mediarni - rni.co.id rni... · pabrik gula subang sebagai tuan rumah kunjungan kerja polres subang...

28
1 Edisi DESEMBER 2017 GRUP RAJAWALI NUSANTARA INDONESIA AJANG INFORMASI, KOMUNIKASI, DAN EDUKASI GRUP RAJAWALI NUSANTARA INDONESIA EDISI 180, TAHUN XVII Desember 2017 MEDIA RNI www.rni.co.id RNI Holding RNI_Holding RNI.Holding Benahi Kinerja, RNI Raih BUMN Performance Excellence Award 2017 RNI Garap “Tol Laut” dan “Rumah Kita” Pertama di Pulau Sangihe Kabupaten “Kejarlah Ilmu Sampai ke PG Candi Baru”

Upload: hakhanh

Post on 28-Mar-2019

242 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: MEDIARNI - rni.co.id RNI... · Pabrik Gula Subang Sebagai Tuan Rumah Kunjungan Kerja Polres Subang Wilayah Purwadadi Office Bullying* Sinergi Antar Anak Perusahaan: PT PG Rajawali

1Edisi DESEMBER 2017GRUP RAJAWALI NUSANTARA IN DO NE SIA

AJANG INFORMASI, KOMUNIKASI, DAN EDUKASI GRUP RAJAWALI NUSANTARA IN DO NE SIA

EDISI 180, TAHUN XVII Desember 2017

MEDIARNIwww.rn i . co . id RNI Holding RNI_Holding RNI.Holding

Benahi Kinerja,RNI Raih BUMN Performance Excellence Award 2017

RNI Garap “Tol Laut” dan

“Rumah Kita” Pertama

di Pulau Sangihe

Kabupaten “Kejarlah Ilmu Sampai

ke PG Candi Baru”

Page 2: MEDIARNI - rni.co.id RNI... · Pabrik Gula Subang Sebagai Tuan Rumah Kunjungan Kerja Polres Subang Wilayah Purwadadi Office Bullying* Sinergi Antar Anak Perusahaan: PT PG Rajawali

2 Edisi DESEMBER 2017 GRUP RAJAWALI NUSANTARA IN DO NE SIA

Daftar Isi

Penanggung Jawab : Direksi PT RNI (Pesero)

Pengarah : Sekretaris Korporasi

Pimpinan Redaksi : Head Government Relations

Redaktur : Edwin Adithia Hermawan

Dewan Redaksi : Donny FerdiantoGunadi YusufBambang IrawanIskandar RambeAndi Pradipto ArimukoPujiatunRizki Yudha RamadhanIntan Sherra Djohardi

Sekretaris Redaksi : M. Ahyani

Koresponden :Seluruh Anak Perusahaan RNI GrupSesuai SK Direksi PT RNI (Persero)NO.28/SK/RNI.01/V/2017

Bagaimana Proyeksi Bisnis 2018 Menurut Para Ekonom?

Benahi Kinerja,RNI Raih BUMN Performance Excellence Award 2017

RNI Garap “Tol Laut” dan “Rumah Kita” Pertama di Pulau Sangihe Kabupaten Pulau Tahuna

Tingkatkan Otomatisasi Sales Dan Efisiensi Proses Bisnis,

Rajawali Nusindo Gelar Kick Off Implementasi 2 Sistem Informasi Baru Berbasis IT

KELUARGA RAJAWALI

KEPAK SAYAP RAJAWALI

MATA RAJAWALI

Penandatanganan PKB PT RNI (Persero) 2017-2019

Peran PKBL Dalam PemberdayaanPetani Tebu

Pabrik Gula SubangSebagai Tuan RumahKunjungan Kerja Polres Subang WilayahPurwadadi

Office Bullying*

Sinergi Antar Anak Perusahaan: PT PG Rajawali I Benchmark Kesisteman R&D Ke PT Phapros Tbk

“Kejarlah Ilmu Sampai ke PG Candi Baru”

04

06

08

10

1512

16

18

22

24

20

Jalin Kebersamaan Antar Karyawan dan Keluarga Melalui FamGath Rajawali Nusindo 2017

Era JKN dan BPJS,Angin segar pertumbuhan Bisnis Farmasi dan Alkes atau….

CAKRAWALA RAJAWALI

26

Page 3: MEDIARNI - rni.co.id RNI... · Pabrik Gula Subang Sebagai Tuan Rumah Kunjungan Kerja Polres Subang Wilayah Purwadadi Office Bullying* Sinergi Antar Anak Perusahaan: PT PG Rajawali

3Edisi DESEMBER 2017GRUP RAJAWALI NUSANTARA IN DO NE SIA

Salam Rajawali

Hallo Rajawali

Bagaimana pun BUMN merupakan kepanjangan tangan Pemerintah dalam peranannya

membangun bangsa ini. Sebagai perusahaan BUMN yang bergerak di bidang Agroindustri, Farmasi & Alkes, Trading & Distribusi, serta Properti, PT Rajawali Nusantara Indonesia (Per-sero) belum lama ini telah menjalankan dukungannya terhadap program Pemerintah dalam upaya meminimalkan disparitas harga di wilayah kepulauan Indonesia melalui program Tol Laut.

Setelah sebelumnya turut serta mendukung distribusi

komoditas sembako dan bahan kebutuhan lainnya ke Pulau Natuna yang merupakan pulau perbatasan Indonesia di sisi paling utara.

Belum lama ini PT Rajawali Nusantara Indonesia (Persero) kembali berperan pada program distribusi komoditas sembako dan kebutuhan lainnya ke Pulau Sangihe, Kabupaten Pulau Tahuna yang merupakan pulau perbatasan terluar Indonesia di sisi Timur Laut. Kegiatan tersebut dilaksanakan melalui sinergi antara PT Rajawali Nusindo, sebagai anak perusahaan yang bergerak dibidang distribusi dan perdagangan bersama dengan PT Pelabuhan Indonesia II (Persero),

dan PT Pelni (Persero). Guna mendukung kegiatan distribusi tersebut, juga telah dibangun Rumah Kita di sangihe, untuk menampung barang-barang yang dikirim ke wilayah tersebut.

Atau dapat juga digunakan sebagai penampung komoditas lokal yang akan dijual ke daerah lain, khususnya Jawa. Program

distribusi bahan-bahan sembako dan barang kebutuhan lainnya ke wilayah-wilayah perbatasan terluar Indonesia melalui sinergi BUMN mempunyai peran ganda. Dimana selain berfungsi untuk menekan disparitas harga, juga dapat mencegah masuknya negara lain pada wilayah tersebut. (Dony RNI)

Menyentuh Perbatasan

Banyak hal yang telah kita lalui selama tahun 2017, ada suka dan tentunya ada juga

duka. Terasa flamboyan ya…tapi begitulah, di setiap tahun yang sudah dan akan kita jalani pasti akan merasakan manis pahitnya kehidupan. Secara umum tahun 2017 ini memang menjadi tahun yang penuh tantangan bagi kita semua. Pencapaian kinerja kita bersama perlu dievaluasi, sehingga tahun yang akan datang dapat mempersiapkan agar lebih baik. Namun demikian apa yang dapat dicapai oleh PT Rajawali Nusantara Indonesia (Persero) selama tahun 2017 patut

diacungi jempol, karena pada Forum Ekselen BUMN PT RNI (Persero) berhasil mendapat-kan anugrah penghargaan BUMN Performance Excellence Award 2017.

Dengan pencapaian kinerja sebagai perusahaan yang telah mencapai level Good Performance pada penilaian kinerja BUMN berbasis KPKU. Sebuah sistem penilaian yang diterapkan pada 109 BUMN untuk meningkatkan daya saing perusahaan secara global. Memang ini merupakan penghargaan yang per-tama bagi PT RNI selama mengimplementasikan KPKU 5 tahun belakangan.

Tapi bukankah kalo ada yang Pertama, tentunya juga ada yang Kedua, Ketiga, Ke-empat dan seterusnya. Hal ini akan menjadi penyemangat bagi kita semua untuk terus memperbaiki kinerja peru-sahaan agar tahun-tahun kedepan kita dapat kembali menyabet penghargaan atas pencapaian kinerja kita. Peningkatan kinerja yang tercermin dari nilai KPKU

yang berhasil dicatat PT RNI (Persero) selama 5 tahun ini menunjukkan bahwa kita mampu meningkatkan kinerja. Harapan kita bersama bahwa kita harus mampu menjadi perusahaan terbaik di tingkat regional dapat segera tercapai. Jadi di tahun 2018 ini mari kita lakukan yang terbaik, Ganbatte !!! (Dony RNI)

Selamat Jalan Tahun 2017, Selamat Datang Tahun 2018

Page 4: MEDIARNI - rni.co.id RNI... · Pabrik Gula Subang Sebagai Tuan Rumah Kunjungan Kerja Polres Subang Wilayah Purwadadi Office Bullying* Sinergi Antar Anak Perusahaan: PT PG Rajawali

4 Edisi DESEMBER 2017 GRUP RAJAWALI NUSANTARA IN DO NE SIA

Mata Rajawali

Bagaimana Proyeksi Bisnis 2018 Menurut Para Ekonom?

Page 5: MEDIARNI - rni.co.id RNI... · Pabrik Gula Subang Sebagai Tuan Rumah Kunjungan Kerja Polres Subang Wilayah Purwadadi Office Bullying* Sinergi Antar Anak Perusahaan: PT PG Rajawali

5Edisi DESEMBER 2017GRUP RAJAWALI NUSANTARA IN DO NE SIA

Kepak Sayap Rajawali

Pertumbuhan ekonomi Indonesia pada tahun 2018 diprediksikan akan mengalami

lonjakan meskipun meng-hadapi tahun politik dan indikasi krisis ekonomi 10 tahunan seperti yang per-nah terjadi pada 1998 dan 2008. Tahun 2018 disebut sebagai tahun politik karena di 17 provinsi dan 153 kota/kabupaten akan digelar pesta demokrasi pemilihan kepala daerah serentak pada tanggal 27 Juni 2018. Situasi politik bakal me-manas dan dikhawatirkan mengganggu pertumbuhan ekonomi. Namun, jika suasananya kondusif, bisa berdampak positif. Mantan Rektor Universitas Islam Indonesia ini mengatakan tahun politik bisa memberi manfaat positif dan negatif. Manfaat positifnya, ekonomi bisa tumbuh melalui belanja partai politik. Sedangkan efek negatifnya ada pada sisi investasi. Investor akan wait and see, menunggu keamanan dan risiko yang lain terkait dengan investasi yang dilakukan.

Sementara itu para analis ekonomi berlomba-lomba untuk memberikan analisis terbaiknya dalam mem-prediksi pertumbuhan ekonomi Indonesia. Beberapa institusi terbilang cukup optimis dengan pertum-buhan ekonomi Indonesia, sementara lainnya cukup berhat-hati dalam mem-

berikan angka persentase berapa besar pertumbuhan ekonomi Indonesia di tahun 2018. Sebut saja Center of Reform on Economics (CORE) yang menyarankan bahwa Indonesia mem-butuhkan banyak inovasi bila ingin meningkatkan pertumbuhan ekonomi di atas angka 5,1% (prediksi Bank Indonesia untuk akhir tahun 2017). Menurut CORE Pemerintah perlu untuk lebih memberikan insentif terhadap tren inovasi teknologi dan internet sehingga mampu untuk mengubah gaya hidup masyarakat. Tidak hanya itu, inovasi yang dimaksud juga terkait dengan robotisasi industri. CORE memprediksi, pertumbuhan ekonomi Indonesia di tahun 2018 akan mencapai kurang dari 5,1%.

Sementara itu, prediksi Institusi lain yang mempre-diksi pertumbuhan ekonomi Indonesia di tahun 2018 adalah Bank Dunia yang memprediksi Indonesia akan tumbuh sebesar 5,2% hingga 5,3%. Pihak Bank Dunia mengungkapkan bahwa pertumbuhan ekonomi Indonesia cukup baik dibandingkan Brazil atau Meksiko berkat kestabilan fiskal yang terus dilakukan oleh Pemerintah. Bank Dunia menyebutkan bahwa pertumbuhan ekonomi Indonesia juga cukup baik, karena pada tahun 2018 Indonesia akan menjadi tuan rumah pertemuan

tahunan Bank Dunia dan IMF di Bali.

Tidak ketinggalan dengan Bank Indonesia, International Monetary Fund (IMF) turut memproyeksikan pertum-buhan ekonomi Indonesia tahun 2018. Menurut IMF, pertumbuhan ekonomi Indonesia akan mencapai 5,3%. Pertumbuhan ini akan didorong oleh aktivitas non-domestik seperti peningkatan ekspor dan investasi asing. Sementara dari sisi domestik, pening-katan akan didorong oleh pergerakan suku bunga meskipun dalam tingkatan moderat.

Pemerintah pun menargetkan pada 2018 pertumbuhan ekonomi 2018 mencapai 5,4% atau meningkat 0,3% dari target 2017 sebesar 5,1%. Pergerakan sektor industri dipercaya masih akan jadi salah satu tumpuan pertumbuhan ekonomi di tahun 2018, terutama karena kemampuannya menyerap banyak tenaga kerja. Meski tren mulai bergeser ke arah digital, sektor industri konven-sional tetap tak tergoyahkan. Meski begitu, sejumlah tantangan baik dari dalam maupun luar negeri diperkirakan bakal masih membayangi pergerakan industri tersebut. Lembaga Penyelidikan Ekonomi dan Masyarakat Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia memperkirakan pertum-buhan ekonomi mencapai

5,3% dengan didorong oleh ekspor minyak sawit mentah (CPO), batu bara dan sektor jasa. Sedangkan pemerintah menargetkan pertumbuhan industri non minyak gas (nonmigas) tumbuh 5,67% pada 2018 dengan ditopang sejumlah sektor industri unggulan. Sektor industri unggulan itu adalah industri makanan dan minuman, industri farmasi, hingga industri logam dasar.

Ekonom Institute for De-velopment of Economics and Finance (INDEF) Bhima Yudhistira Adinegara mem-perkirakan sektor industri makanan dan minuman tumbuh di atas 10% tahun depan. Sektor ini akan terdorong belanja politik hingga 2019 mendatang. Sementara industri logam dasar diproyeksi akan melanjutkan tren positifnya. Hingga triwulan III 2017, industri tersebut tumbuh 10%. Tahun depan industri logam dasar akan didorong belanja infrastruktur sebesar Rp 410 triliun dan pemulihan sektor properti. Dari sudut pandang yang berbeda, ekonom dari PT Perusahaan Pengelola Aset Kapital, Ferry Latuhihin, memprediksi sektor pariwisata bakal menjadi motor pertum-buhan khususnya dari sektor jasa di tahun 2018. “Sektor manufaktur serta pertanian tetap prospektif, tapi pertum-buhan manufaktur turun.” (Dony RNI)

Bagaimana Proyeksi Bisnis 2018 Menurut Para Ekonom?

Page 6: MEDIARNI - rni.co.id RNI... · Pabrik Gula Subang Sebagai Tuan Rumah Kunjungan Kerja Polres Subang Wilayah Purwadadi Office Bullying* Sinergi Antar Anak Perusahaan: PT PG Rajawali

6 Edisi DESEMBER 2017 GRUP RAJAWALI NUSANTARA IN DO NE SIA

Atas hasil yang mem-banggakan tersebut, Kementerian BUMN melalui Forum Ekselen BUMN meng-

anugerahkan penghargaan BUMN Performance Excellence Award 2017 kepada PT RNI, sebagai perusahaan yang telah mencapai Level Good Perfor-

mance. Penghargaan yang diserahkan pada acara Puncak penganugerahan Penilaian Kinerja BUMN berbasis KPKU, Senin, 6 November 2017, di

Kantor Pusat BNI, Jakarta, tersebut diterima oleh Direktur Utama PT RNI (Persero) B. Didik Prasetyo. Hadir dalam acara tersebut, Deputi Bidang Usaha Konstruksi dan Sarana dan Prasarana Perhubungan (KSPP) Kementrian BUMN Ahmad Bambang, beserta para Direksi BUMN.

Benahi Kinerja,RNI Raih BUMN Performance Excellence Award 2017

Dalam rangka meningkatkan daya saing Badan Usaha Milik Negara (BUMN) menuju persaingan global, Kementerian BUMN terus melakukan pembenahan dengan menerapkan sistem pengelolaan dan pengendalian kinerja BUMN berbasis kinerja unggul. Sistem yang dikenal dengan nama “Kriteria Penilaian Kinerja Unggul (KPKU)” tersebut telah diterapkan oleh 109 BUMN, di antaranya PT Rajawali Nusantara Indonesia (Persero) yang pada periode penilaian tahun 2016 memperoleh kenaikan peringkat menjadi perusahaan dengan predikat Good Performance.

Page 7: MEDIARNI - rni.co.id RNI... · Pabrik Gula Subang Sebagai Tuan Rumah Kunjungan Kerja Polres Subang Wilayah Purwadadi Office Bullying* Sinergi Antar Anak Perusahaan: PT PG Rajawali

7Edisi DESEMBER 2017GRUP RAJAWALI NUSANTARA IN DO NE SIA

Kepak Sayap Rajawali

7Edisi DESEMBER 2017GRUP RAJAWALI NUSANTARA IN DO NE SIA

Didik mengatakan, ini merupakan kali pertama RNI memperoleh penghargaan BUMN Performance Excellence Award. Melalui penghargaan ini, diharapkan pembenahan tata kelola dan kinerja di RNI Group yang terus digenjot dalam 3 tahun terkhir telah terinternalisasi dengan baik dalam segala lini perusahaan.

“Suatu prestasi yang mem-bangakan, penghargaan ini tentunya menjadi penyemangat bagi kami agar tak pernah bosan melakukan pembenahan sistem tatakelola dan pengendalian kinerja dalam rangka peningkatan proses dan hasil, karena output yang unggul tidak pernah terlepas dari input dan proses yang baik,” ungkap Didik usai menerima peng-hargaan

RNI telah menerapkan KPKU sejak lima tahun lalu dengan perolehan skor yang terus meningkat setiap tahunnya. Pada awal penerapan, tahun 2012, RNI memperoleh

skor 305, lalu pada tahun 2013 memperoleh 316, meningkat lagi pada tahun 2014 menjadi 358 dan 407 pada 2015. Sementara pada tahun 2016, hasil penilaian RNI mengalami peningka-tan yang signifikan sebesar 70 poin menjadi 477 atau meningkat sebesar 17%.

Didik mengakui, peningkatan laba RNI yang signifikan

pada tahun 2016 tidak terlepas dari pembenahan sistem kinerja yang ter-integrasi dengan Key Per-formance Indicator (KPI) berbasis KPKU. Pada tahun 2016, perusahaan yang mengelola 13 anak perusa-haan ini berhasil menorehkan kinerja mumpuni dengan membukukan laba kon-solidasi sebesar Rp 247 miliar atau meroket tajam

257% dibanding tahun 2015 yang mencatat laba sebesar Rp 69 miliar.

Mengadopsi teori dari pakar manajemen kualitas, Malcolm Baldrige, KPKU diharapkan dapat menjadi pedoman dan alat ukur bagi BUMN dalam merancang keunggulan kinerja organisasi, men- diagnosa sistem manajemen, mengidentifikasi kelemahan dan kekuatan organisasi, serta menilai upaya per-baikan kualitas. Saat ini tidak kurang dari 109 BUMN telah diwajibkan menerapkan KPKU oleh Kementerian BUMN, di mana akan dilakukan assess-ment yang hasil penilaiannya berpengaruh pada KPI Direksi setiap tahunnya. (Rizki RNI)

Page 8: MEDIARNI - rni.co.id RNI... · Pabrik Gula Subang Sebagai Tuan Rumah Kunjungan Kerja Polres Subang Wilayah Purwadadi Office Bullying* Sinergi Antar Anak Perusahaan: PT PG Rajawali

8 Edisi DESEMBER 2017 GRUP RAJAWALI NUSANTARA IN DO NE SIA

“Tol Laut” merupa-kan konsep pengangkutan logistik kelautan

yang dicanangkan oleh Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo. Program ini bertu-juan untuk menghubungkan pelabuhan-pelabuhan besar yang ada di nusantara. Dengan adanya hubungan antara pela-buhan-pelabuhan laut ini, maka dapat diciptakan kelancaran distribusi barang hingga ke pelosok dan menggerakan roda

perekonomian secara efisien dan merata.

Sinergi Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang menye-diakan sarana dan prasarana transportasi serta bahan komoditas yang diangkut antara PT Rajawali Nusan-tara Indonesia (Persero) (RNI) melalui anak perusa-haannya yaitu PT Rajawali Nusindo dengan PT Pelabu-han Indonesia II (Persero) dan PT Pelni (Persero) memben-tuk satu konsorsium dengan

menggunakan metode mendekatkan gudang ke masyarakat.

Untuk tujuan Indonesia bagian timur, untuk pertama kalinya RNI mengangkut kebutuhan pokok dan kebutuhan penting lainnya dengan tujuan Sangihe - Kepulauan Lirung - Morotai dari Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya pada hari Rabu 8 November 2017. Hal ini dilakukan untuk mendukung program Pemerintah dalam menurunkan disparitas harga

di pulau - pulau terpencil di Indonesia Timur.

Direktur Utama RNI, B. Didik Prasetyo mengatakan bahwa kedatangan dirinya di Surabaya guna meninjau langsung proses tol laut ini. Baru kali ini kita melakukannya karena baru selesai membangun Rumah Kita di Sangihe..Komoditas yang diangkut kapal ini total nilainya Rp 1,1 miliar dengan rincian barangnya teridri dari beras 22 ton, gula

RNI Garap “Tol Laut” dan “Rumah Kita” Pertama di Pulau Sangihe Kabupaten Pulau Tahuna

Page 9: MEDIARNI - rni.co.id RNI... · Pabrik Gula Subang Sebagai Tuan Rumah Kunjungan Kerja Polres Subang Wilayah Purwadadi Office Bullying* Sinergi Antar Anak Perusahaan: PT PG Rajawali

9Edisi DESEMBER 2017GRUP RAJAWALI NUSANTARA IN DO NE SIA

Kepak Sayap Rajawali

bulk 20 ton, minyak goreng 46 ton, tepung terigu 20 ton, dan semen 100 ton yang bekerjasama dengan PT Semen Tonasa.

Didik berharap dengan pengiriman ini disparitas harga antara pulau jawa dan pulau terluar tidak terlalu tinggi. Termasuk juga menjaga stok barang ketika masuk musim barat. Ditambahkan bahwa Pro-gram Tol Laut dan Rumah Kita merupakan inisiasi Pemerintahan Jokowi-JK untuk meningkatkan dan mempermudah distribusi barang dan jasa ke seluruh daerah terpencil di Indonesia.

“Rumah Kita” merupakan tempat penampungan barang-barang dari Indonesia barat seperti sembako, bahan bangunan dan lainnya untuk dijual dan didistribusiksan ke daerah. Sebaliknya, lanjut Didik, Rumah Kita juga men-jadi tempat penampungan

komoditas hasil pertanian, dari Indonesia timur untuk dijual ke daerah lain di Indonesia, khususnya Pulau Jawa.

“Dengan konsep Rumah Kita,

pedagang dan masyarakat di daerah bisa mendapatkan barang kebutuhan pokok dan lainnya dengan harga lebih murah dan cepat. Sebaliknya bisa mengirimkan produksi

dari daerah terutama hasil pertanian dan perikanan untuk dijual dengan cepat dan biaya murah,” jelas Didik

Pemerintah membangun Rumah Kita diberbagai lokasi. Selanjutnya, menugaskan BUMN terkait untuk mem-bangun dan memfasilitasi Rumah Kita menjadi agen dan distributor ke masyarakat di daerah,” ujar Didik

Kerjasama pertama kali pelayaran ke arah timur antara PELNI dengan RNI ini ditegaskan juga oleh perwakilan PELNI, Antonius Lumban Gaol selaku Manager Layanan Tol Laut & Ternak. “Kapal Logistik Nusantara Dua dengan kapasitas 140 teus kontainer ini akan melayani tol laut RNI yang pertama ke arah timur. Nantinya akan mampir di Makassar untuk mengambil semen juga” kata Antonius. Selanjutnya, diharapkan juga akan meningkat untuk muatan- nya. (Edwin RNI)

Page 10: MEDIARNI - rni.co.id RNI... · Pabrik Gula Subang Sebagai Tuan Rumah Kunjungan Kerja Polres Subang Wilayah Purwadadi Office Bullying* Sinergi Antar Anak Perusahaan: PT PG Rajawali

10 Edisi DESEMBER 2017 GRUP RAJAWALI NUSANTARA IN DO NE SIA10 GRUP RAJAWALI NUSANTARA IN DO NE SIA

Penandatanganan PKB PT RNI (Persero)2017-2019

PT Rajawali Nusantara Indonesia (Persero) melaksanakan Penandatanganan Perjanjian Kerja Bersama (PKB) Periode 2017 - 2019 antara Manajemen dan Serikat Pekerja pada tanggal 30 November 2017 bertempat di Gedung RNI lantai 6 Kuningan Jakarta. Penandatanaganan dilakukan oleh Direksi PT RNI (Persero) dengan Pengurus Serikat Pekerja Komisariat RNI. Acara tersebut dihadiri oleh seluruh Direksi, manajemen dan karyawan RNI Holding.

Page 11: MEDIARNI - rni.co.id RNI... · Pabrik Gula Subang Sebagai Tuan Rumah Kunjungan Kerja Polres Subang Wilayah Purwadadi Office Bullying* Sinergi Antar Anak Perusahaan: PT PG Rajawali

11Edisi DESEMBER 2017GRUP RAJAWALI NUSANTARA IN DO NE SIA

Kepak Sayap Rajawali

11GRUP RAJAWALI NUSANTARA IN DO NE SIA

Penandatangan tersebut dilakukan karena berakhirnya masa berlaku PKB PT RNI Periode 2015

- 2016 dan telah diperpanjang selama setahun. Sesuai amanat Undang-Undang, PKB baru harus segera diterbitkan, setelah melalui perjalanan yang panjang dan proses perundingan antara Tim Manajemen dan SP Kom-RNI yang berlangsung selama 3 (tiga) hari di Hotel Grand Ussu Bogor – Jawa Barat.

Dalam sambutannya Direktur Utama PT RNI (Persero) B. Didik Prasetyo menyampaikan bahwa dengan ditandatanganinya PKB baru ini diharapkan dapat membawa perusahaan semakin sehat dan karyawan sejahtera. Didik berharap bahwa dengan PKB baru ini, diharapkan dapat meningkatkan produktivitas tenaga kerja, lebih memahami hak dan kewajibannya sehingga dapat membawa peningkatan kinerja PT RNI (Persero). Pada kesem-patan yang sama beliau juga menyampaikan bahwa jajaran Direksi sepakat untuk melaku-kan kebijakan strategis dalam operasional perusahaan dengan tujuan meningkatkan kinerja perusahaan. Beliau juga berpe-san kepada seluruh karyawan agar lebih berhati-hati dan

cerdas dalam memanfaatkan dan mempergunakan media sosial supaya tidak dimaknai berbeda.

Sementara itu Ketua Umum SP-Kom RNI, Subekti Luhur Wibowo mengatakan PKB ini merupakan perwujudan harmonisasi serta komitmen transparansi antara Direksi dengan tenaga kerja dalam memajukan perusahaan ke arah yang lebih baik. Subekti juga berharap, PKB periode 2017-2019 ini dapat mengako-modir hak dan kewajiban tenaga kerja sehingga ikut berkontribusi meningkatkan kinerja karyawan dalam berkarya memberikan yang terbaik bagi perusahaan

yang kita cintai ini.

Bekti menambahkan se-bagai upaya menghasilkan PKB yang dapat diandalkan dalam melindungi hak dan kewajiban seluruh karyawan, pada tahap awal penyusunan kami telah melakukan proses penjaringan aspirasi kepada seluruh lapisan karyawan RNI Holding. Banyaknya aspirasi dan dukungan yang kami terima menjadi tambahan pengetahuan serta sumber energi yang memberikan semangat bagi kami sehingga mampu menyelesaikan PKB ini tepat pada waktunya.

Bekti berharap, PKB Periode 2017-2019 ini mampu meng- akomodir segala hak dan kewajiban seluruh Karyawan RNI Holding, sehingga dapat berkontribusi meningkatkan kinerja karyawan dalam berkarya memberikan yang terbaik bagi perusahaan yang kita cintai ini. Melalui PKB ini juga, kami ingin menyampaikan bahwa Serikat Karyawan Ko-misariat RNI Holding senantiasa selalu berkomitmen dalam mendukung segala bentuk perbaikan yang mengarah pada

kemajuan Perusahaan dan kesejahteraan Karyawan.

Ketua umum SP-Kom RNI juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh Tim Perunding dan seluruh karyawan yang telah mendukung kegiatan penyusunan PKB ini mulai dari awal sampai ditandatangani.Dalam Perjanjian Kerja Bersama (PKB) Periode 2017-2019 terdapat beberapa perubahan yang secara keseluruhan ber-orientasi kepada kepentingan Perusahaan dan Karyawan RNI Holding, antara lain adalah Pasal 17 yang mengatur tentang “Keselamatan dan Keselamatan dan Kesehatan Kerja”, Pasal 25 yang mengatur “Tunjangan Tetap”, Pasal 36 ayat (2) yang mengatur “Rumah Sakit yang ditunjuk sebagai rujukan”, dan ke-naikan tunjangan-tunjangan lainnya serta masih banyak lagi perubahan dimaksud.

Semoga PKB periode 2017-2019 dapat meningkatkan kinerja perusahaan dan kese-jahteraan bagi seluruh tenaga kerja. (Rembe RNI)

Page 12: MEDIARNI - rni.co.id RNI... · Pabrik Gula Subang Sebagai Tuan Rumah Kunjungan Kerja Polres Subang Wilayah Purwadadi Office Bullying* Sinergi Antar Anak Perusahaan: PT PG Rajawali

12 Edisi DESEMBER 2017 GRUP RAJAWALI NUSANTARA IN DO NE SIA12 Edisi DESEMBER 2017 GRUP RAJAWALI NUSANTARA IN DO NE SIA

Tingkatkan Otomatisasi Sales Dan Efisiensi Proses Bisnis,

Rajawali Nusindo Gelar Kick Off Implementasi 2 Sistem Informasi Baru Berbasis IT

Persaingan bisnis yang sangat ketat di era digitalisasi saat ini membuat banyak perusahaan terus berbenah diri, sebagai bentuk keseriusan akan kebutuhan sistem informasi berbasis IT yang amat sangat cepat, akurat, dan memberikan informasi yang dibutuhkan, PT Rajawali Nusindo terus memperbaiki Sistem Informasi guna memenuhi tuntutan perkembangan jaman serta persaingan bisnis baik di dalam maupun luar negeri.

Page 13: MEDIARNI - rni.co.id RNI... · Pabrik Gula Subang Sebagai Tuan Rumah Kunjungan Kerja Polres Subang Wilayah Purwadadi Office Bullying* Sinergi Antar Anak Perusahaan: PT PG Rajawali

13Edisi DESEMBER 2017GRUP RAJAWALI NUSANTARA IN DO NE SIA

Kepak Sayap Rajawali

13Edisi DESEMBER 2017GRUP RAJAWALI NUSANTARA IN DO NE SIA

Guna memenuhi hal tersebut, perbaikan demi perbaikan dilakukan PT Rajawali Nusindo

sebagai bentuk komitmen dan langkah nyata untuk terus meningkatkan kebutuhan sistem informasi kepada para stakeholder. Tepat pada tanggal 30 Oktober 2017 bertempat di Auditorium Ge-dung RNI Lantai 6, PT Rajawali Nusindo melaksanakan Kick Off Implementasi Sistem Informasi baru berbasis IT yaitu Aplikasi

DTMS (Distribution Trading Management System) dan SFA (Sales Force Automation) yang tentunya menjadi ujung tombak perubahan PT Rajawali Nusindo menjadikan perusa-haan Distribusi Trading Alkes dan Konsumer yang semakin Unggul dan Terpercaya.

Kick off Implementasi ini ditandai dengan penekanan tombol secara simbolis yang dilakukan langsung oleh Dewan Komisaris dan Seluruh Jajaran Direksi PT Rajawali

Nusindo serta dihadiri pula Direktur Utama PT RNI (Persero) B. Didik Prasetyo, Direktur Keuangan PT RNI (Persero) M Yana Aditya dan Direktur Pengendalian Usaha & Manajemen Risiko PT RNI (Persero) Elka Wahyudi.Aplikasi DTMS (Distribution Trading Management System) merupakan sebuah sistem informasi perusahaan yang digunakan PT Rajawali Nusindo yang dirancang

untuk mengkoordinasikan proses bisnis perusahaan distribusi dan trading. Dengan pengaplikasian sistem DTMS ini tidak hanya mampu mengefisiensikan proses bisnis dari segi waktu dan materi, sistem ini pun dapat meningkatkan layanan kepada stakeholder dan mampu bersaing dengan perusahaan sejenis lainnya.

Selanjutnya, SFA (Sales Force Automation) merupakan sistem informasi yang digunakan oleh bagian Sales atau Sales Manage-ment untuk membantu melakukan otomatisasi fungsi-fungsi sales seperti penjualan, proses pesanan, manajemen pelanggan, forecast penjualan, penga-turan jadwal kunjungan dan rute karyawan.

Perkembangan teknologi dan pengalaman di bidang distribusi memberikan

“Tahun 2018 seluruh

cabang dapat terimple-

mentasi sistem DTMS

dan SFA sehingga dapat

meningkatkan efisiensi

proses bisnis kita, itulah

yang dituntut, ditunggu

dan diharapkan oleh

perusahaan diera dis-

traksi ini,” pungkasnya.

Page 14: MEDIARNI - rni.co.id RNI... · Pabrik Gula Subang Sebagai Tuan Rumah Kunjungan Kerja Polres Subang Wilayah Purwadadi Office Bullying* Sinergi Antar Anak Perusahaan: PT PG Rajawali

14 Edisi DESEMBER 2017 GRUP RAJAWALI NUSANTARA IN DO NE SIA

Rajawali Nusindo mencari solusi mengatasi perma-salahan yang timbul pada operasi penjualan secara konvensional. Melalui sistem ini, alur kerja sales dalam menangani Purchas-ing Order atau pembelian pelanggan dan kunjungan pelanggan dapat dilakukan lebih mudah dan efisien.

Dalam sambutannya Komisaris Utama PT Rajawali Nusindo sekaligus Direktur Utama PT RNI (Persero) B. Didik Prasetyo sangat antusias dan menyambut baik kehadiran aplikasi DTMS dan SFA dalam kegiatan proses bisnis Distri-busi dan Trading di Rajawali Nusindo, selain itu besar harapan sistem DTMS dan SFA dapat terimplementasi bukan hanya di cabang Ja-karta, Bogor, Tangerang dan Bandung tapi juga di seluruh cabang Rajawali Nusindo.

“Tahun 2018 seluruh

cabang dapat terimplemen-tasi sistem DTMS dan SFA sehingga dapat meningkat-kan efisiensi proses bisnis kita, itulah yang dituntut, di-tunggu dan diharapkan oleh perusahaan di era distraksi ini,” pungkasnya.

Selanjutnya, dalam sam-butan Direktur Utama PT Rajawali Nusindo Sutiyono mengungkapkan Apresiasi yang sangat luar biasa kepada para karyawan PT Rajawali Nusindo terhadap implementasi Aplikasi baru ini yang diharapkan mem-bawa perubahan terhadap penyajian laporan yang cepat, tepat, dan akurat bagi stakeholder.

“kami menyadari betapa pentingnya sistem informasi management berbasis IT yang mengikuti tuntutan perkembangan zaman. Para stakeholder tidak lagi bisa mentoleransi sistem infor-

masi management yang seadanya,” ungkapnya.Menurut Sutiyono, pengim-plementasian sistem informasi DTMS di Rajawali Nusindo sudah seharusnya dilakukan melihat sistem Foxpro yang saat ini digu-nakan banyak sekali kendala yang sering dihadapi seperti tertinggal dari segi teknologi, sudah tidak didukung pengem-bangan software dan hard-ware, kemampuan pengolahan database yang terbatas dan sangat tergantung kepada Manusia (User), itulah sebab-nya penerapan sistem DTMS sangat tepat diimplementa-sikan di Nusindo.

Dilihat dari sejarahnya, adapun perkembangan sistem informasi berbasis IT di Rajawali Nusindo dimulai dari tahun1988-1990 yaitu EDP (Elektronic Data Pro-cessing) merupakan sistem informasi yang pengelola-han datanya telah meng-

gunakan sistem elektronik atau terkomputerisasi, pada saat itu tool yang digunakan untuk mengolah data yaitu IBM S/36 Mainframe dan printer IBM 5225. Pada tahun 1990-1993 sistem in-formasi PT Rajawali Nusindo yaitu Foxpro Singel User dan di awal tahun 1993 sampai saat ini Rajawali Nusindo menggunakan sistem infor-masi pembaruan dari Foxpro Singel User, yaitu Foxpro Multiple User.

Kick Off Implementasi aplika-si DTMS dan SFA ini tentunya memberikan warna baru bagi PT Rajawali Nusindo, se-lain peluncuran aplikasi SFA untuk kali pertama, aplikasi DTMS ini akan menggantikan Sistem Informasi pencatatan dan pelaporan manajemen sistem berbasis IT lama Rajawali Nusindo, “Foxpro Multiple User”, yang telah dipergunakan sejak 1993. (Like Nusindo).

14 Edisi DESEMBER 2017 GRUP RAJAWALI NUSANTARA IN DO NE SIA

Page 15: MEDIARNI - rni.co.id RNI... · Pabrik Gula Subang Sebagai Tuan Rumah Kunjungan Kerja Polres Subang Wilayah Purwadadi Office Bullying* Sinergi Antar Anak Perusahaan: PT PG Rajawali

15Edisi DESEMBER 2017GRUP RAJAWALI NUSANTARA IN DO NE SIA

Kepak Sayap Rajawali

Peran PKBL Dalam PemberdayaanPetani Tebu

Dengan dihapuskan-nya program Kredit Ketahanan Pangan di tahun 2015 oleh

pemerintah, maka sebagian besar petani tebu resah dan gelisah karena untuk budi daya tebu dan pengelolaan-nya dibutuhkan dana yang tidak sedikit. Dimulai dari biaya pengolahan tanah, pembuatan got, pembelian bibit, penanaman, pupuk, klethek daun, tebang & angkut, sebelumnya dicukupi modalnya dari program KKP.Melihat kegelisahan dari para petani terkait modal pengelolaan tanaman tebu tersebut, maka manajemen PT. Madubaru mengambil kebijakan untuk memberikan kredit modal kerja kepada para petani melalui Pro-gram Kemitraan dan Bina Lingkungan, yang besar pinjaman telah ditentukan maksimal Rp. 75.000.000,- dengan bunga 6% dengan tempo maksimal 2 tahun. Sedangkan bagi petani yang membutuhkan modal atau kredit pinjaman diatas 75 juta, diarahkan melalui dana PT. Madubaru. Pengembalian pinjaman petani tersebut dipotongkan dari hasil tebu yang disetor ke PT. Madubaru atau dari bagi hasil gula yang diperoleh.

Di tahun 2016 telah di salurkan dana untuk petani sebesar Rp 1.291.000 yang tersebar diwilayah kerja PT. Madubaru.

Hingga bulan September 2017 telah di salurkan dana ke petani sebesar Rp. 656 juta. Sebagian besar petani hanya mengambil tenor 12 bulan langsung lunas dan mengajukan kredit kembali untuk masa tanam tahun berikutnya.

Di bawah ini data dana PKBL yang sudah di salurkan petani tebu di beberapa wilayah kerja PT. Madubaru.

Beberapa kredit PKBL di PT. Madubaru yang sangat membantu dan mendukung kelancaran operasional kegiatan PT. Madubaru, selain kepada petani tebu juga diberikan ke pada rekanan atau pemasok kebutuhan pabrik, seperti usaha angkutan truk,

pemasok kayu bakar, Petani tebu, Toko Bahan bangunan /material/Cat, Bengkel motor & Sparepart memenuhi kebutuhan sparepart motor inventaris, usaha percetakan untuk mendukung kebutu-han ATK, Usaha Meubel, dll. (Ruslani-Madubaru)

No Wilayah Jumlah Pinjaman Jumlah Petani

1 Bantul Rp 330.000.000 7

2 Magelang Rp 10.000.000 1

3 Sleman Rp 60.000.000 2

4 Gunung Kidul Rp 25.000.000 1

5 Kebumen Rp 25.000.000 1

6 Boyolali Rp 40.000.000 1

Rp 490.000.000 13

Pemanfaatan dana PKBL oleh Petani berdasarkan wilayah

15Edisi DESEMBER 2017GRUP RAJAWALI NUSANTARA IN DO NE SIA

Petani tebu Mujiyono - Wonogiri

Petani Tebu H. Redjo Pranoto - SragenPetani Tebu Indarsono - Sragen

Page 16: MEDIARNI - rni.co.id RNI... · Pabrik Gula Subang Sebagai Tuan Rumah Kunjungan Kerja Polres Subang Wilayah Purwadadi Office Bullying* Sinergi Antar Anak Perusahaan: PT PG Rajawali

16 Edisi DESEMBER 2017 GRUP RAJAWALI NUSANTARA IN DO NE SIA

Dengan ditunjuknya Pabrik Gula Subang sebagai tuan rumah, maka Kapolsek Pur-wadadi AKP Supratman segera menemui General Manager (GM) Pabrik Gula Subang Wisnu Subroto untuk meminta persetujuan perihal peng-gunaan gedung pertemuan Madu Graha Pabrik Gula Subang yang akan digunakan sebagai tempat pertemuan dan sekaligus menunjuk Pabrik Gula Subang sebagai tuan rumah. Sebagai bentuk kerjasama yang sudah ber-jalan baik selama ini dengan Polres Subang maupun Polsek Purwadadi, maka GM Pabrik Gula Subang Wisnu Subroto menyetujui penggunaan Madu

Graha sekaligus bersedia menjadi tuan rumah.

Pada hari Kamis tanggal 23 November 2017 tepat pada pukul 08.00 Wib sampai dengan pukul 10.00 Wib, Kapolres Subang beserta jajarannya melakukan kunjungan kerja kewilayah Kecamatan Pur-wadadi Kabupaten Subang. Kunjungan kerja ini merupakan agenda rutin yang dilakukan oleh Polres Subang setiap bulan dan dilakukan secara bergiliran ke daerah-daerah di wilayah kerja Polres Subang. Maksud diadakannya kunjungan kerja ini untuk mensosialisasikan program kerja Polres Subang serta wujud silaturahmi dengan

jajaran Muspika, para tokoh masyarakat, para tokoh agama, para pimpinan perusahaan dan paratokoh pemuda. Pada acara tersebut, salah satu yang topik yang disampaikan oleh Kapolres Subang adalah dibentuknya Team Jawara oleh Polres Subang. Team Jawara merupakan singkatan dari Jaga Warga Pada Jam Rawan. Ka-polres Subang menyampaikan jika warga menemui tindakan perjudian, premanisme, tawuran, gangguan keamanan, peredaran miras dan narkoba serta tinda-kan pidana lainnya agar segera menghubungi Team Jawara untuk segera direspon cepat oleh Polres Subang.

Pabrik Gula Subang Sebagai Tuan RumahKunjungan Kerja Polres Subang Wilayah

Purwadadi

Bertepatan di bulan No-vember 2017, Kecamatan Purwadadi Kabupaten Subang mendapat giliran

kunjungan kerja dari Polres Subang. Hasil dari pertemuan dan koordinasi antara Kepala Polisi Resort (Kapolres) Subang AKBP Muhammad Joni dengan Kepala Polisi Sektor (Kapolsek) Purwadadi AKP Supratman, maka ditunjuk Pabrik Gula Subang sebagai tuan rumah untuk kunjungan kerja Polres Subang di wilayah Kecamatan Purwadadi. Dasar dipilihnya Pabrik Gula Subang sebagai tuan rumah adalah tersedianya aula atau gedung pertemuan yang dapat menampung undangan sebanyak 150 orang dan tersedia area parkir kendaraan yang luas.

16 Edisi DESEMBER 2017 GRUP RAJAWALI NUSANTARA IN DO NE SIA

Page 17: MEDIARNI - rni.co.id RNI... · Pabrik Gula Subang Sebagai Tuan Rumah Kunjungan Kerja Polres Subang Wilayah Purwadadi Office Bullying* Sinergi Antar Anak Perusahaan: PT PG Rajawali

17Edisi DESEMBER 2017GRUP RAJAWALI NUSANTARA IN DO NE SIA

Keluarga RajawaliKeluarga Rajawali

Dalam pertemuan tersebut, diadakan juga acara sesi tanya jawab. Banyak per-tanyaan yang menarik dari audience.Dari perwakilan pengusaha mengharapkan adanya jaminan keamanan dan keselamatan bagi para pelaku usaha di Kabupat-en Subang agar usahanya dapat berjalan dengan lan-car. Sedangkan perwakilan dari tokoh masyarakat menginginkan agar tercipta hubungan yang harmonis antara perusahaan dengan warga sekitar, salah satunya dengan merealisasikan program PKBL. Kapolres merespon serta menjawab dengan sangat baik setiap

pertanyaan dari audience dan akan segera berkoor-dinasi yang melibatkan instansi-instansi terkait untuk bersama-sama memecahkan permasalahan dan meningkat-kan pelayanan bagi masyarakat di Kabupaten Subang.

Di akhir sesi sebelum rombongan Polres Subang meninggalkan PG Subang, GM PG Subang Wisnu Subroto berkesempatan melakukan diskusi langsung dengan Kapolres Subang AKBP Muhammad Joni. Dalam pertemuan singkat tersebut Kapolres sempat menanyakan luas lahan, jumlah karyawan dan status Pabrik Gula Subang.

Wisnu Subroto memberikan jawaban atas pertanyaan Kapolres Subang dan juga menyampaikan kondisi ke- amanan yang terkait dengan lahan HGU PG Subang serta aktivitas kegiatan yang ada di Pabrik Gula Subang pada saat musim giling dan luar musim giling. Dari per-temuan singkat tersebut, Kapolres Subang merespon dengan sangat baik dan akan dilakukan pertemuan selanjutnya untuk mening-katkan kerjasama yang sudah berjalan dengan baik. (Erys Subang)

17Edisi DESEMBER 2017GRUP RAJAWALI NUSANTARA IN DO NE SIA

Page 18: MEDIARNI - rni.co.id RNI... · Pabrik Gula Subang Sebagai Tuan Rumah Kunjungan Kerja Polres Subang Wilayah Purwadadi Office Bullying* Sinergi Antar Anak Perusahaan: PT PG Rajawali

18 Edisi DESEMBER 2017 GRUP RAJAWALI NUSANTARA IN DO NE SIA

Di tahun 2016 begitu viral artikel-artikel digital tentang kampanye anti-

perundungan (bullying) khususnya bagi anak-anak. Sebagaimana diceritakan oleh Rosie Dutton, seorang guru di Inggris yang juga sempat viral pada tahun 2016 dengan ilustrasinya tentang dua buah apel di la-man metro.co.uk. Tulisan ini adalah upaya untuk meng-ingatkan kembali dampak bullying yang tidak hanya bagi anak-anak, orang tua yang menjadi anak, namun termasuk juga bagi para orang dewasa yang setiap hari berinteraksi di lingkungan kerja. Tidak menutup kemung-

kinan bahwa kebiasaan bul-lying yang terlanjur melekat ketika masa kanak-kanak terbawa menjadi habit ketika mereka dewasa atau ketika berkuasa.

Rosie memperlihatkan dua buah apel untuk anak-anak, ia kemudian menyembunyikan fakta bahwa satu di antaranya sudah dijatuhkan di lantai dan satu berada dalam kondisi sempurna. Dia berbicara ten-tang apel tersebut pada anak-anak, dan mereka mendengar-kan penjelasan mengenai dua apel itu. Setiap anak sampai pada keputusan bulat bahwa kedua apel tampak sama, keduanya merah, ukurannya sama dan sama-sama tampak

cukup menarik untuk dimakan.

Kemudian, Rosie mengambil apel yang telah dijatuhkan dan diberi tanda lingkaran, lalu mengatakan kepada anak-anak bahwa dia tidak menyu-kai apel itu. Rosie berkata bahwa apel itu menjijikkan, sebelum meminta anak-anak lainnya untuk melakukan hal yang sama. Mereka mulai me-maki, mengejek dan mengh-ina apel itu. “Beberapa anak menatapku seperti aku ini gila. Tapi kami kemudian membi-arkan apel yang ada lingkaran dengan menyebutnya sebagai apel bau, anak-anak bahkan tak tahu mengapa kamu bisa ada, atau menyebut kamu (apel) mungkin punya cacing

di dalam dirimu,” tutur Rosie. Dikatakannya, saat anak-anak mulai mengomentari apel itu, dia memisahkannya. “Anak-anak mulai merasa kasihan pada apel itu,” tuturnya.

Setelah itu, Rosie meminta anak-anak untuk memberikan komentar yang baik kepada apel yang satunya lagi. Ketika anak-anak selesai mengo-mentari betapa indah apel itu, Rosie mengangkat kedua apel, berbicara tentang persamaan dan perbedaan sekali lagi dan melihat kelas sepakat bahwa bahkan setelah kata-kata jahat, di luar, tidak ada perubahan. Kedua apel tetap terlihat sama. Kemudian Rosie memotong kedua apel tersebut secara

Office Bullying*

Page 19: MEDIARNI - rni.co.id RNI... · Pabrik Gula Subang Sebagai Tuan Rumah Kunjungan Kerja Polres Subang Wilayah Purwadadi Office Bullying* Sinergi Antar Anak Perusahaan: PT PG Rajawali

19Edisi DESEMBER 2017GRUP RAJAWALI NUSANTARA IN DO NE SIA

Keluarga RajawaliKeluarga Rajawali

terbuka. Ternyata apel yang diberi ucapkan kata-kata kasar, memar dan semua lembek dalamnya dan bahkan nyaris rusak. Inilah gambaran kondisi yang terjadi di dalam setiap orang ketika seseorang menganiaya dengan kata-kata atau tindakan.

Ketika orang diganggu maka mereka akan merasa tersiksa tetapi kadang-kadang tidak menunjukkan atau memberitahu orang lain bagaimana perasaan mereka. Jika kita tidak memotong apel itu, kita tidak akan pernah tahu berapa banyak rasa sakit yang telah disebabkan oleh bullying. Demonstrasi ini berhasil memberikan pemahaman kepada anak-anak bagaimana kata-kata kasar dapat mempengaruhi seseorang. Semoga mereka yang sudah dewasa apalagi memiliki pengaruh yang cukup kuat dilingkungan kerja juga memahami dampak dari bullying yang biasanya tidak terlalu mencolok namun berbahaya. Bullying di tempat kerja adalah kontradiksi dari empati dan kebijaksanaan.

Berdasarkan data hasil survey nasional di Amerika oleh Workplace Bullying and Trauma Institute (WBTI), me-nemukan bahwa : 50% orang

Amerika belum mengalami atau menyaksikan intimidasi, namun 19% orang Amerika diintimidasi, 19% lainnya menyaksikan intimidasi di tempat kerja. Sebanyak 61 % orang Amerika sadar akan perilaku kasar yang terjadi di tempat kerja. Sebanyak 60 juta orang Amerika terpengaruh oleh bullying di tempat kerja. Bos terdiri dari 61% pelaku intimidasi. Lebih banyak pria (70%) adalah pelaku intimidasi dan wanita adalah sasaran pengganggu yang paling sering (60%). Pengganggu wanita paling sering menargetkan wanita lain (80%). Hingga 81% pengusaha/perusahaan dianggap tidak berbuat apa-apa dan menolak mengambil tindakan saat target intimidasi mengisi sebuah survei. Sebanyak 29% karyawan yang menjadi target pelaku intimidasi tetap diam mengenai pengalaman mereka. Untuk menghentikan bul-lying di tempat kerja, 65% target kehilangan pekerjaan asalnya. Sebanyak 40% orang yang ditargetkan oleh pengganggu mengalami masalah kesehatan terkait stres termasuk melemahkan kecemasan, serangan panik, dan depresi klinis (39%).

Salah satu penyebab seseo-rang mendapat perlakuan bullying adalah tidak dita-

namkannya sikap melawan jika mendapat kejadian tidak menyenangkan. Sehingga, diperlukan kepekaan dan komitmen untuk mencegah dan melawan. Jika melihat atau bahkan mengalami tin-dakan merusak, jangan diam dan jangan abaikan. Generasi kita adalah generasi yang baik dan peduli yang dengan kebaikan juga akan melahir-kan generasi yang jauh lebih baik. PT RNI (Persero) adalah

Badan Usaha Milik Negara yang baik dan kami yakin akan terus membiasakan hal-hal yang baik. Bangkit, Jaya, Harmoni. (RSD-RWI).

19Edisi DESEMBER 2017

Page 20: MEDIARNI - rni.co.id RNI... · Pabrik Gula Subang Sebagai Tuan Rumah Kunjungan Kerja Polres Subang Wilayah Purwadadi Office Bullying* Sinergi Antar Anak Perusahaan: PT PG Rajawali

20 Edisi DESEMBER 2017 GRUP RAJAWALI NUSANTARA IN DO NE SIA

Langkah nyata PT PG Rajawali I sebagai salah satu anak perusahaan PT RNI (Persero) yang

bergerak di bidang agroindustri tebu untuk meningkatkan performanya adalah melalui benchmarking atau studi banding. Inisiatif tersebut dipandang penting oleh PT PG Rajawali I yang memiliki visi menjadi industri berbasis tebu yang unggul dalam persaingan global, untuk memperkuat kompetensi inti saat ini maupun yang akan datang. Kompetensi inti PT PG Rajawali I saat ini adalah mampu memproduksi Gula Kristal Putih (GKP) dengan rendemen rata-rata tertinggi dan HPP terendah seperusahaan gula BUMN. Namun kompetensi inti tersebut baru terbatas pada satu komoditas turunan tebu, yaitu gula padahal masih banyak potensi besar tanaman tebu yang belum

dioptimalkan.

Riset dan pengembangan menjadi kunci. PT PG Rajawali I menyadari betul hal itu dan telah mewa-dahi kebutuhan tersebut ke dalam satu organ baru, yaitu Bidang Pengembangan Usaha.Berkaca dari kegiatan riset dan pengembangan berbasis tebu di dunia, misalnya Thailand, di mana tahap pengembangan produk berbasis tebu saat ini sudah masuk pada beberapa stage. Di mana stage I adalah produk gula (GKP, raw sugar, brown sugar, dll). Stage II adalah biomassa dan bioenergi (partikel board, etanol, dll). Kemudian saat ini telah memasuki stage III, yaitu produk-produk kosmetik dan pharmaceutical.

Perkembangan positif terse-but tidak terlepas dari adanya

ekosistem riset dan prinsip perbaikan berkelanjutan yang sistematis, konsisten, dan efektif. Disebut sistematis ketika tahap-tahapnya telah diidentifikasi dengan jelas dan terukur. Ukuran-ukuran efektivitas sistem yang di-maksud mencangkup ukuran input, misalnya kuantitas/kapabilitas peneliti, laborato-rium dan peralatan analisa. Ukuran proses, misalnya jumlah proposal riset, realisasi kegiatan penelitian dan real-isasi anggaran. Ukuran output, misalnya jumlah dan dampak inovasi. Bagaimana input dan proses bekerja, itulah yang menghasilkan output yang efektif. Bersyukur semua anak perusahaan di lingkungan PT RNI (Persero) telah mengim-plementasikan KPKU sehingga ukuran-ukuran tersebut bukan lagi menjadi hal asing.

Insan PT PG Rajawali I

siap berbenah dan belajar. Dengan dukungan penuh dari manajemen, Tim Riset dan Pengembangan PT PG Rajawali I bersama dengan perwakilan Quality Con-trol PG Krebet Baru dan PG Rejo Agung Baru pada 14-15 November 2017 melaksanakan benchmark-ing kesisteman R&D dan implementasi Proper di PT Phapros Tbk. PT Phapros Tbk dipandang telah memi-liki kesisteman yang baik dengan adanya penerapan Cara Produksi Obat yang Baik (CPOB) secara konsisten sejak awal berdirinya perusahaan. Sebagaimana disampaikan oleh Bapak Syamsul Huda, Direktur Produksi PT Phapros Tbk saat menyambut Tim PT PG Rajawali I, bahwa Phapros memandang R & D sebagai nyawa perusahaan. Budaya riset dibangun berlandaskan sistem dimana masing-masing komponennya memiliki otoritas yang tidak dapat begitu saja diintervensi oleh kepentingan lain, termasuk kepentingan Direksi. Sistem tersebut dibangun untuk setia pada tujuan.

Di bidang pangan termasuk industri gula, dikenal juga istilah CPPB/Cara Produksi Pangan yang Baik atau CPMB/Cara Produksi Makanan yang Baik. Baik CPOB maupun CPPB/CPMB merupakan standar dasar kesisteman yang mempersyaratkan Good Manufacturing Practices (GMP). GMP adalah istilah yang diakui di seluruh dunia untuk kontrol dan manajemen manufaktur

Sinergi Antar Anak Perusahaan: PT PG Rajawali I Studi Banding Kesisteman R&D Ke PT Phapros Tbk

Page 21: MEDIARNI - rni.co.id RNI... · Pabrik Gula Subang Sebagai Tuan Rumah Kunjungan Kerja Polres Subang Wilayah Purwadadi Office Bullying* Sinergi Antar Anak Perusahaan: PT PG Rajawali

21Edisi DESEMBER 2017GRUP RAJAWALI NUSANTARA IN DO NE SIA

Keluarga RajawaliKeluarga Rajawali

dan pengujian kontrol kuali-tas makanan, produk farmasi dan alat kesehatan. Perbe-daan GMP di pabrik farmasi dan pabrik gula adalah tuntutan terhadap komitmen implementasinya. PT Phapros Tbk berkomitmen penuh terhadap pemenuhan imple-mentasi CPOB dikarenakan tuntutan pasar. Sementara di industri gula, pengawasan CPPB/CPMB yang dipersyarat-kan pada penerbitan ijin edar dari BPOM belum menjadi isu krusial dikarenakan kategori risiko untuk produk gula yang jauh lebih rendah dibanding produk obat. Artinya, proses produksi berisiko relatif rendah untuk memberikan produk gula yang tidak aman. Sementara untuk obat, sedikit saja kesalahan misalnya pe-nimbangan dapat berakibat fatal bagi konsumen.

PT Phapros Tbk telah membuktikan diri bahwa kesadaran individu (human resources) untuk menerap-kan dan membangun sistem

berpengaruh terhadap kinerja dan daya saing korporasi. Daya saing tersebut dibuk-tikan dengan trend semakin meningkatnya keuntungan yang diperoleh oleh PT Phapros Tbk. Kesisteman di PT Phapros Tbk melekat di semua bagian yang dikondisikan melalui KPI pe-menuhan sistem terintegrasi bagi seluruh individu/tenaga kerja. Secara struktural, sistem terintegrasi berada di bawah kordinasi Departemen SPI, dipimpin oleh Asisten Manajer (tiga level dibawah Direksi). Sistem yang diinte-grasikan di PT Phapros Tbk, antara lain CPOB, ISO 9001, ISO 14001, OHSAS 18001, ISO 17025, GCG, PSAK, Per-menkes Alkes dan KPKU.

Di bidang pengelolaan lingkungan, PT Phapros Tbk merupakan satu-satu-nya anak perusahaan PT RNI (Persero) yang telah mendapatkan peringkat Proper Hijau sebanyak 5 (lima) tahun berturut-turut.

Keberhasilan perusahaan dalam mempertahankan peringkat kinerja lingkungan yang beyond compliance menjadikan PT Phapros Tbk pantas menjadi benchmark bagi anak perusahaan RNI lainnya. PT Phapros Tbk juga telah secara konsisten menerapkan manajemen energi. Hal ini dibuktikan dengan diraihnya kembali Penghargaan Efisiensi Energi Nasional untuk Manajemen Energi untuk industri dan Bangunan Gedung pada tanggal 4 Agustus 2016 setelah sebelumnya pada tahun 2014 dan 2015 mem-peroleh penghargaan yang sama dari Kementrian ESDM serta 1st runner up ASEAN Energy Award katergori Energy Management for Small Industries and Building.

PT Phapros Tbk juga memi-liki program perlindungan keanekaragaman hayati untuk mendukung Proper melalui 2 (dua) pendekatan, yaitu pendekatan spesies

berupa pengembangbiakan tanaman langka di areal lahan perusahaan dan pendekatan ekosistem berupa konservasi hutan magrove di kawasan Pantai Maroon Kota Sema-rang. Beberapa program unggulan pemberdayaan masyarakat PT Phapros Tbk, yaitu Maroon Mangrove Edu Park, Embrio Panti Asuhan Mandiri, dan Tabungan Gizi Balita (seHATI, Pelita Sehat, PAUD). Program-program pemberdayaan masyarakat menjadi sarana untuk men-jalin hubungan baik dengan masyarakat termasuk di wilayah yang nantinya akan di bangun pabrik baru. Sebe-lum program pembangunan dilaksanakan, CSR atau Bina Lingkungan sudah lebih dahulu masuk menjalankan program-programnya.

Banyak hal positif yang dapat diperoleh dari pembelajaran silang antar anak perusahaan PT RNI (Persero). Korporasi diharapkan semakin kuat dengan adanya hubungan baik antara individu-individu di dalamnya. Proses bisnis diharapkan semakin efisien dengan adanya sinergi rantai pasokan. Di samping itu, dapat pula membuka peluang inovasi produk maupun bisnis misalnya pengembangan produk kosmetik dan phar-maceutical berbasis tebu seperti yang sudah mulai dikembangkan di Thailand. Bukan menjadi hal asing karena sinergi sudah ada pada diri bangsa Indonesia melalui semangat gotong-royongnya. Kita hanya perlu kembali pada kearifan lokal. Kembali pada jati diri insan RNI yang PINTER. Profesional, berINtegritas, Team work, Ekselen, Respek. (Dewi Rajawali I).

Page 22: MEDIARNI - rni.co.id RNI... · Pabrik Gula Subang Sebagai Tuan Rumah Kunjungan Kerja Polres Subang Wilayah Purwadadi Office Bullying* Sinergi Antar Anak Perusahaan: PT PG Rajawali

22 Edisi DESEMBER 2017 GRUP RAJAWALI NUSANTARA IN DO NE SIA

“Kejarlah Ilmu Sampai ke PG Candi Baru”

Rupanya peribahasa “Kejarlah ilmu walaupun sampai ke negeri Cina” menjadi semangat bagi kawan-kawan dari PG Tersana Baru dan PG Sindang Laut untuk terus

belajar. Tapi… karena negeri Cina terlalu jauh maka mereka menjatuhkan pilihan pada PG Candi Baru sebagai tempat untuk menimba ilmu.

Ya… Tepat setelah Tutup Giling, PG Candi Baru “ketamuan” kawan-kawan dari PG Tersana Baru dan PG Sindang Laut. Niat mereka bertamu adalah untuk menggali informasi yang berkaitan dengan budidaya tanaman Tebu. Selain itu juga untuk menjajaki kemungkinan apakah yang sudah dilakukan oleh PG Candi Baru dapat diaplikasikan di PG mereka.

Fadholi (kanan) sedang menjelaskan tentang pentingnya pengaturan irigasi untuk menjamin ketersediaan air sesuai dengan kebutuhan tanaman Tebu.

22 Edisi DESEMBER 2017 GRUP RAJAWALI NUSANTARA IN DO NE SIA

Page 23: MEDIARNI - rni.co.id RNI... · Pabrik Gula Subang Sebagai Tuan Rumah Kunjungan Kerja Polres Subang Wilayah Purwadadi Office Bullying* Sinergi Antar Anak Perusahaan: PT PG Rajawali

23Edisi DESEMBER 2017GRUP RAJAWALI NUSANTARA IN DO NE SIA

Keluarga Rajawali

Tak tanggung-tanggung jumlah peserta yang datang. Diawali dengan kehadiran PG Tersana Baru (24/10) dengan jumlah personil sebanyak 28 orang. Selanjutnya dari PG Sindang Laut (28/10) dengan jumlah peserta sebanyak 18 orang.

Bagi mereka, ada beberapa hal menarik yang telah dilakukan di PG Candi Baru. Misalnya Program Sulam Ekstra. Dalam Bahasa yang lebih sederhana dapat diartikan upaya untuk mengurangi “gap” antar tanaman Tebu dengan cara menanam bibit baru di antara tanaman tebu yang sudah tumbuh. Karena terkadang, bibit tebu yang ditanam tidak tumbuh dengan sempurna atau bahkan mati.

Kalau biasanya sulam dilakukan dengan bibit tebu yang berasal dari kebun pembibitan, untuk

Program Sulam Ekstra ini berbeda. Seperti kita ketahui bahwa pada saat melakukan panen, pucuk dari batang tebu harus dibuang karena akan mengurangi potensi rendemen. Pucuk batang yang dibuang itulah yang dimanfaatkan kebun lain untuk menyulam. Keun-tungannya juga, kita tidak perlu mengeluarkan biaya untuk pembelian bibit tebu.

Pada topik yang lain, Fadholi, salah satu SKW PG Candi Baru, memaparkan tentang pentingnya pengaturan irigasi untuk menjamin ke- tersediaan air sesuai dengan kebutuhan tanaman Tebu. Penambahan air ekstra juga harus diperhatikan untuk tanaman tebu dengan masa tanam akhir. Hal ini dilakukan untuk mensiasati kondisi cuaca yang panas dan kering pada saat musim kemarau. Dengan penambahan air ekstra maka kesegaran

tanaman tebu akan tetap terjaga sampai dengan waktu tebang dan capaian berat batang tebu per meter semakin maksimal.

Tak kalah pentingnya juga, dalam hal pemilihan lahan. Salah satu faktor yang harus diperhatikan dalam pemilihan lahan adalah baik atau tidaknya “drainase” atau kemampuan lahan tersebut untuk membuang air yang ada di area tumbuh tanaman tebu. Karena apabila air menggenang terlalu lama di area tumbuh tanaman tebu maka pen-capaian produktifitas tidak akan maksimal.

Jadi dalam hal pemilihan lahan, yang menjadi per- timbangan bagi PG Candi Baru tidak semata-mata mencari lahan dengan harga murah tapi mencari lahan dengan potensi produktifitas yang tinggi, walaupun dengan

konsekuensi harga sedikit lebih mahal.

“Tapi tak usah khawatir, dengan potensi dan pro-duktifitas yang tinggi maka semua biaya akan terbayar dan keuntunganpun akan ter-capai”, ujar Samsudiono yang sehari-hari bekerja sebagai SKW.

Di akhir acara, Tono Suharyanto, Kabag Tanaman PG Candi Baru berbagi petuah, “Produktifitas tanaman tebu yang tinggi itu tergantung pada telapak kaki Sinder”. Artinya, kontrol secara langsung dan periodik dari Sinder sangat dibutuhkan agar perkembangan tanaman tersebut terpantau dengan baik dari waktu ke waktu. Selain itu juga, potensi masalah yang mungkin akan timbul pada saat proses budidaya tanaman tebu bisa terdeteksi sejak dini. (Boy Junarsanto - Candi Baru)

Sebelum pulang, menyempatkan untuk foto ber-sama para petani yang sedang bekerja di kebun.

23Edisi DESEMBER 2017GRUP RAJAWALI NUSANTARA IN DO NE SIA

Page 24: MEDIARNI - rni.co.id RNI... · Pabrik Gula Subang Sebagai Tuan Rumah Kunjungan Kerja Polres Subang Wilayah Purwadadi Office Bullying* Sinergi Antar Anak Perusahaan: PT PG Rajawali

24 Edisi DESEMBER 2017 GRUP RAJAWALI NUSANTARA IN DO NE SIAGRUP RAJAWALI NUSANTARA IN DO NE SIA

Dalam rangka menjalin ke-bersamaan dan memper-erat hubungan

kekeluargaan antar sesama karyawan, PT Rajawali Nusindo menyelenggarakan Family Gathering 2017 hari Sabtu 11 November 2017. Kegiatan yang dihadiri seluruh kel-uarga besar karyawan PT Rajawali Nusindo kantor pusat yang terdiri dari seluruh

jajaran Direksi beserta keluarga, para GM, Manager dan seluruh karyawan kantor pusat serta masing-masing keluarga yang turut memeriahkan kagiatan tersebut.

Berlokasi di Taman Wisata Budaya, Sentul Bogor, kegiatan ini membawa tema “Kerja Nyata Bersama PT Rajawali Nusindo”. Family Gathering tersebut diselenggarakan dengan harapan memberikan suasana

santai kepada para seluruh karyawan kantor pusat dan saling mempererat hubungan pertemanan dan kekerabatan antara keluarga karyawan satu dengan yang lainnya serta kegiatan ini pun diharapkan para karyawan kembali ke rutinitas kerja dengan performa lebih baik, lebih semangat, dan Lebih produktif.

Rangkaian kegiatan Family Gathering dengan durasi satu

hari ini dibuka oleh Direktur Utama PT Rajawali Nusindo Sutiyono serta sambutan dari Ketua pelaksana Family Gathering Chafid Soekarno. Ketua pelaksana Family Gathering PT Rajawali Nusindo 2017 dalam sambutannya menyampaikan ungkapan terima kasih kepada 640 peserta yang terdiri dari para karyawan serta seluruh Keluarga Karyawan PT Rajawali Nusindo atas kehadirannya

Jalin Kebersamaan Antar Karyawan dan Keluarga Melalui FamGath Rajawali Nusindo 2017

GRUP RAJAWALI NUSANTARA IN DO NE SIA

Page 25: MEDIARNI - rni.co.id RNI... · Pabrik Gula Subang Sebagai Tuan Rumah Kunjungan Kerja Polres Subang Wilayah Purwadadi Office Bullying* Sinergi Antar Anak Perusahaan: PT PG Rajawali

25Edisi DESEMBER 2017GRUP RAJAWALI NUSANTARA IN DO NE SIA

Keluarga Rajawali

GRUP RAJAWALI NUSANTARA IN DO NE SIA

dengan harapan turut mem-perkuat silaturahmi dan kekeluargaan antar karyawan PT Rajawali Nusindo. “family gathering ini adalah diharapkan menjadi ajang silaturahmi dari manajemen dan karyawan dari PT Rajawali Nusindo,” ungkap ketua pelaksana Family Gathering, Chafid.

Dalam sambutannya Direktur Utama PT Rajawali Nusindo Sutiyono menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada pengurus serikat pekerja yang telah menginisiasi terselenggaranya kegiatan Family Gathering serta kepada para karyawan beserta keluarga yang telah ikut turut berpartisipasi dalam family gathering tahun ini. Tidak hanya itu, Sutiyono mengatakan harapan dari penyelenggaraan kegiatan ini yakni dengan semangat kinerja karyawan yang semakin membaik, PT Rajawali Nusindo

dapat melaksanakan kegiatan Family Gathering 1 tahun sekali ditahun berikutnya.

“Acara family gathering ini tidak hanya diadakan 2 tahun sekali, dalam 1 tahun sekali bisa kita adakan acara-acara seperti ini,” ungkap Sutiyono.

Kegiatan yang berlokasi di area lapangan Taman Wisata Budaya ini dilanjutkan dengan Team Building Games yang

dipisah antara peserta para karyawan dan anak-anak yang berumur di bawah sepuluh tahun. Para Peserta karyawan kemudian dibagi menjadi beberapa tim di mana team tersebut saling berkompetisi untuk menjadi yang terbaik. Sebelum games dimulai,

pemandu acara games menyampaikan peraturan dan syarat-syarat di setiap games yang akan diselenggarakan. Karena hampir semua peserta lomba adalah seluruh karyawan, maka keseruan pun begitu terasa saat satu-persatu dari tim mulai bermain games dan peserta lain dari masing-masing tim terus memberikan semangat dan dukungan kepada tim yang bermain.

Terlihat antusiasme para peserta dewasa ketika menjalani tiap games yang diselenggarakan, diantara-nya Games Susun Kubus, Buldozer, Caterpillar, Marble Transfer, Balon Tower dan masih banyak games lainnya dengan tujuan menciptakan komunikasi yang efektif antara atasan, bawahan serta sesama rekan kerja dan memberikan semangat bagi karyawan untuk bekerja lebih maksimal.

Tampak suasana kebersamaan, keakraban dan kehangatan disela-sela penyelenggaraan perlombaan. Meski siang itu sinar matahari sangat terik, namun kondisi tersebut tidak menyurutkan semangat para peserta, semua Ini terlihat dari antusias dan riangnya mereka dalam mengikuti seluruh games. Tidak hanya itu, keseruan Family Gathering dilanjutkan dengan penampilan aksi panggung dan teatrikal dari masing-masing divisi.

Kemeriahan acara Family Gathering tahun ini diakhiri oleh pengumuman doorprice dan pemenang grandprice serta penampilan hiburan musik dari band serta penampilan jajaran Direksi menyanyikan lagu Rumah Kita tanda bahwa seluruh rangkaian family gathering 2017 telah sukses digelar. (Like Nusindo)

25Edisi DESEMBER 2017GRUP RAJAWALI NUSANTARA IN DO NE SIA

Page 26: MEDIARNI - rni.co.id RNI... · Pabrik Gula Subang Sebagai Tuan Rumah Kunjungan Kerja Polres Subang Wilayah Purwadadi Office Bullying* Sinergi Antar Anak Perusahaan: PT PG Rajawali

26 Edisi DESEMBER 2017 GRUP RAJAWALI NUSANTARA IN DO NE SIA26 GRUP RAJAWALI NUSANTARA IN DO NE SIA

Hampir 3 tahun lebih pelaksanaan JKN melalui BPJS atau tepatnya 1 Januari 2018. Sinyal menguatnya bisnis farmasi dan Alkes semakin menguat. Sejumlah indikator

belanja kesehatan negara terutama Obat-obatan dan alkes, penambahan jumlah Faskes dan kepesertaan BPJS memperkuat gambaran tersebut.

Memang kalau dilihat pertumbuhan produksi OGB baik nasional maupun Phapros meningkat. Apakah diikuti dengan pertumbuhan laba juga? Saya kira kita sepakat tidak, jika melihat besaran margin obat generik yang tipis. Sepertinya kedepannya tidak bertambah besar, tetapi margin akan terus tertekan. Biarpun belum ada data kuantitatif tren turunnya margin, tetapi bisa kita ketahui berdasar pola pengadaan melalui tender LKPP dimana pemenang tahun ini akan menjadi HPS untuk pengadaan tahun depan. Ini akan mendorong semakin ketatnya tingkat kompetisi obat generik.

Kondisi bisnis seperti ini, dimana dengan model bisnis volume besar dan margin tipis, mau tidak mau suka tidak suka mendorong industri farmasi melakukan efisiensi HPP dan inovasi produk baru secara cepat dan efektif. Langkah ini hukumnya wajib untuk dijalankan mengingat semakin besarnya potensi pasar E-katalog dengan komitmen 100% kepesertaan BPJS untuk seluruh penduduk Indonesai sampai dengan 2019.

Meskipun OGB ini marginnya tipis, tetapi

Era JKN dan BPJS,Angin segar pertumbuhan BisnisFarmasi dan Alkes atau….

Era JKNdan BPJS, AnginsegarpertumbuhanBisnisfarmasidanAlkesatau…. Hampir 3 tahunlebihpelaksanaan JKN melalui BPJS atautepatnya 1 Januari 2018. SinyalmenguatnyabisnisfarmasidanAlkessemakinmenguat. SejumlahindikatorbelanjakesehatannegaraterutamaObat-obatandanalkes,penambahanjumlahFaskesdankepersertaan BPJSmemperkuatgambarantersebut.

Memangkalaudilihatpertumbuhanproduksi OGB baiknasionalmaupun Phapros meningkat. Apakahdiikutidenganpertumbuhanlaba juga?.Sayakirakitasepakattidak, jikamelihatbesaran margin obatgenerik yang tipis. Sepertinyakedepannyatidakbertambahbesar, tetapi margin akanterustertekan. Biarpunbelumada data kuantitatif trend turunnya margin, tetapibisakitaketahuiberdasarpolapengadaanmelalui tender LKPP dimanapemenangtahuniniakanmenjadi HPS untukpengadaantahundepan. Iniakanmendorongsemakinketatnyatingkatkompetitisiobatgenerik.

1,074

516624

1,240

2014 2015 2016 2017 (EA)

Realisasi Produksi OGB Phapros (juta butir)

2014 20152016

2017 (Okt)

192

211 214 215

Trend jumlah Industri Farmasi di Indonesia

92.3

146.7112.8

182

250

2014 2015 sd Agst 2016 EA 2017 EA 2019

Peserta JKN-KIS (juta)

Era JKNdan BPJS, AnginsegarpertumbuhanBisnisfarmasidanAlkesatau…. Hampir 3 tahunlebihpelaksanaan JKN melalui BPJS atautepatnya 1 Januari 2018. SinyalmenguatnyabisnisfarmasidanAlkessemakinmenguat. SejumlahindikatorbelanjakesehatannegaraterutamaObat-obatandanalkes,penambahanjumlahFaskesdankepersertaan BPJSmemperkuatgambarantersebut.

Memangkalaudilihatpertumbuhanproduksi OGB baiknasionalmaupun Phapros meningkat. Apakahdiikutidenganpertumbuhanlaba juga?.Sayakirakitasepakattidak, jikamelihatbesaran margin obatgenerik yang tipis. Sepertinyakedepannyatidakbertambahbesar, tetapi margin akanterustertekan. Biarpunbelumada data kuantitatif trend turunnya margin, tetapibisakitaketahuiberdasarpolapengadaanmelalui tender LKPP dimanapemenangtahuniniakanmenjadi HPS untukpengadaantahundepan. Iniakanmendorongsemakinketatnyatingkatkompetitisiobatgenerik.

1,074

516624

1,240

2014 2015 2016 2017 (EA)

Realisasi Produksi OGB Phapros (juta butir)

2014 20152016

2017 (Okt)

192

211 214 215

Trend jumlah Industri Farmasi di Indonesia

92.3

146.7112.8

182

250

2014 2015 sd Agst 2016 EA 2017 EA 2019

Peserta JKN-KIS (juta)

Era JKNdan BPJS, AnginsegarpertumbuhanBisnisfarmasidanAlkesatau…. Hampir 3 tahunlebihpelaksanaan JKN melalui BPJS atautepatnya 1 Januari 2018. SinyalmenguatnyabisnisfarmasidanAlkessemakinmenguat. SejumlahindikatorbelanjakesehatannegaraterutamaObat-obatandanalkes,penambahanjumlahFaskesdankepersertaan BPJSmemperkuatgambarantersebut.

Memangkalaudilihatpertumbuhanproduksi OGB baiknasionalmaupun Phapros meningkat. Apakahdiikutidenganpertumbuhanlaba juga?.Sayakirakitasepakattidak, jikamelihatbesaran margin obatgenerik yang tipis. Sepertinyakedepannyatidakbertambahbesar, tetapi margin akanterustertekan. Biarpunbelumada data kuantitatif trend turunnya margin, tetapibisakitaketahuiberdasarpolapengadaanmelalui tender LKPP dimanapemenangtahuniniakanmenjadi HPS untukpengadaantahundepan. Iniakanmendorongsemakinketatnyatingkatkompetitisiobatgenerik.

1,074

516624

1,240

2014 2015 2016 2017 (EA)

Realisasi Produksi OGB Phapros (juta butir)

2014 20152016

2017 (Okt)

192

211 214 215

Trend jumlah Industri Farmasi di Indonesia

92.3

146.7112.8

182

250

2014 2015 sd Agst 2016 EA 2017 EA 2019

Peserta JKN-KIS (juta)

Era JKNdan BPJS, AnginsegarpertumbuhanBisnisfarmasidanAlkesatau…. Hampir 3 tahunlebihpelaksanaan JKN melalui BPJS atautepatnya 1 Januari 2018. SinyalmenguatnyabisnisfarmasidanAlkessemakinmenguat. SejumlahindikatorbelanjakesehatannegaraterutamaObat-obatandanalkes,penambahanjumlahFaskesdankepersertaan BPJSmemperkuatgambarantersebut.

Memangkalaudilihatpertumbuhanproduksi OGB baiknasionalmaupun Phapros meningkat. Apakahdiikutidenganpertumbuhanlaba juga?.Sayakirakitasepakattidak, jikamelihatbesaran margin obatgenerik yang tipis. Sepertinyakedepannyatidakbertambahbesar, tetapi margin akanterustertekan. Biarpunbelumada data kuantitatif trend turunnya margin, tetapibisakitaketahuiberdasarpolapengadaanmelalui tender LKPP dimanapemenangtahuniniakanmenjadi HPS untukpengadaantahundepan. Iniakanmendorongsemakinketatnyatingkatkompetitisiobatgenerik.

1,074

516624

1,240

2014 2015 2016 2017 (EA)

Realisasi Produksi OGB Phapros (juta butir)

2014 20152016

2017 (Okt)

192

211 214 215

Trend jumlah Industri Farmasi di Indonesia

92.3

146.7112.8

182

250

2014 2015 sd Agst 2016 EA 2017 EA 2019

Peserta JKN-KIS (juta)

Kondisibisnissepertiini, dimanadengan model bisnis volume besardan margin tipis, mautidakmausukatidaksukamendorongindustrifarmasimelakukanefisiensi HPP daninovasiprodukbarusecaracepatdanefektif. Langkahinihukumnyawajibuntukdijalankanmengingatsemakinbesarnyapotensipasar E-katalogdengankomitmen 100% kepersertaan BPJS untukseluruhpendudukIndonesaisampaidengan 2019.

Meskipun OGB inimarginnya tipis, tetapikalaudilihat data jumlahindustrifarmasinaikdaritahunketahun. Masalahnyasampaisaatinibelumdiketahuikondisitingkatkesehatankeuangannya. Kebanyakanperusahaanswasta / keluarga relative tidakterbukauntukmasalahini. Memangterasagerahdanberkeringatbagiindustifarmasi yang bertopangpadahanya Pilar Generik. UntukmendapatkananginsegaridealnyasihpunyaPortofoliobisnis lain seperti Pilar Ethical dan OTC ataumenerimanjasaMakloon. MencarijalanEfisensi HPP danInovasi yang cepat Efisien HPP produkfarmasi yang dilakukanselamainidilakukanadalahmenggantibahanbaku / kemas yang lebihmurahdanberkualitas. Semuaindustrifarmasimelakukanhalinikarenakompenenbahanbakumemberikontribusi 50-65% kepada HPP produkfarmasi. Bahkansediaaninjeksiampulbisamencapai 90%. Wow!.Masalahnyatidaksemudahmembalikkantanganitubisaterjadi. Semua orang tahudansepakatbegitu lama danrumitnyaprosedurregistarsiulang di BPOM terhadapadanyaperubahanbahanbaku/kemas.Butuhwaktu1,5-2 tahununtukbisakeluarijinedarprodukbaruataupunperubahanbahanbaku. Memangbegitulahregulasiseharusnya, karenaberhubungandenganjaminankualitasdannyawamanusia. Kuncinyaadalahketika di awalRisetdanPengembangan. Ketikatahapan trial laboratoriumScaledinyatakanOkdan data sudahterkirimregistrasike PPOM makasaatitulahsumberbahanbaku, baikmanufacturing dan supplier sudahterkunci. Inilahtahapankrusial yang harusbenardanhati-hatiketikamemilihdanmenetapkan source. Kualitasterjaga, supply kontinudantentunyaharga paling murah. UntukmenunjanghaltersebutindustrifarmasisudahmulaimenerapkanQuality by designdidalammengembangkanprodukbaru.Selamainipengembanganprodukfarmasidilakukandenganmengotakatikbahan-bahanpembantudalamformulasiobattersebut, sedangkanbahanaktifnyajenisdankhasiatnyasamasertasudahoff patentdariOriginalnya. Untukpengembangan yang benar-benarbarubahanaktifnyaperluwaktu lama danbiayaygtidaksedikit. Inovasisepertiapa agar bisameningkatkanvaluedanhargatetapmurahbagiObatGenerikdalamwaktu relative singkatdaninvestasimurah ? MemangbenarObatdenganbahankimiabarusudahmenjadi domain perusahaanfarmasimultinasional. Apalagimaumembangunpabrikbahanbakufarmasi, dalamwaktupendekinisepertinya Indonesia belumsiapkarenabelumdidukungindustrikimiadasarnya. BiarlahsementarainiCinadan India sebagaileader mensupplybahanbaku yang murahdanberkualitas di duniaini. Terus bagaimanaIndustrifarmasibisaterusberproduksiObatGenerikuntukmemenuhipermintaan BPJS denganharga relative murah. Trendnyatidaknaikmalahcenderungturun. HampirsemuaindustrifarmasiIndonesia

92.3

146.7112.8

182

2014 2015 sd Agst 2016 EA 2017

Peserta JKN-KIS (juta)

jika dilihat pertumbuhan produksi industry farmasi, obat Kimia dan Obat Tradisonal sampai dengan kuartal III 2017 turun 1,12% (Kompas,2 November 2017). Ini tren sementara, biasanya mendekati akhir tahun akan melejit, setidaknya nampak pada Rencana Produksi PT Phapros, tbk sampai dengan Desember 2017 untuk memenuhi pesanan E-Purchasing melalui E-katalog

Pasar Obat Generik di Indonesia mencatatkan pertumbuhan 18,9% sepanjang 2016 menjadi Rp 8,6 triliun dibanding 2015 sebesar Rp 7,24 triliun, menurut data IMS Health. Pertumbuhan obat generik menjadi yang tertinggi dibanding obat etikal 5,9% dan obat bebas (over the counter/OTC) 6,1%.

Dalam e-katalog obat sudah memuat 947 Itemobat dengan 90 Indutri Farmasi.Sedangkan untuk e-katalog Alkes sudah memuat 15.636 produk alkes dengan 264 penyedia.Saat ini transaksi pengadaan obat melalui e-katalog pada tahun 2016 mencapai Rp 6,03 T

Diperkirakan target UHC (Universe Health Coverage) tahun 2019 adalah 250 juta penduduk. Premi terendah Rp.25.000/orang/bulan. 40% digunakan untuk belanja Obat dan Alkes maka ada potensi Rp. 30 triliun di tahun 2019.

Page 27: MEDIARNI - rni.co.id RNI... · Pabrik Gula Subang Sebagai Tuan Rumah Kunjungan Kerja Polres Subang Wilayah Purwadadi Office Bullying* Sinergi Antar Anak Perusahaan: PT PG Rajawali

27Edisi DESEMBER 2017GRUP RAJAWALI NUSANTARA IN DO NE SIA

Cakrawala Rajawali

27GRUP RAJAWALI NUSANTARA IN DO NE SIA

kalau dilihat data jumlah industri farmasi naik dari tahun ketahun. Masalahnya sampai saat ini belum diketahui kondisi tingkat kesehatan keuangan-nya. Kebanyakan perusahaan swasta / keluarga relatife tidak terbuka untuk masalah ini. Memang terasa gerah dan berkeringat bagi industri farmasi yang bertopang pada hanya Pilar Generik. Untuk mendapatkan angin segar idealnya memiliki Portofolio bisnis lain seperti Pilar Ethical dan OTC atau menerima jasa Makloon.

Mencari jalan Efisensi HPP dan Inovasi yang cepat.

Efisien HPP produk farmasi yang dilakukan selama ini dilakukan adalah mengganti bahan baku / kemasan yang lebih murah dan berkualitas. Semua industri farmasi melakukan hal ini karena komponen bahan baku memberi kontribusi 50-65% kepada HPP produk farmasi. Bahkan sediaan injeksi ampul bisa mencapai 90%. Wow! Masalahnya tidak semudah membalikkan tangan itu bisa terjadi. Semua orang tahu dan sepakat begitu lama dan rumitnya prosedur registarsi ulang di BPOM terhadap adanya perubahan bahan baku/kemas. Butuh waktu 1,5-2 tahun untuk bisa keluar izin edar produk baru atau-pun perubahan bahan baku. Memang begitulah regulasi seharusnya, karena berhubungan dengan jaminan kualitas dan nyawa manusia. Kuncinya adalah ketika di awal Riset dan Pengembangan. Ketika tahapan trial laboratorium Scale dinyatakan Ok dan data sudah terkirim registrasi

ke PPOM maka saat itulah sumber bahan baku, baik manufacturing dan supplier sudah terkunci. Inilah tahapan krusial yang harus benar dan hati-hati ketika memilih dan menetapkan source. Kualitas terjaga, supply kontinu dan tentunya harga paling murah. Untuk menunjang hal tersebut industri farmasi sudah mulai menerapkan Quality by design didalam mengembangkan produk baru. Selama ini pengembangan produk farmasi dilakukan dengan mengotak atik bahan-bahan pembantu dalam formulasi obat tersebut, sedangkan bahan aktifnya jenis dan khasiatnya sama serta sudah off patent dari Originalnya. Untuk pengembangan yang benar-benar baru bahan aktifnya perlu waktu lama dan biaya yang tidak sedikit.

Inovasi seperti apa agar bisa meningkatkan value dan harga tetap murah bagi Obat Generik dalam waktu relatife singkat dan investasi murah ?

Memang benar Obat dengan bahan kimia baru sudah menjadi domain perusahaan farmasi multi nasional. Apalagi mau membangun pabrik bahan baku farmasi, dalam waktu pendek ini sepertinya Indonesia belum siap karena belum didukung industri kimia dasarnya. Biarlah sementara ini Cina dan India sebagai leader mensupply bahan baku yang murah dan berkualitas di dunia ini. Terus bagaimana Industri farmasi bisa terus berproduksi Obat Generik untuk memenuhi permintaan BPJS dengan harga relatife murah. Trennya tidak naik malah cenderung turun. Hampir semua industri farmasi

Indonesia mempunyai Obat Generik dengan bentuk sediaan dan kandungan yang sama. Kompetisi yang begitu sulit. Industri farmasi harus me- ngambil strategi keunggulan kompetisi.

Langkah Riset yang seharusnya dilakukan adalah Re-formu-lasi Obat Generik menjadi IMD (Incrementally Modified Drug) sehingga nilai dan harga obat tersebut bertambah. Kita bisa mencontoh apa yang sudah dilakukan Korea untuk mencip-takan keunggulan kompetisi melalui riset IMD. Dalam kurun waktu 2009 – 2015 telah terdapat 58 produk IMD. IMD adalah Obat generik (tentunya yang sudah off patent) dengan melakukan litbang (R&D) men-jadi obat yang menambah nilai dari Obat tersebut. Pengem-bangan yang bisa dilakukan meliputi perubahan bentuk sediaannya. Obat generik selama ini yang beredar Tablet dimakan/diminum dirubah menjadi Bentuk Gel/Krim/Koyo. Merubah jalur pemberiannya, sebelumnya melalui injeksi kepembuluh darah (intravena) menjadi intratekal/ dimasukkan kedalam bagian khusus tubuh (subaraknoid spinal) untuk mendapatkan efek cepat dan setempat. Bisa juga merubah salah satu zat aktif yang sudah disetujui dalam kombinasi pro-duk diganti dengan ingredient lain yang belum disetujui. Upaya lain yang bisa dilakukan adalah merubah dan menam-bah secara cepat obat-obat paten (bermerek) dengan obat generik berlogo (branded generic) dengan harga yang tidak terjun bebas seperti Obat Generik. Low price and low margin

Bagaimana pengadaan Alkon kedepannya ?Selama era JKN ini di dalam menjalankan program Keluarga Berencananya, BKKBN melaku-kan pengadaan Alkon sendiri dengan mekanisme E-Katalog. Seiring kebijakan pemerintah untuk Revitalisasi BKKBN di Era JKN dalam rangka Jaminan Kesehatan Nasional Menuju Kepesertaan Semesta (UHC) 2019 Pemerintah tidak lagi menganggarkan pengadaan Kontrasepsi dalam APBN BKKBN karena akan terintegrasi dalam paket pelayanan kesehatan JKN. Sesuai amanat pada pasal 22 UU SJSN ayat 1 menyatakan bahwa Keluarga Berencana termasuk di dalam lingkup pelayanan kesehatan. Akan terjadi reposisi peran BKKBN menjadi lebih fokus Komunikasi Informasi dan Edukasi yang lebih spesifik dan fokus pendampingan Keluarga Berencana. Tidak lagi mengurusi pengadaan Alkon yang rentan terhadap penyim-pangan. Pengadaan Alkon akan menjadi tanggungjawab BPJS. Kapan ini bisa dimulai tergan-tung besaran iuran peserta dan kapitasi Ina-CBGs memenuhi nilai keekonomian Alkon dan biaya konseling tenaga medisnya.

Evaluasi era JKN yang berjalan hampir 3 tahun akan mele-cut kita untuk memperkuat portofolio bisnis / produk-kitas, efisiensi harga pokok atau meningkatkan kapasitas produksi dan volume pen-jualan. Dengan begitu kita akan merasakan hembusan angin segar bisnis farmasi dan alkes di Era JKN-BPJS ini. Bukan angin yang bikin gerah dan berkeringat. ( Bambang Irawan/RNI Holding).

Page 28: MEDIARNI - rni.co.id RNI... · Pabrik Gula Subang Sebagai Tuan Rumah Kunjungan Kerja Polres Subang Wilayah Purwadadi Office Bullying* Sinergi Antar Anak Perusahaan: PT PG Rajawali

28 Edisi DESEMBER 2017 GRUP RAJAWALI NUSANTARA IN DO NE SIA

Dokter Rajawali Untuk Kesehatan AndaOleh Dr. H. Herman Yuliantama

Bulu-bulu Rajawali

Radokter

Yudhi Harsono :Kerja Keraslah Hidupmu akan Lebih Indah

Rabun dekat adalah gangguan pada mata yang menyebabkan penderita tidak bisa me-

lihat objek dekat dengan jelas atau terlihat buram, namun biasanya benda yang jauh justru terlihat jelas.

Rabun dekat, atau yang disebut juga dengan hiperopia atau hipermetropia, sering dikaitkan sebagai masalah pembiasan. Pada mata yang mengalami hipermetropia, cahaya yang seharusnya dipantulkan tepat pada retina (lapisan mata yang sensitif terhadap cahaya) menjadi dipantulkan di belakang retina. Akibatnya, pengelihatan jarak

dekat akan menjadi kabur dan mata akan menjadi mudah lelah. Rabun dekat umumnya terjadi pada orang yang berusia di atas 40 tahun, namun sebagian kecil anak-anak juga bisa terlahir dengan kondisi ini.Lensa mata anak-anak lebih fleksibel dibandingkan dengan orang dewasa, jadi biasanya anak-anak yang menderita rabun dekat tidak selalu memiliki masalah dengan penglihatan mereka. Namun rabun dekat pada anak-anak harus segera diatasi karena bisa menimbulkan komplikasi, seperti mata malas (amblyopia) atau mata juling (strabismus).

Perawatan Rabun DekatAda beberapa hal yang bisa dilakukan untuk mengatasi rabun dekat seperti yang akan

dijelaskan berikut ini.

KacamataKacamata yang digunakan untuk mengatasi rabun dekat memiliki lensa yang ujungnya lebih tebal dibandingkan bagian tengah atau disebut dengan lensa cembung, yang bisa membuat fokus secara akurat karena sinar cahaya akan jatuh di atas retina.

Tingkat keparahan rabun dekat yang dialami akan berpengaruh pada ketebalan, berat, dan lengkungan lensa yang harus digunakan. Seiring bertambahnya usia, lensa mata akan makin kaku dan mungkin memerlukan kacamata yang makin kuat.

Lensa kontakLensa kontak dapat digunakan untuk mengatasi rabun dekat dan memiliki fungsi yang

sama seperti kacamata, namun karena ringan dan tidak terlihat, beberapa orang lebih memilih menggunakan lensa kontak dibandingkan kacamata.

Konsultasikan dengan dokter spesialis mata Anda untuk mengetahui lensa kontak yang sesuai dengan Anda.

OperasiOperasi yang paling dapat diandalkan untuk mengatasi rabun dekat adalah operasi laser untuk meningkatkan lengkungan kornea agar cahaya bisa lebih terfokus.

RABUN DEKAT

Yudhi Harsono: Kerja Keraslah Hidupmu akan Lebih Indah

Tak kenal lelah, tepat berkomunikasi dengan pelanggan dan banyak

teman adalah salah satu kunci sukses yang dimplementasikan oleh Yudi

Harsono supervisor marketing dari Cabang Mataram PT Rajawali Nusindo.

Karyawan senior Cabang Mataram ini mulai bergabung dengan Rajawali

Nusindo pada tahun 2005 sebagai salesman farmasi jebolan perusahaan

farmasi swasta di area Bali. Kerja Keraslah Hidupmu akan lebih Indah

adalah slogan hidup mas Yud panggilan akrab dari anak kelahiran kota

Malang yang hijrah ke Bali dan akhirnya menetap di Mataram dengan 4 orang

anak dan 1 Istri. Yudi sangat dikenal di seluruh Rusah Sakit di Area NTB dan saat ini ditambah area Bali

dan NTT berkat kunci suksesnya menjaga hubungan dan komunikasi yang baik dengan seluruh

pelanggannya dan cepat tanggap menyelesaikan semua keluhan pelanggannya.

Kesuksesan-kesuksesan telah banyak mas Yud raih mulai dari The Best Sales produk marketing

khususnya benang bedah tahun 2015, dilanjutkan The Best Sales ke II tahun 2016 dan akhirnya diangkat

menjadi koordinator Wilayah untuk area Bali. NTB dan NTT di tahun 2017. Hobby jalan-jalan bersama

anak-anak dan bercita-cita menjadi Direktur ini berkomitmen memberikan yang terbaik bagi perusahaan

dan terus menjalin nama baik atas nama Perusahaan di mata pelanggan. Melayani pelanggan lebih dari

keinginan pelanggannya adalah target dia untuk menjadi sosok unggul sekaligus perusahaan unggul di mata

seluruh pelanggannya.

Tak kenal lelah, tepat berkomunikasi dengan pelanggan dan banyak teman adalah salah

satu kunci sukses yang dimple-mentasikan oleh Yudi Harsono supervisor marketing dari Cabang Mataram PT Rajawali Nusindo. Karyawan senior Cabang Mataram ini mulai ber-gabung dengan Rajawali Nusindo pada tahun 2005 sebagai salesman farmasi jebolan peru-sahaan farmasi swasta di area Bali. Kerja Keraslah Hidupmu akan lebih Indah adalah slogan hidup mas Yud panggilan akrab dari anak kelahiran kota Cimahi Jawa Barat yang hijrah ke

Bali dan akhirnya menetap di Mataram dengan 4 orang anak dan 1 Istri. Yudi sangat dikenal di seluruh Rumah Sakit di Area NTB dan saat ini ditambah area Bali dan NTT berkat kunci suk-sesnya menjaga hubungan dan komunikasi yang baik dengan seluruh pelanggannya serta cepat tanggap menyelesaikan semua keluhan pelanggannya.

Kesuksesan-kesuksesan telah banyak mas Yud raih mulai dari The Best Sales produk marketing khususnya benang bedah tahun 2015, dilanjutkan The Best Sales ke II tahun 2016 dan akhirnya diangkat

menjadi koordinator Wilayah untuk area Bali. NTB dan NTT di tahun 2017. Hobby jalan-jalan bersama anak-anak dan bercita-cita hidup lebih indah bersama keluarganya ini berkomitmen memberikan yang terbaik bagi perusahaan dan terus menjalin nama baik atas nama Perusahaan di mata pelanggan. Melayani pelanggan lebih dari keinginan pelanggannya adalah target dia untuk menjadi sosok unggul sekaligus perusahaan unggul di mata seluruh pelanggannya.(Muhajir Nusindo)