materi sosiologi kelas 12

40
OLEH : WINDA SURYA SABRINA XII IIS 1

Upload: winda-sabrina

Post on 12-Apr-2017

90 views

Category:

Education


3 download

TRANSCRIPT

Page 1: Materi Sosiologi kelas 12

OLEH :WINDA SURYA SABRINA XII IIS 1

Page 2: Materi Sosiologi kelas 12

PERUBAHAN SOSIAL

Page 3: Materi Sosiologi kelas 12

MENURUT PARA AHLI Selo

Seoemardjan

   Perubahan Sosial adalah Perubahan

pada lembaga-lembaga

kemasyarakatan di dalam suatu

masyarakat yang mempengaruhi

sistem sosialnya, termasuk nilai,

sikap, dan perilaku di antara

kelompok-kelompok dalam

masyarakat.

Kingsley Davis

   Perubahan social adalah perubahan yang terjadi dalam struktur dan fungsi

masyarakat. 

John Lewis Gillin & John Philip Gillin

   Perubahan social adalah suatu

variasi dari cara-cara hidup yang

telah diterima, baik karena perubahan

geografis, kebudayaan

material, komposisi penduduk,

ideology, maupun karena adanya

difusi dan penemuan baru.

Robert Mac Iver

   Perubahan social adalah perubahan dalam hubungan

social atau sebagai perubahan terhadap

keseimbangan hubungan social.

Page 4: Materi Sosiologi kelas 12

TEORI PERUBAHAN SOSIAL

Teori Siklus 

Menurut teori siklus, perubahan sosial merupakan sesuatu yang tidak dapat direncanakan atau diarahkan ke suatu titik tertentu, sehingga perubahan sosial merupakan bentuk perubahan yang berulang-ulang dan apa yang terjadi di masa lampau.

Teori Perkembangan atau Linear

Teori yang menyebutkan perubahan dapat diarahkan ke tujuan tertentu. Dalam teori ini ada 2 proses yang umum terjadi yakni Evolusi atau perubahan secara lambat dan Revolusi atau perubahan secara cepat.

Page 5: Materi Sosiologi kelas 12

Bentuk Perubahan

Sosial

Page 6: Materi Sosiologi kelas 12

Perubahan Besar dan Perubahan Kecil 

• Perubahan sosial berpengaruh besar adalah perubahan dengan dampak besar bagi kehidupan masyarakat. Contohnya perubahan sistem pemerintahan.

• Perubahan sosial berpengaruh kecil adalah perubahan yang tidak berarti penting bagi struktur sosial dalam memengaruh kehidupan masyarakat. Contohnya perubahan model pakaian yang tidak melanggar nilai dan norma.

Direncanakan dan Tidak Direncanakan

• Perubahan sosial yang direncakanan adalah perubahan sosial yang melakukan persiapan yang matang dan  perencanaan. Contoh perubahan sosial yang direncanakan adalah program keluarga berencana (KB)

• Perubahan sosial yang tidak direncanakan adalah perubahan sosial yang tidak memerlukan persiapan dan perencanaan. Contoh perubahan sosial yang tidak direncanakan adalah keluarga tiba-tia terpaksa pindah ke lingkungan baru.

Secara Lambat dan Secara Cepat 

• Perubahan sosial secara lambat/ Evolusi adalah memerlukan waktu yang lama tanpa dengan perencanaan. dam bergantung kepada orang-orang yang berkuasa di masa tertentu.

• Perubahan sosial cepat/ Revolusi, adalah memerlukan waktu yang cepat yang mengubah dasar-dasar kehidupan masyarakat dalam waktu singkat.

Perubahan Struktural dan Perubahan Proses

• Perubahan Struktural adalah Perubahan yang mendasar yang menyebabkan timbulnya reorganisasi dalam masyarakat. Misal : Perubahan system pemerintahan dari monarkhi ke republik.

• Perubahan Proses adalah Perubahan yang sifatnya tidak mendasar dan melengkapi perubahan-perubahan sebelumnya. Misal : Kurikulum pendidikan.

Page 7: Materi Sosiologi kelas 12

Faktor Internal 

Faktor yang berasal dari dalam lingkungan masyarakat tersebut. Macam-macam faktor internal dalam perubahan sosial adlaah sebagai berikut :• Pertumbuhan penduduk• Penemuan baru

a. Discovery penemuan unsur kebudayaan baru baik berupa alat ataupun gagasan.b. Invention : proses dimana suatu unsure kebudayaan baru dihasilkan dengan mengkombinasikan atau menyusun kembali unsure kebudayaan lama masyarakat.

• Sistem ideologi (keyakinan mengenai nilai-nilai tertentu)

Faktor Eksternal 

Faktor yang berasal lingkungan luar masyarakat tersebut

• Lingkungan fisik (contohnya musibah atau bencana alam)

• Peperangan• Pengaruh kebudayaan lain

FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERUBAHAN SOSIAL

Page 8: Materi Sosiologi kelas 12

Faktor yang menghalangi perubahan social

1. Kurang hubungan dengan masyarakat lain

2. Perkembangan IPTEK yang terlambat

3. Sikap mengagungkan tradisi.

4. Adanya kepentingan tertanam kuat (vested interest)

5. Rasa takut goyahnya kebudayaan

6. Prasangka terhadap hal-hal asing

7. Hambatan idiologis8. Kebiasaan yang sukar

diubah

Faktor Pendorong  perubahan

social

1. Kontak dengan kebudayaan lain

2. Sistem pendidikan formal yang maju

3. Sikap menghargai hasil karya seseorang dan keinginan untuk maju

4. Sistem terbuka dalam lapisan masyarakat (Open stratification)

5. Penduduk yang heterogen6. Ketidakpuasan masyarakat

terhadap bidang kehidupan tertentu

Page 9: Materi Sosiologi kelas 12

Dampak Perubahan Sosial

DAMPAK POSITIF

1. Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi

2. Tercipta lapangan kerja baru3. Nilai dan norma baru terbentuk4. Efektivitas dan efisiensi kerja meningkat

DAMPAK NEGATIF

1. Masyarakat mengalami disorientasi nilai sosial dan norma sosial.

2. Terjadi konflik sosial baik secara vertikal maupun horizontal.

3. Lembaga sosial tidak berfungsi secara optimal menyalah gunakan kedudukn dan wewenang.

4. Muncul paham duniawi5. Terjadi pergolakan daerah

Page 10: Materi Sosiologi kelas 12

LEMBAGA SOSIAL

Page 11: Materi Sosiologi kelas 12

HAKIKAT LEMBAGA SOSIAL Lembaga sosial merupakan sekumpulan norma yang tersusun secara sistematis yang dibentuk dalam rangka memenuhi berbagai kebutuhan hidup manusia yang bersifat khusus. berkaitan dengan aspek :• seperangkat norma yang saling berkaitan, bergantung

dan mempengaruhi• seperangkat norma yang dapat dibentuk, diubah, dan

dipertahankan sesuai dengan kebutuhan hidup• seperangkat norma yang mengatur hubungan antarwarga

masyarakat agar dapat berjalan dengan tertib dan teratur•

Page 12: Materi Sosiologi kelas 12

MENURUT PARA AHLI

Koentjaraningkrat 

adalah suatu system tatakelakuan dan hubungan

yang berpusat kepada akatifitas social untuk memenuhi kompleks-

kompleks kebutuhan khusus dalam kehidupan

masyarakat.

Robert Mac Iver dan C.H. Page

 adalah prosedur atau tatacara yang telah

diciptakan untuk mengatur hubungan antar manusia

yang tergabung dalam suatu kelompok masyarakat.

Soerjono Soekantoadalah himpunana norma-

norma dari segala tingkatan yang berkisar pada suatu kebutuhan pokok dalam kehiduppan masyarakat.

Page 13: Materi Sosiologi kelas 12

PROSES TERBENTUKNYA LEMBAGA SOSIAL

Lembaga sosial terbentuk dari nilai, norma, adat istiadat, tata kelakuan, dan unsur budaya lainnya

yang hidup di masyarakat.

Nilai dan norma yang baru setelah dikenal, diakui dan dihargai oleh masyarakat akan ditaati dalam

kehidupan sehari-hari. Proses tersebut akan berlanjut ke nilai dan norma sosial dan diserap oleh

masyarakat dan mendarah daging.

Proses penyerapan tersebut dinamakan dengan internalisasi(internalization). Setelah itu, lama

kelamaan akan berkembang menjadi bagian dari suatu lembaga. Proses yang dilewati nilai dan norma

sosial baru untuk menjadi bagian dari salah satu lembaga sosial yang dalam masyarakat disebut dengan proses pelembagaan (institusionalized).

Proses Tumbuh Lembaga Sosial

• Tidak Terencana   lahir secara bertahap dalam masyarakat, karena dihadapkan masalahcontoh : sistem barter yang disadari sudah tidak efisien

• Terencana   melalui perencanaan matang oleh seseorang/kelompok yang memiliki kekuasaan dan wewenangcontoh : lembaga transmigrasi dari pemerintah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa

Page 14: Materi Sosiologi kelas 12

FUNGSI LEMBAGA SOSIAL

• Fungsi Manifes (nyata)   fungsi lembaga sosial yang disadari dan menjadi harapan banyak orang contoh : lembaga keluarga yang disadari sebagai tempat sosialisasi dan interaksi

• Fungsi Laten   fungsi lembaga sosial yang tidak disadari dan bukan menjadi tujuan banyak orangcontoh : perkawinan dijadikan sarana menutup rasa malu dari anggapan “tidak laku”

Karakteristik Lembaga Sosial

• Memiliki simbol sebagai ciri khusus/identitascontoh :lembaga hukum dilambangkan dengan “fair lady”

• Memiliki tata tertib dan tradisi   aturan tertulis/tidak tertulis yang dijadikan panutan bagi pengikutnya. contoh : aturan dan keluarga untuk menghormati yang lebih tua

• Memiliki alat kelengkapan   alat kelengkapan tertentu yang digunakan untuk mewujudkan tujuan lembaga sosial tersebut contoh : buku dalam lembaga pendidikan sebagai alat mencapai tujuan proses belajar mengajar

• Memilki ideologi•  Memiliki tingkat kekebalan, tidak mudah hilang• Usia lebih lama

   

Page 15: Materi Sosiologi kelas 12

Berdasarkan Perkembangannya• Crescive institution, yaitu

lembaga-lembaga primer yang tak sengaja tumbuh dari adat istiadat dalam masyarakat. 

• Enacted institution, yaitu lembaga yang sengaja dibentuk untuk memenuhi tujuan tertentu yang berakar dari kebiasaan-kebiasaan masyarakat..

Berdasarkan Penyebarannya• General institution, yaitu

lembaga yang dikenal oleh hampir seluruh masyarakat dunia.• Restricted institution, yaitu

lembaga-lembaga yang dianut oleh masyarakat-masyarakat tertentu di dunia.Berdasarkan Penerimaan

• MasyarakatApproved socially sanctioned institution, yaitu lembaga-lembaga yang sudah diterima masyarakat.

• Unsanctioned institution, yaitu lembaga yang sudah ditolak oleh masyarakat, meskipun masyarakat tidak berhasil memberantasnya..

Berdasarkan Fungsinya• Operative institution, yaitu

lembaga yang menghimpun pola, tata cara yang diperlukan untuk mencapai tujuan lembaga.

• Regulative institution, adalah lembaga yang bertujuan untuk mengawasi adat istiadat atau tata kelakuan yang tidak menjadi bagian mutlak lembaga itu.

Berdasarkan Sistem Nilai yang Diterima

• Masyarakat Basic institution, yaitu lembaga yang sangat penting untuk memelihara dan mempertahankan tata tertib dalam masyarakat.

• Subsidiary institution, yaitu lembaga yang dianggap kurang penting dibandingkan basic institution, hanya sebagai pelengkap dan penunjang saja..

Page 16: Materi Sosiologi kelas 12

JENIS – JENIS LEMBAGA SOSIAL

Page 17: Materi Sosiologi kelas 12

LEMBAGA KELUARGA

Keluarga adalah unit social yang terkecil dalam masyarakat dan juga institusi

pertama yang dimasuki seorang

manusia ketika dilahirkan.

Page 18: Materi Sosiologi kelas 12

Proses Terbentuknya Keluarga

Pada umumnya keluarga terbentuk melalui perkawinan yang sah menurut agama, adat atau pemerintah dengan proses seperti dibawah ini :1. diawali dengan adanya interaksi antara pria dan wanita2. Interaksi dilakukan berulang-ulang, lalu menjadi hubungan social yang lebih intim sehingga terjadi proses perkawinan.3. Setelah terjadi perkawinan, terbentuklah keturunan , kemudian terbentuklah keluarga inti

Tujuan Perkawinan

1. Untuk mendapatkan keturunan2. Untuk meningkat derajat dan status social baik pria maupun wanita 3. mendekatkan kembali hubungan kerabat yang sudah renggang 

Bentuk-Bentuk Perkawinana. Monogami : 1 suami dengan 1 istrib. Poligami/Poligini: 1 suami dengan lebih

dari 1 istric. Poli andri: I istri dengan lebih dari 1 suamid. Group Married : dengan demikian keluaga

terdiri dari sekelompok istri dan sekelompok suami

FUNGSI LEMBAGA KELUARGA

1. Biologis, Mengatur hubungan seksual untuk memperoleh keturunan

2. Edukasi. Mengatur tanggungjawab untuk merawat dan mendidik anak

3. Sosial. Mengatur hubungan kekeluargaan dan kekerabatan

4. Afeksi. Mencurahkan kasih saying kepada anggota keluarga yang lain

Garis Keturunana. Patrilinial: Menarik garis keturunan dari

pihak bapak atau Ayah: umumnya terjadi di daerah Bali

b. Matrilinial: Menarik garis keturunan dari pihak Ibu: umumnya terjadi di daerah Minangkabau

c. Bilateral : Menarik garis keturunan dari pihak bapak atau Ayah dan Ibu: umumnya terjadi di Masyarakat Jawa

d. Unilateral: Menarik satu garis keturunan entah patri atau matri

Page 19: Materi Sosiologi kelas 12

LEMBAGA PENDIDIKAN

 Pendidikan FormalPendidikan formal adalah lembaga

pendidikan yang dilaksanakan sekolah-sekolah mulai dari jenjang pra-sekolah (kelompok bermain)

hingga perguruan tinggi, baik yang bersifat umum maupun khusus.

Pendidikan InformalPendidikan informal adalah lembaga pendidikan yang dilaksanakan oleh

keluarga. Pendidikan informal jarang disadari dan berlangsung seumur

hidup.

Page 20: Materi Sosiologi kelas 12

Fungsi manifest pendidikan

a. Melestarikan kebudayaan dengan caramengajarkannya dari generasi kegenerasi berikutnya.

b. Merangsang partisipasi demokrasi melalui pengajaran ketrampilan berbicara dan mengembangkan cara berpikir rasional

c. Memperkaya kehidupan dengan cara menciptakan kemungkainan untuk berkembangnya cakrawala intelektual dan cinta rasa keindahan.

d. Meningkatkan kemampuan menyesuaikan diri melalui bimbingan pribadi dan berbagai kursus

e. Menciptakan warga Negara yang patreotik melalui pelajaran yang menggambarkan kejayaan bangsa.

f. Membentuk kepribadian yaitu susunan unsur dan jiwa yang menentukan perbedaan tingkah laku atau tindakan dari tiap-tiap individu.

Fungsi Laten Lembaga Pendidikan

1. Memperpanjang masa remaja dan menunda peralihan peranan anak menuju dewasa.

2. Mengurangi pengendalian orang tua terhadap anak-anaknya.

3. Menyediakan sarana untuk pembangkangan.Mempertahankan sistem kelas.

Page 21: Materi Sosiologi kelas 12

LEMBAGA EKONOMI

Pada hakekatnya tujuan yang hendak dicapai oleh lembaga ekonomi adalah terpenuhinya

kebutuhan pokok untuk kelangsungan hidup

masyarakat.

Fungsi Lembaga ekonomi

1. Memberi pedoman untuk mendapatkan bahan pangan

2. Memberikan pedoman untuk melakukan pertukaran barang/barter

3. Memberi pedoman tentang harga jual beli barang

4. Memberikan pedoman tentang cara pengupahan

5. Memberikan pedoman tentang cara pemutusan hubungan kerja

6. Memberi identitas bagi masyarakat

Struktur Lembaga Ekonomi1. Sector agraris yang meliputi sector

pertanian, seperti sawah, perladangan, perikanan, dan pertenakan.(Gathering/pengumpulan) yaitu proses pengumpulan barang atau sumberdaya alam dari lingkungannya.

2. Sector industri ditandai dengan kegiatan produksi barang.(production)

3. Sector perdagangan merupakan aktifitas penyaluran barang dari produsen ke konsumen {Distributing) yaitu proses pembagian barang dan komonditas pada 

Page 22: Materi Sosiologi kelas 12

LEMBAGA AGAMA

Fungsi Lembaga Agama•Sebagai pedoman hidup•Sumber kebenaran•Pengatur tata cara hubungan manusia dengan manusia dan manusia dengan Tuhan•Tuntutan prinsip benar dan salah•Pedoman keyakinan manusia berbuat baik selalu disertai dengan keyakinan bahwa perbuatannya itu merupakan kewajiban dari Tuhan dan yakin bahwa perbuatannya itu akan mendapat pahala, walaupun perbuatannya sekecil apapun.•Pedoman keberadaan yang pada hakikatnya makhluk hidup di dunia adalah ciptaan Tuhan semata•Pengungkapan estetika manusia cenderung menyukai keindahan karena keindahan merupakan bagian dari jiwa manusia•Pedoman untuk rekreasi dan hiburan. Dalam mencari kepuasan batin 

Unsur Lembaga Agama

Menurut Lihght, Keller dan Calhoun :1. Kepercayaan2. Praktik Agama3. Simbol Keagamaan4. Umat5. Pengalaman Agama

Page 23: Materi Sosiologi kelas 12

LEMBAGA POLITIK

Lembaga politik adalah

bermacam-macam kegiatan

masyarakat dalam suatu

wilayah negara yang

menyangkut proses-proses

penentuan dan pelaksanaan kehidupan bernegara.

Fungsi Lembaga Politik

Lembaga politik dibuat dalam suatu masyarakat untuk memberikan aturan-aturan pada masyarakatnya agar menjadi warga negara yang baik. Selain itu lembaga politik juga berfungsi sebagai berikut.1. Memelihara ketertiban masyarakat di dalam wilayahnya.2. Menjaga keamanan masyarakat dari ancaman dari dalam dan luar negeri.3. Melakukan berbagai usaha untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakatnya.

Ciri – Ciri Lembaga Politik

1. Terdapat suatu kelompok masyarakat yang memiliki wilayah dan telah menempati wilayah tersebut dalam waktu yang lama. Selain itu mereka juga telah memiliki norma-norma dan nilai-nilai sosial yang telah dipenuhi bersama.

2. Adanya perkumpulan politik yang dibentuk dengan sistem tertentu.

3. Sebagian dari individu yang merupakan penduduk di wilayah tersebut diberikan wewenang untuk melakukan tugas-tugas pemerintahan

Page 24: Materi Sosiologi kelas 12

PENELITIAN SOSIAL

Page 25: Materi Sosiologi kelas 12

Pengertian Rancangan Penelitian

Rancangan penelitian adalah rencana tertulis yang berisi gambaran singkat   tentang pokok-pokok perencanaan seluruh penelitian yang tertuang dalam suatu kesatuan naskah secara ringkas, jelas, dan utuh.

 Manfaat Rancangan Penelitian Sosial

1. Rancangan penelitian memberi pegangan yang jelas kepada peneliti dalam melakukan penelitian.

2. Rancangan penelitian menhentikan batas-batas peneltian yang berhubungan dengan tujuan penelitian.

3. Rancangan penelitian memberikan gambaran tentang apa yang harus dilakukan dan kesulitan-kesuliatan yang akan dihadapi saat penelitian.

Syarat-syarat rancanganPenelitian

1. Sistematis, atinya unsur-unsur yang ada dalam rancangan penelitian harus tersusun dalam urutan yang logis.

2. Konsisten, artinya terdaapt kesesuaian  diantara unsur-unsur tersebut.

3. Operasional, artinya dapat menjelaskan bagaimana penelitian itu dilaksanakan.

Page 26: Materi Sosiologi kelas 12

A.Isi Rancangan Penelitian

Page 27: Materi Sosiologi kelas 12

1. Latar belakang masalahPada bagian ini diuraikan tentang dasar-dasar argumen yang melatarbelakangi masalah yang sedang dibahas. Sehingga uraian yang btertuang pada bagian latar belakang masalah berhubungan dengan alasan secara umum suatu masalah yang sedang diangkat.

2. Rumusan masalah penelitianRumusan masalah merupakan himpunan langkah yang akan digunakan dalam membahas suatu masalah. Biasanya uraian kalimat berupa kalimat tanya. Suatu penelitian perlu ada rumusan masalah agar peneliti lebih mudah cakupan materi dan langkah yang akan digunakan dalam memecahkan suatu masalah.

3.Tujuan dan manfaat penelitianTujuan dan manfaat penelitian merupakan uraian tentang harapan penulis tentang suatu masalah yang dibahas. Sedangkan manfaat penelitian berisi tentang uraian nilai guna penelitian itu baik bagi peneliti maupun orang lain.

4.Tinjauan kepustakaanTinjauan pustaka berisi tentang peneltian-penelitian terdahulu yang berhubungan dengan masalah yang sedang dibahas.

5. HipotesisYaitu uraian tentang kesimpulan sementara penulis tentang masalah yang sedang diteliti.

6. Batasan konsepYaitu langkah penulis untuk membatasi masalah atau konsep tentang masalah yang sedang dibahas agar tidak menimbulkan penafsiran ganda tentang masalah yang sedang dibahas.

7. Metodologi penelitian.Berisi langkah-langkah yang digunakan peneliti untuk memperoleh data dan mengolah menjadi sebuah laporan penelitian.

Page 28: Materi Sosiologi kelas 12

B. JENIS – JENIS PENELITIAN

Page 29: Materi Sosiologi kelas 12

Penelitian dilihat dari Tujuan1. Penelitian Eksploratif, bertujuan menggali secara luas

sebab – sebab sesuatu hal2. Penelitian Developmental, bertujuan membangun atau

mengembangkan suatu hal3. Penelitian Verifikatif, bertujaun mengecek kebenaran

hasil penelitian yang telah dilakukan atau menguji teori

Penelitian Ditinjau dari Pendekatan1. Pendekatan Bujur (Longitudinal), yaitu pendekatan

penelitian dengan waktu yang lama terhadap subyek yang sama

2. Pendekatan Silang (Cross-sectional) , yaitu pendekatan penelitian dengan waktu yang pendek terhadap subyek yang berbeda

 Penelitian Ditinjau dari Bidang Ilmu1. Penelitian Bidang Alam2. Penelitian Bidang Ilmu Sosial 3. Penelitian Bidang Humaniora

Penelitian Ditinjau dari Hadirnya Variabel1. Penelitian Deskriptif2. Penelitian Eksperimen

Penelitian Dilihat dari Wujud Data1. Berdasarkan cara perolehannya ada Data

Primer (data yang didapat dari sumber pertama) & Data Sekunder (bukan yang pertama, misal BPS, monografi desa )

2. Berdasarkan sifatnya dibedakan menjadi Data Kuantitatif (data dinyatakan dalam angka) & Data Kualitatif

3. Berdasarkan sumbernya dibedakan menjadi Data Intern (dikumpulkan oleh dan untuk keperluan sendiri) & Data Ekstern (data dikumpulkan oleh orang lain) Penelitian Ditinjau dari Cara

Pembahasannya 1. Penelitian deskriptif, yaitu melukiskan,

memaparkan, menuliskan dan melaporkan suatu keadaan, objek atau peristiwa secara apa adanya

2. Penelitian inferensial melukiskan peristiwa dan menarik kesimpulan umum dari masalah yang diteliti

Page 30: Materi Sosiologi kelas 12

C. Langkah-langkah merancang penelitian penelitian

Page 31: Materi Sosiologi kelas 12

2

1. Menentukan Topik PenelitianTopik penelitian adalah pokok permasalahan dari suatu penelitian. Hal-hal yang perlu  diperhatikan dalam menentukan topik penelitian adalah :a.Topik harus terjangkau oleh peneliti.b.Topik dipandang penting dan menarik untuk diteliti.c.Topik harus memiliki kegunaan praktis dan teoritis.d.Topik yang akan diteliti harus didukung data yang cukup.e.Topik yang diteliti harus memungkinkan dengan dukungan dana yang ada.

2. Menentukan Judul Penelitian

Fungsi judul penelitian adalah menunjukkan kepada pembaca inti dari objek penelitian, subjek penelitian, dan sifat penelitian yang digunakan. Hal-hal yang perlu diperhatikan antara lain :a.Judul ditulis singkat, padat dan jelas.b.Judul mencerminkan spesifikasi masalah penelitian yang diteliti.c.Judul membuat variabel-variabel utama yang dilibatkan dalam penelitian.d.Judul menyebutkan secara jelas jenis hubungan antarvariabel.e.Judul mengungkapkan objek yang diteliti.

3. Merumuskan Masalah Penelitian

Masalah penelitian adalah suatu pertanyaan yang mengungkapkan adanya hubungan antar variabel yang ingin ditemukan jawabannya. Masalah muncul manakala terjadi kesenjangan antara kenyataan dengan harapan.Sumber masalah penelitian dapat diambil melalui :a.Literatur.b.Diskusi, seminar, simposium, dan lain-lain.c.Pernyataan pemegang otoritas.d.Pengamatan sepintas.e.Pengalaman pribadi.

4.Menentukan PopulasiPopulasi adalah seluruh unsur atau elemen yang menjadi anggota dalam suatu kesatuan yang akan diteliti.5.Menentukan SampelSampel adalah bagian populasi yang dipilih untuk penelitian yang karateristiknya dianggap mewakili seluruh populasi.Langkah-langkah dalam pemilihan sampel

Page 32: Materi Sosiologi kelas 12

D. Teknik pengambilan Sampel

Page 33: Materi Sosiologi kelas 12

1.Sampel random atau sampel acak atau sampel campur (random sample)Pada  langkah ini peneliti menganggap subyek penelitian diasumsikan memiliki hak yang sama dalam memberikan data. Dengan demikian, peneliti memberi hak yang sama kepada setiap subjek untuk memperoleh kesempatan (chance) untuk dipilih menjadi sampel. Setiap subjek yang terdaftar sebagai populasi diberi nomor urut sebanyak populasi yang ada.2.Sampel berstrata (stratified sample)Apabila peneliti berpendapat bahwa populasi terbagi atas tingkat-tingkat atau strata, pengambilan sampel tidak boleh dilakukan secara random karena setiap tingkatan harus terwakili.

3.Sampel wilayah (area probability sample)Sampel wilayah adalah teknik sampling yang dilakukan dengan mengambil wakil-wakil dan setiap wilayah yang terdapat dalam populasi. Sampel wilayah dilakukan apabila ada perbedaan ciri antara wilayah yang satu dan wilayah yang lain

4.Sampel proporsi (proportional sample)Teknik pengambilan sampe proporsi atau sampel imbangan dilakukan untuk menyempumakan penggunaan teknik sampel berstrata atau sampel wilayah. Agar pengambilan sampel representatif, jumlah sampel atau wakil untuk setiap wilayah dibuat seimbang sesuai dengan jumlah populasinya5.Sampel bertujuan (purposive sample)Sampel ini dilakukan dengan cara pengambilan subjek bukan didasarkan pada strata, random, atau wllayah, tetapi pada tujuan tertentu. Penggunaan metode ini dilakukan dengan berbagai pertimbangan..6.Sampel kuota (quota sample)Dalam pengumpulan data, peneliti menghubungi subjek yang memenuhi persvaratan ciri-ciri populasi tanpa menghiraukan dan mana asalnya. 7.Sampel kelompok (cluster sample)Dalam menentukan jenis cluster atau kelompok, harus dipertimbangkan ciri yang ada.

Page 34: Materi Sosiologi kelas 12

Pendekatan Penelitian

1.Pendekatan kuantitatif adalah pendekatan yang berusaha untuk mengungkapkan kenyataan sosial dengan melihat saling ketergantungan antara variabel satu dengan variabel lainnya. Termasuk dalam metode ini adalah metode peneltian survey dan metode eksperimen.2.Pendekatan kualitatif adalah pendekatan yang berusaha menangkap kenyataan sosial sebagai keseluruhan utuh, dan tuntas sebagai satu kesatuan kenyataan. Termasuk dalam metode ini adalah metode grounded research, metode etnografis, dan metode historis.

Page 35: Materi Sosiologi kelas 12

E. TEKNIK PENGUMPULAN

DATA

Page 36: Materi Sosiologi kelas 12

Teknik kuesioner/angket.

a. Pertanyaan tertutup: disediakan pilihan jawaban

b. Pertanyaan terbuka: tidak disediakan pilihan jawaban

c. Pertanyaan setengah terbuka: disediakan pilihan jawaban tapi juga memberikan kemungkinan jawaban lain.

 Teknik wawancara

a. Wawancara berstruktur : ada daftar pertanyaan yang rinci

b. Wawancara tidak berstruktur : hanya ada pedoman wawancara secara global

Observasia. Observasi terlibat

(observasi partisipasi) : pengamat ikut berinteraksi dengan masyarakat yang diamati

b. Observasi tidak terlibat (observasi non-partisipasi) : pengamat tidak berinteraksi dengan masyarakat yang diteliti

Page 37: Materi Sosiologi kelas 12

Data berdasarkan Cara MemperolehnyaAktivitas penelitian yang dilakukan pada awalnya adalah mengumpulkan data sebanyak mungkin. Langkah-pengumpulan data memerlukan beberapa teknik :1.  Data primer adalah data yang diperoleh langsung dan lapangan penelitian, seperti data yang diperoleh dan kuesioner yang dibagikan atau dan wawancara langsung dengan objek penelitian.2.   Data sekunder adaah data yang diperoleh tidak langsung dan lapangan, inisalnya dan koran, dokumen, dan bacaan lainnya.

Jenis data berdasarkan sifatnya

1. Data kuantitatif : data yang berupa angka.2. Data kualitatif   : data yang berupa deskripsi.

Page 38: Materi Sosiologi kelas 12

F. TEKNIK PENGOLAHAN DATA

Page 39: Materi Sosiologi kelas 12

1. Pengolahan dataa. Editing : proses meneliti

kembali data yang telah terkumpul untuk mengetahui apakah data tersebut cukup baik

b. Coding : pemberian kode-kode pada tiap-tiap data yang termasuk dalam kategori yang sama2. Pengorganisasian data 

membuat tabel (tabulasi), baik tabel frekuensi maupun tabel silang.Peneliti mengolah data yang masih mentah dan belum sistematis dengan cara : membuat tabel data.

3. Penemuan hasil 

Interpretasi data, analisis data, dan menarik kesimpulan

Statistik sederhana.- Distribusi frekuensi- Kecenderungan terpusat (tendensi sentral) a. mean (rata-rata)b. modus (nilai yang sering muncul)c. median (nilai tengah)

Page 40: Materi Sosiologi kelas 12