektor KetigaSektor Ketiga

Perusahaantransnasional

OrganisasiAntar Pemerintah

LSMInternasional

Tingkat Tingkat SupranasionalSupranasional

P h Ormas/LSMTingkatTingkatGOVERNANCE

PerusahaanNasional

Ormas/LSMNasional

TingkatTingkatNasionalNasional

PerusahaanLokal

PemerintahLokal

LSM LokalTingkat Tingkat SubnasionalSubnasional Lokal LokalSubnasionalSubnasional

(Kamarack and Nye Jr., 2002)

19dadang-solihin.blogspot.com

Page 20: Mekanisme Koordinasi dan M&E yang Praktis dan Terpadu

Pelaku Pembangunan: StakeholdersPelaku Pembangunan: Stakeholdersgg

i i d i t

STATE CITIZENSExecutiveJudiciary

Legislature

organized into:Community-based organizations Non-governmental organizationsg

Public serviceMilitaryPolice

Professional AssociationsReligious groupsWomen’s groups

Police Media

BUSINESSSmall / medium / large enterprises

Multinational CorporationsFi i l i tit tiFinancial institutions

Stock exchange

20dadang-solihin.blogspot.com

Page 21: Mekanisme Koordinasi dan M&E yang Praktis dan Terpadu

TroikaTroika

21dadang-solihin.blogspot.com

Page 22: Mekanisme Koordinasi dan M&E yang Praktis dan Terpadu

Troika: Pola Hubungan antara Pemerintah, Troika: Pola Hubungan antara Pemerintah, Dunia Usaha Swasta dan MasyarakatDunia Usaha Swasta dan MasyarakatDunia Usaha Swasta, dan MasyarakatDunia Usaha Swasta, dan Masyarakat

Masyarakat, Bangsa, dan

VISI

Negara MasyarakatMasyarakat

VISIPemerintahPemerintah

Dunia UsahaDunia UsahaGood Governance

22dadang-solihin.blogspot.com

Page 23: Mekanisme Koordinasi dan M&E yang Praktis dan Terpadu

Sinergitas StakeholdersSinergitas StakeholdersSinergitas StakeholdersSinergitas Stakeholders

23dadang-solihin.blogspot.com

Page 24: Mekanisme Koordinasi dan M&E yang Praktis dan Terpadu

Sinergitas StakeholdersSinergitas StakeholdersSinergitas StakeholdersSinergitas Stakeholders

24dadang-solihin.blogspot.com

Page 25: Mekanisme Koordinasi dan M&E yang Praktis dan Terpadu

dadang-solihin.blogspot.com 25

Page 26: Mekanisme Koordinasi dan M&E yang Praktis dan Terpadu

Proses PerencanaanProses PerencanaanProses PerencanaanProses PerencanaanPendekatan Politik: Pemilihan Presiden/Kepala Daerah menghasilkan rencana pembangunan hasil proses politik (public choice theory of planning) khususnya penjabaran Visi dan Misi dalamplanning), khususnya penjabaran Visi dan Misi dalam RPJM/D.Proses Teknokratik: Menggunakan metode dan kerangka berpikir ilmiah oleh lembaga atau satuan kerja yang secara fungsional bertugas untuk ituuntuk itu.

Partisipatif: Dilaksanakan dengan melibatkan seluruh stakeholders antaraDilaksanakan dengan melibatkan seluruh stakeholders, antara lain melalui Musrenbang.

Proses top-down dan bottom-up: Dilaksanakan menurut jenjang pemerintahan.

26dadang-solihin.blogspot.com

Page 27: Mekanisme Koordinasi dan M&E yang Praktis dan Terpadu

Syarat Dokumen PerencanaanSyarat Dokumen PerencanaanyyS.M.A.R.TS.M.A.R.T

1.1. SpecificSpecific:: Sifat dan tingkat kinerja dapat diidentifikasi denganjelas;jelas;

2.2. MeasurableMeasurable:: Target kinerja dinyatakan dengan jelas dan terukur baik bagi indikator kuantitif maupun kualitatif;baik bagi indikator kuantitif maupun kualitatif;

3.3. AchievableAchievable:: Target kinerja dapat dicapai terkait dengankapasitas dan sumber daya yang ada;p y y g ;

4.4. RelevantRelevant:: Mencerminkan keterkaitan (relevansi) antara target output dalam rangka mencapai target outcome yang ditetapkan; serta antara target outcome dalamrangka mencapai target impact yang ditetapkan;

55 TiTi B dB d W kt / i d i ki j dit t k5.5. TimeTime BondBond:: Waktu/periode pencapaian kinerja ditetapkan.

27dadang-solihin.blogspot.com

Page 28: Mekanisme Koordinasi dan M&E yang Praktis dan Terpadu

Syarat PerencanaanSyarat PerencanaanSyarat PerencanaanSyarat PerencanaanSyarat PerencanaanSyarat PerencanaanSyarat PerencanaanSyarat PerencanaanH iliki t h i d hit kHarus memiliki, mengetahui, dan memperhitungkan:1. Tujuan akhir yang dikehendaki.

2. Sasaran-sasaran dan prioritas untuk mewujudkannya (yang mencerminkan pemilihan dari berbagai alternatif).

3. Jangka waktu mencapai sasaran-sasaran tersebut.

4. Masalah-masalah yang dihadapi.

5. Modal atau sumber daya yang akan digunakan serta pengalokasiannya.

6. kebijakan-kebijakan untuk melaksanakannya.

7. Orang, organisasi, atau badan pelaksananya.

8. Mekanisme pemantauan, evaluasi, dan pengawasan pelaksanaannya.

28dadang-solihin.blogspot.com

Page 29: Mekanisme Koordinasi dan M&E yang Praktis dan Terpadu

Status Hukum Dokumen PerencanaanStatus Hukum Dokumen PerencanaanNASIONAL DAERAH

Dokumen Penetapan Dokumen PenetapanDokumen Penetapan Dokumen PenetapanRencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional

UU (Ps. 13 Ayat 1)

Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah

Perda (Ps. 13 Ayat 2)

(RPJP-Nasional)( y )

(RPJP-Daerah)( y )

Rencana Pembangunan J k M h N i l

Per Pres Rencana Pembangunan J k M h D h

Peraturan KDH Jangka Menengah Nasional(RPJM-Nasional)

(Ps. 19 Ayat 1) Jangka Menengah Daerah (RPJM-Daerah)

(Ps. 19 Ayat 3)

Renstra Kementerian / Peraturan Renstra Satuan Kerja PeraturanRenstra Kementerian / Lembaga (Renstra KL)

Peraturan Pimpinan KL

(Ps. 19 Ayat 2)

Renstra Satuan Kerja Perangkat Daerah (Renstra SKPD)

Peraturan Pimpinan SKPD (Ps. 19 Ayat 4)

Rencana Kerja Pemerintah (RKP)

Per Pres (Ps. 26 Ayat 1)

Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD)

Peraturan KDH (Ps. 26 Ayat 2)

Rencana Kerja Kementerian / Lembaga (Renja KL)

Peraturan Pimpinan KL

(Ps 21 Ayat 1)

Rencana Kerja Satuan Kerja Perangkat Daerah (Renja SKPD)

Peraturan Pimpinan SKPD( Ps 21 Ayat 3)( j ) (Ps. 21 Ayat 1) ( j ) ( Ps. 21 Ayat 3)

29dadang-solihin.blogspot.com

Page 30: Mekanisme Koordinasi dan M&E yang Praktis dan Terpadu

Perencanaan yang IdealPerencanaan yang IdealPerencanaan yang IdealPerencanaan yang Ideal• Prinsip partisipatif: masyarakat yang akan memperoleh manfaat

dari perencanaan harus turut serta dalam prosesnya. • Prinsip kesinambungan: perencanaan tidak hanya berhenti

pada satu tahap; tetapi harus berlanjut sehingga menjamin adanya kemajuan terus-menerus dalam kesejahteraan danadanya kemajuan terus menerus dalam kesejahteraan, dan jangan sampai terjadi kemunduran.

• Prinsip holistik: masalah dalam perencanaan dan p ppelaksanaannya tidak dapat hanya dilihat dari satu sisi (atau sektor) tetapi harus dilihat dari berbagai aspek, dan dalam keutuhan konsep secara keseluruhankeutuhan konsep secara keseluruhan.

• Mengandung sistem yang dapat berkembang (a learning and adaptive system)adaptive system).

• Terbuka dan demokratis (a pluralistic social setting).

30dadang-solihin.blogspot.com

Page 31: Mekanisme Koordinasi dan M&E yang Praktis dan Terpadu

Fungsi/Manfaat PerencanaanFungsi/Manfaat PerencanaanFungsi/Manfaat PerencanaanFungsi/Manfaat PerencanaanFungsi/Manfaat PerencanaanFungsi/Manfaat PerencanaanFungsi/Manfaat PerencanaanFungsi/Manfaat Perencanaan

• Sebagai alat koordinasi seluruh stakeholders

• Sebagai penuntun arah• Minimalisasi ketidakpastian• Minimalisasi inefisiensi

sumberdayaP t t d d• Penetapan standar dan pengawasan kualitas

31dadang-solihin.blogspot.com

Page 32: Mekanisme Koordinasi dan M&E yang Praktis dan Terpadu

dadang-solihin.blogspot.com 32

Page 33: Mekanisme Koordinasi dan M&E yang Praktis dan Terpadu

Aspek yang DinilaiAspek yang DinilaiAspek yang DinilaiAspek yang Dinilai1. Urgensi Faktor terhadap Misi :

• NU: Nilai Urgensig• BF: Bobot Faktor

2. Dukungan Faktor terhadap Misi :g p• N D : Nilai Dukungan• NBD : Nilai Bobot Dukungang

3. Keterkaitan Faktor terhadap Misi :• NK : Nilai Keterkaitan• NRK : Nilai Rata-rata Keterkaitan• NBK : Nilai Bobot Keterkaitan

dadang-solihin.blogspot.com 33

Page 34: Mekanisme Koordinasi dan M&E yang Praktis dan Terpadu

Cara PenilaianCara PenilaianCara PenilaianCara Penilaian• Penilaian dilakukan secara kualitatif yang dikuantitatifkan• Model skala nilai : nilai yang diberikan pada suatu faktor secara y g p

kualitatif, seperti :1. Buruk2. Kurang3. Cukup Dikonversikan ke Dikonversikan ke

dalam Angkadalam Angka4. Baik5. Sangat baik

dalam Angkadalam Angka

• Skala yang dianjurkan rensis likert dalam menilai urgensi, dukungan dan keterkaitan faktor internal dan eksternal dalam mencapai misi digunakan skala nilai 1 – 5.

dadang-solihin.blogspot.com 34

Page 35: Mekanisme Koordinasi dan M&E yang Praktis dan Terpadu

Analisa SWOTAnalisa SWOTAnalisa SWOTAnalisa SWOT

WeaknessesWeaknessesStrengthsStrengthsINTERNALINTERNAL

Weaknesses(Kelemahan)

Weaknesses(Kelemahan)

Strengths(Kekuatan)Strengths(Kekuatan)

EKSTERNAL

Strategi WOStrategi WOStrategi SOG k k k tStrategi SOG k k k t

OpportunitiesOpportunities gAtasi kelemahan dengan memanfaatkan peluang

gAtasi kelemahan dengan memanfaatkan peluang

Gunakan kekuatan untuk memanfaatkan

peluang

Gunakan kekuatan untuk memanfaatkan

peluang

pp(Peluang)

pp(Peluang)

ThreatsThreats Strategi STGunakan kekuatanStrategi STGunakan kekuatan

Strategi WTMi i lk k l hStrategi WT

Mi i lk k l h(Ancaman)(Ancaman)Gunakan kekuatan

untuk menghindari atau mengatasi ancaman

Gunakan kekuatan untuk menghindari atau

mengatasi ancaman

Minimalkan kelemahan dan hindari ancaman

Minimalkan kelemahan dan hindari ancaman

dadang-solihin.blogspot.com 35

Page 36: Mekanisme Koordinasi dan M&E yang Praktis dan Terpadu

MisiMisiMisiMisi

“P A k K ti B i d Ib“Pengurangan Angka Kematian Bayi dan Ibu Melahirkan di Kabupaten Aceh Besar dari 7

per 1000 menjadi 3 per 1000 pada tahun 2015”

36dadang-solihin.blogspot.com

Page 37: Mekanisme Koordinasi dan M&E yang Praktis dan Terpadu

Strengths (Kekuatan)Strengths (Kekuatan)Strengths (Kekuatan)Strengths (Kekuatan)

No Strength (Kekuatan) NU BF NUxBFNo Strength (Kekuatan) NU BF NUxBF1 Tersedianya SDM Bidan 4 30 1202 Sarana dan Prasarana Puskesmas 5 25 1252 Sarana dan Prasarana Puskesmas 5 25 1253 Hubungan Personal antar Aparat

yang Sudah Kuat2 5 10

yang Sudah Kuat4 Banyaknya Pelatihan yang sudah

diikuti oleh Bidan3 10 30

5 Adanya komitmen yang kuat dari Bupati

5 30 150

Jumlah 100% 435

dadang-solihin.blogspot.com 37

Page 38: Mekanisme Koordinasi dan M&E yang Praktis dan Terpadu

Weaknesses (Kelemahan)Weaknesses (Kelemahan)Weaknesses (Kelemahan)Weaknesses (Kelemahan)

No Weaknesses (Kelemahan) NU BF NUxBF1 Kurang tersedianya Anggaran 5 35 1752 Kualitas SDM Bidan Kurang 4 20 80

Memadai3 Kerjasama Lintas Sektoral Masih 3 10 30

Kurang4 Dukungan data dan informasi yang

masih kurang3 20 60

masih kurang5 Bides enggan menetap di desa 5 15 75

J l h 100% 420Jumlah 100% 420

dadang-solihin.blogspot.com 38

Page 39: Mekanisme Koordinasi dan M&E yang Praktis dan Terpadu

Opportunities (Peluang)Opportunities (Peluang)Opportunities (Peluang)Opportunities (Peluang)

No Opportunities (Peluang) NU BF NUxBF1 Akses masyarakat kepada fasilitas

kesehatan4 20 80

2 Adanya dukungan dari UNICEF dan NGO lainnya

3 20 60

3 Transportasi sudah memadai 2 20 404 Masyarakat terbuka untuk

perubahan2 10 20

perubahan5 Adanya dana jamkesmas,jampersal

dan BOK5 30 150

dan BOKJumlah 100% 350

dadang-solihin.blogspot.com 39

Page 40: Mekanisme Koordinasi dan M&E yang Praktis dan Terpadu

Threats (Ancaman)Threats (Ancaman)Threats (Ancaman)Threats (Ancaman)

No Threats (Ancaman) NU BF NUxBF1 Luasnya Jangkauan Pelayanan 4 20 802 Rendahnya dukungan anggaran 4 25 100

diluar APBD3 Adanya intervensi pihak luar untuk 5 30 150

penempatan bidan4 Belum ada akreditasi sekolah bidan 3 10 30

5 Adanya promosi susu formula yang gencar

2 15 30

Jumlah 100% 390

dadang-solihin.blogspot.com 40

Page 41: Mekanisme Koordinasi dan M&E yang Praktis dan Terpadu

St t i A Ak Di k i?St t i A Ak Di k i?Strategi Apa yang Akan Dipakai?Strategi Apa yang Akan Dipakai?

1 St t i SO G k K k t t k1. Strategi SO Gunakan Kekuatan untuk Memanfaatkan Peluang

2. Strategi WO Atasi Kelemahan dengan Memanfaatkan Peluang

3. Strategi ST Gunakan Kekuatan untuk Menghindari atau Mengatasi Ancaman

4. Strategi WT Minimalkan Kelemahan dan Hindari Ancaman

dadang-solihin.blogspot.com 41

Page 42: Mekanisme Koordinasi dan M&E yang Praktis dan Terpadu

St t i A Di k i?St t i A Di k i?Strategi Apa yang Dipakai?Strategi Apa yang Dipakai?

1 St t i SO S O 435 350 7851. Strategi SO S + O = 435 + 350 = 7852. Strategi WO W + O = 420 + 350 = 7703. Strategi ST S + T = 435 + 390 = 8254. Strategi WT W + T = 420 + 390 = 8104. Strategi WT W + T 420 + 390 810

dadang-solihin.blogspot.com 42

Page 43: Mekanisme Koordinasi dan M&E yang Praktis dan Terpadu

Kesimpulan: Kesimpulan: Hasil Hasil Environmental ScanningEnvironmental Scanning

1 Tersedianya SDM Bidan 11 Akses masyarakat kepada fasilitas1. Tersedianya SDM Bidan2. Sarana dan Prasarana Puskesmas3. Hubungan Personal antar Aparat

11. Akses masyarakat kepada fasilitas kesehatan

12. Adanya dukungan dari UNICEF dan g pyang Sudah Kuat

4. Banyaknya Pelatihan yang sudah diikuti oleh Bidan

NGO lainnya13. Transportasi sudah memadai14 Masyarakat terbuka untuk perubahandiikuti oleh Bidan

5. Adanya komitmen yang kuat dari Bupati

6 K di A

14. Masyarakat terbuka untuk perubahan15. Adanya dana jamkesmas,jampersal

dan BOK16 L J k P l6. Kurang tersedianya Anggaran

7. Kualitas SDM Bidan Kurang Memadai8. Kerjasama Lintas Sektoral Masih

16. Luasnya Jangkauan Pelayanan17. Rendahnya dukungan anggaran

diluar APBD8. Kerjasama Lintas Sektoral Masih Kurang

9. Dukungan data dan informasi yang masih kurang

18. Adanya intervensi pihak luar untuk penempatan bidan

19 Belum ada akreditasi sekolah bidanmasih kurang10. Bides enggan menetap di desa

19. Belum ada akreditasi sekolah bidan20. Adanya promosi susu formula yang

gencar

dadang-solihin.blogspot.com 43

Page 44: Mekanisme Koordinasi dan M&E yang Praktis dan Terpadu

Kesimpulan: Strategi STKesimpulan: Strategi STKesimpulan: Strategi STKesimpulan: Strategi STStrategi: Gunakan Kekuatan untuk Menghindari atau Mengatasi AncamanKekuatan:1. Tersedianya SDM Bidan2. Sarana dan Prasarana Puskesmas3 H b P l A S d h K3. Hubungan Personal antar Aparat yang Sudah Kuat4. Banyaknya Pelatihan yang sudah diikuti oleh Bidan5 Adanya komitmen yang kuat dari Bupati5. Adanya komitmen yang kuat dari BupatiAncaman1. Luasnya Jangkauan Pelayanany g y2. Rendahnya dukungan anggaran diluar APBD3. Adanya intervensi pihak luar untuk penempatan bidan4. Belum ada akreditasi sekolah bidan5. Adanya promosi susu formula yang gencar

dadang-solihin.blogspot.com 44

Page 45: Mekanisme Koordinasi dan M&E yang Praktis dan Terpadu

45dadangdadang--solihin.blogspot.comsolihin.blogspot.com